Elvino Or Elvano
Chapter 1
Di sebuah ruangan serba putih dan berbau obat obatan terlihar seorang anak sedang terbaring lemah. Perlahan jari tangan nya mulai bergerak dengan kelopak matanya yang perlahan terbuka.
Elvano
*mulai membuka mata perlahan untuk menyesuaikan cahaya
Elvano
Sshh ini gua dimana *melihat sekeliling
Elvano
Lah gua masih hidup? Bukannya udah mati ya karena ketabrak truk, kok masih hidup gua
Dokter
Tuan muda, anda sudah sadar?
Dokter
Ah saya dokter yang selama ini merawat tuan muda, sebentar saya akan memeriksa keadaan tuan muda terlebih dahulu
Dokter
*mulai memeriksa kondisi nya
Elvano
Ada apa? Kenapa gua masih hidup? Bukannya udah mati ya? Kan gua ketabrak sama truk masa masih hidup?
Dokter
Apa maksud anda tuan muda? Anda bukan tertabrak oleh truk tapi anda jatuh dari tangga di sekolah anda tuan muda
Elvano
Tangga apa, orang gua ketabrak truk, lagian tuan muda tuan muda apa sih, gua bukan tuan muda, nama gua Elvino
Dokter
Tuan muda, nama anda Elvano bukan Elvino
Elvano
Lo apaan main ganti ganti nama gua hah
Elvano
Lagian lo cuman dokter disini, gausah se enaknya ganti nama gua ya
Elvano
*tiba tiba merasakan sakit di kepala
Elvano
AKHH *memegang erat kepala karena sekelebat bayang bayang memasuki ingatan lalu kembali tidak sadarkan diri
Dokter
Tuan muda *terkejut
Dokter
*memanggil suster lalu melakukan pemeriksaan lagi
Elvano
Ugh sialan kepala gua sakit banget *memijat perlahan kepala
Elvano
Setan emang, udah bener mati malah di kasih raga baru, ck
Elvano
*turun brankar lalu menuju kamar mandi di ruangan
Elvano
*melihat diri di cermin dan terkejut
Elvano
I-itu wajah baru gua? GILA PUTIH BANGET COK
Elvano
Ini muka bener bener alus, putih, bersih mana cantik, imut lucu gilaaa. Ini mah cowok juga tertarik ma ni anak njir
Elvano
Ckckck miris banget hidup lo Vano, padahal lo gini lucu banget harusnya lo gausah ngejar mereka mending nikmatin aja hidup lo sendiri tanpa mereka buat kebahagiaan lo sendiri
Elvano
Karena tubuh ini udah menjadi milik gua Elvino, maka gua akan bikin perhitungan tuh sama manusia manusia jahanam kek mereka karena udah nelantarin anak se lucu lo
Setelah beberapa hari di rawat pun kini Elvino atau yang bisa kita panggil sekarang Elvano kembali ke mansion Alarick dengan kejutan kejutan yang akan dibuat
Setelah 1 jam di perjalanan, kini Vano pun sampai di mansion keluarga nya
Elvano
Gila ini mah rill sultan coy
Elvano
*masuk ke dalam dan berhenti di depan pintu utama karena mendengar gelak tawa dari dalam
Elvano
Keluarga gila emang
Elvano
*membuka pintu lalu berjalan masuk ke dalam dan mengabaikan orang orang yang menatapnya
？？？
*menoleh ke arah suara
？？？
Heoh ingat rumah juga lo
？？？
Ck siapa lagi kalo bukan anak sialan itu
Elvano
*berjalan tanpa meperdulikan sekitar
？？？
Abang kemana ajaaa, kita khawatir tauuu
？？？
Ishh abangg kok ga jawab lio sihh *cemberut
？？？
Gemes banget sih adek nya abangg *senyum
Lionel
Abang kok ga jawab Lio sihh
？？？
Heh lo budek? Adek gua nanya ke lo itu
Elvano
*berhenti lalu menatap ke arah mereka
Elvano
Hmm siapa? *menatap tanpa ekspresi
Elvano
Emang gua nyuruh lo buat tanya?
Elvano
Cih bilang aja lo suka kan gua ga ada disini?
