NovelToon NovelToon

MATA BATIN

Eps : 1 QUEEN SANG GADIS PERAMAL MASA DEPAN

Hai perkenalkan Nama ku adalah Queen aku adalah seorang gadis yang memiliki kemampuan kusus yang tidak pernah di ketahui oleh siapa pun.

Aku dapat meramal masa depan dan melihat masa lalu. Suatu hari aku mendapatkan sebuah mimpi buruk tentang kehancuran dunia dan itu membuat ku ketakutan.

Aku pun berusaha menenangkan diri ku dalam ke bimbangan aku berkata " Kenapa mimpi itu bisa muncul di benak ku apakah akan terjadi sesuatu yang buruk dengan dunia ini. Begitu banyak bencana alam yang akan terjadi di dunia ini hati ku sangat tidak tenang." sambil terlihat seperti orang gila.

Aku pun segera beranjak diri tempat tidur ku dan memulai aktifitas ku seperti biasa.

Aku pun sarapan dengan lauk seadanya dan segera menuju ke kantor aku berkerja sebagai seorang sekertaris di sebuah perusahaan yang cukup terkenal.

Aku pun bertemu dengan teman ku Andre dan berkata " Selamat pagi tuan andre...? " sambil menyapanya di pagi hari yang indah ini.

Andre pun berkata " Pagi Nona Queen...sepertinya kau terlihat kurang baik saat ini ada apa mengapa kau bersikap seperti ini tidak seperti biasanya...?" sambil menemani ku di ruangan kerja ku.

Aku pun berkata " Entahlah kau tidak akan pernah bisa mengerti..." sambil terdiam sejenak.

Aku pun terus terbayang dengan mimpi itu aku takut semua itu akan menjadi kenyataan.

Namun aku hanya bisa diam seribu bahasa tidak ada seorang pun yang dapat mempercayai ku saat ini.

Andre pun berkata " Kenapa Nona Queen kau terlihat sangat hawatir hari ini." sambil berusaha untuk menghibur ku.

Aku pun berkata " Apakah kau percaya dengan hari kiamat atau hari kehancuran dunia dan seluruh peradaban umat manusia...? " sambil bertanya kepadanya.

Andre pun berkata " Kau sedang berbicara apa Nona Queen aku tidak mengerti akan ucapan mu. " sambil melihat kearah ku.

Aku pun berkata " Sudah kuduga ia tidak akan pernah mengerti tetang apa yang ada di dalam benak ku saat ini." Namun aku tidak heran karna dia hanyalah manusia biasa yang tidak tahu apa - apa.

Aku pun kembali berkata " Sudahlah jika kau tidak mengerti aku tidak akan memaksa mu untuk mengerti tentang semua itu. Baiklah aku akan mulai bekerja jadi kau bisa keluar dari sini tuan andre." sambil memintanya untuk pergi.

Andre pun berkata " Baiklah...aku akan pergi Nona Queen." sambil berjalan keluar melewati pintu ruangan ku.

Aku pun berkata " Hmmm....mana mungkin ia bisa mengerti apa yang kupikirkan saat ini. Aku sangat bodoh. Tapi apakah mimpi ku itu akan menjadi kenyataan suatu hari nanti...?" sambil terus berfikir tentang apa yang ku alami saat ini. Sampai - sampai aku tidak menyadari akan kehadiran atasan ku Tuan Kim.

Tuan Kim adalah presdir di perusahaan tempat ku bekerja dialah yang menunjuk ku untuk menjadi sekertarisnya dan bekerja dengannya. Saat itu aku merasa sangat senang karna telah di terima bekerja di perusahaannya.

Namun dia memiliki kepribadian yang cukup aneh ia terus berteriak saat tanpa alasan yang pasti. Entahlah apa yang membuatnya menjadi seperti itu aku benar - benar tidak mengerti.

Tuan Kim Berkata " Nona Queen apakah hari ini aku ada jadwal rapat dengan Mitra kerja ku...?" sambil bertanya kepada ku.

Aku pun berkata " Ada tuan kim hari ini jam 12 siang." sambil memberitahukan kepadanya tentang rapat itu.

Ia pun berkata " Baiklah siapkan semuanya." sambil meminta ku untuk mempersiapkan segalanya.

Akhirnya aku pun mematuhi semua perintahnya dan mempersiapkan segalanya meski pun hati ku sangat tidak tenang saat ini. Namun aku akan menyelesaikan semua pekerjaan ku hari ini.

Eps : 2 KESURUPAN

Akhirnya aku pun telah selesai dengan pekerjaan ku hari ini dan aku pun segera merapihkan barang - barang yang ku bawa untuk pulang.

