NovelToon NovelToon

My Boyfriend

Eps - 00 Prolog My Boyfriend

NovelToon
Mark
Mark
Lo mau ga jadi pacar gue?
sebuah pertanyaan yang tak pernah Haechan pikirkan sama sekali, dua tahun bersekolah rasa rasa Haechan tak pernah mendengar pertanyaan itu tertuju kepadanya.
apalagi Haechan tergolong siswa introvert yang bahkan memiliki satu teman saja tidak ada, tetapi berbeda jika di sekolah sebelumnya.
memiliki jiwa sosial yang minim membuat Haechan malas untuk bergaul dengan murid lainnya, apalagi melihat bagaimana pergaulan yang terlihat membuat Haechan merasa tidak cocok di lingkungan sekolahnya itu.
Dan sekarang tiba tiba seorang lelaki datang menghampirinya yang tengah menjalani piket kelasnya dengan beberapa murid sekelasnya.
Haechan bahkan tak kenal siapa lelaki yang ada di hadapannya itu, pernyataan cinta yang menurut Haechan sedikit tak mengenakan, apalagi posisi keduanya tengah berada di bak sampah.
Ya Haechan tengah membuang sampahnya bahkan kedua tangannya masih mengenggam tong sampah.
Gila bukan.
Namun dilihat bagaimana reaksi lelaki di hadapannya membuat Haechan berkerut keheranan.
Senyum merekah dengan mata bulat yang berharap itu membuat Haechan sedikit merinding.
Tak kunjung mendapatkan jawaban membuat Mark mengangguk pelan untuk meyakinkan Haechan.
Haechan
Haechan
Kita ga kenal.
Mark
Mark
bisa kenalan!
Haechan kembali berkerut heran, jawaban semangat itu membuat Haechan semakin bingung apa mau lelaki itu.
Jika hanya sekedar melakukan tantangan sepertinya Haechan enggan untuk melanjutkannya.
Tangannya kembali mengangkat tong sampah itu namun dengan cepat Mark mengambilnya dan berjalan mendahului Haechan.
Haechan
Haechan
Bisa balikin?
Mark
Mark
Biar gue bantu.
Haechan
Haechan
Ga perlu.
Mark menoleh, ia menyimpan tong sampah itu di tempat semula yaitu depan kelas Haechan, dan bisa dilihat kelas Haechan sudah sepi karna teman sekelasnya yang sudah pulang mendahuluinya.
Haechan langsung mengabaikan Mark, bahkan ia berjalan melewati Mark dan memasuki kelasnya untuk mengambil tas miliknya.
Mark
Mark
Mau ya?
Haechan
Haechan
Apa?
Mark
Mark
Jadi pacar gue.
Haechan
Haechan
Kita ga kenal.
Mark
Mark
dibilang bisa kenalan!
Mark
Mark
Gue Mark Jung, dan Lo Lee Haechan!
Haechan hanya terdiam saat Mark berusaha menghalangi jalan keluarnya itu, helaan terdengar jelas di telinga Mark.
Haechan
Haechan
Jangan main main, gue gamau jadi pacar Lo.
Haechan
Haechan
Sorry, bisa minggir?
Bukannya membuka jalan Mark malah tersenyum senang dengan sikap dingin Haechan yang membuat dirinya semakin ingin menjadikannya kekasih.
Mark
Mark
Gue ga main main.
Mark
Mark
Gue beneran suka sama Lo, jadi mau ga?
Mark
Mark
asli ini bukan dare ataupun settingan, gue bener bener ngajak Lo pacaran.
Haechan geram karna Mark tak begitu menyimak perkataannya sebelumnya, jelas jelas Haechan menolak tapi apa apaan lelaki ini?
Haechan
Haechan
Gue ga butuh pacar, udah jelas kan?
Haechan
Haechan
minggir.
Begitu Haechan ingin melangkah keluar dengan cepat Mark menarik Haechan masuk kembali dan mendudukkannya di kursi kelas.
Mark
Mark
Dengerin baik baik.
Mark
Mark
Gue kesannya emang maksa karna gue udah dari lama suka sama Lo, jadi Lo masih belum percaya gue?
Mark
Mark
Soal kita ga kenal kita bisa kenalan balik.
Mark meraih tangan Haechan dan menautkannya dengan tangannya.
Mark
Mark
Gue Mark Jung, Lo?
Haechan semakin heran dengan sikap Mark yang membuatnya tak bisa mengeluarkan satu kata lagi.
Mark
Mark
Oke gue tau, Lee Haechan.
Mark tersenyum, Senyuman yang membuat Haechan luluh dan berakhir menerima ajakan Mark, benar Haechan menerima Mark hanya karna senyum lelaki itu menurutnya sangat menenangkan.
.....
NovelToon
Hanya sebuah kilas balik dimana keduanya bisa menjalin hubungan.
Hubungan bukan hanya sekedar menjalaninya saja, banyak Lika liku yang keduanya harus Jalani.
Bagaimana Hubungan manis yang terjalin, bagaimana manis pahit yang harus keduanya jalani, Bagaimana menyatukan dua emosi menjadi satu bukanlah hal yang mudah, Bagaimana saling mengalah satu sama lain, dan bagaimana saling memahami diri masing masing.
Hubungan bukan tentang hal yang selalu mulus.

