NovelToon NovelToon

Ruins The Storyline.

Prolog

🥀Ruins the storyline.🥀
Typo bertebaran!
________________________________
Di sebuah ruang bawah tanah yang yang penuh dengan aroma amis darah.
Di sana terdapat pemuda yang sedang tergeletak tak berdaya dengan luka dimana-mana. Pemuda itu bernama Jeon Jeongguk, dia habis di siksa oleh ayahnya sendiri karena sebuah kesalahpahaman.
Dia di tuduh mendorong kakak perempuannya dari atap sekolah karena hanya dia yang berada di lokasi kejadian.
Ayahnya tak segan-segan untuk menghukum Jeongguk karena memang ayahnya tidak menyukainya.
Sendari kecil Jeongguk hidup tampa kasih sayang membuat sifatnya cenderung tidak banyak omong, dingin, dan pemalas.
Alasannya di benci karena Jeongguk di anggap pembawa sial, saat Jeongguk baru lahir entah kenapa ibunya langsung meninggal. Itu membuat sang ayah yang sangat mencintai istrinya menaruh benci ke Jeongguk.
Perasaan Jeongguk selama ini? Dia gak peduli. Hatinya sudah mati sendari kecil dengan apa yang namanya kasih sayang keluarga. Kalau nanya sopan santun? Dia itu gak peduli apa yang namanya sopan santun. Baginya sopan itu sangat melelahkan.
Tetapi dalam diamnya dia itu seorang hacker terhebat, keahliannya meretas dan menghancurkan perusahaan yang menurutnya mengganggu.
Selebihnya rahasia.
Jeon Jeongguk
Jeon Jeongguk
Membosankan. //Gumamnya
Jeongguk dengan perlahan menutup matanya dengan tenang.
Selang beberapa menit tubuhnya menjadi mendingin dan kaku. mayat itu sangat pucat.
Jeongguk telah mati. Dia mati dengan rasa bosan.
° °
Di sebuah tempat yang indah
Jeongguk membuat matanya perlahan, pandangan yang ia lihat pertama kali adalah seorang pemuda yang wajahnya mirip dengannya, tapi dia terlihat lebih manis dan cantik.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Kau sudah bangun?
Jeongguk menatap pemuda itu seperti menatap orang bodoh.
Jeon Jeongguk
Jeon Jeongguk
Apa yang kau lihat.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Ah.. Maaf.. Namaku Kim Jungkook
Hening
Jungkook yang tidak mendapatkan balasan dari Jeongguk pun menjadi kikuk
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Jeongguk, bisakah aku meminta bantuan padamu?
Jeon Jeongguk
Jeon Jeongguk
Lucu sekali orang asing sepertimu meminta bantuan padaku.
Jungkook tertegun, pandangannya bertemu dengan manik Jeongguk yang menatapnya dingin.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Apakah kau masih ingat dengan cerita novel yang berjudul 'Very Attractive Girl'
Jeon Jeongguk
Jeon Jeongguk
Ya.
Jeongguk sedikit heran, kenapa orang asing ini membahas novel yang tidak sengaja dia temukan di rooftup sekolahnya, apakah novel itu miliknya?
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Bagaimana menurutmu dengan isi ceritanya?
Jeon Jeongguk
Jeon Jeongguk
Sangat kiles. intinya aku tidak suka protagonis wanitanya.
Jungkook tersenyum penuh arti
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Ya, menurutku juga begitu.. Dan sialnya aku seorang figuran di novel itu
Hening
Jeongguk menatap Jungkook dengan intens, sedangkan yang di tatap hanya tersenyum. Tak lama dia menampilkan smirk tipisnya.
Jeon Jeongguk
Jeon Jeongguk
Oh.. Kau si bodoh itu.
Perkataan Jeongguk membuat senyum Jungkook lentur.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Aku tidak ingin berlama-lama berbicara denganmu lagi
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Intinya, Kau harus menempati tubuhku dan tugas mu hanya perlu menghancurkan alur ceritanya saja.. Hancurkan Protagonis wanita
Belum sempat Jeongguk menjawab tiba-tiba sebuah cahaya menyilaukan mata datang seperti menyedot jiwanya.
