" Tolong,,, tolong,,, tolong,,, "

Seorang gadis sontak kaget dan ketakutan. dikarnakan ia melihat beberapa orang sedang memukuli satu orang. sudah babak belur dan tak berdaya. dilihat nya sehingga ia pun harus meminta tolong,

Dengan suara nya. yang berteriak dengan sangat keras kencang, sehingga membuat semua orang yang ada dihadapan nya yang disana. kabur dan berLari dan pergi menjauh terbirit - birit. terkecuali salah seorang yang sudah tak berdaya. ia terkapar pingsan dengan wajah penuh d***h dan luka disekujur badan nya akibat di pukulin,

Gadis itu pun. mencoba untuk mendekat dan memeriksa nya. awal nya ia sangat takut untuk mendekatinya, akan tetapi ia pun mencoba memberanikan diri. untuk melihat keadaan nya apakah masih hidup atau kah sudah meninggal. Lalu ia pun mencoba memeriksa denyut nadi nya,

" Ternyata masih hidup. ALhamdulilah, kenapa orang-orang tadi memukulin ni orang ya. Kasian-kasian. " ucap nya pelan dan waspada hati-hati dan merasa takut orang-orang tadi akan balik lagi,

Melihat keadaan seseorang pria yang tergeletak masih bernafas. dan kebetulan sudah sadar, akan tetapi mengigau karna sedang mabuk. gadis itu pun. mencoba bertanya dimana tempat tinggal nya. biar bisa diantarkan pulang. akan tetapi pria yang dihadapan nya berbicara tidak jelas, alias terus mengigau.

" Baaaajingaaan dasar prempuan sialan. apa yang dia lakukan. Ha ha ha. " ucap nya sambil posisi duduk bersilah dan mata nya terpejam. dan meringis,

" Sepertinya pria ini mabuk. aku harus bagaimana, apa yang harus aku lakukan kenapa disini sepi sekali tumben banget padahal belum tengah malam. " ucap nya sendiri sambil melihat kanan kiri,

Tiba-tiba pria di hadapan nya pingsan tak sadarkan diri.

Dengan terpaksa gadis itupun membawanya pulang. ke kontrakan nya, dengan mengandalkan tenaga nya. gadis itu pun mengendong nya, padahal badan nya kecil. Lebih besar yang digendong, akan tetapi gadis itu pun sangat kuat. ia bisa mengendong pria itu. yang bertubuh tinggi kekar,

Selama perjalanan menuju kontrakan nya. tak ada seorangpun yang membantu, padahal banyak orang - orang yang melihat nya. mengendong, akan tetapi tak ada satu orang pun yang merasa iba atau kasian.

Sesampainya dikontrakan tempat tinggalnya. ia pun menidurkan pria itu. di sebuah kasur lantai, yang biasa ia, gunakan untuk tidur.

" Ahhh,,, akhirnya sampai juga. ALhamdulilah, " gadis itu pun berkata sendiri. sambil membuang nafas panjang nya, dikarnakan sangat Lelah sehabis mengendong. kini ia pun berkata sendirian dan memaki orang yang tergeletak pingsan,

" Badan nya aja yang besar. tapi sayang Cemen, bukanya dipukulin tuh ngelawan. ini mah malah pasrah, " omel nya sendiri.

Lalu gadis itu pun mengambil baskom berisikan air hangat dan mencoba membersihkan kan bekas Luka yang berd***h diwajah pria itu, dan tak lupa mengompres luka lebam nya. pas disa, at sedang mengompres wajah nya. dan bibir nya yang berd***h. Lalu ia pun begumam. " kasihan sekali. maaf ya aku tak ada uang untuk ke klinik. jadi aku bawa pulang. sebenernya ia sangat tampan. dari pakaian dan jam tangan yang dikenakan. sepertinya dia bukan orang biasa, pasti keluarganya sangat kawatir. dan mungkin saja sekarang sedang mencari nya, semoga saja cepat sadar dan bisa bertemu kluarganya.

~pagi pun tiba~

" Awww,,, ahhh..... " ucap nya sambil meringis kesakitan

Sambil menyentuh wajah nya yang penuh Luka-luka dan lebam. ia pun merasa aneh dengan tempat disekitarnya, melihat kanan kiri tak ada orang.

" ini dimana. ini tempat apa, " ucap nya berbicara sendiri. mengarah kan matanya kesana kemari. dikarnakan diruangan yang kecil. dan sempit, fikirnya ia sedang di Culik dan disekap.

