The Silent Hospital { Taelice }
Prolog
Apa jadinya jika kau terbangun tanpa ingatan apapun kecuali nama mu dan lebih menakutkan lagi kau berada di tempat aneh dan menakutkan. Dimana semua orang disini tidak terlihat seperti orang normal pada umumnya.
Dan semua itu yang di alami protagonis wanita kita.
Suatu hari Moon terbangun dan menemukan di telah kehilangan ingatan, dia tidak ingat siapa dirinya, berapa usia atau di mana ia pernah tinggal dulu. Hanya satu yang ia ingat namanya yaitu " Moon Light "
Hanya itu yang ia ingat, selainnya dia tidak ingat apapun.
Dia juga menemukan kalau dia saat ini sedang berada di rumah sakit yang aneh.
Karena di rumah sakit ini, para pasiennya terlihat ketakutan dan mati rasa, sedangkan para dokter dan perawat terlihat menakutkan yang mana kadang kala ia berjalan sedikit mendekat dengan mereka, dia bisa mencium aroma darah yang kental dari tubuh mereka. Seakan mereka baru saja mandi darah.
Tidak berhenti sampai disitu, dia juga menemukan bahwa ada banyak sekali penjaga yang memegang senjata panas yang berkeliaran di sekitar luar bangunan rumah sakit, mereka tidak seperti sedang menjaga rumah sakit, tapi lebih seperti menjaga semua pasien disini untuk tidak keluar dari rumah sakit dan dia pernah sekali melihat bagaimana seorang pasien mencoba melarikan, langsung di seret entah kemana.
Selain semua ini, ada satu juga yang aneh. Yaitu Pasien VIP di lantai 19, dia memperhatikan bahwa semua orang disini terlihat takut dan hormat pada pasien ini.
Hal lebih menakutkan lagi dari rumah sakit ini adalah setelah dia tak sengaja terbangun tengah malam, dia mendengar suara samar-samar jeritan dan tawa aneh dari luar kamar inap nya.
Sebenarnya tempat aneh apa ini? Mengapa semua orang disini sangat aneh dan menakutkan? Dan siapa sebenarnya pasien VIP lantai 19, mengapa semua begitu takut dan hormat padanya?
✤................................................✤
Moon Light
Nama: Moon Light
Usia: 19 th
Keahlian: ????????
Moon Light
Kepribadian: Pintar, cerdik, tenang dan pandai mengamati situasi, serta ceria (Tapi karena kehilangan ingatannya, dia mungkin akan sedikit pendiam, namun lama-kelamaan akan kembali lagi sifat aslinya.)
Moon Light
Seorang gadis yang kehilangan ingatannya dan hanya mengingat satu hal, yaitu nama nya Moon Light.
Moon Light
Dia juga berada di rumah sakit aneh saat ia terbangun tanpa ingatannya.
Moon Light
Yang menyebabkan nya, tidak hanya harus mencari tahu ingatannya yang hilang, tapi juga harus mencari tahu misteri apa yang tersembunyi di rumah sakit ini.
Neill Nine
Nama: Neill Nine.
Usia: ????????
Keahlian: ??????????
Neill Nine
Kepribadian: Jahat, Gila dan aneh.
Ps: Tertarik pada Moon pada pandangan pertama.
Neill Nine
Seorang Pria misterius yang merupakan Pasien paling Spesial di rumah sakit Moon berada.
Neill Nine
Keberadaan nya adalah misteri dan ketakutan bagi siapapun yang ingin mencari tahu.
Neill Nine
Pasien VIP lantai 19, itu adalah dia Neill Nine.
✤................................................✤
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Halo semua~
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Selamat datang kembali untuk penggemar setia author (~ ̄▽ ̄~)
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Bagaimana kabar kalian selama ini? Apa baik?
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Terima kasih telah menunggu author
♡(> ਊ <)♡
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Ini adalah cerita baru author
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Author harap kalian menyukai nya juga.
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Kalau pun tidak, juga tidak apa-apa.
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Tetap dukung author dengan bentuk Like 👍 Gift 🌹☕ Komen 💬 Favorit♥️ Vote 🎟️ & Follow 👇
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Dan Tolong juga untuk tidak melakukan SIDER atau membaca tanpa meninggalkan jejak.