☜╬✯✿◕°••✪눈⁠‸⁠눈✪••°◕⁠✿✯╬☞

1

🥀Ruins the storyline.🥀
________________________________
Seorang pemuda manis sekaligus cantik mengerjapkan matanya pelan, mata Deo nya memandang kamar yang dominan warna putih itu datar.
Dia Jeon Jeongguk, yang sekarang jiwanya menempati tubuh figuran bodoh yang bernama Kim Jungkook.
Novel Very Attractive Girl, menceritakan tentang gadis polos dan cantik yang bernama Bae Enma yang di cintai oleh 4 pria tampan di sekolahnya. Alurnya sangat kiles dan membosankan, Kim Jungkook sendiri hanya figuran yang berharap mendapatkan kasih sayang dari abang dan ayahnya. Tapi sayangnya dia harus mati di tangan musuh keluarganya.
Dua Abang Jungkook termasuk dari 4 protagonis pria. Jungkook itu di benci karena dia adalah anak haram, Jungkook adalah anak hasil kesalahan dari ibunya dengan pria lain. Setelah Jungkook lahir ibunya meninggal karena bunuh diri akibat di hantui dengan rasa bersalah pada suaminya.
Ibunya pernah berpikir untuk menggugurkan Jungkook saat di kandungan, tapi dia berubah pikiran karena tidak tega, akhirnya dia mempertahankan Jungkook dan memohon kepada suaminya untuk merawat serta menjaga Jungkook. Awalnya tuan Kim tidak mau, tapi karena paksaan dari ibunya dia akhirnya mau merawat Jungkook dengan setengah hati. Dia dan anak-anaknya menjadi membenci Jungkook saat istri tercintanya memilih mengakhiri hidupnya.
Jungkook sendiri tumbuh dengan sifat ceria dan baik, walaupun ayah dan saudara-saudaranya membencinya dia tetap berusaha untuk mendapatkan kasih sayang dari mereka walau sia-sia.
Perlakuan buruk keluarganya menjadikan pelayan-pelayan di mansion tidak menghormatinya, mereka sering memberi dia makanan basi atau memukulnya karena bagi mereka Jungkook itu hanya hama.
Jungkook sendiri tidak bisa berbuat apa-apa, mengadu pada ayahnya juga tidak dipedulikan.
-Back to story.-
Jeongguk menuruni kasur, langkahnya dia bawa ke kaca full body dengan pandangan dingin. Mata bulatnya menyorot tajam bayangan dirinya di kaca, wajahnya terlihat mengeras menahan amarah.
Dia mengingat-ingat bagaimana sifat Jungkook yang menurutnya sangat bodoh dan menjijikan. Mengemis perhatian, Memohon, dan sangat lemah, dia tidak Sudi menjadi Jungkook.
Kalau Jungkook menyerahkan hidupnya pada Jeongguk, jangan harap dia akan seperti Jungkook yang tidak berdaya.
Dia akan hidup menjadi dirinya sendiri.
Jeongguk menyeringai, tangannya terkepal kuat menatap dirinya di cermin. Melayangkan dengan cepat menunju kaca.
PYARR!
Jeongguk menuju kaca di depannya hingga hancur berkeping-keping, menyebabkan suara nyaring yang keras. Tangan lentiknya mengeluarkan banyak darah, dia menjilat darahnya dengan seksual .
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Manis.
Brakk!
Pintu kamarnya di buka dengan keras oleh seorang pelayan wanita, pelayan tersebut menampilkan wajah terkejut tapi tak lama kemudian ekspresinya berubah menjadi marah.
Pelayan.
Pelayan.
Jungkook?!! Apa yang kau lakukan?!!
Jeongguk menatap tajam pelayan itu, dia berjongkok mengambil pecahan kaca yang memiliki ujung tajam. Membuat pelayan wanita itu was-was.
Pelayan.
Pelayan.
Sialan!! Mau apa kau!
Sringg
Pelayan.
Pelayan.
Arkhhh
Pelayan itu berteriak kesakitan kala pecahan kaca yang di lempar Jeongguk mengores pipinya dalam.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Kau telah membuat kesalahan.
