TENDERLY YOURS
PART 1
=============================
Darel Finn Wesley
Mom! don't do this to me, please...
Darel Finn Wesley
[merengek]
Darel Finn Wesley
Mom, biarkan aku yang memilih calon istriku. Tidak perlu di jodohkan seperti ini. Nanti mereka berpikir putra tampan Mommy ini tidak laku sampai harus di jodohkan.
Darel Finn Wesley
[menarik-narik tangan sang ibu]
Evelyn Miller
[tidak menggubris]
Darel Finn Wesley
{sial! Tidak biasanya Mommy seperti ini. Biasanya jika aku merengek begini Mommy akan luluh dan merubah keputusan nya yang teramat mutlak di mansion ini. Kenapa sekarang Mommy jadi keras hati begini?}
Evelyn Miller
[sibuk memilihkan pakaian untuk Darel]
Evelyn Miller
Dar, kamu pakai ini. Cepat ganti pakaian mu. Mommy tunggu dibawah, sepuluh menit atau Mommy yang menyeret kamu.
Evelyn Miller
[menaruh pakaian di atas ranjang dan berjalan keluar]
Darel Finn Wesley
Sial! Kenapa harus dijodohkan begini? Apa kata dunia? Oh, God. Please help mi, aku masih belum puas dengan masa mudaku.
Darel Finn Wesley
[mulai mengganti pakaian]
===============================
Setelah memarkirkan mobil nya di halaman Mansion Hernandez, Darel serta Ayah juga Ibunya berjalan ke arah pintu utama Dimana keluarga Hernandez sudah menunggu untuk menyambut mereka.
Ethan Hernandez
Good evening, My brother Henry. You look great tonight!
Henry Fann Wesley
Good Evening too, My bro! You look... handsome? Hahaha!
Natalia Smith
Hai, Evelyn. Kamu mengagumkan malam ini.
Evelyn Miller
Thank you, Dear. You look amazing anyway.
Ethan Hernandez
Yo, perkenalkan dua lelaki tampan ku. Kakak dari Alice, Axel dan Alexio.
Axel Hernandez
[tersenyum tipis]
Henry Fann Wesley
Wow... mereka tampan sekali. Perpaduan antara kau dan Natalia. Well, perkenalkan putraku. Anak semata wayangku, Darel.
Darel Finn Wesley
Selamat sore semua, saya Darel.
Darel Finn Wesley
[sopan dan ramah]
Ethan Hernandez
Hai, boy. Selamat datang di Mansion Om. Anggap Mansion kamu juga, ya. Ayo masuk, kita ke taman belakang.
Ethan Hernandez
[menuntun semua tamu ke taman belakang]
Evelyn Miller
Dimana Alice?
Natalia Smith
Maafkan dia, dia baru pulang dari kantor dan sedang berganti pakaian. Dia akan menyusul.
？？？
I'm here, Mom. You don't have to wait anylonger❄
Darel Finn Wesley
[menoleh ke asal suara]
Darel Finn Wesley
{Deg deg deg}
Darel Finn Wesley
{Damn! Ada apa dengan jantungku? Apa aku terkan serangan jantung?}
Evelyn Miller
Alice! Oh God, You turn to a Beautifull women, Kid. Apa kamu lupa sama Tante?
Evelyn Miller
[antusias memeluk Alice]
Alice Nora Hernandez
Tidak, Tante. Alice tidak lupa. Terimakasih, anyway. ❄
Alice Nora Hernandez
[membalas pelukan Evelyn]
Evelyn Miller
Kamu tidak berubah ya, Sayang. Masih seperti dulu.
Alice Nora Hernandez
Saya masih tetap sama, Tante. Mari duduk, kita makan❄
Alice Nora Hernandez
[mendudukan Evelyn]
Makan malam berjalan begitu hangat, walau tanpa terdengar suara dari Alice dan kedua Kakaknya.
Darel Finn Wesley
{mereka benar-benar pendiam atau apa?}
Darel Finn Wesley
[memperhatikan ketiga bersaudara]
Ethan Hernandez
Dar, maklumi ketiga anak Om, ya. Mereka memang irit bicara.
Darel Finn Wesley
Ya, Om. It's ok.
Mereka kembali melanjutkan makan malam nya, setelah makan malam. Mereka berpindah ke ruang keluarga.
