SJ (Salah Jimat)
Hari pertama sekolah tahun ke 2
Di pagi hari, semua murid SMAN 3 Situng Waju harus menghadapi realita bahwa hari ini mereka harus sekolah kembali setelah libur kenaikan kelas yang panjang. Ada yang bersiap dengan senyuman sambil memakai seragam kebanggan mereka, namun ada juga yang masih mengantuk dan ingin tinggal lebih lama di dalam selimut nyaman milik masing-masing.
Kila Azuwara, termasuk siswa yang tidak berlama-lama dengan selimutnya namun datang belakangan untuk ke sekolah. Alias, bangun pagi berangkat nanti.
Kila mendapat puluhan pesan dari sahabatnya, Cery yang sudah koar-koar di group whatsepp mereka untuk membangunkan si kebo, Marilyn. Untung saja tak lama kemudian Marilyn menjawab meski hanya dengan stiker meme kesukaannya. Hal itu membuat Kila tertawa kecil setiap kali rutinitas itu terulang.
Setelah Kila dan sahabat-sahabatnya itu selesai bersiap, mereka akan berangkat ke sekolah dan masuk ke tempat parkiran bersama. Namanya juga Bestfriend.
Mereka kini tengah memarkir motor masing-masing sambil menikmati suasana hari pertama sekolah sampai tiba-tiba...
Kila Azuwara
AAAAAAAAAAAA!!!!
Teriakan tersebut sontak membuat Cery menutup telinganya, sementara mata Marilyn jadi melotot dan hampir keluar.
Kila Azuwara
Tas gue, kak!
Dengan nada emosi Marilyn bertanya pada Kila.
Kila Azuwara
Tas gue ketinggalan!
Kila Azuwara
Gue lupa taro tas gue di jok motor, ketinggalan di rumah deh.
Jawab Kila dengan nada pasrah tapi ngeselin.
Cery
segampang itu lo bilang 'deh'?
Marilyn
Kalo gue jadi lo, mending bolos aja sie.
Kila Azuwara
Hm, ide bagus.
Cery
Berani lo ye, gue aduin ke guru lo kalo lo bolos!
Kila Azuwara
Eh, jangan dong, kakk...
Marilyn
Udahlah, bolos aja.
Marilyn mencoba meredakan suasana, sekalian membujuk Kila untuk bolos.
Cery
Baru masuk sekolah lagi masa lo udah teledor sih!
Kila Azuwara
Namanya juga manusia, kak.
Cery
Jadi bolos hari pertama nih?
Cery
Gas, gas. Pale lo gue gas!
Kila Azuwara
Lagi kismin gue, kak.
Cery
Yaelah, masa lu mau bolos sih?
Kila Azuwara
Ya mau gimana lagi.
Cery
lagian lo! tas itu digendong di bahu, bukan malah ditaro di jok motor mentang-mentang tas lo tipis kayak roti bantet!
Marilyn
Whahaha, roti bantet.
Cery
Jangan bolos, gue pinjemin buku kosong sama pulpen punya gue.
Kila Azuwara
Emang gapapa, kak?
Marilyn
Gapapalah, tas diakan kayak kantong doraemon.
Marilyn
Stabilo ada lima, spidol warnanya lengkap, pulpennya punya tiga warna masing-masing warna ada dua pulpen, Tipe-exnya ada yang jenis kertas sama cair, Bukunya tiap hari bawa 6 padahal pelajaran cuma 4. Lengkap sudah beban hidupnya.
Kila Azuwara
aaa~
Makasih banyak, kak.
Kila kini merasa terharu dan langsung memberi pelukan singkat pada Cery.
'Gue tau mereka sebaik itu.'
-Kila
Massage from Naralian
TYSM guys, sudah membaca karya author baru ini.
Massage from Naralian
Saya harap kalian tidak keberatan dengan kata-kata kasar yang author gunakan di CS ini untuk sekedar penjiwaan karakter.
Massage from Naralian
Semoga kalian bisa enjoy dalam membaca, memberi saran atau kritik, dan dapat memahami cerita.
Massage from Naralian
Love U, byebye.
Kejadian tak terduga
Masih di hari yang sama, Kila kini tengah berjalan bersama kedua sahabatnya menuju ke kelas masing-masing. Langkah mereka terhenti di pojok kanan lapangan berbentuk persegi berwarna putih, karena mendengar suara gaduh jauh dari arah belakang mereka.
Rupanya itu adalah salah satu circle yang berisi siswa famous di sekolah mereka. Salah satu dari mereka sangat sengklek sampai membuat teman-temannya tertawa karena candaan yang ia lontarkan.
Circle itu berjalan ke tempat tongkrongan mereka seperti biasa. Sementara, para siswi sibuk memandangi dan membicarakan mereka yang membuat mereka semakin dicap sebagai superstar sekolah.
Marilyn
Berisik amat pagi-pagi.
Cery
Biasalah, tu circle caper dikit ke adkel baru.
Kila melihat satu persatu wajah siswa di circle famous tersebut yang tidak asing baginya. Rupanya ia ingat bahwa circle itu yang tampil bak boygroup k-pop di acara festival seni sekolah. Penampilan mereka yang mendapat tepuk tangan paling meriah di antara penampilan lain.
