NovelToon NovelToon

MY VAMPIRE

Chapter 01

"Huwaaaaaaaaaaaaaaa" teriak Isabelle

Isabelle berteriak sangat kencang di pagi hari,sehingga semua orang yang ada di mansion terkejut,namun mereka sudah terbiasa karena memang setiap pagi Isabelle berteriak,bukan tanpa alasan Isabelle berteriak karena dia selalu terjatuh dari tempat tidur,tapi kali ini berbeda, Isabelle berteriak bukan karena terjatuh melainkan karena mimpi yang dialaminya.

"Elle kenapa kamu selalu teriak-teriak apa tidak sakit tenggorokan mu karena berteriak setiap pagi" tegur Grandma

Isabelle hanya menatap Grandma dengan tatapan kebingungan

"Bukan begitu Grandma aku bermimpi,tapi mimpi ku aneh" ujar Isabelle yang masih bingung

"Jangan bahas yang tidak penting bersiaplah hari ini kau ada rapat,jangan sampai kau terlambat" ucap Grandma yang memperingati Isabelle

"I know Grandma,aku akan bersiap"ucap Isabelle sambil tersenyum kenapa neneknya.

setelah bersiap-siap Isabelle lalu turun ke ruang makan untuk sarapan bersama anggota keluarga yang lain

"Good morning beautiful niece" sapa sang paman

" Morning Uncle" sapa Isabelle sambil tersenyum

"Dimana Leo kenapa dia tidak ikut sarapan,apa dia berangkat pagi-pagi" tanya Isabelle yang tidak melihat Leo

Isabelle dan Leo adalah sepupu,mereka sangat dekat karena sejak kecil Isabelle tinggal bersama nenek dan orang tua Leo, dikarenakan orang tua Isabelle meninggal karena sebuah insiden yang belum terpecahkan.

"Tidak Leo tidak berangkat pagi,dia lembur di kantor

Sepertinya dia banyak pekerjaan" sela Ibu Leo ditengah percakapan suaminya dan keponakannya.

"Aah begitu rupanya. Ya sudahlah, aku berangkat dulu

sampai jumpa grandma, uncle, aunty" pamit Isabelle sambil mencium grandma nya

Diperjalanan Isabelle terus memikirkan mimpi yang menurutnya adalah sebuah misteri,dalam mimpi tersebut Isabelle ia melihat seorang laki-laki yang menurutnya sangat tampan menyelamatkannya dari sekumpulan orang-orang yang memakai jubah hitam, Isabelle sampai bingung ia terus saja memikirkan siapa laki-laki yang ada di dalam mimpinya itu.

"Nona Isabelle are you okay?" tanya supir pribadi Isabelle

"Hah!! i'am okay, whay?" Isabelle menjawab sambil terkejut,karena Isabelle sedang melamun memikirkan laki-laki dalam mimpinya

"Tidak,saya memerhatikan bahwa nona dari tadi sepertinya memikirkan sesuatu,apa ada yang bisa saya bantu?" tanya sang sopir yang melirik sekilas

Isabelle menghela napas kasar lalu menceritakan mimpinya tadi pagi,lalu meminta pendapat kepada sang sopir tentang mimpinya itu

"Hemmm,bagaimana menurutmu apakah mimpiku terdengar aneh atau seperti ada sesuatu yang tersirat didalamnya" tanya Isabelle

"Sepertinya memang begitu" jawab sang supir yang juga bingung.Setelah menempuh empat puluh menit perjalanan,akhirnya mobil yang dinaiki oleh Isabelle tiba didepan perusahaan milik Mendiang Daddy-nya.

"Nona kita sudah sampai" ujar sang sopir

"Thank you, sepertinya nanti kamu tidak perlu menjemput ku,karena aku akan lembur.Tolong katakan pada grandma agar dia tidak khawatir" ujar Isabelle sambil keluar dari mobilnya

"Baiklah nona, selamat bekerja" ujar sang sopir kepada sang majikannya

Isabelle berlalu dari tempat parkir menuju kedalam perusahaan,di lobby perusahaan para karyawan menunduk hormat kepada atasan mereka yang baru sampai.

