SISTEM : RATU ANTAGONIS [JUJUTSU KAISEN]
Apa itu cinta?
// : melakukan sesuatu
" : berucap dalam hati
* : telepati pada [Sistem/Dewi Keabadian]
** : arti sebuah kata selain bahasa indonesia
???
kamu cantik, mau pacaran gak?
tidak peduli, tidak peduli, dan tidak peduli. biarkan saja kata-kata membosankan itu.
Gadis dingin nan cuek, mana ada yang mau, namun gadis itu berbeda.
gadis cantik, yang memiliki hati sedingin es. dia kuat, tapi rapuh di dalam. benar, di dalam hatinya yang terkunci rapat.
hidup sendiri, tanpa kepastian. tidak ada cinta yang terselip di hatinya. hidup sendirian selama ia remaja. hidup dalam lingkup dunia yang dingin.
Apa itu cinta? ia tak mengerti sama sekali. apakah ia peduli cinta? tentu, tidak. untuk apa? bagi dunia, ia hanyalah alat.
matahari terbit, mengisyaratkan kesibukkan di pagi hari yang cerah di kota Tokyo yang indah itu.
"Ohayou, Kota Tokyo telah membangun perusahaan model baru. dengan berbagai ragam teknologi, kita bisa melihat perusahaan canggih dengan berbagai model. Harapan dunia hiburan melonjak naik setelah perusahaan ini di bangun." Suara Televisi memenuhi ruangan itu.
Yoshizawa Crystal
//Mengambil remot Televisi, berniat menekan tombol off
Yoshizawa Crystal
Hari yang melelahkan, ayo kita mulai kesibukkan
Yoshizawa Crystal
//berjalan ke arah jendela, lalu membukanya
cahaya matahari masuk ke dalam ruangan itu melalui jendela yang telah terbuka.
angin sepoi-sepoi di pagi hari, sedikit membuat rambut gadis itu berterbangan.
Yoshizawa Crystal
Hari yang tenang, di kesunyian ini.
Yoshizawa Crystal
ku harap tidak ada hal merepotkan.
Nama : Yoshizawa Crystal
Umur : 15 tahun
Aliansi : Gadis SMA OSCA E1
Yoshizawa Crystal
//Duduk di kursi yang ada di dekat jendela
Yoshizawa Crystal
jam berapa ya sekarang? hari libur seperti ini, aku harus menjenguk seseorang dulu
Yoshizawa Crystal
apakah ia sudah sembuh?
Yoshizawa Crystal
ku harap ia sudah sembuh, sayang sekali kalau dia mati
Yoshizawa Crystal
//menatap ke arah jam dinding
Yoshizawa Crystal
aku harus menjenguk nya, tidak lucu kalau dia mati
Yoshizawa Crystal
//Berdiri dari duduk
Yoshizawa Crystal
//berjalan mengambil kunci apartemen
Yoshizawa Crystal
//berjalan keluar apartemen, menuju rumah sakit sambil membawa paper bag berisi buah-buahan dan satu buket bunga mawar
Yoshizawa Crystal
hari yang tenang, ku harap terus seperti ini tanpa gangguan
ketenangan sebelum kesibukkan di kota Tokyo adalah hal terbaik. kota Tokyo yang aman, indah, dan damai. orang-orang jepang sangat menyukai keberagaman, karena itu adalah sifat terbaik orang jepang.
Hilang di lampu neon, di temukan di jantung kota Tokyo. di tokyo, setiap sudut jalan adalah petualangan baru yang belum di ungkap.
perjalanan Tokyo adalah perjalanan jiwa Jepang. banyak hal-hal baru di kota ini (Tokyo). Energi kota ini (Tokyo) menular: membuat siapapun terengah-engah takjub dengan pemandangannya.
di kota ini, kamu akan merasakan energi baru nan hangat. seperti diriku ...
Yoshizawa Crystal
//Berjalan masuk ke dalam rumah sakit
Yoshizawa Crystal
//berjalan ke salah satu ruangan
Yoshizawa Crystal
tentu saja, tidak lucu kalau kau mati dan tidak melihat ku untuk terakhir kali //menaruh paper bag di atas salah satu meja
Haruka Arumi
cih, kata-kata mu itu terlalu kejam
Yoshizawa Crystal
anggap saja aku tidak pernah berkata begitu
Yoshizawa Crystal
oh, ya, ini untukmu. jangan lupa di makan, kalau tidak di makan kau bisa mati kelaparan. //menunjuk paper bag
Haruka Arumi
kau ini mau menjengukku, atau mau mengolok-olokku sih?