Ethan Hernandez
Jadi Daddy akan memulai pembicaraan inti kita malam ini. Daddy dan Om Henry sepakat untuk menjodohkan Alice dan Darel.
Ethan Hernandez
[menatap ketiga anak]
Alice Nora Hernandez
[terkejut]
Alice Nora Hernandez
[raut kembali normal]
Alice Nora Hernandez
[menoleh menatap Axel dan Alexio]
Axel Hernandez
[menghedikan bahu]
Alice Nora Hernandez
Atas dasar kesepakatan apa perjodohan ini dilakukan? ❄
Alice Nora Hernandez
[menatap dalam Ethan]
Ethan Hernandez
Tidak ada yang menjurus kepada bisnis, Sayang. Daddy dan Om Henry memang telah membuat kesepakatan dari sebelum kami menikah. Kami akan menikahkan anak kami apa bila ada yang berbeda kelamin.
Alice Nora Hernandez
Apa aku punya pilihan? ❄
Ethan Hernandez
No, Alice. Kamu harus menerima nya.
Axel Hernandez
Kenapa Daddy tidak pernah membicarakan ini kepada kami sebelum nya? ❄
Ethan Hernandez
Karena belum waktunya.
Alexio Hernandez
Apa saja yang telah Daddy rencana kan sebelum membicarakan ini pada kami? ❄
Darel Finn Wesley
[bergidik ngeri]
Darel Finn Wesley
{ini orang lahir dari kutub atau apa? dingin sekali. Bahkan sama Daddy nya? Astaga... bagaimana nasibku jika menikah dengan perempuan dingin itu?}
Henry Fann Wesley
Kami telah mempersiapkan semuanya, Alexio. Dari pertunangan dan juga tanggal pernikahan nya.
Axel Hernandez
Apa kamu menyetujui nya, Darel? Karena aku tahu bagaimana reputasi mu di luar sana. Jadi aku tidak ingin sembarangan melepaskan adikku kepadamu. ❄
Axel Hernandez
[menatap tajam Darel]
Darel Finn Wesley
[tersentak]
Darel Finn Wesley
Aku tidak bisa menolak nya karena aku juga baru tahu tadi sebelum berangkat kemari. Aku tidak bisa menolak keputusan Mommy. Aku hanya menuruti permintaan Mommy.
Ethan Hernandez
Baiklah, karena semuanya sudah mendengar, maka kalian bisa bertukar cincin sekarang.
Ethan Hernandez
[antusias]
Alice Nora Hernandez
{Deg}
Darel Finn Wesley
Sekarang?!
Evelyn Miller
[menatap tajam Darel]
Darel Finn Wesley
[meringis]
Evelyn Miller
Baiklah, ayo cantik. Cincin kalian sudah Mommy siapkan, ayo sini mendekat.
Evelyn Miller
[menyerahkan kotak cincin ke tangan Darel]
=============================
PART 2
===============================
Alice Nora Hernandez
[bangkit berdiri]
Alice Nora Hernandez
[berjalan ke hadapan Darel]
Darel Finn Wesley
[menatap ke segala arah]
Alice Nora Hernandez
[melihat kegelisahan dimata Darel]
Alice Nora Hernandez
[menyerah kan tangan kiri dengan tatapan datar]
Darel Finn Wesley
[meraih tangan Alice dengan ragu]
Darel Finn Wesley
[menyematkan cincin ke jari manis Alice]
Alice Nora Hernandez
[mengambil cincin satu dari kotak]
Darel Finn Wesley
[ragu menyerahkan tangan]
Alice Nora Hernandez
Kalau kau ragu, kau boleh kembali duduk ketempat mu. ❄
Darel Finn Wesley
[melirik evelyn]
Evelyn Miller
[tatapan membunuh]
Darel Finn Wesley
{Glek... }
Darel Finn Wesley
[terpaksa menyerah kan tangan]
Setelah acara pertunangan dadakan. Keluarga Wesley pamit pulang setelah berbincang sebentar.
Darel Finn Wesley
{Ok, fine. Dia cantik, tapi apa gunanya cantik, sexy tapi dingin sedingin kutub seperti itu?}
Darel Finn Wesley
Mommy, apa yang Mommy suka dari perempuan itu? Dia bahkan tidak segan untuk berbicara dingin pada Mommy.
Evelyn Miller
Justru itu yang Mommy suka, My Boy. Dia apa adanya.