Jeongguk mendekat dengan pecahan kaca yang lebih tajam, membuat pelayan itu ketakutan.
Pelayan.
Pelayan.
M-menjauh!
Pelayan.
Pelayan.
Menjauh dariku!!
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Kau tau kesalahanmu apa?
Jeongguk semakin mendekat, membuat pelayan itu bergetar.
Pelayan.
Pelayan.
K-ku bilang menjauh berengsek!!
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Ck! Tidak tau diri. Dasar rendahan.
Jleb
Kaca di tangan Jeongguk menusuk tepat di jantung pelayan itu membuatnya langsung mati di tempat.
Darah yang mengotori wajahnya membuat Jeongguk terlihat lebih menawan.
[Kita panggil Jeongguk dengan Jungkook]
Jungkook dari awal sudah menyadari sejak dia melempar kaca ke pelayan itu ada seseorang yang memperhatikan tingkahnya dalam diam.
Jungkook melirik dingin pemuda yang sedang menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan. Dia Kim Taehyung, salah satu protagonis pria sekaligus kakak Jungkook.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Wow
Taehyung mendengus.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Orang sepertimu bisa membunuh?
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Hee.. kenapa? Kau juga ingin ku bunuh?
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Omong kosong.
Taehyung mendekati Jungkook yang menatapnya dingin. Tangan besarnya mencengkram pipi Jungkook, membawa wajah Jungkook untuk mendongak.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Kau terlihat cantik saat berlumuran darah.
Jungkook mendecih, dia menatap sinis Taehyung yang mematanya intens.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Aku tau.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Jangan menyentuhnya, kau bisa merusak kecantikanku.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Cih! Jadi seperti ini sifat aslimu.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Huh? Banyak yang kau tidak tau tentangku.
Taehyung terkekeh, dia mendekatkan wajahnya ke Jungkook.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Benar sekali, kau harus memberitahuku lebih dalam tentangmu..
Cup
Taehyung mengecup singkat bibir Jungkook yang memasang wajah datar.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
...Karena yang ku tau, kau hanyalah anak lemah yang tidak berguna. //lanjutnya
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Ohh yeah?
Jungkook memasang wajah angkuhnya, menatap remeh Taehyung.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Kalau begitu..
Cup
Jungkook menarik kerah baju Taehyung dan MeLumat bibirnya agresif.Taehyung terdiam sesaat sebelum mengangkat sudut bibirnya membentuk seringai.
Tangan Taehyung bergerak meraih pinggang dan belakang kepala Jungkook untuk memperdalam CiuMan mereka.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Ughh..
Jungkook melenguh, dia kewalahan. Ternyata Taehyung ini Good KisSing juga.
Tangan kanan Taehyung bergerak menelusuri pinggang ramping Jungkook dan hendak masuk ke dalam kaosnya sebelum—
Orang
Orang
Ekhem
—deheman seseorang menginterupsi mereka.
Taehyung berdecih, dia menatap tajam orang yang mengganggu kesenangannya.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Kau mengganggu, V.
Kim Victor
Kim Victor
Cih! Seleramu rendahan, tae.
Kim Victor
Kim Victor
Dan apa ini..
Dugh
Victor menendang mayat pelayan yang tergeletak di lantai dengan keras.
Kim Victor
Kim Victor
...kau membunuh pelayan lagi?
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Itu bukan aku.
Kim Victor
Kim Victor
Lalu? Kau juga kenapa berada di kamar anak haram ini.
Kim Victor
Kim Victor
Kau diam diam menjalani hubungan dengannya? Menjijikkan.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Itu bukan urusanmu.
Kim Victor
Kim Victor
Lalu bagaimana dengan Enma, Kau sudah tidak menyukainya lagi?
Taehyung menatap sinis Victor, dia melangkah keluar kamar Jungkook.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Ku pikir kau sudah tau kalau wanita 'itu' seorang JaLang.
Victor memandang punggung Taehyung yang perlahan menghilang, dia mendengus kasar dan beralih memandang Jungkook yang juga menatapnya dingin.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Eww.. Menjijikan sekali seleranya seorang JaLang.
