siapa yang tidak mengenal mitos romawi kuno yang sangat amat terkenal yang bertajuk vampire? Ketika mendengar nama itu semua manusia tau bahwa dia adalah manusia penghisap darah yang selalu keluar di malam hari untuk mencari mangsa nya.
namun berbeda dengan vante duce morano, seorang anak yang lahir dari ikatan pernikahan antara vampire dan manusia. Sang ibu, yang tentu nya adalah seorang manusia sejati bertemu dan jatuh cinta pada seorang vampire karnivora duce morano.
Kisah cinta mereka sangat ditentang kedua norma dunia, namun dengan cinta mereka menutup mata dan kekeh dengan hubungan mereka sampai mereka di karuniai tiga orang anak.
Dan vante adalah anak kedua yang menjadi satu-satu nya keturunan yang mengikuti keturunan duce yaitu menjadi seorang vampire. Namun sayangnya, vante adalah salah satu keturunan vampire gagal atau vampire cacat karena memiliki hati yang diwarisi oleh sang ibu yang memang manusia yang sangat berhati lembut.
Karena ia adalah seorang vampire yang cacat, maka ia harus mencari tumbal agar ia kekal di dunia yang fana ini dan bisa bergaul bebas dengan vampire maupun manusia.
Dengan bantuan nyonya siren, vante harus meminum 1000 darah perawan yang sudah ia tiduri dan tengkorak kepala nya harus dikumpulkan untuk menjadi persembahan perkekalan dirinya.
Setelah bertahun-tahun ia mencari, dan kini saat nya ia hanya perlu meminum satu lagi darah perawan lalu setelah itu ia bisa abadi di dunia manusia ini.
.
.
.
.
.
.
.
namun, bagaimana jika mitologi itu sebenarnya nyata ?
seorang pria berumur ratusan tahun itu tengah membaca kitab panduan agar ia bisa menjadi penerus vampire abadi. tugasnya hanyalah mencari seribu wanita yang harus ia minum darahnya dan membunuh gadis itu, mengambil tengkorak mereka untuk dijadikan persembahan kepada dewa keabadian.
"aku sudah menyusun kencan mu, ingin bejumpa hari ini ?" tanya antony, sahabat yang benar-benar menutup mulut tentang identitas sahabatnya bahkan mau membantu sang sahabat untuk kekal abadi didunia yang menurut manusia adalah alam yang fana.
sorot mata hitam legam itupun beralih menatap sang sahabat lalu menutup kitab yang ia baca "aku tidak ingin koleksi wanita buruk rupa anton, kau tau itu" sahut vante lagi-lagi menolak tawaran antony.
vante, seorang vampire yang tersisa dari abad kolonial eropa, dikarenakan orang tua nya menyelamatkan vante dari pemusnahan dracula beberapa abad silam dan menitipkan vante ke sebuah panti asuhan manusia, maka dari itu vante sangat lah ahli dalam berbaur dengan manusia dan tentu bisa memakan makanan khas manusia kecuali bawang dan daging, karena itu bisa membuat jati dirinya muncul.
"percayalah padaku, wanita itu cantik sekali. aku sudah men survey dan dialah yang menurutku paling menarik" ucap antony seraya melempar selembar foto
vante menangkapnya lalu menunjukkan smirk khas nya dengan taring yang keluar dari sudut bibirnya "selera manusia mengapa serendah ini?" cemooh nya seraya merobek foto yang diberikan antony "biar aku saja yang mencari nya dan kau fokus untuk menjaga nyonya siren, aku takut para manusi profesor sialan itu akan menangkap beliau"
antony hanya mengangguk "nyonya siren sudah ku amankan, tidak kan kubiarkan rahasia mu ketahuan oleh orang lain"
vante hanya mengangguk dan seketika matanya berubah menjadi merah "umur nyonya siren sudah 110 tahun, dan cuma dialah yang bisa membantuku anton. jika ia tiada, maka aku tidak akan bisa abadi"
Tiga mahasiswa dengan jurusan yang berbeda-beda, sang pemeran utama, alana mahardisa yang berkejurusan ilmu sastra dan komunikasi dengan kedua temannya sabila aulia dan lucy meidisa.
lucy dan sabila adalah satu jurusan yaitu mengarah pada penelitian sejarah yang berhubungan dengan sejarah internasional. maka dari itu, untuk mengejar skripsi akhir mereka, mereka alana sabila dan lucy langsung terbang menuju negara eropa untk meneliti kastil bran, yang terletak di dekat rumania, adalah monumen nasional dan marka tanah di Rumania. Benteng ini terletak di perbatasan antara Transylvania dan Wallachia.
namun konon nya, kastil itu sering dikaitkan dengan legenda dracula di eropa yang menjadi mitos terkenal di seluruh penjuru eropa. kaitan inilah yang membuat alana bersemangat untuk menemani kedua sahabatnya itu meneliti. dengan penelitian itu, alana akan bisa menerbitkan buku baru tentang genre favoritnya itu, ya genre dracula atau vampire.
