Monster Hunter: Ancient Blood Of Ancestors.
Jejak bayangan
Zimath melangkah hati-hati melalui hutan gelap, bola matanya bersinar menunjukkan kewaspadaan. Tiba-tiba, dua tanduk bercahaya hitam muncul dari bayangan.
Zin Zimath
Tunjukkan keberadaan mu.
Shadowthorn
Kau berani masuk ke wilayahku, manusia.
Shadowthorn
Bersiaplah ditelan oleh kegelapan!
Monster berbahaya, Shadowthorn, muncul dengan cepat di depannya. Tanduknya yang hitam memancarkan ancaman serta tubuhnya yang bahkan lebih gelap dari kelamnya malam memberikan sensasi mengerikan.
Zin Zimath
(berdiri tegap sembari menatap lurus)
Zin Zimath
Silakan saja jika kau bisa
Monster itu meluncur maju, mengubah bentuk tubuhnya menjadi bayangan untuk mengelabui Zimath.
Shadowthorn
Kau tidak akan bisa melihat darimana aku menyerang!
Zin Zimath
Percayalah, aku tidak buta dalam kegelapan.
Pertempuran sengit dimulai, Zimath mengandalkan keterampilan beladiri dan ketajamannya dengan pedang.
Zin Zimath
Kau harus lebih cepat dari itu!
Shadowthorn
Jangan meremehkan ku, dasar manusia!
monster itu melesat dengan cepat seperti kilatan bayang
Shadowthorn
Kegelapan adalah jelmaan dari diriku!
Shadowthorn
Karna itulah kekuatan ku!
Namun, Zimath bersama dengan pedangnya dalam pertempuran ini. Ketika Shadowthorn mencoba menyelinap dari balik bayangan, Zimath mengambil kesempatan untuk melawan.
Zin Zimath
Pedang ku tidak akan terhenti oleh bayangan!
Pertempuran itu terus berlanjut dengan sangat intens antara Zimath dan Shadowthorn.
Shadowthorn
Kau tidak akan bisa melarikan diri dari kegelapan abadi!
Shadowthorn
matilah bersama kegelapan!
Zin Zimath
(Tekad yang membara)
Zin Zimath
Aku tidak akan membiarkan kegelapan menelan hidupku!
Zimath mengeluarkan serangannya yang kuat pada tanduk-tanduk Shadowthorn
Shadowthorn
uuaagh!... ugh....
Akhirnya, tanduk-tanduk Shadowthorn yang memudar mengisyaratkan kekalahan.
Tubuh besar mahluk itu jatuh dan tumbang ke tanah dengan lemah
Shadowthorn
(merintih) Kegelapan... tidak akan pernah lenyap...
Zimath tetap berdiri di tengah hutan yang sunyi, napasnya terengah-engah.
Zin Zimath
Kukira ini akan sedikit lebih mudah, tapi ternyata tidak
Zin Zimath
(memandangi area sekitar)
Zin Zimath
Kurasa disini sudah beres
Dia melanjutkan perjalanannya dengan hati yang penuh keyakinan, siap menghadapi tantangan berikutnya di sepanjang perjalanannya yang penuh dengan ancaman
Bayangan masa lalu
Desa yang tenang tiba-tiba diselimuti oleh bayangan hitam. Pohon-pohon bergoyang tanpa angin, menciptakan suasana yang menyeramkan.
Telihat seorang anak kecil disana
Zin Zimath
apa yang sedang terjadi?
Desa yang biasanya damai kini kacau balau. anak itu mencoba mengerti fenomena aneh ini
Zin Zimath
Si-siapa kalian berdua? (Memandangi kedua sosok didepannya)
Zin Zimath
sebenarnya ada apa ini?
seseorang
Ini benar-benar gawat sayang.
seseorang
bawalah Zin pergi kedalam, cepat!
bayangan Hitam menyelimuti seluruh desa yang mengubahnya jadi kegelapan malam.
seseorang
Ayo Nak, kita harus segera masuk kedalam rumah
Zin Zimath
ta-tapi (Ragu-ragu)
Sosok mahluk bersayap Muncul dari atas langit, menghasilkan bayangan yang menakutkan.
seseorang
Tidak ada waktu Zin, kita harus segera masuk kedalam rumah
seseorang
ini tidak baik...
seseorang
Sial! kalian berdua segeralah lari dari sini sekarang juga!!
bola api raksasa terlihat jatuh dari langit dan itu mengarah kepada mereka.
seseorang
lindungi Zin apapun yang terjadi!
Zin Zimath
(Menatap kearah langit)
Tidak hanya kedua orang tersebut, tapi seluruh penduduk desa berteriak histeris tanpa terkendali, melihat belasan bola api raksasa akan jatuh ke desa mereka sesaat lagi.
Zin Zimath
Aakhh! Aku akan mati! (tersentak)
Zimath terbangun dari tidurnya dengan wajah pucat penuh keringat.
