Harta, kesuksesan dan jabatan yang tinggi sama sekali tidak bisa menjamin kebahagiaan seseorang.Semua itu hanyalah titipan Tuhan yang sifatnya hanya sementara dan bisa diambil kembali sewaktu waktu jika tuhan sudah berkehendak.
Di dunia ini selain diciptakan untuk tempat tinggal dan berinteraksi dengan semua makhluk hidup,juga menjadi tempat untuk mencari kebahagiaan dan kesenangan hidup.
Namun apa jadinya jika kita tidak bisa menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya kita cari dan inginkan?Tentu saja hal itu akan membuat arti hidup kita terasa ada yang kurang.
Itulah yang saat ini tengah dirasakan oleh Arnold Felix saksena dalam pencariannya untuk menemukan kebahagiaan yang selama ini ia cari.
Perkenalkan namaku Arnold Felix saksena dan ini adalah kisah dan perjuangan ku dalam mencari kebahagiaan sejati.
Malam ini terlihat Arnold tengah duduk di kursi kerjanya sembari mengarahkan pandangannya ke luar jendela ruang kerjanya untuk menikmati keindahan langit malam kota jakarta.
Dalam kesendirian nya itu Arnold tersenyum ketika ia melihat beberapa bintang yang bertabur dan tersebar di langit kota jakarta dengan indahnya.Dari semua bintang bintang itu ada sepasang bintang yang menarik perhatian Arnold.
Sepasang bintang yang dilihat oleh Arnold tersebut tampak berdampingan seolah kedua bintang itu diciptakan untuk mengisi satu sama lain.
Melihat sepasang bintang yang berkilau dan berjejer berdekatan membuat perasaan Arnold tiba tiba berubah menjadi sedih.Arnold mengerti apa yang saat ini tengah diinginkan oleh hati kecilnya itu.
Sudah lama sekali Arnold berharap bahwa dirinya akan dipertemukan dan disandingkan dengan perempuan yang akan mampu mengisi kekosongan hatinya.Ia juga sudah berusaha untuk mencari dan menemukan wanita yang selama ini ia idamkan dengan berkenalan dan menjalin kedekatan dengan wanita pilihan teman temannya maupun kedua orang tuanya.
Namun dari sekian banyak wanita yang dikenalkan kepadanya, Arnold sama sekali tidak bisa menemukan wanita yang cocok untuk mengisi kekosongan hatinya.Oleh sebab itu Arnold memilih untuk melajang dan tidak ingin menjalin kedekatan dengan wanita manapun.
Meskipun dirinya adalah seorang CEO perusahaan makanan dan dessert yang tampan dan kaya,namun semua kelebihan yang dimilikinya itu sama sekali tidak bisa membuat Arnold menemukan tambatan hatinya.
Kedua orang tua Arnold sendiri merasa sangat prihatin dengan kebahagiaan putranya,mereka sudah cukup berusaha untuk menemukan wanita yang selama ini diinginkan oleh Arnold.
Tetapi hati putranya tersebut memiliki kriteria tersendiri dalam mencari wanita pilihannya yang sama sekali tidak bisa dimengerti oleh orang tua Arnold.
Untuk itulah akhirnya orang tua Arnold memutuskan untuk membiarkan putra mereka memilih jalan hidupnya sendiri.
Sementara itu ditempat lain di kota jakarta,tinggallah seorang gadis remaja yang baru menyelesaikan pendidikan sekolah menengah atasnya.Gadis itu bernama Hasna Nabila, seorang gadis cantik nan Sholehah,pintar dan berkepribadian lembut.
Karena kepribadiannya yang baik dan positif tersebut, banyak teman teman Hasna yang ingin menjalin hubungan pertemanan dengannya.Meskipun memiliki nilai dan kepribadian yang bagus di mata semua orang,hanya satu yang membuat kehidupan Hasna menjadi kurang.
Yaitu dia hanyalah seorang gadis yang terlahir dari keluarga yang sederhana dan pas Pasan.Sehingga hal itu membuat Hasna merasa sungkan untuk meminta kepada kedua orang tuanya untuk menyekolahkannya ke bangku kuliah.
Untuk itulah mengapa saat ini Hasna tengah rajin rajinnya mencari tempat yang memiliki lowongan pekerjaan.Hasna berharap dengan ia bekerja dapat meringankan sedikit perekonomian keluarganya menjadi lebih baik.