"kapan kita ingin kesana? liburan kita hanya 2 minggu" ucap lucy ditengah-tengah menikmati makan malam mereka
"tapi katanya kita ingin jalan-jalan terlebih dahulu baru kita akan meneliti kesana?" sahut sabila menatap arah alana yang asik menikmati makan malam nya ditemani ponsel yang menjadi wawasan dan ide nya untuk menulis hal-hal baru "terserah kalian saja, lagian skripsi kalian juga harus di persiapkan dengan matang" begitulah sekira nya respon alana yang hanya mengikuti alur pertikaian kedua sahabatnya itu
"aku ingin jalan-jalan cy, kita baru saja landing kemarin dan begitu sampai masa kita harus langsung memutar otak ? kita bisa berjalan-jalan dan merasakan kuliner eropa terlebih dahulu"
lucy pun menghela nafasnya "baik, tapi besok kita harus meneliti oke?"
sabila pun mengeluarkan dua jempol nya sebagai simbol menyetujui ucapan lucy "hei dan kau? apa kau ingin ikut atau menulis seharian?" tanya sabila menatap kearah alana
alana pun mengarahkan pandangannya menatap lawan bicaranya "ikut dong, kita bisa refreshing terlebih dahulu kan?"
alana hanya mengangguk lalu menunjukkan note di ponsel nya tentang sekilas kastil bran yang berhubungan dengan tema penulisannya "lihat ini, aku menemukan beberapa sumber tentang sangkut paut kastil itu dengan dracula"
lucy pun meletakkan sendok nya dan meraih ponsel alana "Rumania merupakan salah satu negara di Eropa Timur yang diselimuti banyak legenda dan mitos menarik. Tak heran banyak orang penasaran ingin menelusurinya. Mitos paling terkenal di negara semenanjung Balkan ini adalah tentang makhluk pengisap darah legendaris, vampir, yang digambarkan dalam perwujudan sosok populer Drakula."
"Kastil Bran, yang terletak di daerah Bran, Transylvania, merupakan kastil yang dianggap sebagai inspirasi Bram Stoker untuk dijadikan setting istana tempat tinggal Count Dracula. Popularitas kastil ini amat sangat tinggi di mata para penggemar film horor, hal ini juga terlihat dari banyaknya suvenir berbau drakula, vampir, atau hal-hal horor yang dijajakan oleh pedagang di halaman kastil ini. Bahkan sering diadakan pesta besar-besaran pada perayaan Halloween setiap tahunnya."
"Lantas mengapa kastil ini lekat dengan citra 'kastil drakula' ? Ketika Rumania dikuasai rezim komunis, Presiden Nicolae Ceaucescu mencoba membuka hubungan dengan negara-negara barat. Karena wilayah Transylvania merupakan setting dari novel karya Bram Stoker, Kastil Bran dipropagandakan sebagai kastil drakula untuk menarik turis dari negara-negara barat. Arsitekturnya yang dramatis ditambah letaknya di tengah hutan pinus Transylvania berhasil menambah kesan mistis. Kastil Bran sendiri sekarang beralih fungsi menjadi museum yang menyimpan banyak peninggalan keluarga Kerajaan Rumania, terutama Putri Ileana yang keluarganya menjadi ahli waris kastil hingga kini."
"Namun sebagai tambahan, legenda vampir Rumania sebenarnya bukan mengarah kepada sosok Vlad Tepes, melainkan kepada makhluk pengisap darah bernama Strigoi. Menurut Sarah, pemandu saya di Kastil Bran, Strigoi adalah perwujudan dari seseorang yang semasa hidupnya sangat bermasalah. Hingga kemudian ketika meninggal, dia menjadi sesosok mayat hidup yang mengganggu masyarakat, Strigoi mengisap darah manusia untuk menambah energinya."
