Menjadi Istri Sang Jenderal Kejam
kecewa
Di zaman dulu, di sebuah dinasti terbesar. seorang gadis sedang duduk menunggu suami yang baru saja menikahinya datang ke kamar nya
yuan yi
Ah kenapa dia belum juga datang.
Sementara yuan yi menunggu sang tuannya datang ,sekarang tuannya malah datang ke kamar seorang selir kaisarnya.
bay long
* mengintip dari balik jendela
seyon xi
Tuan ku , apa bay long menerima pernikahan itu?
kuang lu
Kenapa selir ku terlihat risau?
seyon xi
Bukan seperti itu, tuan kan tahu kalau jenderal bay itu sangat mencintai ku,
kuang lu
Ya, dulu aku merebutmu dari nya,
kuang lu
Karena aku tahu dia sangat mencintai mu,
seyon xi
Apa kalian ada dendam ?
kuang lu
Ya, dia selalu unggul,padahal aku yang tertua, ayah handa selalu saja memujinya,
seyon xi
Jadi kamu menikahi ku bukan karena cinta?
kuang lu
Pasti karena cinta, kamu cantik dan menarik, siap pun pasti akan mencintai mu,
seyon xi
Ah... tuan ku bisa saja,*memeluk dengan manja,
kuang lu
Aku menikah kanya dengan gadis lain agar dia tak mengganggu mu lagi,
kuang lu
Pasti dia akan hancur...* dalam hati
Mendengar obrolan mereka bay long pun pergi,
Dia pun ahirnya pergi ke kedai minum untuk me lampiaskan amarahnya dengan meminum arak,
Sampai ahirnya dia pun mabuk parah
tang li
Tuan , anda sudah sangat mabuk, mari kita pulang,
tang li
Tuan jangan terlihat lemah,
bay long
Ternyata ini sebuah konspiras
bay long
Mereka mempermainkan ku,
tang li
Ya... Saya tahu, tuan sakit hati,
tang li
Anda harus membalas , jangan menyakiti diri sendri
bay long
Baik lah, antar kan aku pulang,
tang li
Apa tuan mau melihat gadis itu?
bay long
Ya aku mau melihat, seberapa lama dia bertahan di pavilun ku
Bay long pun melihat keadaan istri yang baru di nikahinya tanpa cinta itu,
bay long
*Melihat dari balik pintu,
Bay long melihat seorang yang duduk di atas ranjang dengan wajah yang masih di tutup kain,
pelayan kecil
tang li
Kenapa tuan ku masih diam saja, ?
tang li
tak mau masuk kah?
tang li
Kok malah pergi sih..
pelayan meyu
kenapa tuan malah pergi begitu saja?
tang li
Dia sedang patah hati,
pelayan meyu
Apa ruan masih berharap sama selir xi itu?
tang li
Bukan kah kamu di utus menjadi pelayan nyonya?
pelayan meyu
Ya... Ini aku baru mau masuk,
pelayan meyu
Baik lah.. Urus itu tuan ,
pelayan meyu
Kasihan kalau nyonya di abaikan ,
Pelayan pun masuk ke dalam kamar yuan yi
pelayan meyu
Nyonya masih menunggu tuan?
pelayan meyu
Tuan tak akan kesini , dia masih galau, * duduk di bawah
yuan yi
Kok duduk di bawah sih,
yuan yi
Apa kamu yang di utus menjadi pelayan ku?
pelayan meyu
Ya nyonya, aku budak yang akan melayani mu,
yuan yi
Kamu masih kecil, cantik juga...* mengangkat dagu pelayannya ke atas
pelayan meyu
Nyonya, apa yang akan anda lakukan..?
pelayan meyu
Jangan-jangan andan...!
yuan yi
Ha...ha.. Aku kelainan kok
yuan yi
Aku hanya mengagumi mu saja..
