MY HOT DOSEN
MHD bagian 1
Maya
iiih! *badan bergetar
Maya
kenapa aku bisa pake baju seminim ini?
Maya
kayaknya tadi malam aku mabuk...
Maya
aku sembarangan buka baju lalu tidur..
Maya
uh! tubuhku bau minuman
Maya
bukannya ini ikat pinggang punya dosen Kim, ya?
Maya
kenapa bisa muncul di kamarku?
Maya mencoba mengambil ikat pinggang itu
namun, saat langkah pertama dia kepeleset dan jatuh
Maya
(Se-setelah perlahan kuamati..)
Maya
(Di...Di... Di sini..)
Maya
(ini ternyata bukan kamarku!!)
Kim Damian (Dosen)
/bangun
Kim Damian (Dosen)
/pegang kepala
Kim Damian (Dosen)
pusing sekali...
Kim Damian (Dosen)
/melirik ke samping
Kim Damian (Dosen)
/membulatkan mata
Kim Damian (Dosen)
AAAAAAAH
Kim Damian (Dosen)
HUAAAAAAAAAAAAA!
kuliah S2 di universitas Hangeol
asisten profesor jurusan sejarah
Maya
tolong periksa sekali lagi!
Maya
seharusnya dosen Nam!
Maya
beliau sudah berjanji akan menjadikan aku asistennya!
Kania (asdos)
mau dilihat ratusan kali juga akan sama saja
Kania (asdos)
di sini tertulis dengan jelas
Kania (asdos)
yang berpasangan dengan kamu itu...
Maya
aku sama sekali belum pernah mendengar namanya!
Maya
aku melamar karena partnerku itu dosen Nam!
Nam Wosik (Dosen)
He.. He..
Nam Wosik (Dosen)
pasangan mu itu dosen baru, loh
Nam Wosik (Dosen)
dia belum lama pulang dari luar negeri
Nam Wosik (Dosen)
dia itu hebat!
Nam Wosik (Dosen)
kamu kan orangnya baik hati
Nam Wosik (Dosen)
kurasa akan cocok untuk membantu dosen kim
Nam Wosik (Dosen)
hehehehehe
Maya
kok dosen Nam langsung ganti orang tanpa bilang-bilang aku dulu, sih?!
Nam Wosik (Dosen)
Dosen kim masih muda
Nam Wosik (Dosen)
sesama anak muda kalian pasti punya banyak topik yang bisa dibicarakan
Nam Wosik (Dosen)
hehehehe
Maya
aku juga tak kenal dia
Maya
bagaimana bisa mencari topik obrolan...?
Kim Damian (Dosen)
Apakah bila belum kenal..
Kim Damian (Dosen)
tak punya topik pembicaraan..
Kim Damian (Dosen)
lalu tidak bisa bekerja sama dengan baik, begitu?!
Kim Damian (Dosen)
/mengernyitkan alis
Kania (asdos)
Ahh~ Selamat pagi dosen Kim 💓
Kania (asdos)
masih familiar dengan lingkungan kampus ini?
Nam Wosik (Dosen)
Nah, Maya...
Nam Wosik (Dosen)
ini adalah dosen Kim Damian
Nam Wosik (Dosen)
kalian harus akur, ya!
Maya
(tapi dia kelihatannya sama sekali tidak mudah di ajak bekerja sama)
Kim Damian (Dosen)
/menunjukan flashdisk
Kim Damian (Dosen)
untuk kuliah yang akan dimulai 10 menit lagi
Kim Damian (Dosen)
print materi kuliahnya
Kim Damian (Dosen)
kemudian bantu bawakan untukku
Kim Damian (Dosen)
lalu ambilkan laptop di atas mejaku di kantor
Kim Damian (Dosen)
dan hubungkan dengan proyektor di ruang kuliah
Kim Damian (Dosen)
tolong buka dulu file dengan nama 01 yang ada di desktop
Kim Damian (Dosen)
kau sebaiknya datang ke kelas tepat waktu
Maya
Ha-hari ini kan baru kuliah perdana...