"bentar, berarti kastil ini sebenarnya hanya setting agar citra nya bagus kan? bukan berarti kastil itu adalah kastil drakula sesungguhnya" ucap sabila memberi pendapat
"tapi, ini kan udah disebutkan oleh pemandu kastil bran kalo di rumania memang ada beberapa dracula yang berkeliaran" ucap lucy seraya membaca note ponsel alana
alana hanya menaikkan kedua bahu nya lalu mengambil ponsel nya "jika ingin tau, tanya saja vampire nya langsung hahaha" ucap gadis itu dan beranjak pergi untuk mencuci bekas piring makan malam nya
"berhenti halu alana" sahut kedua sahabatnya itu berulang kali.
keesokan paginya pun ketiga sahabat ini bersiap-siap untuk berjalan-jalan disekitar tempat tinggal mereka dan mencoba untuk merasakan beberapa makanan khas eropa.
kini alana memakai style baju yang dipadukan dengan jaket berbulu, dikarenakan ini bulan december yang menandakan sebentar lagi akan turun salju membuat daerah eropa menjadi sangat dingin. maka dari itu ketiga sahabat itu sudah menyesuaikan outfit mereka dengan cuaca dingin eropa
apa yang kau dapatkan ? apakah ada restoran yang dekat tapi enak?" tanya lucy seraya menatap alana yang sedang mencari di situs google
alana pun mengangguk "ada JW steakhouse, katanya itu setak terenak disekitar sini, ingin coba?" tanya alana meminta persetujuan sahabatnya
kedua sahabatnya pun mengangguk "ayo kita kesana" sahut sabila bersemangat "dan juga aku menemukan sebuah wisata yang ada unsur taman nya loh"
"apa itu bil?"
"namanya Herăstrau Park. tempatnya taman aesthetic gitu cantik deh pokoknya. ayo kita sekalian jalan-jalan kesana"
"boleh"
-------------------the another sie -----------
vante berjalan memutari kota rumania seraya berjogging pagi bersama sahabatnya antony. mereka berkeliling seraya vante mulai mencari mangsa yang ingin ia pilih sebagai perawan ke 1000 nya.
"hush hush ini melelahkan, bagaimana kita ngopi dan sarapan terlebih dahulu" ucap antony ngos-ngos san.
vante pun mengangguk "ayo"
namun secara spontan vante menarik antony dan menatap bebberapa gadis yang sedang berjala memasuki sebuah restoran steak "kita makan steak saja"
antony menaikkan sebelah alisnya "tapi kau tidak bisa memakan steak vante"
"kau saja, sepertinya aku sudah menemukan gadis yang ku incar" ucap vante dan berjalan memasuki restoran yang memang menjadi ajang pariwisata untuk merasakan khas nya steak di negara eropa ini
"ingin pesan apa tuan?" ucap seorang writters yang siap mencatat pesananya "aku kentang dan cola kau terserah" ucap vante datar menatap antony
"ah sama steak nya seporsi di grill api sedang ya sama cola nya juga 1"
writters itupun mengangguk dan pergi membawa pesanan antony dan vante. pria itu menatap lapar seorang gadis yang sedang bercanda ria bersama beberapa teman nya
"kau lihat apa te?"
vante menunjuk seorang gadis yang rambut dibiarkan tergerai panjang itu "gadis itu cantik bukan?"
"sepertinya itu gadis asia vante bukan berdarah eropa seperti kita" sahut antony menatap bentuk wajah yang kecil mungil dan hidung yang tidak terlalu mancung
"gadis asia?" gumam nya pelan, tentu saja koleksi perawan 1000 nya harus ada yang berbeda kali ini. keturunan asia juga tidak buruk melihat wajah gadis itu yang mungil dan rahang yang tidak setajam gadis eropa pada umumnya "aku akan berkenalan dengan gadis itu"
"kenalan lah aku yakin pasti gadis itu akan langsung menyukaimu dan kau bisa segera menghisap lehernya lalu abadi"
vante pun mengangguk semangat, ia berjalan perlahan menuju meja gadis yang sudah ia ancang-ancang sedari tadi "permisi,boleh menggangu waktu nya sebentar?"
alana menatap pria yang berbicara dihadapannya saat ini dengan bingung, mengapa pria ini tiba-tiba sok asik ?
"tentu, ada perlu apa?" tanya lucy malu-malu saat menatap seorang pria yang amat tampan denga hidung mancung dan kulit seputih es
"sebelumnya perkenalkan nama saya vante, dan nama kalian?"
"namaku lucy, dan teman yang disampingku ini sabila dan dihadapanmu mu saat ini adalah alana"
alana? how beautifull name.....
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!