Bermula dari seorang gadis desa yang selalu berkutat dengan masalah kehidupannya.
Reza Kilvya, itulah nama gadis tersebut.
Ia seorang gadis sederhana dari keluarga yang sederhana.
Hari ini tepat di usia vya yang ke 18.
Ia berharap ada sesuatu yang menarik di hari ulang tahun nya.
"selamat ulang tahun vya" ucap gery.
Gery adalah sahabat baik vya sejak ia masuk SMA tersebut.
"terima kasih ger, gua kira lu ga ingat ultah gua, haha" balas vya.
"yaelah, elu mah..gini gini gua itu ingat kapan ulang tahun elu kalii." menjawab sambil tertawa.
"iya iya gua percaya. kado buat gua mana?" ucap vya pada gery.
"kado nya kapan kapan aja,sekarang gua lagi boke ga ada duit"
"hahaha gua becanda gery, yaudah yuk ke kantin gua yang traktir. mumpung hari ini gua lagi baik hati" jawab vya sambil berjalan mengajak gery pergi ke kantin.
Yaa disana lah mereka sekarang, Vya dan gery sudah bersahabat sejak kelas 1 sma.
vya adalah orang yang cuek dan ga terlalu open sama orang orang diluaran sana, apalagi sama omongan omongan yang ga berfaedah menurut vya.
Dan gery adalah cowo fakeboy tapi baik hati, dia selalu setia jadi sahabat vya apapun yang terjadi sama vya.
Setelah mereka selesai makan di kantin,mereka pun kembali ke kelas karena masih ada pelajaran lagi sebelum mereka pulang.
setelah dua jam berlalu akhirnya jam pelajaran pun usai. siswa siswi kelas itu pun berhamburan keluar kelas.
"vya, nanti gua pinjam tugas sama buku catatan elu ya" ucap azki sambil berjalan beriringan dengan vya.
"liat nanti kalo gua mood minjamin sama elu" jawab vya dengan cuek.
"yaelah gitu amat lu ama teman sendiri" sambil mangut mangut.
"emang sejak kapan lu jadi teman gua?" sambil berjalan.
"sadis amat lu" berjalan terus mengekori vya.
"iya iya ntar kalo gua udah selesai" jawab vya sembari berlalu dari hadapan azki.
azki adalah cowo satu kelas dengan vya.
dia cowo sok tampan dan sok keren. gaya nya selalu merasa paling diatas segalanya.
dia mendekati vya hanya karna tugas tugas.
yaa vya memang pintar dan juara di kelasnya. karena itulah anak anak kelas itu berteman sama vya hanya karena ingin tugas tugas vya. tidak ada yang benar benar tulus berteman sama vya kecuali gery.
bahkan anak kelas tersebut sering menghina dan menjatuhkan vya disaat ga ada mau nya.coba kalo ada maunya,duuhhh lembut sekali mereka bicara pada vya..itulah yang kadang bikin vya sakit hati.namun vya tidak terlalu memusingkan hal itu.
"woiii lama amat sih lu" sorak gery yang sudah menunggu di depan gerbang dengan motor nya.
"iyaa maaf, biasa lah.anak anak penjilat minta tugas gua" jawab vya dengan entengnya.
"elu kok mau sih ngasih² tugas ama tu orang. padahal nih ya,mereka tu suka berbuat yang kurang baik ama lu,tapi lu tetap aja mau kasih tugas lu buat bang*at bang*at itu" ucap gery dengan emosinya. karena dia tau gimana anak anak yang lain memperlakukkn vya di kelas.
"biarin aja lah ger.biar tu orang nanti pada sadar sendiri..yaudah yuk pulang,gua capek nih mau tidur" sembari naik ke motor gery.
gery emang selalu antar jemput vya sekolah karena rumah mereka searah dan ga terlalu berjauhan.
setelah sampai rumah vya langsung bergegas menuju kamar nya dan mengganti seragam nya dengan pakaian santai.memakai celana jeans pendek dan baju kaos.begitulah vya dirumah sehari hari.
setelah itu vya langsung bergegas ke meja makan karena dia udah sangat lapar. namun vya hanya mendapati tudung saji kosong yang ada hanya nasi putih.