Lionel
Lio kan cuma tanya hiks
？？？
Apa yang lo lakuin ke Lio hah
？？？
Dia cuman tanya sialan
Elvano
Terus? Gua peduli? Gak kalik
？？？
SIALAN *berdiri dan ingin menonjok Vano
Lionel
Bang Kai j-jangan hiks Lio gapapa hiks
Elvano
Cih dasar PPB polos polos bangsat
Kaivan
Sialan *menatap kepergian Vano
Lionel
A-abang u-udah jangan cium ciumm hiks
Kaivan
Ck Zion berikan Lio padaku *mendengus lalu merebut Lio dan membawa nya pergi
Zion
*menatap tajam arah kepergian Kaivan dan Lio
Zion
Sialan main ambil aja lo
Setelah drama tadi, kini Vano sudah berada di kamar milik nya
Elvano
Wah gila kamar nya luas banget anjir
Elvano
Kalo gini mah betah gua
Elvano
Gua keliling dulu dah
Swimming pool dalam kamar
Elvano
Gila ini kamar luas banget sampe ada kolam renang nya njir
Elvano
Kalo kaya gini juga gua betah mau di kamar seharian
Elvano
Eh iya gua kan belum mandi, mandi dulu dah
Skip 20 menit kemudian kini Vano sudah selesai mandi dan sedang bersantai di kasur king size nya
Ilustrasi baju tidur yang di pakai Vano
Tak lama setelah bersantai, ada seseorang yang mengetuk pintu kamar nya
Elvano
Ck siapa sih ganggu banget
Elvano
*berjalan ke arah pintu lalu membuka nya
Pelayan
Maaf mengganggu tuan muda, ini sudah saat nya jam makan malam dan anda sudah di tunggu oleh tuan besar beserta tuan muda yang lain
Elvano
Hmm pergilah, aku akan kesana
Pelayan
B-baik tuan muda *membungkukkan badan lalu pergi
Elvano
Ck males banget ketemu mereka
Elvano
Dahlah daripada kena semprot mending kesana
Elvano
*menutup pintu lalu pergi menuju ruang makan
Kaivan
Ck kemana anak itu, lama sekali
Lionel
Ugh abangg Lio sudah laparr *pout
Zion
Gemes bangett, bentar ya baby *mengecup pipi Lio
？？？
Kemana anak itu, lama sekali
Kini Vano berjalan menggunakan tangga hingga terdengar suara tapak kaki nya
Semua atensi pun tertuju kepadanya
Kaivan
Apa yang terjadi dengan ku *batin
Elvano
Maaf menunggu *datar lalu duduk di tempat yang sedikit jauh dari mereka
Kaivan
Ck apa kau tau kita sudah menunggu
Zion
Lo sengaja mau bikin Lio kelaparan hah!
Elvano
Cih aku tidak menyuruh kalian menunggu
Damian
Kaivan apa kau mau Lio kelaparan hah *menatap tajam
Makan malam pun dimulai setelah drama kecil tadi
15 menit berlalu kini mereka sudah selesai makan malam, tentunya Vano langsung kembali ke kamar menghiraukan keluarga nya
Elvano
Mending gua tidur, besok gua masuk sekolah juga
Author
Wokeee segitu dulu buat part 1 nya ya sengg
Author
Kita lanjut ke part selanjutnya
Chapter 2
Pagi hari pun telah tiba, matahari naik perlahan dan mulai menyinari kamar milik Vano
Elvano
Ugh *terbangun karena cahaya yang mengenai wajah nya
Elvano
Udah pagi aja *ucap dengan suara parau
Elvano
Hmm gua sekolah hari ini, mandi dulu deh *pergi ke kamar mandi dengan langkah gontai
Setelah 15 menit Vano mandi dan berganti pakaian, kini dia sedang menatap pantulan dirinya di cermin
Elvano
Wah gila ganteng banget gua anjay
FYI di tempat dia sekolah memang diperbolehkan menggunakan baju bebas untuk ke sekolah
Elvano
*melihat ke arah jam
Elvano
Kira kira drama apalagi ya yang bakal terjadi?