Yoshizawa Crystal
dua-duanya mungkin
Haruka Arumi
dasar kulkas 1000 pintu, coba sekali saja memperhatikanku dan perhatian padaku
Haruka Arumi
mungkin aku akan lebih manja padamu
Yoshizawa Crystal
tidak, terima kasih. tugas di sekolah sudah cukup membuatku pusing
Haruka Arumi
ish, jangan terlalu serius, coba deh bercanda sedikit
Yoshizawa Crystal
terserah, tapi aku tetap menolak. //duduk di kursi yang ada di samping tempat tidur pasien
Haruka Arumi
kejam sekali ...
Yoshizawa Crystal
aku memang kejam, yang terpenting aku tidak merepotkan
Yoshizawa Crystal
//Menatap gadis itu datar
Yoshizawa Crystal
//mengambil pisau kecil, lalu mengupas buah apel dari paper bag yang di bawa
Haruka Arumi
kenapa di kupas?
Yoshizawa Crystal
kamu gak mau?
Haruka Arumi
Iie! aku mau!
Haruka Arumi
jarang-jarang kau perhatian!
Yoshizawa Crystal
//Menghela nafas, lalu fokus mengupas apel
Haruka Arumi
Nee ... Crystal-Chan ... kenapa kau dingin sekali? kapan es dalam dirimu mencair?
Yoshizawa Crystal
Entah ...
Haruka Arumi
jawab aku dengan jujur. kau pernah berkata tidak percaya cinta kan?
Haruka Arumi
nah, kenapa kau peduli padaku waktu itu?
Yoshizawa Crystal
//terdiam
-Flashback satu tahun lalu-
Yoshizawa Crystal
//Berjalan di lorong sekolah
Yoshizawa Crystal
"Hari yang melelahkan, aku harap setelah ini bisa pulang dan bermalas-malasan ..."
Yoshizawa Crystal
//Berhenti di depan toilet yang pintunya tertutup
Gubrak!? (Suara dari dalam toilet)
Yoshizawa Crystal
"Apa pembullyan lagi? akhir-akhir ini banyak sekali yang begitu di sekolah ini ..."
Yoshizawa Crystal
"cih, apa peduli ku? lebih baik aku cepat sampai di kantin untuk makan ..."
Yoshizawa Crystal
//hendak berjalan kembali namun ...
Gubrak!? brak!? (suara dari dalam toilet lagi)
Yoshizawa Crystal
cih, merepotkan ... setelah ini, orang yang ku tolong harus memberiku bayaran yang setimpal ...
Yoshizawa Crystal
//berjalan ke arah toilet itu, lalu mendobrak pintu toilet
???
//kaget, sambil masih mengencangkan tarikan di rambut seorang gadis
Haruka Arumi
//kaget dengan kontrakan, namun masih meringis karena rambut yang di tarik
Yoshizawa Crystal
lepaskan dia, atau kau akan menerima akibatnya ...
Yoshizawa Crystal
atau kau memang suka di siksa setelah menyiksa orang lain hm?
???
kau ... padahal pintu nya sudah ku kunci dengan rapat.
???
Memangnya, apa peduli mu? gadis ini sudah menabrakku!
???
//mengencangkan tarikan pada rambut gadis itu
Haruka Arumi
akh ... //meringis
Yoshizawa Crystal
cih, aku tidak suka basa-basi, aku lebih suka yang fiksi ...
Yoshizawa Crystal
cepat lepaskan sebelum tanganku bertindak
???
jangan mencampuri urusanku!
Yoshizawa Crystal
merepotkan ...
Yoshizawa Crystal
//Mengibaskan tangan setelah menonjok ? ? ?
???
//Menyeka darah yang keluar dari hidung
???
akh! kau ... apa yang kau lakukan!
Yoshizawa Crystal
memberikan pelajaran pada anjing yang terus menggonggong.
Yoshizawa Crystal
Daijobou, toh tonjokkan ku tidak terlalu keras ...