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Jika kalian tidak ingin memberikan author hadiah, paling tidak tinggalkan jejak like
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Author melihat data pembaca Cs author yang lain dan author tahu ada sekitar 1000+ orang yang membacanya, setiap harinya
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Tapi yang like hanya sekitar puluhan saja
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Jadi dimohon untuk meninggalkan jejak bentuk apapun itu.
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Terima kasih dan maaf apa author terlalu banyak meminta?
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Oke, semoga hari kalian menyenangkan dan happy reading
Amnesia
Di hutan gelap, kecuali cahaya dari rembulan.
Terdapat seorang gadis yang mengenakan piyama putih sedang berjalan di sini, tanpa mengenakan alas kaki apapun.
Gadis itu adalah Moon Light yang sedang menatap kosong segala hal di sekitarnya, dia terus berjalan menyusuri hutan yang dalam dengan keadaan seperti dengan waktu yang sangat lama dan ia sendiri tidak ingat sudah berapa lama waktu berlalu.
Yang ia tahu adalah hanya terus berjalan tanpa tujuan, sampai akhirnya dia melihat sebuah danau besar di depan nya.
Melihat danau besar yang sangat gelap, seperti di warnai tinta hitam.
Aneh nya, Moon tidak merasakan ketakutan apapun dan di tambah suasana hening serta mencekam di sekelilingnya, orang biasa pasti sudah lama ketakutan dengan suasana seperti ini.
Tapi itu semua tidak berlaku untuk Moon, dia dengan ekspresi kosong berjalan menuju tepi danau dan bercermin menggunakan pantulan air di bawah nya.
Melihat wajah pucat dan sakit di pantulan air di bawahnya, Moon mengerutkan kening dan hendak berbalik melanjutkan perjalanan.
Namun siapa sangka, tiba-tiba saja sebuah tangan muncul dari dalam danau dan segera menahan kaki Moon, lalu menyeretnya masuk kedalam danau.
Moon secara refleks ingin berteriak karena terkejut, tapi karena ada air di mana-mana di sekitarnya, yang ia dapatkan bukan suara teriakan keluar dari mulut nya, melainkan banyaknya air yang masuk kedalam mulutnya yang hampir membuatnya tersedak mati.
Dia mencoba meronta dan melepaskan diri dari cengkeraman mahkluk aneh yang terus menyeret ke dalam. Tapi tidak peduli seberapa keras ia berusaha, tangan makhluk ini sangat kuat dan tidak mungkin baginya untuk melepaskan diri.
Sehingga Moon hanya bisa menyaksikan tidak berdaya ketika permukaan air di atas nya semakin jauh dan oksigen di tubuhnya semakin menghilang.
Tepat Moon tidak tahan lagi dan pingsan, tiba-tiba saja dia terbangun dan terduduk dengan wajah pucat serta keringat dingin yang membasahi punggungnya.
Dia melihat sekeliling dan ternyata yang ia alami tadi adalah mimpi. Dia bernafas lega dan mencoba menenangkan detak jantung yang berdebar sangat kencang seolah ingin meledak.
Di ruang ini, hanya terdengar suara nafas terengah-engah milik Moon dan baru setelah beberapa saat ia menenangkan diri.
Dia punya waktu untuk memperhatikan lingkungan asing di sekitarnya.
Moon Light
Di mana ini? Ugh...
Tiba-tiba Moon merasakan sakit kepada dan ketika sakit ini menghilang, dia menemukan tidak ada apapun di ingatan nya saat ini.
Seolah seseorang baru saja mereset otak nya, dia tidak mengingat apapun kecuali satu hal yaitu Moon Light namanya.
Dia tidak ingat siapa dirinya, berapa usia nya dan dimana ia tinggal dulu. Dia tidak ingat semua itu.
Dan ini membuat Moon jatuh kedalam keadaan kebingungan, dia tampak seperti seekor burung yang melupakan cara untuk terbang.
Begitu tak berdaya dan menyedihkan.
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Gift 🌹🌹🌹🌹☕☕☕
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Vote Vote Vote
Rumah sakit?
Tapi untungnya Moon sendiri, bukanlah tipe yang selalu tenggelam dalam kesedihan dan ketidakberdayaan seperti ini. Dia segera bangkit dan menyemangati dirinya sendiri.
