My Ex To My Husband?
01
disuatu sore, seorang psikolog muda yang cantik, baru saja selesai memeriksa, ralat lebih tepatnya membantu para pasiennya untuk sembuh dari penyakit mental yang membelenggu
Fera
dokter, sepertinya semua jadwal memeriksa pasien hari ini telah selesai, dan untuk pasien atas nama **** mengundurkan jadwal untuk kontrol menjadi hari sabtu.
naflavie
baiklah, kalau begituu aku akan pulang lebih dulu, untuk para suster lain katakan pada mereka bahwa mereka juga boleh pulang
ucap naflavie yang sedang mengenakan tasnya sembari berjalan pergi meninggalkan ruangannya
naflavie, si psikolog muda yang dahulunya bercita-cita sebagai dokter anak namun berubah haluan karena suatu hal, panggil saja "avie" ia selalu dikenal sebagai anak berprestasi dari seorang CEO pemilik perusahaan ternama nomor 2 dinegaranya, avie dahulunya adalah gadis polos nan lugu, namun sekarang ia sungguh berbeda 180°. ia selalu mementingkan pekerjaannya, dibandingkan apapun, prinsip avie adalah "selalu tingkatkan value, jangan pernah merasa itu semua sudah cukup"
namun siapa sangka ia juga memiliki sebuah alasan dibalik itu semua
saat avie telah memasuki mobilnya, ia melihat rentetan pesan dari sahabat kecilnya hingga saat ini
kaynaa
jemput dong dr.avie, anak kecill ini sungguh tidak ada yg jemputt
kaynaa
cwo gw lagi sibuk, gw udah pesen taxi online, tapi ga dapet-dapet, sekalinya dapet jauh
naflavie
kalo punya cwo diseleksi dulu harusnya, seenggaknya lo harus jadi prioritasnya daripada pekerjaannya.
naflavie
yaudah sharelock aja, kebetulan gw barusan selesai, sekalian kita quality time, udah lama ga jalan - jalan bareng
kaynaa
kalo lo yg traktir gw mau
kaynaa
sadar diri yaa, cwo lo eh maksudnya mantan lo yang sampai sekarang lo gamonin juga lebih memprioritaskan hal lain daripada lo
naflavie
gausah dibahas deh, ini jadi atau ga?
kaynaa
JADIII, GW DI CAFE DEPAN RS
kayna adalah sahabat sedari kecil avie, bahkan mereka sudah seperti saudara kembar sangking sering dibicarakan mirip, mereka sedari sd sampai tamat kuliah selalu bersama. mereka mengambil jurusan yang sama yaitu psikologi, mereka lulus bersama dan menjadi psikolog di waktu yang sama, namun mereka berbeda tempat bekerja. hal itulah yang membuat mereka tidak sesering dahulu bertemu karena memiliki kesibukannya masing - masing
setelah mendapat jawaban seperti itu, avie segera mengemudikan mobilnya kearah yang diberitahukan sahabatnya itu
02
alaskar
intinya, kamu akan papa kenalkan dengan anak teman bisnis papa!
alaskar
ayolah nak, toh hanya sebuah kenalan
naflavie
aku jelas faham apa yang papa maksud, aku gamauu pah, walaupun itu cuma kenalan, tapi pada ujungnya papa pasti bakal semakin menuntut aku untuk semakin dekat dg anak rekan bisnis papa itu
alaskar
naflavie alexandra, nurut atau papa paksa kamu untuk berhenti menjadi psikolog?!
seperti itulah kira - kira perdebatan tadi pagi antara avie dengan alaskar sang papa, hal itu membuatnya terlalu banyak berfikir hari ini, bahkan tadi saat sedang jadwal memeriksa ia sempat melamun
kaynaa
woi, lo kenapa deh daritadi murung banget keliatannya, cerita sinii
naflavie
papa gw maksa gw buat ketemu anak rekan bisnisnya lagi, gw gatau orangnya sama atau ga. gw bingung banget, papa udah mulai ngancem
kaynaa
Lagi? busett papa lo demen banget nyuruh lo deket sama anak rekan bisnisnya, tinggal lo tolak atau lo balik ancem, biasanya lo begitu
naflavie
gw bisa aja nolak, tapi ini ancemannya perihal pekerjaan.
naflavie
lo tau sendiri gw pengen jadi wanita mandiri, dengan usia gw yang terpaut masih muda ini, gw mau buat ningkatin value dulu, lagi pula gw juga belum ketemu sama dia.
kaynaa
belum tentu dia mikirin lo juga vie, sesusah itu lo buat ngelupain dia? ga cape lo gamonin dia trs? lo harus jauh lebih bahagia tanpa dia, lo harus buktiin kalo lo bisa tanpa diaa, hal apa yang udah dia kasih ke lo sampai lo segamon ini sama dia? jangan jadi bego hanya karena dia, cukup sewaktu SMA aja lo bego, lo harus bisa maksain diri buat ngelepasin dia, dan nyari kebahagiaan lo sendiri
avie kemudian merenungi ucapan sahabatnya barusan ini sembari menyuapi diri sendiri dengan es krim favoritnya
kaynaa
MAKAN YANG BENER, JANGAN KAYAK ANAK KECIL, DILIHAT ITUU SENDOKNYAA MASA LO MAU MAKAN LEWAT HIDUNG ANCRIT.
kayna reflek teriak saat melihat naflavie melamun dan tanpa sengaja menyendokkan es krim di sendok yg berada di genggamannya menyentuh hidung mancung miliknya
03
sungguh hari yang melelahkan bagi naflavie, lebih tepat otaknya yang lelah karena terus berfikir. ia merebahkan tubuhnya di atas kasur lembut miliknya yang membuatnya seketika tertidur tenang
2 hari berlalu dan papanya memberitahukannya untuk segera membuat keputusan
alaskar
mau mencoba bertemu? hanya sekedar bertemu
ia tidak menjawab dengan suara hanya anggukan yang avie berikan pada sang papa
alaskar
good girl, mereka mengadakan pertemuan besok malam, bersiaplah secantik dan semenggemaskan mungkin
alaskar
papa akan meminta sekertaris papa untuk membelikanmu baju yang senada dengan tema pertemuannya
avie pergi meninggalkan papanya yang sedang sibuk mengurus apa yang harus dia urus, sedangkan avie akan pergi bekerja seperti biasanyaa
terdengar suara ponsel berdering, saat ini sudah pukul 17.30 dan seharusnya avie sudah kembali kerumah, namun ternyata pasiennya ingin memajukan jadwal kontrolnya
kaynaa
lo bisa ga nemenin gw hari ini dirumah? ga ada orang dirumah selain gw, mana ini malam jum'at, ga berani pls. gw udah bujuk om alaskar, katanya lo diizinin buat nginep dirumah gw malam ini
naflavie
iya nanti gw nginep, gw mungkin kerumah lo sekitar jam 19.00, masi ada pasien soalnya
kaynaa
IYAA GAPAPAA SUMPAH, TAPII CEPET BALIK, GW UDH MENYIAPKAN JADWAL HAL APA AJA YANG AKAN KITA LAKUIN MALAM INII
naflavie
lebay lo, udah yaa gw sibuk
setelah mengucapkan hal itu, ia langsung saja mematikan telepon secara sepihak
Fera
dokter naflavie, selanjutnya pasien atas nama ****
sekian dan sampai jumpa di chapter selanjutnya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
