NovelToon NovelToon

Bayangan Takdir: SANG PENGUASA DUNIA

BAB 1 JATUH KE JURANG KEMATIAN

Malam itu, di desa akresia sedang turun hujan yang sangat deras, suara guntur menggelegar, serta petir yang menyambar nyambar dengan ganas. di desa akresia ada jurang yang terpencil, jurang itu bernama jurang kematian.

di dasar jurang itu ada seorang pemuda berbaring dengan luka yang sangat parah. Dia adalah Lian feng. Pemuda yang sedang mencari obat untuk ibu yang sedang sakit.

" Akkkgg, kepalaku sakit sekali!" Keluh lian feng sambil memegang kepalanya dengan kedua tangannya. Dia sedikit lupa apa yang sebenarnya terjadi?, Lian feng pun mencoba mengingat kembali apa yang sebenarnya dia alami.

" Uhh, aku tak menyangka kalau aku bisa bertahan hidup, setelah jatuh dari jurang kematian! " Kata Lian feng saat dirinya sudah mengingat kembali apa yang sedang terjadi pada dirinya.

" Hmm, harusnya aku tidak usah kesini!, aku terlalu gegabah dalam mengambil keputusan! " Gumamnya menyesal.

" Ahh sudah lah, menyesal juga tidak ada gunanya!, yang paling penting adalah aku harus mencoba meminta bantuan. "

" Lagi pula bukankah ada beberapa orang yang ingin juga mencari tamanan langka itu. Jadi aku harus bertahan hidup. " Gumam lian feng, saat dirinya teringat pada adik dan ibunya.

Lian feng pun mulai berjalan dengan sedikit tenaganya yang masih tersisa. Dengan hujan yang masih mengguyur, Lian feng terus berjalan dengan tertatih tatih.

............... "FLASHBACK"...............

Seperti kata kata diawal Lian feng adalah pemuda yang sangat miskin, dia tinggal bersama ibu dan adik tirinya. Lian feng juga tidak mengetahui siapa ayahnya!. karna sejak Lian feng lahir ia tidak pernah melihata ayahnya. ibu Lian feng sudah sakit sejak ia berumur sepuluh tahun dan adik yang berumur tidak jauh darinya.

jadi mau tidak mau Lian feng lah yang mencari nafkah untuk ibu dan adik tirinya, saat ini umur Lian feng adalah masihlah belasan tahun dan adiknya juga masih seumuran dengan dirinya.

***

Siang itu saat Lian feng ingin pulang untuk menjual hasil perburuannya. ia mendengar suara orang orang yang membicarakan tentang tumbuhnya tumbuhan yang sangat langka. Lian feng pun menjadi penasaran lalu ia pun duduk dibelakang orang itu. untuk mendengarkan tentang tumbuhan yang langka.

"Hei apakah kau sudah mendengar tentang tumbuhan langka itu..? " Ucap seorang pemuda dengan luka di pipi kirinya yang membuka obrolan.

"Oh bukankah tumbuhan itu tumbuh di jurang kematian....? " Jawab seorang pria paruh baya yang duduk di samping pemuda itu.

" Ya apakah kau sudah mendengarnya? " Lanjut pemuda yang berbicara dengan temannya yang duduk disampingnya

"Tidak, aku hanya mendengar gadis cantik yang baru tinggal di desa kita" Celetuk seorang pemuda dengan senyum menjijikannya.

"Sial kau tidak bisa berbicara dengan serius, aku membicarakan tentang tumbuhan bukan tentang gadis cantik!." Kata pria paruh baya dengan marah, sambil memukul kepala pemuda itu.

"Hei kak aku hanya bercanda mana mungkin aku tidak tahu tentang hal itu, kabar itu sudah menyebar bahkan sampai desa sebelah. " Ucap pemuda itu sambil memengang kepalanya yang dipukul oleh pria paruh baya itu.

"Jadi apakah kalian ingin mencari tumbuhan itu?"

Tanya seorang pemuda dengan bekas luka dipipi kirinya.

