Di kerajaan bernama Celestine sebuah ramalan telah muncul yaitu tentang kelahiran cahaya dan kegelapan.cahaya akan membawa dunia ke dalam kedamaian sementara kegelapan akan membawa dunia kepada kehancuran serta keduanya juga akan memusnahkan satu sama lain.

Lalu setelah itu dua orang putri terlahir ke dunia yang satu di anggap sebagai pembawa cahaya atau utusan Dewa cahaya karena memiliki rambut perak dan dia terlahir dari seorang selir sementara itu yang satunya lagi di anggap sebagai pembawa bencana atau putri iblis karena memiliki rambut dengan warna gelap dan dia terlahir dari seorang ratu yang sudah wafat dan dia di benci oleh semua orang termasuk keluarganya sendiri.

Seorang putri yang berambut gelap yang di beri nama dengan putri minerva dan dia memiliki dua orang yang setia untuk mendampingi dan melindunginya yaitu seorang pelayan yang bernama selene dan seorang wanita prajurit yang bernama athena.

Di taman istana putri minerva sedang melihat bunga-bunga yang begitu indah dengan berbagai warna dan hembusan angin juga membuat bunga-bunga tersebut seperti menari serta para serangga seperti kupu-kupu menambah keindahan taman tersebut.

" Bunga di sini sangat indah dan terawat tidak seperti di kastil ibuku yang semuanya sudah layu dan mati karena tidak di ganti dan tidak mendapatkan perawatan dengan tepat !" kata putri minerva sambil melihat ke bunga dengan wajah yang sedih.

Selene yang sebagai pelayan putri minerva yang setia mengetahui putri minerva sedang bersedih segera menenangkannya sambil memeluknya.

Di dalam hatinya selene merasa marah dengan ramalan yang membuat putri minerva menderita dan membuat semua orang membenci putri minerva hanya karena dia memiliki rambut gelap.

" Seandainya ramalan itu tidak ada dan ratu masih hidup pasti sekarang tuan putri akan bahagia dan lagi pula siapa yang bilang kalau rambut gelap itu membawa bencana dan rambut perak membawa cahaya ?"ucap selene.

" Tenangkan dirimu selene manusia memang seperti itu mereka menganggap suatu yang aneh dan tidak pernah mereka lihat dengan sebutan iblis atau monster dan semacamnya padahal tanpa mereka sadari mereka hanya mengetahui dunia itu seperti pikiran mereka padahal mereka tidak mengetahui kalau dunia itu sangatlah luas melebihi apa yang mereka pikirkan serta tanpa mereka ketahui ada banyak manusia lain dan makhluk lain yang hidup di luar sana yang memiliki kekuatan yang lebih kuat dari mereka serta bisa menghancurkan mereka dengan hanya sekali gerakan saja ! " jawab putri minerva.

" Maafkan saya tuan putri saya terlalu emosi dengan apa yang terjadi dan untungnya tuan putri segera menenangkan saya ! " balas pelayan selene.

" Tidak kok kau terlalu berlebihan saja ! " kata putri minerva kepada selene.

"Oh tuan putriku yang malang seandainya ratu afrodit masih hidup mungkin ratu eleonora sekarang tidak akan berani kepadamu dan dia juga tidak akan menjadi seorang ratu demikian juga dengan ketiga anaknya yaitu pangeran vlad dan pangeran jhon serta putri femme yang mereka bilang sebagai pembawa cahaya dan raja nero mungkin tidak akan bisa berbuat apa-apa kepadamu karena memikirkan kemarahan ratu afrodit yang dia cintai !" ucap selene sambil memeluk putri minerva.

Putri minerva yang sedang melanjutkan melihat bunga di taman kerajaan setelah di tenangkan oleh selene tiba-tiba kedatangan seorang pelayan memberikan informasi bahwa dia di panggil ke hadapan pangeran vlad untuk menemuinya tapi sikap pelayan tersebut sangat buruk.

"Kau di panggil oleh yang mulia pangeran vlad untuk menemuinya di ruang kerjanya nanti dan ku harap kau tidak membawa kesialan padanya ! " kata pelayan tersebut kepada putri minerva.

Selene yang mendengar ucapan pelayan tersebut menjadi marah terhadap sifat pelayan tersebut yang di nilai merendahkan anggota kerajaan.

" Apa kau bilang ?, berani sekali kau menghina putri minerva yang seorang anggota kerajaan walaupun dia di benci tapi dia tetap anggota kerajaan , apa kau tau hukuman bagi yang menghina anggota kerajaan !" kata selene kepada pelayan tersebut .

" Walaupun dia anggota kerajaan apa gunanya bahkan raja sendiri membenci dirinya ! " balas pelayan tersebut dengan sombongnya.

