Let Time Tell
prologue
Lanstov Bartholomew, Nama seorang Kolonel yang dulu sangat di segani dan di hormati oleh semua orang. Namun itu dulu, sebelum mala petaka itu datang dalam hidupnya. menghancurkan segalanya.
Kini hanya ada, Calvin Cid Sylvester.
Banyak yang ia korbankan agar bisa menjadi seorang Kolonel di ke militeran. Tetapi karena satu kesalahan yang tak ia sengaja dan ke egoisan seorang wanita Calvin harus rela di keluarkan dari ke militeran dan di buang oleh keluarganya sendiri.
Sehingga ia harus kembali merintis segalanya dari bawah agar bisa sesukses sekarang, walaupun bukan sebagai Kolonel lagi.
Calvin Cid Sylvester
//Mengingat masa lalu
Massimo Bartholomew
Mulai sekarang kau bukan anak ku lagi!
Massimo Bartholomew
Pergilah sejauh mungkin dari kami dan jangan pernah kembali lagi. Kau sudah membuat malu keluarga ku!!
Lanstov Bartholomew
//menangis tersedu-sedu
Lanstov berbalik membelakangi seluruh keluarga nya dengan sejuta rasa sesak di hatinya.
Baru saja beberapa langkah Lanstov ambil ia langsung berhenti karena mendengar perkataan Ayahnya yang sedaikt berteriak
Massimo Bartholomew
Besok panggil kan pengacara ku, aku ingin menghapus nama seseorang dari kartu keluarga!!
??
Maaf Kolonel, kami harus mengeluarkan anda dari Kemiliteran
??
Memang hanya satu kesalahan yang anda perbuat, tetapi itu cukup patal
??
Walaupun anda gagal di sini saya yakin anda tidak akan gagal di bidang baru anda
Louisse Chin Flores
Aku akan menunggu mu selesai melaksanakan tugas mu
Louisse Chin Flores
Tolong jangan lupakan aku
Louisse Chin Flores
Bila kamu butuh tempat bersandar dan sudah merasa lelah, Maka kembalilah aku akan selalu ada untuk mu
Louisse Chin Flores
Tolong katakan pada ku, kalau nanti kita akan kembali bersama
Calvin terus menatap lurus keluar jendela ruangan nya. Tanpa ada objek yang ia pandang, pikiran dan hatinya berada entah di mana. Kosong, itulah yang dirasakan nya saat ini kekosongan dan kehampaan dalam hidup.
Chapter : 1
Louisse menatap kue yang bertulisan Aniversary yang di pegangin dan di pandang penuh harap oleh seorang wanita di hadapan nya.
Louisse Chin Flores
Selamat atas Aniversary pernikahannya
Louisse Chin Flores
//tersenyum ramah
Perempuan itu pun menatap Louisse dan ikut tersenyum kearah Louisse.
Louisse Chin Flores
Kalau boleh tau Aniversary yang ke berapa?
Maureen Q.
Ini Aniversary kami yang ke 5 tahun
Maureen Q.
//masih tersenyum
Louisse Chin Flores
//terkejut
Louisse Chin Flores
Who.. Aku pikir aniversary mu yang pertama, kau terlihat sangat cantik. Apa rahasia nya?
Maureen Q.
Kau sendiri, mau membeli kue untuk Aniversary juga?
Louisse Chin Flores
Tidak aku hanya membeli dessert kesukaan ku saja
Louisse mendekatkan tubuh nya ke Maureen lalu berbisik.
Louisse Chin Flores
Aku masih single
Setelah itu keduanya tertawa bersama. seperti dua orang yang sudah saling mengenal sejak lama
Tawa yang mungkin kedepan nya tidak akan terlihat lagi di wajah seorang Louisse.
Kini Calvin sedang di sibukan oleh Setumpuk kertas kertas berwarna putih yang nantinya akan menghasilkan banyak pundi-pundi uang untuk nya dan para pegawai nya.
Grey ⚜Sekertaris⚜
Tuan, nyonya mengirim pesan pada saya beliau mengatakan agar anda nanti malam pulang ke Rumah
Dia Grey, sekertaris Calvin.
Calvin Cid Sylvester
//tidak bergeming
Grey ⚜Sekertaris⚜
//menunggu jawaban Calvin
Calvin Cid Sylvester
Apa harus? Katakan padanya aku sibuk
Calvin Cid Sylvester
//tanpa menoleh sedikit pun
Grey menghelan Napasnya pelan, inilah jawab yang selalu Calvin berikan setiap kali Nyonya nya meminta Calvin untuk Pulang.
Calvin memang jarang pulang, sibuk tidak sibuk ia akan menginap di perusahaan nya, terkadang dia pergi ke Apartemen lalu kembali lagi ke C'Cs Company.
Bukan tidak mau pulang hanya saja Calvin tidak mau menimbulkan masalah dan pertengkaran baru Nanti nya.