"bun, ga ada lauk untuk hari ini?" tanya vya.
"makan aja apa yang ada" jawab bunda wita.
seketika vya berlalu pergi ke kamarnya.
di kamar vya hanya rebahan sambil main hp miliknya..namun karena lelah vya tertidur.
JANGAN LUPA LIKE,KOMEN DAN VOTE😘
HAPPY READING❤
Pagi hari setelah mandi dan berganti pakaian vya duduk di ruang makan, disitu sudah ada ayah,bunda dan amalia adik vya.
mereka makan bersama.
namun suasananya sangat dingin. ayah dan ibu vya bersikap cuek dan tak mau tau tentang vya. bagi mereka amalia lah yang berharga.
selesai makan vya berangkat ke sekolah bermasa gery karena gery sudah menunggu di depan rumah vya.
"woi ngapa lu pagi pagi udah cemberut gitu" sapa gery.
"ga ada,biasa lah..elu kaya kaga tau aja" jawab vya.
"yaudah yuk pergi ntar telat" menghidupkan mesin motor nya dan menyuruh vya naik.
#
setelah beberapa bulan, tiba saatnya vya akan melakukan ujian akhir sekolah.
vya selalu rajin belajar dan tidak lupa untuk membuat tugas tugas nya.
namun ada yang mengganggu pikiran vya.
yaitu kelanjutan untuk masa depan nya. dia tidak tau harus bagaimana setelah tamat, karena orang tua nya terlalu cuek dan tak peduli sama sekali dengan nya.
di kelas vya duduk sendiri di bangku depan sambil melamun, karena kebetulan jam kosong. tiba-tiba gery datang mengejutkan vya.
"hoiii" teriak gery sambil menggebrak meja,membuat vya kaget dan terbangun dari lamunan nya.
"apaan sih lu" balas vya.
"ngapain lo bengong siang-siang gini" ucap gery.
"ga apa apa. oh iya ger, elu abis ni mau nyambung kuliah dimana?" tanya vya
"belum tau sih gua. tapi coba-coba aja daftar dulu,kalo lulus ya syukur" jawab gery dengan enteng.
"elu mah senang ya bisa ngomong gitu.nah gua kaga tau mau ngapain setelah ini" vya menunduk.
"lo kenapa lagi"
"gua ga apa- apa kok"
"trus lo kenapa bilang gitu?"
"gua cuma ga tau masa depan gua kaya gimana"
"gua tau masalah lo sama keluarga lo itu. tapi kalo saran dari gua nih yaa, mending lo ikut daftar kuliah jalur bidikmisi aja, secara lo kan pinter mana tau lo bisa lulus dan kuliah di tempat yang lo inginkan. jadi lo ga usah terlalu mikirin masalah uang nya. dan lo juga bisa kerja part time kan"
"lo benar juga. tapi gua masih ragu sama diri gua sendiri"
"lo masih ngeraguin apa lagi sih??percaya deh ama gua"
"yaudah iya gua percaya, tapi.."
"ga ada tapi tapian, kali ini lo harus nurut ama gua"
"iya iya, bawel amat sih lo jadi orang"
dan suasana pun riuh karena anak anak di kelas itu pada sibuk sama game mereka dan bersorak sorak.
ujian akhir yang dinanti pun tiba.
"vya ntar lo ajarin gua ya, jangan pelit pelit lo jadi orang" ucap gery.
"iisshh ni anak ga belajar lo ya, mangkanya jangan sibuk ngurusin cabe cabe rawit aja kerjaan lo, kaga belajar kan lo" judes vya.
karena vya tau gery pasti sibuk dengan cewe cewe ganjen diluar sana. mangkanya gery disebut fakeboy.
"anjay lo. ga gitu juga kali..lo kan tau otak gua ga seencer otak lo.jadi orang jangan pelit pelit ntar ilmu yang diotak lo hilang semua baru tau rasa lo"
"lo doain gua??"
"kagak lah,mangkanya ajarin gua ya" dengan tampang memelas nya.
"iya iya berisik banget lo"
akhirnya ujian akhir pun selesai.
vya hanya dirumah aja selama beberapa hari,dia malas keluar rumah kalo ga terlalu penting menurutnya.
