Satu tahun telah berlalu, dimana Angel dan Della kini naik kelas menjadi kelas 2-2 dimana mereka selalu berdua terus..

Namun tidak untuk ketiga para lelakinya, mereka semua telah berangkat masing-masing kenegaranya sendiri..

Seperti David dan Artha yang bareng ke Paris karena Perusahaan mereka bekerja sama, hanya Rendi yang berangkat ke Singapura..

Mereka semua menjalankan hubungan LDR termasuk Angel dan David, sewaktu Ervalos dan Ellyn mengantarkan David ke Paris Angel tidak bisa ikut dikarenakan setelah David ujian sekolah Angel sakit..

Jadi saat mereka kelulusan, mereka sudah di Paris waktu itu.. Jadi sekarang hanya Angel dan Della saja menjalani masa SMAnya..

*****

" Ah sumpah bosen bangetssss, mau ngapain ya kita".. Ucap Angel sambil memainkan ponselnya

" Gimana hubungan mu sama Artha?".. Tanya Della

" Hm entahlah aku juga gak ngerti".. Ucap Angel sambil menaikkan bahunya

" Apa Artha tidak ada kasih kabar ke kamu?".. Tanya Della kembali

" Tidak ada, aku juga tanya ke Abang dia gak tau Artha dimana karena dia tidak ada juga ketemu Artha".. Ucap Angel

Della hanya menganggukkan kepalanya saja mendengar penjelasannya Angel, namun untuk Della hubungannya baik-baik saja Rendi selalu memberi dia kabar..

Entah apa yang terjadi dengan Artha sehingga tidak ada memberikan kabar kepada Angel..

****

Disisi Paris, dimana Artha dan Papinya sedang melakukan pertemuan antar Perusahaannya dengan wajah Artha yang cemberut entah apa yang membuat Artha seperti itu..

Kali ini Artha dan Papinya melakukan pertemuan dengan teman Papinya dan membawa juga anaknya.. Pikiran Artha mungkin hanya untuk perkenalan saja namun tak menyangka Artha dibuat terkejut oleh Papinya..

" Artha perkenalkan dia Aulia Aurora Anatasya calon Istri kamu".. Ucap Papi Artha

Sontak Artha terkejut bagaimana bisa? Sebenarnya Papi Artha sudah tau bahw Artha mempunyai pacar yaitu Angel mengapa dia masih dijodohkan?..

" Papi, bukannya Papi sudah tau bahwa Artha sudah punya pacar mengapa Papi menjodohkan Artha?".. Bisik Artha ke Papinya

" Putusin Angel, dan menikahlah dengan Aulia".. Bisik Papi Artha kembali

Membuat Artha tidak percaya akan hal itu, bagaimana bisa Papinya dengan segampang itu mengatakannya?

Artha memijat keningnya merasa sangat pusing harus bagaimana dia bilang kepada David..

******

Tepat waktu jam istirahat pertama Angel dan Della.. Dimana mereka selalu berdua kemana-mana kini mereka ke arah kantin setibanya mereka duduk..

Bruukkkkk!!!...

Sontak membuat Angel dan Della menatap kearah yang menginjak meja tersebut, kalian pasti tau bukan siapa lagi kalau bukan Renika..

Iya yang menginjak meja itu adalah Renika, selama David dan Artha serta Rendi tidak ada dia selalu mencari masalah terus bersama Angel dan Della..

Angel dan Della selalu tidak merespon hal itu membuat Renika sangat kesal kepada mereka berdua, dia selalu saja membuat ulah dan sampai-sampai tidak naik kekelas 3..

Kini Angel dan Della hanya membuang wajahnya membuat dia sangat geram hal itu..

Syuurrrrr!!!...

Renika menumpahkan air minum yang dibotolnya ke Angel, sontak Angel bangun dari tempat duduknya dengan marahnya..

Plaaakkk!!!...

Satu tamparan itu mendarat ke arah pipi Renika yang buat oleh Angel, sontak membuat Renika sangat kesal hal akan itu..

" Beraninya kamu menampar wajahku sialan!".. Pekik Renika

" Mengapa aku tidak berani? Aku tidak punya salah kepadamu mengapa kamu selalu mengganggu ku".. Ucap Angel dengan nada kesalnya

Saat Renika ingin menarik rambut Angel.. Dengan cepatnya Della menginjak perut Renika sehingga membuat dia termundur dari meja itu..

Buggkk!!!....

