Daddy At Home
aku serius
Cindy
*menitikkan air mata*
Cindy
*menyedot kembali ingus*
Justin
*melihat kondisi Cindy yang tidak baik-baik saja*
Justin
(pasti putus cinta lagi)
Cindy
*membersihkan air mata dan ingus*
Justin
*melihat isi kulkas*
Justin
*mengambil sayur dan mulai memasak*
Cindy
memakan masakan kakak itu healing buat aku
Cindy
kak, wanita yang menikah denganmu nanti sangat beruntung
Cindy
kakak pintar atur rumah
Justin
bagaimana kalau kamu yang menjadi wanita yang beruntung itu?
Justin
(apa yang barusan aku bilang)
Cindy
kak! jangan bercanda seperti itu
Cindy
siapa yang mau denganku?
Cindy
satu tahun ini aku sudah putus sepuluh kali
Cindy
aku tidak bisa memasak
Cindy
bukannya aku tidak belajar tapi kemampuan memasakku tidak ada sama sekali
Justin
*terbayang saat-saat mengajari Cindy memasak*
Justin
(memang lebih baik Cindy tidak belajar masak)
Justin
aku tidak bercanda
*serius*
2 bekal
Cindy
kak, terima kasih untuk supnya
Justin
(apa aku terlalu gegabah?)
Cindy
*melihat langit-langit kamar*
Cindy
(kenapa kak Justin berkata seperti itu?)
Cindy
(selama ini aku selalu cerita siapa yang aku sukai ke dia)
Cindy
(aku pikir kamu berteman baik)
Cindy
(tapi kak Justin itu pria ideal)
Cindy
(tampan, baik, pintar masak lagi)
Cindy
(satu diantara sejuta mungkin?)
Justin
(seharusnya aku tidak bilang kalau aku suka Cindy)
Justin
(apa setelah ini hubungan pertemanan kami berakhir?)
Cindy
*mengemudikan mobil ke kantor*
Cindy
*bekerja dan bekerja*
Justin
[aku ada di depan kantormu]
Justin
[bawa bekal buatmu]
Cindy
(kebetulan aku lagi lapar)
Cindy
*turun ke lantai bawah*
Cindy
*menghampiri Justin*
Justin
*menyerahkan bekal*
Cindy
kak, ke kantor aku yuk
Cindy
kita makan sama-sama
3 no ghosting ghosting
Justin
*ikut naik ke lantai atas*
para karyawan berbisik-bisik
pria barunya Bu direktur?
kemarin Bu Cindy masih jalan sama pak Alex
Cindy
*memakan bekal dari Justin*
Cindy
kak, ini enak banget lho
Cindy
masakan kakak itu nggak pernah gagal di lidah aku
Justin
tentu saja aku pernah gagal
Justin
ada masakan yang tidak sesuai ekspektasi aku
Justin
aku masih harus banyak belajar
Cindy
aku suka kakak berpikiran seperti itu
Cindy
walau ahli memasak tapi tetap mau belajar
Cindy
*menutup kotak bekal*
Justin
kok nggak dihabisin?
Cindy
masih ada yang harus aku kerjain
Cindy
nanti aku sambung makan
Justin
*membuka kotak bekal*
Justin
nanti maag kamu kambuh lagi
Justin
aku tidak mau kamu jatuh sakit
Cindy
*menerima suapan Justin*
Cindy
*makan sambil bekerja*
Cindy
kak, tentang kemarin itu
Justin
tidak usah kau pikirkan
Cindy
aku rasa kita harus mencobanya
Cindy
tapi kalau di pertengahan jalan kakak mau putus bilang saja
Cindy
aku jangan kakak ghosting
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!