Pada saat menjelang siang, se orang lelaki tua, dengan jenggot yang panjang, sedang dalam perjalanannya kembali setelah dari istana kerajaan Saiya dengan menggunakan ilmu terbang, dan saat di terbang tanpa sengaja dia melihat gumpalan asap tebal seperti kebakaran besar, dia langsung turun tuk memperhatikan ke adaan, ternyata telah terjadi pembunuhan dan perampokan, banyak mayat para lansia dan ibu-ibu beserta anak-anaknya yang tak bernyawa lagi, dan dia berguman di dalam hati, kemana para pemuda dan pemudi desa tersebut.
dia menelusuri desa tersebut dengan teliti, di berjalan hingga ke ujung desa, dan dengan ke saktian yang dia miliki dia bisa merasakan ada hawa kehidupan di seputaran padang semak, begitu dia dekati, ternyata se orang bayi yg ber umur sekitar 6 bulan, di gendong nya bayi tersebut, kemudian sang bayi di bawa dan di letakkan di bawah pohon yang rindang, sambil menunggu sang bayi siuman, pak tua tersebut mengumpulkan kan mayat-mayat yang terbunuh kemudian dengan kesakitan nya dia membuat lobang besar kemudian menguburkan secara ber samaan para mayat lansia dan para ibu-ibu dan anak kecil mereka.
Setelah selesai melakukan pemakaman terhadap warga desa di tempat tersebut, pak tua kemudian pergi kembali, dia terbang pelan agar tidak menyusahkan sang bayi tuk bisa tetap bernafas, akan tetapi saat pak tua tersebut terbang agak jauh dari desa, dia melihat banyak para warga yang masih muda yang terbunuh kembali, sungguh biadap orang yang telah melakukan tindakan ini"guman pak tua'! Kemudian dia turun kembali dan langsung membuat lobang besar lalu memakan kan jasad para warga desa tersebut secara bersamaan! Setelah selesai beliau ber sama sang bayi kembali terbang, dia terbang agak tinggi supaya bisa melihat siapa tahu ada desa atau kotat terdakat, biar bisa minta pertolongan atau pasar buat membeli susu atau pembekalan buat sang bayi.
Setelah terbang sekitar 2 jam akhirnya sampai jua di desa yang di cari, beliau turun dan langsung membeli keperluan sang bayi, setelah selesai dan setelah makan siang beliau langsung pergi kembali, dia bersama sang bayi langsung terbang ke tempat tujuan beliau yaitu ke arah pegunungan kasali.
Setelah terbang selama 4 jam akhirnya sampai juga tempat yang di tuju, sebenarx jika tanpa sang bayi paling lambat setengah jam sudah sampai ke tempat yang di tuju.
Begitu sampai, sungguh tempat yang sangat menyenangkan dengan udara yang sejuk, dan pemandangan yang tidak pernah bosan tuk di pandang, membuat jiwa jadi tenteram dan di atas puncak gunung tersebut lah beliau membuat gubuk sederhananya.
Tidak terasa sudah satu bulan beliau bersama sang bayi begitu pun dengan sang bayi sudah nampak kelucuanx sangat menggemaskan sekali tingkahnya, kemudian sang bayi dia beri nama Ananda fauzi, sedang beliau sendiri bernama aki slamet sakti, beliau adalah se orang pertapa yang sangat sakti, di dunia persilatan saat beliau masih turun gunung, nama beliau sangat terkenal baik kalangan aliran putih maupun hitam, sudah banyak pendekar ternama aliran hitam yang terbunuh saat bertarung melawan beliau, sehingga membuat nama beliau sangat di segani pada masanya.
Adapun perjalanan beliau ke istana Saiya adalah untuk memenuhi panggilan murid beliau yang sekarang menjadi raja di istana tersebut,dan sang murid bernama fauzan mufti, Raja fauzan memanggil beliau melalui telepati, mengatakan ada urusan penting yang membingungkan nya, karna saat beliau di antara tidur dan sadar beliau kedatangan tamu yang mengatakan akan datang kekacauan besar di mana para pendekar aliran hitam akan menguasai ilmu kanuragan yang sangat tinggi, mereka mendapatkan ilmu tersebut dari makhluk gaib alam kegelapan.