Elvano
*pergi keluar kamar lalu menuju ruang makan
Elvano
Morning *sapa dengan nada yang biasa
Seperti biasa sapaan itu hanya di anggap angin oleh mereka
Setelah semua berada di ruang makan, sarapan pun dimulai tanpa ada yang berbicara
15 menit berlalu, sarapan pun selesai, kini mereka berpamitan untuk ke sekolah
Lionel
Bang Vanooo, Lio berangkat bareng sama abang yaa *puppy eyes
Elvano
Siapa lo? Sorry lagi ga butuh penumpang *pergi
Lionel
*mata perlahan berkaca kaca
Lionel
Hiks L-lio kan cuman pengen bareng hiks sama a-abang
Kaivan
Sutss udah ya, Lio bareng sama abang sama bang Zio aja ya *menenangkan Lio
Lionel
*menganggukkan kepala
Damian
Sudah, berangkat sana nanti kalian telat
Setelah berpamitan mereka pun segera berangkat
Setelah beberapa menit perjalanan menuju sekolah, Vano pun sampai di halaman parkir sekolah
Melihat motor yang terparkir, para murid yang sedang berada di halaman pun terpana dan penasaran
Siswi 3
Pasti mubar tuh, duh
Siswa 2
Cewek apa cowok nih
Tak lama, helm yang di pakai pun di buka oleh Vano hingga membuat murid murid yang ada terkejut bahkan terpana
Siswi 1
KARUNG MANA KARUNG
Murid murid yang ada pun heboh karena kedatangan Vano
Siswa 3
Muka nya kayak ga asing
Siswi 3
Eh keliatan kayak si Elvano ga sih?
Siswa 1
Kalo tau lucu gemes dari dulu udah gua pacarin
Siswa 3
Dih mana mau sama lo yang burik
Sedangkan di tempat lain ada beberapa segerombolan orang yang menatap terkejut ke Vano
？？？
Anjir itu adek lo Kai?
Kaivan
Ck dia bukan adek gua
Yap mereka adalah kedua abang Vano dan juga teman teman nya, ah tak lupa tentunya ada si anak manis kita Lio
Edgar
Yee awas nanti nyesel
Edgar
Lah anjir di tinggal
Mereka pun pergi ke kelas
Elvano
Ck mana sih kelas nya anjir
Elvano
*berhenti di depan kelas
Elvano
Ketemu juga anjir capek
Elvano
*membuka pintu nya dengan dobrakan keras hingga murid yang berada di dalam pun terkejut
Siswi 3
Emak nyungsep ke got
Setelah tersadar mereka pun menoleh ke arah pintu dan melihat seorang anak yang dengan tanpa rasa bersalah nya
Para murid pun terkaget dengan kedatangan Vano yang berubah 100%
Siswi 3
Loh anak gua kenapa udah masuk?
？？？
*mendekat ke arah Vano lalu memeluk nya
Elvano
*membalas pelukan nya
？？？
Lo udah sembuh Van? Lo gapapa kan?
？？？
Duduk dulu ayo *menarik pelan tangan Vano lalu membiarkan duduk di kursi
？？？
Gimana keadaan lo Van?
Elvano
Pelan pelan tanya nya anjir
Elvano
Gua udah sembuh, udah baik baik aja
Elvano
Gausah khawatir lagi
？？？
Kita kangen sama lo anjir
Elvano
Gua juga kangen sama kalian
Elvano
Emm, gua udah males mau caper ke mereka
？？？
Bagus, ini baru temen gua
Elvano
Makasihh buat kalian, Shaka, Nathan, Kevin tentu buat kalian juga temen temen kelas gua, makasih *menatap mereka dengan mata yang mulai berkaca kaca
Shaka
Gausah makasih, kita temen lo Van, kita sahabat, dan lo udah kita anggap keluarga sendiri
Setelah momen hura pun kini mereka kembali tenang karena guru yang mengajar sudah memasuki kelas
Setelah 4 jam pelajaran, waktu istirahat pun tiba
NET... NOT... NET... NOT...
Nathan
Anjir bel nya kocak
Guru
Karena bel sudah berbunyi, kita akhiri pelajaran hari ini, kalian bisa beristirahat sekarang
Setelah guru keluar, para murid pun berbondong bondong keluar untuk pergi ke kantin
Author
Woke gez sampe sini dulu yah
Author
Kita lanjut di next chapter wokey
Author
Btw jangan lupa untuk
Chapter 3
Setelah beberapa menit berjalan, kini mereka pun tiba di kantin
Elvano
*menunjuk tempat kosong
Setelah mendapatkan tempat duduk, mereka pun memesan makanan nya
Kevin
Gue nasgor sama lemontea
Shaka
Oke, ayok ikut *menarik tangan Nathan lalu pergi memesan
Nathan
Eh anjir *tangan tertarik
10 menit kemudian, pesanan mereka pun sudah datang
Di tengah ketenangan, suara ricuh pun mulai terdengar karena beberapa orang memasuki kantin
Shaka
Kalo mereka dateng mah ya gitu
Elvano
*menghela nafas lalu lanjut makan
Tak lama setelah Vano dan ketiga teman nya selesai makan, mereka pun berdiri dan ingin kembali, namun ketika Vano berdiri tiba tiba...
