" Eh em wek . "Seorang pria tua sedang batuk di pembaringan Ranjang rumah sakit VVIP

Seorang pria tua yang sebatang kara tanpa ada penerus dan hanya para bodyguard yang senantiasa menemani dihari tuanya.

Pria kaya raya. Orang terkaya di nomer dua di dunia. Melewati masa tuanya yang hanya kesendirian. Pribadi pria itu. Tak pernah dipublikasikan kepada publik. Karena ada Sesuatu masa lalu yang menyakitkan. Dimana dia yang masih menjadi pria miskin yang penuh dengan kekerasan kepada istri kecilnya hingga sang istri meninggal dunia di tangan sendiri. Karena tak sengaja dia membunuh dua nyawa yang ternya sang istri sedang mengandung bayinya.

Kejadian itu. Membuat hatinya menutup cinta untuk yang lain. Hingga kematian silih berganti menghampiri satu persatu keluarganya. Tak selang beberapa tahun kematian sang istri.

Hingga dia bertekad akan menjadi orang kaya dan mendapat pengampunan kedua mertuanya. Tapi sayang saat dia kaya raya tetap saja. Tidak bisa membuat putri mereka hidup kembali. Hingga kedua mertuanya juga meninggal dunia menyusul putri semata wayang mereka.

Saat itulah pria tampan tersebut tak memiliki niatan untuk menikah kembali. Hingga saat ini.

Kekayaannya akan dia sumbangkan untuk semua orang yang membutuhkan dan semua panti asuhan yang ada di dunia ini. Itulah surat wasiat yang sudah dia buat dari dia masih muda.

"Tuan, Anda tidak apa apa. " Tanya salah satu bodyguard yang menjaganya didalam ruangan itu.

Tidak ada jawaban hanya nafas yang tersengal-sengal dan alat pendeteksi jantung sudah bergaris lurus. Yang artinya pria tua itu sudah tiada di dunia ini.

pria itu tutup usia di usianya yang ke 95 tahun.

"Aduh sakit. " Kata pria muda yang sangat tampan tapi memakai baju yang jelek dan kumal. Terbangun dari tempat tidur yang hanya beralas tikar sebagai alasnya.Ranjang yang terbuat dari bambu. Membuat siapa yang tidur di sana menjadi sakit sakit semua.

Setelah duduk dipinggir ranjang. Dia menampakan kakinya di atas lantai yang masih dari tanah liat.Membuat dia berfikir keras. Sebelum dia terkejut dengan keadaan sekitar uang seperti pernah dia alami di masa lalu saat dia masih muda.

klik

Seseorang membuka pintu rumahnya dan masuk kedalam. Dan mengunci kembali.

Dengan cepat dia berdiri menghampiri ambang pintu yang tak memiliki daun pintu hanya diberikan gorden yang sudah sedikit pudar warnanya.

Diambang pintu dia melihat punggung ramping wanita yang selama 70tahun dia rindukan. Dan akhirnya dia mengulang kehidupan masa lalunya. Karena kesedihan dan penyesalan yAng begitu dalam didalam hatinya.

Plak

Dengan keras dia menampar wajahnya sendiri. Hingga suara tamparan itu membuat wanita yang mengunci pintu menoleh melihatnya.

Melihat suaminya yang selalu kasar melakukan kekerasan ke dirinya sendiri. Membuat wanita itu takut dan langsung menjelaskan kenapa dia pulang terlambat.

"Aku bisa menjelaskannya. Aku pergi bukan untuk mencari pria lain. Tapi... " Perkataan wanita itu tak jadi berlanjut karena. Pelukan suaminya yang mendadak.

Pria itu lahir kembali disaat hari kematian sang istri yang tak bisa memiliki kesempatan untuk menjelaskan alasan dia pergi. Tapi sudah dia aniaya sampai meninggal dunia.

Dengan lembut, william mengelus punggung wanita yang sangat ramping itu. Dengan helaan nafas yang lembut dan sebuah bisikan dia ucapkan di telinga istrinya yang masih syok karena suaminya yang tiba tiba lembut.

"Ya, aku percaya denganmu. Dan bagaimana dengan calon anak kita. " Bisik pria tampan itu tiba tiba lembut dan tahu bahwa dia sedang hamil.

Mendengar suara lembut dan lirih suaminya. Bella menjadi sedikit merinding dan mengatakan sesuatu.

" Willi, Darimana kamu tahu. Aku sedang hamil. " Tanya wanita cantik itu yang memiliki warna rambut coklat yang bergelombang indah.Wajahnya yang cantik dan kecil selalu menjadi daya tarik semua kaum adam hingga sekarang.

Melihat dan mengamati raut wajah bella yang bingung dan setelah melepaskan pelukannya.

William berkata kembali dengan nada yang sangat lembut. Seperti tadi yang dia lakukan.

" Dari postur tubuhmu. " Kata William yang hanya bisa mengucapkan itu. Dan tak mungkin dia memberitahu Bella bahwa dia tahu saat kehidupan pertamanya saat sang istri sudah meninggal dan yang memberitahu dia adalah ibu mertuanya sendiri.

Saat dirasa sudah tenang, William dengan lembut menyuruh bella duduk di bangku riot milik mereka. Setelah duduk barulah wiliam bertanya kepada bella.

"Tadi.Ibu mengatakan apa.? " Tanya kembali william kepada sang istri.

Mendengar pertanyaaan yang dilontarkan oleh william dengan lembutnya. Barulah bella menjawab dengan sedikit gemetar karena dia tak mungkin mengatakan yang sejujurnya.

Karena dia tidak ingin ditanya lagi. Bella berdiri dan menjawab pertanyaan william dengan pelan.

" Ibu tidak mengatakan apa apa. " Jawab Bella dengan masuk kamar mereka dan menaruh tas kecilnya yang tadi dipakai keluar rumah.

William tetap kekeh dan mengikuti istrinya masuk ke dalam kamar mereka. Lalu duduk di ranjang bambu miliknya.

