NovelToon NovelToon

I Love You Not Him

~Chapter 1~

Happy Reading
Suasana pagi di kota Amber. Kemacetan menjadi makanan sehari - hari para pengendara. Sebuah molor matic berusaha mencari celah agar bisa lewat.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aduh mas cepetan donk! gw dah mau telat ini.
Supir Rojek
Supir Rojek
Aduh dek lihat sendiri kan hari ini sangat macet.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Hadeh...mampus dah gw. Ini hari pertama pengenalan kampus.
Aruna memutuskan turun dan berlari ke kampusnya yang sudah tak jauh dari tempatnya berada. Tak lupa ia membayar. Aruna berlari kencang hingga lupa mengembalikan Helm si Rojek.
15 menit kemudian. Aruna kini sampai didepan Gerbang kampus..ia segera berlari menuju fakultasnya. Beberapa orang menatap nya aneh. Ia tak peduli ia terus berlari hingga suara Klakson motor supra membuat nya terkejut.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Astaga...
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*ngefreeze.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Sorry yah.. lo kaget yah? Lo gak apa - apa kan?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*sialan siapa pria tampan ini. Indahnya ciptaan nya tuhan.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Dek?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Ehh.. Iya kak aku tidak apa - apa..
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*masih menatap wajah mempesona Nala.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Yah udah gw duluan yah.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*pergi
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*tersenyum
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*masih terpaku
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Sepertinya gw harus ke dokter jantung deh..
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Astaga..
Aruna kembali berlari. Sejenak Wajah Ragnala membuat nya lupa diri. Ia segera kembali. Dan Disinilah Aruna sekarang. Di depan senior nya.
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
lo tahu sekrang jam berapa kan?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
I- iya kak.
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Apa alasan keterlambatan lo hari ini?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Jalanan macet kak..Jadi-
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Trus lo ngapain pake helm segala?! Takut kena timpuk lo!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Ehh
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*memegang kepalanya.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*sialan.. gw lupa balikin helm tuh Rojek.. Malu - maluin banget anjink.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*melepas helm nya.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersipu malu.
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Hahaha malu lo yah!!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Wah .. Wah . Siapa ini?! Nih anak kenapa!?
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Dia telat. . padahal ini hari pertama.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Maaf kak.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Yah udahsih.. Besok2 jangan di ulang yah. Udah sana gabung sma teman - teman loe.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Terima kasih kak.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersenyum
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*pergi
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Imut banget sihh tuh anak...
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Bener.. Dia imut banget..
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Cie... Si kulkas pintu rusak, naksir lo?!
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Diem lo julaeha.!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*baru datang
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Wee bangsat mana motor gw?!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Apaan sih lo leha!.. Tuh ada .. Gak ada yang mau nyuri rongsokan bapak lu!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Laknat emang sih Maemunah!
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
*melamun
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Napa tuh si gara?!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Biasa.. ! baru ketemu yang bening.
Plak
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Anjing. Sakit bangsat.
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
*pelaku
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Mampus.. Kena geplak!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Yah udh ke ruangan yuk. Kita kan masih ada rapat buat ospek besok..
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ayukk Leha..
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*menggandeng Ravin.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Jauh - jauh lo bangsat!
Mereka pun berjalan menuju ruang BEM. Sementara itu Aruna tengah duduk bersama beberapa orang mahasiswa baru. Setelah berkenalan mereka pun langsung akrab.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*menghela napas
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Hahaha jadi loe lupa balikin helm tuh.. Gak kebayang malu nya.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Dasar loe.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Gw tinggal di Distrik 21 jadi gw harus naik rojek .
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Jauh banget..Napa gak ngekos aja?! Deket sini banyak kos lo.. Kita aja ngekos..
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Bener tuh.. Loe napa gak ngekos aja?
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Nanti deh gw coba tanya abang gw.. Abang gw rada proktektif gitu.
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Wajar sih.. Adek nya sebening nya ini.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Apaan sih loe
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersipu
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
*menatap Aruna.
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
*tersenyum
...
Para Cast
NovelToon
Ragnala Genandri, Ketua BEM Hanzee Univ. Tinggi badan: 192 cm Jurusan: Teknik Idaman ciwi - ciwi sekampus.
NovelToon
Aruna Daniswara. Mahasiswa tahun pertama. Cowok dengan keimutan luar biasa. Mampu meluluhkan kulkas - kulkas berjalan. Tinggi badan: 176
NovelToon
Ravindra. Mahasiswa tahun kelima. Sahabat Ragnala. Terkenal dengan simulut toxic. Paling miskin di antara semua teman - teman nya..si rambut gondrong yang menawan. Tinggi badan: 180 cm
NovelToon
Sagara Akhilendra. Mahasiswa tahun kelima. Kulkas 999 pintu. Si anak paling anak konglo. Tinggi: 191
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
NovelToon
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra Nagarjuna. Mahasiswa tahun ketiga. Anggota BEM. Si cowok usil. Tinggi: 190
Mahasiswa tahun Pertama
NovelToon
Maharjuna.
NovelToon
Nataya Alsaki
NovelToon
Atmadewa.
..
.