" tapi tak ada seseorang pun yang terlihat. disini, " sambil meringis ia pun mencoba bangun dan mendekatkan diri kearah pintu dan mencoba membukanya.

" ahhh,,,,,, "

Suara seorang gadis dari arah luar berteriak dikarnakan kaget. akan seseorang yang berada di dalam yang sedang berdiri,

" kamu siapa. kenapa saya ada disini, " ucap. sang pria yang di tolong nya semalam,

Sambil memegang kepalanya yang masih pusing. kini pria itupun mencoba masuk lagi dan duduk lagi.

" kamu bikin kaget aja. kamu sudah sadar. " sang gadis. yang menanyakan nya, sambil merasa kasihan.

" kenapa saya ada disini. saya butuh penjelasan, " sang pria sekali lagi bertanya pada gadis didepan nya sedikit menekan.

" Nanti aku jelasin. sekarang Bpk Rileks dulu, Bpk tenang dulu. karna baru aja bangun, nanti tambah pusing loh. oh ia Semaleman kan Bpk pingsan. Trus semalam aku menemukan Bpk dipukulin beberapa orang-orang, yang berbadan besar-besar pak. " ucap sang gadis menjelaskan. sambil meragakan pukulan kesana sini ke atas ke bawah.

" Trus kenapa saya ada disini, dan kamu siapa, " ujar sang pria yang merasa penasaran.

" Aku ALfiyah Sany. panggil saja Fiy. dan ini kontrakan tempat tinggal aku. Bpk semalam dari jalan utama sana. aku menggendong nya sampai kesini, karna merasa kasihan jikalau ditinggalkan. maaf soal nya aku ngga ada uang untuk ke klinik jadi aku bawa bapak pulang. " gadis itupun menjelaskan nya.

"( Dreettt,,, dretttt,,, drettt,, )"

Suara getaran handphone jadul milik Fiy. berbunyi dengan segerah Fiy. mengangkat nya,

" Sebentar aku angkat telfon dulu. " ucap Fiy. memberi tahu.

" Hallo asalamualaikum, benar ini ALfiyah Sany. ada apa pak. " ucap Fiy. yang menanyakan suara di sebrang telfon nya.

( " Saya memberitahukan. kalo mbak ALfiyah Sany diterima kerja di hoteL. KLS ~ King Lion Star~ dan mbak masuk pagi ini juga, ") ucap suara di sebrang telepon.

" Apa pak. saya, diterima kerja hari ini. pagi ini juga, terimakasih ya pak Saya akan segerah bersiap - siap sekarang. " ucap nya pada orang yang di sebrang telfon dan menutup nya,

Fiy. sangat senang sekali. dikarnakan kemarin, surat lamaran kerjanya di hotel King Lion Star diterima. sebagai office grill, sontak Fiy. , merasa senang sehingga. tak sadar memeluk orang yang berada dihadapan nya,

Ternyata oh ternyata. pucuk ditimpa uLah pun tiba, Ternyata oh ternyata Daun jatuh tak jauh dari pohon nya Fiy.-Fiy. orang yang ditolong nya semalam itu adalah Boss pemilik hotel KLS, ( King Lion Star.) yang bernama ELFANO LIAN ANTARA.

" Maaf aku tak sengaja memeluk mu. Pak, aku terlalu senang jadi. oh ia aku hari ini diterima kerja, di hotel dimana aku sempat melamar kemarin. ya walaupun sebagai office grill, aku bersyukur saking terlalu senang nya, aku ngga sengaja memeluk bapak. maaf ya soalnya aku sempat menganggur hampir dua bulan, dan sekarang aku bekerja lagi hore-hore, " ucap nya merasa bersalah main peluk aja, kepada pria yang dihadapan nya, dan Fiy. pun senang hati riang karna mendapatkan pekerjaan.

" Pelukan mu. tak masalah bagi saya, akan tetapi boleh kah saya meminjam handphone mu. untuk mengabari kluarga saya, " ucap EL yang memberi tahu Fifiy.