"Benarkah." Kata william kurang yakin jawaban istrinya . Karena di kehidupan pertamanya. Ibu mertuanya mengatakan bahwa dia sudah meminta bella untuk bercerai dengan suami miskinnya.

Dengan yakin dan tekat yang kuat. Dia akan mulai merubah hidupnya. Agar tak ditinggal istrinya untuk kedua kalinya. Meskipun dia masih bisa melihatnya meskipun bercerai. Tapi william tak ingin melepaskan dan tetap akan ingin menjadikan bella halim untuk tetap bersamanya. Dan akan dia bahagiakan.

Karena tidak mendapat jawaban jujur dari bella. William hanya menghela nafas dan mengatakan sesuatu yang membuat bella hanya bengong seketika.

"Jangan, turuti perkataan orang tuamu. Tunggulah. Aku akan membahagiakanmu saat ini juga. Akan menyayangimu.Dan memenuhi kebutuhan kalian semua. " Ucap william dengan menggenggam jari jari tangan kedua istrinya. Dan bersimpuh didepan istri yang sedang duduk di ranjang.

Melihat sorot mata ketulusan yang dia lihat tidak seperti biasanya. Membuat bella bertanya kepada william.

"Benarkah." Kata bella dengan wajah masih tidak percaya akan perkataan william. Karena selama 7 bulan hidup bersamanya hanya kemiskinan dan kesengsaraan yang dia dapatkan. Karena pria itu bukan hanya putra haram tuan jacob. Tapi juga pria yang terusir dari kediaman jacob setelah insiden malam itu yang membuat nona muda keluarga halim terpaksa dinikahkan dengannya. Karena kesuciannya telah direnggut wiliam saat dia mabuk di sebuah bar.

Tanpa menjawab perkataan bella. William hanya ingin sebuah usaha bukan omongan saja. Untuk apa dia ucapkan. Dengan halus william menanyakan sesuatu yang beda dari topik yang dia bicarakan dengan istrinya tadi.

"Kamu ingin makan apa.? aku akan memasaknya untukmu. " Ucap william kembali dihadapan istrinya.Dengan masih memegang telapak tangan sang istri , Sekali kali dia mencium punggung tangannya.

Mendengar itu, bella langsung memberi tahu kepada william bahwa bahan makanan mereka sudah habis.

"Gandum sudah habis. tinggal tepung yang bisa dibuat mie. " Jawab bella dengan lemah. Karena gandum yang diberikan keluarganya sudah menipis. Dan dia ingin meminta kembali ke kedua orang tuanya. Tapi karena dia pingsan dan dibawah ke rumah sakit. Dan mendapat kabar bahwa dia hamil. Membuat kedua orang tuanya bahagia. Saat mau meminta bahan makanan bella tidak berani berkata dan menghancurkan kebahagian kedua orang tuanya. Hingga dia diantarkan sampai ke rumah kecil yang sekarang dia tempati.

William yang tahu bahwa istrinya sedang sedih, Karena dia tidak bisa makan apa seterusnya. Merasa sedikit bersalah. Dan langsung mengatakan sesuatu.

"Tidak apa. Kita makan mie dulu. Besok baru cari pergi ke kota beli gandum. " Ujar wiliam menyakinkan sang istri kalau besok akan beli gandum. Tetapi uangnya saja hanya tinggal 50.000. Bella hanya diam tak memberi tahu suaminya. Bahwa dia sudah tak memiliki uang.

Setelah mengatakan itu. Wiliam bergegas pergi ke dapur dan menyalakan kompor minyak tanah yang berada di dapurnya. merebus air terlebih dahulu.

Barulah dia mencari tepung. Dan menuangkannya di baskom lalu dipecahkannya telur yang tinggal dua butir dengan satu kilo tepung yang memang tinggal satu kilo. Tak lupa dia mengaduk rata lalu diuleni sedikit demi sedikit dengan mentega setelah terasa adonan pipih barulah dia memotong segaris kecil kecil memanjang seperti mie. Dan memasukannya di panci yang sudah terisi air yang sudah mendidih.

Barulah dia meracik dan mencincang bumbu bumbu dan daun kucai serta seledri untuk penyedap rasa dan membuat mie menjadi nikmat. Dan memasukannya bersamaan.

Sambil menunggu mienya masak. William diam duduk sebentar. Tiba tiba suara sistem terdengar.

Ding

"Pengikat sistem ke tuan rumah terdeteksi.

Unduh atau tidak. " Suara seseorang terdengar dibenaknya tapi tak ada seseorang yang berada disampingnya.

"Sistem.Apa ada di dunia ini. " Percaya atau tidak. mengulang masa lalu pun dia lewati. Membuat dia yakin dan membalas sistem dengan tegas.

" Unduh. " Jawabnya dengan yakin.

Saat mendengar persetujuannya. Barulah suara sistem kembali. Dan langsung mengunduh memasang perangkat lunak ke tubuh william.

"Sistem sedang mengunduh. Harap bersabar merasakan rasa sakitnya. "

"1℅......25℅.....45℅......89℅..... 100℅"

Hitungan pengunduhan bergema dibenaknya. Dan saat pengunduhan rasa sakit merasuki semua saraf otaknya dan membuat dia mau tak mau menahan erangan kesakitan agar bella tak mendengarkannya.

"Sistem berhasil diunduh. Nama sistem keluarga yang bahagia. "

Tiba tiba hologram muncul didepan wajahnya yang hanya bisa dilihat olehnya saja.

Informasi tuan rumah.

Nama : william castello

Umur:25 tahun.

Kekuatan fisik: 89℅ (kuat).

Kekuatan mental : 50℅ (sedang)

Saldo bank : 150.000,- Rupiah.

Kekayaan : Gubuk di desa waru.

Keterampilan. : Bisa ditambah saat berhasil menyelesaikan misi.

" Memacu misi pertama. membuat istri bahagia. Dan mendapatkan hadiah. "

Ucapan sistem diacuhkan william karena mienya sudah masak. Dan akan ditaruh ke dua mangkuk usang nya dan mengambil dua garpu dan dua sendok di letakkan di masing masing mangkuk yang sudah diisi dengan mie kuah yang sudah matang.