"Seperti aku tidak ingin ikut tempat itu terlalu berbahaya! " Tegas pemuda itu.

"Dasar pengecut! " Ejek pria paruh baya dengan mata meremehkan.

"Tidak seperti itu kak. Kakak juga harusnya tau kalau jurang itu sangat berbahaya untuk orang orang lemah seperti kita. Bahkan mungkin jika kita tetap memaksa mencari tanaman itu kita bisa saja mati disana kak! " Jelas pemuda itu setelah dia berfikir dengan seksama.

" Kali ini aku setuju dengan dia paman!. " Kata pria dengan bekas luka dipipi nya.

Mendengar penjelasan dari pria mesum yang dihadapannya pria paruh baya itu pun tersenyum. " Tumben kau pintar! " Puji pria paruh baya tersebut.

***

Berikut urutan kultivasi.

Yang pertama ( tingkat dasar. )

Yang kedua ( tingkat alam bumi.)

Yang ketiga ( tingkat alam langit. )

Yang keempat ( tingkat ilahi. )

Yang kelima adalah ( tingkat dewa. )

Yang ke enam ( tingkat kaisar dewa. ) biasanya tingkat ini hanya bisa digapai oleh para jenius.

Dan yang ke tujuh ( tingkat mortal .) tingkat ini tidak bisa digapai dengan jenius saja.biasanya tingkat ini adalah sesepuh dari Kerajaan atupun sekte besar.

Dan yang terakhir ( tingkat imortal.) tingkat ini adalah tingkat legendaris yang sangat langka bahkan hampir tidak ada.

Dari ke enam tingkat kultivasi itu terbagi lagi menjadi 3 tahap.

Tahap pertama adalah tahap dasar,

Yang kedua adalah tahap menengah,

Dan yang ketiga adalah tahap akhir.

Berbeda dengan tahap mortal dan imortal,

Alam itu terbagi menjadi lima tahap

Yang pertama adalah tahap dasar, tahap menengah, tahap puncak, tahap akhir, dan yang terakhir tahap kesempurnaan.

***

saat orang orang itu pergi, Lian feng pun ikut pergi karna tak ada hal penting lagi yang harus ia dengarkan. " Sepertinya aku harus mencari tamanan itu!. " Gumam Lian feng sambil berjalan menuju rumahnya. Lian berniat untuk berpamitan pada adiknya agar saat dia pergi adiknya tidak khawatir.

Setelah beberapa waktu beberapa lama dia berjalan, akhirnya Lian feng pun sudah sampai di rumahnya. Rumah Lian feng benar benar tidak enak dilihat, karena rumah itu tidak terlihat seperti rumah. Itu lebih mirip seperti gubuk yang bobrok.

Bahkan letak lokasi rumah Lian feng, agak jauh dari pemukiman para warga. Sebelumnya mereka memiliki rumah yang masih layak. Namun rumah itu Lian feng jual untuk pengobatan ibunya, namun walaupun Lian sudah berusaha mengobati ibunya dengan berbagai cara!, dia masih belum bisa menyembuhkan ibunya.

Sebenarnya keberadaan mereka tidak disukai oleh orang-orang desa. Bahkan saat Lian feng ingin ikut bermain bersama teman temanya dia malah dijauhi, bahkan beberapa anak anak melemparinya dengan batu. Bukan hanya Lian feng, bahkan adik tirinya juga mengalami hal tak mengenakan seperti yang dialami dengan dirinya.

Intinya kehidupan Lian feng benar benar berubah saat ibunya sakit, mulai dijauhi oleh warga!. Bahkan dia juga sering mengalami pembullyan oleh warga sekitar, dia sering dilempari batu oleh tetangganya sendiri. Karena menurut warga keberadaan keluarga Lian feng hanyalah mendatangkan penyakit saja.

Lian feng juga sering mengalami perlakuan tidak baik dari teman temanya. Sejak saat itu juga Lian feng dan adiknya tidak pernah lagi bermain bersama teman temanya. Adiknya lebih fokus mengurus ibunya yang sakit. Dan Lian feng lebih memilih mencari nafkah untuk keluarga nya.