Pernah suatu ketika ada seseorang yang menawarkan Hasna materi dan hidup serba berkecukupan melalui jalur pernikahan yang ditawarkan oleh teman dekatnya,namun Hasna menolak dengan halus tawaran tersebut.
Bagi Hasna, hasil yang didapat dari kerja keras akan terasa lebih nikmat daripada hasil yang di dapat secara instan.Lagipula untuk urusan pasangan hidup maupun hati,Hasna tidak bisa secara cepat memilih seseorang untuk masuk ke dalam kehidupannya.
Itu terjadi karena Hasna ingin mengenal sosok laki laki pilihan hatinya dengan baik.Hasna tentu ingin dipertemukan dengan laki laki yang Sholeh dan baik,namun bagi Hasna-laki laki yang ingin menjadi pasangan hidupnya haruslah yang memiliki kesamaan keyakinan dan prinsip karena dengan begitu kehidupan rumah tangga di dunia dan di akhirat dapat dicapai dengan seimbang.
Selain itu Hasna juga ingin bahwa laki laki yang mencintainya suatu hari nanti dapat menerima kelebihan dan kekurangan dirinya maupun keluarganya.
Hasna tidak ingin hanya karena kondisi ekonominya yang tidak mapan,akan membuat harkat dan martabat keluarganya dijatuhkan oleh pihak keluarga laki laki.
Untuk sekarang Hasna harus menepis urusan jodoh dan tambatan hatinya,karena yang paling penting bagi Hasna sekarang adalah membantu perekonomian keluarganya.
Untung saja dua hari lalu Hasna melihat informasi sebuah perusahaan makanan dan dessert yang tengah membutuhkan seorang pegawai lulusan sekolah menengah atas.Melihat kesempatan itu Hasna pun saat ini tengah dibuat sibuk dengan menulis surat lamaran pekerjaan yang akan ia tujukan kepada perusahaan tersebut.
Hasna berharap bahwa ia bisa diterima bekerja di perusahaan tersebut.
Malam pun berlalu,kini sang Surya telah menampakkan wujudnya dengan menyinari kota jakarta.Pagi ini setelah meminta doa restu kepada kedua orangtuanya, Hasna pun berangkat menuju perusahaan makanan dan dessert itu dengan naik ojek.
Pagi itu telah menunjukkan pukul delapan pagi,dan Hasna merasa yakin bahwa perusahaan makanan dan dessert yang akan ia tuju pastilah sudah beroperasi.
Setelah menempuh perjalanan sekitar lima belas menit,Hasna pun akhirnya tiba di depan halaman perusahaan makanan dan dessert itu.Melihat perusahaan itu yang berdiri dengan kokoh dan menjulang tinggi,Hasna sempat merasa minder jika dirinya mungkin tidak akan diterima bekerja di perusahaan yang sebagus itu.
Namun demi kesejahteraan kedua orang tuanya dan juga adik adiknya,Hasna pun segera membuang jauh jauh perasaan minder yang saat ini tengah menderanya.
Setelah membayar ongkos ojeknya,Hasna pun segera melangkahkan kakinya memasuki halaman perusahaan tersebut yang mana terdapat salah seorang pegawai perusahaan itu tengah bersiap untuk mengirimkan produk perusahaan makanan dan dessert tersebut.
Melihat pegawai tersebut, Hasna pun memutuskan untuk menanyakan kebenaran mengenai informasi lowongan pekerjaan yang ia terima kepada pegawai tersebut.
"Assalamualaikum, selamat pagi mas perkenalkan nama saya Hasna, bolehkah saya bertanya sesuatu kepada masnya tentang perusahaan ini?" tanya Hasna dengan sopan
"Waalaikumsalam mbak tentu saja boleh, jika boleh saya tahu mbaknya mau bertanya apa?" Tanya pegawai tersebut yang diketahui bernama Sholihin dari kartu nama gantung yang dipasang di lehernya.
