NovelToon NovelToon

Mystery : ᨰׁׅhׁׅ֮ᨵׁׅׅ ꪱׁׁׁׅׅׅׅ꯱ Tׁׅhׁׅ֮ꫀׁׅܻ݊ Ɑׁׅ݊ꪀtׁׁׅׅɑׁׅᧁׁᨵׁׅׅ݊ꪀꪱׁׁׁׅׅׅׅׅ꯱tׁׅ?

ιηƒσямαѕι ∂αη мυℓυт busuk

NovelToon
Millie Highschool
Semua kelas di Millie Highschool dalam jam kosong beberapa hari ini, karena para siswa telah selesai melakukan ujian akhir semester/Ujian kenaikan kelas dan para guru sibuk dengan rapat
NovelToon
Kelas 2-2
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
*Berisik
Teacher
Teacher
*Masuk ke kelas
Teacher
Teacher
semuanya..
Teacher
Teacher
tolong dengarkan ibu di depan!
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
*memperhatikan
Teacher
Teacher
Terimakasih
Teacher
Teacher
Ok, seperti yang kalian tau, kalian telah selesai melakukan ujian akhir semester,
Teacher
Teacher
dan para guru sudah menyelesaikan rapat tentang nilai dan berapa jangka waktu liburan kalian
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
*Berisik membicarakan Nilai dan liburan
Chila
Chila
Eh, Yun menurut kamu berapa lama kita akan libur?
Chila
Chila
*menoleh ke Yunita
Yunita
Yunita
I don't know, mungkin dua minggu!?
Chila
Chila
Semoga aja lebih dari dua minggu...
Yunita
Yunita
berdoa aja
Teacher
Teacher
Harap semuanya kembali Tenang!!
Teacher
Teacher
Jadi sekarang ibu akan membagikan hasil dari ujian kalian
Teacher
Teacher
*Membagikan laporan nilai meja ke meja
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
*Sibuk melihat nilai masing-masing
Teacher
Teacher
Helle, Nilaimu Bagus seperti biasanya, pertahankan
Hallen
Hallen
*Tersenyum
Hallen
Hallen
Terima kasih Bu
Teacher
Teacher
*tersenyum
Teacher
Teacher
Chila, Nilaimu sudah meningkat, belajar lebih giat lagi
Chila
Chila
*tersenyum
Chila
Chila
Okay, Terima kasih bu
Teacher
Teacher
*mengangguk dan Tersenyum
Teacher
Teacher
Yunita, Nilaimu sama seperti biasanya, tidak ada peningkatan sangat jelek
Teacher
Teacher
*melihat laporan nilai milik Yunita
Teacher
Teacher
Ibu heran, kamu jelas jelas berteman dengan Leona, Hellen sama seperti Chila.
Leona
Leona
*Melihat ke arah meja Yunita
Louis
Louis
*Melihat ke arah meja Yunita
Hallen
Hallen
*Melihat ke arah meja Yunita
Chila
Chila
*Melihat ke arah meja Yunita
Teacher
Teacher
Tapi kenapa dia memiliki peningkatan sedangkan kamu tidak!?
Teacher
Teacher
*melihat Yunita
Yunita
Yunita
*Diam
Teacher
Teacher
Apa saat mereka belajar bersama kamu hanya memandang dan bermain, apakah kamu tidak ikut belajar, Huh?
Leona
Leona
Guru, maaf...
Teacher
Teacher
*Menoleh ke Leona
Leona
Leona
Yunita bukannya tidak ikut serta dalam belajar, dia ikut dan sudah bekerja keras...
Leona
Leona
Tap-
Student
Student
Tapi otak Yunita sangat bodoh, jadi sekeras apapun dia belajar dia tidak akan pernah bisa. Benarkan teman-teman!?
