My Gangnam Boss!
Episode 1
Hi,aku Song Eun Jae.Panggil saja Eun Jae.Yah, di tengah gempuran jaman modern sekarang,aku hanya orang biasa,tidak hidup mewah hanya apa adanya, apalagi setelah ayah ku meninggal,aku sebagai tulang punggung bagi keluarga.
Hari ini hari pertama aku bekerja di salah satu perusahan besar dan terkenal di Gangnam, Seoul sebagai sekretaris setelah sekian lama berburu pekerjaan dan sempat beberapa kali ditolak.Aku senang bisa diterima untuk bekerja disana,apalagi aku berhasil menduduki posisi sebagai sekretaris CEO.Padahal aku hanya lulusan universitas biasa melalui jalur beasiswa.Mungkinkah ini keberuntunganku? Semoga hari-hariku selama bekerja disana selalu menyenangkan ☺️
Tok !tok ! tok !( suara ketukan pintu)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
Eun Jae bangun! Kenapa masih tidur?Bukan kah ini hari pertama kau bekerja?
(Langsung duduk dan melihat handphone)
Astaga...aku telat! Bagaimana ini!
Eun Jae beranjak dari tempat tidur dan bergegas menuju kamar mandi
Song Eun Jae
Ibu, aku berangkat!
(tergesa-gesa)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
Kau tidak sarapan?
Song Eun Jae
Tidak, aku sudah terlambat,bu !
(teriak sambil berlari)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
hmm...anak itu
(geleng-geleng kepala).
Bus datang terlalu lama, sambil melihat terus jam tangannya, Eun Jae merasa khawatir karna hari ini pertama kali ia bekerja sudah datang terlambat.
Song Eun Jae
Bodoh! Kenapa aku bisa telat bangun pagi
(mengumpat sambil memukul kepala)
Song Eun Jae
Ah, bus nya datang.
Ya ampun, ini penuh.
Hah..mau bagaimana lagi,jika tidak aku akan lebih terlambat lagi.
Karna begitu sempit nya di dalam bus, sepatu Eun Jae terinjak-injak oleh penumpang lain.Akibatnya, sepatunya kotor.
Beberapa menit kemudian ia sampai di depan perusahaan tempat ia bekerja dan langsung masuk dengan buru-buru
Resepsionis
Selamat pagi,ibu Song Eun Jae?
Resepsionis
Bapak sudah menunggu anda di ruangannya. Mari saya antar.
Kedua nya menuju rungan CEO pemilik perusahaan itu.
Sesampainya disana...
Resepsionis
Silahkan masuk, bu. Anda sudah di tunggu
Eun Jae mengangguk dan mengambil ganggang pintu lalu membukanya.
Song Eun Jae
Selamat pagi, Pak.
Seorang pria berbadan tegap,sepertinya lumayan tinggi, berkulit putih bersih, yah...selain itu ia terlihat sangat tampan sedang duduk di depan komputernya sambil mengetik hanya diam saja sat Eun Jae menyapanya.
Eun Jae melihat papan nama yang terletak di atas meja. " Lee Yong Ah, CEO".Yah,sudah dipastikan bahwa ia adalah boss Eun Jae, pemilik perusahaan tempat ia bekerja
Song Eun Jae
Ternyata ia CEO nya,mati lah aku.
(dalam hati, sambil memejamkan mata dan mengerutkan kening)
Pria itu berhenti dari pekerjaannya dan menatap tajam Eun Jae
Lee Yong Ah
Kau sekretaris baru itu?
Song Eun Jae
Iya pak. Saya Song Eun Jae
Lee Yong Ah
Kau tau ini jam berapa?
Kau telat datang selama satu jam lebih,apakah kau tidak ada pengalaman bekerja sebelumnya?
Glek!
Eun Jae hanya diam. Ia tau bahwa itu kesalahannya.
Song Eun Jae
Maafkan saya pak...
Pria itu memberikan secarik kertas berisikan list pekerjaan yang akan dilakukan Eun Jae sebagai sekretarisnya.
