Corona Virus (Indonesia)
[Corona Virus] 01
Bu Guru
Seluruh siswa dan siswi, silahkan berkumpul di lapangan
Terdengar suara guru yang mengunakan mic, untuk menyuruh semua anak murid nya berkumpul di lapangan.
Semua siswa dan siswi yang mendengar pengumuman itu merasa senang, mereka pun dengan cepat langsung berkumpul di lapangan.
"Kayaknya bakal pulang cepat nih."ucap seorang siswa dengan senyum kegirangan.
"Iya nih, bisa langsung main bola nanti kita." Jawab teman nya yang ikut senang.
Setelah seluruh siswa siswi berkumpul di lapangan, guru pun menyampaikan sebuah informasi, yang membuat seluruh siswa dan siswi merasa senang dan gembira.
Bu Guru
Anak didik ku semua, bapak ingin memberi tau kan, bahwasanya kita akan libur sekolah selama dua Minggu, di karenakan kondisi udara yang sedang tidak baik.
"Yeeey 2 Minggu kita libur Weh, bisa main sepuasnya kita."
Semua murid sangat gembira dengan informasi yang guru tersebut sampaikan.
Di tahun 2020, seluruh sekolah di liburkan, Karena berita yang menyebar tentang virus Corona, awal nya hanya 2 Minggu di libur kan, namun lama kelamaan libur pun di perpanjang, karena virus tersebut tak kunjung hilang, awalnya semua pelajar merasa senang dengan libur panjang tersebut.
Namun lama kelamaan mereka pun merasa rindu dengan suasana sekolah, dan merasa bosan hanya di rumah, karena selama mereka libur sekolah, pemerintah memutuskan untuk ppkm.
[Corona Virus] 02
"Angka kematian yang di sebab kan oleh covid 19 semakin meningkat, hingga 1.040 jiwa."
Seorang anak SD kini sedang menonton televisi di rumah nya, kini siaran televisi nya di penuhi berita tentang covid 19, semakin hari semakin banyak jumlah kematian yang di sebab kan oleh covid 19.
Tamia
Aku bosan, kapan ini akan berakhir
Gadis kecil itu pun langsung mematikan televisi nya.
Ibu Tamia
Tamia, apa kamu sudah mengerjakan semua PR mu?
Ibu Tamia
Mengapa kamu belum mengirimnya di grup kelas mu?
Semua anak telah mengumpulkan tugas sekolah nya di grup WhatsApp, kecuali Tamia.
Ibu Tamia
Kamu ini, sekarang mau beli kuota susah, Tamia. kamu jangan sibuk nonton tik tok aja, utama kan tugas sekolah mu dulu
Sembari memegang tangan ibunya
Tamia
Kapan Tamia sekolah lagi, Tamia kangen teman teman tamia dan juga Bu guru.
Ibu Tamia
Sabar nak, kamu harus terus berdoa kepada sang pencipta, agar virus Corona cepat hilang dari bumi ini, bumi kita sedang sakit sayang, bukan hanya kamu yang merasa sedih, seluruh penjuru dunia juga merasa sedih, kamu yang tabah ya nak
Ibu pun memeluk Putri nya yang sedang bersedih.
Jangan lupa dukungannya teman teman 😉
[Corona Virus] 03
Di siang hari yang cerah, Tamia sedang menonton video di aplikasi Tik tok, ia cukup terhibur dengan tingkah lucu orang orang yang ada di video.
Tamia
Tak di sangka, ternyata di libur panjang ini, mereka sebahagia ini, bahkan banyak sekali orang orang yang pintar joget joget
Tamia
Kak Wahyu kadeo ganteng banget, slowmo nya juga keren, follow ah
Tamia terpesona melihat cowok yang ada di dalam video.
Suara yang terdengar dari dapur
Tamia langsung bergegas menghampiri ibunya.
Ibu Tamia
Makan dulu, Tamia. ayo sini duduk sama ibu
Tamia
Yah ibu...masa tempe tahu lagi, memangnya gak ada lauk lain ya, Bu?
Protes Tamia saat melihat lauk yang sama setiap harinya.
Ibu Tamia
Tamia...kamu kan tau nak, penghasilan ayah Sekarang gak banyak, jadi ibu hanya bisa beli lauk ini setiap harinya
Sebelum datangnya covid 19, keluarga Tamia termasuk keluarga yang mampu, namun saat datang nya virus tersebut, bisnis ayah nya bangkrut karena banyak nya karyawan yang terkena virus tersebut. Hingga akhirnya ayah Tamia terpaksa harus menjual tisu dan masker mulut di jalanan, demi memberi makan anak dan istri nya.
Tamia
Bu... Kenapa virus Corona begitu jahat, Tamia lihat di telivisi, banyak orang meninggal karena virus Corona
Ibu Tamia
Sabar nak, ini ujian dari tuhan, kita harus terus berdoa agar terhindar dari virus tersebut. Dan kamu juga doakan ayah, agar sehat terus dan terhindar dari virus Corona
Tamia
Iya Bu...Tamia akan terus berdoa untuk ayah dan ibu, dan juga untuk dunia agar cepat membaik
Akhirnya air mata Tamia tak bisa di bendung lagi, ia pun menangis dalam pelukan sang ibu.
Ia merasa sangat sedih saat mendengar angka kematian yang di sebab kan oleh Corona, ia takut keluarganya akan menjadi yang selanjutnya, namun ibu nya selalu menguatkan Tamia Agar terus berdoa untuk keselamatan dirinya beserta keluarganya.
jangan lupa dukungan nya 😉
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