Student
Student
*memotong pembicaraan Leona
Student
Student
Hahaha
Student
Student
*Tertawa dengan keras
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
*beberapa orang menjawab benar dan ikut tertawa
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
Benar. Hahaha
Yunita
Yunita
*menahan malu dan marah
Sheren
Sheren
Hey, Mulut mu ini benar-benar busuk seperti sampah
Sheren
Sheren
*mengibaskan tangan di dekat hidungnya
Yuria
Yuria
Lebih baik kamu menutup mulut mu sebelum semua orang di kelas ini pingsan karena tidak tahan dengan aroma busuk yang di keluarkan mulutmu
Yuria
Yuria
*Menutup hidungnya
Boys
Boys
*Tersenyum sinis
Girls
Girls
*Tersenyum sinis (kecuali Yunita)
Teacher
Teacher
*hanya menonton
Student
Student
Kalian!!
Student
Student
*Melotot ke mereka
Evelyn
Evelyn
Apa!?
Evelyn
Evelyn
*meninggikan nada bicara
Leona
Leona
Apa kamu tidak bisa menutup mulutmu, hm!?
Leona
Leona
*memiringkan kepala dan menaikkan satu alisnya
Chila
Chila
Apa perlu kami membantumu menutupnya?
Vanya
Vanya
kebetulan aku membawa jarum jahit hari ini.
Vanya
Vanya
*mengeluarkan penjahit dari dalam tasnya
Vanya
Vanya
Apa kamu ingin aku membantumu untuk menjahit mulut busuk mu itu?
Vanya
Vanya
*Menyeringai
Yunita
Yunita
*melihat teman-temannya membela dirinya
Student
Student
*Memegang mulutnya
Student
Student
*merinding membayangkan mulutnya di jahit
Hallen
Hallen
kenapa tubuhmu bergetar dan berkeringat!?
Hallen
Hallen
Hari ini cuaca tidak terlalu panas dan dingin, kamu juga tidak melakukan kegiatan yang membuatmu berkeringat
Evelyn
Evelyn
Aduh Hellen, kamu ini...
Evelyn
Evelyn
ini bukan karena cuaca dan sebagainya, itu tentu saja karena dia takut...
Yuria
Yuria
Hahaha, benar
Yuria
Yuria
Hellen, lihat tangannya yang memegang bibir busuknya itu...
Hallen
Hallen
Oh begitukah, jadi kamu takut, huh?
Hallen
Hallen
*menatap siswa itu
Student
Student
a.. ku ak..u
Student
Student
*suara bergetar
Teacher
Teacher
Sudah... sudah, hentikan ini
Sheren
Sheren
ibu guru, tidak bisa seperti ini.
Sheren
Sheren
dia harus di beri hukum karena mulutnya yang busuk menyakiti hati orang lain
Sheren
Sheren
*menunjuk siswa itu
Boys
Boys
Ya, yang di katakan Sheren sangat benar.
Allen
Allen
dia harus di berikan hukum yang bisa membuatnya jera
Rendra
Rendra
agar mulutnya itu tidak sembarangan berbicara seenaknya di kemudian hari
Teacher
Teacher
Baiklah, kamu!
Teacher
Teacher
*menunjuk murid itu
Student
Student
*melihat guru
Teacher
Teacher
pulang sekolah temui ibu di kantor!
Student
Student
Ba..baik buk
Teacher
Teacher
jadi, ayo kita lanjutkan pemberitahuannya
Teacher
Teacher
semuanya, para guru telah selesai melakukan rapat dan hasilnya kami setuju memberikan kalian libur selama satu bulan penuh
Chila
Chila
Satu bulan!?
Chila
Chila
Kenapa tahun ini sangat lama bu?
Teacher
Teacher
kenapa!? apa kamu tidak ingin libur panjang Chila?
Chila
Chila
Ah, bukan seperti itu bu, cuman ini tidak seperti biasanya..
Teacher
Teacher
itu karena ada hal yang harus para guru lakukan satu bulan itu
Chila
Chila
ohh gitu ya
Teacher
Teacher
Baiklah, apa ada yang ingin kalian tanyakan lagi?
