NovelToon NovelToon

Twins

Twins'01

HALO HALO
UNKNOWN
UNKNOWN
Cs baru terus!Cs lama gak di tamatin!
Apa sihh?sirik ae lo!sana pergi Wee mau nyapa para reader dulu!
UNKNOWN
UNKNOWN
Dih!
UNKNOWN
UNKNOWN
Guys kalo gw bilang mah, kalian santet aja nihh author!
Bacot ahh!
Lo pergi atau?
NovelToon
UNKNOWN
UNKNOWN
Oke oke gw pergi,baye!🚶🏻‍♀️
entuh orang bikin gw emosi aja, tapi ada benarnya juga sihh dia😌
sudahlah!BACK STORY!!
**
SUATU HARI
00.00 Tepat
Malam yang gelap dengan angin yaa kencang seakan akan menandakan hujan akan turun,Di balik itu semua di sebuah bangunan mewah terdengar sangat ricuh(Peperangan)
DOOOR!!💢
PRANG!!💢
BOOM!!💢
Kekacauan di mana mana, suara tembakan Dan senjata tajam lainnya terdengar secara bergantian, tidak ada yang menyadari ada nya peperangan malam ini..
Peperangan antar orang kaya memanglah sangat dahsyat, hanya karena keegoisan mereka dan mata keranjang mereka terhadap uang menang gila!
**
Di sisi lain,sepasang suami istri kini tengah bertengkar..
UNKNOWN
UNKNOWN
Ku mohon bawa anak anak pergi..[Memegang lengan istrinya lembut]
UNKNOWN
UNKNOWN
Tapi aku tidak bisa meninggalkan kamu disini sendirian😟
UNKNOWN
UNKNOWN
aku akan baik baik saja..
UNKNOWN
UNKNOWN
Tapi--
UNKNOWN
UNKNOWN
Mirea..ku mohon😟
UNKNOWN
UNKNOWN
Kua tak perlu mengkhawatirkan aku, yang harus kamu khawatirkan sekarang keadaan anak anak di kamar..
Mirea
Mirea
...
UNKNOWN
UNKNOWN
Sekali lagi ku mohon, pergilah bersama anak anak selamatkan diri..
UNKNOWN
UNKNOWN
aku janji,aku akan baik baik saja..
Mirea
Mirea
Kau janji?[Menatap suaminya]
UNKNOWN
UNKNOWN
Aku janji
Mirea
Mirea
baiklah, jaga dirimu baik baik[Bergegas pergi ke kamar anak anaknya]
UNKNOWN
UNKNOWN
(Maafkan aku mirea, maaf kan suami mu yang pengecut ini)
Tiba Tiba!
BRAKKK!!💢
Musuh
Musuh
[masuk Bergerombol]
UNKNOWN
UNKNOWN
...
Sementara itu
POV mirea
Mirea
Mirea
[Masuk ke kamar anaknya lalu mengunci pintu]
Rania&Raina
Rania&Raina
[Menoleh ke asal suara]
Rania&Raina
Rania&Raina
Bunda!![Berlari mendekat lalu memeluk sang ibu]
Grebb!!
Mirea
Mirea
[Membalas pelukan kedua anaknya]
Mirea
Mirea
Syuttt..jangan bersisik, mereka akan--
DOOOR!!💢
"ARGHHHH!!"
Teriak kan merintih kesakitan terdengar sangat nyaring dan mirea jelas mengenal suara teriakan siapa itu..
Mirea
Mirea
//Deghh
Mirea
Mirea
Lim..[Lirihnya]
Rania&Raina
Rania&Raina
Bunda hiks[Memeluk mirea dengan kuat]
Mirea
Mirea
jangan takut, bunda ada disini [Berusaha tegar dengan memenangi anak anaknya]
Rania
Rania
Apa yang terjadi di luar bunda,kenapa ada suara senjata tajam...
Raina
Raina
Bunda Rai takut hiks hiks, sebenarnya apa yang terjadi hiks🥺
Mirea
Mirea
[Mengelus lembut rambut kedua anaknya]
Mirea
Mirea
Kalian tau kan, bahwa ayah dan bunda memiliki banyak musuh?
Rania&Raina
Rania&Raina
Emm![Mengangguk]
Mirea
Mirea
Mereka menginginkan ibu dan ayah mati..
Rania&Raina
Rania&Raina
//Deghh
BRAKK! BRAKK! BRAKK!