Kim Damian (Dosen)
/menoleh kebelakang
Kim Damian (Dosen)
bagaimana?
Kim Damian (Dosen)
apakah kuliah perdana berarti bukan perdana?!
Maya
/menggeleng-gelengkan kepala
Kania (asdos)
uuuuh hari pertama kuliah sudah begini
Kania (asdos)
betul-betul deh dosen Kim ini
Nam Wosik (Dosen)
anak muda zaman sekarang...
Nam Wosik (Dosen)
makin tidak berpikir untuk maju
Maya
/seluruh badan bergetar
Maya
(memangnya begini cara minta tolong pada orang lain?!)
Maya
(wajahnya jutek banget!)
Maya
(seolah-olah ada yang berhutang 2 miliyar padanya!)
Maya
(betul-betul bikin kesal!!)
Kania (asdos)
kamu beruntung banget!
Kania (asdos)
bisa kerja bareng dosen Kim yang super ganteng~ 💓
Maya
(dosen Kim ini ternyata sulit sekali jadi rekan kerja yang baik dan menyenangkan!!)
Kania (asdos)
materinya belum di print juga?
MHD bagian 2
Kim Damian (Dosen)
materi untuk kuliah berikutnya
Kim Damian (Dosen)
semuanya harus dicetak dan dijilid
Kim Damian (Dosen)
jangan sampai terlambat!
Kim Damian (Dosen)
tugas-tugas kuliah ini harus sudah selesai di periksa sebelum besok!
Kim Damian (Dosen)
materi di buku pegangan untuk kuliah hari rabu tidak up to date
Kim Damian (Dosen)
ganti dengan yang ini
Kim Damian (Dosen)
segera pesan!
Kim Damian (Dosen)
sebelum jam lima
Kim Damian (Dosen)
semua tumpukan data ini sudah harus beres
Kim Damian (Dosen)
lalu kirim ke dosen Nam Wosik
Kim Damian (Dosen)
/tatap tajam
Maya pulang dengan jalan kaki
dan terus mengomel sepanjang jalan
Maya
si dosen 2 M ini betul-betul kelewatan!
Maya
ini kan baru awal kuliah!
Maya
sibuknya sudah seperti akhir semester saja!
Maya
awal semester saja begini, apalagi akhir semester nanti!
Maya
memikirkannya saja sudah mau muntah!
Maya
Nyammm... *makan permen
Maya
aku jadi teringat nenek ketika melihat permen...
Maya
semua kesusahan ini nggak ada artinya...
Maya
aku nggak akan kalah darimu!
Maya
aku harus segera dapat kontrakan
Maya
aku nggak bisa selamanya bergantung pada orang lain
Maya
lokasi kontraknya juga harus dekat dengan rumah sakit..
Kim Damian (Dosen)
terlalu keras?
Kim Damian (Dosen)
Jang Maya...
Kim Damian (Dosen)
apa fungsi seorang dosen?
Maya
dan juga membimbing siswa untuk memecahkan masalah
Kim Damian (Dosen)
yang artinya itu dicapai melalui kuliah, bukan?
Kim Damian (Dosen)
yang ku buka adalah perkuliahan
Kim Damian (Dosen)
Aku bukan membuka rumah kaca!
Kim Damian (Dosen)
kalau tak ada hal lain, kamu boleh pergi
Kim Damian (Dosen)
aku masih harus menyiapkan materi kuliah
Maya
(orang ini benar-benar tidak bisa di ajak komunikasi!!)
Maya
kasihan banget adik-adik mahasiswa
Maya
dapat dosen yang super killer begini
Maya
setelah beberapa hari aku mencari tempat tinggal...
Maya
akhirnya ketemu juga kontrakan yang dekat dengan rumah sakit
Maya
harganya pun masuk akal buatku
Maya
aku akan secepatnya tanda tangan kontrak dengan pemiliknya!