Teacher
Teacher
jika tidak ada, kalian semua sudah di perbolehkan untuk pulang
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
baik buk, Terima kasih!!
Teacher
Teacher
hm, sampai jumpa satu bulan lagi
Teacher
Teacher
*berjalan keluar dari kelas
Teacher
Teacher
*berhenti
Teacher
Teacher
oh ya, siswa yang tadi jangan lupa datang ke ruangan ibu
Teacher
Teacher
*lanjut jalan
murid kelas 2-2
murid kelas 2-2
baiklah, ayo kita pulang
satu persatu murid meninggalkan kelas
kecuali Leona dan teman-temannya dan juga murid tadi
Leona
Leona
*Melihat murid tersebut
Leona
Leona
Louis
Leona
Leona
*memberikan kode
Louis
Louis
hm!?
Louis
Louis
*melihat murid tersebut
Louis
Louis
Hey kamu, berhenti disana!!
Student
Student
I..ya!?
Leona
Leona
Come here!!
Leona
Leona
*berjalan dan duduk di atas meja Louis
Girls
Girls
*Berkumpul di dekat meja Louis
Boys
Boys
*Berkumpul di dekat meja Louis
Student
Student
*mendekati mereka
Student
Student
ada apa lagi?
Student
Student
*takut
Leona
Leona
Pertanyaan apa itu?
Leona
Leona
Apa kamu sudah lupa satu hal, hm!?
Leona
Leona
* tersenyum manis sambil menyolek dagu murid itu dan memainkan rambutnya sendiri
Louis
Louis
*Melihat gerak gerik Leona
Louis
Louis
*Menarik tangan Leona dari dagu murid tersebut
Leona
Leona
*melihat Louis lalu tersenyum
Student
Student
Lu... lupa apa?
Student
Student
a..aku ingat semuanya
Student
Student
a..ku harus ke ruang ibu guru sekarang, kan?
Sheren
Sheren
itu memang benar
Zean
Zean
tapi itu bukan urusan kami, itu urusanmu dan juga bu guru
Student
Student
Ja..jadi apa?
Allen
Allen
Jadi apa!?
Allen
Allen
hahaha
Rendra
Rendra
apa kamu tidak ingat, kamu belum mengucapkan permintaan maaf kepada Yunita
Student
Student
M..m..maaf!?
Chila
Chila
Yeah, apa mulut busukmu tidak bisa mengucapkan kalimat itu, hm?
Kenzo
Kenzo
apa perlu bantuan agar mulutmu bisa mengatakannya!?
Kenzo
Kenzo
*Mengepalkan tangannya
Student
Student
*merinding
Student
Student
Ti.. tidak, Aku.. aku bisa mengatakannya
Student
Student
Yu... yu.. Yunita...
Student
Student
Maaf!!
Student
Student
*membukuk
Yuria
Yuria
Apa apaan itu...
Yuria
Yuria
sangat singkat...
Evelyn
Evelyn
benar, kelihatannya dia tidak bersungguh-sungguh
Gion
Gion
ah, sayang sekali...
Gion
Gion
Kenzo sepertinya kita harus membantunya...
Gion
Gion
*menepuk bahu Kenzo dan menunjukkan tinju
Kenzo
Kenzo
ya, kamu benar Gion
Kenzo
Kenzo
*berjalan mendekat ke murid itu
Student
Student
TIDAK.. TIDAK!!
Student
Student
*berteriak histeris
Student
Student
YUNITA AKU MINTA MAAF KARENA UCAPAN MULUTKU YANG SEPERTI SAMPAH INI TELAH MELUKAIMU, AKU SANGAT MENYESAL DAN AKU JANJI TIDAK AKAN MELAKUKANNYA LAGI DI KEMUDIAN HARI
Student
Student
*berbicara dengan lantang dan membukuk beberapa kali
Leona
Leona
Okay, Yunita apa kamu merasa ini sudah cukup?
Yunita
Yunita
yeah, tapi rasa sakit hatiku belum sepenuhnya hilang
Hallen
Hallen
oh, kalau begitu...