Setelah membawa mie itu ke meja makan yang sangat rapuh dan seakan bentar lagi akan rubuh. Dengan hati hati meletakkannya dan mengisi dua gelas air putih di dua gelas plastiknya .

Barulah william memanggil istrinya.

" Ayo makan. " panggil william yang mendapat respon wajah kaget bella. Ternyata suaminya benar benar membuat mie. Bukan pergi untuk berkumpul dengan teman temannya dan masih dengan gaya anak miliader. Memakai jas mahal yang masih tersimpan rapi di almari usang. Jam rolex nya, Ponsel mahalnya serta jangan lupa sepatu pantofel yang masih mulus karena selalu disemir dan mengelus-elusnya setiap saat.

Melihat bella yang tidak bergerak dari ranjang kamar. Membuat william kembali berkata manis.

"Ayo, Cepat. " Ajak kembali wiliam kepada istrinya.

Dengan berat hati, Bella berjalan keluar dari kamar tidur dan langsung di suguhkan sesuatu di atas meja makan.

Bella hanya sedikit tersenyum bahagia. Saat melihat semangkuk mie untuknya. Dengan pelan dia duduk di kursi riot yang kalau sedikit keras dia mendudukinya akan patah. Dan dia terjatuh.

Tanpa suara bella menikmati mie yang dimasak suaminya untuk pertama kalinya. Membuat hatinya berbunga bunga. Hanya sedikit perhatian membuat seorang istri yang haus akan perhatian dan cinta tulus suaminya. Menghancurkan dinding pertahanan yang membuat dia tak bahagia selama tujuh bulan menikah.

Melihat istrinya yang makan dengan menunduk tanpa menoleh atau mendongakkan kepalanya. Membuat william sedikit jail menanyakan rasa mie buatannya.

" Enak. " Tanya william kepada bella yang sudah menghabiskan semangkuk mie tanpa menyisakan setetes kuah.

Dengan malu malu bella menganggukkan kepalanya dan mengatakan sesuatu dengan pelan.

" Ya, enak. " Jawab bella dengan senyum malu malunya.Pipinya merah merona karena malu bercampur kepedasan.

Ding

"Misi berhasil diselesaikan dengan sempurna. tuan rumah mendapatkan hadiah uang sebesar 5000.000 rupiah. Dan juga satu kali putaran untuk memenangkan hadiah dalam slot. " Suara sistem menggema didalam benaknya dan hologram kembali. Terlihat jelas didepan matanya.

Nama : william castello

Umur:25 tahun.

Kekuatan fisik: 89℅ (kuat).

Kekuatan mental : 50℅ (sedang)

Saldo bank : 5.150.000,- Rupiah.

Kekayaan : Gubuk di desa waru.

Hadiah : Satu kali putaran dalam slot.

Keterampilan. : Bisa ditambah saat berhasil menyelesaikan misi.

Setelah mendapatkan pemberitahuan sistem. Suara pesan masuk di ponsel mahalnya berbunyi.

Ting.

*Saldo anda mendapat uang masuk sebesar. Rp. 5000.000 . Dari akun xx . " Pesan teks notifikasi dari salah satu bank yang dia gunakan.

Setelah membaca pesan itu.Dia kembali mengantongi ponsel mahal itu. Dan kembali memakan mienya sendiri.

Sedangkan bella sudah berfikir bahwa teman nongkrong yang tadi mengirim pesan kepada sang suami dimalam hari.

Dengan wajah cemberut bella langsung pamit dari meja makan riot tersebut.

" Aku sudah selesai. Dan akan tidur dulu. " Ucap bella dan berdiri melangkah kedalam kamar. Sebelum sampai dalam kamar dia mengatakan apa yang belum dikatakan.

"Biarkan mangkuknya di sana. Besok pagi baru dibersihkan. Kalau pergi jangan lupa kunci pintunya. " Tambah bella yang sudah berbaring di ranjang bambu beralas tikar dan bertatahkan tas yang isinya pakaiannya sendiri.

" Aku sudah selesai. Dan akan tidur dulu. " Ucap bella dan berdiri melangkah kedalam kamar. Sebelum sampai dalam kamar dia mengatakan apa yang belum dikatakan.

"Biarkan mangkuknya di sana. Besok pagi baru dibersihkan. Kalau pergi jangan lupa kunci pintunya. " Tambah bella yang sudah berbaring di ranjang bambu beralas tikar dan bertatahkan tas yang isinya pakaiannya sendiri.

Selesai makan. William tak bisa menyusul istrinya tidur. Karena bagaimana pun dia tahu bahwa tempat tidur itu sangat menyakitkan tulang tulangnya apalagi istrinya yang sedang hamil muda. Pasti akan merasa bertambah penderitaannya menahan tidurnya yang kurang nyenyak.

Tanpa pikir panjang. Dia ingin memutar slot dan ingin mendapatkan keberuntungan yang bisa membuat dia pindah dari rumah ini.

"Sistem, Aku ingin memutar slotnya sekarang." Ucapan yang hanya didalam pikirannya saja.

trek trek trek.

Slot berputar dan satu persatu gambar jatuh sejajar tiga gambar yang sama sama berhenti di angka 7 sebanyak tiga kali.

Setelahnya slot berhenti sistem berbunyi kembali.

"Selamat, Tuan rumah mendapatkan villa megah di perumahan xxxx blok A. Dijalan xx. Kunci rumah serta sertifikat dan surat suratnya sudah berada di tempat penyimpanan sistem. Bisa diambil kapan saja. "

Selesai memberi tahu. sistem kembali terdiam untuk waktu yang lama.

Sedangkan william sudah sangat senang dan bahagia karena akan pindah besok pagi. Karena dia sudah tak tahan tinggal di gubuk ini. Dan melihat bella tidur dengan menderita.

Setelah kebahagian menyerangnya. Dia tak lagi bisa tidur karena menunggu hari esok.

