27 Maret, 2020, Kota Guangzhou.

Seorang pemuda dengan setelan jas hitam berjalan pulang dengan bingkisan makanan ditangannya. Di wajahnya, bisa terlihat sedikit kelelahan dan antisipasi. Penampilannya diatas rata-rata, tidak terlalu tampan tapi menarik untuk dipandang.

“Aku pulang.”

Bunyi perangkat verifikasi terdengar ketika dimasukan kode pin yang jelas. Pintu dengan kunci anti pencuri terbuka tanpa suara memperlihatkan suasana ruangan dibaliknya.

Pemuda itu kembali ke rumah, seperti biasa setelah selesai bekerja dengan makanan cepat saji yang dia beli dijalan pulang dari kantor tempat dia bekerja.

Cermin full body disudut ruangan memperlihatkan penampilannya dalam cermin. Dia memiliki rambut hitam pendek yang tertata rapi. Tingginya 179 cm dengan tubuh yang proporsional, tidak terlalu besar atau kecil.

Yang paling menarik adalah matanya, dengan warna ungu Amethyst yang menenangkan dan memberikan sensasi kedamaian yang mendalam.

Tetapi jika kamu semakin menatapnya, dibalik kedamaian itu terdapat kemauan yang kuat dan teguh. Kemauan yang penuh dengan dorongan untuk maju. Namanya Ling Tian Ya.

Ling Tian Ya berjalan kedalam kamar tidurnya dan meletakkan kembali setelan jasnya di gantungan lemari. Hanya melihat sekilas keadaan ruang tidurnya, dapat dilihat bahwa rumah yang dimilikinya terbilang mewah. Pemuda yang baru berusia 22 tahun ini telah mencapai kesuksesan dalam karirnya diusianya yang terbilang muda.

Setelah merapikan pakaiannya, ia berbaring dengan ringan di tempat tidurnya untuk meredakan kelelahan hari ini.

“Sungguh hari yang melelahkan, kenapa direktur memberikan semua pekerjaan kepadaku?” keluhnya.

Setelah beristirahat sebentar, Ling Tian Ya menyalahkan TV untuk untuk melihat berita tentang peristiwa yang baru-baru ini terjadi.

Di TV, seorang reporter wanita cantik dengan setelan jas standar sedang membawakan sebuah berita dengan antusias.

"Halo pemirsa dimana pun berada, saya reporter Chen Xiaoxiao membawakan mu berita internasional."

Ling Tian Ya menjadi tertarik, karena jarang sekali televisi lokal menyiarkan berita internasional diawal acara mereka.

"Badan Antariksa Internasional mengabarkan telah menemukan fenomena kosmik yang sangat langka. Kamu dapat melihat gembar langit dimonitor di belakangku, terdapat banyak sekali sesuatu yang menyerupai Retakan Luar Angkasa."

Entah kenapa ketika Ling Tian Ya melihat retakan itu dia mengalami perasaan yang tidak enak.

"Hmm.. Kenapa aku jadi merinding?" ujar Ling Tian Ya.

Reporter itu terus melaporkan beritanya.

"Menurut para ahli, retakan luar angkasa itu disebabkan oleh gelombang energi kosmik yang menyebar di seluruh galaksi atau bahkan alam semesta, yang menyebabkan struktur ruang angkasa itu sendiri bergetar."

Ling Tian Ya menonton acara tersebut dengan konsentrasi penuh. Dia tidak tahu kenapa, tapi dia punya firasat bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi. Jangan mengira ini hanya perasaannya saja. Sejak kecil, dia selalu memiliki intuisi yang luar biasa. Intuisi itu telah menyelamatkan nyawanya berkali-kali dan bahkan sangat membantunya dalam karirnya.

Ling Tian Ya sedang menonton berita dengan wajah khawatir. Dia memikirkan tindakan apa yang harus diambil. Pada saat yang sama, banyak tempat di dunia berada dalam kekacauan.

Retakan di ruang angkasa yang kecil dan hanya terlihat di beberapa tempat mulai meluas secara eksponensial. Tampilannya persis seperti saat karakter White Beard dari anime One piece menggunakan kemampuan buah iblisnya.

Ketika retakan semakin terlihat di langit, kepanikan dan kekacauan menyebar ke seluruh dunia. Orang-orang mulai bertanya-tanya,

“Apakah ini akhir dunia?"

Saat seluruh dunia dan pemerintah berbagai negara berusaha mencari penyebab fenomena ini dan cara mengatasinya dengan benar, sesuatu yang luar biasa terjadi pada Ling Tian Ya. Begitu intuisinya mulai berlaku, dia bangkit dan berlari keluar. Sial baginya, sebelum dia sampai jauh, celah ruang tiba-tiba muncul dan menelannya.