Eps - 01 Hai Pacar

Haechan baru saja turun dari gojek-nya bahkan ia baru saja memberikan ongkosnya begitu ia menoleh terlihat Mark tengah tersenyum ke arahnya.
Mark
Mark
Hai pacar, kenapa ga minta gue buat jemput?
Haechan
Haechan
Ga perlu.
Haechan langsung berjalan mendahului Mark, ia perlahan berjalan menuju kelasnya yang berada di lantai atas, sementara Mark setia mengikuti Haechan di sampingnya.
senyum yang tak luntur membuat Haechan sedikit tak nyaman, apalagi ia menjadi pusat perhatian murid lainnya karna ada Mark di sampingnya.
Mark
Mark
Pulang nanti gue anter ya.
Haechan
Haechan
Ga usah.
Mark
Mark
Ayolah, gue pacar Lo. Jadi gunain gue ya?
Haechan menghela nafasnya, masih terlalu pagi untuk hatinya membara karna amarah namun melihat Mark rasa rasa membuat emosinya memuncak.
Haechan
Haechan
Emang gunanya pacar buat apaan?
Mark
Mark
Lo bisa nyuruh gue antar jemput Lo, atau kalo Lo mau beli apapun gue bisa beliin.
Mark
Mark
Terus apa lagi ya???
Haechan
Haechan
Gue bisa semuanya sendiri.
Haechan kembali melanjutkan langkahnya Mark yang merasa tertinggal langsung berlari menghampiri Haechan dan kembali berjalan di sampingnya.
Mark
Mark
Sekarang lo udah ada gue, kalo butuh apa apa calling gue ya.
Mark
Mark
Gue ke kelas dulu, see u Pacar!!
Haechan terdiam sejenak, ia tiba tiba terpikir dengan perkataan Mark itu, jarang jarang ada yang berkata seperti itu kepadanya.
hidup sendiri membuat Haechan kelewat mandiri, ia bahkan selalu apa apa sendiri yang membuat pikirannya langsung membatu jika dirinya bisa melakukan banyak hal sendiri.
Haechan langsung membuang pikirannya itu dan mendudukan dirinya di kursi bagiannya, kelas masih terlihat kosong tetapi kenapa Mark sudah berada di sekolah sepagi ini?
.....
Jam istirahat, Haechan selalu habiskan di dalam kelas dengan bermain ponsel, lagian ingin pergi ke kantin pun pasti banyak murid disana dan Haechan tak suka.
Tiba tiba roti dan susu sudah tersimpan rapih di mejanya, Haechan yang bingung langsung menatap lelaki yang ada di hadapannya itu.
Mark
Mark
Kantin penuh banget, jadi gue bawain ini buat Lo.
Mark
Mark
Gue yakin deh lo belum makan apa apa kan?
Haechan mengeleng, ia melanjutkan memainkan ponselnya itu namun sial perutnya ternyata tak bisa bohong.
Mark
Mark
Tuhkan lapar, udah makan aja roti sama susunya.
Mark
Mark
Kalo kurang Lo bisa calling gue ya.
Mark
Mark
Gue balik kantin dulu.
sebelum keluar Mark menyematkan dirinya untuk mengusak pelan surai Haechan dan setelahnya langsung pergi.
Hati Haechan berdebar rasanya, baru pertama kalinya ada seseorang yang memerhatikan dirinya seperti ini.
jika hatinya mulai luluh mengapa tubuhnya seakan akan menolak perhatian yang Mark berikan?
Haechan
Haechan
Gue ga suka.
.....