~Chapter 2 ~

~Happy Reading ~
Senja mulai nampak di langit kota Amber. Aruna yang sejak tadi berkeliling bersama teman - teman nya. Kini berjalan menuju gerbang Depan menunggu Rojek pesanan nya.
Suara Klakson kembari membuat Terkejut
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Anjir!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Sorry woy . Gw ngagetin lu yah!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersenyum
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Gak kok kak.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*sialan!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*speechless
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*menatap pria yang dibonceng Ravin
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Loe ngapain sih meluk- meluk bangsat!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Gw capek Vin!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*menoleh menatap Aruna
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ehh dek lo yang tadi kan
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*turun dari motor
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Lo mau pulang? Rumah lo dimana?
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*terpaku
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*fiks jodoh sih nih..
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Woiii!! Malah ngelamun.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Eh.. Sorry kak. Gw tinggal di distrik 21.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Jauh banget lo tinggal nya .
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Mau gw anterin gak?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Ehh.. gak deh kak takut merepotkan..
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Gak kok.. Oh iya nama lo?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*mampus jantung gw berdebar gak karuan.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Turun lo!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Apaan sih bangsat?!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*turun.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*naik motor Ravin
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Anying . Trus gw gimana?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*merasa gak enak
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Manja lo Leha.. Noh kosan loh deket gitu.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ayo Aruna.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Tapi kak Ravin?
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*menghela napas kasar
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Awas loe gak isi bensin.. Gw laporin anjing bapak gw loh.
Aruna pun dengan berat hati naik motor bersama Ragnala. Sepanjang jalan mereka terus bercerita. Senyum Aruna merekah. Ia bisa merasakan kupu - kupu berputar di perutnya.
..
Malam tiba. Aruna membujuk kakaknya agar mengizinkan ngekos. Dengan berat hati, Kastara mengizinkan adiknya ngekos. Dengan berbagai syarat.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Makasih yah kak dah izinin Aku ngekos
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Hmm.. Jangan macam - macam .kalau ada apa - apa langsung hubungin Gw.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Siap bos.
Malam itupun Aruna di kakak nya memsiapkan barang - barang Aruna. Aruna meminta tolong pada Nataya untuk mencari kamar kos untuk nya. Untung nya masih ada kamar kosong di kosan mereka. Jadilah mereka berempat sekos.
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
*menelpon seseorang
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
*mana sihh dia?!
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Kakak Telpn siapa?!
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Bukan siapa - siapa.
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Lanjutkan lah! kakak akan keluar beli makan.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Iya kak.
Kastara meraih kunci mobil nya. Melajukan mobilnya. Berhenti di depan minimarket. Seorang pria nampak sibuk melayani pembeli nya yang rata - rata cewek.
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Cih
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
[keluar dari mobil]
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
*mengirim pesan Gw di depan.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*melihat pesan
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ishh ngapain sih dia.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*keluar
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ngapain sih ka-
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
*memeluk Ravin
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Lo kenapa jadi berubah gini sih?!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Apa sih kak..lepasin gak enak dilihat orang.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Berubah gimana sih maksud kakak?!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Harusnya gw yg ngomong gitu. kenapa kakak jadi posesif gini sih?!
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Vin.. Lo tahu kan gw cinta banget ama lo! Salah kalau gw posesif sama pacar sendiri!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*menghela napas
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Yah udah maaf gw yang salah. Gw lagi kerja jadi gak sempat jawab tlpn kakak..
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
*cup
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Lain kali jangan gini yah Vin..lo buat gw gak tenang.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*manggut - manggut
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Yah udah lo masuk gih..gw mau balik.
Kastara [kakak Aruna]
Kastara [kakak Aruna]
Bye
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Bye kak.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Capek gw anying.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*masuk kembali minimarket
..
Brumm
Brumm
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*pelaku
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Bangsat!! putus tuh tali gas motor gue .
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ayo cepat naik..ngantuk gw..
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*naik
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*melajukan motornya membela jalan yang sudah sunyi kendaraan.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Eh loe tahu nggak gw pikir Aruna tuh cewek.. Bening banget tahu dia nya..
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Suka loe?!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*berpikir
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*plak
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Akhh... Sakit leha..
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Loe di tanya malah diam Bego!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Gw suka aja dia imut banget.. ! Jadi pengen ngarungin.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Psiko loh bangsat!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*balap
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
BANGSAT ..KALAU MAU MATI JANGAN NGAJAK - NGAJAK ANJING!
Jadilah Ravin teriak - teriak di jalan. Tak lama mereka sudah sampai dikos. Mereka ngekos di kosan yang sama. Waktu kini menunjukan pukul 00:05
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*turun
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Malang banget sih supra gw.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*menatap tajam Nala.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Gw masuk duluan.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Sialan!
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Napa lo?!
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Tuh si bangsat nyakitin supra gw.
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Istirahat gih.. Besok ada kuliah pagi loh.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Yah udah gw duluan yah..
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Yoii..
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
*minum kopi
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Nah lo gak ada kelas pagi emang?!
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Ada sih..
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Ehhh?!
..