" Ah kalian berdua membuatku sangat kesal".. Ucap Renika ingin maju kembali

" RENIKA".. Panggil Ibu Lisa dari lorong sana

Sontak Angel dan Della pun kaget saat mengetahui Ibu Lisa ada dilorong sana.. Dan berjalan kearah mereka berlima..

" Dell mampus kali ini kita akan masuk BK".. Bisik Angel kepada Della

" Ah gara-gara dia sih kan".. Ucap Della

Ibu Lisa kini ada didepan mereka semua dengan hanya menggelengkan kepalanya saja..

" Kalian ikut Ibu keruang BK".. Ucap Ibu Lisa langsung pergi

Wajah Angel dan Della pun menjadi cemberut gara-gara Renika mereka juga ikut ke ruang BK ini untuk pertama kalinya mereka masuk ruang BK..

Kini mereka telah tiba diruang BK, dimana Renika yang selalu masuk BK namun untuk mereka berdua sangat takut jika disuruh menghubungi orang tuanya...

" Angel dan Della ibu baru ini melihat kalian berdua bertengkar, bisa jelaskan ini?".. Ucap Ibu Lisa

Angel menarik nafasnya dengan sangat panjang dan mengeluarkannya dengan pelan-pelan..

" Dia duluan mencari gara-gara Bu, udah beberapa kali dia menganggu saya dan Della bu tadi juga dia menginjak meja kami. Awalnya saya tidak ingin merespon dia namun saat dia menyiram saya dengan air minumnya saya menamparnya bu".. Ucap Angel dengan santainya

Ibu Lisa seketika memijat keningnya, namun awalannya adalah salah Renika, tetapi Ibu Lisa tidak bisa harus memihak kepada Angel dan Della nanti yang ada Renika selalu mengganggu mereka terus-menerus..

" Angel panggil orang tua mu untuk kesekolah sekarang".. Ucap Ibu Lisa

" Tapi bu"-.. " Tidak ada tapi-tapian jika tidak kamu tidak akan keluar dari ruang BK ini".. Ucap Ibu Lisa

Jantung Angel merasa berdebar dengan kencang dan rasa takut membaluri dirinya..

" Ayo Angel cepat telpon orang tua mu".. Ucap Ibu Lisa

" Ponsel saya dikelas Bu".. Ucap Angel

" Della, ambil ponselnya dan telpon orang tuanya".. Ucap Ibu Lisa diangguki oleh Della

Kini Della keluar dari ruang BK itu dan menuju kekelasnya, tiba dikelas Della mencoba untuk menelpon Ervalos namun tidak ada jawabannya, saat menelpon Ellyn begitu juga tidak ada satupun jawaban..

Kini Della bingung harus menghubungi siapa, Della berpikir sejenak namun dia mengambil ponselnya kembali untuk menghubungi seseorang..

******

Tibanya Della kembali keruang BK, kini mereka hanya menunggu jemputan siapa kah yang akan datang keruang BK?..

Ibu Lisa yang melihat Della kembali pun bertanya..

" Bagaimana Della?".. Tanya Ibu Lisa

" Oh sudah bu, mereka dalam perjalanan mau kesini katanya".. Ucap Della

Angel sangatlah panik saat Della mengatakan sudah dalam perjalanan kesini.. Angel mendekat ke arah Della..

" Siapa yang kamu telpon?? ".. Bisik Angel kepada Della

" Hehe tunggu saja nanti".. Balas Della

Angel hanya membuang nafasnya dengan kasar dan rasa paniknya sangatlah besar, Untuk Renika dia hanya santai karena orang tuanya pasti tidak ingin pergi lagi keruang BK..

Dengan gelisahnya Angel menunggu siapa yang akan datang?..

30 menit kemudian tibalah seseorang diruang BK itu..

" Assalammualaikum Bu".. Ucap David

" Waalaikumsalam".. Sahut Ibu Lisa

Sontak membuat Angel menoleh kearah suara yang sangat dia kenali itu, Iya yang ditelpon Della adalah David dia orang satu-satunya mengangkat telpon dari Della..

Kini David masuk keruang BK itu, bukannya Angel senang melihat Abangnya namun rasa hatinya berdebar sangat kencang saat ini rasa takutnya sangat meliputi dirinya..

Bagaimana bisa?? Mengapa yang datang adalah David??.. Angel sangat panik saat kedatangan David diruang BK itu..