Hallen
Hallen
aku rasa kamu harus memberikannya sedikit hadiah karena telah membuat luka di hatimu
Hallen
Hallen
benar, kan?
Vanya
Vanya
ya, Yunita kamu harus memberikannya hadiah..
Vanya
Vanya
berikan dia goreng pisang yang besar dan sangat panas
Yunita
Yunita
um, aku akan memberikannya...
Yunita
Yunita
*mendekati murid tersebut dan kemudian....
PLAK... PLAK..PLAK
Student
Student
*muka merah dan terasa panas
Yunita
Yunita
Bagaimana!?
Yunita
Yunita
Apa rasanya enak?
Yunita
Yunita
*menyeringai
Student
Student
Ya.. ya sangat e.. nak
Student
Student
*Tersenyum paksa
Leona
Leona
*Turun dari meja
Leona
Leona
Aduh, lihatlah pipimu...
Leona
Leona
*menyentuh pipi murid itu
Leona
Leona
ini sangat sakit bukan?
Leona
Leona
*menatap dengan simpati
Boys
Boys
*menatap Leona
Girls
Girls
*menatap Leona
Student
Student
*terpesona
Student
Student
i..ya, sebenarnya ini agak sakit.
Leona
Leona
*membelai pipi murid itu dengan lembut
Student
Student
Tapi, setelah di sentuh olehmu rasa sakitnya perlahan menghilang
Student
Student
*tersenyum malu
Leona
Leona
*tertawa kecil
Louis
Louis
*Menatap benci murid tersebut
Student
Student
*ingin memegang tangan Leona tapi di hentikan oleh Louis
Louis
Louis
*memegang tangan murid tersebut dan menghempaskan nya
Louis
Louis
*menarik pinggang Leona dan mendekap nya
Louis
Louis
pergilah menjauh dari sini, sebelum aku memukulmu!!
Student
Student
*menatap dalam Leona
Louis
Louis
*Tau tatapan mata murid tersebut
Louis
Louis
PERGILAH!!
Louis
Louis
*bentak
Student
Student
*Keget
Student
Student
Aa.. baik
Student
Student
*Lari keluar dari kelas
Boys
Boys
*melihat murid tersebut
Girls
Girls
*melihat murid tersebut
Leona
Leona
Hahaha
Louis
Louis
Apa bagimu ini sangat menyenangkan, huh!?
Leona
Leona
Yeah, ini sangat menyenangkan
Louis
Louis
Ck
Louis
Louis
Tanganmu kotor...
Louis
Louis
*membersihkan tangan Leona dengan tisu basah dan hand sanitizer
Louis
Louis
*menghabiskan 5 lembar tisu dan hampir menghabiskan setengah botol hand sanitizer
Leona
Leona
ah, kamu sangat boros
Louis
Louis
tidak. bukan aku yang boros, tapi tanganmu yang sangat sangat kotor
Louis
Louis
lagipula jika ini habis aku masih bisa membelinya dan juga aku kaya, punya banyak uang...
Leona
Leona
Baiklah baiklah, tuan muda kaya
Leona
Leona
*mencolek hidung Louis dan tersenyum manis
Sheren
Sheren
Hey, apa kalian sudah selesai!?
Sheren
Sheren
Aku sudah lelah, aku ingin beristirahat
Sheren
Sheren
jadi ayo pulang
Vanya
Vanya
ya, Ayo pulang aku juga sudah sangat lelah
Vanya
Vanya
Hoam
Vanya
Vanya
*menguap
Zean
Zean
Baiklah, Ayo pulang
Zean
Zean
*Keluar dari kelas
Girls
Girls
*Keluar dari kelas
Boys
Boys
*Keluar dari kelas
Okey guys
sampai sini dulu...