"Kakak kamu sudah pulang! " Teriak jiang Xian. Yang tak lain adalah adik dari jiang Xian.

"Ya aku membawakanmu ikan bakar kesukaanmu! " Kata Lian feng dengan senyumnya.

Melihat itu mata jiang Xian pun berbinar "kakak bukankah ikan itu terlalu mahal" Tanya jiang Xian dengan kepala yang menunduk kebawah.

"Haha hari ini aku sangat beruntung, aku mendapatkan banyak hewan buruan. Bisa dibilang hari ini adalah hari keberuntunganku. " Teriak Lian feng dengan bersemangat.

"Benar kah kakak mendapatkan banyak hewan buruan? " Tanya jiang Xian.

"Tentu saja mana mungkin aku berbohong kepada mu!." Ucap lian feng sambil memberikan ikan bakar kepada adiknya.

"Kalau begitu Terima kasih kakak! " Teriak jiang Xian sambil mengambil ikan bakar dari tangan Lian feng.

"Baiklah kalau begitu. aku akan membuat makanan untuk ibu!. Kau juga makan saja dulu." Ujar Lian feng.

Jiang Xian pun mengangguk. " Tapi apakah kakak sudah makan? " Tanya jiang Xian dengan raut wajah khawatir.

" Tentu saja! " Ucap Lian feng sambil berlalu pergi.

Tak lama kemudian Lian feng membawa makan untuk ibunya. Terlihatlah wanita paruh baya yang sedang berbaring tak berdaya, wanita itu tak lain adalah ibu dari Lian feng.

" Bu makan dulu. " Ucap Lian feng sambil duduk di samping ibunya. Lian pun mulai menyuapi ibunya dengan penuh kelembutan.

Setelah Lian feng selesai menyuapi makanan kepada ibunya. Lian feng pun berniat pergi untuk mencari tumbuhan yang langka, tapi Lian feng tak berniat memberi tau ibunya.

"Xian'er kemarilah." Perintah lian feng sambil berjalan kearah luar rumahnya.

"Ada apa kak? " Tanya jiang Xian dengan bingung.

"Ada hal yang harus aku bicarakan kepada, aku ingin pergi beberapa hari untuk melakukan hal yang penting! " Kata Lian feng dengan sorot mata tegas.

" Memangnya kakak mau kemana? " Tanya jiang Xian dengan bingung, karena ia melihat kalau kini Lian feng sangat serius, tidak seperti biasanya.

"Sudahlah itu tidak penting, yang paling penting kau harus menjaga ibu selama beberapa hari!" Kata Lian feng dengan tegas.

"Tapi kakak kau akan pergi kemana? " Tanya jiang Xian yang khawatir dengan Lian feng.

"Xian 'er kau ikuti kata kata kakak saja oke! " Kata Lian feng

"Kalau begitu aku ikut"ucap jiang Xian

" Lalu jika kamu ikut siapa yang akan mengurus ibu!" Tanya Lian feng.

" Tapi kak! "

" Tapi apa?, sudahlah kali ini kakak mohon pada mu xian'er! " Kata Lian feng.

Mendengar hal itu jiang Xian pun terdiam, ia memikirkan ucapan kakaknya.

"Baiklah kalau begitu aku tidak akan ikut, tapi kakak harus berhati hati" Pinta jiang Xian yang sebenarnya tak rela dengan kepergian kakaknya.

Mendengar hal itu Lian feng pun tersenyum lega karna lalu membawa bekal. "tentu saja aku akan berhati hati" Jawab Lian feng, setelah itu Lian feng pun pergi sambil berlari karna ia takut adiknya berubah pikiran.

Saat Lian feng sudah jauh dari rumahnya Lian feng pun bergumam dengan tidak yakin."apakah aku bisa mengambil tumbuhan itu. Sudah lah aku tidak tahu kalau aku tidak mencobanya."