Membuat dia berkemas. Mengeluarkan koper koper yang berjumlah 6 . Dari dalam kardus bekas kulkas yang dibawa olehnya untuk meletakan ketiga kopernya dan koper istrinya. Dengan semangat dia melipat semua baju yang ada di lemari jelek itu. Memasukan semua yang Ada. hingga semua koper yang berjumlah 6 biji itu diisi penuh. Dan menyisakan satu setel baju mahalnya. Dan satu steel baju mahal sang istri tak lupa sepatu mereka berdua. Dan jam rolex nya yang sudah dia pakai. Karena saat dia selesai berkemas jam sudah menunjukan pukul 6 pagi. Sekalian mandi dan berganti pakaian seadanya. Mereka akan sarapan diluar saja.

Selesai dia duduk dan sudah mengganti pakaian jeleknya menjadi pakaian mahalnya. Dan memakai sepatu pantofel mahalnya serta merapikan rambutnya dengan minyak wangi.

Pukul 07:00.

Bella baru saja bangun tidur dan akan ke kamar mandi melihat suaminya yang sudah berdandan rapi seperti pria kaya raya. Membuat bella hanya menggelengkan kepalanya. Sedangkan william sudah memesan Taksi online untuk datang rumah ini. Taksi yang dimiliki salah satu pemilik warung di desa waru.

Melihat pesanan william pemilik taksi aslinya tidak percaya. Tapi setelah william mentransfer uang sejumlah uang 1000.000 langsung. Membuat pemilik taksi langsung mandi dan akan bergegas ke sana. Untuk mengantar keluarga kecil itu pergi ke kota. Pemilik taksi tak mengira bahwa william bukan hanya pergi tapi pindah dari rumah riot peninggalan neneknya.

Setelah memesan taksi barulah william melihat istrinya yang tak bersiap siap malah. Duduk santai didepannya.

Karena bagaimanapun suaminya terlalu tampan saat memakai baju seperti itu. Tak dipungkiri dia langsung jatuh cinta setelah menikah. Karena pagi ini ketampanan suaminya tak boleh dilewatkan apalagi sang suami sedang anteng dan tak kasar kepadanya.

Melihat bella yang hanya memandang wajahnya. Dan senyum senyum sendiri. Membuat william mau tidak mau menegur istrinya yang tak kunjung bersiap siap.

"Cepat mandi dan bersiap. Baju sudah ada di atas tempat tidur. Kalau kau tak cepat akan ku tinggal. " Ucap william dengan dingin seperti sebelumnya. Agar istrinya tak curiga saat sampai di villanya. Dia bisa pura pura mengetes ketulusan istrinya. Dan semua itu kerja kerasnya sendiri. Itulah alasan yang akan dia gunakan kepada semua orang yang sombong itu. Semua orang meninggalkannya. Hanya istri dan kedua mertuanya yang diam diam membantu urusan untuk makan dan kebutuhan sehari harinya selama tujuh bulan ini dia hidup menderita jauh dari keluarga ibu kandungnya.

Sedangkan bella bukannya bersiap. Malah bertanya kepada suaminya. Yang membuat william sangat malas kalau harus berkata kasar kepada wanita cantik di depannya. Kenapa istrinya begitu imut . Dimana matanya dulu tidak melihat keimutan itu. Selama 7 bulan tinggal bersama.

"Apa aku akan. Kamu ajak pergi. " Tanya bella masih diam duduk didepannya.Dengan wajah penuh tanya nya.

William hanya bisa menghela napasnya. Dan kembali berkata dengan sangat lembut agar istrinya mengerti.

"Cepat jangan banyak tanya. Sebentar lagi taksi akan datang. " Ucapnya sedikit keras Tapi dengan nada lembut. Agar wanita lemotnya cepat bergegas.

Benar saja. Bentakan william membuat bella takut dan langsung lari ke kamar mandi dan menyambar handuk yang dijemur di depan kamar mandi. Lalu mandi secepat kilat. Memakai dress yang disiapkan suaminya tak lupa dia memakai hak tinggi serta memakai jam rolex hadiah kedua orang tuanya saat ulang tahunnya. Tak lupa memakai make up tipis tipis dengan lipstik merah muda. Dan menyisir rambutnya dan dibiarkan tergerai. Jadilah bidadari turun dari surga saat wanita dengan wajah bantal. Menjelma jadi wanita cantik. Dalam waktu secepat kilat.

Waktu berjalan sekitar satu jam telah berlalu.

Bella yang sudah selesai, Lalu berjalan kearah wiliam. Melihat istrinya sudah cantik william hanya menganggukkan kepalanya dan berdiri dari kursinya. Lalu membuka pintu rumah tersebut dan menghampiri sopir taksi untuk membantu membawa kan 6 kopernya ke bagasi mobil secepatnya.

Melihat koper suami serta kopernya satu persatu keluar dibawa oleh sopir dan william barulah bella sadar bahwa di samping pintu keluar tadi ada koper koper itu.

Semua sudah selesai dan masuk ke bagasi mobil. Barulah william masuk kedalam mobil tersebut duduk di samping sang sopir. Dan di ikuti bella masuk mobil dan duduk di kursi penumpang.

William yang sudah melihat bahwa istrinya sudah masuk ke dalam mobil. Barulah menyuruh sopir taksi itu berjalan ke tujuan mereka.

"Langsung ke kota. " Kata william tanpa basa basi.Dan tanpa menghormati pria yang sedang duduk di depan kemudi.

Ucapan tidak sopan william membuat bella memandang suaminya dengan intens. Dia masih sama. Hanya dengannya saja dia berubah lembut. Itu yang ada di pikiran bela.

Dan tujuan mereka adalah ke kota. Hanya itu

yang bisa didengar bella. Dan di kota juga tempat dimana kedua orang tuanya tinggal.

Sedangkan supir taksi itu kembali bertanya. Di kota mereka mau kemana. Kenapa membawa begitu banyak koper.