Yoshizawa Crystal
//Menatap ke arah Haruka Arumi
Yoshizawa Crystal
kau murid yang sekelas denganku kan?
Yoshizawa Crystal
ayo keluar dari sini ...
Yoshizawa Crystal
//berjalan keluar toilet
Haruka Arumi
"Dingin ... namun, perhatian di saat yang sama ..."
Haruka Arumi
//berdiri, lalu mengikuti Crystal
Rasanya kehilangan
sejak hari itu Arumi dan Crystal selalu bersama. atau memang Arumi yang selalu menempel? tapi, Crystal tidak mempermasalahkannya. atau Crystal memang tidak peduli?
Haruka Arumi
jadi ... kenapa?
Yoshizawa Crystal
entah ...
Haruka Arumi
jawab yang niat dong!
Yoshizawa Crystal
karena aku merasa kau membutuhkan ...
Haruka Arumi
membutuhkan apa?
Yoshizawa Crystal
pertolongan ... mungkin?
Haruka Arumi
dasar kau ini, selalu saja menjawab dengan singkat
Yoshizawa Crystal
itulah nama nya hobi
Haruka Arumi
mana bisa begitu! aku ingin Crystal-Chan menjadi orang yang perhatian padaku!
Yoshizawa Crystal
ya, ya, terserah
Yoshizawa Crystal
kau jadi lebih cerewet sekarang
Haruka Arumi
itulah nama nya hobi
Yoshizawa Crystal
//mengerutkan kening kesal
Yoshizawa Crystal
//lalu menaruh potongan-potongan apel pada piring
Haruka Arumi
Ne ... Crystal-Chan ...
Yoshizawa Crystal
apa lagi?
Haruka Arumi
kalau aku mati, kamu senang gak? aku jadi gak terlalu nempel sama kamu kan?
Yoshizawa Crystal
senang ... pake banget
Haruka Arumi
beneran? gak nangis?
Yoshizawa Crystal
gak, buat apa aku nangis? aku malah senang
Haruka Arumi
kalau gitu, janji ya? jangan nangis. kalo nangis, aku akan menghantuimu
Yoshizawa Crystal
tanpa janji pun, aku gak bakalan nangis
Haruka Arumi
//terkekeh pelan
Yoshizawa Crystal
//terdiam
Yoshizawa Crystal
"Cih, kenapa aku jadi khawatir? apa peduliku? kalau dia mati tidak ada lagi yang terlalu menempel ..."
Yoshizawa Crystal
//mendengus kesal
Yoshizawa Crystal
//dengan cepat memasukkan potongan apel ke dalam mulut Arumi
Yoshizawa Crystal
makan, habisin apelnya.
Haruka Arumi
Hmph, kyamu kyasar byanget, kapyan lyembyut nya?
**Hmph, kamu kasar banget, kapan lembutnya?
Yoshizawa Crystal
makan aja, gak usah cerewet. kalau mati karena apel, gak lucu
Haruka Arumi
//memakan apel yang ada di dalam mulut
Haruka Arumi
kenapa gak lucu?
Yoshizawa Crystal
gak Aesthetic kalo begitu ...
Haruka Arumi
terserah lah ... malas menanggapi ...
Yoshizawa Crystal
//menatap Arumi
Yoshizawa Crystal
"Cih, kenapa hatiku jadi gelisah ..."
Yoshizawa Crystal
//melihat jam tangan
Yoshizawa Crystal
ne ... Arumi-Chan ... aku harus pulang
Haruka Arumi
cepet banget? lebih lama lagi ...
Yoshizawa Crystal
tidak, aku menolak. aku pulang dulu, mau maraton Anime Jujutsu Kaisen
Haruka Arumi
Anime mulu, akunya kapan?
Yoshizawa Crystal
100 tahun lagi, mungkin?
Haruka Arumi
cih, menyebalkan
Yoshizawa Crystal
aku pergi dulu, jaga diri baik-baik, kalo kamu mati aku bakalan ngetawain kamu ...
Haruka Arumi
terserah, sana-sana pergi ...
Yoshizawa Crystal
Dih, ngusir ... //pergi dari ruangan itu
Yoshizawa Crystal
//pergi dari rumah sakit, menuju ke apartemen
Yoshizawa Crystal
//duduk di sofa
Yoshizawa Crystal
cih, tadi pembicaraan apa sih?