Aku pun berkata " fiuh...akhirnya pekerjaan hari ini telah selesai aku harus segera pulang untuk beristirahat. Aku sangat lelah hari ini hm...sudah jam berapa ini...?" sambil melihat jam tangan ku yang menunjukkan pukul sepuluh malam.

Lalu Andre pun datang menemui ku ia pun berkata " Apa kau sudah mau pulang Nona Queen...?" sambil bertanya kepada ku.

Aku pun menjawab " iya...nih...aku mau pulang untuk beristirahat. " sambil membereskan barang - barang berharga ku dan memasukannya ke dalam tas.

Andre pun kembali berkata " Bagaimana jika aku mengantar mu pulang Nona Queen. Kebetulan kita searah bukan." sambil menawarkan ku tumpangan.

Aku pun berkata " Baiklah kalau begitu terima kasih atas tumpangannya tuan andre..." Akhirnya aku pun pulang larut malam dan di antarkan oleh andre sahabat sekantor ku.

Namun di tengah perjalanan kami terjebak macet yang sangat panjang hingga memakan waktu yang cukup lama dan membuat perasaan ku tidak enak.

Aku pun berkata dalam hati " kenapa perasaan ku tidak enak...apakah akan terjadi sesuatu yang buruk terhadap kami...?" sambil duduk dengan gelisah dan melihat ke luar jendela mobil itu.

Andre pun berkata " Hm...di sini sangat ramai dengan banyak kendaraan sehingga membuat macet perjalanan kita. Baiklah lebih baik aku mencari jalan pintas saja melalui pemukiman penduduk yang tidak jauh dari tempat ini Hey....Queen aku akan mengambil jalan memutar melalui pemukiman penduduk agar kita cepat sampai bagaimana menurut mu...?" sambil berkata kepada ku.

Aku pun berkata " Terserah kau saja tuan andre yang penting kita sampai di tujuan dengan selamat."

Akhirnya Andre pun mengambil jalan pintas melalui pemukiman warga dan melewati hutan bambu yang cukup lebat dengan jalan yang rusak dan berlumpur.

Saat kami melewati itu perasaan ku semakin tidak tenang dan merasa ketakutan. Aku pun sering mendengar suara - suara aneh yang tanpa sengaja terdengar hingga ke kuping ku seperti suara teriankan perempuan dan mencium bau darah. Selama melewati perjalanan itu.

Tolongggg.....selamatkan aku....aku tidak ingin mati di sini....

Kau harus mati.....hahaha.....

Suara - suara itu pun semakin terdengar jelas di telinga ku namun aku tidak bisa menemukan seorang pun yang berada di sana. Hanya hutan bambu yang sepi dan gelap.

Aaaa.....

Suara teriakan itu pun semakin nyata dan membuat ku ketakutan.

Aku pun berkata " Hey...Andre apa kau dengar itu...?" sambil bertanya kepadanya.

Ia pun berkata " dengar apa....?! Apa yang kau maksud Queen...aku tidak mendengar apa pun dari tadi...?" Sambil terlihat bingung dengan apa yang ku katakan.

Aku pun berkata " Suara seseorang berteriak kesakitan dan minta tolong...apa kau tidak mendengar itu andre...kau tidak bohong kepada ku kan...?" sambil bertanya kepadanya.

Andre pun berkata " aku tidak pernah berbohong kepada mu Queen aku benar - benar tidak mendengar suara apa pun yang kau bicarakan itu...itu pasti hanya ilusi mu saja karna kau terlalu lelah" sambil berusaha menenangkan ku.

Namun itu tidak berhasil suara itu pun terus terdengar di kuping ku.

Aku pun berkata dalam hati " ini tidak mungkin masa aku saja yang mendengar semua itu sementara dia tidak mendengarnya dan mengapa perasaan ku menjadi tidak tenang saat ini. Apa yang sebenarnya terjadi kepada ku...?"

Lalu tiba - tiba mobil yang kami kendarai berhenti mendadak dan Andre berulang kali membunyikan klaksonnya.

Tinnn...Tinnn.....

Aku pun berkata " Ada apa andre kenapa kau membunyikan klakson mobil mu berulang kali....apa terjadi sesuatu di depan...?" sambil bertanya kepadannya.

Ia pun berkata " Tidak. ada seorang wanita misterius yang menghalangi jalan kita dan wanita itu memakai baju putih yang lusuh dan memiliki bercak merah seperti darah yang memenuhi seluruh tubuhnya selain itu ia juga memegang celurit dan menghalangi jalan kita."

Aku pun terkejut dan berkata " Apa...!!! Wanita mana yang berkeliaran di hutan yang sepi ini apa lagi itu malam hari andre... jangan bercanda ini tidak lucu. Ini jam 12 malam lewat dan hampir setengah satu malam mana mungkin ada seorang wanita di tengah jalanan yang gelap dan sepi ini." sambil mencoba untuk tidak panik.