~Chapter 3 ~

~Happy Reading~
Pagi menjelang. Aruna sudah siap dengan tas dan kopernya. Ia sudah memesan Taxi sebab hari itu kakaknya sibuk dengan pekerjaan sehingga tidak bisa mengantar Aruna.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*naik Taxi
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Hmm.. gw masih ngantuk.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*memikirkan Ragnala
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersenyum
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Hmm sepertinya dewa sangat menyayangi ku.. gw dengan mudah nya dekat dengan Kak Ragnala.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Ini awal yang baik.. Hmm aku jadi merindukan nya.
Sementara orang yang dirindukan Aruna kini sibuk dengan laptop nya sembari menikmati segelas kopi.
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
*keluar dari kamar nya sembari membawa segelas kopi
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
*duduk
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
So sibuk lo!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Gw emang sibuk anjing!
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
So paling konglo lo!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Napa?! iri? Bilang bangsat!
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Hoamm...
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Kalian masih pagi udah berisik aja.
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
*duduk
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Bau lo!
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Sorry yahh . Seorang Khandra gak mungkin bau.. Napasku gw aja bau bunga kasturi
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Bunga ****** iya...
Dari gerbang Kos.
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Hoammm
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Lah lu masih ngantuk juga? Kebo... Kebo
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Diem lu! ide siapa yang ngajakin kita jogging pagi buta gini Hoamm...
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
*menghela napas
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Gw ampe keringatan.
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
*mengusap keringat Nataya dengan Handuk nya.
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Drama menjijikan apa ini?!
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
So sehat mereka!
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Ehh pagi kak..
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Pagi kak..
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Pagi Hoamm kak.
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Kakak - kakak ngapain disini?
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Ngamen.
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Nih anak boleh gw karungin gak?
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Karungin aja kak.
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Oalah jadi kakak - kakak semua ngekos disini? Kok gw gak tahu yah?!
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Nataya..bawa Rakun ini jauh - jauh.
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Baiklah kak.. Permisi dulu
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
*menarik ujung baju Juna
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Nataya .. Gw masih mo ngomong.
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Sampai jumpa kak.
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
Atmadewa [mahasiswa tahun pertama]
*berlalu masuk kamarnya.
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
*menghela napas
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Khandra [Mahasiswa tahun kelima
Pagi - pagi udah ngajak gelud tuh anak baru.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*beranjak
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Sagara [Wakil BEM/Tahun Kelima]
Mau kemana?
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Bangunin Kebo.
Ragnala pun beranjak masuk ke kamar Ravin. Ravin yang sering lupa mengunci pintu nya membuat siapapun bebas msuk ke kamar nya.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Woiii bangun kebo!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*teriak
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Berisik bangsat!
