Selamanya Bersama
Prolog
Kami? Terlahir secara berurutan
Kami? Terlahir karena takdir
Kami? Terikat karena kepercayaan
Puja Swari
[Teriak kesakitan karena melahirkan]
Puja Swari
Huf. Kamu, anakku! Terimakasih tuhan
Keesokan harinya
25 Januari 1995
Nur Sar
[Teriak kesakitan karena melahirkan] Ah!
Nur Sar
Jangan menangis. Ibu disini [Mencium]
Keesokan harinya
26 Januari 1995
Eno Nuada
[Teriak kesakitan karena melahirkan] Ah! Cepatlah keluar!
Eno Nuada
Terimakasih! Aku lelah sekali! Putriku yang cantik
Kami lahir untuk selalu bersama
Kami sudah mulai bersekolah di Taman Kanak-kanak. Disaat itulah hubungan kami dimulai
Eno Nuada
Baiklah. Ibu akan menunggumu, jadilah anak yang pintar
Wulan Nuada
Hm [Mengangguk]
Wulan Nuada.
Putri Sulung dari Eno Nuada
Ayahnya dan ibunya bercerai saat ibunya tengah mengadungnya. Kini dia tinggal bersama ibunya
Nur Sar
Dengarkan ibu. Bersikaplah baik, maka kamu akan mendapatkan teman, oke!
Rahma Sar
Putri Kedua dari Nur Sar
Ayah dari Rahma meninggal 3 Tahun yang lalu. Rahma memiliki 2 kakak, yaitu Kiki Sar dan Didi Sar
Puja Swari
Kamu! Jangan pergi dulu!
Puja Swari
Cium pipi ibumu ini
Kadek Swari
Huf. Oke [Mencium]
Puja Swari
Belajarlah dengan baik!
Kadek Swari
Putri tunggal Puja Swari
Ayahnya tidak diketahui
Karena ibunya melakukan sex bebas. Tapi, ibunya tetap menyayanginya
Wulan Nuada
Hm? (Ada 3 tempat duduk yang tersisa?) Yasudah
Wulan Nuada
[Duduk ditengah]
Rahma Sar
[Menyanyi] Hm? Boleh aku duduk disini?
Rahma Sar
[Duduk disebelah kanan]
Kadek Swari
[Melihat] Yaampun, hanya satu? Baiklah
Rahma Sar
Hai! Kamu duduk disana ya
Kadek Swari
Hm. Namaku kadek, kalian?
Rahma Sar
Oh. Namaku Rahma, salam kenal
Wulan Nuada
Aku? Namaku Wulan
Kadek Swari
Senang bertemu denganmu
Eno Nuada
Anakku! Bagaimana? Menyenangkan?
Rahma Sar
Hai kadek! Kamu belum dijemput?
Wulan Nuada
Hm? Hei! Kalian! Mau ikut?
Wulan Nuada
Ayolah! Tidak apa
Eno Nuada
Jadi? Kalian saling kenal?
Kadek Swari
Ah? Iya, kami sebangku
Eno Nuada
Oh. Baguslah, tetaplah akur
Episode 1
Kami sudah lulus dari Taman Kanak-kanak
Dan memulai pendidikan Sekolah Dasar
Kadek Swari
Hm [Mengangguk]
Rahma Sar
Ibu! Berhenti memanggilku Bocah!
Eno Nuada
Hi! Kalian ibunya Kadek dan Rahma, ya?
Eno Nuada
Kenalkan nama saya Eno
Puja Swari
Saya dengar anak-anak kita satu Taman Kanak-kanak
Puja Swari
(Eh? Kok singkat banget?)
Wulan Nuada
Kalian mau duduk dimana?
Wulan Nuada
Bangkunya cuma buat dua orang aja
Kadek Swari
Gak apa. Kamu mau duduk sama kau didepan?
Wulan Nuada
Iya! [Mengangguk]
Rahma Sar
Aku duduk dibelakang kalian aja!
Kadek Swari
Oke! Gak apa kan?
Rahma Sar
Gak apa. Santai aja
Seseorang duduk disamping Rahma
Rahma Sar
Hai! salam kenal ^_^
Bel Istirahat
(Kring kring)
Wulan Nuada
Istirahat yuk!
Wulan Nuada
Makanan disini gak terlalu buruk
Kadek Swari
Siapa cewe yang duduk disampingmu itu?
Rahma Sar
Dia? namanya Riska
Rahma Sar
Di judes. Aku gak suka!
Rahma Sar
Gak tau, tapi cuek gitu
Wulan Nuada
Palingan dia ngerasa canggung
Wulan Nuada
Habis ini kita langsung ke kelas yuk!
Episode 2
Rahma Sar
Woy! Lihat-lihat!
Rahma Sar
Cowok yang itu loh! Ganteng banget!
Kadek Swari
Hus! Kita masih kecil!
Rahma Sar
Iya tahu. Tapi, bilang ganteng aja gak boleh ಠωಠ
Kadek Swari
Udah bisa baca, ya?
Kadek Swari
Bagus ya? ajarin aku dong! ( ･ั﹏･ั)
Rahma Sar
Kenapa aku pendek?
Rahma Sar
Apa?! Biasa aja lah!
Kadek Swari
Kamu ngejek aku, ya?! -_-
Rahma Sar
Eh? Enggak! Enggak!
Wulan Nuada
Udah. Kalian berdua itu pendek!
Wulan Nuada
Ah? Ha ha! Bercanda
Wulan Nuada
Tiang?! Maksudnya?
Kadek Swari
Masih kecil kok tinggi
Wulan Nuada
Suka-suka ku! Huh!
Rahma Sar
(Kenapa jadi gini?)
Kadek Swari
Aku pulang! Udah dijemput!
Wulan Nuada
Aku pulang juga!
Wulan Nuada
[Tidak Merespon]
Rahma Sar
(Tenang! Tenang! Besok aja ketawa lagi? Fiuh
Nur Sar
Rahma! Kamu bengong saja! Mau pulang enggak?!
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