Kila Azuwara
Loh, itu circle yang cover boygroup itu kan?
Cery
Lo suka salah satu dari mereka?
Dugaan Cery langsung ditepis oleh Kila dengan ekspresi judes.
Kila Azuwara
Mana ada, gue cuma nanya kok.
Kila Azuwara
Tapi itu yang mukanya serius banget, siapa?
Cery langsung melirik circle famous itu untuk mencari orang yang dimaksud oleh Kila. Mata Cery langsung tertuju pada satu orang di circle tersebut yang tak berekspresi apapun bahkan saat semua kawannya tertawa. Orang itu adalah Mahes.
Mahes, orang paling sederhana sifatnya di circle itu. Begitulah ia dikenal dari pembicaraan mulut ke mulut.
Kila Azuwara
Iya, yang lagi main Handphone.
Cery
Namanya Mahes, anak kelas 11-D jurusan IPA. Emang paling beda sifatnya, cuman kalo tampil di panggung PD abis.
Kila Azuwara
Gue cuman nanya anjir!
Tepis Kila dengan nada kesal, membuat Cery dan Marilyn semakin meledek sikapnya dengan mengatakan "memang ya, lain di mulut lain di hati," ucap keduanya sambil menunjuk wajah Kila yang tengah menghindari kontak mata dengan mereka berdua. Ketika mereka tengah sibuk meledek Kila, perhatian mereka kembali teralihkan untuk melihat ke arah Circle itu.
Suara hentakan sepatu orang yang berlari membuat Kila melihat kembali ke arah circle famous tersebut. Terlihat seorang siswa menggunakan seragam yang dibalut dengan sweater berlari ke arah circle itu lalu ikut berjalan bersama mereka.
Kila Azuwara
Kayaknya dia ga ada pas mereka tampil di festival seni sekolah deh.
Cery
Emang. Katanya dia sakit jadi ga bisa ikut.
Arka, siswa yang popularitasnya diragukan meski telah memasuki circle yang cukup berpengaruh tersebut. Mungkin karena ia tidak sekeren teman-temannya atau karena tidak ikut tampil saat acara, tapi ia ikut berpartisipasi dengan mengeditkan video pertunjukan kawan-kawannya. Alias menjadi editor.
Arka Bagaswaru
*Menghela nafas
Boy
Abis baca buku sejarah ya?
Andian
Dia anak IPA woi, bukan IPS.
Samudra
Loh, lo pikir IPA ga ada sejarah?
Samudra
Sejarah bagaimana kita yang ada di tubuh bapak kita bisa masuk ke perut ibu terus dilahirin.
Owen
*Bagian ngetawain pt.2
Arka Bagaswaru
Yang bener aja-
Sahutan dari Samudra lantas langsung membuat suasana kembali pecah, padahal Arka tidak bermaksud melucu.
Arka Bagaswaru
Ck, coba potong omongan gue lagi.
Mahes
Mending kita ke kelas sekarang, 10 menit lagi bel masuk bunyi, noh.
Samudra
Duh, takut banget. Hari pertama masuk udah pelajaran matematika. Mana gurunya bu Noel lagi.
Andian
Kasian tu bu Noel, hari pertama dia ngajar udah langsung liat muka lo.
Andian
Pasti darah tingginya bakal kumat.
Samudra
Enak aja, muka gue ganteng gini.
Samudra
Nih, ya. Muka gue tuh saking cakepnya sampe di bilang ganteng sama ibu gue setiap hari pas gue bangun tidur.
Samudra mulai menyombongkan dirinya dengan kalimat panjang kali lebar dengan mata tertutup. Kawan-kawan Samudra yang melihat ia tengah menghayati penyombongan dirinya itu segera mengambil kesempatan untuk meninggalkannya menuju kelas.
Saat Samudra membuka matanya, ia langsung emosi melihat para bocah itu meninggalkan dirinya sendirian dan langsung mengejar gerombolan mereka. Sangat tidak solid sekali!
Di saat mereka tengah asik mengobrol, tiba-tiba ada seorang gadis berlari dan tidak melihat ke arah depan, membuatnya tidak sengaja menabrak Arka yang sepertinya juga tidak fokus saat ia berjalan. Tabrakan itu membuat si gadis hampir terjatuh namun dengan sigap tangannya langsung di tangkap oleh Arka hingga membuat mata mereka saling bertemu.
Kejadian tersebut lantas memicu perhatian dari siswa-siswi sekitar. Beberapa dari mereka sibuk membulatkan mata dan ada juga yang langsung memberitahu temannya yang lain untuk melihat kejadian tersebut, termasuk Cery.
Para siswi yang melihat momen romantis itu langsung heboh. Tak mau menyia-nyiakan momen tersebut, Cery yang serba up to date langsung mengambil handphone dari tasnya dan memotret Arka yang tengah bersusah payah menahan tubuh gadis itu agar mereka berdua tidak terjatuh ke tanah.