Yoshizawa Crystal
kenapa aku jadi kesal?
Yoshizawa Crystal
merepotkan ...
Yoshizawa Crystal
//mengambil laptop, lalu mulai menonton Jujutsu kaisen
Yoshizawa Crystal
//meregangkan tubuh
Yoshizawa Crystal
anime nya bagus, sayang si ubanan bin kiko Satoru harus di segel
Yoshizawa Crystal
//menutup laptop
Yoshizawa Crystal
//teringat sesuatu
"Crystal-Chan, kalo aku mati, kamu senang?"
Yoshizawa Crystal
dih, untuk apa aku sedih? gak guna ...
Yoshizawa Crystal
"kenapa aku jadi kepikiran? lebay banget."
Aku tidak peduli cinta~ cintaku hanya untuk Lipaii~ (nada dering ponsel)
Yoshizawa Crystal
//mengangkat telepon
???
ah, apa ini benar, nona Yoshizawa? saya dari bagian perawat rumah sakit
Yoshizawa Crystal
ya, ini memang nomor saya. apakah ada yang bisa saya bantu?
???
maaf, saya hanya ingin memberitahukan. karena anda sering datang ke ruangan nona Haruka ...
Yoshizawa Crystal
ada apa dengan nya?
???
nona, maafkan kami, nona Haruka ...
???
di nyatakan meninggal dunia, hari ini ...
tut ... tut ... (suara sambungan telepon di matikan)
Yoshizawa Crystal
//telah mematikan sambungan telepon
Yoshizawa Crystal
hahh, apa tadi itu?
Yoshizawa Crystal
aku tidak peduli
Yoshizawa Crystal
benar ... aku tidak peduli
Yoshizawa Crystal
//menahan tangis dengan bibir bergetar
Yoshizawa Crystal
ahk! sial! apa-apaan itu!
Yoshizawa Crystal
//mengeluarkan air mata
Yoshizawa Crystal
haha, haha, ah, aku ... tidak menangis
Yoshizawa Crystal
//menyeka air mata
Yoshizawa Crystal
ini hanya keringat, benar, keringat ...
Yoshizawa Crystal
cih, mataku sembab, aku pasti di hantui Arumi setelah ini ...
Yoshizawa Crystal
"mana ada aku tertawa? aku malah ... merasa tidak memiliki siapapun ..."
Yoshizawa Crystal
apa ini rasanya di tinggalkan? konyol ...
Yoshizawa Crystal
//memeluk bantal sofa
Yoshizawa Crystal
//perlahan menutup mata
Yoshizawa Crystal
//tertidur
Dunia yang ku pilih?
Yoshizawa Crystal
//Membuka mata
Yoshizawa Crystal
eumh, aku pasti tertidur ...
Yoshizawa Crystal
//mengucek mata
Yoshizawa Crystal
//menatap sekeliling
[Sistem]
Selamat datang di ruangan ku, Nona Yoshizawa. Harapan bintang ke-234 ...
Yoshizawa Crystal
//linglung
Yoshizawa Crystal
hahh? apa tadi?
Yoshizawa Crystal
aku ada di mana?
Yoshizawa Crystal
sumpah, hoy! aku di mane!
[Sistem]
nona Yoshizawa, lihatlah ke sini
Yoshizawa Crystal
//Ngeleg ...
Yoshizawa Crystal
siapa ... kau? //Menatap Sistem dingin
Yoshizawa Crystal
apa mau mu, bola aneh ...
Dewi Keabadian
Jaga ucapanmu! jangan bicara dengan nada seperti itu pada sistem!
Yoshizawa Crystal
hee? Etto ... Bocah? kenapa ada Bocah di sini?
Dewi Keabadian
aku bukan bocah! aku Dewi Keabadian!
Dewi Keabadian
jaga ucapanmu! Hormati aku!
Yoshizawa Crystal
hah? Dewi? kau SGM ya?
Yoshizawa Crystal
//Memutar mata malas
Yoshizawa Crystal
Sinting Gila Miring ...
Dewi Keabadian
apa! katakan sekali lagi, atau ku hilangkan nyawa mu!
Yoshizawa Crystal
aku tidak takut, kau bocah dan selama nya tetap bocah ...
Dewi Keabadian
Jalang sialan ...
