NovelToon NovelToon

Cintai Aku Oppa

Menerima

Skip pagi.

Tok... tok..

"Nona apa nona sudah bagun?"panggil Art

"Ya bik sudah aku sedang bersiap Ada apa bik,"ucap yana.

"Em Nona Sudah Di tunggu tuan dan nyonya di bawah untuk sarapan."

"Ow sebentar lagi aku turun,"kata yana.

"Baik nona kalo begitu bibik mau melanjutkan pekerjaan bibik dulu ya."

"Hem,"menganguk.

Tak Lama setelah itu ia segera turun, lebih tepat nya menemui kedua orange tua nya yang Sudah menunggu di meja makn untuk sarapan.

"Selamat pagi papa, pagi mah,"ucap yana.

"Em pagi juga sayang."balas papanya

"Ya ampun princess nya mama udah cantik aja!"goda mama yana.

"yana tersenyum."Harus dong kan sebentar lagi aku akan bertemu dengan oppa ku yang tampan."

Sedang kan kedua orang tua nya hanya geleng-geleng kepala karena melihat tingkah putri kesayangan mereka.

"Ya sudah sekarang sarapan dulu setelah itu kita berangkat. karena 3 jam lagi pesawat akan segera berangkat,"ucap papanya.

"Iya pah,"jawab yana.

Skip Di bandara

Ya saat ini keluarga yana sudah berada di bandara, dan Tak butuh waktu Lama mereka sudah berada dalam pesawat menuju kota seol.waktu penerbangan membutuh kan 8 Jam, untuk sampai di tempat kota seol.

Waktu dalam perjalan tepat nya masih di dalam pesawat, yana memandangi foto suga, calon suami Nya.

"Oppa sebentar lagi kita akan bertemu oppa,

Dan aku berharap oppa mau menerima ku," ucap yana dalam hati.

Sedangkan Di sisi lain?

Tepat nya Di rumah kim Yoongi ia sedang berdebat dengan appa Nya ia benar tidak mau  menerima perjodohan ini.

"Appa plis aku tidak mau di jodoh kan appa, aku sudah memiliki kekasih, aku sangat mencintai kekasih ku,"ucap Suga.

"Tinggal kan wanita itu dan menikah lah dengan wanita pilihan appa Yoongi-ah,"ucap appa nya.

"Aku tidak bisa appa aku sangat mencintai ke kasih ku, dan aku juga tidak mau menghianati Nya."

."Appa nya sangat marah. "Kau membantah ku Yoongi-ah."

"Maaf kan aku appa aku tidak bisa menuruti, kemauan appa,"ucap suga hendak ingin pergi.

"Yoongi-ah kau mau kemana."teriak nya.

"Aku ingin pergi menemui kekasih ku,"ucap suga.

"Yoongi-ah kau........ !"ucap nya terpotong.

tapi Baru beberapa langkah appa Nya berteriak memanggil nya dan,

Bruk

Appa nya terjatuh sambil memegang dada nya yang terasa sakit.

"Tuan........" teriak BG nya.

Dan saat mendengar teriakan suga langsung menoleh Ke arah sumber Suara.

"Appa.......,"triak nya dan langsung menghampiri Appa nya.

"Tuan muda sepertinya sakit jantung tuan besar kembali kambuh,"ucap BG.

"Appa bertahan lah kita kerumah sakit sekarang," ucap suga.

Skip di rumah sakit.

Saat ini Suga sudah berada di rumah sakit, tepat nya di depan ruangan UGD, ia tak henti henti nya modar mandir di depan ruangan tersebut ia sangat kawatir dengan kondisi Appa nya karena ia takut Appa nya pergi meninggal nya nya seperti dulu mama Nya pergi meninggal kan nya saat 4 tahun yang lalu.

Sudah satu Jam Appa nya didalam tapi belum juga ada tanda-tanda dokter akan keluar.

"Kenapa Lama sekali, plis Appa bertahan lah," ucap suga yang kawatir.

Tap... tap....  tap.....

Suara langkah kaki terdengar yang menandakan Ada seseorang yang menghampri Nya.

"Apa yang terjadi, lalu bagai mana keadaan appa sekarang?" ucap pria itu.