" Boleh - boleh saja, tapi ngga gratis ya. kamu harus gantiin pulsa nya, bagaimana, " ujar Fiy. yang merasa gengsi sendiri. dan tak mau rugi, lalu memberikan handphone nya ke EL. Lalu pergi kekamar mandi. untuk berganti pakaian dan bersiap - siap,

Setelah ELfan menerima handphone dari Fiy. ELfan justru heran melihat Hp yang diberikan oleh Fiy, sehingga ia membolak balikan Hp jadul milik Fiy. yang terlihat sangat aneh. kecil dan Lucu,

" Kok masih ada handphone seperti ini. tak ada kamera nya, terus kecil Lagi. ini kan Hp jaduL. " ucap nya yang merasa heran. dan mengaruk tengkuk lehernya yang terasa sedikit nyeri,

ELfan Belum sempat menelpon. Fiy. sudah keluar dan bersiap untuk berangkat.

" Hemm. Maaf ngomong - ngomong, Bpk mau disini aja. apa mau ikut keluar bersama, oh ia ini ada roti buat sarapan. dan ini buat aku sarapan, " ucap Fiy. tersenyum Lalu membuka bungkus roti nya dan memakan nya,

ELfan menerima bungkusan plastik kecil hitam yang berisi kan satu bungkus roti. dan sebotol air mineral kecil lalu ia lihat dan mengambil air mineral nya lalu meminum nya. rotinya ia biarkan dipegang. tak ia makan dikarnakan ia menatap dan mengagumi Fiy, yang sedang memakan roti Lalu minum,

Mereka berdua pun keluar dari kontrakan. dan tak lupa untuk mengunci pintu terlebih dahulu sebelum pergi, kedua nya beriringan. menuju jalan raya, gang yang sempit jalanan yang begitu padat. akan orang berlalu lalang, berjalan kesana kemari. membuat EL berdecak,

" kok bisa kamu tinggal ditempat seperti ini. kenapa tak mencari kontrakan yang layak, "

" uang ku tak cukup untuk mencari kontrakan yang menurut Bpk layak. udah buat makan dan bisa untuk tidur aja sudah cukup bersyukur buat aku, oh ia maaf ya. cuman ada roti untuk sarapan. uangku tak cukup untuk beli nasi dan lauk. " ucap Fiy yang menjelaskan dan merasa kesal.

" Jangan panggil saya Bapak. emang nya saya ini bapakmu, " ELfan kesal karna sedari tadi di panggil Bapak oleh prempuan yang bernama ALfiyah Sany ini.

" Suka - suka aku panggil apa. secara aku kan ngga tau siapa, " Fiy. membalas ucapan nya sambil berhenti sejenak lalu melanjutkan perjalanan.

Setelah menyusuri jalanan. dan juga gang - gang yang ngga terlalu lebar, kini kedua nya akhirnya sampai di jalan raya. yang sekarang terlihat mobil yang berlalu lalang,

" kita pisah disini aja ya. bisa kan pulang sendiri, maaf aku ngga bisa mengantar. aku harus naik angkutan umum. untuk ketempat kerja ku, dan kamu terserah mau naik apa. " ucap Fiy. memberitahu, sambil melihat kearah jalanan mencari angutan umum.

Tak menggubris ucapan nya. Tiba - tiba ELfan memberhentikan sebuah taxi, dan langsung masuk. akan tetapi Fiy ikut masuk setelah EL,

" kamu katanya mau naik angkot, kenapa masuk ke taxi ini. " ucap EL yang merasa heran dengan gadis yang disamping nya,

" Tak apa kan aku ikut menumpang. sampai tempat tujuan, biar irit di ongkos. lagian kenapa ngga bilang ke aku kalau mau naik taxi, jadi aku bisa numpang kan. " membalas ucapan ELfan sambiL menunjukan senyum manis nya. sehingga membuat EL salah tingkah. dan terpesona dibuat nya,

" Kenapa Dadaku berdetak sangat kencang. ada apa ini, " ELfan memegangi dadanya. dengan kedua tangan nya,

( deg,,,, deg,,,, deggg,,,, )

" Terimakasih atas tumpangan nya, " Fiy. yang langsung keluar dari taxi lalu berjalan dengan cepat. untuk memasuki Lobi hotel,

" Dasar udik. handphone aja sampai lupa, " EL ber gumam sambil tersenyum simpul.