Setelah membahas masalah tersebut dan meminta solusi terhadap sang guru raja fauzan mendapatkan gambaran, jika ia juga harus bertambah kuat dan juga mulai merekrut para pendekar aliran putih sebanyak mungkin untuk kelak berjuang bersama dalam membela kebenaran.
Karena yang mulia raja fauzan tidak bisa pergi meninggalkan istana dan pemerintahan, maka beliau meminta petunjuk dari sang guru untuk melatih beliau dari jarak jauh dan sekali kali datang ke istana tuk menguji ilmu kanuragan yang di pelajari nya.
Selama beliau menjadi Raja di istana Saiya rakyatnya sangat makmur sejahtera, terbukti dengan bangunan-bangunan yang megah berdiri, hampir tidak adanya para gelandangan dan pengemis, karna para gelandangan dan para pengemis di sediakan tempat penampungan, mereka di beri jatah makan dan di berikan bekal ketrampilan agar bisa menjalan kan hidup dengan baik, jika sudah siap di lepaskan kembali ke masyarakat nya, dan jika mereka sudah siap dengan ketrampilan masing-masing , entah itu ketrampilan bertani, nelayan atau berdagang maka pihak kerajaan Saiya akan memberikan modal awal untuk usaha mereka tersebut. Dan untuk para lansia yang tidak memiliki keluarga lagi, pihak kerajaan membuatkan panti jompo buat mereka, agar mereka terawat.
Karena itulah rakyat kerajaan Saiya sangat taat dan patuh terhadap rajanya, dan begitu pun dengan Raja fauzan sendiri dia sering turun kelapangan sendiri, beliau secara diam-diam mengamati kinerja para abdi setianya dalam bekerja menjalankan pekerjan mereka.
Pada saat beliau pergi dengan berjalan kaki di seputaran pasar di daerah ibukota raja, terdengar suara keributan, ternyata terjadi pembunuhan yang di lakukan oleh pendekar aliran hitam, beberapa prajurit kerajaan banyak yang terbunuh. Sang pendekar berjuluk pendekar kelalawar terbang, dia memiliki kesaktian ilmu golok terbang. Saat dia mengamuk dengan menebas leher para prajurit, Raja Saiya datang, dengan kesaktian yang di miliki raja fauzan dia langsung melakukan perlawanan sengit, sang pendekar kelalawar hitam kaget, dia menemukan musuh yang berilmu tinggi.
Dengan cepat sang pendekar kelalawar terbang mengeluarkan jurus golok terbang pembelah langit,
"Golok terbang pembelah angin", wush wush suara golok terbang berbunyi melesat mengarah ke raja fauzan, merasa musuh menggunakan ilmu sakitnya, beliau lansung merapal jurus pedang petir. Sungguh kaget pendekar kelalawar terbang melihat jurus tersebut, karna dia tahu hanya dua orang yang memiliki ilmu tersebut yaitu aki slamet sakti dan murid semata wayangnya Raja fauzan.
" pedang petir pemecah awan" wush ziger pedang sang raja terbang dengan petir menyambar yambar, membuat nyali musuh menciut, pedang petir langsung bertabrakan dengan golok terbang milik kelalawar terbang, "Duar" seketika golok kelalawar terbang hancur, dengan di barengi tenaga dalam tinggi, belum berhenti di situ, pedang sang Raja langsung menghantam pendekar kelalawar terbang, dan menembus perut nya, sebelum roboh ketanah, pendekar bertanya siapa sebenarnya sang musuh.
Dan karna tahu musuhnya sudah hampir kehilangan nyawa nya, maka beliau mengatakan kalau beliau adalah raja fauzan, seketika itu jua para rakyat dan para prajurit berlutut di hadapan beliau, dan akhirnya sang pendekar kelalawar terbang tewas dengan pedang tembus di bagian perutnya , kemudian Raja fauzan mengatakan dengan lantang jika ada yang berbuat kekakacauan lagi, maka beliau tidak segan - segan memberikan hukuman nya,setelah itu beliau langsung pergi terbang ke arah istana.