Jungkook keluar kamar, meninggalkan Victor yang menatapnya rumit.
Kim Victor
Kim Victor
Berengsek! berani sekali si haram itu!
☜╬✯✿◕°••✪눈⁠‸⁠눈✪••°◕⁠✿✯╬☞

2

🥀Ruins the storyline.🥀
________________________________
Ting!
Pintu lift terbuka, menampilkan Jungkook yang memasang wajah dinginnya. Membuat 2 orang bodyguard yang berjaga di dekat tanga tertegun. mereka di buat bingung, sebenarnya ada apa dengan Jungkook?
Pemuda itu sudah tidak keluar selama 2 hari dari kamar dan sekarang mereka seperti melihat orang lain. Di mana Jungkook yang ceria dan energik?
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Kesini.
Jungkook menunjuk ke arah dua bodyguard itu dan memberi gestur untuk mendekat.
Dua bodyguard tadi saling pandang beberapa detik sebelum mendekat ke jungkook.
Bodyguard.
Bodyguard.
[Bodyguard1] Ada apa tuan muda?
Mereka mencari aman. Melihat Jungkook yang berbeda tidak seperti biasanya, membuat mereka tidak bisa membantah. Biasanya mereka selalu mengabaikan keberadaan Jungkook seperti Jungkook bukan bagian dari keluarga Kim.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Pergi ke kamarku dan bersihkan mayat pelayan disana. Potong-potong tubuhnya dan beri makan ke Leo.
Leo. (singa keluarga Kim)
Dua penjaga itu terkejut dan menegang secara bersamaan, mereka menatap Jungkook tak percaya. Mereka tak menyangka bahwa Jungkook bisa tau cara membunuh. Bocah sesuci itu membunuh? Siapa yang menyangka coba.
Mereka ingin memastikan
Bodyguard.
Bodyguard.
[Bodyguard2] Maaf? Siapa—
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Aku yang membunuhnya.
Bodyguard.
Bodyguard.
[Bodyguard1] H-hah? Bercanda anda tidak luc—
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Banyak bicara, cepat selesaikan dalam waktu singkat. Kalau aku kembali dan masih ada darah pelayan rendahan itu di kamarku..
Jungkook menyeringai.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
...aku akan membunuh kalian.
Mereka berkeringat dingin, aura Jungkook sangat mengerikan.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Mengerti.
Tekan Jungkook dan mereka berdua langsung mengangguk, dengan cepat mereka berlari menaiki tangga menuju lantai 3.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Munafik.
Jungkook terkekeh geli dan berjalan menuju dapur, ia cukup lapar dan berniat membuat makanan untuk perutnya yang berbunyi minta di isi.
Sampai di dapur Jungkook langsung membuka kulkas dan mengambil bahan-bahan makanan yang ingin ia masak.
Jangan tanya dia belajar dari mana, dulu saat Jeongguk di kehidupan sebelumnya dia sangat mandiri. Sejak kecil dia di paksa untuk mandiri termasuk mencari uang, makanan saja mereka hanya memberi 1 kali sehari membuat pertumbuhan Jungkook terhambat.
Sekarang Jungkook akan menggoreng Ayam dan nugget instan beberapa yang ada di bulkas, entah milik siapa. Ia cukup malas mengeluarkan tenaga terlalu banyak, ada yang intan kenapa harus repot-repot memasak.
Ah lupa, dia juga harus membuat sambel. Tampa sambel dia tidak bisa makan, rasanya seperti ada yang kurang.
Beberapa menit berlalu dan Jungkook akhirnya selesai memasak, dia tersenyum puas melihat hasil masakannya.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Nice.
Jungkook pergi ke meja makan dan memakan makanannya dengan tenang, mengabaikan tatapan para mencomoh pelayan yang tak sengaja lewat.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Apa yang kau lakukan.
Kedatangan Taehyung membuat Jungkook mendengus malas.
Taehyung menarik kursi dan duduk di samping Jungkook, tangannya terulur mengambil sebiji nugget di piring Jungkook dan memakannya dengan santai.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Sialan!
Jungkook mendesis kesal. Makanan yang sudah menjadi miliknya tidak boleh diambil dan di mintai!