Lian feng terus berjalan menjauh dari pemukiman warga, dia berjalan melewati hutan dan beberapa bukit. Karena lokasi jurang kematian memanglah jauh dari pemukiman. Apalagi jurang kematian memiliki aura negatif yang sangat kental. Tempat itu juga memiliki hewan beast yang kuat, itu membuat orang orang tidak mau membuat pemukiman disekitar jurang kematian.

" Huh, aku capek sekali! " Gumam Lian feng, dengan nafas terengah engah.

Namun Lian feng adalah bocah yang tidak mudah menyerah, walaupun dirinya lelah dia hanya beristirahat sebentar, lalu dia kembali melanjutkan kan perjalannya.

" Uhh, akhirnya aku sampai juga! " Kata Lian feng dengan semangat walaupun tubuhnya terasa sangat lelah. Dia sampai di pinggiran jurang kematian setelah beberapa jam berjalan.

Lian feng pun mulai berjalan menelusuri, pinggirangan jurang kematian. Tak lama setelah Lian feng berjalan, tiba tiba air mulai berjatuhan dari langit yang menandakan kalau hari mulai hujan. Hujan itu sangat deras, apalagi hujan itu diiringi guntur guntur yang menggelegar.

" Aih kenapa harus hujan " Gumam Lian feng dengan kesal.

Namun walaupun hujan Lian feng tidak berhenti dari jalanya, dia masih berjalan menyelusuri jurang kematian. "Sreek." Mendengar suara aneh dari belakang. Dengan cepat Lian feng pun menoleh, benar saja hal tak terduga punterjadi. Dari belakang Lian feng ada serigala angin.

***

Hewan beast biasanya merujuk pada makhluk atau binatang yang memiliki sifat-sifat luar biasa, kuat, atau keras. Karakteristik hewan beast dapat bervariasi.

Secara umum, hewan beast sering digambarkan memiliki kekuatan fisik yang luar biasa, insting yang tajam, dan kemampuan supernatural yang unik. Mereka mungkin memiliki kekuatan elemen seperti api, es, petir, atau kekuatan mistis seperti kemampuan membaca pikiran atau merasakan aura. Beberapa contoh hewan beast populer termasuk naga, feniks, griffin, dan serigala ajaib.

Hewan beast juga sering memiliki makna simbolis yang mendalam. Mereka bisa mewakili kekuatan alam, keberanian, atau elemen liar yang ada di dalam diri kita. Cerita-cerita tentang hewan beast sering memberikan pengajaran tentang menghargai alam, menjaga keseimbangan, dan menghormati kekuatan yang lebih besar dari diri manusia.

Setiap hewan beast memiliki keunikan dan pesona sendiri, dan yang melibatkan mereka sering kali mengisahkan petualangan epik dan pertempuran yang menakjubkan.

Melihat kalau serigala angin mengejarnya dari dibelakang, lian feng pun mulai berlari terbirit-birit. Namun karena hujan atau pun dirinya terlalu takut. Tiba tiba Lian feng terpeleset karena dia berlari terlalu dekat dengan jurang kematian. Lalu Lian feng pun mulai terjatuh dari jurang kematian.

FLASHBACK OF

BAB 2 MENDAPATKAN WARISAN

Kembali ke cerita saat Lian feng terjatuh kejurang kematian. saat tubuh Lian feng yang telah pingsan didepan mulut goa, tiba tiba tubuh Lian feng terbang ke dalam goa, tiba tiba tubuh Lian feng yang bersinar, setelah sinar itu meredup tubuh Lian feng yang terluka parah seketika tubuh Lian feng langsung sembuh. Setelah tubuh Lian feng sudah pulih.

"Dimana aku" Ucap Lian feng sambil memegang kepala nya yang terasa pusing.

"Hahaha setelah sekian lama akhirnya aku menemukan pewaris" Ucap pria misterius

"Siapa itu " Ucap Lian feng

"Hahaha aku adalah Zhuo minghua sang penguasa dunia ini orang orang memanggilku sebagai ' 'bayangan takdir' " Ucap pria itu, dengan tubuh yang transparan

"Apa k-kau penguasa dunia ini atau kau bayangan takdir " Ucap Lian feng dengan ragu

"Tentu saja aku itu keduanya , kau tidak percaya padaku"ucap penguasa dunia itu sambil mengeluarkannya sedikit auranya

Lian feng pun muntah darah karna tidak kuat menahan aura kakek Zhuo minghua atau penguasa dunia, tak lama kemudian Lian feng pun pingsan karena sudah tidak kuat menahan kekuatan sang penguasa dunia.