Semenjak ada ananda fauzi, aki slamet sakti tidak pernah merasa kesepian lagi, dengan penuh kasih sayang beliau mendidik anak tersebut, saat ananda fauzi mulai berusia 4 tahun di mulai lah ananda menerima latihan berat, pada saat bangun pagi selesai membersihkan badannya ananda fauzi, mulai melakukan pemanasan dengan berlari-lari kecil, ananda di minta oleh kakaknya mulai lari sejauh 10 putaran di areal lapangan gubuk, hari demi hari berjalan, begitu pun dengan ananda, tingkat latihan fisik nya pun mulai bertambah terus, mulai lari mengelilingi lapangan gubuk 100 putaran di tambah dengan push up 50 kali, karna untuk menguasai ilmu kanuragan, hal yang paling utama adalah kekuatan fisik, aki slamet sakti tidak memberikan latihan yang mengandung tenaga dalam, tetapi dia terus memberikan latihan fisik, setelah malam hari selesai makan malam, beliau memberikan nasihat wejangan yang baik tentang arti menjalankan hidup yang baik, dengan bimbingan dan kasih sayang yang tulus ananda berkembang dengan pesat,bentuk tubuhnya yang kekar sudah mulai terlihat sejak dini.
Setelah 24 bulan latihan fisik dengan berlari memutar lapangan dan melakukan fush up, maka di tambah lagi latihan nya, sekarang latihan yang dilakukan mengelilingi areal hutan dekat pondok tersebut, karna latihan nya sudah memasuki areal hutan belantara, aki slamet sakti harus menggunakan mata saktinya, dia menggunakan ilmu pandangan jarak jauhnya di seputaran areal hutan, siapa tahu ada makhluk hutan yang mau mengganggu jalan latihannya ananda fauzi.
Awal latihan nya ananda fauzi melakukan 100 putaran lari mengelilingi hutan,setelah itu di tambah dengan push up 500 kali, biar pun latihan yang di lakukan oleh ananda fauzi terbilang sudah berat tapi ananda fauzi melakukan dengan serius tanpa menolak atau pun membantah perintah aki slamet sakti, sehingga aki slamet sakti sangat sayang terhadap ananda, karna sikap nya yang sangat penurut dan patuh.
Di saat ananda sedang latihan push upnya, aki slamet sakti datang menghampiri, dan mengatakan kalau besok latihan ananda akan di tambah lagi dengan beban di pundak membawa batu seberat lima puluh kg, tanpa mengatakan apapun ananda hanya mengangguk dan tersenyum, karna dia tahu apa yang di lakukan oleh kakek bukanlah tidak punya tujuan.
Tidak terasa sekarang ananda sudah berusia 7 tahun lebih, latihan fisik yang di lakukan pun sudah bermacam-macam, mulai lari mengelilingi hutan sampai memutar sekitar gunung kasali, push up sampai lari membawa beban satu kuintal pun telah di lakukan, sehingga otot dan fisik ananda sangat kuat sekali.
Begitu hari sudah mulai gelap, sang kakek memanggil ananda fauzi,"cucuku kemarilah kakek ingin berbicara dengan mu," ucap aki slamet sakti.
Dengarkan kata-kata kakek, mulai besok kamu sudah tidak lagi melakukan latihan fisik , tapi kakek ingin kamu melakukan tapa brata di bawah air terjun di kaki gunung kasali. Di sana kamu akan memulai memasuki alam bawah sadar mu. Mungkin kamu akan melakukan itu sampai beberapa tahun sampai tujuan dari tapa itu benar-benar dapat kamu pahami dan kamu kuasai.tujuan tapabrata itu ialah untuk mengolah tenaga dalam dan mendekatkan diri kepada sang pencipta.
Esok harinya setelah pagi menjelang aki slamet sakti mengantarkan ananda fauzi lansung ke air terjun gunung kasali, "cucuku mulai lah engkau bertapa di bawah air terjun ini, lakukanlah dengan tekad yang kuat karna kakek yakin dirimu akan sanggup menjalani nya. " baik kakek saya akan langsung memulai tapa nya "ucap ananda fauzi.
Setelah ananda fauzi duduk di bawah air terjun tersebut dan mulai memejamkan matanya, maka aki slamet sakti memulai membuat dinding pelindung di sekitar tempat ananda fauzi bertapa dan kemudian dia meninggalkan ananda fauzi sendiri.