" Apa, kau bilang barusan ? " jawab selene sambil marah.

" Selene tahan emosimu! " kata putri Minerva sambil menenangkan selene.

Tidak lama kemudian muncullah athena dan dia langsung menampar pelayan tersebut dengan keras.

" Kau seorang pelayan wanita rendahan berani sekali menghina anggota kerajaan apa kau tau bahwa siapa pun yang menghina anggota kerajaan bakalan di hukum tanpa proses tidak peduli dia di benci oleh raja atau anggota lainnya selama dia anggota kerajaan maka orang yang menghinanya harus di hukum lebih baik kau minta maaf sekarang atau kau mau aku bunuh? " jawab athena kepada pelayan tersebut.

Pelayan yang mendengar hal itu menjadi ketakutan.

" Tidak jangan bunuh diriku , maafkan saya tuan putri , saya bersalah !" kata pelayan tersebut sambil ketakutan.

" Sudahlah tidak perlu di masalahkan lagi pula ini sudah berakhir sekarang ayo kita ke tempat pangeran vlad untuk menemuinya !" kata putri minerva kepada selene dan athena.

" Baik tuan putri minerva !" balas selene dan athena .

Setelah itu mereka pergi dari sana untuk menemui pangeran vlad di ruang kerjanya.

Saat ingin menuju ke ruang kerja pangeran vlad putri minerva memikirkan tentang dirinya di kehidupan sebelumnya karena dia adalah seorang rekarnator atau seseorang yang telah terlahir kembali.

Dan ternyata di kehidupan sebelumnya putri minerva adalah salah seorang dari pelayan dewa yang bernama dewa Appolo dan dirinya melakukan rekarnasi ke dunia karena di tugaskan oleh sang dewa Appolo sendiri untuk mengatasi bencana besar yang akan terjadi.

Sementara itu di dunia para Dewa dan Dewi berada Dewa Appolo sedang bersantai dan berbicara dengan Dewi Minerva mengenai putri Minerva yang di tugaskan untuk rekarnasi dan membawa cahaya ke dunia manusia.

" Bagaimana menurutmu tentang pelayan setiaku yang aku tugaskan untuk rekarnasi ke dunia manusia tadi ? " kata Dewa Appolo kepada Dewi Minerva.

" Pelayan mu itu sungguh seorang yang setia dan cerdas aku yakin dia pasti di cintai oleh keluarganya ! " balas Dewi Minerva kepada Dewa Appolo.

" Kau benar Dewi Minerva ! " kata Dewa Appolo dengan wajah senang.

Tidak lama kemudian datang seorang pelayan ke hadapan mereka untuk memberikan kabar tentang keadaan putri minerva.

" Maafkan aku Dewa Appolo dan Dewi Minerva aku datang ke sini karena ingin memberikan kabar tentang pelayan yang di tugaskan untuk rekarnasi ke dunia manusia tadi !" kata pelayan tersebut kepada Dewa Appolo dan Dewi Minerva .

" Kabar apa itu ?" kata Dewa Appolo dengan penasaran.

Setelah itu pelayan tersebut memberi tahu kondisi putri Minerva kepada Dewa Appolo.

" Pelayan tersebut berekarnasi menjadi seorang putri kerajaan dia memiliki nama yang sama Dewi Minerva ! " kata pelayan tersebut kepada mereka mereka berdua.

Mendengar hal itu Dewi Minerva berkata ke pelayan tersebut.

" Memiliki nama yang sama dengan diriku ?" kata Dewi Minerva .

" Benar, tapi karena dia memiliki warna rambut gelap akhirnya dia di tuduh sebagai pembawa bencana dan kegelapan ! " kata pelayan tersebut kepada Dewa Appolo dan Dewi Minerva.

Mendengar hal tersebut Dewa Appolo menjadi marah .

" Apa kau bilang, dia di tuduh sebagai pembawa bencana dan kegelapan ?" kata Dewa Appolo sambil emosi.

" Benar, dan justru yang mereka anggap sebagai pembawa cahaya adalah seorang anak haram raja yang bernama femme karena memiliki rambut perak tapi aku merasa ada kegelapan yang besar di dalam anak tersebut dan aku merasa dia adalah utusan iblis kegelapan ! " kata pelayan tersebut kepada Dewa Appolo.

" Ini tidak bisa di biarkan beraninya mereka manusia rendahan itu menyakiti pelayanku dan bukankah itu sama saja dengan menghina diriku yang sebagai dewa ini ! " kata Dewa Appolo dengan marah.