Lee Yong Ah
Baca ini, nanti akan aku jelaskan.
Eun jae lalu mendekat dan mengambil kertas itu.Tanpa ia sadari ternyata Yong Ah memperhatikan sepatu En Jae yang kotor.
Lee Yong Ah
Bagaimana bisa kau disebut sekretaris dengan penampilan seperti ini?Bersihkan sepatumu.
Eun Jae hanya diam, ia tidak menyangka boss nya ternyata teliti sekali memperhatikan penampilannya.
Song Eun Jae
Dia cukup pemarah juga.
(sambil membersihkan sepatu)
Tanpa sadar ada seseorang yang mendengar gumaman Eun Jae.
Hye Rim
Pak Yong Ah memang teliti, ia sangat suka kebersihan.Apalagi soal penampilan.
Song Eun Jae
(menoleh ke arah suara)
Hye Rim
Kau sekretaris baru pak yong ah?aku Hye Rim.
(menjulurkan tangan mengajak bersalaman)
Song Eun Jae
Aku Song Eun Jae
(menjabat tangan Hye Rim)
Song Eun Jae
Apakah ada hal lain yang tidak disukai pak Yong Ah?
Hye Rim
Nanti kau aka tau sendiri 😉
Lee Yong Ah
Sudah Aku jelaskan, ada pertanyaan?
Lee Yong Ah
Aku tidak ingin besok kau datang terlambat lagi.
Song Eun Jae
Baik pak, saya mengerti.
Episode 2
Di rumah...
(Eun Jae sedang makan malam sengan Ibu)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
Bagaiman tadi? Apakah kau dimarahi boss mu?
Song Eun Jae
Tentu saja bu. Karna aku datangnya terlambat.
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
Ah, kau ini. Kenapa kau tidak seperti ayahmu yang sungguh-sungguh dalam bekerja.
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
Seperti apa boss mu?
Song Eun Jae
dia tampan, bu
😊
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
(tersenyum)
Song Eun Jae
tapi ia sedikit pemarah.
(dalam hati)
Hari ini Eun Jae dan Yong Ah survei ke lapangan untuk melihat proyek pembangunan gedung baru perusahaan yang ia pimpin.Keasikan berkeliling dan berdiskusi, rupanya matahari sudah hampir terbenam.Berada di ketinggian gedung dengan pemandangan Distrik Gangnam nan mewah membuat Eun Jae berdecak kagum, apalagi di iringi angin senja yang berhembus mesra.Hanya ada ia dan Yong Ah saat itu disana.Eun Jae menatap matahari terbenam yang di tutupi wajah Yong Ah.Samar-samar wajah Yong Ah terlihat oleh cahaya matahari senja.
Song Eun Jae
Dia tampan
☺️☺️☺️
(dalam hati)
Entah berapa lama Eun Jae menatap boss nya itu.
Lee Yong Ah
(menyentil jidat Eun Jae)
Apa yang kau lihat?
Song Eun Jae
(kaget dan salah tingkah)
Song Eun Jae
tidak..tidak..tidak..bodoh!dia boss mu Eun Jae!
(menepuk-nepuk jidatnya)
Yong Ah berjalan dan Eun Jae mengikuti dari belakang. Sepertinya mereka akan segera pulang.
Song Eun Jae
Kruukkkk..
(suara perut Eun Jae)
Lee Yong Ah
(menoleh ke belakang)
hah...menyusahkan saja.
(dalam hati)
Eun Jae yang berdiri sambil memegang perutnya merasa malu. Yah, bagaimana tidak, dia hanya sarapan sepotong roti pagi ini.Ia takut akan terlambat lagi berangkat bekerja.
Yong Ah membawa Eun Jae makan malam di sebuah restoran mewah sekitaran Distrik Gangnam.Eun Jae yang baru pertama kali makan di sana kebingungan mau pesan apa.Semua menu makan itu asing baginya.Ia hanya memakan makanan sederhana dengan ibu.tetapi bagi Yong Ah, hal ini sudah biasa baginya.Bagaimana tidak,seorang CEO tidak mungkin makan makanan merakyat. Apalagi ia juga tinggal di kawasan Distrik Gangnam,distrik yang paling mewah di Seoul.