Aki slamet sakti pun pergi menuju ke arah istana saiya untuk mengunjungi muridnya sekalian tuk mengetahui perkembangan dunia persilatan yang ada di benua dan negara wilayah kekuasaan Kerajaan Saiya.
Begitu sampai di suatu kota, beliau turun di deket sebuah restoran, kemudian memesan makanan, saat beliau menunggu pesanan datang, tiba-tiba terdengar suara keributan di luar restoran, begitu di tengok ternyata se orang pedagang yang memohon kepada para penjaga pasar untuk tidak menyita barang dagangannya, karna alasan pedagang tersebut telah bayar pajak untuk buka lapak dagangan, tapi penjaga itu bersikeras mengatakan bahwa dia belum bayar pajak, padahal pedagang tersebut telah menunjukkan bukti bayar nya, saat situasi akan menjadi gaduh, maka turun lah aki slamet sakti,dengan mengeluarkan aura kekuatan dengan lantang bertanya ada apa?
Melihat aura kekuatan aki, membuat prajurit penjaga gemetaran dengan keringat mengucur deras, "ampaun tuan" ucap penjaga, "pedagang ini tidak bayar pajak dagangannya", timpal penjaga lagi. Akan tetapi pedagang tetap mengelak dan dia menunjukkan kan bukti bayarnya, baik lah katakan siapa Wali kota di kota ini,penjaga itu mengatakan kalau nama wali kota adalah ardian dan beliau juga bergelar pendekar macan kumbang,katakan padaku kenapa dia meminta tuk pajak di bayar lagi,"maaf kami tetua, kami tidak tahu" kata penjaga. "baik lh sekarang pergilah kalian dan tak usah menagih kepada pedagang lagi" kata aki slamet sakti. Ada apa dengan kota ini guman aki slamet sakti.
Memang kota tersebut memang cukup jauh dari ibu kota raja, sehingga kurang mendapat kan pemantauan, kelak kalau sampai ke istana berita ini akan aku sampaikan kepada fauzan mufti. Setelah perjalanan dengan terbang selama beberapa hari akhirnya sampai juga di depan gerbang istana Saiya. Setelah 1tahun tak berkunjung suasana di istana kerajaan jauh tampak berbeda,dari segi renovasi depan istana sampai para penjaga istana yang baru, mereka tidak mengenal dengan aki slamet sakti.
Begitu datang depan istana prajurit penjaga gerbang bertanya, "ada keperluan apa kisanak kemari". Dengan enteng aki mengatakan aku mau bertemu raja mu". Mohon kisanak jangan bercanda, jangan kan kisanak kami saja hampir tidak pernah bertemu dengan raja kami, dan kami hanya tahu jika raja kami raja yang bijaksana". Padahal para penjaga sudah sering bertemu dengan rajanya, hanya saja sang raja berpakaian biasa, seperti rakyat biasa. Kemudian aki slamet sakti berkata "ya sudah tolong kalian kasihkan benda ini ke senior kalian, kemudian minta dia memberikan kepada raja kalian".prajurit itu menurut langsung pergi, padahal yang di bawa cuma potongan ranting kayu saja. Dengan sedikit bingung menjelaskan ke senior nya sang penjaga memberikan ranting kayu nya, begitu pun dengan senior nya dengan perasaan yang aneh sang senior memberikan kepada sang raja. Pada saat itu sedang ada pertemuan besar para pejabat istana. Begitu melihat itu sang raja langsung menghentikan pertemuannya dan langsung terbang ke depan pintu gerbang, para pejabat sedikit bingung, melihat hanya ranting kayu tapi sang raja langsung terbang. Begitu sampai depan gerbang sang raja langsung menunduk berlutut di hadapan orang tua tersebut. Dengan mengatakan bagaimana kabar guru, maaf saya tidak tahu kalau guru datang''ucap sang Raja fauzan. "aku memang sengaja tak memberitahukan agar menjadi kejutan buat mu." kemudian aki slamet sakti meminta raja fauzan berdiri. Melihat itu para penjaga gerbang langsung berlutut melihat raja. Dan setelah tahu bahwa orang biasa yang sering bertemu dengan mereka adalah raja sendiri dan di tambah lagi siapa sebenarnya orang tua tersebut membuat mereka tidak berani mengangkat wajah mereka, dengan lembut sang raja mengatakan"kerjakan tugas kalian dengan baik, kemudian beliau langsung mengajak sang guru masuk ke ruang pertemuan istana.