*****

Perlahan mata Lian feng pun terbuka, kau sudah sadar, "aku akan mewariskan kekuatan ini padamu apakah kamu ingin menerima nya" Ujar sang penguasa dunia

"Ya tentu saja " Ucap Lian feng

Mendengar hal itu sang penguasa dunia pun tersenyum " Kekuatan yang besar juga memiliki tanggung jawab yang besar juga, jadi apakah kau ingin memikul tanggung jawab itu"ujarnya

Mendengar hal itu Lian feng pun terdiam sambil memikirkan ucapan sang penguasa dunia "apakah kalau aku mau mewarisi kekuatanmu kamu bisa menyembuhkan ibuku" Ujar Lian feng

"Hahaha kau bercanda, aku adalah sang penguasa dunia tidak ada yang tidak bisa aku lakukan didunia ini" Ucap sang penguasa dunia

Mendengar hal itu mata Lian feng menjadi berbinar "benarkah kalau begitu aku akan memikul tanggung jawab itu" Ucap Lian feng dengan sungguh-sungguh.

"Hmmm sepertinya kau anak yang berbakti, tapi tidak semudah itu menjadi pewaris, kau harus melewati beberapa pertanyaan " Ucap sang penguasa dunia.

"Kalau begitu baiklah aku siap menjawab pertanyaan apapun itu" Ucap Lian feng dengan serius

"Untuk apa kau datang kesini" Ucap sang penguasa dunia

"Aku akan mencari tumbuhan yang langka untuk menjadikan obat untuk ibuku" Ucap Lian feng

"kemana ayahmu, dan kenapa kau tidak membelinya saja satu lagi siapa yang mengatakan ada tumbuhan langka disini" Ucap sang penguasa dunia sambil menatap mata Lian feng

"Yang pertama aku tidak tahu ayah ku karena sejak lahir aku belum pernah melihat ayahku, yang kedua aku sangat miskin aku tidak mampu untuk membeli tumbuhan llangka, an belum tentu ada yang menjual tumbuhan itu, dan yang ketiga aku mendengar orang orang membicarakan tentang tumbuhan itu" Ucap Lian feng panjang lebar

"Kalau begitu baiklah aku akan mewariskan kekuatan ku padamu" Ucap sang penguasa dunia

"Semudah itu" Ucap Lian feng

Mendengar kata kata yang dilontarkan Lian feng sang penguasa dunia hanya tersenyum "aku hanya membutuhkan pewaris yang baik hati dan tidak sombong karna percuma kalau kau kuat tapi kau sombong . " Ucap sang penguasa dunia

"Memangnya kenapa kalau aku sombong " Ucap Lian feng

"Karna kalau kau sombong kau akan menyia-nyiakan kekuatan besar itu dan bisa saja kau menyalah gunakan kekuatan besar itu, bisa saja kau menjadi penjahat dan menghancurkan dunia ini, kalau sampai itu terjadi aku akan sangat menyesal" Ucap sang penguasa dunia itu dengan

nya panjang lebar

Mendengar hal itu Lian feng mengangguk angguk kan kepalanya seperti memahami ucapan sang penguasa dunia "kalau begitu aku bersumpah atas nama langit jika sampai aku menyalah gunakan kekuatan ku aku akan tersambar petir surgawi tak lama kemudian langit yang awalnya berwarna biru menjadi gelap, guntur menggelegar petir menyambar kesana kemari" Ucap Lian feng

"Sepertinya langit mendengar kan sumpah mu, kalau begitu kau duduk lah dan kosong kan pikiran mu" Ucap sang penguasa dunia

"Baiklah kalau begitu" Ucap Lian feng sambil duduk bersemedi dan mengosongkan pikiran nya.