Setelah itu, Ling Tian Ya mendapati dirinya bepergian di lingkungan seperti ruang angkasa hanya saja tidak ada planet atau bintang di sekitarnya. Satu-satunya hal di sekitarnya adalah kegelapan.

Sedihnya, tidak butuh waktu lama sebelum tubuhnya hancur. Satu-satunya yang tersisa dari keberadaannya hanyalah zat seperti awan putih susu yang dia anggap sebagai jiwanya.

"Sial, aku dalam masalah besar kali ini," serunya.

"Aku harus mencari jalan keluar dari situasi ini atau aku pasti akan mati."

Banyak emosi negatif melintas di kepalanya. Tapi dia memaksa dirinya untuk tenang. Dia memusatkan perhatiannya sambil mengabaikan fakta bahwa jiwanya perlahan-lahan mati. Dia segera menyadari sekumpulan titik cahaya biru tersebar di kehampaan, mereka bersinar seperti bintang di malam hari, namun anehnya, jika kamu tidak fokus pada mereka, kamu tidak dapat menyadarinya.

“Tidak ada waktu untuk berpikir sekarang. Ini mungkin satu-satunya kesempatanku.”

Dia memindahkan jiwanya yang sudah memudar ke tempat terdekat. Begitu dia menyentuh titik cahaya, titik itu segera diserap olehnya.

Ia menemukan bahwa titik cahaya biru ini dapat menstabilkan jiwanya yang sekarat. Setelah itu, dia menggerakkan jiwanya dan menyerap bintik biru sebanyak mungkin. Ling Tian Ya tidak menyadari bahwa saat dia menyerap lebih banyak titik biru, jiwanya mulai berubah menjadi ungu. Yang dia pedulikan hanyalah bagaimana menyelamatkan hidupnya.

Selama perjalanannya, dia kehilangan persepsinya tentang waktu, dia merasa ribuan tahun telah berlalu, pada saat yang sama, dia merasa hanya beberapa detik telah berlalu. Ling Tian Ya tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan, tapi dia tiba-tiba menemukan cahaya yang sangat terang di depannya dan dia bergegas ke dalamnya.

****************

Dunia Kaisar Kuno, Benua Tengah, Sekte Kenaikan Abadi

Seorang pria mengenakan gaun kuno berwarna putih bertali benang emas berdiri di depan sebuah ruangan. Ada banyak orang yang berdiri di belakangnya, menandakan bahwa pria ini memiliki status yang tinggi. Meskipun dia tampak tenang di permukaan, Kamu bisa melihat kekhawatiran di matanya.

Pada saat yang sama, jika Kamu melihatnya dari dekat, Kamu bisa merasakan niat pedang tertinggi yang dapat menghancurkan surga itu sendiri. Namanya adalah Ling Zheng Yang, Master Sekte dari Sekte Kenaikan Abadi. Orang-orang di belakang adalah Tetua Agung, Tetua, dan Diakon sekte tersebut.

Masing-masing dari orang-orang ini mempunyai status yang sangat tinggi di dunia dan satu kata dari mereka dapat mempengaruhi kehidupan miliaran orang. Namun, mereka semua berdiri di depan sebuah rumah, tidak berani bersuara.

Alasannya adalah hari ini, Nyonya Sekte akan melahirkan. Mereka semua memiliki ekspresi harapan di wajah mereka dan ekspresi khawatir.

Di masa penuh tekanan ini, banyak orang yang menyaksikan dan menantikan kelahiran putra tersebut. Banyak harapan yang diberikan pada anak yang belum lahir ini. Banyak Indra Ilahi yang kuat diam-diam mengamati pengiriman ini untuk memastikan tidak ada kesalahan yang terjadi.

Orang-orang di luar tidak perlu menunggu lama ketika sesuatu yang tidak terduga terjadi. Saat bayi itu lahir, tekanan jiwa yang besar melanda seluruh dunia.

Perasaan itu seperti seorang Kaisar Tertinggi yang memandang mereka, mereka merasa seperti semut yang memandangi kekuatan Surga. Perasaan itu hanya berlangsung beberapa saat saja, namun mempunyai pengaruh yang bertahan lama di seluruh dunia. Banyak kultivator yang kuat merasakan nafas tertinggi dan melihat ke arah Sekte Kenaikan Abadi.