Begitu memasuki ruang pertemuan tiba-tiba sang panglima perang Arbaim memberikan instruksi untuk semua yang ada di ruang istana berlutut, bahkan tak terkecuali sang ratu sendiri. Dengan perasaan heran para pejabat baru, tetap langsung berlutut, hormat kepada yang mulai raja dan maha guru yang mulai semoga panjang umur.
Lama tak bertemu dengan sang guru sehingga mereka semua sejenak melupakan permasalahan yang sedang terjadi. Apa kabar kalian semua, serentak mereka menjawab "baik maha guru". Setelah berbincang dan suasana haru sudah selesai, baru lah aki slamet sakti memulai bertanya, ada rapat apa kalian sampai berkumpul di dalam istana ini semua.
Kami sedang melakukan rapat bulanan guru, sekalian membahas tentang pergolakan dunia persilatan sekarang, yang mana banyak bermunculan para pendekar aliran hitam dimana mereka sering berbuat onar, baik di lakukan berkelompok ataupun per orangan, tindakan mereka sebenarnya sangat meresahkan warga masyarakat apalagi para rakyat yang jauh dari kota istana, dan belum lama ini terdengar dari beberapa teleksandi kita bahwa, salah satu wali kota melakukan pungutan pajak yang tinggi dan melakukan tindakan semena-mena,hal tersebut sedang di selidiki oleh para prajurit istana langsung, agar tau apa tujuan sebenarnya wali kota tersebut, apakah hanya untuk mengumpulkan kan harta atau ada udang di balik batunya!kota itu bernama kota Tampin.
Sambil menikmati hidangan istana dan sambil bercanda bersama di istana saiya.
Saat mereka berbincang ternyata ada laporan dari penjaga istana kalau teleksandi baru datang dan masih ber istirahat di wisma prajurit, setelah mendapatkan laporan tersebut sang raja berkata, biarkan dia istirahat sebentar setelah itu suruh dia langsung memberikan laporan kerja nya.
Kemudian sang penjaga pergi undur diri, dan kebetulan saat itu jua aki slamet sakti ingat tentang peristiwa saat dia ingin kembali ke istana saiya, di perjalanan si sebuah kota, nama kota itu rakoton, wali kota di kota rakoton itu mengambil pajak ke para pedagang bisa lebih dari satu kali dalam sebulan! Mendengar info itu raja saiya jadi geram, apa sebenarnya yang di lakukan para abdi negara tersebut!
##kembali ke ananda fauzi yang sedang melakukan tapa brapa, mula-mula dia menutup matanya sambil merasakan dingin dan derasnya air terjun gunung kasali, dia mulai mematikan semua indranya dan memulai masuk alam bawah sadarnya, ber awal dari perasaan yang gelap kemudian ada seberkas cahaya yang lama kelamaan semakin besar.
Di alam bawah sadar nya dia mulai membuka matanya,di alam bawah sadar nya dia masih duduk bersila tiba-tiba merasakan kehadiran seseorang tidak jauh dari nya duduk, begitu dia melihat ternyata ada seseorang sedang duduk melayang di depan sejajar dengan kepala nya, kemudian dengan sikap waspada dan tetap dengan sopan ananda bertanya siapa kh senior gerangan, sehingga berada di alam bawah Sadar aku,, "aku adalah roh pedang kilat kuning dan nama ku Runtai penunggu gunung kasali ini. Aku hanya bisa menampakkan diri dalam bentuk roh saja, dan itu juga hanya kepada mu, dan untuk alasan itu aku juga tidak tahu.
Dan karna kita berjodoh tuk bertemu, dengan ini aku di titip kan sebuah kitab ber nama kitab cahaya kuning dari pendahulu mu. Karna kitab ini adalah pasangan dari pedang kilat kuning jawab roh pedang kemudian.
Anak muda, sebelum nya aku mau tahu dulu siapa nama kamu, karna dari tadi hanya aku yang panjang lebar menjelaskan siapa aku,,! Dengan menangkupkan tangannya di depan dada, ananda ber ucap''maaf kan aku senior nama aku ananda fauzi, aku murid dari aki slamet sakti.aku sengaja di suruh oleh guru ku bertapa di sini agar pada inti nya aku bisa mendapatkan pencerahan diri dan sekaligus bisa berharap mendapatkan kekuatan dari tirakat yang aku jalani ini.