Arka Bagaswaru
Cepet berdiri yang bener, tangan gue udah pegel!
Pinta Arka pada gadis yang tangannya ia tahan.
Dengan sigap, Mahes menutup mulut Gara agar tidak berbicara sembarangan.
Mahes
*Senyum sambil melotot ke Gara.
Gara
Emm... Emmneng... man.. ismmm!
Siapa cewek itu?
Nashwa segera berdiri dan Arka langsung melepaskan tangannya. Nashwa yang merasa malu segera menunduk sembari meminta maaf lalu pergi lari begitu saja dari tempat itu entah kemana.
Kini semua mata tertuju pada Arka yang tengah menghela napas dan membenarkan lengan bajunya.
Ketika momen itu berakhir, Samudra dengan segera menyenggol lengan Arka dan mulai menggoda tentang kejadian barusan.
Samudra
Anjay, ditabrak bidadari.
Gara
Kenapa? Cemburu lo, Dra?
Samudra
Apalah! Sam bukan Dra.
Boy
Sam kebagusan buat lo, Mud.
Samudra
Mud siapa anjir? Muhidin?
Gara
Nama tetangga gue anjir! Lagian jauh amat Mud jadi Muhidin.
Andian
Udah woi, lo pada kenapa ribut soal Muhidin?
Andian, Boy, Gara, Samudra bahkan Mahes langsung menatap kembali ke arah Arka yang pasrah dengan sikap teman-temannya itu.
Samudra
Adek gue boleh juga, baru hari pertama langsung ditabrak bidadari.
Boy
Tu cewek kayak jatuh dari kayangan anjir, cantik banget.
Gara
Harusnya tadi yang ditabrak gue, ya.
Arka Bagaswaru
Kalo tadi yang dia tabrak lo pasti langsung lo karungin, kan?
Mahes
Kalo lo yang ditabrak, mungkin dia langsung trauma.
Gara
Ga, lah. Orang tampang gue oke gini.
Mahes
Ya, siapa tau langsung lo godain, terus tu cewek trauma. We never know karena yang dia tabrak tadi untung aja Arka.
Gara
Harusnya, aku yang di~♪
Dengan puas, Mahes langsung tertawa karena plesetan yang dilontarkan Samudra.
Gara
"Sana" woi! Kenapa jadi tonjok?
Samudra
Muka lo lebih pantes ditonjok, Gar.
Boy
Wkwk bener banget, tuh.
Samudra
Eh, btw. Si Arka kemana?
Semuanya langsung mencari Arka yang ternyata sudah berjalan terlebih dahulu menuju ke kelasnya meninggalkan mereka.
Mereka semua segera menyusul Arka dan berpisah untuk menuju ke kelas mereka masing-masing.
Sementara itu di tempat yang sama dan di waktu yang sama. Seluruh siswa dan siswi yang melihat kejadian yang dianggap "romantis" antara Arka dengan Nashwa tadi segera membicarakan kejadian tersebut dengan temannya satu sama lain. Termasuk Cery, Marilyn dan Kila yang melakukan hal serupa.
Marilyn
Wah, tu cewek siapa ya? Berani amat nabrak orang.
Cery
Nashwa, emang planga-plongo dikit anaknya.
Kila Azuwara
Tapi cantik anjr, gue cewek aja demen liatnya.
Cery
Emang, tapi ga aktif. Gue kenal juga gara-gara dia ngembaliin dompet gue yang ilang pas itu terus kenalan sama dia.
Marilyn
Apa dia ga malu ya tadi, orang lagi jalan sebanyak itu masa ga keliatan?
Cery
kan udah gue bilang, agak lemot otaknya.
Kila Azuwara
Ga sengaja mungkin.
Cery
Ya, emang Markonah! kan lo pada liat tadi dia buru-buru lari sambil ga liat ke depan!
Marilyn
Ngegas amat, neng.
Cery
Ga taulah, pusing gue.
Kila Azuwara
Minum promag, kak.
Cery
Panadol anjir, kenapa jadi promag?
Kila Azuwara
Biar two in one.
Marilyn
Itu ga bisa buat pusing, dasar Markonah.
Cery
Lo, ngomong sekali lagi gue tabok ya.
Cery
*Ancang-ancang nabok.
Kila Azuwara
*Langsung kicep.
Sekarang, Cery gantian melotot ke arah Marilyn. Membuat Marilyn tersedak karena terkejut.
Marilyn
Ekhem... aduh, kita masuk kelas aja, yuk.
Cery
Lo pada duluan aja, gue masih mau disini. Mau nyolong wi-fi sekolah.
Marilyn
Pake wi-fi di kelas lo aja, kak.
Cery
Di kelas gue Wi-finya ga nyampe.
Marilyn dan Kila langsung mengangguk, meninggalkan Cery yang masih mau memakai Wi-fi sekolah di sana.
Massage from Naralian
Hi, Hi, Hi!
Massage from Naralian
apa kabar pembaca semuanya? semoga sehat selalu ya, Amin.
Massage from Naralian
Jangan lupa like dan share cerita ini ke teman dekat kalian!
Massage from Naralian
Love you guys.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!