udah lebih seribu kata ini
Author harap kalian suka dengan cerita Author
jangan lupa tinggalkan jejak
thanks
see you di episode selanjutnya
😘🤭

уυηιтα ∂αη σяαηg αѕιηg

NovelToon
Millie High School
NovelToon
Tempat parkiran
Evelyn
Evelyn
*Menguap
Evelyn
Evelyn
Hoam... Hari ini sangat melelahkan, aku sangat ingin cepat cepat pulang ke rumah dan berbaring di kamar sekarang
Yunita
Yunita
Aku juga, banyak energi yang terpakai hari ini
Yuria
Yuria
Baiklah, kalau begitu ayo kita segera pulang sekarang
Kenzo
Kenzo
Ya, ayo kita pulang
Kenzo
Kenzo
*menarik tangan Hellen
Hallen
Hallen
E.. eeh
Hallen
Hallen
*di tarik masuk ke mobil
Hallen
Hallen
Semuanya kami duluan ya, sampai jumpa...
Hallen
Hallen
*melambaikan tangan
Chila
Chila
EH, BESOK SIANG JANGAN LUPA YA DATANG KE RUMAH LEONA UNTUK MEMBAHAS TENTANG LIBURAN!!
Chila
Chila
*Berteriak
Hallen
Hallen
*mengeluarkan jari jempol lewat jendela mobil
Vanya
Vanya
Huh, kenapa mereka berdua buru- buru sekali?
Sheren
Sheren
Aku dengar dari Hellen, mereka punya kencan malam ini mungkin karena itu mereka buru- buru pulang untuk bersiap- siap
Vanya
Vanya
Oh...
Vanya
Vanya
*menganguk paham
Zean
Zean
baiklah, aku pikir kita juga harus segera pergi pulang sekarang
Zean
Zean
*Menaki mobil
Girls
Girls
Ya kamu benar
Girls
Girls
*kecuali Hellen
semuanya sudah naik ke mobil sekarang dan bersiap untuk pulang kecuali Leona yang masih berdiri di tempat
Sheren
Sheren
Leona!!
Leona
Leona
Yha?
Sheren
Sheren
kenapa kamu masih berdiri disana!?
Vanya
Vanya
Benar, apa kamu tidak ingin pulang?
Louis
Louis
*melihat Leona
Leona
Leona
Aku tidak membawa mobil hari ini dan sopirku belum datang sekarang
Leona
Leona
mungkin sebentar lagi dia akan datang
Rendra
Rendra
Jadi kamu sedang menunggu sopirmu?
Leona
Leona
Yahhh
Louis
Louis
*keluar dari mobil
Louis
Louis
Tidak perlu menunggu lagi, ayo pulang bersamaku
Louis
Louis
*menarik tangan Leona
Leona
Leona
Ehh...
Leona
Leona
Tapi arah rumah kita berbeda dan juga kamu pulang bersama Zean, kan?
Louis
Louis
Tidak masalah aku bisa memutar mobilku ke arah rumah ku nanti dan Zean, dia bisa pindah dan duduk di kursi belakang
Zean
Zean
Tidak!!
Zean
Zean
*keluar dari mobil
Zean
Zean
aku tidak mau duduk di kursi belakang dan menjadi obat nyamuk kalian berdua
Zean
Zean
Aku lebih baik pulang dengan berjalan kaki dari pada menaiki mobil yang sama dengan kalian berdua dan menjadi obat nyamuk
Louis
Louis
oh...
Louis
Louis
Kalau begitu turunlah dan mulailah pergi berjalan untuk pulang. semakin cepat kamu memulai, semakin cepat kamu sampai di rumah
Louis
Louis
*menatap Zean
Zean
Zean
He..he..Louis, Aku hanya bercanda...
Zean
Zean
*Tertawa canggung
Louis
Louis
Tapi aku serius
Louis
Louis
*wajah datar
Zean
Zean
Eh...