"Seandainya dia rekarnasi dari seorang manusia biasa itu adalah ujian baginya tapi dia adalah rekarnasi dari pelayanku maka ujian tersebut tidak diperlukan dan dia melakukan rekarnasi bukan karena dendam tapi karena tugas yang diberikan seandainya mereka tetap di biarkan maka bencana yang akan terjadi tidak akan bisa di atasi maka para penghalang ini harus kita singkirkan sesegera mungkin ! " kata Dewa Appolo dengan marah.

" Jadi bagaimana tindakan anda untuk hal ini ?" kata pelayan tersebut.

" Aku akan pergi ke Raja Dewa Zeus dan meminta izin untuk pergi ke dunia manusia agar menyelesaikan masalah ini ! " kata Dewa Appolo.

Setelah itu dewa Appolo pergi ke tempat Dewa Zeus dan meminta izin untuk pergi ke dunia manusia.

Setelah sampai di tempat Dewa Zeus Dewa Appolo segera meminta izin kepadanya agar bisa pergi ke dunia manusia.

" Raja Zeus aku ingin meminta izin kepadamu agar bisa pergi ke dunia manusia ! " kata Dewa Appolo .

Dewa Zeus yang mendengar hal itu menanyakan alasannya.

" Apa alasanmu untuk pergi ke dunia manusia wahai Dewa Appolo ? " kata Dewa Zeus kepada Appolo.

"Aku ingin menyelesaikan masalah di dunia manusia !" kata Dewa Appolo kepada Zeus

" Masalah apa itu ?" kata Dewa Zeus

Setelah itu Dewa Appolo menceritakan tentang masalahnya yang sedang terjadi .

" Aku baru saja memberikan tugas rekarnasi Kepada pelayanku agar membawa cahaya ke dunia manusia tapi tidak aku sangka para manusia itu malah memusuhi dirinya cuma gara-gara rambutnya yang gelap itu ! " kata Dewa Appolo yang masih menahan emosinya.

" Maksudmu pelayanmu yang paling setia denganmu itu dan telah melayani dirimu selama miliaran tahun itu serta dia tidak memerlukan ujian itu lagi dan aku juga menganggapnya sebagai pelayan para Dewa dan Dewi yang paling setia ! " kata Dewa Zeus.

" Anda benar sekali ! " kata Dewa Appolo.

Setelah itu Dewa Zeus yang mendengarkannya menjadi marah dan akhirnya mengizinkan Dewa Appolo untuk pergi ke dunia manusia agar bisa menyelesaikan masalah tersebut secepatnya.

" Baiklah kau aku izinkan dan kau bahwa juga beberapa pelayanku untuk masalah ini serta bahwa juga sepuluh prajurit Dewa serta bahwa juga thanatos karena masalah ini bukanlah masalah kecil, menghina pelayan Dewa dan Dewi sama saja dengan menghina Dewa dan Dewi tersebut !" kata Zeus kepada Dewa Appolo dengan wajah yang menahan amarahnya.

Mendengar hal itu Dewa Appolo menjadi senang karena dia di izinkan untuk pergi ke dunia manusia.

" Terima kasih Dewa Zeus kalau begitu izinkan saya untuk pergi ke dunia manusia dulu ! " kata Dewa Appolo .

" Baiklah silahkan pergi ! " balas Dewa Zeus kepada Dewa Appolo

Setelah itu Dewa Appolo pun pergi ke dunia manusia untuk menyelesaikan masalah tersebut .

Di dalam istana setelah pertemuan putri minerva dan pangeran vlad , selene merasa kesal terhadap pertemuan tersebut.

" Pangeran vlad benar-benar bikin aku kesal saja awalnya aku berpikir dia hanya ingin berbicara dengan tuan putri minerva saja tetapi aku tidak menyangka bahwa di sana ada putri femme dan pangeran jhon dan mereka bertiga malah mempermainkan tuan putri dan menghina dirinya sehingga tuan putri minerva jadi berantakan seperti ini !" kata selene sambil membersihkan kotoran yang menempel di baju putri minerva.

" Tenanglah selene bukankah aku aman sekarang ! " kata putri minerva sambil menenangkan selene yang emosi.

" Benar, itu semua berkat tuan putri minerva yang memiliki kebijaksanaan dan kecerdasan luar biasa hal ini menjadi mudah ! " kata selene sambil tersenyum.

Tidak lama setelah itu langit yang awalnya cerah tiba-tiba berubah menjadi gelap .

Selene yang melihat hal ini langsung terkejut dan panik tidak hanya selene tapi semua orang yang ada di Celestine terkejut melihat hal ini termasuk para pendeta dan keluarga kerajaan.

Tetapi putri minerva yang mengetahui ini adalah tanda kedatangan dari Dewa Appolo dan pasukannya segera menyuruh selene untuk bersiap-siap untuk pergi ke gereja .