Segera setelah itu, sebuah visi segera menyelimuti seluruh Benua Tengah. Penglihatan tersebut melibatkan banyak binatang keberuntungan seperti Naga, burung Phoenix, dan Qilin yang melayang-layang. Mereka tampak sedang merayakan kedatangan bayi ini. Lalu ada banyak Sage dan Makhluk Tertinggi yang memberi hormat.

Mereka menunjukkan rasa hormat tertinggi kepada yang lebih tinggi dari mereka. Kemudian jutaan ras muncul dan bersujud kepada bayi itu.

Semua penglihatan ini disertai dengan Musik Surgawi yang menenangkan jiwa dan awan ungu yang tak terhitung jumlahnya.

Penglihatan ini mengejutkan banyak kekuatan di Dunia Kaisar Kuno. Mereka hanya memiliki satu pemikiran di benak mereka, Pilihan Surga telah muncul di Sekte Kenaikan Abadi. Mayoritas orang tidak senang dengan hal ini.

Sekte Kenaikan Abadi sangat kuat, tetapi mereka belum menghasilkan Kaisar Agung baru selama jutaan tahun. Pada generasi sebelumnya, mereka bahkan tidak memiliki Pilihan Surga yang tepat yang dapat bersaing untuk mendapatkan Kehendak Surga, tetapi sekarang, segalanya telah berubah.

Dua kelompok yang paling khawatir setelah melihat ini adalah Gerbang Seribu Kaisar dan Paviliun Rahasia Surga. Yang pertama adalah pesaing langsung dari Sekte Kenaikan Abadi, sedangkan yang kedua sedang mengalami masalah saat ini.

Di suatu tempat di Paviliun Rahasia Surga, saat penglihatan itu muncul, seorang lelaki tua membuka matanya karena terkejut dan kebingungan. Dia melihat ke arah tertentu dan menggunakan jarinya untuk menghitung rahasia surga. Ia ingin tahu mengapa ada anomali dalam prediksinya.

Menurut perhitungannya, Sekte Kenaikan Abadi seharusnya tidak menjadi pesaing utama Kehendak Surga pada generasi ini.

Saat dia menghitung, aura misterius muncul di sekelilingnya. Kemudian sebuah sungai muncul di belakang, Ini adalah Sungai Takdir yang terkenal. Saat lelaki tua itu yang dikenal sebagai Qin Tua mulai menghitung, dia tiba-tiba membuka matanya dengan ngeri dan mengeluarkan seteguk darah, tubuhnya mulai mengering dan dia menjadi sangat kurus sehingga kamu tidak bisa membedakannya kulit dan tulangnya.

Langit di Paviliun Rahasia Surga berubah bergejolak, yang membuat semua murid dan tetua sekte khawatir.

Ketika Ketua Paviliun menemukan lelaki tua itu, dia terkejut dan berkata

"Tetua Tertinggi Qin, apa yang terjadi? Ada apa denganmu?"

"Rahasia Surga berada dalam kekacauan dan tersembunyi. Di Era Kebangkitan Tertinggi ini, hal yang mustahil akan menjadi mungkin."

Setelah mengatakan ini, Qin Tua pingsan. Pemimpin Paviliun dan Tetua Paviliun Rahasia Surga sangat terkejut. Tetua Tertinggi Qin saat ini adalah salah satu Kultivator terbaik yang ahli dalam ramalan yang aktif, tetapi dia menderita serangan balasan yang begitu serius.

Segera setelah itu, berita tentang kejadian yang terjadi di Paviliun Rahasia Surga tersebar ke seluruh dunia. Semua orang tahu bahwa arus bawah sedang terjadi. Perjuangan generasi sekarang untuk mendapatkan Kehendak Surga akan penuh dengan suka dan duka, tidak akan sesederhana perjuangan generasi sebelumnya.

Sementara itu, di Sekte Kenaikan Abadi bayi yang baru lahir itu dinamai Ling Tian Ya membuka matanya dan tidak ada yang menyadari pandangan aneh dari bayi itu ketika dia melihat sekeliling.

Kelahiran Ling Tian Ya itu mempunyai dampak yang jauh lebih besar dari yang dibayangkan.

Di dimensi yang lebih tinggi di mana Dunia Kaisar Kuno berada, tidak ada kehampaan atau bintang, atau konsep alam semesta yang kita ketahui.

Yang ada hanyalah Kekacauan, awal dan akhir dari segalanya. Kekacauan melahirkan setiap makhluk hidup dan tak hidup, dan setiap makhluk hidup dan tak hidup suatu saat akan kembali ke kekacauan.

Dalam kekacauan yang tak ada habisnya, ada banyak dunia yang kuat. Setiap dunia yang kuat memiliki dimensi yang lebih rendah yang penuh dengan dunia yang lebih kecil yang memberi mereka sumber daya, terutama para Kultivator yang kuat.