" Jalan pak. masuk ke Besmean hotel ya, " ucap nya lagi sambil mengambil handphone jadul milik Fiy. yang tertinggal dijok sebelah nya . Lalu ia, menyuruh pak sopir taxi untuk masuk kedalam Lobby parkiran Besmean hotel,

Setelah sampai di Besmean hoteL. ia menemui salah satu satpam hoteL. dan mencoba menyuruh mendekati mobil taxi nya mencoba bertanya. dan menyuruh memberi tahu asisten pribadinya. yang bernama IRWAN SYAHRIL. biasa dipanggil Wawan. untuk menyampaikan bahwa ia telah menunggu nya di Besmean.

Setelah EL menunggu. kurang lebih tiga puluh menit berlalu. orang yang ditunggu - tunggu pun datang, irwan datang. dengan membawa mobil nya, atas suruhan nya,

" Bos, syukurlah anda baik-baik saja, " ucap wawan yang merasa tenang karna Bos nya telah kembali,

" ia Wan, Saya baik-baik aja tapi, lihat lah keada,an saya. wajah hancur seperti badut. " ujarnya sambil memperlihatkan Wajah nya yang penuh luka memar,

" ia aku melihat nya Bos, turut prihatin ya Bos, oh ia Bos. kemarin setelah makan siang bersama Nona HeLLen. dihoteL AmorraL. bos tidak ada kabar. trus kenapa meninggalkan mobil parkir sembarangan tempat. dengan keadaan mobil masih menyala untung nya, semua barang - barang bos aman. tak ada satu pun yang hilang. " ucap Wawan. yang merasa kawatir. dengan keada,an bos nya,

" Cerita nya panjang Wan, mending kamu bayarin Taxi nya dulu. kasian bapak Taxi nya sudah menunggu dari tadi. " EL memberi tahu sang asisten. sambil berjalan memasuki mobil yang asisten nya bawa,

Secara EL kemarin kabur dari kejaran para preman. yang disuruh oleh papah nya HeLLen dikarnakan EL menolak perjodohan. jadilah EL babak belur. seperti ini Jadi EL tak membawa barang - barang nya. uang satu persen pun tak punya jadilah atas bantuan irwan sang asisten untuk membayar taxi,

Setelah Wawan membayar Taxi yang ditumpangi bos nya. Wawan pun masuk kedalam mobil nya. yang di dalam nya sudah ada sang bos, yang sedang memainkan handphone jadul milik Fiy,

" Bos apa itu benda apa,?, " ucap Wawan dengan penasaran nya kepada bos nya, dengan apa yang dilihat nya.

" Apa Wan. oh ini handphone milik orang yang sudah menyelamatkan saya semalam Wan, untung nya ada dia jadi saya selamat, " ujar EL sambil menunjukan handphone jadul milik Fiy. ke Wawan. dan menceritakan tentang kejadian semalam,

" oh begitu nya bos, "ucap.Wawan manggut membalas

Mobil yang dikendarai Wawan dan EL melaju ke luar Hotel. dan menyusuri jalanan menuju Mansion. kediaman kluarga. LIAN ANTARA, dimana kedua orang tua EL tinggal.

Sesampainya dimansion kediaman LIAN ANTARA. Wawan menurunkan EL tepat didepan pintu masuk. lalu ia segerah memarkirkan mobil nya, dihalaman tempat parkir yang tersedia. lalu secepat nya ia menyusul EL masuk kedalam Mansion.

Sesampainya dimansion. EL langsung disambut kedua orang tuanya yang merasa sangat kawatir akan keada,an anaknya. yang dari kemarin tak ada kabar.

" Sayang ku ELfan, syukurlah sudah pulang sayang, " ujar sang mommy, terlihat sangat kawatir sambil memeluk EL. dan membelai wajah nya yang penuh lebam.

Hanya kepada Mommy nya lah. ELfan sangat akrab. sedangkan dengan sang Daddy dan juga adik nya ia tak terlalu akrab.

" EL. baik - baik aja moms, " EL menjawab sang mommy dan meyakinkan nya kalo ia baik - baik aja.

" baik apa nya. Wajah mu hancur begini, masih dibilang baik. " ucap sang mommy lalu menimpali ucapan nya.

" EL. sebenernya apa yang terjadi. sehingga kamu seperti ini, " ucap sang Daddy, yang terlihat sama seperti mommy, nya yang kawatir.