Maya
(aku akan segera meraih gelar studiku!)
ibu pemilik kontrakan
Haaahahaha~
ibu pemilik kontrakan
Ha ha ha ha !
ibu pemilik kontrakan
kalau mau masuk dan tempati hari ini pun tak apa, kok!
ibu pemilik kontrakan
biar besok aku bawakan surat kontrak untuk kau tanda tangani, ya?!
???
Terima kasih banyak Bu..
ibu pemilik kontrakan
tak usah ngomong begitu, nak ganteng 💓
Kim Damian (Dosen)
sungguh suatu kehormatan bagiku
Kim Damian (Dosen)
bisa bertemu dengan pemilik rumah yang enak diajak bicara
ibu pemilik kontrakan
kehormatan apa siiiih~?
ibu pemilik kontrakan
sudah, ah..
MHD bagian 3
ibu pemilik kontrakan
Aduh~
ibu pemilik kontrakan
awalnya ruang kerja itu memang benar akan kusewakan untukmu..
ibu pemilik kontrakan
tapi
ibu pemilik kontrakan
yaaaah~
ibu pemilik kontrakan
mas ganteng yang ini
ibu pemilik kontrakan
bilang mau sewa kamar dan ruang kerjanya
ibu pemilik kontrakan
aku baru mau bilang setuju kalau semua disewa olehnya
ibu pemilik kontrakan
hehehe
Maya
ibu sudah bilang kamar kecil yang itu akan diberikan padaku!
ibu pemilik kontrakan
waduh, dik
ibu pemilik kontrakan
maaf sekali, deh~
ibu pemilik kontrakan
tapi kamu kan belum tanda tangan kontrak
ibu pemilik kontrakan
uang jaminan pun belum kamu berikan padaku, loh
ibu pemilik kontrakan
ini kuncinya ya..
Kim Damian (Dosen)
Terima kasih~
ibu pemilik kontrakan
kalau begitu...
ibu pemilik kontrakan
silakan masuk saja
Kim Damian (Dosen)
/melirik maya
Kim Damian (Dosen)
/menutup pintu
Maya
izinkan aku berbagi kontrakan dengan Anda...
Kim Damian (Dosen)
sewa tempat lain sajalah
Kim Damian (Dosen)
jangan memaksa tinggal disini
Maya
saya sudah cari kebanyak tempat
Maya
semuanya sudah tersewa
Maya
anggaran saya tidak cukup..
Maya
hanya ruang belajar ini yang mampu ku sewa..
Kim Damian (Dosen)
/memijat dahi
Kim Damian (Dosen)
bukannya kamu berasal dari daerah sini?
Kim Damian (Dosen)
kalau kamu tidak cukup punya uang ...
Kim Damian (Dosen)
ya tak perlu bersikeras untuk mencari kos
Kim Damian (Dosen)
pulang saja dan tinggal dirumah
Kim Damian (Dosen)
umurmu sudah 20 tahun lebih, kan?
Kim Damian (Dosen)
atur keuanganmu
Kim Damian (Dosen)
hiduplah sesuai kemampuanmu
Kim Damian (Dosen)
kamu masih tak paham hal seperti ini?
Kim Damian (Dosen)
jangan berlagak mampu!
Kim Damian (Dosen)
secara finansial saja belum bisa mandiri
Kim Damian (Dosen)
masih bilang tidak berlagak mampu?
Kim Damian (Dosen)
kemampuan mengelola keuangan yang paling mendasar saja tidak punya!
Kim Damian (Dosen)
lalu mau pura-pura jadi orang dewasa dengan mengontrak apartemen?!
Kim Damian (Dosen)
begitu yang di sebut mandiri?!
Kim Damian (Dosen)
secara fisik kamu sudah dewasa
Kim Damian (Dosen)
tapi jiwamu ternyata masih seperti anak-anak, ya...