Zimath menyadari sesuatu, dia baru saja bermimpi
Zin Zimath
mimpi lagi? ... desa yang diselimuti bayangan hitam dan mahluk raksasa bersayap. Apa arti semua ini?
Zin Zimath
Apa itu semua adalah ingatan tentang masa lalu ku?
Zimath kemudian merapihkan tenda bekas peristirahatannya. Lalu memutuskan untuk pergi ke sebuah desa yang tak jauh dari sini
Zin Zimath
Baiklah, pertama aku akan menjual sumber daya hasil berburu ku sebelumnya untuk mendapatkan uang
Berjam-jam Zimath berjalan, akhirnya dia menjumpai sebuah pemukiman saat keluar dari dalam hutan
Sesaat tiba di desa tersebut, Zimath mulai menyusuri lokasi itu untuk mencari sebuah toko kedai penjual barang serba ada
Zin Zimath
sepertinya ini tempatnya
melihat banyaknya barang berserakan didepan sebuah bangunan, Zimath menerka bahwa ini tempat yang ia cari
Zin Zimath
permisi aku ada perlu
pria pemilik toko
Ada yang bisa aku bantu?
Zin Zimath
aku ingin menjual gigi Monster ini, kulit ini, dan juga beberapa kuku cakar yang ku dapat
pria pemilik toko
hei pemuda, dari mana kau mendapatkan semua ini?
Zin Zimath
kenapa kau ingin tahu?
pria pemilik toko
yah.. tidak juga, hanya saja barang ini terlihat berkualitas
pria pemilik toko
... baiklah ini uang yang bisa kau dapat dari semua barang itu
Zin Zimath
terimakasih, akan ku terima
Zimath mendapatkan 12 koin emas dari material Monster yang ia jual
Permintaan tolong
Setelah pergi dari toko serba ada, Zimath kembali menyusuri desa
Zin Zimath
(pandangannya berkeliling)
sudah sepenuhnya Zimath menyusuri desa, tapi sepertinya dia tidak bisa menemukan tempat yang sedang dicarinya
Zin Zimath
hei kau, yang disana
Zimath mencoba berbicara dengan seseorang yang dilewatinya
Zin Zimath
apa didesa ini tidak memiliki tempat serikat pemburu?
Pemburu A
ah itu, iya memang tidak terdapat tempat seperti itu disini
Zin Zimath
baiklah, Terimakasih
Zimath kembali berjalan lebih lama lagi, berharap dia menemukan sesuatu yang menarik
saat Zimath mencoba untuk meninggalkan desa, karena tidak ada hal yang menarik perhatian nya, seseorang menghentikannya
Gadis herbal
a-apa kau seorang pemburu?
Zin Zimath
memangnya ada perlu apa dengan ku?
Gadis herbal
ah itu.. bi-bisakah kau membantu ku?
Zin Zimath
bantuan seperti apa?
Zimath hanya bisa heran menghadapi sikap gadis didepannya, sebab gadis itu terlihat begitu gugup dan canggung
Gadis herbal
Aku perlu bantuan mu untuk mengumpulkan beberapa tanaman herbal
Gadis herbal
Bi-bisakah kau?
Zin Zimath
berapa bayarannya?
tanpa basa basi Zimath mencoba mempersingkat pembicaraan
Gadis herbal
So-soal itu..
Gadis herbal
Aku hanya bisa membayar mu.. se-segini...
gadis itu menjulurkan tangannya, dengan 4 keping perak disana
Zimath memandangi tangan mungil gadis itu dengan dingin, kemudian kembali melangkah meninggal gerbang desa
Gadis herbal
He-hei tunggu dulu...
langkah Zimath kembali terhenti
gadis tersebut tampak putus asa dengan sikap acuh pemuda didepannya
Zimath bisa saja menerima permintaan tersebut, tapi dengan pekerjaan membosankan mengumpulkan tanaman dengan bayaran kecil seperti itu membuatnya sulit menerimanya
Gadis herbal
a-aku tidak bisa menambah bayarannya lagi. ini harta yang aku punya
Gadis herbal
ah! kau tidak perlu mengumpulkan tanaman
Gadis herbal
Kalau itu cukup aku saja, kau hanya perlu menjaga ku dari ancaman Monster
ekspresi Zimath berubah, dia menaikan sebelah alisnya
Sesuatu yang berhubungan dengan Monster menarik minat Zimath
Melihat perubahan ekspresi pemuda tersebut, membuat gadis itu berfikir bahwa dia telah salah bicara
Zin Zimath
Terserah dirimu, soal bayaran kita bisa bicarakan setelahnya
Gadis itu sungguh terkejut atas persetujuan orang itu
Gadis herbal
Jadi kau benar bisa membantu ku?
Zin Zimath
Iya.. iya.. aku bersedia
Saat gadis itu kembali membicarakan bayaran, Zimath menampiknya dan menyuruhnya untuk bergegas melakukan pekerjaannya
Gadis itu merasa sangat senang, setelah lama mencari bantuan yang dinantikannya
Zin Zimath
Aku belum menyelesaikan pekerjaan ku, kau tahu?
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