"Hyung,"ucap Suga.

Ya pria itu adalah Seokjin kayak tertua suga.

"Suga apa yang terjadi dengan Appa?"ucap Seokjin yang menatap tajam.

"Maaf kan aku hyung!"ucap Suga sambil menunduk.

Karena hnya itu yang bisa ia kata kan ia tau kesalahan nya karena sudah sering terjadi seperti ini sering bertengkar hanya karena 1 alasan.

."menatap Suga. "Sudah ku duga."

Tak Lama dokter keluar dan kakak beradik itu langsung menghampiri dokter tersebut.

"Dok bagaimana dengan keadaan Appa saya?" ucap Seokjin.

"Tadi detak jantung nya sempet berhenti tapi kami sudah berusaha menyelamat kan Nya dan syukurlah ke adaan tuan Alex sudah stabil,"ucap dokter.

Dan mereka yang mendengar pun merasa lega.

"Syukur lah terimakasih kasih dokter,"ucap Suga.

Dan tiba tiba seorang perawat keluar memangil dokter.

"Dokter pasien sudah sadar Dan dia trus trusan memanggil nama Yoongi,"ucap perawat.

"Mari tuan Yoongi tuan membutuh kan anda,"ucap dokter.

Yoongi Dan Seokjin pun ikut masuk kedalam ruangan tersebut.

"Saya periksa dulu ya tuan,"ucap dokter.

yang di balas angukan.

Dan tuan Alex melihat Suga lalu memangilnya.

"yoongi,"pangil Appa nya.

Dan Suga pun menghampiri nya dan memegang tangan Appa Nya.

"Appa,"ucap Suga.

"Nak Appa rasa Appa sudah tidak lama lagi,"ucap Appa nya.

"Appa jagan bicara seperti itu jangan tinggalkan Aku Appa,"ucap Suga yng sudah menangis.

Begitu pun dengan Seokjin yang tak bisa menahan Air matanya.

"Maka dari itu Nak menikah lah dengan wanita pilihan Appa dia wanita yang baik,"ucap Appa.

"Tapi Appa aku sudah memiliki kekasih, dan aku sangat mencintainya?"ucap suga.

"Appa Mohon Nak mungkin ini permintaan Appa kepada mu untuk yang terahir,"ucap Appa.

"Appa jangn memaksa ku,"ucap Suga.

"Yoongi-ah terima saja dia wanita yang baik Dan apa kau mau melihat Appa kita pergi menyusul mama?"ucap Seokjin.

"Tapi Hyung?"ucap Suga.

"Yoongi-ah,"panggil Appa.

Dan Yoongi menatap wajah Appa nya yang sangat pucat dan mata yang seolah memohon kepada Nyan.

"Baik lah Appa aku akan menikah dengan nya,"ucap Suga yang menunduk lemas.

"Terimakasih Nak,"ucap Appa.

Dan Suga hanya menganguk sebagai jawaban Nyan.

"Maaf kan aku Yuri aku harus melakukan nya demi Appa ku," ucap suga dalam hati.

skip

Saat ini Yana dan keluraga nya baru sampai Di apartemen milik papa nya karena terlalu lelah, di perjalanan memakan waktu yang sangat Lama ia langsung saja masuk di kamar nya untuk istirahat

Di Dalam kamar

"Akhir nya sampai juga, aku benar-benar Lelah kalau bukan untuk calon suami ku tidak akan capek capek pergi dalm waktu yang sangat menguras tenaga,"ucap yana.

Tok..tok...

Ceklekkk....

"Sayang Apa kamu tidur?"pangil mama

"Belum mah,"jawab yana.

"Em seperti Nya putri mama kelelahan?"ucap mama.

"Bukan Lelah lagi mah capekkkkk banget," ucap yana.

"Hahaha panjang banget kata capek nya."

"Em mah kapan kita akan bertemu calon suami ku?"ucap yana yang bagun dari tidur nya.

"Besok sayang sabar ya sekarang kamu lanjut istirahat,"ucap mama.

Yana pun menganguk dan ia melanjut Kan tidur nya yang tertunda.

pertemuan

Ke esokan hari di rumah sakit.