Kim Damian (Dosen)
tidak punya anggaran cukup
Kim Damian (Dosen)
tidak mau dengar nasihat
Kim Damian (Dosen)
masih mau orang lain menuruti kehendakmu
Kim Damian (Dosen)
yang begini...
Kim Damian (Dosen)
apa namanya, dong?
Kim Damian (Dosen)
bayi besar..?
Kim Damian (Dosen)
kalau tak ada hal lain, cepat pulang
Kim Damian (Dosen)
aku tak punya waktu untuk menghabiskan energi menghadapi bayi besar...
Kim Damian (Dosen)
seperti kamu
Maya
AKU BUKAN BAYI BESAR!
Kim Damian (Dosen)
karena kamu jadi asisten dosen...
Kim Damian (Dosen)
kamu merasa dirimu sudah besar, ya?
Kim Damian (Dosen)
menangani tugas kelompok yang paling sederhana saja kamu gagal
Kim Damian (Dosen)
kamu tidak memandang penting absensi kuliah
Kim Damian (Dosen)
malah mengatakan kalau aku terlalu keras
Kim Damian (Dosen)
Dengan tingkah begini...
Kim Damian (Dosen)
masih menganggap dirimu asisten dosen?
Maya
(sudah cukup bicaranya atau belum?!)
Kim Damian (Dosen)
bagaimana?
Kim Damian (Dosen)
saya tidak percaya...
Maya
PADAHAL ANDA ITU TIDAK TAHU APA-APA
Maya
TAPI KENAPA SETIAP KALI ANDA SELALU MENOLAK MENDENGAR PENJELASAN ORANG LAIN?!
Maya
s-saya begini karena ne-
Maya
keluarga saya yang sedang di rawat di rumah sakit
Maya
dan harus saya rawat baik-baik
Maya
saya hanya bisa tinggal di lingkungan dekat kampus!
Maya
kalau saya bersikeras tinggal dirumah
Maya
banyak waktu yang terbuang di jalan
Maya
Dengan demikian bahkan tak punya waktu jadi asisten Dosen
Maya
ANDA INI TIDAK TAHU APA-APA!
Maya
SAMA SEKALI TAK TAHU KESULITAN ORANG LAIN!
Maya
MEMANGNYA SIAPA ANDA?!
Maya
SEENAKNYA MENGKRITIK ORANG LAIN!
Maya
DI KAMPUS ANDA JUGA BEGITU!
Kim Damian (Dosen)
(belum selesai?)
Maya
memang benar bahwa asisten dosen harus mengawasi para mahasiswa
Maya
yang tidak berusaha sebaik-baiknya itu mereka sendiri
Maya
kenapa saya yang disalahkan?!
Maya
MEMANGNYA SAYA YANG TIDAK BERUSAHA?!
Maya
saya pun ingin membantu pak dosen dengan segenap kemampuan!
Maya
saya pun berusaha mati-matian...
Maya
untuk menjadi asisten dosen yang baik!
Kim Damian (Dosen)
sudah selesai?
Maya
(lagi-lagi aku bertindak impulsif dan gegabah...)
Maya
(aku bukan hanya tak dapat tempat tinggal...)
Maya
(kerjaanku pun bakalan lenyap!)
Maya
(bisa-bisanya aku melawan atasanku sendiri!)
Kim Damian (Dosen)
/Berdiri
Kim Damian (Dosen)
*tep *tep
Kim Damian (Dosen)
cepat kamu masuk kesana
Maya
semuanya telah berakhir..
Kim Damian (Dosen)
Aku hanya bisa tahan satu semester
Kim Damian (Dosen)
aku hanya izinkan kamu tinggal selama satu semester
Kim Damian (Dosen)
semester depan..
Kim Damian (Dosen)
itu urusan mu sendiri
Kim Damian (Dosen)
(marahnya sudah cukup belum, sih?)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!