Dunia Kekacauan yang terkait dengan Dunia Kaisar Kuno dikenal sebagai Dunia Kenaikan Surgawi. Bahkan di antara Dunia Kekacauan yang tak terhitung jumlahnya, Dunia Kenaikan Surgawi adalah salah satu dunia yang paling kuat.

Di dunia yang kuat ini, ada banyak sekali kultivator kuat yang nafasnya saja sudah cukup untuk menghancurkan Dunia Kaisar Kuno. Namun, Dao Surgawi mencegah makhluk berdimensi lebih tinggi untuk pergi ke tingkat yang lebih rendah.

Mereka hanya dapat mengirimkan proyeksi jika mereka cukup kuat.

Dan di antara para kultivator ini, ada delapan orang yang berdiri di puncak dan menguasai seluruh dunia. Perkataan mereka adalah hukum mutlak dan siapa pun yang tidak menaati atau mencoba mencapai level mereka akan dihancurkan tanpa ragu-ragu. Oleh karena itu, pertarungan dan persaingan di antara mereka biasanya berlangsung sengit. Tepatnya, persaingan antara lima dari delapan adalah seperti itu.

Tiga yang terakhir berbeda. Kekuatan mereka telah mencapai tingkat yang lebih tinggi daripada lima lainnya dan hal-hal paling duniawi tidak menarik bagi mereka. Namun, mereka tetap berusaha menjaga keseimbangan kekuatan dunia ini.

Biasanya Dunia Kenaikan Surgawi cukup damai, tetapi hari ini, lima aura kuat menyapu seluruh dunia pada saat yang bersamaan. Lebih buruknya lagi, tak lama kemudian tiga aura yang lebih kuat lainnya juga terbangun. Semua orang ingin tahu apa yang membangkitkan delapan bos kuat ini terutama tiga bos terakhir.

Tentunya jika mereka mengetahui bahwa itu karena bayi yang baru lahir, semua orang akan kaget dan tidak akan pernah mempercayai hal absurd seperti itu.

Saat Ling Tian Ya lahir, orang-orang berkuasa ini mulai berkomunikasi satu sama lain.

"Apakah kamu merasakannya," kata sebuah suara halus.

“Iya, jiwa seseorang telah mencapai satu tingkat dibawah kita dan sewaktu-waktu bisa menerobos ke alam kita,” jawab sebuah suara yang indah dan merdu.

“Kita harus menemukan orang itu dan membunuhnya sejak awal sebelum dia bangkit,” kata suara kasar lainnya yang penuh dengan niat membunuh.

Setelah percakapan singkat ini, sembilan Kesadaran surgawi yang kuat menyapu seluruh Dunia Kenaikan Surgawi untuk mencari sesuatu.

Setelah tidak menemukan apa pun, mereka tidak menyerah, tetapi menggunakan cara yang lebih ajaib. Mereka memeriksa setiap ruang atau dimensi di dunia ini bahkan ruang atau dimensi yang diciptakan oleh kultivator lain.

Setelah itu, mereka menelusuri ruang dan waktu, masa lalu dan masa kini. Mereka melihat garis waktu yang berbeda dan alam semesta paralel di masa depan. Setelah tidak menemukan apa pun, mereka melihat Takdir dan Keberuntungan setiap makhluk hidup untuk melihat mana yang memiliki nasib paling dekat untuk menjadi seperti mereka.

Namun pencarian mereka sepertinya sia-sia.

Setelah tidak menemukan apa pun setelah menggunakan begitu banyak kekuatan mereka, sembilan makhluk kuat itu menjadi marah dan menggunakan cara yang lebih agresif.

Mereka melihat karma semua makhluk hidup, dan bahkan memeriksa Samsara untuk memastikan bahwa orang ini tidak menggunakan kekuatan reinkarnasi untuk menutupi jejaknya.

Para Kultivator tingkat rendah merasa tidak enak. Mereka merasakan mata tak kasat mata yang dapat melihat segala sesuatu tentang mereka baik tubuh, jiwa, roh, pikiran, kehidupan lampau, dan bahkan kematian mereka di masa depan. Perasaan berada di tangan orang lain sungguh mengerikan dan tidak mengenakan.

Sayangnya, meski terjadi keributan, tidak ada yang ditemukan.

Sebenarnya ada alasan mengapa Ling Tian Ya tidak ditemukan. Orang-orang ini tidak percaya bahwa dimensi yang lebih rendah dapat melahirkan jiwa yang begitu kuat, sehingga tanpa sadar mereka mengabaikan bagian ini.