Seketika Angel tidak berani menatap ke arah David saat dia sedang dijelaskan oleh Ibu Lisa, kini Angel mendekat ke arah Della..

" Bagaimana bisa kamu menelpon Abangku Della".. Bisik Angel kepada Della

" Hehe maafkan aku Angel, namun hanya dia yang mengangkat telponku".. Ucap Della dengan cengengesan

" Kapan dia datangnya coba? Aarrgghh kamu membuat aku menjadi tambah dapat masalah Della".. Bisik Angel lagi

Della hanya terkekeh dan mengangkat bahunya, Angel yang merasa sangat kesal kepada Della..

" Angel".. Panggil David dengan tatapannya sedikit dingin

" Hehe ampun Abang".. Ucap Angel dengan cengengesannya

" Ayo keluar".. Ucap David diangguki oleh Angel, " Kalau gitu saya pamit dulu bu, Assalammualaikum".. Ucap David

" Waailakumsalam".. Sahut Ibu Lisa

Kini David, Angel dan Della keluar dari ruang BK itu namun Angel hanya menundukkan kepalanya, berbeda dengan Della yang terkekeh melihat Angel takut kepada David..

" Angel, Abang butuh penjelasan nanti".. Ucap David dengan santainya

" Kapan Abang tiba?".. Tanya Angel

" Bukannya dijawab malah tanya balik".. Ucap David

" Is Abang jawablah".. Ucap Angel yang kesal

" Nanti di Mansion saja, Abang harus buru-buru untuk pertemuan Kolega, Abang pamit dulu".. Ucap David sambil mencium puncak rambut Angel

Degg!!!...

Rasa jantung Angel berdetak dengan sangat kencang saat David mencium puncak rambutnya, Kini Angel menatap punggung David yang pergi untuk menemui Koleganya..

" Ah jantung ku, apa aku masih menyimpan rasa kepada Abang? Tapikan aku sudah punya  Kak Artha".. Gumam Angel dalam hatinya

Tiba-tiba Angel dikagetkan oleh Della..

" Woy!!!!... Tatap terus gak bakalan hilang tuh Abang David".. Ucap Della

" Hehehe apasih Dell".. Sahut Angel dengan cengengesannya

" Ayo kembali kelas".. Ajak Della diangguki oleh Angel

Kini Angel dan Della kembali kekelasnya, namun perasaan Angel sekarang ini sangat bahagia entah gara-gara, mungkin karena dia bertemu David..

******

Mereka berdua mulai mengikuti pelajaran seperti biasanya, kali ini pelajarannya sangat membosankan bagi Angel entah diotaknya hanya ingin cepat ketemu David..

Ting.. Tung.. Ting.. Tung..

Tepat di jam 12 siang, dimana pelajaran sudah berakhir dan waktunya untuk istirahat keduanya, Guru itupun keluar dari kelas Angel namun Angel sepertinya memikirkan sesuatu membuat dia memandang ponsel dengan sendu..

" Weeee!!!... Melamun mulu deh kenapa coba?".. Tanya Della

" Aku mengirim pesan kepada Kak Artha bilang jika Abang ada di Indonesia, tapi dia tidak balas padahal dia terakhir online saat kita di BK tadi".. Ucap Angel dengan nada sedihnya

" Udahlah jangan masang wajah begitu, seharusnya kamu bahagia dongss kan Abang David ada disini ngapain kamu sedih.." Ucap Della dengan menghiburnya

" Iya juga sih, tapi aku masih tetap kepikiran juga Della".. Ucap Angel dengan wajah cemberutnya

" Ah sudahlah mending kekantin, aku lapar bangettsss".. Ucap Della sambil menarik Angel

Angel hanya pasrah mengikuti Della, kini mereka berjalan menuju ke arah kantin..

Disisi Artha yang di Paris, baru selesai dari pertemuan tadi dimelepaskan dasinya dan merebahkan dirinya diatas tempat tidur itu..

Rasa kepalanya sangat pusing bagaimana caranya mengatakan semuanya?.. Kini Artha mengambil ponselnya dan melihat ada sebuh notif dan membukannya..

Isi Pesan Angel:

Kak gak ikut pulang ke Indonesia? Abang ada di Indonesia loh..

Sontak Artha merasa terkejut saat membaca pesan dari Angel, kini Artha mencoba untuk menghubungi David..

Disisi David yang baru saja selesai dari pertemuan Koleganya untuk melakukan kerja samanya dan setelah itu kembali ke Mansion..