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Apa? Nugget itu milikku. Kenapa kau memakannya?
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Siapa yang peduli, aku memakan apa yang berada di kulkas.
Taehyung mendengus.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Ada apa denganmu.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Setelah di cambuk Daddy dua hari lalu, apakah kepalamu juga di benturkan olehnya.
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Banyak bicara.
Hening beberapa menit.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Apakah kau menyerah?
Kim Jungkook
Kim Jungkook
Menyerah? Ya. Mulai sekarang aku akan hidup dengan apa yang aku mau..
Jungkook beranjak setelah meminum teh yang dia buat tadi..
Kim Jungkook
Kim Jungkook
...aku sudah tidak membutuhkan kalian lagi.
...lalu melangkah pergi meninggalkan Taehyung yang terdiam dengan ekspresi tak terbaca.
Apa ini.. Perasaan ini.. Kenapa terasa sakit? Ini tidak bisa di biarkan, dia tidak bisa membiarkan Jungkook membencinya. Kenapa seperti ini? Bukan ini yang dia harapkan.
Selama ini.. Taehyung hanya berpura-pura membenci Jungkook. Pada awalnya Taehyung memang membenci Jungkook dulu tetapi di saat Jungkook berumur 10, Taehyung merasakan perasaan aneh saat melihat Jungkook yang tumbuh semakin menawan. Pipinya yang gembul dan selalu merona, mata bulatnya yang selalu berbinar, serta hidung mungilnya yang lucu. Dia terlihat menggemaskan sekaligus cantik.
Setia melihat Jungkook, jantung Taehyung selalu berdetak dengan kencang, dia menghangat dan terasa tenang. Tapi ego mengalahkannya. Setiap dia berbicara dengan Jungkook, Taehyung sepontan mengeluarkan kata hinaan dan cacian.
Tetapi saat Jungkook dekat dengan orang lain, dia merasa cemburu. Sebab Jungkook tidak memiliki teman dan selalu di bully adalah karena Taehyung, dia menyebarkan berita palsu bahwa Jungkook adalah seorang jalang.
Dia tak suka Jungkook dekat dengan orang lain dan di sukai banyak orang, lebih baik mereka membencinya agar Jungkook selalu bergantung pada keluarga kim. Terlebih padanya.
Saat dia mengatakan mencintai Enma, itu semua hanya kebohongan. Dia tidak merasakan apapun pada Enma saat berada dekat dengan Jungkook.
Tetapi melihat sodara kembarnya tertarik, dia terpaksa juga harus ikut mendekati enma. Sekalian bermain-main dengan orang yang menyukai Enma juga, itu cukup menyenangkan.
Taehyung mengerti dengan perasaannya sendiri saat umurnya menginjak 15 tahun, perasaan itu.. Dia mencintai Jungkook.
Obsesi? Mencintai? Keduanya.
Tapi saat melihat perubahan sifat Jungkook membuatnya menyesal dan senang. Menyesal karena Jungkook justru membencinya, terlebih lagi dia belum sepenuhnya tau tentang Jungkook. Dan senang karena sekarang Jungkook bisa melawan, sepertinya mulai sekarang dia harus membuat Jungkook bergantung padanya dengan cara.. Entahlah.
Sifat Jungkook yang sekarang membuatnya semakin jatuh cinta, dia harus memiliki Jungkook bagaimana pun caranya.
Kim Victor
Kim Victor
Apa yang sedang kau pikirkan.
Lamunan Taehyung buyar saat mendengar suara Victor, dia menatap tajam adik kembarnya itu.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Muak sekali aku melihatmu.
Kim Victor
Kim Victor
Itu artinya kau juga muak dengan dirimu sendiri.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Apa yang kau lakukan di sini.
Kim Victor
Kim Victor
Seharusnya aku yang bertanya. Tapi aku ke sini ingin berbicara padamu.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Kalau tentang Enma, kau bisa cari tau sendiri. Aku tidak mau membahasnya.
Kim Victor
Kim Victor
Bukan itu. Soal Jungkook.