"Kalau begitu bersiaplah" Ucap sang penguasa dunia, tak butuh waktu lama beberapa sinar masuk kedalam dahi Lian feng.

"Ahh sa-sakit" Teriak Lian feng dengan tubuh yang terbaring lemas, beberapa saat kemudian Lian feng pun pingsan karena tak kuat menahan rasa sakit

Beberapa saat kemudian Lian feng membuka matanya dan memegang kepala nya yang pusing, karena mendapatkan ingatan yang sangat banyak bahkan Lian feng merasa kepala nya ingin meledak karna terlalu banyak ingatkan yang masuk kedalam kepala nya, setelah beberapa lama kemudian Lian feng pun merasa kalau kepala nya sudah lebih baik.

"Dimana kakek Zhuo minghua" Gumamnya pada diri sendiri Lian feng pun melihat sekeliling nya, ia melihat ada satu kotak besar yang didalam ada berisi dua barang saja yaitu ada cincin semesta dan ada pedang dengan gagangnya berbentuk tengkorak, tapi mata Lian feng tertuju pada dahi tengkorak itu karna di dahi tengkorak itu ada tiga batu yang berwarna putih, hitam dan hijau warna putih dan hitam adalah batu yin yang batu itu sangat langka bahkan bisa dibilang batu itu hanya lah cerita saja berikut penjelasan yin yang.

Yin adalah salah satu konsep penting dalam filsafat Tiongkok, terutama dalam Taoisme dan filsafat Tionghoa. Yin adalah salah satu dari dua prinsip yang saling melengkapi dalam alam semesta, yang lainnya adalah yang bernama Yang. Yin melambangkan sifat-sifat seperti kegelapan, kelembutan, kepasifan, feminin, malam, dan dingin. Sifat-sifat Yin ditemukan dalam banyak aspek kehidupan, misalnya, dalam naluri, emosi, sikap, dan energi.

Yin dan Yang berbagai dalam keseimbangan yang dinamis satu sama lain. Yin dan Yang tidak bisa berdiri sendiri, mereka saling tergantung dan berkaitan erat satu sama lain. Misalnya, tanpa kegelapan tidak akan ada cahaya, tanpa kelembutan tidak akan ada kekerasan. Dalam tradisi Tiongkok, konsep Yin dan Yang dianggap sebagai sumber harmoni dan keselarasan dalam alam semesta dan harus dipertahankan untuk mencapai keseimbangan yang baik.

Mengenali dan memahami sifat Yin dapat membantu kita untuk lebih memahami kompleksitas dunia ini dan mencari keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari.

Dan batu yang berwarna hijau adalah Warna batu yang sering dikaitkan dengan kekuatan dunia atau emerald. Batu permata berwarna hijau seperti zamrud sering dianggap melambangkan kekayaan, keberuntungan, kekuasaan, dan kesuburan. Warna hijau yang segar dan mengintensifkan rasa kehidupan dapat mencerminkan kekuatan alam dan elemen dunia.

Namun, penting untuk dicatat bahwa asosiasi warna dengan kekuatan dapat berbeda-beda dalam budaya dan kepercayaan yang berbeda. Perasaan dan penafsiran warna adalah hal yang sangat subjektif. Jadi, pilihan warna dapat bervariasi tergantung pada preferensi dan konteks Anda sendiri.

BAB 3 PULANG

Pedang yang memiliki tiga batu itu bernama pedang ' taring neraka ' pedang terlihat ganas dan kuat saat Lian feng ingin mengambil pedang itu tiba tiba seberkas sinar masuk kedalam dahinya

Ia pun mendapatkan teknik berpedang yang terlihat sangat kuat tapi terlihat elegan ia juga melihat pemilik pedang sebelumnya yang tak lain adalah Zhuo minghua atau sang penguasa dunia sedang bertempur dengan ganas itu terlihat saat lawan nya kualahan bahkan saat kakek Zhuo minghua mengayunkan pedang nya ia melihat ribuan prajurit musuh terbelah menjadi dua bagian bahkan bukit bukit yang tak terlalu jauh dari tempat kakek Zhuo minghua peperangan bukit itu telah terpotong menjadi dua bagian, tiba-tiba kakek Zhuo minghua melihat kearah Lian feng