Suara gedoran pintu yang kencang membuat ketiganya kaget dan panik
Raina
Raina
Bunda🥺
Rania
Rania
berisik Rai, kau tak bisa diam?!
Raina
Raina
hiks Rai hanya takut kak,hiks hiks🥺
Rania
Rania
...
Mirea
Mirea
[Melihat ke sekeliling nya]
Mirea
Mirea
Ayo ikut bunda[Menarik keduanya pergi]
Rania&Raina
Rania&Raina
[Ketarik]
3
2
1
BRAKK!!💢
Musuh
Musuh
[Menggebrak pintu]
Musuh
Musuh
Ketua: Cari mereka ke sekeliling kamar ini sampai dapat, lalu bunuh!!
Musuh
Musuh
Baik![Berpencar mencari]
Sementara itu, di jendela kamar
Untungnya kamar twins berada di lantai bawah, jadi sengat mudah untuk mereka kabur..
Mirea
Mirea
Keluar lah, pergi jauh jauh dari sini..
Rania&Raina
Rania&Raina
[Keluar dari jendela]
Rania
Rania
Lalu bunda?
Raina
Raina
Bunda akan ikut bersama kita kan??🥺
Mirea
Mirea
Pergilah bunda akan menyusul..
Rania
Rania
Engga!bunda pasti bohong,ayo bunda keluar kita pergi bersama sama!🥺
Mirea
Mirea
TIDAK!
Rania&Raina
Rania&Raina
//Deghh
Mirea
Mirea
Bunda mohon pergilah, ini demi kebaikan kalian..
Mirea
Mirea
Bunda tidak mau kalian kenapa kenapa..
Rania&Raina
Rania&Raina
Bunda..🥺
Mirea
Mirea
Ini bawa kalung ini, dan pergi lah jauh jauh dari sini[Memberikan Kuang ke Rania dan Raina]
Rania&Raina
Rania&Raina
[Menerima]
Rania
Rania
Bunda ran gak mau kalung ini, ran mau bunda pergi sama kita🥺
Raina
Raina
Rai juga bunda, hiks bunda ayo bunda Rai mohon hiks..
"KELUAR!!"
Mirea
Mirea
Berjanji sama bunda, jika kalian akan tetap hidup dan Membalas dendam bunda dan ayah..
BRAKK!! BRAKK!! BRAKK!!
Mirea
Mirea
Pergi!
Rania&Raina
Rania&Raina
[Menggeleng]
Raina
Raina
Bunda hiks hiks!
Mirea
Mirea
Cepatlah pergi!!
BRAKK!!💢
Musuh
Musuh
Di sini ternyata😏
Mirea
Mirea
[Berbalik dan menatap datar semua musuh]
Mirea
Mirea
Why?Kalian ingin membunuh ku kan?ayo silahkan!
Musuh
Musuh
Cihh! sudah mau mati saja berlagak besar!
Musuh
Musuh
Bunuh saja langsung!aku sudah muak melihat wajahnya😒
Mirea
Mirea
Aku lebih muak melihat wajah sampah kalian!❄️😒
Musuh
Musuh
Kau!!💢
Mirea
Mirea
Apa?😒
Musuh
Musuh
Katakan di mana anak anak mu!
Mirea
Mirea
Cih!tidak akan pernah aku memberi tau kalian di mana anak anak ku!!
Musuh
Musuh
Kau!!
Musuh
Musuh
Dasar j@l**Ng kecil! Kau sudah sangat menguji ku!!
DOOOR!!
DOORR!!💢
SRINGG!!
Musuh
Musuh
[Menembak mirea bertubi-tubi lalu memegal kepalanya]
Mirea
Mirea
[Dead]
***
Di kasur jendela
Raina
Raina
[Memeluk erat Rania dengan air mata terus mengalir]
Rania
Rania
[Memejamkan matanya sambil menutup telinga sang adik]
Musuh
Musuh
[Melihat jendela sedikit terbuka]
Musuh
Musuh
Bos seperti anak anak itu sudah berhasil melarikan diri!
Musuh
Musuh
Ketua: Sial!😠💢
Musuh
Musuh
Ketua: keluar dan cari anak anak itu sampai dapat!
Musuh
Musuh
Ketua: Bawakan mereka pada ku dengan keadaan apapun!
Musuh
Musuh
Baik bos!
Musuh
Musuh
Ketua: [Melihat tubuh mirea yang sudah penuh dengan darah]
Musuh
Musuh
Ketua: Ini salah mu mirea, karena milih Lim dari pada aku!😏
Sementara itu..