Tak lama kemudian, insiden tersebut meningkat di luar kendali.

Sebuah mata besar tiba-tiba muncul di atas Dunia Kenaikan Surgawi. Kesan pertama yang terlintas dalam pikiran orang ketika melihat mata ini adalah bahwa ia perkasa dan acuh tak acuh, kamu tidak dapat melihat sedikit pun emosi di mata ini.

"Mata Dao Surgawi!" seru salah satu dari delapan penguasa.

Ini adalah Mata Dao Surgawi.

Di Alam Semesta Kekacauan ini, ada banyak Dunia Kekacauan seperti Dunia Kenaikan Surgawi. Setiap Dunia Kekacauan memiliki Mata Dao Surgawi untuk mengelola dan menjaganya tetap teratur. Kumpulan dari Dunia Kekacauan dan Mata Dao Surgawinya dapat disebut Alam Semesta Kekacauan.

Dengan demikian, Mata Dao Surgawi pada dasarnya adalah bos atau penguasa seluruh Alas Semesta Kekacauan ini.

Saat mata ini muncul, para penguasa ini tahu bahwa segala sesuatunya lebih serius daripada sekedar persaingan untuk mendapatkan hak dan sumber daya. Mereka tidak boleh terlibat dalam hal-hal yang berkaitan dengan Dao Surgawi tapi tentu saja, ini tidak berlaku untuk tiga penguasa terkuat.

Saat Mata Dao Surgawi muncul, ketiga penguasa ini tahu bahwa sesuatu yang sangat penting pasti telah terjadi. Jadi, mereka mulai menghitung Rahasia Surga untuk menyimpulkan sebab dan akibat dari peristiwa ini.

Alasan munculnya Dao Surgawi adalah karena dia mendeteksi jiwa asing yang menyerang dunia. Faktanya, tindakan seperti itu sering terjadi di dunia besar seperti Dunia Kenaikan Surgawi, namun biasanya jiwa asing ini lemah dan akan segera berasimilasi dan menjadi “penghuni tetap” dunia ini.

Adapun yang kuat, mereka akan diblokir di luar dunia atau dilenyapkan sepenuhnya setelah memasuki Reinkarnasi.

Sekarang, Mata Dao Surgawi memperhatikan jiwa yang berhasil melewati pertahanannya, dan jiwa tersebut memiliki potensi untuk sepenuhnya mengubah nasib dan tatanan fundamental dunia ini.

Sebagai Penguasa Tertinggi di dunia ini, Dao Surgawi tidak memiliki emosi dan keinginan. Ini hanyalah kesadaran yang kuat yang tujuan utamanya adalah untuk menjaga aturan dan ketertiban yang membuat dunia berfungsi.

Karena itu, jiwa asing atau Ling Tian Ya ini harus dibasmi.

Kemunculan Mata Dao Surgawi membawa malapetaka besar bagi Ling Tian Ya tanpa dia sadari. Tentu saja, meskipun dia menyadari keseriusan masalahnya, dia tidak bisa berbuat apa-apa saat ini.

Bagaimanapun, dia hanyalah bayi sekarang. Meskipun dia memiliki jiwa yang kuat, dia tidak dapat menggunakannya. Faktanya, butuh waktu yang sangat lama baginya untuk benar-benar menyadari betapa kuatnya jiwanya.

Mata Dao Surgawi lebih kuat dan menyeluruh dari sembilan penguasa ini. Setelah memeriksa Dunia Kenaikan Surgawi, dia mulai memeriksa dimensi yang lebih rendah.

Dimensi yang lebih rendah tidak terbatas dan rumit. Ada dunia yang tak terhitung jumlahnya, dan dunia ini juga terbagi dari rendah ke tinggi menjadi: Dunia Seribu Kecil, Dunia Seribu Menengah, Dunia Seribu Besar, dan Dunia Kehendak Surga.

Klasifikasi ini didasarkan pada jumlah energi spiritual yang terkandung di dunia ini, jumlah sumber daya, ukuran dan tingkat kultivasi tertinggi yang dapat dicapai manusia.

Semakin rendah dunia, semakin banyak jumlahnya. Misalnya ada lebih dari sepuluh juta Dunia Seribu Kecil, kurang dari satu juta Dunia Seribu Menengah, 100.000 atau lebih Dunia Seribu Besar.

Adapun Dunia Kehendak Surga, jumlahnya tidak lebih dari beberapa ratus.

Mata Dao Surgawi membutuhkan waktu beberapa saat untuk memindai semua dunia kecil, menengah, dan besar. Sebentar lagi, giliran Dunia Kehendak Surga yang merupakan kategori dari Dunia Kaisar Kuno.

