Psikopat Gila
chapter 1
ada seorang anak gadis yang baru memasuki masa SMA, dia bernama Miya. Miya bisa dibilang anak yang cantik tetapi, takdirnya berkata lain, miya selalu dibuly ketika di sekolah, dia kerap dipanggil dengan sebutan cewe pick me, karna semua orang iri dengan kecantikan yang dapat merebut hati para cowo disekolah itu.
pagi hari Miya bersiap untuk berangkat sekolah, sebelum pergi dia berpamitan dengan kedua orang tuanya.
Miya
mama aku berangkat sekolah dulu ya
Lina (ibu miya)
makan dulu sayang
Miya
sepertinya ga sempet deh ma, ini udah telat
Lina (ibu miya)
yaudah, tapi jangan lupa makan disekolah ya nak
Miya
aku berangkat dulu ya
Lina (ibu miya)
hati-hati dijalan nak
miya berangkat sekolah menggunakan sepeda dengan cepat
Miya
huh... untung belum masuk gurunya
Miya
aku lupa masang alarm tau
saat asik bergurau dengan suya, alangkah terkejutnya seseorang menggebrak meja.
mela
Lo masih ada muka ya datang kesekolah setelah merebut pacarku!
mela
huh! masih pura-pura ga tau ternyata
Miya
aku memang tidak mengerti maksudmu, aku tidak pernah sekalipun merebut pacarmu
mela
kau tidak sadar ya, wajah terkutukmu ini yang sudah merebut pacarku, kau tahu!
Miya
kau menyalahkan wajahku, cuman karna aku terlalu cantik?
mela
oh sudah berani menjawab ya, seperti kau harus dihukum!
mela
(menarik rambut miya sembari ketempat yang sepi)
mela
(mengeluarkan pisau kecil dari saku)
Miya
apa yang kau lakukan?
mela
wajahmu itu terlalu cantik, kurasa perlu sedikit digores agar kecantikanmu menghilang
Miya
ti-tidak lepaskan aku
mela
(bersiap menggores di wajah)
saksikan terus di episode berikutnya 🫰
chapter 2
mela
(bersiap menggores diwajah)
tangan Mela ditahan oleh seseorang.
suya
woy Mela mau Lo apain temen gue
mela
Lo ga usah ikut campur bisa ga
suya
lah kan gue temen miya wajar dong ikut campur
Miya
suya udah ah, ga usah digubris
suya
ga bisa gitu dong miya, dia berbuat seenaknya!
Miya
udah gapapa aku udah terbiasa kok, bentar lagi bel ayo masuk aja
suya
huh, awas aja ya lu Mela!
miya dan suya meninggalkan Mela, dan pergi masuk kekelas.
pelajaran berlangsung, dan tidak terasa bel pulang sekolah berbunyi.
suya
aku duluan pulang ya, udah ditungguin papah nih
Miya
iya hati-hati dijalan ya
suya pergi dijemput ayahnya, sekolah mulai sepi, dan miya masih menunggu bis sekolah
Miya
duh kok lama banget ga dateng-dateng ya
miya berjalan dari sekolah menuju rumahnya
saat dijalan dia mendengar suara teriakan wanita, yang sedang meminta tolong
miya mulai mendekati arah suara yang berada digang yang gelap itu
saat miya mulai mendekat kearah suara, dia tidak sengaja menginjak sebuah kaleng bekas, suara rintihan itu seketika tidak ada, dan alangkah terkejutnya ada bayangan seseorang yang mulai mendekatinya
??
(membungkam mulut miya)
??
(menarik miya ke gang yang gelap itu)
Miya
(memberontak dan menendang kaki orang itu)
miya berlari secepat mungkin agar bisa terlepas dari genggamannya
tapi sayang sekali langkah kakinya tidak bisa menandingi kecepatan orang itu
ceritanya sampe disini dulu ya, lanjut nanti☺️🫰
chapter 3
orang itu menarik kerah belakang miya, yang membuat miya jatuh dan terhenti
Miya
a-aku akan di-diam kok
??
kau kira aku bakal percaya!
??
kau kira semudah itu?, tentu tidak!
orang itu mencekik leher miya, hingga kehabisan nafas
Miya
ugh... le-lepasin...kumohon
??
huh, dasar dicekik gitu doang pingsan
orang itu meninggalkan miya sendirian digang yang sempit itu
malam hari telah berlalu, berubah menjadi pagi yang cerah dan menyinari gang yang gelap itu
Miya
(mengingat kembali)
oh astaga, untung ga mati🥲
Miya
tapi...malam tadi siapa ya, dia membunuh orang dengan pakaian sekolah yang mirip denganku🤔
Miya
ah sudah lah, males mikir yang penting masih idup, oh ya ini jam?
Miya
(melihat jam ditangan yang sudah pukul 10.00 pagi)
Miya
yah gabisa sekolah deh, pulang aja deh, mama pasti khawatir
miya berjalan pulang dengan kaki yang sedikit terluka, dan memar di lehernya
Lina (ibu miya)
MIYAA!
(memeluk)
Lina (ibu miya)
dari mana aja kamu kemaren ga pulang
Lina (ibu miya)
teru kenapa tubuh kamu banyak yang memar
Lina (ibu miya)
kamu dari mana aja miya!
Miya
maa aku gapapa kokk, ga usah khawatir
Lina (ibu miya)
nakk sebenarnya kamu kenapa sayang, pulang dengan tubuh memar begini
(menangis)
Miya
eh ma, jangan nangis, aku beneran gapapa kok, serius mama jangan nangis lah, nanti cantiknya ilang
Miya
mama jangan nangis lagi okey, aku bakal obati kok, pasti ntar ilang
Lina (ibu miya)
yaudah, obati dan istirahat ya sayang
Miya
iya mamaku yang cantik
miya pergi kekamar dan mengobati lukanya dan pergi tidur
end dulu ya, pindah episode sebelah☺️
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!