Zean
Zean
*terdiam
Leona
Leona
Louis tidak perlu melakukan itu, Aku akan menunggu sopir ku kalian pulang saja duluan ini juga tidak akan lama sebentar lagi sopirku pasti datang
Leona
Leona
Dan juga jangan seperti itu kepada zean. Lagipula ini mobilnya dan kamu lah yang menumpang dengannya
Leona
Leona
*Tersenyum canggung
Zean
Zean
(Eh, benar juga. inikan mobilku jadi kenapa aku yang harus pergi)
Zean
Zean
*membatin
Louis
Louis
Mobil Zean juga mobil ku juga, kami bersepupu jadi miliknya milikku juga dan begitu pula sebaliknya
Zean
Zean
Hah!?
Zean
Zean
Milikku miliknya juga dan begitu sebaliknya!?
Zean
Zean
*bergumam
Zean
Zean
*Terpikirkan ide jail
Zean
Zean
ehm, berarti Louis, Leona milikmu ini juga milikku, kan?
Zean
Zean
*Merangkul Leona sambil tersenyum dan menaikkan satu alisnya
Leona
Leona
*hanya diam
Louis
Louis
Zean, apa yang kamu lakukan!?
Louis
Louis
*kesal
Zean
Zean
kenapa?
Zean
Zean
bukankah kamu bilang milikmu milikku juga?
Louis
Louis
kamu ini!!
Louis
Louis
*sangat kesal
Chila
Chila
Zean hentikan
Chila
Chila
jangan bermain main lagi
Yunita
Yunita
hari sudah sore, dan sudah waktunya pulang
Gion
Gion
ikuti saja saran Louis, duduklah di bangku belakang!
Zean
Zean
Hahaha... Baiklah baiklah
Zean
Zean
*duduk di bangku belakang
Louis
Louis
Leona ayo masuk!
Louis
Louis
*membuka pintu mobil
Leona
Leona
Tidak terimakasih, sudah aku bilang aku akan pulang dengan sopir ku kamu pulang saja...
Yuria
Yuria
Leona, menurutku kamu lebih baik pulang bersama Louis
Yuria
Yuria
berbahaya berada sendirian di sini
Evelyn
Evelyn
Yuria benar, berbahaya berada di sini sendirian apalagi kamu seorang gadis yang cantik nanti kamu bisa saja di culik oleh om om
Leona
Leona
Aku tidak apa-apa, sopirku juga sudah menghubungiku, dia berkata dia sudah berada dekat dengan sekolah
Louis
Louis
Berapa dekat!?
Leona
Leona
ku pikir cukup dekat, karena dia bilang 10 menit lagi dia sampai
Leona
Leona
Aku akan pergi keluar sekolah sekarang, kalian juga pergilah pulang
Allen
Allen
baiklah
Sheren
Sheren
kalau begitu kami duluan
Vanya
Vanya
Bye Leona
Vanya
Vanya
*melambaikan tangan
Chila
Chila
Leona, Aku dan Yunita juga Akan pulang. Sampai jumpa
Yunita
Yunita
*tersenyum dan melambaikan tangan
Semua orang sudah pergi pulang kecuali Louis dan Zean
Leona
Leona
Bye bye
Leona
Leona
*melambaikan tangan
Leona
Leona
kalian berdua kenapa tidak pergi juga!?
Leona
Leona
*menatap Louis dan Zean
Zean
Zean
Louis belum tenang meninggalkan kamu sendiri disini, jadi kami akan menunggu sampai sopirmu datang
Zean
Zean
*Sudah pindah ke bangku depan
Leona
Leona
Louis, Aku akan baik baik saja. pergilah pulang sekarang!
Louis
Louis
Apa kamu yakin!?
Leona
Leona
Yeah, of course
Louis
Louis
Baiklah, jika ada sesuatu yang aneh terjadi nanti hubungi saja aku
Louis
Louis
Aku akan selalu ada
Louis
Louis
ok!?
Leona
Leona
Okay okay
Louis
Louis
Aku duluan, ingat apa yang aku katakan!