"Emang mau kemana mas.Membawa banyak koper ke kota. " Tanya sopir taksi yang tak lain tetangga satu desa yang tadinya jarang kepo dengan kehidupan memperihatinkan kedua anak muda itu. Menjadi sedikit penasaran.

Mendengar pertanyaan sopir taksi tersebut. William hanya menjawab dengan singkat padat dan cermat. Dan jangan lupa sifat dinginnya masih melekat di jiwa pemimpinnya.

"Pulang." Jawab william yang masih dengan nada angkuh dan sombongnya. Karena itu ciri khasnya. Karena dia sudah menjadi orang terkaya di dunia di kehidupan pertamanya. Membuat dia tak bisa menunduk dan mengatakan hal hal yang lembut dan manis.

Mendengar jawaban william mau tak mau sopir itu kembali diam.Dan fokus menyetir mobilnya agar tidak merosot ke kebun teh, Karena jalannya yang becek dan berlumpur habis hujan deras kemarin sore.

Saat suasana sedang nyaman dan hening, tibalah suara sistem membuyarkan pendengaran William di dalam otaknya.

Ding

"Memacu misi baru. Ajak, istri dan sopir sarapan bersama. Dan dapatkan hadiahnya. "

Suara sistem terdengar dibenaknya kembali.

Dan mereka masih dijalan desa yang melewati kebun teh. Belum keluar dari desa tersebut.

Tak membutuhkan waktu lama hingga jam menunjukan pukul 07:35.Mereka sampai di Kabupaten yang sudah sedikit ramai dan restoran sudah ada yang buka di pagi hari.

Saat mengedarkan pandangannya william melihat restoran yang sudah buka dari kejauhan. Dan menyuruh sopir untuk berhenti didepan sana.

"Kita turun. Di restoran depan sana. " Kata william dengan masih sibuk mengotak atik handphone mahalnya.Karena dia sedang mengecek akun banknya.

Sedangkan bella yang dari tadi sudah tidak menentu perasaannya.

Karena tidak enak dengan sopir taksi itu. Bella mengeluarkan handphone mahalnya dan langsung mengetik pesan kepada suaminya.

Yang langsung di baca oleh william saat itu juga.

"Apa kita punya uang. Untuk membayar taksi. Dan berhenti di restoran. Kita mau apa. " Tanya bella dalam pesannya.Yang dikirim ke suaminya.

" Taksi sudah dibayar setengahnya. Sampai ditempat tujuan baru membayarnya penuh. untuk sarapan. " Balasnya dengan panjang. Karena ingin agar wanita hamil itu tidak banyak pikiran.

Setelah mendapat jawaban sang suami lewat pesan. mau tak mau bella diam dan masukan kembali handphone miliknya.

Sesampai didepan restoran mereka bertiga turun dan masuk kedalam restoran yang terbilang mewah.

Setelahnya mereka mencari tempat duduk yang muat untuk tiga orang. Lalu memanggil pelayan dan memesan hidangan hidangan mahal yang seporsi seharga 300.000 Dengan paket lengkap sudah sekalian minumannya. Kalau ingin minuman lain akan tambah minuman. Dan william menambah tiga minuman yang berbeda dari paket itu. Berupa dua cangkir kopi arabia serta jus alpukat kesukaan istrinya. Untuk mereka bungkus.

Setelah menunggu beberapa menit. Barulah makanan mereka tersaji berserta minumannya. Dan mereka langsung makan dengan tenang tanpa suara. Hanya sopir itu yang sedikit gaduh menikmati makanan enak yang jarang dia makan.

Setelah selesai makan william berdiri dan menghampiri kasir. "Meja nomer 7." Ucapnya dan Sang kasir menatap seluruh makanan yang dimakan disini beserta pesanannya.

" Total 1.120.000 pak. " Kata sang kasir yang membuat wajah bella murung karena uangnya tidak cukup.

Sedangkan William langsung mengeluarkan ponsel mahalnya.

"Bisa bayar lewat Aplikasi. " Tanya kembali william.

Sang kasir melihat ponsel pria itu langsung berkata ramah dan lembut.

" Bisa pak. Dan ini kodenya. " Kata sang kasir dan menyodorkan bra kode pembayaran di restoran ini.

William langsung menyodorkan ponselnya ke arah bra kode tersebut dan beberapa detik.

Ting

Suara pesan masuk yang diterima pihak restoran dan melihat notifikasi pembayaran meja nomer 7.Mereka semua tersenyum ramah dan menyerahkan tiga minuman pesanan mereka. kepada sopir, Dan dua jus dan kopi kepada bella. Karena bagaimanapun dia membantu suaminya yang angkuh itu untuk membawa secangkir kopi. Karena pria itu tak ingin bersentuhan dengan wanita lain. Meskipun dia galak dan keras kepada istrinya dulu. Pria itu anti wanita, Yang bella ketahui dari orang lain.

Keluar dari restoran tersebut. Mereka langsung berjalan ke mobil. Sampai ke parkiran mereka bertiga masuk kembali kedalam mobil. Untuk melanjutkan perjalannya.

Suara sistem kembali terdengar di benak William.

Ding

"Misi berhasil. Tuan rumah mendapatkan hadiah berupa Uang sebesar. 10.000.000 . Karena mentraktir dan membuat orang lain senang menikmatinya. Tuan rumah mendapat tambahan hadiah dari sistem. Mobil sport merah keluaran terbaru. Dan juga uang sebesar 3.000.000.Kunci mobil beserta suratnya ada didalam tempat penyimpanan sistem. Bisa diambil saat anda menginginkannya. " Suara sistem bergema didalam benaknya.

Didalam hati. Dia senang tapi semua itu bukan seberapa dengan kekayaannya di kehidupan pertamanya. Tapi membuat dia senang karena di kehidupan keduanya ada istri yang dirindukan nya selama 70 tahun.

Setelah mobil kembali berjalan. Barulah bella memberikan satu cap kopi kepada suaminya. Dan dia meminum jus alpukat nya sendiri diperjalanan. Sedangkan sopirnya masih senang karena habis makan enak. Dan akan sangat lama ingin menikmati lagi. Apalagi kopi yang ada di cap miliknya sangat nikmat untuk ukuran orang desa sepertinya.