Andre pun berkata " Aku tidak bercanda lihatlah itu." sambil menunjuk kearahnya. Dan ternyata memang benar wanita misterius itu berdiri di depan mobil kita dengan wujud yang menyeramkan.

Aku pun kembali mencium bau darah dan berkata dalam hati " Bau darah...!!! " aku pun tidak bisa menahan ketakutan ku setelah melihatnya.

Andre pun berkata " kenapa wanita ini terus mematung di sana tanpa menyingkir dari jalan ini. Apa dia tidak takut mati. Baiklah aku akan keluar untuk bicara kepadanya." Sambil membuka sabuk pengamannya.

Aku pun berkata " tidak andre kau jangan mendekatinya dia bukan gadis biasa aku takut kau celaka tetaplah di sini sampai dia pergi." sambil memperingatkannya.

Andre pun berkata " tapi ia tidak mau pergi tenanglah aku akan segera kembali." sambil keluar dari mobil itu.

Aku pun berkata " tidak....andre...." sambil berteriak memanggil namanya namun ia tidak mau mendengarkannya.

Andre pun segera mendekati wanita misterius itu dan berkata " Hey...nona kau sedang apa berdiri di tengah jalan seperti ini. Menyingkirlah kami harus pergi apa kau tidak takut mati...?" sambil mengatakan semua itu kepadanya.

Ia pun tertawa dan suara tawanya sangat mengerikan Hi...hi...hi...takut mati aku memang sudah mati Hi...hi...hi...sambil menunjukkan wajahnya yang sangat menyeramkan dengan wajah yang berlumuran darah.

Aku akan membunuh kalian semua hi...hi...hi...Sontak andre pun tidak menyangka bahwa wanita itu bukanlah manusia melainkan Roh penasaran yang meneror pengguna jalan.

Andre berkata " Kau bukan manusia..." sambil berlari ke arah mobil dan wanita itu terus mengejarnya dengan cepat dan berusaha membunuhnya kau harus mati hi...hi...hi...

Wanita itu pun terus mengejarnya dengan wujud yang mengerikan seluruh badanya berlumuran darah dan rambutnya berantakan dan matanya berwarna putih tanpa ada bola hitam di tengahnya dengan membawa celurit yang terlihat tajam.

Kalian harus mati....hi...hi...hi...

Tidakkkk....

Andre pun berteriak dan masuk ke dalam mobil.

Aku pun berkata " Andre kau tidak apa - apa...?" Andre pun berkata " aku baik - baik saja...kita harus segera pergi dari tempat ini dia bukan manusia...!!! "

Dengan tangan yang berlumuran darah gadis itu pun mengetuk - ngetuk jendela mobil kami dan berusaha membunuh kami.

Krakkk....pranggg....

Suara jendela mobil kami yang retak karna di pukul oleh ujung celurit itu dan ujung celurit itu pun menancap di kaca depan mobil kami.

Kalian harus mati....

Selama beberapa jam pun kami merasa sangat ketakutan dengan arwah wanita itu dan cukup sulit untuk membebaskan diri darinya.

Andre berkata " Apa yang harus kita lakukan...? " sambil bertanya kepada ku.

Aku pun berkata " Tabrak dia...kita tidak boleh sampai tertangkap olehnya." sambil meminta andre untuk menabraknya.

Andre berkata " kau yakin bagaimana jika dia terluka...?" sambil bertanya kepada ku.

Aku pun berkata " Dia tidak akan terluka karna dia bukanlah manusia melainkan arwah penasaran yang ingin mencari tumbal kita harus segera pergi dari sini." sambil terlihat panik.

Akhirnya Andre pun mengikuti perintah ku dan mempercepat laju mobilnya dan menabrak wanita itu sehingga ia menghilang dari pandangan kami.

Eps : 3 DESA KEMATIAN

Awanya ku berfikir mahluk itu telah pergi namun dugaan ku salah ia masuk ke dalam mobil kami dan duduk di kursi belakang mobil kami dengan aura membunuh yang sangat mengerikan.

Ia pun berkata " kalian harus mati hi...hi...hi..."

Andre pun berkata " apa...!!! bagaimana ia bisa berada di sini...?" sambil terlihat ketakutan dan merasa tidak tenang.

Aku pun berkata " Kenapa kau terus menganggu kami apakah kami sudah menganggu ketenangan mu nona...? Aku mohon biarkan kami pergi." sambil meminta di lepaskan olehnya entah mengapa aku bisa berbicara dengan Roh penasaran ini di saat yang genting.

Arwah penasaran itu pun berkata " Hihihi....kau adalah gadis yang menarik kau bisa mengerti ucapan ku." sambil terlihat semakin mengerikan.

