Closer (Gojo X [F] Y/N, Jujutsu Kaisen Fanfic)
Kedekatan 1 : Dia Kenapa?
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Ohok! Ohok!
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
OHOK!!! *Kena azab ngatain yang baca.*
Gojo Satoru
Jangan kau tertarik padaku.
Gojo Satoru
Mungkin saja bisa membuatmu patah hati.
(Y/n)
.... *menghela nafas.*
(Y/n)
Cukup untuk pelajaran hari ini.
(Y/n)
Jangan lupa untuk memberikan hasil kerja kelompok kalian dalam menyusun pemrograman seperti yang saya jelaskan nanti minggu depan.
(Y/n)
Kalian tahu, bukan, jika kalian tidak sempat mengerjakannya?
(Y/n)
Kalian akan mendapat sanksi berupa mengerjakan program tambahan.
Semua Murid
Siap, (Y/n)-sensei...!
(Y/n)
Kalian boleh kembali ke kelas.
Semua murid keluar dari lab komputer setelah mendapat pengajaran dari (Y/n).
(Y/n) sendiri merupakan seorang guru di sebuah SMA Tokyo, mengajar di bidang Informatika.
Dia baru mengajar di sini sekitar enam bulan,
jadi... masih cukup baru.
(Y/n)
*membereskan laptop dan beberapa berkas.*
Itadori Yuuji
Sensei.... *menghampiri.*
(Y/n)
*senyum ramah.* Ya, ada apa?
Itadori Yuuji
Eee.... Anu....
Itadori Yuuji
*noleh ke Nobara dan Megumi yang nunggu di belakangnya sambil berbisik.* Ngomong apa tadi?
Kugisaki Nobara
*bisik.* Ish! Mau kutampar juga pantat kau itu.
Kugisaki Nobara
Enggak paham-paham mulu dari tadi.
Fushiguro Megumi
*bisik juga.* Tanyain,
Fushiguro Megumi
Boleh minjem enggak flashdisk yang kemarin? Software pemrograman yang dikasih kemarin pada ilang.
Itadori Yuuji
Bukannya ada di laptop Nobara?
Kugisaki Nobara
Laptopku kemarin rusak, mana flashdisk-nya juga ikutan rusak pula.
Kugisaki Nobara
Gimana kita ngerjain kerja kelompoknya juga?
Kugisaki Nobara
Entar kita kena sanksi.
Kugisaki Nobara
Dih, ogah banget ngerjain program tambahan.
Kugisaki Nobara
Bikin puyeng.
(Y/n)
*heran.* Ada masalah?
Itadori Yuuji
Anu, Sensei....
Itadori Yuuji
*noleh lagi* Apa tadi?
Kugisaki Nobara
*tepok Yuuji.*
Kugisaki Nobara
Kau ajalah yang bilang, Gum.
Fushiguro Megumi
Begini, Sensei....
Fushiguro Megumi
Apa kami boleh minjam flashdiskmu yang isinya software kemarin?
Fushiguro Megumi
Soalnya, software kemarin enggak sempat dibagi rata di kelompok kami.
Fushiguro Megumi
Keburu hilang di laptop Kugisaki.
Kugisaki Nobara
*nunduk malu.*
Itadori Yuuji
*bisik* Giliran kayak gini malu sendiri.
Kugisaki Nobara
*cubit pinggang Yuuji.*
(Y/n)
*coba cari di tas, tapi tak nemu.*
Itadori Yuuji
Gimana, Sensei?
(Y/n)
Kayaknya ketinggalan di kantor, atau jatuh kemana gitu....
(Y/n)
mending kalian coba tanya-tanya ke senior kelas aja, atau tim lain.
(Y/n)
Mereka pasti punya kok software-nya.
Fushiguro Megumi
Lah? Bener juga, yak. *garuk kepala.*
Fushiguro Megumi
Maaf, ya. Ngerepotin.
(Y/n)
Maaf juga ya enggak bisa bantu.
Itadori Yuuji
Enggak apa-apa, kok.
Itadori Yuuji
Kami permisi, ya.
Mereka bertiga segera keluar dari lab komputer.
Terlihat Yuuji dan Nobara sudah saling kejar-kejaran entah apa sebabnya, sedangkan Megumi menyusul.
(Y/n)
Itu flashdisk kemana, sih?
(Y/n)
Pas saat-saat kayak gini, malah ilang....
(Y/n)
*berjalan keluar lab sambil membawa barang-barang di pelukan.*
Saat keluar dari lab komputer,
(Y/n) kebetulan melihat Gojo baru saja keluar dari kelas yang tidak begitu jauh dari lab.
