Hanagaki?, NO I'M (Name)

Prologue

~PROLOG~

☆

i still laugh even though it's all fake

There is something disturbing in my brain's working system

but is okay , tis taste is very exciting

-----

I'm tired.

and i want die in three o'clock

i wish it on my birthday

Don't worry, everything will be fine

even though last night i vomited blood

the medicine i took doesn't seem to work

This heart hurts, but it feels so good

I just wan't to die/go

Ini hanyalah sekedar fanfic dengan karangan dari imajinasi seorang Manusia biasa seperti saya

Salam kenal Anda bisa memanggil saya dengan nama Lou atau Louis

karena saya merasa kurang pantas dengan di panggil dengan kata Author lagi pula saya hanyalah seorang penulis amatir

Dengan segala Typo

☆Salam kenal🪐~

Nama: (Name) Status: pelajar pekerjaan : ----- Tinggi badan : 169 Berat badan (BB) : 45 makanan kesukaan : mie instan Minuman kesukaan : Booba Hobi: apa tidur itu adalah sebuah hobi kalau iya maka tidur adalah hobi ku!. Selain tidur aku juga suka main game

(M.Name)

"..hah andai jikalau Takemichi bisa bertarung Mungkin itu akan lebih berguna Mental baja pun juga tak akan berguna jika dia masihlah seorang pecundang" Gumam nya sembari melepaskan sebuah buku dengan judul Tokyo Revengers diatas nakas samping kasur nya

(M.Name)

"Andai jika aku jadi Takemichi.."

(M.Name)

"Haha memang apa yang akan ku lakukan Aku juga hanya seorang pecundang"

Tak tuk tak

Bunyi sebuah derap langkah yang turun dari lantai 2 menuju lantai 1

(M.Name)

"Hah kuharap di kulkas masih ada beberapa cemilan"

Kriet

(M.Name)

"Damn.. Kosong"

(Name) pun melangkah pergi ke depan pintu keluar, mengambil hoddie hitam Yang tergantung di belakang pintu

Krieet

Brak

Ceklek

(M.Name)

"Huh~ dingin banget😖"

Ucapnya sembari menggesekan kedua telapak tangan nya lalu memeluk tubuh nya guna menghangat kan tubuh

Akhir nya setelah 2390 langkah Dia pun tiba di depan sebuah jepmart

ibu ibu jepmarket

"Halo selamat malam" Sapanya dengan ramah

Tak tuk tak

(M.Name)

"Hihh dingin bat jepang kalo pas malam"

Akhir nya (Name) pun sampai pada rak para mie instan

(M.Name)

"Hmmm"

Akhir nya setelah lama memilih (Name) pun mengambil Sebuah mie dengan merek jepmie (jepang mie)

Lou : sebenarnya indomie tapi ya karna lagi di jepang jadi saya ubah saja😁

Setelah selesai memilih mie (Name) Pun merebus mie lalu memakannya

(M.Name)

"Hah anjir kenyang bat gwe"

(Name) pun melangkah kembali ke rumahnya

(M.Name)

"padahal udah malam, tapi rame juga kendaraan nya" ujar (Name) yang akan menyeberang

saat (Name) ingin melangkah menyeberangi jalan, Tiba tiba ada sebuah truk yang melaju cepat

Kecelakaan?

Tapi beruntungnya (Name) berhasil mundur kebelakang

Tapi dirinya malah terpeleset Dan kepalanya tertusuk sebuah pagar tajam yang ada di belakang nya

☆📚thank's you for reading📖☆

Di publish pada Senin 1 Jul Di Revisi pada Selasa 2 Jul

BaB 001

"ughh dimana?"

"Kenapa aku ada di kamar lusuh begini!?"

🐻🪐 happy reading 📚📖

Hanagaki Takemichi (Child)

Ugh

Hanagaki Takemichi (Child)

"eh .. Bukannya diriku sudah mati.? Kenapa.. Tunggu mengapa aku hidup kembali.. Ini aneh.. apakah.." jedanya sebelum dia melanjut kan katanya "ahaha itu hal aneh mana mungkin.. Umm mari positif thinking"

Hanagaki Takemichi (Child)

mengangkat tangannya "tunggu kenapa tanganku menjadi mungil begini!!?" Ucap nya setengah panik

Drap Drap Drap Melangkah dengan cepat dirinya memasuki kamar mandi dan sangat terkejut melihat rupanya sekarang

Rambut hitam lebat yang lembut Dan mata biru yang menenangkan bagai lautan..

Hanagaki Takemichi (Child)

".. Imutnya."

Hanagaki Takemichi (Child)

.."Tapi.. Umm apa benarkah diriku ..Transportasi?" berpikir sejenak sebelum dia memperbaiki kata katanya "ungh kurasa bukan transportasi .. Tapi apa. TransTV? Oh aku tau Transmisi.."

Hanagaki Takemichi (Child)

"Sepertinya masi salah" Dirinya pun berpikir sejenak "Transmigrasi... Maybe?.."