Song Eun Jae
(menatap makan)
Lee Yong Ah
(menatap tajam Eun Jae)
Lee Yong Ah
Kenapa?tidak suka?
kalau tidak suka, buang saja.
Song Eun Jae
Ah, tidak.aku suka
Song Eun Jae
(dia kenapa?ini pertama kali aku makan makanan se mewah ini, ya wajar saja)
selesai makan malam
di depan restoran...
Lee Yong Ah
Pulanglah..
(masuk ke mobil)
Song Eun Jae
(apa? dia tidak mengantarkan aku pulang?sudah malam begini, rumah ku kan jauh)
Lee Yong Ah
(pergi berlalu dengan mobil)
Song Eun Jae
sifatnya dingin sekali
sedingin es di kutub utara 😐
Eun jae mulai berjalan menjauhi Distrik Gangnam.Kini ia mulai melewati gang sempit yang sunyi.tiba-tiba ada seorang pria yang mengikuti langkahnya dari belakang.Dengan melirik dari sudut mata,eun jae mempercepat langkah kakinya.pria itu pun juga mempercepat langkah kakinya. karena semakin takut,eun jae kemudian berlari dan pria itu juga berlari mengejarnya.Eun jae berlari sambil menoleh sesekali ke belakang untuk memastikan jaraknya dengan pria itu.Akhinya Eun Jae sampai di jalan raya,tapi malangnya tidak ada satu orang pun di jalan saat itu. ia melihat jam tangannya ternyata ini sudah tengah malam. karna fokus melihat jam,ia tidak sadar telah berlari ke tengah jalan dan......
ttiiitt....!!
(suara klason mobil)
Song Eun Jae
aaaaaaa...!!!!!
(berteriak)
sscciiittt...
(sura ban mobil)
Song Eun Jae
( menangis dan berlari memeluk Yong Ah)
Yong ah heran dengan sikap Eun Jae.
Lee Yong Ah
(bagaimana bisa ia memelukku?dia ketakutan sampai lupa bahwa aku ini boss nya)
pria yang mengikuti eun jae berbalik arah melihat kedatangan Yong Ah dan mengurungkan niat jahatnya.
Lee Yong Ah
(masih memperhatikan Eun Jae menangis di dada bidangnya)
Tinggi Eun Jae hanya sampai dada Yong Ah.Gadis itu bertubuh mungil pendek,jauh kalah dari tinggi tubuh Yong Ah.Tinggi Eun Jae hanya 155 cm,sedangkan Yong Ah memiliki tinggi badan hampir mendekati 180 cm.
Lee Yong Ah
(menyentil kening Eun Jae)
sampai kapan kau akan menangis?
kau akan membasahi bajuku
Song Eun Jae
(melepaskan pelukan)
maafkan aku
aku takut 🥺
Lee Yong Ah
(memandangi wajah eun jae yang berlumuran air mata, lalu menarik tangannya untuk masuk ke mobil)
Lee Yong Ah
dimana rumah mu?
aku antar pulang.
di dalam perjalanan mereka hanya diam saja.Eun jae tidak bicara begitu pula Yong Ah,suasana yang dingin menjadikan udara malam itu semakin dingin.
Song Eun Jae
terimakasih sudah mengantarku pulang.
Lee Yong Ah
(tidak menjawab dan pergi)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
(melihat dari sudut jendela dan tersenyum)
Song Eun Jae
(masuk ke dalam rumah)
Song Eun Jae
kenapa gelap?ibu sudah tidur?
Song Eun Jae
(menghidupkan lampu)
Song Eun Jae
Aaaaa...!
(kaget)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
(berdiri tapat di depan eun jae)
Song Eun Jae
ibu, aku kaget bu!
