MISI PRIYA
Kemunculan
Pria berbahaya yang dikabarkan melakukan percobaan ilegal dengan tubuh manusia.
Pria yang ditakuti banyak orang, pria yang berada di wilayah Utara.
Prajurit bayangan[N01]
profesor Ericsson!
Prajurit bayangan[N01]
Saya ingin melaporkan tentang perkelahian di bagian barat
Prajurit bayangan[N01]
Banyak petinggi kita telah kalah dalam perkelahian tersebut
Prajurit bayangan[N01]
Apa yang harus saya lakukan Profesor?
Profesor Erickson
/menyunggingkan senyuman
Profesor Erickson
Ada seseorang yang akan memenangkan perkelahian tersebut
Prajurit bayangan[N01]
/berpikir
Prajurit bayangan[N01]
Aa yang dimaksud profesor adalah......
Profesor Erickson
benar, Panggil dia untuk membereskan masalah itu.
Setelah kepergian profesor, Keadaan yang semula tegang mulai kembali normal.
Prajurit bayangan[no2]
Siapa yang dimaksud profesor?
Prajurit bayangan[N01]
Dia adalah wanita yang dijuluki sebagai Ratu priya
Prajurit bayangan[N01]
Sekarang Dia sedang menyelesaikan misinya di US
Penyamar 1
Nona, ada telpon yang menunggu anda.
Penyamar 1
Profesor menyuruh anda untuk segera kembali
Priya Mala Jaya
Kita habisi mereka sekarang
Penyamar 1
Baik Nona priya
Penyamar 1
saya akan menyiapkan senjatanya
Setelah semua persiapan siap, Nona Priya menuruni anak tangga dengan anggun.
senyuman indah dan tatapan matanya yang tajam, mampu menusuk secara diam.
Tuan Muda Malvin
Halo cantik!
Priya Mala Jaya
/tersenyum
Tuan Muda Malvin
Mau berdansa denganku?
Priya Mala Jaya
tentu, aku tidak mungkin menolak tuan muda Malvin
ditengah-tengah Tarian, Priya dengan cepat menancapkan sebuah pisau tajam ke pundak Malvin.
Tuan Muda Malvin
wanita sialan!!
Priya menatap dengan tetapi kosong, ia berjalan perlahan ke arah Malvin yang sedang terluka.
Banyak para tamu berteriak histeris melihat perkelahian tersebut
Priya Mala Jaya
Ayo tuan muda
Priya Mala Jaya
bukankah ingin berdansa dengan ku?
Priya Mala Jaya
mengapa kau menjauh? katakan TUAN MUDA MALVIN
Tuan Muda Malvin
Kau pasti suruhan pria gila itu bukan? JAWAB!!
Priya Mala Jaya
Anda masih bisa berteriak setelah mendapatkan luka?
Priya Mala Jaya
LUAR BIASA!!
Malvin segera mengambil senjata api miliknya
Tuan Muda Malvin
Mati saja kau berengsek
Dengan cepat Priya merobek Gaun miliknya agar mudah untuk bertarung.
Priya Mala Jaya
Sekarang, tamatlah riwayat mu
Penyamar 1
Mari nona mengganti pakaian
Kedatangan
Di wilayah utara, semua para petinggi di kumpulkan menjadi satu untuk menyambut kedatangan Ratu dari wilayah utara.
Profesor Erickson
/tersenyum
Profesor Erickson
Selamat datang Putri ku
Priya Mala Jaya
Terima kasih profesor
Profesor Erickson
Kemarilah, sudah lama kita tidak bertemu.
Profesor Erickson
bagaimana misi di US?
Penyamar 1
Profesor, Nona berhasil mengambil data dan membunuh Tuan muda Malvin.
Profesor Erickson
Hahahahahaha
Profesor Erickson
Kau memang putriku
Priya tersenyum mendengarnya, ia menatap Profesor dengan serius.
Priya Mala Jaya
Masalah apa yang buat saya harus kembali?
Profesor Erickson
Tentang perkelahian Wilayah utara dan wilayah barat
Priya Mala Jaya
Ingat profesor, Anda sudah tua!!
Priya Mala Jaya
Pertengkaran yang kekanak-kanakan, Apa hal itu harus berlanjut?
Profesor Erickson
Priya, priya
Profesor Erickson
Ini bukan hanya pertengkaran kecil, Ini tentang Harga diri
Profesor mengajak Priya untuk masuk kedalam ruang pribadinya untuk berbicara empat mata
Profesor Erickson
Kau takut Priya?
Priya Mala Jaya
/merinding
Profesor Erickson
Apa kau tidak mau tau tentang siapa orang tua mu?
Tangan Priya mengepal, pikiran menjadi kacau dengan pertanyaan itu.
Priya membuang mukanya dan hendak akan pergi dari tempat tersebut
Profesor Erickson
Berhenti!!
Profesor Erickson
Walaupun begitu, mereka tetap orang tua mu Priya.
Priya Mala Jaya
MEREKA BUKAN ORANG TUA KU!!
Profesor Erickson
Atur emosi mu priya
Profesor Erickson
Pergi dan renungkan kesalahan mu
Priya membanting pintu dengan kencang hingga menimbulkan suara yang cukup keras.
Profesor Erickson
Anak itu tidak bisa mengatur emosi ketika soal orang tuanya
Rumah sakit
Profesor Erickson
Mau kemana kamu?
Profesor Erickson
Masuk kedalam kamar!!
Profesor Erickson
Saya tidak mengizinkan kamu untuk keluar
Profesor Erickson
Minggu besok saya akan daftarkan kamu ke sekolah
Priya mematung mendengar ucapan profesor yang serius
Priya Mala Jaya
profesor gak bercanda?
Profesor Erickson
Saya tidak pernah bercanda priya
Priya Mala Jaya
profesor Gila ya? saya ini udah lulus
Profesor Erickson
benarkah? kalau begitu ulang lagi
Priya Mala Jaya
SAYA GAK MAU PROFESOR
Aura pekat keluar dari tubuh profesor, tatapan matanya seolah mengintimidasi setiap orang yang ia tatap.
Priya Mala Jaya
baiklah, seterah profesor aja
Profesor Erickson
/beranjak pergi
Priya Mala Jaya
Profesor mau kemana?
Profesor Erickson
Jangan bertanya apapun
Priya Mala Jaya
/menghela nafas
Saat akan masuk kedalam kamar, mata Priya tertuju pada Prajurit bayangan nomer 1
Prajurit bayangan[N01]
A-ada apa nona priya
Priya Mala Jaya
Profesor mau kemana?
Prajurit bayangan[N01]
i-itu...
Prajurit bayangan[N01]
profesor pergi kerumah sakit nona
Priya Mala Jaya
Profesor sakit?
Prajurit bayangan[N01]
Bukan nona, beliau menemui seseorang disana
Prajurit bayangan[N01]
Tapi saya sendiri kurang tau
Sementara itu, Profesor memasuki ruangan rawat
Profesor Erickson
bagaimana keadaannya?
Dokter pribadi
Nona baik-baik saja profesor
Profesor Erickson
Kerja bagus
Profesor Erickson
Rawat dia dengan baik, kabarin saya jika sudah sadar
Dokter pribadi
Baik profesor
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!