Tok... tok...

Ceklekkkk...

"Tuan di depan ada tamu ingin menjenguk anda," ucap asisten.

"Ow Ne biar kan mereka masuk,"ucap Alex.

"Baik tuan."

Tak Lama pintu ruangan terbuka, dan memperlihat kan keluaga Yana ya mereka hari ini datang ke rumah sakit menjenguk tuan Alex setelah mendapatkan kabar dari Asisten pribadi.

"Tuan Alex bagai mana keadaan anda?"ucap Marsel.

"Sudah lebih baik tuan Marsel."

"Paman kenapa paman bisa berada di sini, Dan ini apakah ini sakit?"ucap Yana.

yang menujukkan selang infus yang terpasang di tangan Alex.

"Tidak putri ku ini tidak sakit sama sekali,"ucap Alex.

"Benar kah?"ucap yana.

"Ne putri kecil ku, em tunggu apa kau masih takut dengan jarum suntik?"ucap Alex.

dan yana hanya menganguk, membuat Tuan Alex tertawa seketika membuat wajah Yana memerah karana menahan Malu.

"menatap Yana."Ya ampun putri kecil ku masih takut jarum suntik ternyata."

"Paman jangan meledek ku,"ucap yana merengek.

Ne paman tidak akan meledek mu lagi,"ucap Alex.

em ke  mana Seokjin dan Yoongi kenapa mereka tidak menemani tuan Alex?"ucap mama.

"Mereka sedang di perjalanan mungkin sebentar lagi sampa,"ucap Alex.

Mereka pun mengobrol ringan sambil menunggu kedatangan ke 2 putra tuan Alex Dan 30 menit belalu akhir nya yang Di tunggu pun datang.

Ceklekkkk...

"Anyeong Appa,"ucap Seokjin.

"Akhir nya yang di tunggu datang juga,"sapa mama.

"Paman bibik kalian di sini?"ucap seokjin.

"Ne Seokjin-si kami menjenguk tuan Alex dan oh di mana Yoongii,"ucap mama.

"Dia sedang menerima telpon sebentar lagi dia menyusul."

Lalu tak sadar Seokjin tak menyadari keberadaan Yana yang membuat yana jadi kesal dan protes.

"Yak Oppa kau tak menyapa ku,"omel Yana.

"Wo gadis kecil ku ada di sini teryata maaf Oppa tidak melihat mu,"ucap Seokjin.

menghampiri yana lulu mengacak acak rambut yana karena melihat tingkah gemas Nya,dan itu membuat Yana semakin kesal.

"Yak Oppa rambut ku berantakan,"rengek Yana.

Membuat semua yang ada di ruangan menjadi tertawa melihat tingkah yana yang mengemas kan menurut mereka.

Sampai suara pintu terbuka memperlihat kan sosok pria yang datang.

"Yoongi-ah akhir nya kau datang juga Nak? "ucap Alex.

"Ne Appa,"ucap Suga dengan tatapan bingung  nya.

Bagai mana tidak bingung dia melihat Ada orang asing yang tidak ia kenal berada di dalam ruangan Appa nya.

"Yoongi-ah kemari lah Nak, kenal kan ini tuan Marsel dan istri nya,"ucap Alex.

"Ne hallo paman hallo bibik,"sapa Suga.

"Hallo juga nak Yoongi,"ucap mereka.

"Dan ini per kenal kan yana putri kami,"ucap Marsel.

"Hay Oppa aku yana,"ucap yana yang mengulurkan tangan nya.

Yoongi pun menatap nya dan mengabai kan uluran tangan yana dan itu membuat yana sedikit prustasi.

"Hem cuek nya,"ucap Yana dalam hati.

"Yoongi Yana ini adalah wanita Appa katakan dia calon istri mu!"ucap Alex.

Suga yang mendengar langsung menatap Appa nya dan beralih menatap Yana sedang kan yana yang di tatap hanya tersenyum canggung.

"Appa?"ucap Suga.

"Yoongi kau sudah berjanji kepada apa mau menerima nya permintaan Appa," ucap Alex.

"Em Ne Appa,"ucap Suga yang pasrah.