Ini adalah 30 persen dari kekuatan ' pedang taring neraka '. "Kau harus bijak menggunakan pedang ini jika perlu kau menggunakan pedang ini saat kau terdesak saja karna kalau kau menggunakan pedang ini dengan sembarangan atau pun terlalu sering menggunakan nya dunia ini bisa hancur kalau pun tidak hancur dunia ini akan tidak seimbang karna terlalu banyak retak kan ruang. Oh iya satu lagi kau tak perlu mencari ku karna aku sudah tidak ada didunia, ini yang terlihat ini hanyalah pecahan jiwaku" Ucap sang penguasa dunia panjang lebar

"Pedang ini aku dapat kan dari leluhuku aku tidak tahu asal pedang ini leluhur hanya berpesan untuk menggunakannya dengan bijak" Lanjut sang penguasa dunia

"Apakah pedang itu sang luar biasa, jika iya kenapa kau memberikannya" Ucap Lian feng

"Apakah kau masih meragukan ucapanku, karna kau adalah pewaris jadi kau berhak mendapatkan pedang ini lagi pula memikul tanggung jawab yang besar itu tidak mudah" Ucap sang penguasa dunia

"Oh tentu saja aku tidak meragukan kata katamu hanya saja aku terlalu kaget dengan pedang itu" Ujarnya Lian feng dengan cepat karna takut sang penguasa dunia salah faham

"Itu hal yang wajar, lagi reaksi ku saat mendapatkan pedang itu juga aku tidak terlalu percaya dengan kekuatan pedang itu" Ucap sang penguasa dunia menjelaskan

"Aku akan segera menghilang, kau harus ingat dengan tujuan mu jangan pernah melakukan hal0 yang ditentang oleh kebenaran kau juga harus ingat dengan tanggung jawabmu jika kau sudah memahami kekuatanmu kau bisa membaca kitab kebijaksanaan agar kau bisa lebih memahami tanggung jawabmu kau harus ingat kata kataku"ucap sang penguasa dunia panjang lebar

"Iya aku akan ingat tujuan ku mendapatkan kekuatan ini aku juga tidak akan melakukan hal yang ditentang oleh kebenaran dan aku tidak akan lupa dengan tanggung jawab ku, aku juga akan mengingat kata katamu kakek" Ucap Lian feng dengan tekat dimatanya, tak lama kemudian wujud sang penguasa dunia pun menjadi butiran cahaya lalu menghilang begitu saja.

"Apakah aku tidak bermimpi, kenyataan ini terlalu mengagetkan" Gumam Lian feng yang seperti terlalu percaya dengan apa yang terjadi padanya ia merasa kalau yang dialami nya seperti mimpi saja yang awalnya ia ingin mencari tumbuhan yang langka dan akhirnya menjadi pewaris sang penguasa dunia.

"Sudah lah itu tidak penting yang paling adalah aku harus mengingat kata kata kakek Zhuo minghua " Ucap nya dengan mata terpejam seperti mengingat ingat "ahhh kekuatan ku, ranah kupun menjadi tingkat kaisar dewa tahan akhir" Mendapatkan kekuatan yang sangat besar ini Lian feng sangat senang. Tapi ia teringat dengan kata kata kakek Zhuo minghua yang mengatakan kalau ia harus memahami kekuatan ini