Eps - 02 Marah

Pulang sekolah Haechan merapihkan peralatan tulisnya, bel sudah berbunyi beberapa menit yang lalu dan di kelas hanya tersisa murid yang akan menjalani piket dan Haechan.
Tiba tiba terdengar seseorang memanggilnya pelan, reflek Haechan menoleh untuk melihat siapa yang sudah memanggilnya itu.
Terlihat Mark melambaikan tangannya girang, Haechan hanya menatapnya dingin dan kembali melanjutkannya.
Dirasa sudah rapih ia mulai keluar dari kelasnya dan berjalan menuju tangga, Mark jelas langsung mengikutinya.
Mark
Mark
Gue anterin ya.
Haechan
Haechan
Ga usah.
Meskipun dingin tapi Mark sangat bersyukur karna Haechan masih mau menanggapinya meskipun hanya kata kata singkat saja.
Mark
Mark
Ayolah, gue anterin ya.
Haechan tak menggubris ocehan Mark, ia membuka ponselnya untuk memesan Gojek, namun dengan cepat Mark meraih ponsel Haechan dan membatalkan pesanannya.
Haechan
Haechan
Apa apaan sih!
Haechan langsung meraih paksa ponsel miliknya, terlihat di raut wajahnya jika Haechan sangat marah saat ini, jelas Mark langsung merasa bersalah.
Mark
Mark
Maaf, gue gatau kalo Lo bakal semarah itu.
Kali ini Haechan mengabaikan perkataan Mark, ia berjalan menjauh menuju kursi yang ada di depan pos security sekolah, Mark masih berusaha meminta maaf, ia mendudukan dirinya di samping Haechan.
Mark
Mark
Maafin gue, lain kali gue gaakan gitu lagi.
Haechan terdiam sebari menunggu Gojek yang ia pesan kembali itu datang, Haechan terus mengabaikan Mark.
Sungguh ia sangat marah dengan perilaku Mark itu.
Mark
Mark
Maafin gue Chan.
Mark berusaha meraih tangan Haechan namun dengan cepat Haechan menepisnya, hatinya sekarang sedang keadaan kesal dan tolong Mark jangan ganggu dulu.
Mark
Mark
Haechan.
Mark
Mark
Maafin gue dong, pulang sama gue ya?
Mark masih berusaha agar Haechan mau memaafkan kesalahannya yang tidak di sengaja itu, sungguh Mark tak tau jika Haechan akan semarah itu.
Tak lama Gojek pesanan Haechan pun datang, Haechan berdiri dari duduknya namun dengan cepat Mark menahannya.
Mark
Mark
maafin gue dulu Chan.
Haechan
Haechan
lepas.
Mark dengan patuh langsung melepasnya, begitu Haechan menghilang dari kawasan Sekolah Mark terus menatap ke arah Haechan.
Mark
Mark
Astaga, baru juga sehari masa udah musuhan.
.....
Haechan sampai di rumahnya, ia membuka gerbang kayunya dan berjalan lesu memasuki rumahnya, ia mengeluarkan kuncinya dan membuka pintu kayu tersebut.
Begitu di buka hawa dingin di dalamnya membuat bulu kunduk Haechan merinding.
Dengan cepat Haechan melepaskan sepatunya dan cepat cepat berganti pakaian sebelum jam menunjukkan pukul tiga.
Ada urusan yang membuat Haechan harus cepat cepat berganti pakaian.
Dirasa sudah berganti Haechan kembali mengunci pintunya dan langsung berlari menyusuri jalanan menuju sebuah toko.
Tring!
Haechan tersenyum begitu melihat sepupunya masih berada di toko.
Renjun
Renjun
Sudah datang ternyata, Maaf ya malah jadi ngerepotin, nanti gue kasih deh kuenya.
Haechan mengangguk sebagai jawaban dari ucapan yang Renjun berikan, dengan cepat Renjun membuka Arpon yang ia gunakan dan tersenyum ke arah Haechan.
Renjun
Renjun
Gue pulang duluan ya Haechan.
....

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!