Gojo Satoru
*liatin (Y/n)*
Gojo Satoru
*liatin (Y/n)*
Gojo Satoru
*sedikit menurunkan kacamata sambil berkedip sebelah.*
(Y/n)
*iseng merobek bagian ujung kertas yang ia bawa.*
(Y/n)
*menyentil gulungan kecil kertas itu hingga mengenai kacamata hitam Gojo.*
Gojo Satoru
*belagak jatuh ke lantai setelah kena sentil gulungan kertas.*
(Y/n)
*tersenyum sambil geleng-geleng.*
(Y/n)
Ada-ada aja kelakuan Senpai ini.
Murid
(Y/n)-sensei! (Y/n)-sensei! *menghampiri.*
Murid
Pustakawan minta periksa input data yang di perpustakaan, katanya.
Murid
Bisa bantu periksa, Sensei?
(Y/n) pun pergi bersama si murid,
meninggalkan Gojo yang masih terkapar di lantai.
Murid
*murid lain yang datang di arah berlawanan.*
Gojo Satoru
*celingukan.* Mana (Y/n)?
Murid
Udah pergi ke perpustakaan.
Gojo Satoru
*mayun.* Kukira bakal dikasih nafas buatan, gitu.
Ya, begitulah Gojo Satoru.
apalagi di hadapan (Y/n).
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Gimane???
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Udah puas halunya?
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Sebenarnya, akhir-akhir ini lagi ketagihan bikin CS fanfic JJK.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Pengennya komedi, tapi gara-gara pas nyari gambar-gambar kocak JJK, malah sering nemu fanart-fanart yang bisa bikin....
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Has, his, hus, has, his, hus. Panas-dingin, gitu.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Emang kocak yak fandom JJK ini,
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
para penghuninya pada hornian (sorry.... ga bermaksud menyinggung).
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Jadi kayak.... perlu pelampiasan, gitu. Tapi ;
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Makanya, bikinlah saya fanfic romance laknat penuh desahdosah ini.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Padahal, saya ga pandai bikin romance. Dan ending dari CS ini pun saya kagak tahu bakal lari ke mane.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Yang penting, ikutan nyumbang asupan lah buat para haluwers sambil saya pulihin kesehatan gara-gara sering encok.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Cuma bisa minta ampun sama Tuhan, ortu, keluarga, terutama ke Gege-sensei karena dah lancang menistahkan karakter-karakter beliau.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Ini cuman fanfic, kuk.... *ketawa kuntilanak.*
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Ya, udin. Sampai jumpa di part selanjutnya.
Kedekatan 2 : Flashdisk
Di kantor, kebetulan hanya ada (Y/n) dan Shoko di sana.
(Y/n)
*mencari-cari sesuatu di meja.*
Ieiri Shoko
*bingung liatin (Y/n) dari mejanya.*
Ieiri Shoko
Nyari'in demit?
(Y/n)
Kau kira aku dukun sampai-sampai pelihara demit?
Ieiri Shoko
Te~hee... *terkekeh.*
(Y/n)
ada lihat flashdiskku?
Ieiri Shoko
*menaikkan sebelah alis.*
Ieiri Shoko
Kau kan punya banyak flashdisk.
(Y/n)
Yang ada gantungan kunci bentuk kucing putih.
Ieiri Shoko
*mikir.* Hmm....
Ieiri Shoko
Enggak tahu aku.
Ieiri Shoko
Kalau enggak ada di sini,
Ieiri Shoko
mungkin ketinggalan di kelas atau di lab.
(Y/n)
Aku baru aja dari lab sama kelas sepuluh.
Ieiri Shoko
mungkin ketinggalan di apartemenmu,
Ieiri Shoko
atau dipinjem orang.
(Y/n)
*berhenti mencari, mulai heran sendiri.*
(Y/n)
Kayak emang ngerasa pernah dipinjem orang.
Ieiri Shoko
Cobalah diinget-inget dulu.
Ieiri Shoko
Di sana pasti banyak data penting, kan?
(Y/n)
Banyak program, software, ama input-input data tugas siswa-siswi, sih.
Gojo Satoru
*tiba di pintu kantor.* Halo, nona-nona cantik~
Gojo Satoru
*naik-turunkan kacamata.*
Ieiri Shoko
Dah. Bubar, yuk.
Ieiri Shoko
Ada orang gila di sini.
Gojo Satoru
Giliran aku kemari, malah bubar.
Gojo Satoru
Kalian lagi ngapain masih ngadem di sini? *bersandar di pintu.*
Gojo Satoru
Ada tugas, yak?
Ieiri Shoko
Aku emang lagi ngadem di sini.
Ieiri Shoko
Cuma kepalaku jadi pusing liatin si (Y/n) lagi cari-cari flashdisknya.
