NovelToon NovelToon

Mr. Arrogant

Part 1

🍃 Di sarankan untuk membaca Novel Menikahi jd yg ke 2 terlebih dahulu karena Novel Mr. Arrogant ini lanjutan dari novel tersebut 😘

"Hey, sedang apa kau di mobil ku?" ujar seorang pria.

Membuat Luna yang sedang bersembunyi mendongak kan kepalanya. di tatap nya seorang pria yang berdiri di samping nya, pria yang sangat tampan dan gagah. dengan kulit putih dan mata biru nya yang jernih membuat Luna mematung dengan seketika. memandangi ciptaan tuhan yang sangat tampan itu, dengan mata yang berbinar-binar.

" Hey....." teriak Dafa dengan menjentikkan jarinya ke arah wajah Luna. membuat Luna tersadar dari lamunan nya.

" Eh maaf Pak..." ujar Luna tersenyum pada pria tampan di hadapan nya.

" Pak...pak, sejak kapan aku menikah dengan ibu mu? aku tanya kenapa kau ada di samping mobil ku ini" ujar Dafa dengan suara berat nya.

" Hahaha ... Bapak lucu juga, memangnya kapan aku bilang kau menikahi ibuku. aku ini sedang bersembunyi" ucap Luna yang kembali berjongkok di samping mobil Dafa tanpa memperdulikan Dafa yang sedang bertanya pada nya.

" Bersembunyi...kau kira mobil mahal ku ini tembok untuk kau bersembunyi" bentak Dafa pada Luna membuat Luna pun terkaget dan langsung berdiri menatap pada dirinya.

" Pak eh om apa kau tidak bisa bicara pelan pelan, aku kan sudah bilang aku sedang bersembunyi" seru Luna dengan intonasi yang tinggi karena mulai kesal dengan pria yang ada di hadapan nya itu.

" Om kata mu.." Dafa benar benar kesal dengan gadis yang ada di depan nya itu. karena sudah dua kali dirinya di panggil dengan sebutan seorang yang sangat tua. ia merasa usia nya itu tidak setua itu. sehingga dirinya di panggil dengan sebutan Pak dan juga Om.

Di lihat nya gadis yang ada di hadapan nya itu dari atas sampai bawah. gadis yang memakai seragam sekolah menengah atas dengan rambut yang di ikat sedang menatap nya dengan sorot mata kekesalan.

" Dasar bocah ingusan "ujar Dafa dengan wajah sinis nya.

" Aku bukan bocah ingusan om, aku ini sudah dewasa." jawab Luna dengan keras. ia merasa dirinya itu sudah hampir lulus sekolah yang arti nya dirinya itu sudah dewasa.

" Cih seseorang yang sedang bermain petak umpet kau bilang sudah dewasa..." ujar Dafa dengan sinis. " Pergilah kau merusak mobil ku yang mahal saja dan membuat nya terlihat seperti rongsokan karena ada nya bocah ingusan seperti mu" ujar Dafa hendak membuka pintu mobil nya.

"Dasar sombong, memang nya semahal apa sih mobil mu itu" ujar Luna dengan berkacak pinggang. belum sempat Dafa menjawab ucapan Luna ada seseorang dari depan nya berteriak dengan sangat kencang.

" Itu Luna..." ujar beberapa gadis yang memakai seragam yang sama dengan gadis yang dari tadi ada dihadapannya itu.

" Lun, sini bayar utang mu itu" ujar salah satu gadis yang datang itu pada Luna. membuat Luna membalik kan badan nya

" Nanti ya, aku sedang tidak punya uang" ujar Luna dengan wajah yang tersenyum kecut karena dirinya sudah ketahuan oleh teman teman nya itu.

" Hey kalian, kalau mau mengobrol sana jauh jauh dari sini. menghadang jalan ku saja" ujar Dafa dengan sengit membuat Luna semakin emosi karena membuat nya ketahuan dari tempat persembunyian nya.

"Dasar sombong belagu" ujar Luna sambil menendang pada body mobil yang ada di samping nya itu. membuat Dafa langsung membelalakan mata nya dengan sangat besar

Part 2

" Kau...." bentak Dafa dengan sangat keras membuat Luna langsung mundur selangkah. sedangkan teman teman nya sudah langsung berlari pergi dari tempat itu karena ketakutan.