Darel Finn Wesley
[melongo]
===============================
Alice Nora Hernandez
Masuk! ❄
Axel Hernandez
Hai, Dear... Are you okay?
Alice Nora Hernandez
I'm fine. Why? ❄
Alexio Hernandez
Sure? Kamu tidak sedang kesal, Sayang? Di paksa menikah seperti itu?
Alice Nora Hernandez
Sure, Brothers. But I have no choice anyway. So, kenapa harus dipikirkan? Aku hanya harus mengikuti apa yang di perintah kan, bukan? ❄
Axel Hernandez
F*ck! I don't know anything about this plan. Kakak mengetahui reputasi nya, Sayang. Kakak tidak ingin kamu di sakiti olehnya. ❄
Axel Hernandez
[rahang mengeras]
Alice Nora Hernandez
Easy, Bro. Apa selama ini ada yang bisa menyakiti ku? Alice tidak peduli dengan reputasi nya atau apapun tentangnya. Alice tidak merasakan apapun, Kak. Jadi tenanglah, Jangan di pikirkan. Jalani saja, jika dia menyakiti ku bukan kah Kakak bisa membereskan nya?
Alice Nora Hernandez
[lembut menenangkan Axel]
Axel Hernandez
[menghangat]
Axel Hernandez
Kamu benar, Sayang. Kakak akan selalu memantau mu. Jika sampai dia macam-macam, dia akan berurusan dengan kami. Kamu jalani saja semau mu pernikahan konyol ini, saat kamu tidak nyaman, bercerai lah.
Alice Nora Hernandez
Hahaha... Kakak mau aku diusir oleh Daddy jika bercerai? Sudahlah, Kak. Jangan marah-marah, aku capek, mau tidur. Besok pergi ke Club Kakak bukan? Kakak berangkat jam berapa besok?
Axel Hernandez
Kakak berangkat siang bersama Xio. Kamu bantu urus Club Kakak, ya, dan urusan kantor juga. Kakak tidak akan lama.
Alice Nora Hernandez
Iya, Kak. Itu kan tugasku. Aku mau tidur, sana keluar.
Axel Hernandez
Oke oke, istirahat, ya. Selamat malam, Sayang.
Axel Hernandez
[mencium kening Alice]
Alexio Hernandez
Malam, Sayang.
Alexio Hernandez
[mengecup pucuk kepala Alice]
Alice Nora Hernandez
[mengangguk]
Alice Nora Hernandez, perempuan berusia dua puluh lima tahun yang dingin, berhati beku, dan tak tersentuh. Senyum pada bibirnya hanya ia tampil kan kepada Ayah, Ibu dan kedua Kakanya.
Keadaan lah yang membentuk nya seperti itu. Hatinya yang membeku karena kehilangan yang membuat nya semakin tak tersentuh lagi.
===============================
？？？
📞: Kamu dimana, Sayang? Aku merindukan mu. Malam ini kita ke Club, ya?
Darel Finn Wesley
[terbayang wajah Alice]
Jane Frederick
📞: Dar? Kamu masih disana?
Darel Finn Wesley
Ya... sorry, Jane. Aku sedang tidak ingin kemana-mana malam ini. Kau pergi lah sendiri.
Darel Finn Wesley
[memutus panggilan]
Darel Finn Wesley
{Sial! Aku tidak tahu harus bagaimana untuk membujuk Mommy agar mau membatalkan pernikahan konyol ini.}
Darel Finn Wesley
[kembali membuka ponsel]
Darel Finn Wesley
[menelpon seseorang]
Darel Finn Wesley
Vin, malam ini kita ke Club biasa. Ada yang ingin aku bicarakan dengan mu. Bisa?
Kevin Dominic
📞: Astaga, Dar! Aku belum bangun dan kau sudah memerintah ku. Pergilah dengan kekasih mu, aku malas.
Darel Finn Wesley
Come on buddy! I'm in trouble now. I need your advice.
Kevin Dominic
📞: [menghela nafas gusar]
===============================
Kevin Dominic
Hai, Dar... sorry telat. Aku ada urusan tadi, ada apa?
Kevin Dominic
[duduk di sebelah Darel]
Darel Finn Wesley
Aku akan menikah.
Kevin Dominic
Astaga, Man! Kekasih mu hamil?!
Darel Finn Wesley
Bukan! Aku di jodohkan dengan putri sahabat Daddy.
