Menjadi Ultraman Baru, Yang Telah Lahir
sebelum syuting ( tidak penting tidak di baca tidak apa apa)
Author
hahhaha jadi adeknya taro kamu nantik hahhah
Elene Lin
gak ah aku mau jadi adeknya kak Mirai saja
Mirai ( mebius )
Hah aku ?
Mirai ( mebius )
Baiklah...
Elene Lin
* salting + wajah memarah*
", Ahkg... kyaaaa..... , yaampun tolong siapapun , ambilkan Kompress untuk saya , tolong //////",
Erine
Hampir mati saya dengar suara kamu tuh
Author
Sepertinya kita di cuekin
Erine
Dunia rasa milik berdua
Erine
Pengen cepet mati rasanya
Empus Oyen
kalian ini berisik sekali
Author
tapi ngomong ngomong, wahh nantik kita kan bertemu banyak Ultraman 😍
riku ( Ultraman geed )
Yap jaangan lupakan aku
Ultraman zero
Aku juga, kalian harus melihat kekerenanku ini , tak semua bisa bertemu denganku, Meraka yang tak beruntung hanya bisa menunggu 2000 tahun untuk bertemu denganku
Ultraman zero
Aku bukan gurumu
Mirai ( mebius )
senang bisa bertemu dengan kalian
Author
Udah udah , dari pada kelamaan mending kita siap siap
Author
Yuk cepet siap siap buat syuting
Author
Entar pak bos marah lagi
Author
Ayo semuanya siapa siap syuting!!
Author
Baiklah ba bay semua nya..~
Author
Para Ultraman kabur dengan kekuatan wah meraka curang!!
episode 1
Author
oh iya sebelum membaca , berikan kata kata untuk hari ini! , hihi.. ~
Erine
Apakah aku masih belum bisa keluar ?
Ibu
Bersabarlah Erin sayang , berapa menit lagi dokter akan memeriksa mu
Ibu
* mengelus lembut kepalanya*
Erine
* melihat anak anak berlarian dengan bebas dari balik jendela *
Seketika salah satu anak laki laki melambaikan tangannya,
adik manis
Kakak!! * melambaikan tangan *
Erine
!! , 🙂,
* membalas melambaikan tangan* , ", imut sekali ",
tok! tok! tok!
* suara ketukan pintu *
Erine
* seperti biasa ia acuh terhadap semua dokter yang datang*
", aku tak membenci mereka, aku hanya muak dengan kondisiku😒",
Erine
", dari umur 4 tahun aku sudah sakit sakitan dari kecil, sampai ayahku membayar guru pribadi untukku agar aku bersekolah di rumah saja, karna penyakitku membuatku sering pingsan tanpa mengenal waktu, hingga kini umurku yang ke 16 ",
dokter
baiklah, nona Erine selamat beristirahat
Ibu
Ibu akan keluar sebentar nanti ibu akan kembali lagi
tok tok tok * suara tangan kecil yang mengetuk pintu *
Erine
Clara ya, masuklah tak apa,
* dengan lembut*
Clara
Kakak~ * perlahan membuka pintu , perlahan mengintip sedikit dan setelah memastikan erine tidak tidur seketika ia mendekati erine*
Erine
Berjalanlah perlahan
ibu Clara
Maaf mengganggu Clara selalu rewel dan memaksa untuk bertemu dengan nona
Erine
", Clara gadis kecil yang di vonis memiliki penyakit kangker leukemia, ia datang 1 bulan yang lalu, dan kami sudah sangat akrab",
Erine
", pertama kali Aku bertemu dengannya saat ia masih baru tiba di rumah sakit ini ,"
Erine
", aku bertemu dengannya di taman , saat itu ia sedang menangis dan ibunya pun sudah kewalahan menghadapi ia yang sedang menangis ayahnya pun demikian, ia memberikan segala mainan hingga yang termahal sekalipun. Clara tetap tak berhenti menangis",
Erine
", dan aku mengerti perasaannya saat itu",
Erine