Rania
Rania
Cepatlah kita harus pergi dari sini secepatnya [hendak Menarik sang adik]
Raina
Raina
[Menahan]
Raina
Raina
Lalu nasib bunda dan ayah gimana? apa kita akan membiarkan mereka di dalam?
Raina
Raina
Dan membusuk begitu saja hingga serangga kecil mengerumuni mereka?
Rania
Rania
...
Raina
Raina
kak..
Rania
Rania
kau tidak ingat apa kata bunda?
Rania
Rania
Kita harus pergi..
Raina
Raina
Tapi kak
Rania
Rania
Jika kita mau balas dendam,maka kita harus menyelamatkan diri..❄️+
Tiba tiba
"ITU MEREKA!!"
Rania&Raina
Rania&Raina
//Deghh
Rania
Rania
Ayo pergi[Menarik Raina pergi]
Raina
Raina
[Di tarik]
Musuh
Musuh
YAKKKK BOCAH SIALAN! JANGAN PERGI KALIAN!!
Rania&Raina
Rania&Raina
[Berlari pergi]
STOP!
get here first...

Twins'02

Malam ini hujan turun begitu deras, dengan jalanan yang sepi dan gelap membuat kedua anak kembar terpaksa menahan ketakutan akan kegelapan untuk melarikan dari yang lebih menakutkan..
Musuh kedua orang tua mereka masih mengejar ngejar..
NovelToon
Rania
Rania
[Berlari sambil menoleh kebelakang]
Rania
Rania
Ayo cepat lari, kita harus mencari pertolongan!
Raina
Raina
Rai capek kak, kaki Rai sakit🥺
Rania
Rania
...
Raina
Raina
[Memegang kakinya yang sakit]
Rania
Rania
[Melihat kanan kirinya Hutan]
Rania
Rania
Sepertinya,kita harus masuk ke hutan
Raina
Raina
Tapi kak itu menakutkan,gimana kalo ada hewan buas??
Rania
Rania
sekarang bukan waktunya untuk membahas itu..
Raina
Raina
Emm![Mengangguk]
Rania
Rania
Ayo cepat![Menarik Raina masuk kedalam hutan]
Raina
Raina
[Di tarik]
***
Musuh
Musuh
Arghhhh!sial kita kehilangannya kedua anak sialan itu!
Musuh
Musuh
Huh!habis lah kita di marah bos!
Musuh
Musuh
Kita harus cari di sekitar hutan ini, mungkin mereka bersembunyi di sana
Musuh
Musuh
Mana mungkin, anak sekecil mereka berani?
Musuh
Musuh
Sudahlah tidak usah banyak bacot!kita bagi dua ada yang ke kanan dan ada yang ke kiri!
Musuh
Musuh
ayo![Berpencar]
Kembali ke Rania dan Raina
Rania&Raina
Rania&Raina
[Duduk di sebuah hutan besar]
Raina
Raina
[Menggulung sedikit celananya]
Raina
Raina
Huh,sakit..
Rania
Rania
Apa ini karena kau terjatuh tadi?
Raina
Raina
Hmm[Mengangguk kecil]
Yeahh..tadi Raina sempat terjatuh saat di kejar kejar olah segerombolan musuh
Rania
Rania
Maaf, kakak lalai menjaga mu..kamu sampai terluka seperti ini
Raina
Raina
Jangan minta maaf, Kakak gak salah tapi Rai yang salah
Raina
Raina
Karena Rai tidak hati hati dalam berlari..
Rania
Rania
[Mengelus lembut rambut Raina]
Raina
Raina
Kak..
Rania
Rania
Hmm?
Raina
Raina
Kenapa semua ini harus terjadi..
Rania
Rania
...
Raina
Raina
Kita baru saja merayakan hari ulang tahun kita yang ke 8 tahun kemarin sore
Raina
Raina
padalah baru merasakan sedikit kebahagiaan, tapi-
Rania
Rania
Kita hanya mahluk yang di ciptakan tuhan dan..
Rania
Rania
kita tidak tau semua ini akan terjadi, karena hanya tuhan yang tau..
Raina
Raina
Rai kangen ayah sama bunda🥺
Raina
Raina
Hiks Hiks Hiks~
Rania
Rania
Syuttt..jangan menangis, takutnya mereka ada di sekitar sin--
Musuh
Musuh
Cari mereka sampai dapat![Berada tak jauh dari keduanya]
Rania&Raina
Rania&Raina
//Deghh
Rania
Rania
[Mengintip dari balik pohon]
Raina
Raina
Hiks Apa hiks itu mereka??
