Penyesallan
episode 1
angellica pramana ¹
* masuk kelas *
grils
eh pembully masih berani aja lu masuk sekolah ini gak malu lu
angellica pramana ¹
* diam dengan pandang kosong *
grils
Iya ya gak tau malu dia udah bully orang sekarang adiknya jadi korban bully
angellica pramana ¹
DIAMMMM kalian bisa Diam ga
angellica pramana ¹
Dek kamu apa kabar maafin kakak ya karna kakak kamu jadi kayak gini * ucapnya sambil menangis *
anabele pramana
* mengeluarkan air mata *
angellica pramana ¹
karna kakak kamu jadi korbannya maafin kakak ya * langsung pergi setelah mengucapkan semua itu *
angellica pramana ¹
* mendengar kan musik sambil menatap kosong jalan raya *
angellica pramana ¹
* terdorong dan tertabrak truk *
angellica pramana ¹
Emgh * membuka mata *
dokter rena
Apa nona sudah baikan
angellica pramana ¹
Ini dimana dok
dokter rena
Nona dirumah sakit karena tertabrak truk
angellica pramana ¹
Oh " jadi aku tidak di akhirat "
dokter rena
Ya nona kalo ada apa apa silahkaan pencet tombol disamping brankar
angellica pramana ¹
Ya dok terimakasih
dokter rena
ya sama sama nona saya permisi
angellica pramana ¹
* hanya tersenyum *
episode 2
angellica pramana ¹
* tertidur *
angellica pramana ¹
* terbangun *
suster
Maaf mengejutkan, ini waktunya sarapan nona harus sarapan
angellica pramana ¹
Kapan saya boleh pulang sus
suster
Tunggu anda pulih dulu nona
angellica pramana ¹
tapi * menggerakan kakinya *
angellica pramana ¹
Eh kenapa kaki saya gak bisa digerakan sus
suster
Maaf s sebentar nona saya panggil kan dokter dulu * ucapnya sambil panik *
dokter rena
Huft....
Terpaksa saya harus bilang bahwa anda lumpuh nona
angellica pramana ¹
a apa dok kok bisa
angellica pramana ¹
Ja jadi saya nggak bisa menggerakan kaki saya dok
angellica pramana ¹
dok boleh saya tanya
dokter rena
tanya apa nona
angellica pramana ¹
Pasien yang bernama anabele pramana itu bagaimana kabarnya
dokter rena
Oh dia, dia kritis dan kalau diperkirakan 24 jam kedepan dia belum bangun dia dinyatakan meninggal
angellica pramana ¹
A apa dok
* mata mulai berkaca kaca *
angellica pramana ¹
Dok boleh tinggalkan saya sendiri
dokter rena
Tentu nona
* sambil mengkode suster *
suster
saya permisi nona
* lalu pergi *
angellica pramana ¹
Hiks dek maafin kakak hiks
* ucapnya menumpahkan semuanya *
suster
* Sedang memeriksa infus *
suster
Ya nona
* sahutnya setelah selesai memeriksa *
angellica pramana ¹
Boleh antarkan saya ke ruang rawat sesal no 34
suster
Oh boleh nona sebentar saya siapkan kursi roda dulu
episode 3
suster
Mari nona ini kursi rodanya sudah ada
* ucapnya sambil memapah angellica ke kursi roda *
angellica pramana ¹
* dipapah *
angellica pramana ¹
Dek kamu apa kabar? Cepet bangun ya dek kakak kangen sama kamu maaf karna kakak dulu pernah kasar sama kamu kakak menyesal dek andai kakak nggak jadi pembully kamu gak akan jadi seperti ini ka kamu gak akan jadi korban dek hiks maafin kakak dek, dek bangun dong dek hiks jangan hukum kakak kaya gini kakak gak punya siapa siapa selain kamu dek hiks....
anabele pramana
* mengeluarkan air mata *
angellica pramana ¹
dek kamu denger kakak kan dek bangun dek maafin kakak dek * ucapnya dengan panik plus senang *
anabele pramana
* tubuh kejang kejang *
angellica pramana ¹
Dek kamu kenapa dek
angellica pramana ¹
SuS jangan diem aja panggil dokter sus
angellica pramana ¹
DOK DOKTER
suster
Baik nona
* ucapnya langsung pergi memanggil dokter *
suster
detak jangtung nya lemah dok
dokter angga
Tidak ada tanda tanda kehidupan dok
dokter rena
sus periksa denyut nadi nya dokter angga siapkan alat pacu jangtung
suster
Baik dok * memeriksa *
dokter angga
alat sudah siap dok
dokter rena
Baik kita mulai 123 dugh
suster
tidak ada perubahan dok
dokter rena
Kita coba lagi 123 dugh
suster
Masih sama dok * sambil meggelengkan kepala *
dokter rena
kita coba lagi 123 dugh
dokter angga
Huft jantungnya berhenti berdetak dok
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!