Mak Comblang Dan Ketos Dingin
satu
Liliana
Kenapa gue dibawa ke sini ?
Alan
Diamlah. sebentar lagi dia akan ke sini.
Elang
Nama lo Liliana, kan ?
Liliana
Iya. Memangnya kenapa ? Sebenarnya siapa yang mau ketemu gue ?
Elang
Nanti lo juga bakalan tau.
Lo beneran si mak comblang Lexandria, kan?
Liliana
Itu memang julukan yang diberikan untukku.
Liliana
Sebenarnya ada apa sih?
Liliana
Kalian mau pakai jasa gue juga?
Liliana
Kenapa nggak bilang dari tadi?
Alan
Bukan kita yang mau pakai jasa lo. Tapi dia.
(sambil menatap seseorang yang baru saja datang).
Liliana
Siapa?
(mengikuti arah pandang Alan)
Elang
Kenapa ? Lo nggak bisa ?
Rayden
Dia?
(memandang remeh Liliana)
Liliana
Kenapa liatin gue sampai begitu?! Lo ragu sama kemampuan gue?!
Liliana
Gue kira cewek lo banyak. Ternyata...
Rayden
Maksudnya apa ngomong begitu?
Rayden
Kalau gue jomblo, masalah buat lo?
Alan
Tenang dong Ray. Jangan emosi dulu.
Rayden
Gue nggak mau kalau dia yang jadi cewek gue.
Alan
Bukan dia yang bakal jadi cewek lo. Justru dia yang bakal cariin lo pacar.
Liliana
Iya. Gue diminta mereka berdua untuk comblangin lo.
Liliana
Siapa juga yang mau jadi pacar cowok kulkas 5 pintu.
Rayden
Maksudnya apa lo ngomong begitu? kalo nggak sanggup pergi aja.
Liliana
Lo ngeremehin kemampuan gue?
Liliana
Kalian mau pakai jasa gue buat cariin dia cewek ??
(menatap Alan dan Elang bergantian)
Alan dan Elang pun mengangguk mengiyakan.
Liliana
Kalian berani bayar berapa ?
Rayden
Berapa tarif tertinggi lo ?
Liliana
Hmm...
(mengingat)
Liliana
Selama jadi mak comblang, gue pernah dapat bayaran 5jt.
Rayden
Baiklah. 10jt akan gue kasih kalau lo berhasil cariin gue cewek yang sesuai dengan kriteria gue. gimana ??
Liliana
Hah !!! 10 juta !!
dua
Terlihat Liliana tengah berjalan menyusuri koridor sekolah.
Liliana
10 juta. Wah... gila.
Liliana
Sultan mah bebas...
Liliana
Tapi, gimana caranya gue bisa dapatkan cewek yang sesuai dengan kriterianya ??
Liliana
Dimana ada cewek model begitu...
Liliana diberikan waktu oleh Rayden selama sebulan untuk mendapatkan cewek idamannya.
Kriteria yang jadi tipenya tidak tanggung tanggung. Liliana pun mengingat ucapan Rayden beberapa saat yang lalu.
Rayden
Gue mau cewek yang
1. cantik sudah jelas karena bakal gue bawa kemana-mana, jadi nggak bikin malu gue.
2. pinter
3. baik hati
4. penyayang
5. pengertian
6. penyabar
7. lemah lembut
8. Pendiam
9. body goals
dan yang terakhir
10. bisa bikin gue jatuh cinta setiap hari.
Liliana
(Menggelengkan kepalanya mengingat tipe sempurna bak bidadari yang diajukan sang ketos)
Liliana
Dapat dimana coba... huft... oke. demi 10 juta. semangat Lili !!!
Sambil menatap layar laptop, Liliana mengerjakan tugasnya yang sudah menumpuk.
satu chat muncul di ponsel Liliana.
Ririn
📲 Ana... lo sedang apa?
Liliana
📲 gue lagi ngerjain tugas. ada apa?
Ririn
📲 gue cuma mau ngabarin. kalau tadi sore gue sama Bryan udah jadian.
Ririn
📲 nanti imbalannya gue transfer sesuai perjanjian, ya.
Liliana
📲 oke. gue tunggu. btw, selamat ya bestie... akhirnya cinta lo berlabuh juga...
Ririn
📲 sekarang tinggal lo, nih. kapan move on dari mantan lo?
Liliana
📲 gue udah move on, kok. belum nemu yang cocok aja.
Ririn
📲 jangan comblangin orang terus. sekarang giliran lo sendiri yang lo comblangin. masa mak comblang jomblo. hehehe...
Liliana
📲 temen laknat. gue bukannya nggak mau, gue masih nikmatin kesendirian gue.
Liliana pun mematikan data seluler nya agar fokus mengerjakan tugas.
tiga
Pagi menyapa Lexandria High School.
Liliana nampak memperhatikan beberapa gadis cantik yang masuk ke dalam kriteria sang ketos.
Liliana
Sepertinya Alexa gadis yang cocok. Dia cantik, pintar, dan salah satu princess nya Lexandria. (bergumam)
Liliana
Bukankah dia juga sempat digosipkan dengan Ray?
Liliana pun menghampiri Alexa yang masih duduk di depan kelasnya.
Alexa
Eh, ada apa Ana ? Tumben banget datang ke sini.
Liliana
bisa ngobrol sebentar ?
ada hal penting yang harus gue sampaikan.
Alexa
Boleh. ngomong aja disini.
Liliana
Tapi... ini sedikit privasi.
Liliana
Gimana kalau kita ngobrol di taman belakang? mumpung bel masuk masih 30 menit lagi nih.
Mereka pun berjalan menuju taman belakang sekolah.
Alexa
Langsung intinya saja, ya. gue buru-buru. soalnya hari ini ada ulangan math.
Liliana
Iya, nggak bakalan lama kok. gue cuma mau sampaikan sesuatu.
Rayden
Lo yakin ini cafe nya ??
Alan
Yakin, Ray. Tuh ada tulisannya Cafe Cherry.
Elang
Buruan masuk, sebelum tuh cewek datang duluan.
Rayden
Kalian jangan jauh-jauh pokoknya. biar gue bisa ada alasan pergi kalau nggak cocok.
Alan
Tenang aja, Ray. Kita sudah sepakat kasih kode kan kalau lo nyerah. lambaikan tangan sama author aja. nanti kita samperin. iya nggak, el.
Rayden
Oke. kita masuk sekarang.
Lo berdua pesan aja apa yang lo mau.
Alexa
Hai, Rayden. Maaf baru datang.
Rayden
Lo. ngapain disini?
Alexa
Kenapa? Bukankah lo yang ngajak ketemuan sama gue, ya?
Rayden
Liliana sialan. kenapa harus Alexa, sih?! (bergumam dalam hati)
Alexa
Ngomong-ngomong, lo udah pesen makanan atau minuman belum?
Rayden
Gue masih kenyang. Lo pesen aja sendiri.
Alexa
Kok gitu, sih. Nggak enak dong kalau gue makan minum sendirian.
Rayden
Nggak denger ya ? Gue masih kenyang.
(berkata datar)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!