Setelah sampai di ruangan pribadi Isabelle, Isabelle di buat terkejut oleh sekertaris nya

"Aaa--,kenapa kau ada di ruangan ku" jerit Isabelle terkejut karena kehadiran sang sekretaris yang menurutnya tiba-tiba

"Hufffftt-- hampir saja, maaf nona Elle saya hanya meletakkan berkas yang harus anda tanda tangani,saya masih ada banyak pekerjaan jadi saya serahkan sekarang. Maaf membuat anda terkejut" ujar sang sekretaris yang sama terkejutnya dengan Isabelle dan juga tidak enak hati karena membuat bos nya terkejut.

"It's okay" jawab Isabelle yang berlalu dari hadapan sang sekretaris menuju kursi kebesaran nya

"Dimana aku harus menceritakan mimpi ku ini,apa aku harus ke tukang ramal.

huhhhh aku pusing,aku akan menceritakan ini kepada Leo saja" ujar Isabelle sambil memeriksa berkas yang dibawa oleh sekretarisnya tadi

🥰🥰 HAPPY READING 🥰🥰

🙏🏻🙏🏻MAAF KALO ADA YANG SALAH ATAU GA NYAMBUNG GITU,SOALNYA INI KARYAKU PAS AKU LAGI GABUT🙏🏻🙏🏻

Chapter 02

Setelah selesai memeriksa semua berkas-berkas tadi, Isabelle menghubungi sekertaris nya lewat telpon khusus untuk menanyakan jadwal rapat.

"Hallo, jadwal rapatnya jam berapa?" tanya Isabelle kepada sang sekretaris

"Ahh iya nona Elle, rapatnya akan dimulai 1 jam lagi.Saya akan menunggu anda di ruang rapat" ucap sang sekretaris sopan

"Baiklah terima kasih,aku akan kesana nanti" ujar Isabelle sambil mematikan sambungan telpon

***

Di Ruang Rapat

"Terimakasih atas kerja sama nya nona Isabelle anda memang sangat hebat,pantas saja anda di sebut sebagai Business Queen, ternyata anda memang sangat pandai" puji Richard, CEO dari perusahaan RH.Company

"Terimakasih atas pujian anda,tapi saya tidak suka dipuji.Maaf" ujar Isabelle dengan nada ketus

Isabelle sebenarnya ingin menolak kerjasama dengan RH.company sebab dia tidak suka bertemu dengan Richard yang sangat suka tebar pesona di hadapan para wanita,baginya Richard hanyalah laki-laki murahan dan tidak berkualitas.walaupun Richard sebenarnya ada adalah seorang CEO.karena desakan sang grandma lah yang akhirnya Isabelle setuju bekerjasama dengan RH.company.

"Gadis ini tidak tertarik apa dengan ketampananku,kenapa dia ketus sekali.No problem dia cukup unik,aku akan mendapatkannya" batin Richard

" Baiklah saya permisi dulu" pamit Richard kepada Isabelle

"emm ya,silahkan" jawab Isabelle

***

Jam pulang kantor pun tiba,semua karyawan berkemas hendak pulang ke rumah masing-masing,kecuali Isabelle dia masih terus memikirkan laki-laki yang ada di dalam mimpinya

"Hhhhaaaahhhh, menyebalkan sekali sebenarnya siapa laki-laki itu, kenapa dia selalu ada dipikiranku,jika aku bertemu dengan dia akan aku bunuh dia karena Berani datang ke mimpi ku" teriak Isabelle yang kesal karena tidak fokus bekerja

Karena Isabelle tidak bisa fokus akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke pantai merilekskan pikiran nya yang akhir-akhir ini selalu memikirkan pekerjaan

"Mom,dad i'am really miss you.Kenapa kalian pergi secepat ini" tangis Isabelle yang merindukan kedua orang tuanya

Malam semakin larut, akhirnya Isabelle pun pulang ke mansion,dalam perjalanan tiba-tiba ada bayangan hitam yang menghadang mobil yang di tumpangi Isabelle. Isabelle pun panik lalu bersembunyi,sang supir pun keluar untuk melihat siapa yang menghadang mobilnya, tiba-tiba sang sopir berteriak kesakitan hingga membuat Isabelle tambah panik

"Arghhh" teriak supir

" Astaga,kenapa dia teriak-teriak,apa jangan-jangan dia dibunuh aku harus mengeceknya"

Isabelle memberanikan diri untuk mengecek keadaan diluar walaupun sebenarnya dia takut.