(Y/n)
Seharusnya, jangan diliatin jugalah kalau pusing. *sewot.*
Ieiri Shoko
Kau mondar-mandir di hadapanku pun udah bikin aku pusing.
(Y/n)
Ish...! *lanjut cari flashdisk.*
Ieiri Shoko
*beranjak dari kursi.* Aku pergi dulu, yak.
Ieiri Shoko
Mau ke UKS, periksa siswa yang tadi sempat kena sakit sambil nunggu walinya datang.
Ieiri Shoko
*hampiri Gojo, tepuk bahunya.* Kau bantuin dia gih cari'in flashdisknya.
Ieiri Shoko
Kasihan kouhai kita itu, panik dia.
(Y/n)
*langsung geleng.* Enggak, ga.
(Y/n)
Aku bisa cari sendiri kok.
Gojo Satoru
*tersenyum aneh.*
Gojo Satoru
Kau pergi ajalah ke UKS sana.
Gojo Satoru
Enggak baik juga ninggalin siswanya sendirian lama-lama.
Ieiri Shoko
*angguk-angguk.* Ok,
kini tinggal Gojo dan (Y/n) berduaan.
(Y/n)
*gumam.* Peduli setan, lah.
(Y/n)
*lanjut nyari di meja dan lacinya.*
Gojo Satoru
*hampiri (Y/n) dengan tangan dimasukkan ke dalam saku celana sambil senyum-senyum aneh.*
Gojo Satoru
Lagi nyari'in flashdisk, yak?
(Y/n)
*masih fokus nyari.* Kau kalau enggak ada urusan, jangan ganggu aku.
(Y/n)
Aku bisa nyari sendiri.
Gojo Satoru
Beneran, yakin...?
(Y/n)
Ish! *berani menatap Gojo.* Beneran, aku-
Gojo Satoru
*kasih liat flashdisk dengan gantungan kucing putih.*
Gojo Satoru
Ini'kan yang kau cari? *senyum usil.*
(Y/n)
Bisa ada sama kau...?
Gojo Satoru
Lah, kau lupa?
Gojo Satoru
Kemarin 'kan aku pinjam.
(Y/n)
Yah.... *tepuk jidat.* Haha....
(Y/n)
Iya.... kok aku lupa, yak?
(Y/n)
Sekarang, balikin, yak.
(Y/n) mau ambil flashdisknya, tapi benda itu malah diangkat tinggi Gojo.
Dan malah membuat (Y/n) kehilangan keseimbangan,
hingga jatuh ke pelukan Gojo.
(Y/n)
*merona saat jarak wajah mereka sangat dekat.*
Gojo Satoru
*tersenyum usil lagi.*
Gojo Satoru
Kalau kau mau ini kembali,
Gojo Satoru
cium aku dulu.
Dan mereka terus dalam posisi itu hingga hidung mereka nyaris bersentuhan.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
DUAAAARRRR, MEMZ!!!
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Sampai sini, udah nge-fly???
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Ya, Tuhan....
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Aku cringe banget bikin fanfic romance, sumpah.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Tapi, ya udah, deh.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Mau eksperimen juga sama fitur-fitur CS dimari.
Kedekatan 3 : Peluk atau Cium?
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
TOLONG!!!
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Yang masih dibawah umur, dan kencing pun belum bener.
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Segera tinggalkan bagian sini, atau lompat ke part lain yang lebih aman dan ramah.
Mereka masih berada di posisi itu,
Gojo memeluk erat pinggang (Y/n) hingga tubuh mereka berhimpitan,
ujung hidung mereka bersentuhan,
dan hampir saling tukar nafas.
(Y/n)
Senpai.... *merona.*
Gojo Satoru
Hanya satu ciuman tidak boleh?
Gojo Satoru
*senyum usil.* Tapi, kau menggemaskan juga dengan wajah merona seperti itu.
Gojo Satoru
Pengen aku gigit.
(Y/n)
Ish.... *memalingkan wajah.*
(Y/n)
Gojo-senpai, jangan seperti in-
(Y/n) hendak mendorong tubuh besar Gojo,
tapi tidak bisa karena kedua tangannya segera di tahan di belakang tubuhnya oleh tangan Gojo,
sedangkan satu tangan Gojo menahan kepala (Y/n) sambil menyelipkan jari-jarinya di helaian rambut halus gadis itu.
Gojo Satoru
*mencium pipi.*
(Y/n)
*sedikit tersentak.* (!)
Gojo Satoru
*menggigit telinga hingga telinga (Y/n) terasa lembab.*
(Y/n)
Ugh.... *menggigit bibir bawah.*
(Y/n)
Tidak boleh melakukan....
(Y/n)
hal seperti ini di sekolah....
Gojo Satoru
*berbisik di telinga.* Lalu kau ingin kita melakukannya di tempat lain?