Rania
Rania
Hmm[Kembali duduk]
Rania
Rania
jangan mengeluarkan suatu apapun..
Raina
Raina
[Masih menangis]
Rania
Rania
Syuttt..
Raina
Raina
[Membekam Mulut agar tak mengeluarkan suara]
Rania
Rania
[Menatap sendu Raina]
Tiba tiba
Musuh
Musuh
Ketua: Ternyata kalian disini😏[Sudah berdiri di hadapan Rania dan Raina]
Rania&Raina
Rania&Raina
[Mendongak + //Deghh]
Musuh
Musuh
Ketua Karena kalian berdua sudah membuat ku muak,maka aku akan membuat kalian menyusul ibu kalian secepatnya!
Rania&Raina
Rania&Raina
Paman Marco?!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Hay..kalian masih mengenali ku?
Rania
Rania
[Mengepal tangannya]
Rania
Rania
kenapa om lakuin ini sama bunda dan ayah?!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Kau bertanya hal yang bodoh!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Ya jelas saya ingin ayah mu mati dan membuat ibu kalian menyesal karena telah memilih menikah dengan
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
ayah kalian yang bodoh itu!
PUKK!!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Arghh!!
Raina
Raina
[pelaku]
Rania
Rania
[Terkejut lalu menatap Raina]
Raina
Raina
[Kalung bercahaya dan mata merah]
Rania
Rania
Kalung itu?
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Sial bocah--[terdiam melihat Raina]
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Kalung itu, kalian sudah memakainya ternyata!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
kembali kan kalung itu lalu aku akan melepaskan kalian..
Raina
Raina
Kembalikan?
Raina
Raina
Prftt..HAHAHAHA!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
[Mengerut kan keningnya]
Rania
Rania
(Dia bukan Raina,dia..dia arwah yanga ada di kalung itu!)
Raina
Raina
kalung ini adalah kalung turun temurun keluarga Phoenix!
Raina
Raina
bukan milik mu, kau memang sudah sakit jiwa Marco!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Kau..
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Kau anaya?!😯
Raina
Raina
Yeah ini aku, wanita yang kau bunuh lalu kau p€rk0s@!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
ke-kenapa kau bisa merasuki tubuh anak mirea
Rania
Rania
Karena aku juga memasuki tubuh anak ku[Berdiri dengan keadaan nunduk]
Raina
Raina
[*2inn.]
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
(Sial!aku lupa jika kalung itu akan menyerap kembali arwah pemiliknya untuk menjadi penjaga keturunan Phoenix selanjutnya)
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
(aku harus pergi dari sini, tapi--)+[Tiba tiba kepikiran sesuatu]
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
[Mengode anak buahnya untuk melakukan sesuatu]
Musuh
Musuh
Hmm?😏
BUMMM!!
Musuh
Musuh
[Menampar bom asap ke Rania dan Raina]
DOOOR!!💢
DOOOR!!💢
TSUKK!!
Raina
Raina
Ughh!![Tertembak di bagian paha dan perut Tertusuk]
Rania
Rania
Ugh![Tertebak di bagian lengan]
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
sekarang aku tidak perduli kalian akan bertahan hidup atau tidak
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
tenang saja,belati itu tidak membuat kalian membusuk tapi hanya membuat kalian
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Perlahan mati!
Marco [Musuh]
Marco [Musuh]
Heh!😏[Pergi bersama semua anak buahnya]
Rania
Rania
Sthh![Memegang lengan nya yang terluka]
Rania
Rania
Uhkk Uhkk Uhkk! sial,aku tidak bisa melihat apa apa!
Rania
Rania
aku harus menghilang debu asap ini![Memejamkan kedua matanya]
Ingat yaa Rania masih di rasuki oleh sang ibu sedang Raina tidak,karena arwah Ayana ikut tertusuk saat Raina tertusuk hingga membuat arwah Ayana menghilang
Rania
Rania
[Menghilangkan semua asap di sekitar]
Raina
Raina
[Terbaring lemah]
Mirea
Mirea
[Keluar dari tubuh Rania]
Rania
Rania
Ughh![Kepala sedikit pusing]
Mirea
Mirea
Ran..