Kevin Dominic
Hahaha... oh, God! Seriously? Seorang Darel di jodohkan? Apa kau tidak laku, Bro? hahaha!
Darel Finn Wesley
[semakin kesal]
Kevin Dominic
Tapi kau benar-benar serius?
Kevin Dominic
[raut berubah serius]
Darel Finn Wesley
Ck, Iya! Aku kesal dengan Mommy, kau tau sendiri jika dia sudah berkata A itu artinya A. Daddy saja tidak bisa membantah.
Kevin Dominic
Itu kau tau. Lalu aku harus memberi saran apa?
Darel Finn Wesley
Iya juga, aarrrggh, sial! Aku tidak mau menikah, Vin! Tapi aku tidak bisa membantah Mommy.
Kevin Dominic
Apa dia cantik?
Darel Finn Wesley
Cantik, sexy, tinggi, putih. Tapi dingin. Bagaimana mau menghangatkan ranjang ku? jika yang menemaniku dingin nya mengalahkan kutub utara.
Kevin Dominic
Jadi ceritanya kau takut kalau ranjang mu tidak hangat?
Darel Finn Wesley
Bukan! Aku memang belum ingin menikah.
Kevin Dominic
Sudahlah, kau jalani saja. Mau bagaimana lagi?
Darel Finn Wesley
[menghela nafas pasrah]
Kevin Dominic
[tidak sengaja melihat seseorang]
Kevin Dominic
[mengernyit]
Kevin Dominic
Alice? Sedan apa dia ke Club? [bergumam]
Darel Finn Wesley
[mendongak]
Darel Finn Wesley
[mengikuti arah pandang Kevin]
Alice Nora Hernandez
[berjalan santai dengan di kawal oleh dua bodyguard]
Darel Finn Wesley
{deg deg deg}
Darel Finn Wesley
[menatap Alice dengan tatapan aneh]
Darel Finn Wesley
[menoleh ke arah Kevin]
Darel Finn Wesley
Kau kenal?
Kevin Dominic
Kenal lah! Dia sepupu aku. Aku ke sana dulu, ya.
Kevin Dominic
[bangkit berdiri dan pergi]
Darel Finn Wesley
[menganga]
Darel Finn Wesley
[menatap punggung Kevin]
===============================
PART 3
===============================
Alice Nora Hernandez
[tetap melangkah]
Kevin Dominic
[menyentuh pundak Alice]
Alice Nora Hernandez
[mengambil tangan Kevin]
Alice Nora Hernandez
[membanting ke depan]
Kevin Dominic
Alice! Ini aku, Kevin!
Alice Nora Hernandez
[melepas tangan Kevin]
Bodyguard
1// [hendak menghajar Kevin]
Alice Nora Hernandez
[mengibaskan tangan]
Alice Nora Hernandez
[mengulurkan tangan kepada Kevin]
Kevin Dominic
[meraihnya dan bangkit berdiri]
Kevin Dominic
Alice... kau tega sekali. Ini sakit..
Alice Nora Hernandez
Sorry, aku tidak tau itu kau. Salah sendiri menyentuh ku.❄
Kevin Dominic
Bagaimana tidak menyentuh? Di panggil tidak berhenti-berhenti. Sedang apa kau di sini?
Alice Nora Hernandez
Aku yang mengurus Club Kakak selama dia berada di Amerika bersama Kak Xio. Kau datang bersama siapa ke sini? ❄
Kevin Dominic
[menunjuk Darel]
Alice Nora Hernandez
[menoleh]
Alice Nora Hernandez
[mengernyit]
Kevin Dominic
Itu, bersama temanku. Namanya Darel.
Alice Nora Hernandez
Kau mengenalnya? ❄
Kevin Dominic
Iya, dia sahabat ku. Kau kenal?
Alice Nora Hernandez
Tidak, aku masuk dulu. Kau jangan membuat masalah. ❄
Kevin Dominic
[mengangguk sambil tersenyum]
Kevin Dominic
Iya, kau jangan bekerja terus, istirahat.
Kevin Dominic
[mengelus lembut surai Alice]
Alice Nora Hernandez
[tersenyum tipis]
Alice Nora Hernandez
Iya, aku masuk dulu. Have fun. ❄
Alice Nora Hernandez
[menepuk sayang pipi Kevin]
Alice Nora Hernandez
[pergi]
===============================
Darel Finn Wesley
Gila! Kau di banting sepupu mu sendiri?! Sadis sekali!