Suara piring dan gelas terjatuh hingga pecah, begitupun dengan seseorang yang ikut terjatuh
Mendengar suara itu, atensi murid pun tertuju ke mereka
Lionel
Hiks m-maaf hiks Lio ga sengaja hiks
Elvano
*melihat pakaian basah dan kaki yang terluka karena pecahan
Elvano
*menatap datar ke arah Lio
Shaka
Heh, kok lo yang nangis anjir
Shaka
Lo yang ngejatuhin lo juga yang nangis kocak
Shaka
Vano aja ga ngapa ngapain
Lionel
J-jangan sakitin Lio hiks a-abang hiks
Siswi 3
Ternyata penampilan nya aja yang berubah sifat nya gak
Siswa 2
Iya tuh, padahal Lio ga ngapa ngapain
Tak lama, sang penyelamat alias superhero kesiangan datang
Zion
*terkejut melihat Lio yang sudah terduduk dengan mata berkaca kaca
Zion
*mengangkat tubuh Lio lalu menenangkan nya
Kaivan
*menatap tajam ke arah Vano
Kaivan
SIALAN APA YANG LO LAKUIN KE ADEK GUA BRENGSEK
Kaivan
*bersiap memukul Vano
Nathan
*menghalangi dan mencengkram tangan Kaivan
Kaivan
SIALAN LEPASIN TANGAN LO
Nathan
Gak akan, enak aja mau mukul dedek kesayangan gua
Kevin
Buta ya mata lo pada, udah jelas jelas Vano ga ngapa ngapain
Shaka
Emang buta, gabisa ngeliat kejadian nya
Zion
APA YANG LO LAKUIN KE LIO HAH
Zion
LIO ADA SALAH APA SAMA LO SAMPE LO BULLY DIA TERUS
Kaivan
CIH SIKAP LO MASIH SAMA TERNYATA
Kevin
Heh, mata lo buta ya, jelas jelas Vano ga ngapa ngapain malah ADEK KESAYANGAN lo itu yang udah bikin ulah
Lionel
A-abang udah hiks L-lio gapapa
Lionel
L-lio tadi g-ga sengaja hiks kelilit tali sepatu L-lio hiks
Elvano
Sepatu lo ga ada talinya btw *cuek
Siswi 4
Sepatu nya Lio ga ada talinya
Siswi 5
Wah apa jangan jangan kita di boongin sama Lio selama ini
Siswa 3
Ternyata PPB selama ini
Siswa 3
Polos polos bangsat hahahaha
Kantin pun mulai ricuh kembali
Kevin
*mencegah tangan Vano
Kevin
Kita obatin dulu kaki lo
Kevin
*menarik pelan tangan Vano lalu pergi ke uks
Lionel
*menggelengkan kepala perlahan
Zion
*menyerahkan Lio ke Kaivan
Lionel
A-abangg hiks m-maaf hiks
Zion
*tak menghiraukan lalu pergi
Lionel
Bang Zio marah hiks
Kaivan
Sutss Bang Zio ga marah cuman lagi emosi aja baby *menggendong Lio lalu pergi
Setelah mereka pergi, kantin pun kembali tenang
Nathan
*mengambil obat dan kapas lalu mengobati luka Vano
Shaka
Btw itu kaki lo gapapa?
Shaka
Gila mereka, udah jelas jelas yang luka lo masih aja lo yang di tuduh
Shaka
Emang udah buta tuh abang lo
Elvano
Hm, udah bodoamat gua
Kevin
Btw Van, ntar malem ada balapan, ikut?
Kevin
Siapa lagi kalo bukan rival kesayangan lo?
Shaka
Hooh, ga ada kapok kapok nya
Shaka
Padahal udah jelas jelas dia selalu kalah
Kevin
Jadi gimana? Terima gak?
Elvano
Terima, nanti jam 9 gua otw kesana
Kevin
Mau disini aja apa balik?
Shaka
Disini aja elah, males ke kelas juga
Mereka pun tetap berada di UKS hingga waktu pulang tiba
KRING... KRING... KRING...
Bel pulang sekolah pun berbunyi, para murid berbondong bondong untuk segera pulang begitupun Vano dan teman teman nya
Nathan
Udah bel nih, yok balik
Mereka pun tiba di parkiran sekolah lalu langsung kembali ke rumah masing masing
Author
Woke seng sampe sini dulu yeah
Author
Kita lanjut lagi nanti di chapter selanjutnya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