(Y/n)
*semakin menunduk malu.* Bukan seperti itu maksudku....
(Y/n)
hanya ingin flashdiskku kembali....
Gojo Satoru
Tidak semudah itu, Cantik~
Gojo Satoru
Sama halnya ketika aku berusaha mendapatkan perhatian darimu.
Gojo Satoru
dan itu menyebalkan.
(Y/n)
*bingung sekaligus malu.* Maksudmu...?
Gojo Satoru
*merem@s pantat (Y/n).*
(Y/n)
Jangan seperti ini....
Gojo Satoru
*memperhatikan dada (Y/n).*
Gojo Satoru
*menenggelamkan kepala di "sana".*
(Y/n) benar-benar tidak bisa lepas sekarang,
kedua tangannya masih ditahan di belakang tubuhnya sendiri sambil dipeluk,
dan sekarang, kepala senpainya sendiri terbenam di gunungannya.
Gojo Satoru
Hanya satu ciuman,
Gojo Satoru
*mempererat pelukan, sambil makin menenggelamkan kepalanya di gunungan (Y/n).*
Gojo Satoru
Kalau tidak dicium,
Gojo Satoru
kita seperti ini terus,
Gojo Satoru
dan flashdiskmu tidak akan kukembalikan~
Inilah yang membuat (Y/n) berusaha menghindari Gojo.
Pria dewasa ini suka usil dan menyebalkan.
Pintu kantor sekolah terbuka,
spontan pelukan dan satu tangan Gojo yang menahan kedua tangan (Y/n) melonggar.
Membuat (Y/n) bisa lepas darinya.
Keduanya sama-sama melotot kaget saat mengetahui siapa yang masuk.
(Y/n)
*mendorong tubuh Gojo.*
Gojo Satoru
*buru-buru lempar flashdisk tadi ke (Y/n).*
(Y/n)
Eh, eh! *tergesa-gesa menangkap flashdisk yang hampir jatuh.*
(Y/n)
*menghela nafas sambil melihat flashdisk selamat di tangan.*
Yaga Masamichi
*masuk dan menatap heran mereka berdua.*
Yaga Masamichi
Sedang apa di sini berduaan?
(Y/n)
Eh? *canggung dan bingung.*
(Y/n)
*ngomong ke Gojo.* Makasih, udah balikin flashdiskku ini, Gojo-senpai.
(Y/n)
Aku.... *lirik ke Yaga, lalu ke Gojo.*
(Y/n)
....jadi lupa kalau kau sempat meminjam flashdisk ini.
(Y/n)
*batin.* 'Mampuslah aku.... semoga aja Yaga-sensei enggak lihat tadi.'
Gojo Satoru
*lirik (Y/n).*
Gojo Satoru
Tadi itu padahal tinggal sedikit la-
(Y/n)
*buru-buru berjinjit menutup mulut Gojo.*
Yaga Masamichi
Sedikit apa?
Gojo Satoru
*menaik-turunkan alis ke (Y/n).*
(Y/n)
*menggembungkan pipi.*
(Y/n) benar-benar sebal. Gojo pasti usil dan bilang yang tidak-tidak kalau sampai mulutnya lepas dari bekapan tangan (Y/n).
(Y/n)
Sedikit lagi, data-data program yang dipinjam Gojo-senpai hampir selesai.
(Y/n)
Cuma, saya sangat butuh flashdisknya.
(Y/n)
Makanya, saya ambil.
(Y/n)
.... *tegang, keringat dingin.*
Yaga Masamichi
*ambil dokumen di meja salah satu guru, lalu kembali berjalan ke pintu.*
Yaga Masamichi
Kalian siap-siap mengajar ke kelas masing-masing,
Yaga Masamichi
sebentar lagi, jam pelajaran kedua akan dimulai.
Yaga pergi meninggalkan mereka berdua.
Gojo Satoru
*mencium telapak tangan (Y/n) yang bekap mulutnya.*
(Y/n)
Ah! *buru-buru menjauhkan tangan.*
Gojo Satoru
Kau lucu kalau canggung kayak tadi.
(Y/n)
*ambil laptop dan dokumen dari meja.*
(Y/n)
Udah saatnya mengajar, Gojo-senpai.
(Y/n)
Jangan makan gaji buta.
(Y/n)
*pergi keluar kantor.*
Gojo Satoru
.... *liatin (Y/n) pergi.*
Gojo Satoru
Ish.... *menggembungkan pipi.*
Gojo Satoru
Kapan pekanya, sih?
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Aish....
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Aish....
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
Hueek...!
Author Cancik Kang Rucuh (eNPiCih)
*muntah karena cringe dengan hasil CS-an sendiri.*
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!