" Saya juga tak mengerti Dad, sepulang dari hotel AmorraL, pas dijalan. dihadang segerombolan orang-orang berbadan besar. kira-kira Lebih dari sepuluh orang, sempat melawan. akan tetapi ada yang aneh pada diri saya. waktu itu terasa pusing jadi. menghindar saja. dan berlari, akan tetapi semuanya mengejar. hingga malam hari. tapi na,as nya EL tak kuat lagi untuk berlari, dan akhirnya tertangkap. dan dipukuli hingga seperti ini, " ucap nya menjelaskan kepada kedua orang tua nya,

" Daddy, akan menyelidiki nya. siapa dalang dari semua kejadian yang kamu alami sekarang, " ujar sang Daddy yang geram,

" Tak usah Dad, EL sudah mengetahuinya. jadi tak usah kawatir Daddy tenang ya,, masalah ini biar EL sendiri yang menanganinya, " EL membalas ucapan Daddy nya, SambiL meringis dikarnakan rasa nyeri disekujur badan dan wajah nya,

" Kak. EL, seharus nya melaporkan semuanya ini ke pihak yang berwajib, ke kantor polisi kak, karna ini tuh penganiayaan tau, lihat bonyok gitu, kak. " ucap sang Adik, yang terlihat baru turun dari tangga. dan mendekati kakak nya,

" Kamu ini. ngomong apa sih dek, anak kecil seperti kamu mana tahu polisi. " ujar EL menimpali adik nya.

" Bener yang dikatakan kakak mu Lyin." ucap Sang Mommy.

" Wan terimakasih ya, sudah mengantarkan saya. sekarang kamu boleh balik kehotel untuk bekerja lagi, " ucap EL kepada wawan. sambil berlalu pergi menuju anak tangga. untuk ke arah kamar nya

Semua mata heran akan sikap EL saling memandang antara Mommy ke Daddy dan Daddy langsung ke irwan dan ELiyn juga. " tak biasa nya EL mengucapkan terimakasih. semenjak kejadian sepuluh tahun yang lalu." sang Daddy bergumam.

begitupun gumaman semua nya terkecuali EL.

Setelah kepergian Wawan. EL sekarang berada di dalam kamarnya. Terlihat Sang mommy yang memasuki kamar nya. Lalu EL menceritakan kepada sang Mommy. tentang kejadian kenapa dia bisa selamat dari orang - orang yang mengejarnya. EL menceritakan tentang Fiy, seorang gadis yang menolong nya dan membawanya. ke sebuah tempat tinggal nya, sebuah kontrakan yang keciL dan sempit.

Dan akhirnya Sang Mommy menceritakan kepada Suami nya dan juga ELyin.

Kedua orang tua nya. dan juga adik nya. pun merasa tenang. setelah apa yang terjadi pada ELfan, sehingga semuanya ingin sekali bertemu dengan gadis yang sudah menolong ELfan yang tak Lain adalah,

ALFIYAH SANY, 22 tahun, asal Serang banten. ia adalah seorang yatim piatu. kedua orang tua nya telah meninggal karna kecelakaan. dua tahun yang lalu. sekarang ia hidup sendirian dijakarta di sebuah kontrakan. yang sangat keciL, Demi untuk kecukupan diri sendiri. karna hidup dijakarta. ibarat kata nya, kalo ngga kerja. ya tak makan,

"Dia gadis yang sangat manis, " ucap nya dengan senyum mengembang lalu berlalu pergi untuk kekamar mandi. untuk membersihkan badan nya yang sudah lengket.

Perkenalan,,,

~ALDIYANO LIAN ANTARA, 65 Tahun. adalah Daddy nya. ELFANO, dan juga pemilik MoL. pusat perbelanjaan ( K. I.) King Indonesia.

~ERNAH DIYANANTARA. 55 Tahun. adalah Mommy nya ELFANO, dan juga pemilik Butik ( DC.) Diana Collection.

~ELIYNAH DIYANANTARA. 25 Tahun. adalah adik nya ELFANO, dan juga pemilik toko bunga. ( FF.) Flower Fragrant.

~ELFANO LIAN ANTARA. 37 Tahun, ~ pemilik hotel ( KLS.) King Lian Star. dan juga Boss CEO di hotel KLS. dan MoL KLI.

~ALFIYAH SANY. 22 Tahun. ~ Office gril.

~IRWAN SYAHRIL. 30 Tahun, ~ manajer. dihoteL KLS.

~SHANTY LARASWATI. 30 Tahun, ~ Sekertaris dihoteL KLS.

~HELLEN RAHMAH WIJAYA, 35 Tahun.~ Pemilik Butik ( HLC.) Hellen Collection. dan juga putri Tunggal pemilik hoteL AMORAL.

