Crazy Woman
CW •|• Part 1
Semua pelayan secara otomatis menyiapkan segala keperluan sang nona, Arabella.
Seperti saat ini, mereka sedang menyisir rambut Arabella dengan lembut supaya tidak merasa sakit.
Arabella Leone
Aku ingin memakan buah anggur
Pelayan
Baik Nona akan kami siapkan segera
Arabella Leone
Menurutmu shampo beraroma strawberry ini apa lebih enak baunya daripada rasa coklat kesukaanku ?
Pelayan
Sesuai permintaan anda saja Nona kami hanya menuruti semua keinginan anda.
Sementara itu pelayan yang tadinya di suruh mengambilkan buah anggur sudah kembali masuk ke dalam kamar Arabella.
Pelayan
Ini buah anggur anda nona
Arabella Leone
Baiklah terima kasih
Selesai menata rambut Arabella pelayan segera memakaikan baju untuk Arabella.
Sementara itu pintu kamar terbuka lagi oleh Nyonya Adeline. Ibu dari Arabella.
Allesia Adeline Mackenzie
Kenapa lama sekali? Kalian tidak tahu ini sudah jam berapa?
Arabella Leone
Tenanglah Mom, ini sudah hampir selesai.
Allesia Adeline Mackenzie
Cepatlah! Kakekmu sudah menunggu.
Begitu ketus Nyonya Adeline berkata seraya meninggalkan kamar Arabella. Sebenarnya hatinya sangat lembut serta penyayang. Hanya saja dirinya membenci keterlambatan. Dan terlalu perfeksionis dalam segala hal.
Arabella segera keluar dari dalam kamarnya. Jika ibunya sudah berkata ketus seperti itu, tandanya berbahaya jika Arabella menyepelekan.
Di dalam ruangan keluarga ini semua anggota keluarga sudah berkumpul.
Daniele Leone
Kita akan membahas siapa yang akan mengelola kantorku.
Alexander Leone
Kuharap bukan aku, karena Grandpa sendiri sudah tahu jika aku memiliki perusahaan sendiri yang sudah ku bangun.
Allard Leone
Dan ayah jangan menyuruh Arabellaku
Daniele Leone
[Dengan senyum smirk, Daniel mentap Allard] memang itu tujuanku.
Semua orang melotot terkejut kecuali Adeline.
Arabella Leone
No Grandpa! No!
Allesia Adeline Mackenzie
Bukankah itu keinginanmu Arabella? Menjadi tuan putri selamanya. Kau bahkan bisa menjadi Nyonya.
Allard Leone
Tidak sayang! Arabella tidak boleh bekerja. Apapun itu alasannya.
Allesia Adeline Mackenzie
Biarkan dia mandiri, dia bukan anak kecil lagi Allard.
Arabella terdiam mendengar perkataan ibunya. Dirinya benar-benar bingung harus memulainya darimana.
Daniele Leone
Namun, sebelum kau resmi menggantikan diriku kau harus memenuhi semua persyaratan yang aku berikan.
Arabella Leone
Baiklah, jika mudah akan kulakukan. Namun, jika itu memberatkanku aku tidak mau. Big No!
Daniele Leone
Syaratnya gampang saja....
Allard Leone
Ayah aku tidak akan setuju jika kau menginginkan putriku untuk menikah di usianya saat ini.
Allesia Adeline Mackenzie
Kalau itu, aku setuju padamu sayang.
Alexander Leone
Setuju Dad! Aku tidak mau dilangkahi olehnya. Lagipula dia masih kecil.
Arabella Leone
Hei!!! Hentikan! Kalau menikah aku juga tidak mau. Aku masih ingin menikmati masa mudaku.
Daniele Leone
Syaratnya cukup mudah.
Kamu harus hidup mandiri.
Arabella Leone
Hanya itu? Kalian pikir aku tidak bisa?
Daniele Leone
Limit kartu kreditmu dibatasi.
Arabella Leone
Yang benar saja Grandpa?
Daniele Leone
Tentu!
Dan selama kau menjalani persyaratan dariku. Kau tidak boleh menggunakan margaku.
Daniele Leone
Semua fasilitasmu aku cabut. Kau harus berusaha mendapatkan uangmu sendiri.
Semuanya menatap tidak percaya dengan persyaratan konyol dari Daniel. Lalu bagaimana Arabella dengan kehidupan super manjanya bisa bertahan hidup. Semuanya harus di lakukannya jika tidak, marahnya Adeline akan membuatnya tak berkutik.
CW •|• Part 2
Hari ini Arabella sudah memulai kehidupan yang berbanding terbalik dengan kehidupan sebelumnya.
Bagaimana tidak? Apartemen sekecil ini serta perabotan yang sangat sederhana diberikan. Tidak lupa baju-baju yang sangat biasa ini.
Arabella terdiam sejenak lalu berteriak sambil menutup wajahnya diatas bantal ini.
Semua jauh berbeda daripada yang berada di kamarnya.
Arabella Leone
Sepertinya jika aku berdiam diri di sini aku akan mati kelaparan.