Saat pemindaian Mata Dao Surgawi Mendekati Dunia Kaisar Kuno, perubahan besar tiba-tiba terjadi.

Seluruh alam semesta tiba-tiba menjadi sunyi.

Semua kehidupan di alam semesta entah mereka berada di beberapa Dunia Kekacauan di dimensi yang lebih tinggi atau dunia yang hampir tak terbatas di dimensi yang lebih rendah tiba-tiba menghentikan apa pun yang mereka lakukan dan diam-diam melihat ke arah tertentu.

Mata Dao Surgawi juga melihat kearah itu, kemudian menyipitkan matanya.

[Kamu melewati batas nak]

Suara dingin dan acuh tak acuh terdengar di setiap makhluk yang ada di alam semesta ini.

Walaupun biasanya Mata Dao Surgawi tidak pernah memiliki emosi, tapi kali ini setiap makhluk dapat merasakan sedikit kemarahan didalam kata-katanya.

[Ini terakhir kalinya]

Setelah beberapa saat Mata Dao Surgawi mulai menghilang perlahan.

Ketika semuanya kembali damai, delapan penguasa saling melirik satu sama lain.

“Apakah 'dia' bergerak?” tanya salah seorang dari mereka.

“Sepertinya dia melindungi jiwa itu.” jawab yang lain dengan suara kasar.

“Tidak ada yang bisa kita lakukan kalau begitu.” ucap salah satu dari tiga yang tertinggi kemudian tubuhnya juga menghilang.

Para penguasa juga ikut menghilang satu persatu hanya menyisakan kekosongan yang tak berujung.

Para Kultivator di Dunia Kenaikan Surgawi menghela nafas panjang karena suasana yang menyesakkan hati mereka ikut terangkat dengan kepergian kedelapan orang itu.

Tapi sebuah pemikiran terlintas di setiap pemikiran para Kultivator itu, 'apa yang sebenarnya terjadi?'

Mereka merasa bahwa Dunia Kenaikan Surgawi akan mengalami badai yang besar.

****************

Ingatan terakhir Ling Tian Ya adalah ketika dirinya sedang dalam perjalanan pulang ke rumah ketika sedang menunggu angkutan umum dipinggir jalan. Tiba-tiba dia melihat cahaya yang sangat menyilaukan lalu semuanya tiba-tiba menjadi gelap.

Apakah aku tertabrak mobil atau sesuatu?

Itu adalah pikiran terakhirnya sebelum kesadarannya memasuki kegelapan.

Ingatannya menjadi tidak jelas setelah itu. Kadang-kadang ia merasa pikirannya menjadi segar karena rasa sakit yang luar biasa tapi itu tidak berlangsung lama dan kesadarannya menjadi buram lagi. Sesekali ia juga mendengar beberapa jeritan orang-orang yang entah kenapa sepertinya melarikan diri darinya tapi dia masih tidak jelas saat itu.

Dan sekarang, semua pikirannya menjadi jelas dan ia mendapati dirinya menjadi bayi.

’Apa yang terjadi?’

Kebingungan dapat dilihat dimatanya. Dia mengamati sekelilingnya dengan aneh, semua peralatan didalam ruangan ini terasa sangat kuno dan antik. Seperti peralatan kerajaan kuno Tiongkok.

‘Apakah aku mati dan bereinkarnasi? apakah ini zaman kuno?’

Kemudian seseorang masuk kedalam ruangan, dia adalah Ling Zheng Yang yang buru-buru masuk untuk melihat putranya setelah penglihatan diluar berhenti.

Di sana, ia melihat istrinya menggendong bayi lucu dengan mata jernih, murni, dan cerdas. Dia berjalan mendekat dan menggendong istrinya bersama putranya yang baru lahir.

Meski istrinya baru saja melahirkan, namun tidak ada yang namanya kelemahan. Bagaimanapun, dia adalah seorang kultivator yang sekuat suaminya. Dia dengan gembira memeluk bayinya bersama suaminya sambil bermain dengannya

“Suamiku, apakah kita akan menamai putra kita seperti yang disebutkan oleh ayah mertua sebelumnya?”

“Iya, karena anak kita laki-laki akan diberi nama Ling Tian Ya.” jawab Ling Zheng Yang sambil tersenyum.

“Ayo kita bawa Tian Ya menemui ayah.” Ling Zheng Yang meneruskan.

“Tapi bukankah ayah mertua sedang berkultivasi di pondok Tetua Tertinggi selama bertahun-tahun dan belum keluar. Apakah perlu mengganggunya sekarang?”