Terlihat Fifiy, yang sedang membersihkan salah satu toilet diarea Lobby Hotel. dihari pertamanya bekerja Fifiy, langsung memiliki teman. ia adalah Shanty. sekertaris CEO dihotel dimana ia bekerja.

" Terimakasih ya, untung ada kamu di toilet ini, jadinya aku tertolong," ucap Shanty dengan senyum manis nya,

Dikarna kan ada dirinya. Shanty bisa mendapat kan Roti Jepang. yang digunakan untuk. menyumpal mulut bawah nya Shanty yang bocor.

" ia sama - sama, aku cuman kebetulan ada disini. sedang membersihkan toilet jadi sudah seharus nya aku membantu Mbak, dan kebetulan aku membawa nya untuk berjaga - jaga, biasa nya tamu bulanan tuh ngga tentu datang nya. jadi disaku aku tuh selalu bawa karna tanggal segini biasa nya aku Datang bulan. " ucap Fiy menjelaskan kan nya. sambil memegang gagang peL nya,

" Seperti nya kamu karyawan baru ya. soalnya aku baru liat kamu hari ini, " ucap Shanty yang bertanya karna baru pertama melihat Fifiy,

" Bener mbak, aku baru hari ini masuk kerja. dan ini hari pertama ku bekerja, " jawab Fifiy. kepada Shanty.

Dan akhirnya keduanya pun mau berkenalan Dan berteman. Shanty memberitahukan posisi nya dihotel ini. yang ternyata sebagai sekertaris CEO. awalnya sedikit ragu dan takut berkenalan dengan Shanty. secara posisi Shanty yang ternyata tinggi dari nya. akan tetapi Shanty lah yang mau berkenalan. dan menjadi teman. jadi dengan sangat senang hati Fifiy pun mau berkenalan dan berteman.

Di lain sisi. ditempat kediaman LIAN ANTARA.

Terlihat EL yang baru keluar dari pintu kamar mandi. dan ia melihat sebuah kantong plastik kecil. yang didalam nya terdapat. satu botol air mineral dan satu bungkus Roti pemberian gadis yang sudah menolong nya semalam, dan juga ada sebuah handphone jadul milik gadis itu yang tertinggal di mobil Taxi tadi. Lalu ia mengambil nya dari meja yang berada di samping tempat tidurnya.

Karna Haus dan lapar EL meminum dan memakan roti nya.

" Lumayan juga, Apa dia kenyang dengan satu roti ini. secara dia bilang dia sudah tak punya uang. untuk membeli Nasi. apa aku suruh Wawan. untuk memberikan dia makan siang, " EL berbicara sendiri didalam kamar nya. akhirnya ia langsung mengambil handphone yang didalam laci. lalu ia langsung menghubungi Wawan. sambil meminum susu yang disediakan Sang Mommy yang diatas meja Laci nya. Lalu menanyakan Kabar tentang gadis yang sudah menolong nya semalam. yang bernama ALFIYAH SANY,

"Hallo Wan. ada yang harus kamu kerjakan siang ini. " ucap EL memberitahu

" ia Hallo Bos, emang nya apa yang akan saya kerjakan. siang ini Bos, " Wawan. yang merasa aneh dengan sang bos biasanya ia tak pernah mau menghubungi nya. kalo bukan. Wawan lah yang menghubungi nya. terlebih dulu itupun pastinya masalah kantor,

" Oh ia Wan Hari ini kan ada karyawan. baru dibagian kebersihan, saya ingin kamu memberikan makan siang kepada salah satu office grill baru yang bernama ALFIYAH SANY. umur nya dua puluh dua tahun, berikan alasan makan siang gratis dari Saya. dan terserah kamu beralasan apa saja Wan, biar dia mau menerimanya. kalo dia menolak, aku akan memotong gajih kamu. " ujar EL suara diakhir sedikit menekan.

" Tapi bos. kenapa, harus gajih saya yang dipotong. apa aku ngga salah dengar, " ucap Wawan yang baru sadar jika diakhir ucapan bos nya. di sebrang sana.

" Oh ia Wan. ada satu lagi, senin depan saya akan mulai kekantor. tolong persiapkan ya Wan, "

" Baik Bos, " Wawan membalas sambil menggaruk kepala yang tak gatal. merasa aneh dengan sang bos, tumbenan sang bos ingin ke kantor,