Aku pun berkata " Berhentilah menganggu kami nona kami tidak ada maksud untuk menganggu mu izinkanlah kami pergi." sambil kembali memintanya untuk melepaskan kami.

Arwah penasaran itu pun kembali berkata " Hihihi...kau tidak bisa lolos dari ku. Aku akan membunuh kalian semua. Hutan bambu ini adalah tempat di mana aku meregang nyawa setelah warga desa memfitnah ku. Aku akan balas dendam kepada semua orang yang ku temui hihihi..." sambil terus meneror kami dengan celurit di tangannya.

Andre pun berkata " apa yang harus kita lakukan Queen...?" sambil terlihat sangat ketakutan.

Aku pun terdiam sejenak dan berkata dalam hati " Kenapa warga desa memfitnahnya apa yang telah ia lakukan kepada mereka hingga ia berakhir seperti ini." sambil terus bertanya di dalam hati ku.

Arwah penasaran itu pun berkata " Mereka melucuti pakaian ku dan menodai ku secara bersama - sama dan membunuh ku dengan keji wajah ku yang cantik di rusak oleh mereka dengan celurit ini hingga seluruh tubuh ku belumuran darah dan aku mati secara mengenaskan di hutan bambu ini. tidak hanya sampai di situ saja mereka juga membuang jasad ku ke dalam jurang yang sepi dan gelap saat aku sekarat aku tidak bisa menerimanya aku ingin balas dendam kepada mereka. Dan membunuh mereka semua." sambil menceritakan kisah yang memilukan kepada ku.

Aku pun sedikit kasihan kepadanya aku ingin mencari jasadnya dan menguburnya dengan layak agar ia bisa tenang di sana.

Aku pun berkata " Apa yang mereka katakan kepada mu saat itu...?" sambil bertanya kepadanya.

Arwah penasaran itu pun berkata " Mereka bilang aku gadis pembawa sial dan menuduh ku sebagai tukang teluh. Namun aku tidak pernah melakukannya. Akhirnya mereka pun berbuat keji kepada ku dan nenek ku." sambil menceritakan kisah hidupnya kepada Queen.

Aku pun berkata " Apa kepala desa tidak membela mu saat itu...?" sambil kembali bertanya kepadanya.

Arwah penasaran itu pun berkata " tidak...namun ada seseorang yang membela ku saat itu meski ucapannya tidak di dengar oleh warga desa."

Aku pun kembali berkata " Siapa orang itu...?" sambil bertanya kepadanya.

Arwah penasar itu pun berkata " Dia adalah seorang kakek yang dermawan ia sangat baik kepada ku." sambil mengingat kebaikan dari kakek itu.

Aku pun berkata " Begini saja kau lepaskan kami dulu dan aku akan membantu mu mencari keadilan untuk kematian mu. Aku akan mencari orang yang memfitnah mu dan membunuh mu seperti ini aku akan membawanya kepihak yang berwajib dan menguburkan jasad mu dengan layak oke." sambil berbicara yang tidak masuk akal kepadanya.

Akhirnya Arwah penasaran itu pun setuju dengan ucapan ku dan melepaskan kami.

Ia berkata " Aku beri kalian waktu tiga hari untuk mengungkap kematian ku jika kalian gagal aku akan membunuh mu hihihi..." sambil mengeluarkan suara tertawa yang mengerikan.

Aku pun berkata " Baiklah..." sambil mengabulkan keinginannya semoga ia bisa meninggal dengan damai tanpa ada kekawatiran.

Akhirnya ia pun menghilang dan kami segera menyandangi desa itu untuk mencari keadilan bagi gadis malang itu. Mungkin aku sedikit berlebihan saat aku mengatakan bahwa aku bersedia untuk membantunya menemukan keadilan tapi aku tidak bisa membiarkannya terus bergentayangan tanpa arah dan tujuan hanya meneror orang lain yang tidak bersalah aku ingin melihatnya tenang.

Andre pun berkata " Queen apa kau yakin dalam tiga hari kau bisa membersikan nama gadis itu dari segala macam tuduhan yang bukan - bukan jika tidak kita semua akan mati di tangannya." sambil terlihat hawatir.

Aku pun berkata " Aku yakin...malam ini kita akan menuju ke desa itu dan menemui kepala desa untuk berdiskusi secara baik - baik kepadanya tentang kematian gadis itu. Jangan hawatir aku pasti bisa melakukannya."

Andre pun berkata " ku harap begitu." akhirnya kami pun menginap di desa itu untuk mencari keadilan bagi gadis itu dan menemukan pelaku yang telah memfitnahnya dengan keji hingga ia meregang nyawa secara tragis.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!