Rania
Rania
[Menoleh]
Rania
Rania
Bunda?![Melihat mirea dari atas sampai bawah]
Rania
Rania
//Deghh
Saat melihat kaki mirea tidak menyentuh tanah lagi,itu mampu membuat hati kecil Rania sakit..
Rania
Rania
Bunda🥺[Mata berkaca-kaca]
Mirea
Mirea
maaf, bunda hanya bisa membatu kalian sampai sini
Mirea
Mirea
Dan ini terakhir kalinya kita bertemu, sekali lagi maafin bunda Rania🥺
Rania
Rania
Bunda hiks hiks, bunda kenapa hiks kenapa Bun??
Rania
Rania
kenapa semua ini terjadi begitu cepat hiks hiks..
Raina
Raina
Uhkk Uhkk, ka-kak ran hiks i-ini sakit hiks..
Rania
Rania
[Langsung menoleh]
Rania
Rania
Raina..[Langsung duduk dan memangku sang adik]
Raina
Raina
Ka-kak🥺
Rania
Rania
Bertahan lah, kakak akan segera mencari bantuan..
Mirea
Mirea
Tunggu kah di sini..
Syuhh!
Mirea
Mirea
[Menghilang bagaikan angin]
Raina
Raina
Rai u-udah gak ta-tahan, Ra-rai--Ughh![Pingsan]
Rania
Rania
Tidak Tidak hiks Rai bangun Rai!!
Rania
Rania
Raina hiks bangun hiks Rai kakak mohon hiks hiks
Rania
Rania
[Memeluk tubuh sang adik]
UNKNOWN
UNKNOWN
Astaga apa yang terjadi?![Tiba tiba datang]
UNKNOWN
UNKNOWN
[*2inn.]
Raina
Raina
...
Rania
Rania
[Menatap keduanya dengan tatapan sedih]
STOP!
Get here first

Twins'03

Seakan-akan tau apa yang sebenarnya terjadi, unknown boy Dan Girl itu pun membawa Twins kekediaman mereka..
tiba Di kediaman mereka, Rania dan Raina langsung di tangan ni oleh dokter pribadi unknown boy and girl tersebut..
Kediaman unknown boy and girl
NovelToon
**
Kamar
Rania&Raina
Rania&Raina
[Sudah Tertidur]
UNKNOWN
UNKNOWN
Gimana Ron?apa mereka berdua baik baik saja?
Dokter Roni
Dokter Roni
Mereka sudah baik baik saja untung saja mereka cepat dapat pertolongan
Dokter Roni
Dokter Roni
Jika tidak, mereka akan mati karena racun yang ada di peluru
UNKNOWN
UNKNOWN
//Deghh
UNKNOWN
UNKNOWN
//Deghh
Dokter Roni
Dokter Roni
Kalian menemukan mereka di mana,kenapa mereka bisa terluka seperti ini
UNKNOWN
UNKNOWN
Aku dan Sonia menemukan mereka di hutan..
Dokter Roni
Dokter Roni
di hutan? ngapain kalian di hutan?
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Sebenarnya aku dan Nico tak sengaja melihat kak Marco keluar dari hutan..
Dokter Roni
Dokter Roni
Marco?Kakak b@j*ngan mu itu?
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Hmm
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka
aku rasa yang membuat mereka berdua terluka adalah Marco
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Itu lah kenapa kami membawa mereka ke sini
Dokter Roni
Dokter Roni
apa mereka korban kejahatan Marco seperti Vanny dan mela?
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Sepertinya begitu, huh!dia sudah benar benar gila akan kekuasaan
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka
jangan begitu, dia juga kakak mu kan?
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Itu dulu sebelum dia menjadi pengikut ratu kegelapan
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka
Sekarang masih kan?
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Nico kau milih diam atau aku cekik leher mu!☺️
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka
Oke aku diam..
Dokter Roni
Dokter Roni
Sudahlah kalian ini jangan ribut, kalian bisa menganggu ketenangan mereka berdua..
Sonia Natalia
Sonia Natalia
terserah deh, sudah Sana kalian keluar dari kamar ku!