Taehyung terdiam, wajahnya mengeras. Dia tidak suka jika Victor membicarakan miliknya.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Cepat katakan.
Victor terkekeh sinis melihat respon Taehyung yang terkesan dingin dan enggan membicarakan anak haram itu.
Kim Victor
Kim Victor
Ada hubungan apa kau dengan Jungkook?
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Cih! Apa urusanmu.
Kim Victor
Kim Victor
Jangan bilang kau menyukainya, Tae. Jangan lupa, dia yang menyebabkan ibu meninggal.
Victor memberi peringatan pada Taehyung. Dia tak habis pikir, apa yang membuat Taehyung menyukai Jungkook. Anak haram itu, apa sepesialnya. Jungkook itu hanya anak lemah dan sangat menye-menye. Victor sangat membencinya, karena Jungkooklah ibu tercintanya meninggal.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Jaga bicaramu!
Kim Victor
Kim Victor
Wow.. Sekarang kau membentakku hanya demi anak haram itu?!
Kim Victor
Kim Victor
Taehyung! Dia yang menyebabkan ibu meninggal! Andai saja dia tidak ada! Sekarang ibu pasti sudah bahagia bersama kita!
Kim Victor
Kim Victor
Dan sejak kapan kau Menyukainya?! Sejak kapan kau membelanya seperti ini!
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Cukup Victor!
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Kau dan ayah sama saja! Kalian sangat naif!
Kim Victor
Kim Victor
Ohh yeah?
Victor terkekeh miris, memandang Taehyung tak percaya.
Kim Victor
Kim Victor
Munafik sekali.
Kim Victor
Kim Victor
Kau yang paling membenci Jungkook, Tae. Dulu kau yang paling berbuat banyak untuk membully Jungkook.
Kim Victor
Kim Victor
Dan sekarang.. Kau jatuh cinta? haha lucu sekali.
Taehyung terdiam, yang di katakan Victor ada benarnya.
Kim Victor
Kim Victor
Ck! Kenapa diam? Jawab sialan! Sejak kapan kau menyukainya!
Taehyung menatap Victor dingin, tangannya terkepal kuat menahan amarah.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Ku bilang. Bukan urusanmu.
Kim Victor
Kim Victor
ANJING!
Bugh!
Victor meninju rahang Taehyung keras, membuat pemuda itu terhayun ke belakang dengan darah yang keluar dari mulutnya.
Kim Victor
Kim Victor
DIA YANG MEMBUAT IBU MENINGGAL! DAN KAU BISA-BISANYA MENCINTAI ANAK HARAM ITU!
Oke, kesabaran Taehyung sudah habis.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
DASAR B0D0H!
Dug!
Dengan gerakan cepat Taehyung menendang perut Victor hingga membuat Victor mundur beberapa langkah dengan meringis sakit.
Kim Victor
Kim Victor
SIALAN!
Saat Victor Ingin melayangkan pukulan ke Taehyung tangannya di tahan oleh seseorang.
Kim Namjoon
Kim Namjoon
Cukup.
Aura dingin Namjoon membuat mereka berdua berkeringat dingin, dia adalah kakak sulung mereka.
Kim Namjoon
Kim Namjoon
Jangan kekanakan.
Namjoon meremas pergelangan tangan Victor Cukup kuat, membuat pemuda itu meringis. Itu adalah peringatan untuknya.
Kim Namjoon
Kim Namjoon
Apa yang kalian ributkan.
Mereka berdua mengalihkan pandangan, tidak berniat untuk menjawab.
Ekspresi Namjoon tidak berubah, tetap dingin dan datar. Terlihat tanpa emosi.
Kim Namjoon
Kim Namjoon
Tak masalah. Ikut aku ke ruang bawah tahan.
Perkataan Namjoon sontak membuat mereka berdua kelimpungan. Victor buru-buru menjawab.
Kim Victor
Kim Victor
Kami bertengkar karena perempuan
Dia berbohong karena tak mau memperpanjang masalah, dia akan menyelesaikannya sendiri.
Kim Taehyung
Kim Taehyung
Cih!
☜╬✯✿◕°••✪눈⁠‸⁠눈✪••°◕⁠✿✯╬☞

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!