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*baring di samping Ravin sambil memeluk Ravin.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Anjing.. !! Jauh - jauh lu.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Diem dulu leha! gw masih ngantuk
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
*menghela napas
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Gw ada kelas pagi Maemunah
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
5 menit aja..
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Serah lo dehh.
Sementara Itu Taxi yang membawa Aruna sudah sampai di depan kos. Nataya dan Juna berlari keluar menuju Gerbang menyambut teman mereka.
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Selamat datang di Kosan Montiz
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
NovelToon
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersenyum
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Wahh kosan nya bagus juga..
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Sini gw bawain koper lo.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Thanks yah Nat.
Mereka pun mengantar Aruna mnuju kamarnya. Di Kosan Montiz sudah tersedia lemari, tempat tidur dan kulkas. Untuk dapur, kosan ini menggunakan dapur bersama. Nataya dan Juna membantu Aruna bersih - bersih dan Memasukan pakaian Aruna ke lemari.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Gw belum ketemu bapak kos.
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Nataya [mahasiswa tahun pertama]
Ahh om Gavin lagi keluar kota jadi dia minta kita buat bantuin loe. Mungkin lusa Om Gavin udah kembali.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Hmm gitu yahh..
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Juna [Mahasiswa tahun pertama]
Yah udah kita tinggal dulu..lo mandi gih terus berangkat bareng.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Oke..
Aruna merebahkan dirinya namun suara familiar membuat nya kembali beranjak.
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Minggir Bangsat. Gw mau mandi.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Leha.. Loe tega banget sih ama gw.. Kn gw masih ngantuk. *puppy Eyes
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Muka lo gak cocok kek gitu
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Sana loe
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
Ravindra [Mahasiswa tahun kelima]
gw mau siap - siap ngampus.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Yah udah gw juga mau mandi
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*beranjak.
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*keluar
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Eh...Aruna
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*berjalan menghampiri Aruna
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*Gila.. kebetulan apa ini?! demi dewa kenapa mas Crush gw ada disini
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Heii..
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
*mengacak rambut Aruna
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*tersipu
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*dag dig dug serrr
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Gw baru pindah kak.. Kakak ngekos di sini juga?
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Iya.. tuh kamar gw sebelahan sma lo.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Terus kakak dari kamar siapa?
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ahh gw dari kamar si leha.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*ahh jadi ka Ravin kos disini juga
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Ragnala [Ketua BEM/Tahun Kelima]
Yah udah gw mau siap2. Lo juga siap2 gih.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Oke kak.
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*masuk
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
Aruna [Mahasiswa Tahun pertama]
*Gak baik buat jantung gw .
Rasanya Aruna ingin teriak kegirangan. Ia merasa semesta berpihak padanya. Aruna tak perlu susah - susah mencari waktu untuk menemui crush nya karena saat ini ia akan terus bertemu crush nya. Ia ingin mentraktir teman - teman nya yang telah membawa nya ngekos di kos Montiz.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!