Karena aku tidak ingat apapun, mungkin ada beberapa petunjuk tentang indentitas ku disini.
Memikirkan ini, dia segera mengobrak-abrik seluruh isi ruangannya yang sebenarnya sangat mirip seperti sebuah kamar rawat inap di rumah sakit.
Tapi karena Moon sedang terburu-buru dan memikirkan hal lain, dia sama sekali tidak memperhatikan semua itu.
Baru setelah dia tak sengaja menjatuhkan rekap medis di atas meja. Dia baru menyadari bahwa ia ada di rumah sakit sekarang.
Moon Light
Silent Hospital? Apa itu artinya aku sedang berada di rumah sakit?
Moon Light
Tapi mengapa aku merasa ada yang tidak beres dengan ini?
Moon Light
Lupakan saja, aku harus membaca ini dulu.
Moon berhenti memikirkan nya dan membaca rekap medis di tangannya.
Moon Light
Nama pasien 124 : Moon Light
Moon Light
Usia: 19 tahun.
Penyakit: Delusi.
* Menerima perawatan sejak dua minggu lalu.
Bibir Moon berkedut saat membaca ini, jika bukan karena stempel rumah sakit resmi di rekap medis ini. Dia pasti mengira kalau ini adalah lelucon yang di lakukan orang lain untuk menipunya.
Moon Light
Delusi? Mana mungkin aku punya penyakit Delusi.
Moon Light
Tidak, pasti ada yang salah dengan hal ini. Melihat betapa singkatnya rekap medis ini, jelas bukanlah hal serius.
Moon Light
Aku tidak bisa langsung mempercayai nya, lebih baik aku mencari petunjuk lain untuk membuktikan nya.
Dia kembali mencari lagi, tapi kali ini dia tidak menemukan apapun.
Karena itu, dia memutuskan untuk keluar untuk memperluas pencarian.
Tapi saat dia sedang memegang kenop pintu, dia tiba-tiba mendapat firasat bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi jika ia menunjukkan perbedaan nya.
Itu sebabnya, dia memejamkan matanya dan membuka lagi, dimana tidak ada emosi apapun yang terlihat di matanya.
Dia tidak ingat apalagi tahu mengapa dia begitu ahli dalam melakukan manajemen ekspresi, tapi yang jelas intuisi nya mengatakan bahwa ini hanya salah satu dari keahlian nya dan masih ada banyak lain yang perlu ia cari sendiri.
Berjalan keluar dari kamar rawat inap nya, Moon melihat koridor panjang dan sepi di kedua sisinya.
Seluruh koridor sangat sepi dan di tambah cahaya redup dari lampu yang menyala di atas langit-langit, tidak membuat koridor ini terang, melainkan menambah kesan horor yang semakin kental.
Dia pertama melihat kedua sisi koridor di antaranya, sebelum akhirnya memilih pergi ke sisi kanan.
Dalam perjalanannya, dia melewati banyak kamar dengan pintu berjendela kecil di tengahnya dan di antara banyak kamar yang ia lewati, ia melihat berbagai macam pasien yang di ikat di ranjang dengan keadaan cukup mengenaskan, yang mana tidak ada satupun dari anggota tubuh mereka yang tidak terluka.
Darah bisa terlihat dimana-mana di tubuh mereka, sehingga ini membuat Moon mengerutkan kening.
Dia bahkan mendengar jeritan kesakitan yang keluar dari mulut mereka dan terlihat juga mereka mencoba membebaskan diri dari pemenjaraan yang mengikat mereka.
Moon hanya melihat nya dengan ekspresi terkejut. Tapi dia tidak menghentikan langkahnya dan terus berjalan, karena dia sendiri merasa ada beberapa pasangan mata yang mengawasinya dari kegelapan dan menunggu dia membuat kesalahan fatal.
Karena itu, tidak peduli seberapa sakit hati nurani nya saat melihat penderita dari setiap pasien yang kamarnya ia lewati.
Dia tetap terus berjalan seolah buta dan tuli.
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Gift 🌹🌹🌹☕☕☕
Author [ (~ ̄³ ̄)~ ]
Vote Vote Vote
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!