Tak memakan waktu lama. Hingga pukul 11:00 Barulah mereka turun dari tol dan memasuki ibu kota.

Lalu sang sopir kembali bertanya. Karena tidak tahu tujuan mereka saat ini.

" Mas willi, Sekarang kita kemana.? " Tanya sopir itu.Yang masih menyetir mobilnya dengan pelan.

" Kejalan xxxx. Perumahan mewah . Dan masuk dikawasan blok A. Tepatnya villa pertama. " Jawab william yang sudah mengetik untuk Mengirim pesan kepada penjaga perumahan itu. Yang nomernya sudah diberikan kepada sistem. Dan mereka berkirim pesan dan memberi tahu plat nomer taksi yang ditumpanginya. Kepada satpam di sana. Sebelum naik. Dia memotret plat mobil taksi itu.

Saat sudah mendengar arahan dan tujuan penumpangnya. Sopir mengemudi dengan kecepatan sedang dan menuju jalan yang di sebut william tadi.

Melewati jalan ramai lalu sedikit sepi karena sudah memasuki kawasan perumahan. Di sana ada pos satpam. Melihat nomer plat mobil yang dikirim pemilik villa kawasan blok A. Langsung saja satpam membuka jalur jalan menuju kawasan itu.

Sopir hanya memandang rumah rumah mewah itu sambil menyetir mobilnya. Karena di desa hanya rumah bertingkat dua yang mewah. itu saja sudah milik orang terkaya di desa.

" Kejalan xxxx. Perumahan mewah . Dan masuk dikawasan blok A. Tepatnya villa pertama. " Jawab william yang sudah. Mengirim pesan kepada penjaga perumahan itu. Yang nomernya sudah diberikan kepada sistem. Dan mereka berkirim pesan dan memberi tahu plat nomer taksi yang ditumpanginya. Kepada satpam di sana. Sebelum naik. Dia memotret plat mobil taksi itu.

Saat sudah mendengar arahan dan tujuan penumpangnya. Sopir mengemudi dengan kecepatan sedang dan menuju jalan yang di sebut william tadi.

Melewati jalan ramai lalu sedikit sepi karena sudah memasuki kawasan perumahan. Di sana ada pos satpam. Melihat nomer plat mobil yang dikirim pemilik villa kawasan blok A. Langsung saja satpam membuka jalur jalan menuju kawasan itu.

Sopir hanya memandang rumah rumah mewah itu sambil menyetir mobilnya. Karena di desa hanya rumah bertingkat dua yang mewah. itu saja sudah milik orang terkaya di desa.

Pak sopir yang baru saja masuk kawasan elit, Hanya bisa membatin dan hanya bisa menggelengkan kepalanya.

Melihat sopir itu geleng geleng kepala. Didalam benaknya mungkin rumah keluarga kecil ini. Rumah paling kecil dikawasan ini. hanya itu yang ada didalam batinnya.

Saat perjalanan masuk kawasan. Memakan waktu cukup lama, Karena mengikuti satpam yang membawa motor menunjukan jalannya.

Hanya beberapa menit saja. Mereka sudah sampai ke depan rumah terbesar yang gerbangnya bertuliskan Villa Blok A.

Dan mereka sudah dibimbing satpam dan Satpam satunya yang berada didalam villa membuka gerbangnya yang automatis untuk sebuah mobil taksi memasuki villa itu yang besar dan Sepi karena Belum ada pembantu rumah tangga.

Sampai di kedua pilar penyangga teras depan villa yang besar. Taksi berhenti dan ketiga orang itu turun. Sopir taksi takjub dengan kediaman pria tampan itu. Sedangkan bella juga sangat takjub karena kediaman orang tuanya lebih mewah. Villa suaminya terbilang sangatlah mewah dari itu.

Dengan pura pura merogoh kantong saku celananya. William mengambil kunci rumah didalam sistem dan mengeluarkannya.

klik

Suara kunci membuka pintu utama. Dan terbuka lebar pintu villa yang sudah dibuka oleh pemilik rumah.

Sebelum william masuk, Dia meminta tolong pihak salah satu satpam.

"Pak.Tolong Bantu sopir mengeluarkan koper koperku. Dan taruh ke ruang tamu. " Ucap william meminta tolong kepada satpam yang bertugas menjaga villa.

Mendengar majikannya menyuruhnya, Satpam itu langsung bergegas membantu sopir memasukan semua koper ke dalam ruang tamu di villa itu. Sebelumnya dia menjawab perintah majikannya.

" Baik tuan " Kata satpam. Dan bergegas membantu sopir taksi desa mengeluarkan 6 koper yang berada di bagasi. Dan mereka membawa nya Dua dua masuk kedalam villa. Tepatnya diruang tamu yang luas itu. William entah kemana. Sedangkan yang berada di ruang tamu duduk di sofa mahal itu hanya bella seorang.

" Taruh di sana saja.Pak "Kata bella dengan tersenyum. Dan tak berselang lama william turun dari anak tangga menuju kebawah. Dan berkata kepada sopir desa.

" Terima kasih telah mengantarkan kami sampai rumah. Akan saya lunasi pembayarannya. " Kata william yang sudah mentransfer sejumlah uang sebesar 3000.000 kepada sopir taksi desa itu.

Saat melihat jumlah nominal yang masuk dalam akun banknya. Sopir taksi berkata kepada william dengan tersenyum.

" Wah mas, ini kebanyakan. Ongkos bensin saya hanya 1.500.000 Sampai kota. Dan apalagi tadi pagi sudah dikasih sarapan enak. " Kata sopir itu jujur. Dan Tak menyangka orang termiskin di desanya yang selalu sok kaya. Ternyata orang kaya sungguhan.

Sedangkan william hanya menganggap itu uang kecil. Hanya mengatakan.

" Bonus. " Jawab william dan dia kembali melangkah keluar dari villanya. Tapi langkahnya terhenti saat sang istri tak mengikutinya.