Kevin Dominic
Dia memang seperti itu. Dia tidak suka ada yang sembarangan menyentuh nya. Terutama lelaki, tadi dia tidak tau kalau itu aku. Tapi sebenarnya dia menyayangi ku.
Darel Finn Wesley
[mengernyit]
Darel Finn Wesley
Benar juga, aku tadi melihat dia langsung berubah lembut kepadamu walaupun wajahnya tetap saja datar. Apa dia bisa lembut kepada orang lain?
Kevin Dominic
Jangan harap! Jika orang lain yang menyentuh dia, aku yakin sekarang tangan dan lehernya sudah patah sama Alice.
Kevin Dominic
[tertawa geli]
Darel Finn Wesley
Ada dia memang dingin seperti itu sejak dulu?
Kevin Dominic
Tidak, memang dia selalu menunjukkan wajah datar dan kata-katanya yang terkesan dingin. Tapi dia baik dan penyayang. Dulu dia tidak separah ini. Setelah di tinggal Aldrick, dia menjadi semakin dingin dan tidak tersentuh.
Kevin Dominic
[menatap kosong gelas minuman]
Darel Finn Wesley
Aldrick?
Kevin Dominic
Kekasihnya dulu, cinta pertama nya. Satu-satunya lelaki yang bisa membuat Alice tersenyum dan tertawa riang. Tapi, dia pergi meninggalkan Alice. Bahkan Alice sempat drop dan koma karena mabuk dan kecelakaan parah setelah kepergian Aldrick. Sejak itulah Alice menjadi seperti ini, semakin dingin dan menutup hatinya kepada siapapun.
Darel Finn Wesley
[terdiam]
===============================
Natalia Smith
Selamat pagi, Sayang.
Alice Nora Hernandez
Pagi, Mom.
Alice Nora Hernandez
[duduk di kursi makan]
Natalia Smith
Hari ini kamu pulang malam atau tidak, Sayang?
Natalia Smith
[menatap Alice penuh harap]
Alice Nora Hernandez
Ada apa memangnya?
Ethan Hernandez
Kita ingin mengajakmu makan malam, Sayang. Direstoran biasa.
Alice Nora Hernandez
Kakak sedang tidak ada, bukan? Kita makan bertiga? ❄
Natalia Smith
Kamu jangan dingin begitu, Sayang. Kita makan malam, ada acara nanti. Datang, ya. Jam tujuh di Restoran biasa. Okey?
Alice Nora Hernandez
Can I say no?
Alice Nora Hernandez
[malas]
Ethan Hernandez
[terkekeh]
Ethan Hernandez
Unfortunately, no Baby.
Alice Nora Hernandez
[memutar bola mata jengah]
Natalia Smith
Tidak sopan mimik wajahmu seperti itu kepada orang tau, Alice.
Alice Nora Hernandez
Sorry.
===============================
Alice yang menjabat sebagai pengacara di perusahaan Ayahnya kini semakin sibuk karena tambahan tanggung jawab dari sang Kakak selaku CEO perusahaan itu.
Alice kini menjadi perwakilan dari perusahaan sang Ayah dalam menghadiri meeting penting dengan salah satu partner perusahaan nya.
Alice Nora Hernandez
[masuk ke ruang meeting]
Alice Nora Hernandez
Selamat pagi, saya Alice. Perwakilan dari Hernandez Group, selamat datang. Mari kita mulai meeting kita. ❄
Alice Nora Hernandez
[menoleh]
Alice Nora Hernandez
[tatapan datar]
Alice Nora Hernandez
[mengalihkan pandangan pada bawahan yang sedang persentase]
Darel Finn Wesley
[terus menatap lekat Alice]
Setelah meeting selesai, Alice kembali ke ruangannya untuk melakukan telepon konferensi dengan pengacara dari partner bisnis Ayahnya di Jerman.
Darel Finn Wesley
[mengikuti langkah Alice]
Darel Finn Wesley
Nona Alice, boleh meminta waktu sebentar? Ada yang ingin saya bicarakan.