Grey ⚜Sekertaris⚜
Tetapi, Nyonya bilang Tuan Muda selalu menangis karna merindukan anda
Calvin Cid Sylvester
//berhenti dari aktivitas nya
Calvin Cid Sylvester
Vion~
Terhitung sudah 15 menit Calvin hanya berdiri terdiam memandang lurus ke Mansion nya. Yah Calvin memutuskan untuk pulang, hanya sekedar untuk memeluk anaknya yang sudah lama ia abaikan.
Entah kenapa Calvin merasa berat untuk melangkahkan kakinya masuk ke dalam Mansion mewah nya. Dia merasa Asing meski yang mentapi Mansion ini orang yang ia kenal.
Chapter : 2
Sebelum menemui putranya Calvin memutuskan untuk pergi ke kamarnya terlebih dahulu untuk bersih-bersih. Dia tidak mau nanti Putranya terkena Kuman yang ia bawa dari luar.
Namun saat ia membuka pintu kamarnya, Calvin sedikit tersentak dengan suasana kamar yang seperti di dekorasi khusus untuk pengantin baru yang mau malam pertama an.
Calvin mengedarkan pandangan nya ke penjuru arah. Sampai Netra nya menangkap presensi seorang wanita berpakaian sexy yang sedang berdiri di dekat jendela kamar sambil membawa sebuah kue.
Wanita berpakaian sexy itu pun berjalan mendekati Calvin yang hanya terdiam diri menatapnya.
Clesha G.
//berdiri di hadapan Calvin sambil tersenyum manis
Clesha G.
Happy Anniversary sayang
Clesha G.
Aku senang akhirnya kau pulang. kau tau? Aku dan Vion sangat merindukan mu
Calvin Cid Sylvester
//diam mematung
Clesha G.
Ayo kita rayakan Malam ini bersama
Clesha menarik tangan Calvin dan membawa nya ke tempat tidur untuk duduk bersama.
Clesha G.
Aku membuat kue ini khusus untuk kita
Clesha G.
//menatap Calvin tulus
Clesha G.
Selama kita menikah aku hanya bisa merayakan aniversary kita hanya seorang diri. karena kau tidak mau merayakan nya bersama
Clesha G.
Dan itu sangat menyakitkan bagi ku~
Calvin berdiri dan berjalan kedekat jendela dengan memasukkan kedua tangan nya ke saku.
Calvin Cid Sylvester
Kau tau alasan aku tidak pernah mau merayakan aniversary kita?
Calvin Cid Sylvester
There's a promise I have to keep~
Calvin Cid Sylvester
Someone who is very valuable to me
Calvin Cid Sylvester
Namun tidak bisa ku rengkuh kembali
Clesha G.
//mendekati Calvin
Clesha G.
Boleh aku bertanya pada mu?
Calvin Cid Sylvester
Tanyakan saja
Clesha G.
//berpikir sesaat
Clesha G.
Apa kau mencintai ku? Atau menyukai ku?
Clesha G.
//tatapan penuh harap
Calvin menghembuskan napasnya pelan lalu berbalik menatap Netra Clesha
Calvin Cid Sylvester
Menurut mu bagaimana?
Clesha G.
//menatap mata Calvin dalam
Clesha G.
Tolong jangan hancurkan hatiku di momen penting ini
Clesha G.
//Air mata jatuh
Clesha G.
Kenapa?.. Kenapa mata itu selalu memancarkan kebenarannya? Apa tidak bisa berbohong sekali saja agar aku merasa senang?
Clesha G.
Aku benci saat-saat seperti ini..
Calvin Cid Sylvester
Calvin mengusap pelan wajah Clesha lalu setelah itu pergi meninggalkan nya.
Clesha G.
Kenapa kau tidak pernah mencintai ku Calvin? Apa kurangnya aku?
Clesha G.
//menangis tersedu-sedu
Clesha G.
Sia-sia aku menyiapkan ini semua
Clesha jatuh terduduk di lantai
Clesha G.
Apa yang harus aku lakukan agar kau mau bersama ku terus~
Vion berdiri di ambang pintu menyaksikannya ibunya yang sedang menangis.
Bukan sekali dua kali vion melihat ibunya menangis. Namun sering, vion sering melihat Clesha menangis karena Calvin, daddy nya.
Ia juga tau apa penyebab kedua orang tuanya berbeda dari kedua orang tua teman-teman nya. Memang terlalu dini untuk nya mengerti permasalahan kedua orang tua nya
tapi bukan permasalahan untuk yang Vion tau
Vion membuka Buku yang ia bawa dan mengambil sebuah poto lama seorang wanita yang ia selipkan di pertengahan buku tersebut.
Poto yang ia dapatkan dari buku diary Calvin.
Vion Alastar Sylvester
//memandangi poto
Vion Alastar Sylvester
Bibi senang?
Vion Alastar Sylvester
Ibu ku terus menangis karna mu~
Vion Alastar Sylvester
//berlari ke kamarnya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!