Saat Isabelle keluar dia melihat mayat sang supir yang tergeletak di jalanan seperti orang tanpa darah

"Hah..!,ya ampun dia pucat sekali seperti orang kehilangan darah,apa dia di gigit vampir"pikir Isabelle

Saat sedang sibuk dengan pemikirannya, Isabelle tidak menyadari bahwa ada vampir dibelakang nya yang siap untuk menyerang Isabelle.

Hingga tiba-tiba..

"Aarghh" teriak vampire tersebut

Isabelle terkejut lalu berbalik untuk melihat siapa yang berteriak dibelakangnya

"Vampir murahan,apa kau tidak memiliki pekerjaan hingga sampai sekarang kau masih berburu manusia?." cibir Victor kepada vampir tersebut

"Siapa kamu,berani sekali kamu mencampuri urusanku kamu cari mati ya dasar manusia bodoh" ejek vampir tersebut

Vampir tersebut tidak tahu bahwa yang ada di hadapannya adalah Victor Scottish,pangeran bangsa vampir yang paling ditakutin oleh semua makhluk dibumi tanpa terkecuali.

Victor hanya tersenyum sinis mendengar ejekan dari vampir yang ada di hadapannya.

"Chenle urus nyamuk-nyamuk ini jangan ada yang tersisa" ujar Victor kepada tangan kanannya

"Baik bos" jawab chenle patuh

Lalu dengan sekali tebas para vampir-vampir mati hancur menjadi debu dan menghilang tanpa bekas sedikit pun.isabelle yang sedari tadi bersembunyi di belakang pohon yang tidak jauh dari sana pun merasa lega sekaligus heran kepada orang yang memakai jubah hitam tersebut dan kepada dua orang pria yang membunuh mereka dengan sekali tebas

🥰🥰 HAPPY READING 🥰🥰

Chapter 03

Karena saking penasarannya Isabelle dengan pria yang telah membunuh orang-orang berjubah hitam tersebut, akhirnya Isabelle memutuskan untuk keluar dari tempat persembunyiannya, Isabelle mencoba mendekat agar bisa dengan jelas melihat wajah pria tersebut, Victor yang merasa ada yang mendekat pun dengan sigap berbalik dan..

"Aaww" pekik Isabelle

Victor tiba-tiba berbalik dan memutar tangan Isabelle kebelakang hingga Isabelle merintih kesakitan

"Tt-tuann,bisakah kau melepaskan tangan ku, ini sangat menyakitkan" mohon Isabelle

Saat itu juga tatapan Victor dan Isabelle pun bertemu, Victor terkejut sekaligus senang karena wanita yang selama ini dia cari ada dihadapannya,tapi Victor juga merasa bahwa ada perubahan dalam diri gadis yang dihadapan nya ini

"Lea,tapi kenapa aura Lea seperti manusia dan kenapa disini ada bau darah suci" batin Victor

"Aroma darah suci pada gadis ini kentara sekali,pantas saja dia di kejar-kejar vampir bodoh tadi" batin Chenle

Victor dan Chenle merasa bahwa Isabelle ada pemilik darah suci yang selama ini di incar oleh para vampir.

"Tuan, kenapa kau tidak menjawab.Aku sangat kesakitan, tolong lepaskan tanganku" rintih Isabelle

karena sedari tadi tangan nya tidak dilepas oleh Victor

"Bos, lepaskan tangan gadis itu, dia kesakitan" ujar Chenle yang melihat Victor tidak melepaskan tangan nya dari Isabelle

Victor yang tersadar pun akhirnya melepas tangan Isabelle

"Huh,sakit sekali tangan ku,dasar laki-laki aneh menyebalkan sekali,apa dia tidak tahu dia harus membayar mahal kalau tangan ku lecet" umpat Isabelle dalam hati

Chenle yang mendengar umpatan Isabelle pun terkejut,dia tidak menyangka bahwa akan ada manusia yang berani mengumpat seorang Victor Scottish yang paling ditakutin oleh semua makhluk.