Leona
Leona
Ya, aku akan mengingatnya
Louis
Louis
bagus, kalau begitu kami pergi Sampai jumpa
Louis
Louis
*memegang tangan Leona dan menciumnya
Leona
Leona
*Tersenyum
Leona
Leona
Sampai jumpa
Mobil Zean dan Louis pun pergi meninggalkan sekolah dan sekarang yang tersisa hanya Leona seorang diri
Leona
Leona
Akhirnya bebas....
Leona
Leona
*meregangkan badan
Leona
Leona
Baiklah mari kita mulai rutinitas mingguan~
Leona
Leona
*Pergi meninggalkan sekolah
***
19.30
{Yunita}
Yunita sudah lama sampai dirumah, dan sekarang ia sedang berada di luar untuk berbelanja
Yunita
Yunita
Tepung, Telur, kentang, daging, mie instan, susu dan minum kaleng
Yunita
Yunita
Ok semuanya sudah lengkap
Yunita
Yunita
*memeriksa belanjaannya
Yunita
Yunita
Waktunya pulang
Yunita
Yunita
Lalala~
Yunita
Yunita
*berjalan dengan sedikit meloncat sambil bersenandung
Yunita
Yunita
*terlalu gembira sampai tidak fokus dan tidak sengaja menabrak seseorang
"Brukk"
Yunita
Yunita
Aduh..
Yunita
Yunita
*Terjatuh
Yunita
Yunita
Maaf, aku tidak fokus berjalan dan tidak sengaja menabrak mu
???
???
it's okay
Yunita
Yunita
(suara ini!!)
Yunita
Yunita
*Mendongak ke atas
Yunita
Yunita
KAMU!!
???
???
*Tersenyum sinis
{Hellen dan Kenzo}
Di waktu yang sama
Kenzo
Kenzo
Bagaimana Baby, Apa kamu puas malam ini!?
Hallen
Hallen
Yes, aku sangat puas.
Hallen
Hallen
makanan di restoran itu sangat enak, aku makan terlalu banyak dan sekarang perutku sangat penuh
Hallen
Hallen
*menepuk-nepuk perutnya
Kenzo
Kenzo
Hahaha, aku senang jika Babyku puas
Kenzo
Kenzo
*mengelus kepala Hellen
Hallen
Hallen
*Tersenyum
Kenzo
Kenzo
Apa ada lagi yang kamu inginkan?
Kenzo
Kenzo
*menoleh ke Hellen
Hallen
Hallen
Tidak ada
Hallen
Hallen
Aku hanya ingin pulang sekarang dan beristirahat
Kenzo
Kenzo
baiklah, mari kita pulang sekarang
Kenzo
Kenzo
*melajukan mobilnya
Di pertengahan jalan
"Drrt.. drrt..."
Hallen
Hallen
Sayang sepertinya ponselmu berdering
Kenzo
Kenzo
benarkah, Coba lihat siapa itu yang menelpon
Hallen
Hallen
oke
Hallen
Hallen
*mengambil ponsel Kenzo dan melihat nama penelpon
Hallen
Hallen
ini Telpon dari Mama
Kenzo
Kenzo
Angkat saja
Hallen
Hallen
*mengangkat telpon
Hallen
Hallen
>Halo ma...
???
???
>Hellen!?, Di mana Kenzo?
Hallen
Hallen
>Dia lagi mengemudi, Ada apa ma?
???
???
>Tidak, Mama hanya ingin meminta Kenzo ke Apotek untuk membeli obat demam di rumah obatnya sudah habis
Hallen
Hallen
>Siapa yang terkena demam ma?
Hallen
Hallen
>Apakah mama demam? kenapa Kenzo tidak mengatakannya kepadaku!?
Hallen
Hallen
*menatap Kenzo
Kenzo
Kenzo
*Merasa di tatap
Kenzo
Kenzo
???
???
???
>Tidak, tidak ada yang demam. Mama hanya ingin Kenzo membelinya karena dia sedang diluar sekarang jadi bisa sekalian
Hallen
Hallen
>Oh begitu... syukurlah
???
???
>tolong katakan pada Kenzo ya
Hallen
Hallen
>Baik ma, Nanti Hellen bilang ke Kenzo
???