Tak butuh waktu lama Lian feng lun duduk bersemedi untuk memahami kekuatan ini beberapa hari pun terlewati dengan cepat Lian feng sudah memahami kekuatan yang dimiliki oleh nya. Setelah itu Lian feng pun membuka cincin semesta untuk mengambil kitab yang di katan oleh kakek Zhuo minghua tak butuh waktu lama Lian feng menemukan kitab itu dan mengeluarkan kitab itu lalu Lian feng duduk bersemedi untuk memahami kata demi kata yang tertulis di dalam kitab tersebut, waktu dengan cepat berlalu tiba tiba tubuh Lian feng yang sedang duduk bersemedi bersinar dengan terang, hal yang tak diduga adalah ranah Lian feng naik satu tingkat saat sudah memahami kitab tersebut, jadi ranah Lian feng berada di 'mortal tahap awal' bisa dibilang kekuatan Lian feng sudah bisa mengalahkan kekuatan para kaisar didunia yang ditinggali olehnya. Rata rata kekuatan para kaisar dan ketua sekte atau klan hanya diranah dewa tahap akhir dan yang paling kuat hanya kaisar dewa tahap menengah itu bisa dibilang salah satu orang terkuat didunia ini.

"Apakah ini kekuatan dari tanah mortal" Ucap Lian feng sambil mengangkat tangannya sambil memikirkan api ditangan nya dan benar saja api itu benar benar muncul api itu berwarna hitam pekat bahkan hewan hewan yang ada disekitarnya mati dengan keadaan menjadi debu, "sangat kuat sepertinya aku harus menahan diri agar tak terjadi kejadian yang tidak diinginkan" Lanjutnya

"Ah iya aku harus pulang aku sudah beberapa hari disini, ibu dan xian'er pasti khawatir" Ucap Lian feng yang memikirkan keadaan keluarga nya

Saat Lian feng berjalan mencari jalan keluar, ia teringat kalau ia bisa terbang, ia menepuk jidat nya karna melupakan hal yang sederhana, sebenarnya orang orang yang bisa terbang hanya diranah dewa keatas saja. "Aih bagaimana mungkin aku aku lupa tentang hal itu" Ucap nya sambil terbang ke atas untuk naik keatas jurang. Saat Lian feng sudah sampai di atas jurang Lian feng sangat senang karna dirinya mendapatkan hal tak terduga, yaitu mewarisi kekuatan sang penguasa dunia, "sudah lah yang paling penting aku pulang dulu agar tidak mengkhawatirkan keluarga ku" Ucapnya Lian feng pun terbang kearah rumahnya, namun ia teringat kalau orang yang bisa terbang adalah orang yang kuat saja seperti tetua klan atau sekte bisa juga orang orang kekerajaan. Jika Lian feng terlihat oleh orang bisa saja ia mendapatkan masalah karna, klan ataupun sekte, kekerajaan ingin merekrut nya, kalau ia menerima salah satunya mungkin saja keluarga nya tidak aman karna menjadi Sandra. Setelah itu Lian feng pun berjalan kerumah nya yang didalam hutan, namun saat ia berjalan ia melihat seekor binatang beast binatang beast adalah.

Hewan beast biasanya merujuk pada makhluk atau binatang yang memiliki sifat-sifat luar biasa, kuat, atau keras. Karakteristik hewan beast dapat bervariasi tergantung pada cerita atau referensi budaya yang digunakan.

Secara umum, hewan beast sering digambarkan memiliki kekuatan fisik yang luar biasa, insting yang tajam, dan kemampuan supernatural yang unik. Mereka mungkin memiliki kekuatan elemen seperti api, es, petir, atau kekuatan mistis seperti kemampuan membaca pikiran atau merasakan aura. Beberapa contoh hewan beast populer termasuk naga, feniks, griffin, dan serigala ajaib.

Hewan beast juga sering memiliki makna simbolis yang mendalam. Mereka bisa mewakili kekuatan alam, keberanian, atau elemen liar yang ada di dalam diri kita. Cerita-cerita tentang hewan beast sering memberikan pengajaran tentang menghargai alam, menjaga keseimbangan, dan menghormati kekuatan yang lebih besar dari diri manusia.

Setiap hewan beast memiliki keunikan dan pesona sendiri, dan yang melibatkan mereka sering kali mengisahkan petualangan epik dan pertempuran yang menakjubkan.

MAAF YA KALAU CERITANYA BELIBETAN MAKLUM BARU PERTAMA KALI MENULIS.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!