"Baiklah Appa dan orang tua Yana sudah sepakat setelah Appa pulang kalian bisa langsung bertungan dulu,"ucap Alex.

"Oh tunangan kenapa cepat sekali aku bahkan belum mengenali nya?"ucap Suga kaget.

"Justru itu kalian tunangan dulu setelah itu kalian saling mengenal satu sama lain bukan kah begitu tuan Marsel,"ucap Alex.

"Tapi Appa........ ?"ucap Suga yang terpotong.

"Tidak ada bantahan!"ucap Alex.

"Ne Appa,"ucap Suga pasrah.

Sampai di dalam ruangan terasa canggung, yana yang mendengar berdebatan antara anak dan Appa nya hanya diam begitu pun kedua orang tua nya.

"Em tuan Alex hari Sudah sore, kalo begitu saya beserta keluarga pamit pulang dulu,"ucap Marsel.

"Ne tuan Marsel terima kasih  sudah sempat datang kemari,"ucap Alex.

"Ne sama sama dan Seokjin, Yoongi kami permisi ya,"ucap Marsel.

"Ne paman bibik terimakasih dan hati-hati di jalan,"ucap Seokjin.

Keluarga itu pun pergi keluar untuk pulang ke Apartemen mereka yang Ada Di Seol.

Di perjalan Yana hanya diam saja memikir kan ucapan Suga tadi dia berfikir seolah Suga tidak mau menerima nya dan seperti menolak perjodohan ini.

"Aku harus berusaha mebuat Oppa Suga mau menerima ku ya harus ayo pasti bisa semangat,"ucap Nya dalam hati.

Skip pagi hari

Hari ini hari pertama yana masuk kuliah sebenar nya dia sudah Lulus  sarjana S1 tapi dia ingin melanjut kan S2 nya di universitas di seol karena Suga juga masih kuliah Dan ini kesempatan nya untuk mendekati Suga.

"Sayang kamu sudah siap?"ucap mama.

"Em ya mah,"ucap yana.

"Kamu yakin ingin melanjut kan S2 kamu?"ucap Papa.

"Yakin dong Pa ini juga kan Ke sempatan aku untuk lebih dekat dengan calon suami ku," ucap sambil tersenyum.

"Ya sudah tapi kamu masih ingat kan setelah pertunangan kamu selesai, kmu harus memengang saham perusahaan Papa yang Di sini?"ucap Papa.

"Beres pah tenang aja kalo soal itu,"ucap yana.

"Bagus lah soal nya Papa Dan mama gak bisa lama, Di sini Papa juga harus mengurus perusahaan Papa di indonesia," ucap papa.

"Tapi mama sama Papa janji ya harus sering sering kesini?"ucap yana.

"Iya sayang,"ucap mama.

Skip kampus

Saat ini yana sudah berada di kampus dan itu tak luput menjadi perhatian orang orang yang melihat nya tepat nya melihat Ke cantikan nya yang elegan.

"Em ruang Dosen di mana ya?"bingung nya

Tampa sadar ada 2 wanita sebaya nya yang juga satu kampus demean nya menghampiri nya karena melihat yana yang seperti orang kebingungan.

"Ayeong kamu murid baru ya?"ucap hera.

.Em ia aku murid baru dari indonesia," ucap Yana.

"Who dari Indonesia ternyata per kenal kan aku hera dan ini lisa,"ucap hera.

"Hay senang bisa berkenalan dengan kalian,"ucap Yana.

"Iya sama OH ya kamu kenapa seperti orang kebingungan?"ucap lisa.

"Em NE aku sedang mencari ruang dosen untuk mendaftar apa kalian bisa mengantar ku?"ucap yana.

"OH tentu saja ayo aku antar ke ruang dosen nya,"ajak lisa.

"Ne terimakasih ya,"ucap Yana.

Mereka pun jalan menuju keruang dosen. sesampai nya disana yana pun langsung mendaftar pindahan murid baru Dan tak butuh waktu Lama mereja mereka langsung masuk kampus, yang dimana ternyata Yana juga satu jurusan dengan hera dan juga lisa mereka sama sama mengmbil jurusan Bisnis.