Ling Zheng Yang merenungkan kata-kata istrinya dan menyadari bahwa istrinya benar. Ayahnya telah berkultivasi dalam retret selama ratusan tahun, dan hanya pada beberapa kesempatan dia berkomunikasi dengan putranya.

Saat Ling Zheng Yang memutuskan untuk untuk menemui ayahnya nanti, tawa yang kuat dan mendominasi bergema di seluruh Sekte Kenaikan Abadi.

Tak lama kemudian, seorang lelaki tua masuk ke ruang bersalin.

Pria itu tampak agak mirip dengan Ling Zheng Yang, hanya saja jauh lebih tua dan lebih sombong. Sementara Master Sekte memberikan perasaan seperti pedang tajam, ayahnya memberikan perasaan seorang tiran yang mendominasi.

Perasaan pertama saat bertemu dengannya seperti bersujud padaku, kamu akan sejahtera, menghalangiku, kamu akan binasa.

Sekte Master Ling terkejut melihat ayahnya keluar dari pengasingannya. Kamu tahu, ayahnya adalah Tetua Tertinggi, dan mereka jarang berurusan dengan hal-hal yang berkaitan dengan sekte tersebut, kecuali jika itu sangat penting.

Dia bergegas menyambutnya bersama istri dan putra barunya.

Ayah Master Sekte Ling Zheng Yang dengan gembira menyapa putra dan keluarganya, lalu menggendong cucunya dan mulai bermain dengannya.

“Ayah, apa yang membuatmu keluar dari pengasingan?”

“Yah, aku dan orang-orang tua di belakang gunung terbangun oleh penglihatan yang diciptakan oleh cucuku tercinta.”

Ling Zheng Yang segera memikirkan suatu saat dan buru-buru bertanya:

“Apakah ada keputusan?”

"Ya, kami telah memilih untuk menjadikan Ling Tian Ya Kecil sebagai Putra Suci dari Sekte, dan menggunakan semua sumber daya yang kami miliki untuk mengolahnya sehingga dia bisa bertarung demi Kehendak Surga pada generasi ini."

Baik Ling Zheng Yang maupun istrinya langsung heboh setelah mendengar kabar ini. Mereka tahu persis apa arti kata-kata itu, putra mereka akan memiliki akses ke semua sumber daya dan dukungan sekte tersebut.

Tahukah Kamu, sekte besar seperti Sekte Kenaikan Abadi memiliki sumber daya yang tak terhitung jumlahnya, oleh karena itu, ada banyak kelompok kepentingan yang mengontrol sumber daya tersebut.

Meskipun Keluarga Ling mereka adalah yang terkuat di antara keluarga lainnya yang ada di sekte, mereka tidak dapat mengendalikan seluruh sekte sendirian dan memutuskan kepada siapa semua sumber daya akan diberikan.

Tetapi, jika dipikir-pikir dengan jernih, keputusan ini sebenarnya sangat masuk akal. Sekte Kenaikan Abadi belum mengembangkan Kaisar baru selama jutaan tahun.

Dalam waktu singkat, pikiran yang tak terhitung jumlahnya ini terlintas di kepala Ling Zheng Yang. Kemudian, dia memikirkan hal lain dan dengan cemas bertanya kepada ayahnya.

“Tetapi, Ayah, Ling Tian Ya tidak memiliki perawakan yang istimewa, meskipun jiwanya istimewa, dia akan menghadapi banyak kemunduran.”

Baik Ling Zheng Yang maupun istrinya telah memeriksa tubuh putra mereka saat ia dilahirkan. Jadi mereka tahu bahwa dia memiliki jiwa yang sangat kuat dan misterius, tetapi tidak memiliki fisik yang istimewa.

Kakek Ling Tian Ya menjawab dengan acuh tak acuh

“Tidak perlu khawatir tentang itu. Aku sudah berdiskusi dengan orang-orang tua itu. Mereka setuju untuk memberikan Embrio Kekacauan untuk membentuk Tubuh Kekacauan bagi Ling Tian Ya kecil kita.”

Mendengar ini, Ling Zheng Yang dan istrinya terkejut. Istrinya buru-buru berkata:

"Tetapi ayah mertua, membentuk tubuh akan sangat sulit dan jika Tian Ya tidak berhasil membentuk tubuhnya masa depannya akan terputus."

Tiba-tiba, tekanan tertinggi keluar dari kakek Ling Tian Ya dan dia berkata dengan nada dingin dan kejam

"Terus kenapa? Jalan Kaisar itu kejam, keras, dan penuh keputusasaan. Jika Tian Ya Kecil bahkan tidak bisa melewati kesulitan kecil ini, maka membicarakan tentang memiliki Kehendak Surga adalah sebuah lelucon."