Berbeda dengan Victor,saat mendengar umpatan dari Isabelle dia menatap tajam ke arah Isabelle

"Berani sekali kau mengumpat ku mengatakan kalau aku aneh, justru kau yang aneh,jika aku tidak menolong mu kau akan jadi dinner para vampir-vampir bodoh itu" jawab Victor yang kesal karena dikatakan aneh

"Hah!,kenapa dia bisa tahu kalau aku mengumpatnya" batin Isabelle yang terkejut

" Heh,dasar manusia remeh, memukul nyamuk saja tidak becus" ujar Victor yang mengejek Isabelle

" Apa maksudmu manusia remeh,kau juga hanya manusia hanya saja aku wanita dan kau pria,mana bisa aku berkelahi,enak saja kau bilang aku remeh" jawab Isabelle yang tidak terima dibilang remeh

"Bos, sebaiknya kita pergi jangan hiraukan dia,dia hanya membuang waktu kita saja.Ayo pergi bos" sela Chenle

Chenle dapat merasakan bahwa gadis yang dihadapan nya ini tidak memiliki rasa takut terhadap Victor.

"Baiklah,aku hanya membuang-buang waktu dengan manusia remeh ini,ayo pergi" ujar Victor yang ingin pergi

"Tunggu,kauu.." tunjuk Isabelle kearah Victor yang tersadar bahwa pria yang dihadapan nya ini adalah pria dalam mimpinya. Isabelle terkejut bahwa mimpinya semalam menjadi kenyataan dan pria dihadapannya ini ternyata lebih tampan dari yang ada di dalam mimpi.

"Apa kau mengenalku? " tanya Victor

Isabelle tidak bisa berkata-kata,dia sangat shock saat melihat realita yang tidak pernah ia bayangkan dan menurutnya sangat aneh,hingga akhirnya Isabelle pingsan

" Apa kau mengenalnya?" tanya Chenle yang merasa ada yang aneh antara Victor dan gadis cantik dihadapannya

"Aku akan menjelaskannya nanti" ujar Victor

"Lalu kau mau kemana, bagaimana dengan gadis ini" tanya Chenle yang melihat Victor akan pergi

"Urus gadis bodoh itu,aku tidak peduli" jawab Victor,lalu menghilang dari hadapan Chenle

"Bilang tidak peduli,tapi dia menyuruhku yang mengurus nya,bukannya itu sama saja jika dia peduli.Dasar vampir aneh,tapi jika dilihat-lihat dia mirip dengan---" Chenle mencoba menerka-nerka.

apa jangan-jangan dia putri?,tapi mana mungkin,sifat nya dan sifat tuan putri sangat bertolak belakang, mungkin hanya sekedar mirip" gumam Chenle yang merasa familiar dengan wajah Isabelle.

Sebenarnya Chenle merasa bahwa gadis ini adalah putri Lea dari kerajaan Lamia Kortuna,kerajaan vampir yang paling masyhur karena raja yang baik dan juga adil,tapi pikirannya seolah menolak semua kemungkinan-kemungkinan tersebut karena mereka memiliki sifat yang sangat berbeda

***

Mansion Victor dan Chenle

Victor sedang melamun, memikirkan tentang gadis yang diselamatkannya.Victor yakin bahwa yang dihadapan nya tadi adalah putri Lea kekasih yang selama ini ia nantikan,tapi alasan yang membuat nya jadi tidak yakin bahwa Isabelle adalah Lea, kenapa Lea bisa memiliki darah suci?.

Hal itu terus saja berputar-putar dalam dalam ingatan Victor, hingga ia tidak menyadari kehadiran Chenle.

"Kau memikirkan gadis tadi?" tanya Chenle yang melihat Victor melamun

Victor hanya melirik sekilas ke arah Chenle,dan berjalan menuju ke kamar nya di lantai atas.

"Selalu saja begitu, mengabaikanku setiap kali aku bertanya"

Akhirnya Chenle memutuskan untuk ke kamar nya, membersihkan diri dan istirahat

Selama menjalani kehidupan sebagai vampir, Victor dan Chenle berusaha beradaptasi dengan lingkungan yang dipenuhi oleh manusia, mencoba untuk tidak meminum darah langsung dari manusia,tapi memilih membelinya di rumah sakit.Bahkan mereka juga mencoba untuk memakan makanan manusia walau tidak sering,karena bila mereka sering memakan makanan manusia tenaga mereka bisa lemah dan Berujung pada kematian.

🥰🥰 HAPPY READING 🥰🥰

INI KARYA HASIL GABUTKU KALO ADA RADA-RADA NGGAK NYAMBUNG HARAP MAKLUM,AKU JUGA MASIH PEMULA YANG MENYALURKAN KEGABUTAN LEWAT TULISAN🙏🙏🤗

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!