Matanya beralih menatap satu kulkas berukuran biasa di dekat dapur. Ia membukanya dan tentu saja isinya kosong. Tidak ada bahan masakan sedikitpun.
Lalu, matanya beralih menatap meja makan yang sebelumnya ia lewati. Ponselnya tergeletak di sana.
Arabella Leone
Aku akan menghubungi Cindy, mungkin dia bisa membantuku. Aku sangat lapar.
Cindy Bernadette
Hallo Arabella?
Ada apa?
Arabella Leone
Akhirnya kau mengangkat telponku.
Arabella Leone
Cindy sebenarnya aku ingin meminta bantuanmu
Cindy Bernadette
Apa yang bisa ku bantu Bel?
Arabella Leone
Bolehkah aku meminjam uangmu? Sementara saja! Besoknya pasti akan ku ganti!
Terdengar suara brisik dari seberang.
Alexander Leone
Hei anak kecil! Kau lupa Cindy kekasihku?
Arabella Leone
Kak bantu aku!
Arabella Leone
Aku kelaparan
Alexander Leone
Bukan urusanku. Kau urusi saja dirimu sendiri.
Arabella Leone
Kau jahat kak!
Alexander Leone
Biarkan! Lagipula kau dalam pengawasan Grandpa, aku tidak mau mati.
Telepon diputuskan secara sepihak oleh Alexander.
Arabella Leone
Benar-benar membuatku gila!
Saat dirinya sedang pusing seperti ini, tiba-tiba pintu apartemennya terbuka kasar. Masuklah seorang pria dengan raut wajah panik.
Arabella Leone
Aaaakkkkhhhh!!!!!!!!
Buru-buru pria itu membungkam mulut Arabella dengan lengannya. Mengisyaratkan untuk diam.
Lalu pria itu dengan hati-hati melihat luar apartemen dengan lubang kecil yang berada di pintu.
Aland Javier Leopard
Maafkan aku
Aland Javier Leopard
Maaf tapi aku bukan penjahat seperti pikirmu
Arabella Leone
Ya aku tahu! Mana mungkin pria setampan dan wangi sepertimu menjadi orang jahat.
Aland Javier Leopard
[menaikkan salah satu alisnya] perkenalkan namaku Aland
Terdengar suara keroncongan dari kedua perut mereka.
Aland Javier Leopard
Kau lapar?
Arabella Leone
[menganggukkan kepala lalu memasang ekspresi wajah sedih]
Aland Javier Leopard
Aku berikan kau uang, tapi bolehkan aku menginap di apartemenmu?
Arabella mendelik tidak percaya dengan perkataan Aland. Dirinya bahkan belum sampai setengah jam berkenalan namun, tanpa di duga Aland justru ingin tinggal bersamanya.
Akan tetapi jika dipikir ulang, Arabella akan kelaparan jika tidak menerima uang dari Aland.
Arabella Leone
Baiklah, kau boleh tinggal di sini asalkan tidak merepotkanku.
Arabella langsung menerima uang Aland. Lumayan banyak dan mungkin cukup untuk mereka makan.
Arabella menyuruh Aland untuk berdiam di apartemen miliknya. Sedangkan dirinya menyelonong pergi keluar dari apartemen untuk membeli makanan. Dirinya juga sudah berpesan kepada Aland untuk tidak berbuat jahat di apartemen miliknya. Jadi ia percayakan saja.
Sebetulnya ini pertama kali Arabella pergi sendiri tanpa adanya bodyguard bersamanya. Sungguh siang hari ini sangat panas. Sedari ia keluar dari kawasan Apartemen mulutnya sudah menggerutu.
Arabella Leone
Apa yang harus kulakukan saat ini?
Arabella Leone
Ya tuhan, apa aku harus membeli makanan di kedai itu ya?
Arabella Leone
Ah tidak-tidak!!! Belum tentu tempat itu bersih
Arabella Leone
Woww aku punya ide! [mengambil handphone dalam kantongnya, lalu mencari lokasi terdekat] aku akan pergi ke supermarket saja dan berbelanja sesuai petunjuk google.
Ternyata tidak begitu jauh supermarket dengan lokasi apartemennya. Hanya butuh 7 menit untuk sampai lokasi.
Arabella mulai membeli produk-produk sesuai petunjuk google. Semua bahan makanan dan yang lain-lain dia ambil hingga troli belanjaannya penuh.
Setibanya di kasir Arabella mulai membayar. Terkejut bukan main total belanjaannya sangat banyak.
Tetapi untung saja uang yang diberi Aland cukup untuk membayar.
Sekarang masalahnya bagaimana ia bisa membawa barang belanjaannya agar bisa sampai di apartemen miliknya.
CW •|• Part 3
Suara pintu apartemen terbuka memperlihatkan Arabella dan seorang pria sedang menenteng banyaknya belanjaan.
Aland Javier Leopard
Apa yang kau-
Arabella Leone
Sudah kau diam saja!
Someone
Saya pamit pergi dulu nona
Arabella Leone
Ya pak! Terimakasih atas bantuan anda! Ini ku beri tip untuk anda.