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
siapa pria yang mengantarmu pulang? kenapa tidak di bawa masuk ke rumah?😊
Song Eun Jae
dia boss ku,bu
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
wah...dia tampan sekali eun jae.Lain kali ajak makan di rumah ya?akan ibu masak makanan yang enak 😁
Song Eun Jae
urungkan niat ibu.ia tidak makan makanan yang kita makan bu.
(berjalan menuju kamar)
Ibu Song (Ibu Eun Jae)
apa maksud nya ia tidak makan makanan yang kita makan?
Apakah orang kaya seperti dia makan emas? intan? atau berlian?
Song Eun Jae
(membaringkan diri di kasur)
Song Eun Jae
Song eun jae ...bodoh! apa yang kau lakukan tadi?
kau memeluk pria itu?
haaa..bagaimana nasibku besok?apakah dia akan memecat ku? aku akan jadi pengangguran lagi 😭
(merengek memukuli kasur?
Song Eun Jae
tapi...wangi sekali badannya
dia memang menyukai kebersihan 😊
(senyum-senyum sendiri)
Episode 3
di depan kantor eun jae menghentikan langkah kakinya.
Song Eun Jae
(apa yang akan aku lakukan saat bertemu dengannya nanti)
hhaa...bagaimana bisa aku baru kenal seseorang dan langsung memeluknya.
😩😩😩
tiba-tiba seseorang menepuk pundak eun jae
Hye Rim
sedang apa disini?
sesampainya di depan ruangan yong ah
Song Eun Jae
(menghela nafas dan membuka pintu)
Song Eun Jae
(masuk ke ruangan dan berjalan menuju tempat duduk)
Lee Yong Ah
kesini sebentar.
Song Eun Jae
(apakah aku akan dipecat?
Lee Yong Ah
kau tidak dengar? atau pura pura tidak mendengar?
Song Eun Jae
(berhenti melamun)
ba ...ba..baik pak
Yong Ah merapikan beberapa kertas dokumen yang akan di berikan kepada Eun Jae untuk di kerjakan. Eun Jae menunggu dengan perasaan was was. Ketika Yong Ah akan bicara,tiba tiba Eun Jae memotong pembicaraan Yong Ah
Song Eun Jae
Maafkan saya pak
itu...yang tadi malam...
sa..saya..spontan, saya ketakutan.
jangan pecat saya pak,nanti saya menganggur lagi. Bagaimana nanti saya hidup dengan ibu?
Lee Yong Ah
(mendengarkan dengan muka datar)
Lee Yong Ah
kau percaya sekali dengan orang yang pertama kali kau kenal.
kita baru saja bertemu dan tidak kenal dekat. Tapi kau tidak sungkan memeluk ku.
Song Eun Jae
(tertunduk mendengarkan)
Lee Yong Ah
bagaimana jika waktu malam itu....aku yang mencelakai mu?
😏
Song Eun Jae
(pria ini...ternyata menyeram kan...)
😐
Lee Yong Ah
kerjakan semua dokumen ini, selesaikan sebelum jam 10.00 pagi ini. Kalau tidak selesai,baru kau akan ku pecat!
Song Eun Jae
baik,pak. akan aku kerjakan.
Song Eun Jae
(menyerahkan dokumennya)
sudah selesai pak
setelah Yong Ah periksa,ternyata pekerjaan Eun Jae rapih tanpa ada kesalahan.
Lee Yong Ah
(tidak sia sia dia disini)
Lee Yong Ah
Kau Ikutlah denganku.
mereka berjalan menuju area parkir mobil, setelah masuk ke mobil mereka berangkat menuju ke suatu tempat.
Song Eun Jae
(ini kan distrik Gangnam,ia ingin makan di restoran mewah lagi?)
mobil masuk ke sebuah kawasan mewah
kemudian berhenti di depan sebuah apartemen.Eun jae melongo melihat betapa indahnya apartemen itu. Ya..maklum saja,ini juga kali pertama ia melihat apartemen sebagus ini.