Kedua orang tuanya menghela nafas tak berdaya. Mereka tahu bahwa Tetua Tertinggi benar. Mereka menutup mulut dan tidak pernah membicarakan topik ini lagi.

Mereka mulai menikmati kehidupan keluarga dan menantikan masa depan.

****************

9 tahun berlalu.

Di jalur pegunungan, ada seorang anak berjalan ke atas dengan beberapa orang berjalan di belakangnya. Dari perilaku mereka, Kamu dengan mudah membedakan fakta bahwa mereka adalah pelayan.

Anak kecil itu cukup lucu dan menyenangkan. Satu-satunya hal yang aneh tentang dia adalah matanya. Matanya penuh dengan perubahan, kebijaksanaan, dan kedewasaan yang melampaui usianya.

Anak ini adalah Ling Tian Ya.

Yang diingat Ling Tian Ya setelah ditelan oleh cahaya putih itu adalah dia terus-menerus berputar, lalu dia menjadi seorang bayi dengan tiga raksasa yang menatapnya. Yang ternyata adalah Ayah, ibu dan kakeknya sendiri.

Saat dia berjalan gunung, Ling Tian Ya mulai mengenang sembilan tahun terakhir.

Setelah lahir, ia hanya membutuhkan beberapa hari untuk mempelajari bahasa tersebut. Kemudian dari percakapan yang dia dengar dari ayah, ibu, dan pembantunya, dia mengetahui tentang dunia ini.

Kemudian setelah beberapa bulan, dia mulai berjalan dan berbicara dengan baik. Dia berpikir dengan melakukan itu, dia akan menjadi jenius dan dipuji, tapi dia terlalu banyak berpikir. Meskipun dia jauh di depan rekan-rekannya di sekte tersebut, yang dia dapatkan hanyalah beberapa komentar yang tidak layak, dan hanya itu.

Belakangan, dia mengetahui bahwa ada Orang Bijak Kecil yang lahir di dunia ini. Saat mereka lahir, mereka sudah bisa berjalan dan berbicara. Mereka mengetahui banyak kebenaran di dunia ini dan dapat mencerahkan orang lain. Prestasi kecilnya tidak jarang terjadi.

Kemudian, Ling Tian Ya terjun ke perpustakaan sekte tersebut dan belajar tentang dunia. Meskipun Ling Tian Ya sudah mengetahui bahwa ini adalah dunia kultivasi, namun dia tetap terkejut dan bersemangat ketika benar-benar bersentuhan dengannya.

Kultivasi di dunia ini terbagi menjadi 11 bidang:

Alam Yayasan Istana,

Alam Perluasan Istana,

Alam Mandat Surga,

Alam Primal Surga,

Alam Nasib Misterius,

Alam Pemetikan Bintang/Alam Melampaui Kematian,

Alam Suci Kuno,

Alam Penguasa Surgawi,

Alam Raja Surgawi,

Alam Tertinggi.

Setelah tiba di Alam Tertinggi, semua Pilihan Surga yang memenuhi syarat akan bertarung habis-habisan. Pemenangnya akan membawa Kehendak Surga, membuktikan Dao mereka, dan menjadi Kaisar Agung.

Oleh karena itu, dalam setiap generasi, hanya ada satu Kaisar Agung. Pemenangnya menjadi Yang Tertinggi, sedangkan yang kalah tidak mendapat apa-apa.

Dan apakah Kaisar Agung itu?

Kaisar Agung berarti Kamu berada di atas semua makhluk yang tak terhitung jumlahnya. Itu berarti Kamu lepas dari belenggu hidup dan mati, dan dengan demikian, kamu abadi.

Kaisar Agung memiliki masa hidup yang tidak terbatas, sedangkan Alam Tertinggi dapat hidup paling lama hingga satu juta tahun.

Artinya, apapun kekuatan, sekte, agama, kerajaan yang memupuk seorang Kaisar Agung, mereka akan menguasai seluruh dunia untuk jangka waktu tertentu. Tentu saja, segala sesuatunya tidak sesederhana yang disebutkan.

Setiap Kaisar akan menghilang setelah beberapa saat dan memberi jalan kepada generasi berikutnya. Sekalipun beberapa dari mereka mempunyai ambisi untuk menguasai dunia selamanya, mereka tidak pernah berhasil. Entah apa yang terjadi pada mereka dan kemana mereka pergi.

Air di dunia ini cukup dalam.