(MAAF YA SOAL NYA AUTOR GAK KULIAH JADI NULIS NYA YANG AUTOR BISA AJA MENGERTIKAN MAKSUD NYA)

pertunangan

Beberapa hari kemudian, tepat hari ini tuan Alex sudah di per boleh kan dokter pulang karna kondisi nya sudah stabil tapi harus rutin cek Up.

"Syukur lah sekrang Appa sudah sehat kembali,"ucap Seokjin.

"Hem kau benar hyung, dan akhir nya aku bisa kembali kuliah lagi,"ucap Suga.

Ya memang semenjak Appa nya di Rawat, Suga harus libur kuliah karena harus menjaga Appa Nya. Sedang kan Seokjin dia tidak bisa meninggalkan pekerjaan Nya.

"Tumben kau bersemangat ingin kuliah, biasa nya kau paling malas saat ke kampus?"ucap Seokjin.

"Tentu aku semangat hyung, karena aku sudah sangat merindukan kekekasih ku,"ucap Suga.

yang tak sadar dengan apa yang di Kata Nya, dan itu membuat Appa dan juga hyung nya menatap tajam kearah nya dan Suga menyadari hal itu.

"Wae kenapa kalian menatap ku seperti itu?"ucap Suga.

"Yoongi-ah kau belum memutuskan hubungan mu dengan wanita itu?"ucap Appa.

"Belum Appa, ini semua butuh proses beri aku waktu,"ucap Suga.

"Baik lah Appa akan memberi mu waktu, tapi kau ingat kan besok malam pertunangan mu dan yana?"ucap Appa.

"Ne Appa aku ingat,"jawab Suga.

Skip esok hari

Tepat nya di malam hari, di mana malam ini adalah malam pertunangan Suga dan Yana.

Walau sebenar nya Suga benar benar tidak mau pertunangan ini terjadi. tapi dia tak punya pilihan karan dia takut Appa nya kembali drop lagi karena membantah kemaunnya.

Disisi lain Yana sedang berada dikamar nya sedang bersiap siap. Dia sangat grogi sejak tadi karana ia tak menyangka akan secepat ini pertunangan nya dengan pujaan hati nya.

Ckeklekkk....

"Sayang apa kamu sudah siap?"ucap mama.

"Hem sudah mah, tapi aku sangat grogi,"ucap Yana dengan jantung yang selalu berdetak.

"Itu hal yang wajar Nak karena sebentar lagi kamu akan bertunangan dengan Yoongi,"ucap mama.

"Ya sudah yuk sekrang kita turun semua nya sudah datang, tinggal menunggu kamu,"lanjut nya.

Ibu dan anak pun turun kebawah untuk menemui para tamu undangan, walau sebenar nya hanya keluarga khusus yang datang karena mereka mau merayakan acara yang sederhana saja.

Acara pun di mulai saat nya bertukar cincin satu sama lain setelah itu semua nya bertepuk Tangan.

Yana sangat bahagia malam ini karena dia sudah resmi menjadi tunangan Suga, tapi tidak dengan suga yang hanya diam.

"Awas saja kau aku akan membuat mu segera menjauh dari ku,"ucap Suga dalam hati.

Acara pun selesai dan para tamu sudah berpamitan pulang karena hari sudah larut malam.

Skip kampus

Saat ini Yana sudah berada di kampus tepat nya di kantin bersama ke 3 sahabat nya untuk menikmati makan siang.

Namun saat Yana sedang menikmati makanannya, ia tak sengaja melihat suga berada di kantin nya bersama teman teman nya dan ada 1 wanita yang trus menempel kepada Suga.

"Siapa wanita itu kenapa dia dekat sekali dengan Oppa?"ucap Yana dalam hati.

"Ow Yana kenapa kau melamun?"ucap hera.

"Ow Ne"ucap Yana menggelengkan kepala

"Kau mengenal meraka?"ucap lisa yang sadar dengan tatapan yana yang ketus melihat ke arah Suga dan teman teman nya.

"Oh Ne apa kalian tau wanita itu?"ucap yana sambil menunjuk kan wanita yang trus menempel dengan tunangan nya.

"OH dia Yuri kekasih Suga Ada apa,"ucap Lisa.