Alice Nora Hernandez
[langkah terhenti]
Alice Nora Hernandez
[menoleh]
Alice Nora Hernandez
Ke ruangan saya. ❄
Alice Nora Hernandez
[berjalan lebih dulu]
Darel Finn Wesley
[mengikut di belakang]
Darel Finn Wesley
[memperhatikan lekuk tubuh Alice tanpa berkedip]
Darel Finn Wesley
[sesuatu di bawah bangkit]
Darel Finn Wesley
{Sial! Kenapa junior ku tiba-tiba tegang hanya karena melihat bokong nya saja? Damn! She's hot, calm down, boy. You can't touch her if still wanna live.}
Alice Nora Hernandez
[duduk di sofa]
Alice Nora Hernandez
Ada apa? ❄
Darel Finn Wesley
Oke, kita to the point saja. Aku ingin membicarakan tentang perjodohan kita, aku ingin kita membuat perjanjian.
Alice Nora Hernandez
[mengangguk sekali]
Darel Finn Wesley
Begini, setelah menikah. Aku tidak akan mengganggu apapun tentang mu, jadi aku mau kamu juga melakukan hal yang sama kepadaku. Aku tidak ingin hidupku berubah walapun kita menikah nanti.
Alice Nora Hernandez
Aku tidak akan melakukan hal bodoh, Tuan Darel. Jangan terlalu menganggap serius pernikahan ini. Semuanya akan berjalan seperti sebelum kita menikah, tidak akan ada yang berubah. Baik dalam hidup mu atau hidupku. ❄
Darel Finn Wesley
Benarkah? Sounds good. Hanya itu yang ingin aku bicarakan, kalau begitu aku permisi.
Darel Finn Wesley
[tersenyum bahagia]
Alice Nora Hernandez
Hm, selamat siang. ❄
Alice Nora Hernandez
[bangkit berdiri]
Alice Nora Hernandez
[melangkah dan duduk di kursi kerja]
Darel Finn Wesley
[terpaku]
Darel Finn Wesley
[menatap Alice yang sudah sibuk dengan laptop]
Darel Finn Wesley
[tanpa sadar tersenyum]
Darel Finn Wesley
{Deg deg deg}
Darel Finn Wesley
{Ck! ada apa dengan jantung sialan ini?}
Darel Finn Wesley
[bangkit berdiri]
Darel Finn Wesley
[berjalan keluar]
===============================
Henry Fann Wesley
Hai... maaf terlambat.
Ethan Hernandez
It's ok. Kami juga baru sampai, Alice bahkan belum datang.
Ethan Hernandez
[sedikit kesal]
Evelyn Miller
Tidak apa-apa, Ethan. Darel juga masih dalam perjalanan.
Darel Finn Wesley
[datang]
Alice Nora Hernandez
{makan bertiga apanya?}
Natalia Smith
Wah! kalian berangkat bersama?
Alice Nora Hernandez
[hanya diam]
Alice Nora Hernandez
[mengambil tempat duduk di hadapan Darel]
Darel Finn Wesley
{Dih, Mommynya bertanya tapi tidak di jawab. Ajaib sekali dia}
Darel Finn Wesley
Tidak, Tante. Kami bertemu di depan.
Evelyn Miller
Yahh... Mommy pikir kalian datang bersama.
Darel Finn Wesley
Mom, jangan seperti itu. Aku tidak tahu jika akan makan malam bersama keluarga Alice juga.
Evelyn Miller
Iya juga ya, hehehe.
Alice Nora Hernandez
Sudah pesan? ❄
Alice Nora Hernandez
[melihat buku menu]
Ethan Hernandez
Belum, Ayo kita pesan. Kita makan dulu, setelah itu kita bicarakan.
Alice Nora Hernandez
[mengangguk]
Alice Nora Hernandez
[menjentikkan jari]
Manager Restoran
[mulai melayani]
Darel Finn Wesley
[mengernyit heran]
Setelah pesanan makanan datang, mereka mulai makan malam dengan nyaman dan tenang sambil sesekali berbincang.
Alice Nora Hernandez
[hanya diam sambil menyantap makanan]
Evelyn Miller
Alice, makanan disini enak. Kamu sering makan disini, Sayang?
Alice Nora Hernandez
[mengangguk]
Natalia Smith
Ini restoran milik Alice, Vel. Usaha pribadinya dia.
Darel Finn Wesley
[melongo]
Darel Finn Wesley
{Wooww... masih muda sudah mempunyai Restoran seterkenal ini, bahkan mempunyai cabang di mana-mana. Perempuan hebat}
Evelyn Miller
Wah, hebat sekali mempunyai bisnis semaju ini di usia kamu, Sayang.