Menjentikan jari nya lalu berseru senang

Hanagaki Takemichi (Child)

"YAa! Kurasa Transmigrasi.. Aku HEBAT"

"hei"

Hanagaki Takemichi (Child)

"eung??" Dirinya pun melirik kanan dan kiri nya Mencari suara yang ia dengar

"Hadap ke cermin baka"

Hanagaki Takemichi (Child)

"Apa itu hantu??".. Akhir nya dirinya pun mengangkat kepalanya patah patah untuk menatap cermin di depannya

"Tck lama sekali kau ini" Decak nya tak sabaran

Akhirnya dia pun memantap kan dirinya laku menengadah keatas Karna terlalu pendek Dan melihat seorang Remaja tampan.

Rambut pirang nya yang tebal dan mirip sepertinya.. ..ya mirip mungkin cuma berbeda di Warna nya saja??

Tunggu matanya juga mirip!

Hanagaki

"Hah~ aku adalah pemilik asli tubuh yang kau tempatkan."

Hanagaki Takemichi (Child)

" Tunggu aku sepertinya pernah melihatmu?"

Hanagaki

.."bertemu saja tidak pernah dasar sok kenal" Ucapnya sembari memutar pupil matanya

Hanagaki Takemichi (Child)

"Oh iya benar kau Protagonis dalam cerita Tokyo revengers bukan!" Serunya

Hanagaki

.."hooh~ jadi diriku hanya bagian dari sebuah buku Anak Anak??.. Tapi terserahlah toh peranku juga bagus.."

Hanagaki

"jadi di buku itu Aku bagaimana?" Ucap nya penasaran

Hanagaki Takemichi (Child)

"cengeng, lemah, pecundang, dan bodoh, hanya mental mu saja yang kuat" ucapnya dengan memandang sinis kaca di hadapan nya

Krek ada yang potek tapi bukan Ranting

Hanagaki

"Bocah sialan💢"

Hanagaki

"huh baiklah aku to dhe point saja Kau harus menyelamatkan teman temanku.. Kau membaca dongeng anak anak itu kan pasti kau tau siapa saja yang harus kau selamat kan"

Hanagaki

"Good luck"

Hanagaki Takemichi (Child)

"Tunggu! Aku tak menerimanya lagi pula, kau belum menanyakan pendapatku dasar bodoh"

Tapi siluet di kaca itu malah tergantikan dengan bocah manis dengan pipi gembul, dengan surai hitam

Hanagaki Takemichi (Child)

"Sialan!"

Di Publish pada Selasa 2 Jul Di Revisi pada Rabu 3 Jul

🪐dengan segala Typo📚 📚TBC📖

377/150✔️

BaB 002

🌈Dengan segala Typo🪐

☆

~~~~~~~

kini langit sudah gelap sang matahari sekarang terganti dengan sang rembulan

Di suatu apartemen cahaya rembulan masuk melewati jendela kaca yang besar Dan cahaya rembulan itu menyinari seorang pemuda manis yang sedang mencoret coret sebuah buku dengan deretan Alfabet sampai menjadi sebuah kosa kata

Hanagaki Takemichi (Child)

"..pertama tama aku akan memulai nya dari buku ini aku akan mencatat berbagai Arc dan jalan cerita Karna sepertinya ingatan ku menghilang secara perlahan"

●Arc BD generasi pertama ;pertama aku harus menyelamatkan Shinichirou dan meluruskan kesalahpahaman nya.. Tapi bagaimana caraku mendekati shinichirou.. ●Moebius Arc Ini adalah Arc yang memicu semuanya karna memberi kan celah kepada Kisaki Tapi. Jika diriku menghentikan semuanya bisa saja akan ada butterfly efek dan itu akan semakin memperburuk keadaan Disini juga pah-chin dan Draken akan tersingkir dan membuat kisaki menjadi memiliki celah Jadi apa langkah yang harus kuambil..?? ●Valhalla Masuk dan memperbaiki rencana baji.. ● Black Dragon. Salah paham jadi tinggal ku luruskan saja.. Caranya? ●Tenjiku Hmm ini akan terjadi jika aku terlambat Dan alur akan menceng jauh ●Perang tiga dewa Pusing deh ● bonten Kurasa itu tak akan terjadi

Hanagaki Takemichi (Child)

"Tapi Pemicu utama nya bukan lah Shinichiro, atau kesalahpahaman saudara Mau pun moebius"

Hanagaki Takemichi (Child)

"Tapi seekor kucing"

Hanagaki Takemichi (Child)

"jadi aku tinggal mengambil dan merawat kucing itu saja🌟"

Jadi begini Hinata yang ingin menyelamatkan seekor kucing yang sedang di pukul oleh beberapa anak nakal, hampir saja ikut di pukul oleh anak anak itu juga Tapi Takemichi datang lalu melindungi Hinata, disaat itulah Hinata menaruh perasaan pada Takemichi

Kisaki kesal karna dia yang duluan di mencintai Hinata tapi Hinata nya malah suka sama Take Mengapa kisaki menyukai Hinata? Karna hanya Hinata-lah yang mau jadi temannya sekaligus teman pertama nya

Nah pada suatu hari itu Takemichi pernah bilang bahwa dirinya akan menjadi berandalan nomor satu Dan kisaki tuh denger

Sebab itulah kisaki Berobsesi untuk menjadi berandalan No 1

Di Publish pada Rabu 3 Jul Di Revisi pada kamis 4 Jul

🌈TBC📚

🌟Salam Typo🪐

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!