Tadi di supermarket Arabella meminta tolong seseorang untuk membantunya mengangkat semua barang belanjaannya. Untung saja orang tersebut mau menolong.
Aland Javier Leopard
Kau?!
Aland Javier Leopard
Banyak sekali yang kau beli, aku menyuruhmu membeli makanan bukan berbelanja!
Arabella Leone
Aku tidak suka membeli makanan di sembarangan tempat! Jadi kubeli saja bahan-bahannya.
Aland Javier Leopard
Tapi ini terlalu banyak.
Arabella Leone
Sudahlah, kau diam saja! Lagipula kau juga menumpang di tempatku!
Aland Javier Leopard
Astaga.... Baiklah, sekarang masak makanan untuk kita berdua.
Arabella Leone
[mematung sejenak dan melupakan sesuatu]
Aland Javier Leopard
Kenapa kau terdiam?
Aland Javier Leopard
Kau tidak bisa memasak?
Arabella Leone
Iya [ sambil tersenyum canggung ]
Aland Javier Leopard
Lalu ini semua untuk apa?
Arabella Leone
Maafkan aku, tapi aku memang tidak bisa memasak. Bisakah kau memasakkan makanan untuk kita?
Aland Javier Leopard
Yasudah aku yang masak! Tapi kau harus menata ini semua, aku tidak tau tempatnya.
Arabella Leone
Kenapa kau selalu menyuruhku!
Arabella Leone
Padahal kau yang menumpang denganku!
Aland Javier Leopard
Tapi aku yang memberimu uang.
Arabella Leone
Benar juga.
Aland Javier Leopard
Sudah, lebih baik kita bekerjasama saja!
Aland Javier Leopard
Bertengkar tidak akan ada ujungnya
Mereka berdua melakukan pekerjaan masing-masing. Aland mulai memasak makanan sedangkan Arabella berusaha menata tempat yang cocok dengan apa yang dibelinya.
Di lain sisi Daniele merasa bimbang dengan keputusannya membuat Arabellanya hidup mandiri.
Aland Javier Leopard
Hei hei hei!!!
Aland Javier Leopard
Kenapa kau menaruh bawang di dalam almari kulkas?!
Arabella Leone
Biarkan saja! Lagipula ini hanya sedikit.
Aland Javier Leopard
Sedikit tapi itu membuat bau satu kulkas. Pindahkan!
Arabella Leone
Kau selalu saja menyuruhku ini itu!
Tanpa berkata Aland membantunya untuk menata semua bahan masakan dan beberapa kebutuhan yang lainnya.
Sesi memasak pun dimulai.
Arabella Leone
Kau mau memasak apa?
Allard Leone
Kita buat yang simple saja. Chicken Teriyaki.
Arabella Leone
Baiklah aku tunggu di sini.
Aland Javier Leopard
Tidak-tidak! Kau ikut aku memasak.
Arabella Leone
Kau benar-benar membuatku gila Aland!
Aland Javier Leopard
Masalahnya aku juga tidak bisa memasak.
Mau tidak mau Arabella membantu Aland memasak. Mereka berdua sama-sama belajar memasak.
Hingga 2 jam kemudian makanan selesai dan siap di santap.
Arabella Leone
Akhirnya jadi juga!
Dua orang amatir tersebut merasakan masakan yang pertama kali mereka buat. Ternyata tidak buruk. Rasanya pas dan bisa tertelan.
Arabella Leone
Oh ya? Omong-omong kau tadi di kejar siapa?
Aland Javier Leopard
Aku dikejar seseorang untuk dinikahkan dengan orang yang tidak aku kenal sama sekali.
Arabella Leone
Makanya jangan terlalu tampan jadi orang.
Aland Javier Leopard
Kau selalu memujiku tampan. Apakah kau menyukaiku?
Arabella Leone
Percaya diri sekali!
Aland Javier Leopard
[Aland mendelik dengan apa yang di katakan Arabella]
Aland Javier Leopard
Tapi, aku meminta tolong padamu. Biarkan aku tinggal bersamamu di sini. Aku akan memberimu uang berapapun yang kau mau. Aku janji.
Arabella Leone
Benarkah? [mulai terpancing]
Aland Javier Leopard
Dua rius!
Arabella Leone
Kita seperti pasangan suami istri saja! [sambil terkekeh mengatakan itu]
Aland Javier Leopard
Anggap saja begitu!
Arabella Leone
[mendelik tidak terima] Tidak jadi. Kita berteman saja.
Aland Javier Leopard
Hahahaha kau yang memulai malah ketakutan sendiri jika kuanggap serius
Arabella Leone
[memutar kedua bola mata malasnya]
Setelah selesai makan, mereka berdua kembali membersihkan sisanya bersama. Meskipun, Arabella banyak menonton apa yang di lakukan Aland.
Begitu semua beres dilakukan mereka mulai bersantai sambil memakan kentang goreng di ruang tv. Tentunya menonton film dan sesekali mengobrol santai.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