Alice Nora Hernandez
Terimakasih, Tante. ❄
Darel Finn Wesley
Apa Alice selalu bersikap sedingin ini?
Ethan Hernandez
[menatap Darel]
Alice Nora Hernandez
[menatap datar]
Darel Finn Wesley
[kembali memakan makanan]
Natalia Smith
Alice tidak selalu seperti itu, Dar. Dia hanya belum terbiasa dengan kalian, dia memang dingin tapi sebenarnya dia penyayang.
Darel Finn Wesley
Apa nanti setelah menikah, Alice akan tetap sedingin ini?
Alice Nora Hernandez
Bukan kah aku sudah bilang, tidak akan ada yang berubah? ❄
Darel Finn Wesley
[tergagap]
Ethan Hernandez
[geleng-geleng]
Alice Nora Hernandez
[menjentikkan jari]
Manager Restoran
[mendekat]
Alice Nora Hernandez
Ambilkan salah satu red wine saya yang ada di ruangan saya. Romanee conti 1990, dua botol. ❄
Manager Restoran
Baik, Nyonya.
Ethan Hernandez
Kamu mempunyai Romanee Conti 1990, Sayang? Kenapa tidak pernah berbagi kepada Daddy? pelit sekali.
Henry Fann Wesley
[terkekeh]
Alice Nora Hernandez
Dua Romanee, satu Peti Krug 1928, deal? ❄
Ethan Hernandez
[mendengus kasar)
Alice Nora Hernandez
Apa itu sopan, Daddy? ❄
Ethan Hernandez
[terkekeh]
Tak berselang lama setelah makanan mereka di angkat dari meja, wine mahal itupun tersaji diatas meja mereka.
Para orang tua itu pun memulai pembicaraan serius didampingi wine mahal yang membuat makan malam ini menjadi berkelas.
Ethan Hernandez
Alice, Darel, kami sudah memutuskan kalian akan menikah tiga hari lagi.
Alice Nora Hernandez
{deg}
Henry Fann Wesley
Kamu mendengar nya dengan jelas, Boy
Darel Finn Wesley
[melirik Alice]
Alice Nora Hernandez
[hanya diam sambil menggoyang-goyangkan gelas wine]
Darel Finn Wesley
Apa tidak terlalu cepat, Dad?
Evelyn Miller
Sudah, kamu menurut saja. Lihat Alice, dia saja tidak keberatan.
Darel Finn Wesley
Alice, apa kamu menerima nya?
Alice Nora Hernandez
[menatap dingin Darel]
Alice Nora Hernandez
Do I have a choice? Sorry, I can't help you with that because I have no choice.❄
Darel Finn Wesley
[menghela nafas pasrah]
Evelyn Miller
Good Girl! Itu yang Mommy suka dari Alice, menurut dan tidak banyak protes seperti kamu.
Darel Finn Wesley
{Sial! Kenapa seperti ini?}
Setelah makan malam, keluarga Wesley dan Hernandez beranjak bangkit dari kursi untuk pulang.
Alice Nora Hernandez
Tunggu. ❄
Manager Restoran
[membawa sebuah botol dan menyerahkan kepada Alice]
Alice Nora Hernandez
[menerima)
Alice Nora Hernandez
Tante, this is for you. Seperti nya Tante begitu menyukai wine nya. Aku ingin memberikan ini untuk Tante.
Darel Finn Wesley
[menganga]
Evelyn Miller
[membulat kan mata]
Evelyn Miller
[menerima botol wine]
Evelyn Miller
Ini Romanee? 1970? Wooow... thank you, darling. I love it so much.
Darel Finn Wesley
[tersenyum melihat tawa bahagia Evelyn]
Darel Finn Wesley
[beralih menatap Alice)
Alice Nora Hernandez
[tersenyum tipis kepada Evelyn]
Darel Finn Wesley
[terpaku]
Setelahnya mereka semua beranjak pergi ke arah mobil Masing-masing.
Darel Finn Wesley
[mengantar Evelyn ke mobil]
Evelyn Miller
Apa Mommy bilang? Alice baik, kan? Di balik sifat dingin nya, sebenarnya dia perempuan yang baik, penyayang, dan lembut, Dar. Bawa kembali sifat itu kepadanya, Mommh yakin kamu pasti bisa.
Darel Finn Wesley
[terdiam]
Darel Finn Wesley
[mencerna ucapan sang Mommy)
===============================
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