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka
Ck, ayo Roni sebaiknya kita segera keluar dari sini
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka
kalo tidak,kita bisa di amuk singa[Pergi]
Dokter Roni
Dokter Roni
[*2inn.]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
😤
________________________________
Sonia Natalia
Sonia Natalia
[Duduk di pinggiran kasur sambil menatap twins intens]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
kalung ini..[Lirihnya menatap kalung yang ada di leher keduanya]
NovelToon
Raina👆🏻
NovelToon
Rania👆🏻
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Keluarga Phoenix [Terdiam]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
(Sebenarnya apa yang kakak inginkan dari keluarga Phoenix)
Sonia Natalia
Sonia Natalia
(Bukannya keluarga Phoenix tidak memiliki dendam apapun terhadap ratu kegelapan??)
Sonia Natalia
Sonia Natalia
[Mengingat sesuatu]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
(aku ingat, kak Marco mencintai kak mirea..jangan jangan--)+[Terdiam]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Hah..dia terlalu terobsesi, kak mirea..
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Sebagai permintaan maaf terhadap apa yang kakak ku lakukan
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Aku janji akan menjaga dan membesar kan mereka, walaupun itu tidak sepadan sama apa yang kakak ku lakukan..
Rania
Rania
BUNDA!![tiba tiba bangun dengan berteriak]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
[Terkejut dan menoleh]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Hey kamu kenapa?
Rania
Rania
[Nafas ngos-ngosan]
Rania
Rania
Bunda hiks hiks Ran mau bunda hiks hiks
Rania
Rania
ayah ran takut hiks hiks bunda ayah hiks😭
Grebb..
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Jangan takut ada Tante di sini[memeluk lembut Rania]
Rania
Rania
Hiks Hiks Hiks[Menangis tersedu-sedu]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
(Kak Marco!lihat lah apa yang kau lakukan pada anak sekecil ini!)
Sonia Natalia
Sonia Natalia
(Aku akan membalas dendam kak mirea gimabapun caranya!😠)
Sonia Natalia
Sonia Natalia
(Sekarang aku tidak perduli kau siapa, aku membenci mu Marco!😠)
Rania
Rania
Tante hiks hiks Tante bukan orang jahat suruhan paman Marco kan??
Sonia Natalia
Sonia Natalia
//Deghh
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Hey..kenapa kau bilang begitu?[Melepaskan pelukannya lalu menatap Rania]
Rania
Rania
Ran hanya takut Tan hiks,takut Tante hanya berpura-pura baik hiks🥺
Sonia Natalia
Sonia Natalia
[Perlahan mengelus pipi Rania]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Walaupun Marco saudara ku, aku tidak akan berpihak dengan nya Rania..
Rania
Rania
...
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Mengingat betapa kejamnya ia membunuh anak ku dan suami ku dulu..
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Apa aku akan tetap menganggapnya saudara? tentu saja tidak..
Sonia Natalia
Sonia Natalia
aku..aku Berada di pihak mu Rania Dazzle Phoenix😊
Rania
Rania
//Deghh
Rania
Rania
Tante tau marga ku?
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Hmm😊
Sonia Natalia
Sonia Natalia
aku sudah tau kau siapa saat aku melihat ini[Memegang kalung yg ada di leher Rania]
Rania
Rania
Emm?😕
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Kim Mirea Phoenix dan Lim Arion cloud, sepasang kekasih dari 2 keluarga legendaris
Rania
Rania
...
Sonia Natalia
Sonia Natalia
tapi...kemana kalung cloud?kenapa tidak ada bersama kalian?
Rania
Rania
Tante tidak tau?
Rania
Rania
Bahwa kalung cloud hanya bisa di lihat oleh keturunan asli saja
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Ohh astaga aku lupa, Soo apa kalung itu ada genggaman kalian?
Rania
Rania
Sejak lahir kalung itu sudah bersama kami
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Hmm bagus, jaga lah baik baik..jangan sampai hilang
Sonia Natalia
Sonia Natalia
kalung itulah yang bisa membantu kalian untuk balas dendam
Rania
Rania
[Perlahan mengangguk]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
kamu tidur lagi gih, besok harus bangun lebih pagi untuk melakukan banyak aktifitas..
Rania
Rania
tapi kan udah gak bisa tidur Tante☹️
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Mau tidur sambil peluk Tante??
Rania
Rania
Mau😄
Sonia Natalia
Sonia Natalia
[Tersenyum tipis]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
yasudah ayo kita tidur[Membaringkan tubuh Rania dan tubuh nya di ranjang]
Rania
Rania
Eummm..good night Tante[Cicitnya sambil perlahan mata tertutup]
Sonia Natalia
Sonia Natalia
Good night too Rania..[ikut menutup matanya]
3
2
1
KEESOKAN HARINYA
STOP
Get here first

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!