", pada umunya anak anak seumuran Clara masih berlarian dengan senyuman Meraka, mendapatkan kebebasan, mendapatkan kebahagiaan, dapat bermain dengan teman teman, ya itu memang umum di dapatkan oleh banyak anak berumur 5 tahun seperti Clara, tetapi Clara sudah tak bisa lagi mendapatkan hal itu semua, penyakitnya merenggut semua kebebasan milikinya hak nya semuanya, aku faham dengan hal itu",
Erine
",aku tau apa yang ia rasakan dan apa yang ia hadapi, cemburu dengan anak lainnya yang memiliki badan yang sehat, dan bisa melakukan apapun, aku tau semuanya,"
Erine
", mainan semahal apapun bahkan emas pun tak akan sebanding dengan mahalnya kebebasan dan tubuh yang sehat,"
Erine
", tanpa basa basi sekatika aku menghampirinya , berbicara dengannya dengan lembut, pertama aku menarik perhatiannya dengan sebuah bunga dan kata kata dariku, aku juga menceritakan banyak hal padanya , hingga ia mau berbincang denganku di taman, kami berbicara berdua sedangkan ayah dan ibu Clara beristirahat, aku menceritakan banyak hal yang membuat hal itu menjadi motivasi untuknya walau aku tau pasti anak seumuran ia tak akan mengerti",
Erine
Aku juga memberikan banyak bunga untuknya tak disangka ternyata ia sangat menyukai bunga, tidak hanya itu kesukaan ku kepada filem fantasi Ultraman
Juga sama dengan clara, hobi kami sangat mirip membuat kami mudah untuk dekat , dan di sanalah kita semakin akrap dan kesedihan Clara semakin menghilang",
Clara
Kakak! Aku memiliki sesuatu untuk kakak!
Erine
", menjadi satu satunya anak yang selalu memberiku sebuah bunga, hampir setiap hari selalu yang ia bawa entah itu bunga atau buku cerita fantasi baru, kadang juga sebuah kue manis kesukaannya ",
Clara
Bunga matahari sangat cerah, seperti kakakk! 😊😆
Clara
Aku juga membawa buku cerita fantasi baru, kakak tau ini Ultraman z , ayo kita membaca bersama!
Erine
Baiklah sini kita membaca bersama
Clara
* meletakkan bunga di atas meja *
Perlahan ibu Clara mengangkatnya naik ke ranjang milik Erin,
Erin dan Clara tidur dan membaca buku bersama di 1 ranjang yang sama
Clara
Ibu bisa pergi tidak apa Clara di sini saja dengan kakak, ibu bisa beristirahat
ibu Clara
Baiklah ibu tinggal sebentar ya, jadilah anak yang baik ya Clara jangan merepotkan mengerti?
Erine
* mengelus Pelan keningnya*
Sebentar kakak akan membenarkan posisi infusmu dulu, nah sudah benar , ayo kita mulai membaca, kakak ceritakan ya, ☺️
Clara
Baiklah!!! , ayo kita. Bercerita!!!
Erine
baiklah ayo kita mulai
Erine
", kemiripan kami berdua seperti sudah di takdirkan, hobi unikku juga sama dengannya, sungguh keajaiban",
Clara
Besok kita nonton Ultraman the movie yuk kak!!
Clara
yattaaa!!!...kakak tau aku sangat senang sekali 😆
bersama Meraka membaca buku cerita hingga keduanya tertidur
Author
Bagai adek kakak ya
Author
Jadi keinget adek gw
Author
Oh iya kalau ada yang typo bilang ya di komentar agar bisa di perbaiki, dan kalau ada saran boleh juga kok, tapi jangan yang aneh aneh ya, atau ku bom rumah kalian
Author
Canda hanya bercanda
episode 2
Erine
* membuka matanya perlahan *
Erine
", tak di sangka sudah terlewat Berjam jam ",
Ibu
!! , kamu sudah bangun
Ibu
Clara sudah di bawa oleh ibunya , kalian tertidur pulas sekali ibu tak tega membangunkanmu
Erine
", awalnya aku pikir tak akan terjadi apa apa dengan Clara hingga ",
Erine
ini sudah 1 Minggu mengapa Clara tidak kunjung datang kesini ya , tak seperti biasanya
Erine
Ibu aku ingin bertanya apakah ibu melihat Clara? , apakah ia berkunjung saat aku tertidur?