[Sistem]
jaga ucapanmu, kau itu Dewi
Yoshizawa Crystal
di mana aku? kembalikan aku ke dunia ku, sekarang.
Yoshizawa Crystal
//menatap mereka dingin
Yoshizawa Crystal
tak ada penolakan
[Sistem]
tidak, kau akan tetap di sini mengerjakan misi
Yoshizawa Crystal
aku menolak
Yoshizawa Crystal
ini hidupku, kenapa kau yang sewot? toh, aku tidak mengenalmu
[Sistem]
kalau begitu, aku sistem yang akan mengirimmu misi
Yoshizawa Crystal
aku tidak bertanya namamu
Dewi Keabadian
bicara yang sopan pada sistem!
Yoshizawa Crystal
dia saja tidak sopan padaku, untuk apa aku sopan pada nya?
[Sistem]
diam, sekarang mengobrol lah dengan tenang. aku tidak ingin ada keributan
[Sistem]
jadi, mari kita luruskan ini. kau adalah Nona Yoshizawa harapan Bintang ke-234
[Sistem]
kau di takdirkan untuk mengelilingi dunia fiksi dan menyelesaikan misimu di dunia fiksi yang telah kau pilih. selamat ...
Yoshizawa Crystal
//Menatap sistem datar
Yoshizawa Crystal
aku menolak, kembalikan saja aku ke dunia ku
[Sistem]
tapi, kau telah terpilih. mau kau berusaha menolak pun, kau tidak akan kembali
[Sistem]
ruangan ini adalah ruangan waktu tanpa batas ...
Yoshizawa Crystal
Cih, merepotkan ... kenapa hariku selalu sial ...
[Sistem]
jadi, terimalah takdir ini, nona Yoshizawa
Yoshizawa Crystal
//Berpikir
Yoshizawa Crystal
//Mengingat sesuatu
"apa cita-citamu Crystal-Chan?" tanya Haruka Arumi
"Masuk ke dunia Jujutsu Kaisen, lalu menyelamatkan karakter-karakter di anime itu." jawab Crystal enteng.
"Haha, cita-cita yang konyol!" ucap Haruka Arumi dengan tawa kecilnya.
Yoshizawa Crystal
//Menatap Sistem serius
Yoshizawa Crystal
jadi? aku terpilihkan? apa aku boleh memilih dunia fiksi sesuai keinginan ku sendiri?
[Sistem]
ya, kau benar. namun, di dunia itu kau memiliki misi.
Yoshizawa Crystal
apa itu?
[Sistem]
kau akan di tugaskan, menyelamatkan karakter-karakter di dunia fiksi yang telah kau pilih
Yoshizawa Crystal
begitu ...
Yoshizawa Crystal
//Berpikir
Yoshizawa Crystal
"Apa ini ... adalah kesempatanku?"
Dewi Keabadian
Hoy! apa kau sudah memilih dunia fiksi yang ingin kau masuki?
Yoshizawa Crystal
//Menatap Dewi Keabadian
Yoshizawa Crystal
sudah, tapi ... aku masih ragu bocah ...
Dewi Keabadian
jangan panggil aku bocah!?
Yoshizawa Crystal
aku tidak peduli ...
[Sistem]
diam, aku tidak ingin ada keributan ...
Yoshizawa Crystal
ya, sudah ...
[Sistem]
dunia apa yang kau inginkan?
Yoshizawa Crystal
Aku ingin ...
Yoshizawa Crystal
Jujutsu Kaisen
[Sistem]
Permintaan di terima ...
[Sistem]
Dewi, kabulkan permintaan nya
Dewi Keabadian
Baik sistem!
[Sistem]
Silahkan masuk nona Yoshizawa, ingat misimu. semoga berhasil dan semoga perjalanan mu menyenangkan
Dewi Keabadian
sampai jumpa gadis merepotkan ...
Yoshizawa Crystal
sampai jumpa bocah ...
Dewi Keabadian
Kau! //Melepas sepatu
Dewi Keabadian
ambil ini! //Melempar sepatu
Yoshizawa Crystal
//Dengan cepat masuk ke dalam portal
Dewi Keabadian
Awas saja kau, gadis sialan!? semoga kau mendapatkan banyak kesialan di dunia yang kau pilih!?
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!