"What kekasih!"ucap yana kaget.

"Ia ada apa kenapa kaget seperti itu kau mengenal nya?"ucap lisa.

"Hem tidak bisa di biar kan,"ucap yana yang bangkit dari bangku nya dan langsung menghampri Suga.

"Aet Yana kau mau kemana?"ucap hera yang mulai bingung melihat yana.

Sedangkan Yana yang Di panggil tak menghirau kan ia trus saja melangkah menghampri Suga.

"Oppa Suga,"pangil Yana.

Suga yang Di panggil langsung menoleh dengan ekpresi biasa saja.

"Hem ada apa?"ucap Suga dingin.

"Siapa wanita ini Oppa, kenapa dia menempel trus dengan Oppa?"ucap Yana.

"Dia Yuri kekasih ku,"ucap Suga santai.

"What kekasih!"ucap Yana kaget

"Ya kenapa memang nya?"ucap Suga yang biasa saja.

"Oppa apa Oppa lupa kalo aku tunangan Oppa dan ini Oppa bilang dia kekasih Oppa,"ucap Yana yang tak percaya dengan pengakuan Suga.

Murid murid yang berada Di kantin pun kaget dengan pengakuan Yana yang mengaku tunangan Suga, terutama teman dan kekasih nya.

"Sayang apa maksud dengan semua ini tunangan, kau sudah bertunangan?"ucap Yuri tak percaya.

"Iya hyung apa maksud semua ini kau sudah bertungan dengan murid baru ini?"ucap jungkook.

"Itu arti nya kau sudah menghianati Yuri hyung?" ucap jimin.

"Carita  panjang Ini tidak seperti yang kalian pikirkan nanti aku akan jelas kan." ucap suga.

"Sayang dengarkan aku ini tidak seperti yang kau pikirkan nanti aku akan jelaskan semua nya," ucap suga sambil memengang pundak Yuri.

"Tapi Oppa kau Sudah bertungan kau menghianati ku Oppa!"ucap Yuri yang menangis.

"Hey sayang, aku hanya mencintai mu kau dengar kau tunggu aku aku mau selesai kan dengan nya dulu," ucap Suga yang Di angukan Yuri.

"Kau ikut dengan ku,"ucap Suga sambil menarik tangan Yana.

Ia membawa Yana di sebuah lorong kampus yang sepi menghempaskan tubuh Yana secara kasar.

"ah Oppa kau menyakiti ku,"ringis Yana yang kesakitan.

"Apa maksud mu tadi haaa?"ucap Suga yang emosi.

"Apa apa yang salah aku mengatakan yang sebenar Nya?"ucap Yana.

"Tapi bukan bearti kau mengatakan di depan anak anak!"ucap Suga.

"Wae kenapa tapi memang benar Oppa tunangan ku?"tegas Yana.

"Ya kita memang Sudah bertunangan tapi terpaksa,"ucap Suga.

"Terpaksa apa maksud Oppa?"ucap Yana bingung.

"Dengar ini baik baik aku terpaksa menerima pertunangan ini terpaksa dan aku juga tidak menyukai mu,"jelas Suga.

"Wae kenapa Oppa jelas kan?"ucap Yana.

"Aku tidak mencintai mu Yana aku hanya mencintai kekasih ku Yuri kau paham!"ucap Suga.

Duarrrrrrr....

Bagai tersambar petir hati Yana sakit setelah mendengar penjelasan dari Suga ia tak percaya kalo Suga mengatakan hal sesakit ini.

"Tidak Oppa aku mencintai Oppa, kau hanya milik ku Oppa,"ucap Yana yang menahan tangis nya.

"Terus lah berharap, karana harapan mu tidak akan terjadi karana sampai kapan Pun aku tidak akan pernah mencintai m,"ucap Suga lalu meninggal kan Yana sendiri.

Yana hanya diam mematung sambil menatap kepergian Suga ia benar benar tak percaya kalo pria yang selama ini ia cintai mengatakan hal yang menyakitkan.

"Baik Oppa aku akan mewujud kan harapan ku aku tidak akan menyerah aku akan membuat mu mencintai ku Oppa,"ucap Yana.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!