JANGAN LUPA LIKE,KOMEN DAN VOTE😘
HAPPY READING❤
rencana vya untuk melanjutkan kuliah sesuai saran gery pun gagal setelah ia tau bahwa dirinya akan dinikahkan dengan pria pilihan orang tua nya.
"kamu akan menikah bulan depan dengan laki laki pilihan kami" ucap ayah vya.
"apaa?" jawab vya tak percaya.
"kami sudah memilihkan pasangan yang cocok untukmu"
"tapi aku masih ingin kuliah dan melanjutkan cita cita aku"
"tak ada bantahan, buat apa kamu sekolah tinggi tinggi,ujung ujung nya toh juga jadi istri orang..pokok nya bulan depan kalian bakalan menikah. kami sudah menentukan tanggal yang cocok untuk kalian berdua.
besok calon suami mu akan datang bertemu dengan mu.jadi jagalah sikap"
"kalian jahat,kalian selalu mementingkan diri kalian,kalian ga pernah bisa ngertiin perasaan aku"
vya berlari menuju kamar nya dengan air mata berlinang linang.
dia masih tak percaya akan begini nasib nya.
dia terus menangis sejadi jadi nya. ia teringat sewaktu umur 12 tahun ia hampir dibuang oleh ayah nya. ingatan itu membuatnya benci kepada ayah nya apalagi ditambah situasi sekarang.
flashback on#
vya baru masuk ke sekolah tingkat pertama.saat itu ia tinggal bersama orang tua ayah nya.yaitu nenek nya..
pada suatu hari,sebelum ia masuk sekolah,ia bertengkar dengan ayah nya gara gara vya pergi ke rumah nenek nya tersebut.awal nya vya berada di rumah orang tua nya. pagi hari ayah vya berangkat ke rumah nenek vya, karena disana akan diadakan reuni alumni tempat ayah vya sekolah dulu..
ayah vya tak tau jika vya juga akan pergi ke rumah nenek nya siang itu..
siang hari sewaktu berangkat ke rumah nenek,dalam perjalanan hampir sampai rumah nenek,vya bertemu dengan ayah nya.
lalu sewaktu sampai di rumah nenek,vya dimarahi oleh ayah nya karena ia pergi kesana tanpa bicara dulu sama ayahnya,padahal bunda vya sudah tau kalo dia akan pergi siang itu.
ayah vya tak terima kenapa tidak dari pagi diberitahukan kepadanya..
vya tak mengerti apa yang membuat ayah nya tersebut marah..
lalu ayah vya duduk di ruang belakang bersama tante dan nenek vya.
tanpa sengaja vya mendengar ayah nya bicara akan membuang nya.
"saya sudah muak dengan vya,saya sudah berencana akan membuang nya"ucap ayah vya.
"kemana kakak akan membuang nya?" tanya tante vya.
"entahlah saya juga tidak tau mau membuangnya kemana.yang jelas saya sudah muak dengan anak itu." balas ayah vya.
flashback off#
vya terus menangis sejadi jadi nya.sampai ia sesegukan. vya terus mengingat masa masa menyakitkan baginya. karena bagi vya dari kecil hingga sekarang dia tak pernah mendapat perlakuan yang baik dari orang tuanya. ia selalu dianggap salah oleh mereka.
tiba tiba ponsel vya berdering tanda ada panggilan masuk.
vya mengambil hp nya diujung meja dan melihat siapa yang menelfon lalu mengangkatnya.
"hallo.." sapa vya sambil sesegukan.
"iya hallo, lo kenapa vya?? kok suara lo kaya orang nangis?" tanya gery.
yaa gery lah yang menelfon vya.
"gua ga apa apa ger"
"lo bohong,gua tau lo nangis..lo kenapa?ada masalah lagi dirumah lo.?cerita ama gua"
"gua ga tau garus ngapain lagi ger" jawab vya sambil menangis.
"gua jemput lo sekarang.kita cari tempat cerita."
belum sempat vya menjawab telfon nya sudah dimatikan sebelah pihak oleh gery.
JANGAN LUPA LIKE,KOMEN DAN VOTE😘
HAPPY READING❤
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!