Lee Yong Ah
ada apa?
tutup mulut,mu
air liur mu akan menetes.Dasar jorok
Song Eun Jae
(menutup mulut dan mengelap air liur dengan lengan bajunya)
Yong Ah berjalan didepan dan Eun Jae mengikuti.
sesampainya di depan kamar apartemen...
Lee Yong Ah
(menekan password)
klikk..
(suara pintu terbuka)
Lee Yong Ah
(masuk ke dalam)
Song Eun Jae
(masih melongo di depan pintu)
Lee Yong Ah
kau ini kenapa dari tadi?
Song Eun Jae
(apa ini? dia menyuruku masuk ke apartemennya?dia bukan laki laki seperti itu kan)
Lee Yong Ah
(memandang Eun Jae sambil senyum menyeringai)
jangan berfikir macam macam
aku bukan pria seperti itu
lagi pula,aku tidak tertarik dengan wanita sepertimu
Song Eun Jae
(dasar pria!)
😠
Lee Yong Ah
(memberikan sebuah catatan pada Eun jae)
Lee Yong Ah
siapkan semua barang barang ku yang ada di catatan itu.besok pagi kita berangkat ke Beijing.
Song Eun Jae
Apa?
Beijing?
kenapa bapak baru beri tahu sekarang?
Lee Yong Ah
jangan membantah,kau sekretaris ku bukan?dan aku boss mu, terserah aku mau bagaimana. jika tidak suka berhenti saja
Song Eun Jae
ah tidak,akan aku siapkan keperluan mu pak.
Yong ah berbalik badan menuju kamar mandi.Sementara Eun Jae menyiapkan segala kebutuhan Yong Ah.
Setelah selesai mandi, Yong Ah keluar dari kamar mandinya sambil mengeringkan rambut dengan handuk.Eun Jae menoleh ke arah Yong Ah..
Song Eun Jae
(melongo)
😳😳😳😳
(astaga...tuhan..mengapa ia semakin tampan setiap kali aku melihatnya)
Eun jae terpesona melihat Yong ah.Bahkan setelah mandi dengan rambut acak acakan begitu ia masih tetap tampan,ia hanya memakai sehelai handuk yang hanya menutupi Si Joni teman sehidup semati nya Yong Ah dari lahir sejak dari dalam kandungan. Dada bidang nya yang terlihat jelas menambah nilai ketampanannya menjadi lebih aestetic.
Lee Yong Ah
(menyentil jidat Eun Jae)
Apa yang kau lihat?
Song Eun Jae
aa.aaku sudah siapkan semua nya pak,aku pulang dulu
Lee Yong Ah
apakah aku sudah menyuruhmu pulang?
Lee Yong Ah
yang patuh lah.
Lee Yong Ah
carikan baju ku,aku tidak memakai handuk ini semalaman.
Song Eun Jae
(berlari mencari baju Yong Ah di lemari pakaian)
Song Eun Jae
ini baju mu pak.
Lee Yong Ah
(menatap tajam Eun Jae dan mengambil baju nya)
Lee Yong Ah
aku lapar,masak sesuatu.
Eun Jae memasak makan malam,sementara Yong Ah mempersiapkan beberapa dokumen yang akan mereka bawa besok ke Beijing.
Sesekali Yong Ah memperhatikan Eun Jae memasak. Yah...apalagi kalau bukan melihat persoalan kebersihan.
Selesai memasak,Eun Jae menghidangkan makanan di atas meja makan.
Song Eun Jae
Silahkan, pak.Semua sudah siap.
Lee Yong Ah
(mencicipi)
(not bad,ternyata ia juga pintar memasak)
Song Eun Jae
apakah aku..sudah boleh pulang pak?
Lee Yong Ah
temani aku makan dulu,nanti aku antar pulang.
setelah selesai makan.Yong Ah mengantarkan Eun Jae pulang
Di depan rumah Eun Jae...
Lee Yong Ah
Ingat,besok aku tidak ingin kau datang terlambat.Jika terlambat, akan aku potong gaji mu sebagai ganti tiket pesawat.
Song Eun Jae
aku mengerti pak.
Lee Yong Ah
(pergi melaju dengan mobil)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