Sopir itu juga, Berpamitan untuk segera pulang kembali ke desa sebelum malam.

" Mas, Saya langsung balik ke desa mas. Takut kemalaman. " Kata sopir taksi itu yang melihat william berhenti di ambang pintu.

Mendengarnya william hanya mengatakan sesuatu yang jarang dia katakan.

"Ya , Hati hati dijalan. " Ucap william dan melihat sopir itu bergegas memasuki mobilnya dan dengan wajah berseri seri.Karena bahagia. Dapat pemasukan lebih. Hari ini.

Sedangkan satpam itu sudah kembali ke pos penjaganya setelah diberi tips 500.000 Dari bella yang dimana di dompetnya hanya ada uang 500.000 saja.

Masih tidak melihat bella, Keluar mengikutinya. Terpaksa william kembali mengucapkan sesuatu yang membuat dia sedikit capek dengan istrinya yang harus dia bicara terlebih dahulu.

" Apa kau ingin kelaparan didalam rumah. " Ucapan dingin suaminya membuat lamunan bella buyar dan tak percaya ini kenyataan.

Langsung berdiri dan melangkah menuju sang suami.

Dengan berjalan pelan. Dia menghampiri suaminya dan mengatakan sesuatu dengan pelan.

" Kita naik apa.? Di perumahan tak ada taksi. Apalagi ojek. Masak kita jalan kaki sampai depan. Jauh... " Ucap bella dengan semua pertanyaan dan dijawab sendiri.

Membuat william tersenyum, Lalu menarik tangan bella dengan lembut. Mengajaknya berjalan bersama. Bella benar benar

membuat william hanya berjalan kembali setelah menutup dan mengunci villa nya.

Karena bella lupa menutup pintunya saat sudah digandeng oleh suaminya saat ini.

Mereka berjalan bergandengan tangan menuju garansi mobil dan langsung saja william melepas genggamannya dari bella dengan lembut. Untuk membuka pintu garansi mobil di samping kediamannya.

Setelahnya dia membuka garansi tempat penyimpanan mobil. Dan terlihat jelas. Mobil sport keluaran terbaru berwarna merah. Menghuni garansi yang luasnya memuat 8 buah mobil.

Dengan santainya. William mengeluarkan kunci dari sakunya. Yang tak lain dari sistem lalu menekan tombol alarm mobil. Lalu memasuki mobil itu yang atap bagian depannya masih tertutup rapat. Belum dibuka.

Dengan tanpa disuruh bella juga ikut masuk dan duduk di samping kursi pengemudi.

Melihat istrinya yang sudah duduk cantik di dalam mobil. Tanpa dia suruh kembali. Membuat william langsung masuk mobil duduk dan menyalakan mesin mobilnya.

Lalu mereka melesat pergi dari villa setelah gerbangnya terbuka. Membelah jalanan mencarinya tempat makan. Yang sudah lama tidak dikunjungi oleh istrinya.

Menempuh perjalanan cukup cepat. Sampailah mereka di tujuannya rumah makan.

Sesampai didepan rumah makan. Mereka turun dari mobil setelah memarkirkan mobilnya. Dan mencari tempat duduk yang nyaman. Lalu memesan makanan untuk makan siangnya.

Tak berlangsung lama. Mereka selesai memakan semua yang dia pesan. Dan barulah pelayan menghampiri mereka dan seperti biasanya william membayar dengan mentransfernya. Yang jumlahnya lebih mahal dari sarapan mereka. Karena hanya dua orang menghabiskan 1.230.000 . Karena mereka memakan masakan koki terkenal dan bahan makanan yang mahal. Dan segar.

Setelah selesai makan. Tanpa jalan jalan terlebih dahulu. Mereka kembali ke villa tepat jam 01:00 Siang.

Selesai memasukan mobilnya dan masuk kembali ke villa. Wiliam menyeret kopernya menuju lantai atas. Dan diikuti bella juga membawa satu dulu kopernya juga ke lantai atas. Sesampai di pintu kamar utama. William membukanya dan terpampang jelas. Kamar yang 190° Berbeda dari yang mereka tinggali Selam 7 Bulan saat mereka nikah. Menaruh kopernya di sana Dan turun kembali mengambil koper dirinya dan bella yang masih dua dibawa. Sedang bella kembali membawa kopernya keatas satu saja. Karena yang satunya sekalian dibawa oleh suaminya.

Sesampai di dalam kamar utama. Wiliam sudah tidak ada di sana. Tapi suara air gemercik menandakan suaminya sedang mandi. Sedang kan bella membuka almari besar itu dan membuka koper suaminya. Menggantung jas jas mahal, serta kemeja kemeja putih sang suami. Serta menaruh celananya disusun rapi di rak almari kaca. Dekat samping deretan jas dan kemeja. Lalu celana pendek, dalam suaminya. Lalu baju santai sang suami di lemari berpintu tiga itu. Tak lupa dia menyisakan baju santai yang cocok dengan suaminya karena didalam rumah mewah.

Sedangkan dia membuka kembali lemari yang berjejer di samping lemari tadi Dan menyusun baju bajunya. Serta barang barangnya didalam sana. Dan mengambil baju rumahan yang berupa daster yang baru dibelikan sang ibu kemarin. Selesai menata baju bajunya. Bella duduk di sofa panjang yang berada dikamar itu dan menunggu suaminya selesai mandi. Setelah sang suami selesai istirahat barulah dia akan mempertanyakan semua ini.

klik.

Pintu kamar mandi terbuka. Menampilkan pria tampan yang sedang bertelanjang dada. Dengan handuk melingkar diantara pinggangnya. Tubuhnya sangat bagus. Karena dia meskipun tinggal di desa selalu pergi berkelahi diluar sana.

Melihat suaminya sudah keluar kamar mandi dan melangkah menuju baju yang sudah disiapkan oleh bella di atas kasur empuk itu.

Membuat bella langsung masuk ke kamar mandi karena badannya sudah lengket dan gerah.