Dengan ancang ancang kaki Luna bersiap melarikan diri dan langsung membalikkan badan nya. namun belum sempat melangkah ada tarikan yang kuat dari tas nya membuat ia terjungkal ke belakang.

" Aw....sakit tahu" pekik Luna dengan wajah kesal nya menatap marah ke arah Dafa.

" Siapa suruh kau melarikan diri, kau harus tanggung jawab karena sudah berani berani nya membuat mobil ku yang mahal ini jadi ternoda dan sedikit lecet oleh tendangan kaki mu yang kotor itu" ucap Dafa dengan nada berat dan wajah dingin nya.

" Mobil mu kan tidak lecet hanya ada sedikit titik kecil, kenapa aku harus tanggung jawab. om ini aneh aneh saja" ujar Luna tersenyum geli.

" Jangan panggil aku om kapan aku----"

" Kapan kau menikah dengan bibi ku...." ujar Luna dengan tertawa membuat Dafa semakin emosi.

" Kau harus ganti sepuluh juta untuk biaya membersihkan nya dan menghilangkan goresan kecil itu" ujar Dava dengan intonasi tinggi.

" Tapi om, emm...aku harus memanggil mu apa?" tanya Luna karena tidak ingin salah ucap lagi.

" Panggil saya tuan" ujar Dafa dengan wajah sombong nya itu.

" Tuan, sejak kapan aku jadi pelayan mu" ujar Luna yang kembali tertawa membuat Dafa menatap tajam ke arah Luna. membuat Luna langsung terdiam.

" Mulai saat ini kau akan menjadi pelayan ku, jika kau tidak memberikan ku kompensasi uang sebesar sepuluh juta" Dafa mengambil tas yang di pakai oleh Luna dengan paksa.

" Eh, kembalikan tas ku..." ujar Luna berjinjit meraih tas nya karena tinggi badan Dafa lebih tinggi dari dirinya sehingga membuat nya susah meraih tas nya.

Dafa memeriksa tas Luna dan mengambil dompet yang ada di tas tersebut. di lihat nya tidak ada uang sama sekali. membuat Dafa tersenyum sinis, lalu Dafa mengambil kartu pelajar milik Luna dan menyerahkan kembali tas milik Luna.

" Itu kan kartu pelajar ku, mau kau apakan?" Luna berusaha mengambil nya dan berebut dengan Dafa.

Dan membuat diri nya tidak sengaja menabrak tubuh Dafa yang sangat kekar itu. membuat nya mendongak kan kepalanya dan menatap kembali mata biru jernih itu.hingga membuat Luna ter hipnotis dengan keindahan mata itu.

" Hey gadis ingusan..." Dafa mendorong tubuh Luna dan membersihkan kemeja nya yang di tabrak oleh Luna.

" Kau itu kasar sekali" ucap Luna lalu membereskan tas nya hendak pergi dari tempat itu.

" Mulai besok kau harus membersihkan apartemen ku, sebagai ganti rugi sudah membuat kotor mobil ku ini" ujar Dava.

" Aku tidak mau..." seru Luna dengan mengerucutkan bibir nya.

" Kalau kau tidak mau, maka aku akan datang ke sekolah mu dan melaporkan semua nya pada kepala sekolah mu" ancam Dafa dengan senyum sinis nya.

" Silahkan saja aku tidak takut" ujar Luna lalu pergi dari hadapan Dafa dengan memasang wajah mengejek ke arah Dafa.

" Baiklah kita lihat, sejauh mana kau berani melawan ku" gumam Dafa dengan menatap tajam pada punggung Luna yang semakin menjauh dari pandangan nya.

Dafa pun langsung masuk kedalam mobil nya untuk bertemu dengan kekasih nya Bella. di dalam mobil Dafa kembali mengingat kejadian tadi yang sudah membuat dirinya emosi. Dafa tak menyangka ada seorang gadis ingusan yang berani menantang nya dan tidak mengakui kesalahan nya.