Baiklah anak muda perkenalan nya kita sudahi dulu dan buat dirimu bersiap tuk memulai latihan ini, dengan santai nya sang roh pedang mendekat kan telapak tangan nya di atas kepala ananda, pelan tapi pasti cahaya kuning ke emasan keluar dari telapak tangan sang roh pedang, itu adalah kitab cahaya kuning yang langsung aku transfer kan ke pikiran mu, agar kau langsung ingat dan mulai belajar mempraktikkan nya, karna di setiap jurus itu mengandung ilmu tingkat tinggi.
Sebelum kamu memulai latihan mu, ada baiknya kamu melakukan latihan meditasi untuk menyerap energi alam,energi itu kamu serap dan kamu bentuk menjadi Qi, tunggu dulu, boleh kah aku dulu bertanya potong ananda''kenapa menjadi bentuk Qi bukannya tenaga dalam seperti yang pernah kakek guru ku jelaskan?.anak muda,kenapa aku mengatakan menjadi Qi, karna Qi itu adalah sebuah energi yang sangat murni dan lagi sangat padat,dalam seratus lapisan tenaga dalam, itu sama dengan satu benang qi saja, dan jika kamu menyerap dengan langsung menjadikan Qi maka energi mu akan sangat berlimpah, di tambah lagi dengat kekuatan fisikmu yang sangat sempurna ini.baiklah jika seperti itu penjelasannya maka aku akan turuti''ucap ananda fauzi
Anak muda coba kamu lakukan penyerapan energi alam tersebut, pusatkan pikiran mu rasakan aliran energi itu mengalir secara perlahan ke seluruh bagian tubuh mu, lakukan selama dan sebanyak yang kamu bisa tampung, kemudian langsung kamu olah menjadi Qi. Kemudian ananda memejamkan matanya dan dia mulai berkonsentrasi menyerap energi alam secara perlahan.
Hampir satu bulan dalam diam ananda menyerap energi alam tersebut dan sungguh mengejutkan roh pedang ternyata ananda masih belum selesai menyerap energi tersebut, sungguh anak yang jenius katanya, dan alangkah lebih terkejut lagi roh pedang begitu merasakan lapisan benang Qi milik ananda yang sudah mencapai sepuluh ribu lingkaran. Sungguh diluar dugaan roh pedang, padahal dia hanya menargetkan sekitar seribu lingkaran benang Qi saja.dengan berguman pelan roh pedang berkata,''latihan fisik yang seperti apa kerasnya yang di lakukan anak muda Ini.
Dengan Qi sebanyak ini dia akan berlatih jurus pedang tanpa tanding ini, di mana ribuan tahun lalu sang pemilik jurus ini menduduki gelar pendekar no satu tanpa tanding. Semoga dia menjadi manusia yang berbudi luhur, dan menjunjung tinggi kebenaran,agar dunia ini menjadi aman selalu .dan beberapa saat kemudian ananda membuka matanya, betapa terkejut nya dia karna memiliki tenaga yang luar biasa.
Bagus anak muda, dengan tenaga Qi mu yang sebesar ini aku rasa kamu akan mudah tuk mempelajari setiap jurus yang ada di kitab cahaya kuning itu.
Terimakasih atas petunjuknya senior, kemudian ananda menangkupkan tangannya didada. Dengan tersenyum Runtai berkata, aku rasa dirimu sudah bisa mulai berlatih jurus tersebut ,dan ingat setiap melakukan latihan terhadap jurus tersebut lakukan lah secara ber urutan dan lakukan dengan sabar serta telaten, agar hasilnya maksimal. Baik senior aku akan melakukan sesuai arahan senior ''jawab ananda fauzi.
Di dalam kitab cahaya kuning tersebut ada beberapa tingkatan jurus yang di pelajari
Pertama jurus langkah kilat, atau jurus berpindah dengan sekejab.
Kedua jurus terbang. Terbang layak nya se ekor burung.
Ketiga jurus pertahanan dan menghindar
Ke empat jurus menyerang.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!