Lain halnya dengan william yang duduk bersandar,Bersandar dipunggung ranjang dengan mengencangkan kakinya. Sedang melakukan cara supaya. Dia bisa membangun kerajaan bisnisnya kembali. Bukan duduk manis tongkang kaki mendapatkan uang yang tak seberapa ini. Sedangkan modalnya hanya tinggal 10.150.000.

Membuat mau tak mau dia hanya membuka Ig nya yang sudah lama dia tutup. Dan sekarang dia buka dan berganti statusnya menjadi menikah.

Setelah itu dia memosting Foto bella yang sedang duduk melamun di ruang tamu itu. Dengan Kata Nyonya rumah merindukan seseorang. Dan dikasih caption sedih di akhir kata katanya.

Setelah memosting foto rumah mewah dan didalamnya ada bella di sana. Dengan memakai Dress mahal dan juga jam tangan mahalnya. Membuat mereka yang kenal berbondong bondong mengomentari status william sedangkan pemilik status sudah tertidur dengan lelap. Sedangkan handphonenya. Berada diperutnya dengan mode terkunci.

Klik.

Bella keluar dari kamar mandi sudah mengunakan dasternya. Dan hanya melihat Sang suami tertidur lelap dengan kepala masih menyender di kepala ranjang. Melihatnya membuat bella melangkah mendekatinya. Dan melihat handphone yang masih di atas perut . Lalu mengambilnya ditaruh atas meja yang berada disampingnya. Dan membenarkan kepala sang suami agar Tepat di atas bantal. Setelah selesai menata tidur suaminya. Dia sendiri ikut naik keatas ranjang Dan tertidur disisi kiri suaminya. Karena selama 7 bulan tidur ditempat yang keras. Sekali merebahkan diri ke kasur empuk itu. Membuat bella langsung terlelap. William yang sedikit terbangun melihat bella yang tertidur disampingnya. Membuat dia bergerak mendekati istrinya dan memeluknya dari belakang dan tertidur lagi.

Sedangkan Ig william banyak komentar dari berbagai sumber. Tapi keluarga jacob memang sudah diblokir oleh William jadi tidak tahu apa yang di posting pria itu. Sedangkan ibu kandung bella. Yang tak lain mertuanya. Melihat status terbaru menantunya yang ada foto putrinya berteriak histeris takut itu hanya mimpi. Dan sudah mengirim pesan putrinya dan menelepon putrinya dari Tadi tak ada jawaban.

membuat dia merasa kepikiran dan panik seorang diri.

Saat merasa dia sudah tidak tahan dengan pikirannya ibu mertuanya itu mau tidak mau mengajak sang suami yang baru pulang dari kantor. Langsung pergi menuju Desa waru. Di sore hari.

Sedangkan orang yang sedang dikhawatirkan masih tidur berpelukan dengan suaminya. Hingga pukul 07:00 malam.

Karena tidur terlalu nyenyak. Membuat bella baru bangun dan melihat jam didinding.

"Ha, jam 07:00 malam. " Gumam bella yang ingin bergegas turun kebawah. Tapi perutnya masih dililit oleh tangan kekar itu.

Sejujurnya bella sangat suka. Di peluk oleh william, Tapi dia sudah sangat lapar dan ingin memasak sesuatu untuk mereka makan berdua.

" Lepas, Aku belum memasak untuk makan malam. " Kata bella yang berusaha melepas lilitan suaminya.

William yang mendengar perkataan istrinya. Malah mengeratkan pelukannya kembali.

"Hem, Sudah ada yang masak. Tidur lagi dulu sebentar. " Ucap panjang lebar william yang dengan suara khas orang masih dalam keadaan ngantuk. Karena selama 70 tahun dia tak merasakan tidur nyenyak karena rasa bersalah menghantuinya. Baru kali ini dia merasakan tidur yang nyaman dan damai dihatinya.Apalagi ada orang yang dia peluk.

Dengan pasrah bella kembali berbaring menemani suaminya tidur. Dan dia kembali juga tertidur sebentar hingga nanti jam 08:00 Akan bangun.

Ditempat lain tepatnya Di desa waru.

Mobil Alphard memasuki jalan bergelombang dan dengan waktu cukup lama. Dan sang sopir sudah diganti dengan sopir yang sip malam. Dua sopir itu dibawa untuk saling bergantian mengemudi mobil agar tidak terjadi sesuatu dijalan.

Sampai didepan rumah anaknya. Alias gubuk riot. Tak ada pencahayaan. Hanya plang yang tertulis dijual. Dan di sana ada nomer william menantunya.

Membuat mereka berdua mau tak mau kembali. Memasuki mobil mereka dan kembali ke kabupaten untuk menginap ke sana. Sebelumnya sang suami sudah mencatat nomer william yang baru. Dan menyimpannya.

Mobil Alphard kembali meninggalkan desa waru. Karena malam hari orang desa sudah pada tutup rumahnya. Tak ada yang bisa ditanya.dimana mereka.

Sesampai di kabupaten. Mereka mencari hotel, Dan menginap di sana tak lupa mereka makan malam terlebih dahulu. Di restoran hotel mereka tinggal.

Di villa.

Kedua pasutri itu baru saja bangun. Dan bergantian membasuh muka. Serta menggosok gigi barulah mereka turun. Tapi bella yang lebih dulu turun untuk memastikan apa benar ada yang masak makan malam.

Benar juga kata suaminya. Sudah ada yang masak. Dan semua hidangan sudah tersaji.

"Halo, nyonya. Anda sudah kembali. " Ucap bibi itu yang sedikit lebih muda dari ibunya.

"Iya, Kapan anda datang. " Tanya bella dengan sopan.

"Baru saja. Nona saat tuan muda menelfon saya. Dan kami berdua langsung datang kesini. " Ucap bibi itu yang tak lain bekas pembantu keluarga jacob yang dipecat karena membela william. Agar tidak diusir menyedihkan bersama istri yang baru dinikahinya. Dia dan suaminya sebagai sopir dipecat begitu saja tanpa pesangon. Dan hidup luntang lantung dijalan ibukota.