Ibu
hemmm... Itu... Dia tidak kesini
Erine
Ibu aku akan mencarinya
Ibu
Bagaimana jika kamu pingsan lagi nanti , itu akan sangat berbahaya
Erine
Tidak akan ibu tenang saja
Erine
* berjalan perlahan lalu pergi *
Erine
* berjalan perlahan sembari mendorong infus stand ( tiang infus ) miliknya *
Erine
Clara... , anak itu dimana ya
Seketika suara gaduh muncul, bersamaan dengan banyak nya dokter yang mendorong kasur rumah sakit, di sanalah Erin melihat Clara terbaring lemas, dengan wajah pucatnya.
Erine
Buk!! Clara buk!!! , Clara!!
Erine
",mungkin rasa sakit ini tak bisa di topang oleh tubuh lemahku, dan akhirnya kau jatuh pingsan di pelukan ibuku",
Ibu
erin , sayang! bangun sayang!!,
Erine
", Beberapa hari kemudian Clara..., dinyatakan meninggal",
Erine
Satu satunya teman hidupku yang pernah aku temui di dalam hidupku, 15 tahun ini aku hanya memiliki teman hanya dia seorang, Tidak ada lagi",
Erine
", Wajar saja siapa sih yang mau berteman dengan orang penyakitan sepertiku ini ",
Erine
", yang membuatku bahagia dan tidak merasa kesepian hanya sebuah buku novel, komik dan leptop yang aku gunakan untuk mencontoh filem kesukaan ku, Ultraman, dan seseorang yang aku sangat sayangi Clara, hanya itu yang dapat membuat aku tak merasa kesepian",
Erine
Tapi entah mengapa..., walau ada benda itu di sampingku, membaca sendirian dan menonton sendirian itu agak terasa, menyesakkan sekarang bagiku tak seperti dulu yang terbiasa sendiri, sekarang agak berbeda rasanya",
Erine
sedikit tidak mengarti, apa yang telah aku rasakan ini, kehilangan?, bukankan aku memang sendirian ya, ayahku meninggal karna penyakit turunan dari kakekku 1 tahun yang lalu, walau begitu ayah jarang sekali sedang di rumah karna pekerjaannya di luar kota dan ibuku sibuk bekerja , merak berdua selalu jarang di rumah , dan hanya akan pulang di malam hari, seharusnya sendirian bukan lagi hal yang membuatku sesedih ini,
* bergumam *
Erine
",untuk menghilangkan perasaan ini... Aku mengambil leptopku dan seperti biasa aku melihat filem fantasi Ultraman,"
Erine
Mungkin bisa menghilangkan rasa bosanku
Erine
", tak disangka tak aku sadari kesehatan ku menurun, karna perasaan yang sudah berhari hari menghantui ku",
Erine
", padahal... saat itu aku hanya ingin mengambil sesuatu, dan saat kaki ku menyentuh lantai, aku merasa seakan tubuhku tak dapat aku topang alhasil aku terjatuh",
Erine
", ibu yang sedang berbicara dengan teman kerjanya lewat telefon, seketika mendengar suara ku, ibuku terkejut dan menghampiri ku yang sudah Tergelatak di lantai,"
Erine
", aku kehilangan kesadaran, banyak darah yang mengalir di hidungku",
* mengguncang tubuh Erin *
Erine
", Mungkin perasaan itu terlalu menekan mentalku yang lemah ini, dan.. ",
Erine
Apa yang akan terjadi padaku, semua tampak gelap
Author
Mungkin kalian bisa berkomentar, apa mungkin yang kurang dari cerita saya, agar saya bisa memperbaikinya
Bos
kalian bisa bertanya kepadanya, 1000 pernyataan pun tak apa
Empus Oyen
Mari buat pertanyaan, anggap aja kalian bertanya kepada teman kalian saat sedang berpresentasi,
Author
Sudah cukup saya sudah pusing dengan presentasi!!!! , apalagi ada teman da*jal yang pertanyaannya tak jelas 💢
Author
Astagfirullaahhhhh!!!
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!