"Begini mas,dua hari yang lalu saya mendapatkan informasi bahwa di perusahaan ini tengah dibutuhkan seorang pegawai wanita, apakah betul dengan informasi yang saya terima tersebut?" tanya Hasna
"Oh iya mbak betul, perusahaan ini memang sedang mencari pegawai wanita.Jika saya boleh tahu apakah mbak Hasna ini ingin mengajukan lamaran pekerjaan ke perusahaan ini?" tanya Sholihin dengan ramah
"Iya mas, saya berniat untuk menaruh lamaran pekerjaan di perusahaan ini, saya juga sudah membawa berkas berkas yang dibutuhkan untuk melamar pekerjaan disini." ucap Hasna sembari menunjukkan map coklat berisi data dirinya kepada Sholihin
"Oh tentu saja bisa mbak,mari saya antar mbak Hasna untuk bertemu dengan staf administrasi perusahaan kami yang selanjutnya akan mempertemukan mbak Hasna kepada CEO perusahaan kami." ucap Sholihin yang menawarkan bantuan kepada Hasna dan membuat gadis itu dalam sekejap sangat menghargai sikap ramah yang Sholihin tunjukkan kepadanya.
"Terima kasih mas,maafkan saya jika saya mengganggu jam kerja mas Sholihin ini" ucap Hasna
"Iya mbak Hasna tidak apa apa kok,saya sama sekali tidak merasa terganggu dalam membantu mbak Hasna" ucap Sholihin yang segera meninggalkan pekerjaan nya untuk mengantar Hasna masuk ke dalam perusahaan.
Setibanya Hasna masuk ke dalam perusahaan tersebut,Hasna melihat betapa sibuknya semua pegawai perusahaan yang ia datangi ini.Tidak ada satupun dari pegawai pegawai tersebut yang bermalas-malasan.Itulah mengapa perusahaan ini mendapat predikat sebagai perusahaan yang paling berpengaruh di kota jakarta saat ini.
Dengan mengikuti langkah Sholihin dari belakang, akhirnya Hasna diantar menuju ke ruangan administrasi untuk bertanya lebih lanjut.
"Mbak Hasna,ini adalah staf administrasi perusahaan kami.Namanya mbak Arumi,mbak Hasna bisa menanyakan mengenai lowongan pekerjaan yang sedang mbak ingin lamar kepada teman saya.Maaf saya harus pergi terlebih dahulu untuk melanjutkan pekerjaan saya dan tidak bisa menemani mbak Hasna lebih lanjut disini." Ucap Sholihin sebelum pergi melanjutkan pekerjaan nya kembali.
"Iya mas Sholihin tidak apa apa, silahkan mas Sholihin lanjutkan kembali pekerjaannya dan terima kasih juga karena sudah mengantar saya kemari." ucap Hasna yang mengucapkan terima kasih kepada Sholihin karena sudah mau membantunya.
"Iya mbak Hasna terima kasih kembali,kalau begitu saya pergi dahulu.Assalamualaikum" pamit Sholihin
"Waalaikumsalam" jawab Hasna
Setelah kepergian Sholihin,Hasna pun segera menghampiri staf administrasi perusahaan makanan dan dessert tersebut untuk menyerahkan berkas lamaran pekerjaan yang sudah ia bawa dari rumah.
"Assalamualaikum mbak perkenalkan nama saya Hasna Nabila, apakah benar di perusahaan ini sedang membutuhkan seorang pegawai?jika benar demikian bolehkah saya menaruh lamaran pekerjaan disini?" tanya Hasna dengan sopan
"Waalaikumsalam mbak Hasna,memang benar di perusahaan ini sedang dibutuhkan pegawai untuk mengisi posisi tim penjualan produk.Mbak Hasna tentu boleh menaruh lamaran pekerjaan disini,bisakah saya meminta berkas lamaran pekerjaan mbak Hasna untuk selanjutnya saya serahkan kepada CEO kami?" tanya Arumi.
"Iya mbak boleh,ini berkas berkas lamaran pekerjaan saya." ucap Hasna sembari menyerahkan map yang berisi surat lamaran kerja dan juga data diri Hasna
"Baiklah kalau begitu mohon mbak Hasna tunggu sebentar disini,akan saya sampaikan berkas lamaran pekerjaan mbak Hasna ini kepada CEO saya." ucap Arumi
"Baik mbak silahkan." jawab Hasna yang selanjutnya memutuskan untuk menunggu dan duduk di kursi yang sudah disediakan oleh pihak perusahaan.
Seusainya menyuruh Hasna untuk menunggu,Arumi pun segera bergegas menuju ke lantai dua untuk bertemu dengan Arnold dan menyerahkan berkas lamaran pekerjaan Hasna kepadanya.
"Permisi pak boleh saya masuk?" tanya Arumi sembari mengetuk pintu ruang kerja Arnold dan meminta ijin untuk masuk kedalam ruang kerjanya.
"Iya Arumi silahkan masuk." jawab Arnold dari dalam ruangannya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!