" Tuan putri minerva apa kau tau apa yang telah terjadi ? " kata selene sambil ketakutan.

" Tentu, ini adalah tanda dari kedatangan Dewa Appolo dan pasukannya ! " kata putri minerva.

" A..apa, Dewa Appolo bukankah dia adalah dewa cahaya, matahari dan musik kenapa dia datang ke dunia ini ? " kata selene yang masih ketakutan.

" Aku tidak tahu juga yang pasti akan ada sesuatu yang besar bakalan terjadi kalau Dewa Appolo datang bersama pasukannya, apakah ini masalah diriku ?" kata putri minerva sambil berpikir.

" Jadi tuan putri minerva apa yang harus kita lakukan sekarang ?" ucap selene dengan gelisah.

" Ayo kita pergi ke gereja sekarang juga dan menemui Dewa Appolo ! " kata putri minerva sambil tersenyum.

Mendengar hal itu selene menjadi panik karena takut terjadi apa-apa kepada putri minerva.

" Apa, menemui Dewa Appolo bukankah hal itu sangat berbahaya bagaimana kalau dia menghancurkan tuan putri karena di anggap sebagai pembawa bencana dan kegelapan ? " kata selene selene dengan nada panik.

"Kamu tenang saja karena itu tidak akan terjadi ! " kata putri Minerva dengan santai.

Mendengar hal itu selene menjadi penasaran dengan maksud putri minerva.

" Maksudnya apakah diri tuan putri telah mempunyai rencana agar bisa terbebas dari amarah dewa Appolo nanti ?" kata selene dengan penasaran.

" Nanti kamu juga bakalan tahu kok ! " kata putri minerva sambil tersenyum.

" Baiklah !" kata selene yang masih penasaran.

" Tolong ajak juga athena untuk pergi dengan kita ! " kata putri minerva.

" Baiklah tuan putri minerva ! " kata selene.

Setelah itu selene pergi ke tempat athena berada dan menyuruhnya agar ikut dengan mereka berdua.

Tidak lama kemudian mereka akhirnya berangkat ke gereja menggunakan kereta kuda dan di tengah perjalanan selene dan athena yang melihat banyak orang yang juga pergi ke gereja menjadi semakin penasaran dengan apa yang bakalan terjadi nanti.

" Awalnya aku berpikir bahwa yang pergi ke gereja cuma kita bertiga tapi aku tidak menyangka bahwa anggota kerajaan lainnya seperti raja , ratu , kedua pangeran dan putri juga ikut kali ini ! " kata selene .

" Sepertinya bukan hanya anggota kerajaan saja tapi semua rakyat Celestine dan orang- orang yang datang ke Celestine juga ikut pergi ke gereja untuk melihat hal ini ! " kata athena sambil melihat ke arah luar.

" Benar, bahkan para pelayan dan prajurit yang ada di istana hampir semuanya pergi ke gereja untuk menyaksikan apa yang terjadi ! " kata putri minerva kepada mereka berdua.

Mendengar hal itu selene menjadi terkejut karena takut terjadi sesuatu pada istana selama mereka pergi.

" Kalau semuanya pergi ke gereja bukankah istana dalam keadaan bahaya ? " kata selene .

Mendengar hal itu athena segera menenangkan selene yang terlihat panik .

" Tenang saja, walaupun istana kosong tapi dia tetap aman kok karena ada prajurit boneka yang bisa di kendalikan dari jarak yang jauh dan istana juga sudah di lapisan oleh pelindung sihir jadi semuanya sudah aman dari bahaya apa pun ! " kata athena .

" Syukurlah kalau begitu jadi bisa tenang deh , ngomong-ngomong tuan putri kenapa kau tidak merasa khawatir sama sekali ? " kata selene yang melihat ke arah putri minerva.

" Benar, seolah-olah putri sudah tahu hal ini terjadi dan tidak panik sama sekali ! " kata athena yang juga melihat ke arah putri minerva.

" Tentu saja ! " kata putri minerva dengan tenang.

" Tapi ini adalah kedatangan dari Dewa Appolo yaitu Dewa cahaya dan matahari serta musik, bagaimana kalau nanti dia menghabisi tuan putri karena di anggap sebagai pembawa kegelapan dan bencana seperti yang ada pada ramalan ? " Kata selene dengan panik .

" Benar tuan putri ! " kata athena dengan cemas.

" Bukannya aku sudah bilang dia tidak akan bisa melakukan hal itu kepadaku !" kata putri minerva sambil menenangkan mereka berdua.

Selene dan athena yang mendengarkan jawaban dari putri minerva merasa heran dan bertanya- tanya tentang apa yang sebenarnya di rencanakan oleh putri minerva.