pelayan meyu
Trima kasih, nyonya sudah mengagumi ku,
pelayan meyu
* memperhatikan wajah nyonya barunya
pelayan meyu
Nyonya sangat cantik. Kenapa tuan tak mau bermalam dengannya ?.* dalam hati
yuan yi
Kenapa kamu melihatiku begitu?
pelayan meyu
Nyonya cantik..
yuan yi
Ah... Apa kamu suka dengan ku?
pelayan meyu
Ah.. Maaf nyonya, aku gak bermaksut begitu,
pelayan meyu
Sudah malam lebih baik nyonya beristirahat saja, tuan tidak akan datang
pelayan meyu
Ya nyonya. Aku kan tahu tuan itu mencintai selir,
yuan yi
Ah... sepertinya sangat menarik,
yuan yi
Mari ceritakan pada ku,
pelayan meyu
Baik lah akan saya ceritakan.
Pelayan pun menceritakan semuanya
Yuan yi pun hanya mendengar kan, sambil memakan camilan yang sudah di siap kan.
pelayan meyu
Padahal aku rasa cantikan nyonya, tapi kenapa tuan tak mau berpaling.
yuan yi
Tuan mu belum pernah melihat ku
pelayan meyu
ah... Pantas saja tadi tuan dan pengawalnya mengintip,
Mendengar perkataan pelayannya yuan yi mengerutkan alisnya
yuan yi bosan
yuan yi
Hum... Pasti tuan cuma mau memastikan saja
yuan yi
Kalau dia tak datang aku pun senang
yuan yi
Karena sedari tadi aku mencari alasan agar dia tak menyentuh ku,
yuan yi
Ku dengar kan jenderal orangnya sadis, aku takut kalau menolaknya aku akan di habisi olehnya .
pelayan meyu
Kenapa nyonya tak mau di sentuh?
yuan yi
Malas, kenal aja baru,
yuan yi
Ya sudah, ini sudah malam, kamu tidur lab di kamar mu,
pelayan meyu
baik lah nyonyo aku akan istirahat dulu
yuan yi
seminggu setelah penikahan. Bay long tak juga datang, bahkan dia sibuk dengan prajurit yang sedang menjalani pelajaran militer,
pelayan meyu
*Melihat yuan yi yang bengong di pinggir danau
pelayan meyu
Nyonya, apa nyonya kebosanan?
yuan yi
Kok kamu tahu sih...
pelayan meyu
saya juga sedang bosan,
yuan yi
Bagaimana kalau kita jalan-jalan keluar?
yuan yi
Siapa yang melarang?
yuan yi
Orang pemilik rumah pun gak ada du rumah
pelayan meyu
Kalau ada yang melihat bagai mana?
yuan yi
Kita pakai jubah saja agar tak ada yang mengenali kita,
Yuan yi pun menarik pelayannya,
Mereka pun pergi dengan bebas di luar, bahkan mereka berbelanja banyak barang di pasar
Dia berjalan-jalan sampai sore hari,
pelayan meyu
Nyonya sudah hampir petang, kita pulang sekarang ya,
Setelah puas mereka pun pulang,
yuan yi
Puas sekali, sudah seminggu lebih aku terkurung, rasanya bagaikan setahun,
pelayan meyu
Nyonya berlebihan sekali
yuan yi
He..he.. , ya biar terlihat menyedih kan..
Mereka masuk paviliun sambil bercakap,
Mendengar suara seseorang yuan yi pun menghentikan langkahnya.
bay long
Nona yuan yi, dari mana kau?
yuan yi
* tubuh masih tertutup jubsh dengan rapat
yuan yi
Belanja...* menjawab dengan tegas
yuan yi
Nih kamu bawa masuk kamar, aku bicara dengannya dulu,
pelayan meyu
Baik lah nyonya..* membungkuk lalu pergi dengan sopan
yuan yi tak menyangka kalau suaminya akan datang , dia pun sedikit bingung
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!