???
>Baiklah, Mama tutup telponnya sampai jumpa
Hallen
Hallen
Oke ma, sampai jumpa
Telpon diakhiri
Hallen
Hallen
Mama memintamu untuk membeli obat demam di apotek untuk stok di rumah
Kenzo
Kenzo
Baiklah, di depan ada apotek ayo membelinya di sana
Kenzo
Kenzo
*memarkirkan mobil di depan apotek
Hallen
Hallen
Aku menunggu sini saja
Kenzo
Kenzo
Okay
Kenzo
Kenzo
*keluar dari mobil
Hallen
Hallen
*bermain ponsel sebentar lalu melihat jalanan
Hallen
Hallen
*Mata tertuju ke seseorang
Hallen
Hallen
Itu bukannya Yunita!?
Hallen
Hallen
Siapa yang bersamanya dan kenapa dia duduk di tanah?
Hallen
Hallen
Aku akan menelponnya
Hallen
Hallen
*menelpon ponsel Yunita
"Drrt.... Drrt... "
Ponsel Yunita berdering tetapi dia tidak mengangkat telponnya karena dia tidak membawa ponselnya bersamanya
Hallen
Hallen
Kenapa dia tidak mengangkatnya, apa dia tidak membawa ponsel!?
Hallen
Hallen
*menelpon ponsel Yunita
Hellen sudah menelpon ponsel Yunita beberapa kali tapi hasilnya tetap sama, tidak diangkat oleh Leona
Hallen
Hallen
Sepertinya dia memang tidak membawa ponsel
Hallen
Hallen
*melihat Yunita berdebat dengan orang yang bersama Yunita
Hallen
Hallen
Apa yang mereka bicarakan, siapa orang itu!?
Kenzo
Kenzo
*selesai membeli obat dan masuk ke mobil
Kenzo
Kenzo
Baby apa yang kamu lihat?
Hallen
Hallen
*menoleh ke Kenzo
Hallen
Hallen
Aku sepertinya melihat Yunita berdebat dengan seseorang tadi dan sepertinya Yunita sangat kesal dengan orang itu
Kenzo
Kenzo
huh?
Kenzo
Kenzo
di mana kamu melihatnya?
Kenzo
Kenzo
*melihat ke arah yang Hellen lihat sebelum nya
Kenzo
Kenzo
mana, aku tidak melihat Yunita sama sekali
Hallen
Hallen
itu dia ada disana~
Hallen
Hallen
*menunjukkan ke arah ia melihat Yunita
Hallen
Hallen
loh, kemana perginya!?
Hallen
Hallen
jelas jelas Yunita ada di sana tadi
Hallen
Hallen
*melihat sekeliling di sekitar tempat Yunita berada
Kenzo
Kenzo
sudahlah, mungkin kamu salah mengenali orang
Hallen
Hallen
Tidak, aku yakin itu Yunita aku sangat tau seperti apa dia
Kenzo
Kenzo
baiklah, aku rasa dia sudah pergi bersama orang yang berdebat dengannya
Hallen
Hallen
tapi orang itu terlihat asing, mungkinkah itu seorang penjahat!!
Kenzo
Kenzo
Mungkin saja itu pacarnya, dan mereka sedang berselisih sekarang
Kenzo
Kenzo
itu juga sering terjadi dengan kita
Hallen
Hallen
Walaupun Yunita tidak pernah mengatakan bahwa ia sudah punya pacar tapi aku harap orang itu memang pacarnya atau orang terdekatnya dan bukan seorang penjahat
Kenzo
Kenzo
emm, semoga seperti itu
Kenzo
Kenzo
sudah lupakan saja, ayo kita melanjutkan perjalanan pulang sekarang
Kenzo
Kenzo
*mengemudikan mobil
okey guys
sampai sini dulu
Semoga kalian suka dengan karya Author
Jangan lupa tinggalkan jejak
sampai jumpa di Episode selanjutnya
Bye Bye...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!