Part 3

" Sayang, kau kenapa..? sejak tadi hanya diam saja" Bella membelai tangan Dafa dengan penuh kelembutan.

" Tidak ada, tadi aku hanya mengalami hal sial saja " ujar Dafa.

Bella pun tersenyum kepada kekasih nya itu. Bella adalah seorang aktris terkenal di negara nya yang sangat cantik, selain cantik Bella juga sangat lah pintar dan itu yang membuat Dafa tergila gila pada nya.

Bella sudah satu tahun ini berpacaran dengan Dafa dan sudah satu tahun pula hubungan mereka di jalani secara sembunyi sembunyi. karena Bella tidak ingin karier nya di dunia keartisan nya itu akan turun kalau orang tahu dirinya sudah punya seorang kekasih.

Tapi ada satu hal lain nya yang tidak di ketahui oleh Dafa. dirinya memang sengaja menyembunyikan hubungan mereka karena Bella masih mencari pria lain yang lebih mapan dan lebih segala nya dari Dafa.

Bella memang mencintai Dafa karena Dafa sangat lah tampan dan gagah. selain itu Dafa pun sangat kaya namun Dafa hanyalah seorang wakil ceo di sebuah perusahaan keluarga Arbeto keluarga yang terkaya no satu di dunia.

Sedangkan Bella mengharapkan calon suami nya kelak adalah seorang Ceo yang kaya raya seperti keluarga Arbeto. sudah berpuluh kali Bella mencari tahu siapa putra dari seorang tuan Kenzo Arbeto, namun usaha nya selalu gagal. tidak ada seorang pun yang tahu siapa sebenarnya putra pewaris kerajaan perusahaan Kenz.drc.

" Sayang cepatlah di makan nanti dingin" ujar Dafa kepada Bella yang sedang melamun.

" Iya sayang " Bella pun memakan makanan nya walaupun hanya sedikit. karena Bella tidak ingin tubuh nya itu menjadi gemuk. baginya tubuh nya adalah aset bagi dirinya untuk mendapatkan kekayaan.

Setelah selesai makan siang dengan Bella, Dafa pun kembali ke perusahaan nya untuk kembali bekerja. bagi Dafa ia harus bekerja dengan sangat keras agar dapat memiliki kemampuan untuk memimpin sebuah perusahaan.

" Juniorku sayang, bagaimana kabar mu nak..?" tanya seorang wanita dari seberang sana.

" Aku baik mom " ujar Dafa yang kini sedang menerima sebuah panggilan dari ibunya.

" Mom..? kenapa sejak kecil kau selalu menyebut mom. aku ini ibu mu" ujar ibu nya dengan suara yang kesal.

" Mom...artinya kan sama saja" ujar Dafa dengan memijat kening nya itu. entah mengapa sejak dulu jika berbicara dengan ibu nya Dafa pasti akan sakit kepala karena ibu nya itu begitu cerewet.

" Ya arti nya memang sama tapi aku ingin kau memanggil ku ibu"

" Mom pun sama selalu memanggil ku Junior, nama ku itu Dafa " ujar Dafa semakin pusing mendengar celoteh ibu nya itu.

" Nama mu Dafa Junior Arbeto, dan selama nya kau akan menjadi junior kami" ujar Nayra dengan wajah yang kesal.

Ya Dafa adalah putra dari Nayra dan tuan Kenzo Arbeto seorang pengusaha sukses dan terkaya di dunia. sejak lahir kedua orang tua nya selalu menyembunyikan identitas Dafa dari seluruh dunia terkecuali oleh orang orang terdekat nya.

Kenzo dan Nayra ingin putra mereka bisa hidup dengan tenang tanpa ada yang berniat melukainya. selain itu agar Dafa bisa mengetahui mana orang orang yang tulus dengan nya. dan juga agar bisa merintis perusahaan mereka dari bawah agar mengetahui siapa orang orang yang setia pada perusahaan nya dan mana yang tidak setia.

Tapi jika suatu saat Dafa sudah menemukan pendamping hidupnya maka Dafa akan di publikasikan kepada dunia bahwa dirinya adalah pewaris dari perusahaan Kenz.drc.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!