NovelToon NovelToon

Little Family

bab 1

Sepasang suami istri,terlihat masih tertidur dalam selimut.Namum sesaat kemudian,suara ketukan pintu membuat sang istri terbangun dari tidurnya.

"Hmmm... Siapa sih yang ngetok pintu? Masih jam 5" gumamnya sambil melihat jam di dinding kamarnya. Yap dia adalah "Prily Latuconsina" siapa yang tidak kenal dengan artis papan atas yang sangat terkenal. Prily yang sekarang bukan lah Prily yang belasan tahun lalu. Prily yang sekarang sudah menjadi seorang istri bahkan sudah memiliki seorang putra yang berusia 3 tahun.

"Ya sebentar!" Teriak Prily dari kamarnya sambil mengikat rambutnya asal.

CEKLEK.....

"Loh,bibi! Ada apa? "Tanya Prily setengah sadar saat dia membuka pintu kamarnya.

"Hehehe maaf non,ini den Zio dari tadi nangis di kamarnya,pengen ke kamar Mami dan papinya. Sesaat Prily baru sadar ternyata ada Zio di gendongan bik Ijah yang sudah berlinang air mata.

"Aduhh!! maaf Mami gak dengar kamu nangis." ucap Prily sambil mengambil Alih gendongan dari bik ijah! Ya dia adalah " Zio Maher Syarief"putra pertama Prily.

"Yaudah makasi ya bik? "

"Iya non saya izin kebelakang lagi ya! " dianggukin kepala sama Prily, sambil menutup pintu kamarnya.

"Sayang udah ya jangan nangis! yuk banguni papi aja yuk! " rayu Prily terbukti, Zio langsung diam walaupun masih terdengar senggugukan Zio. Prily pun mendekati ranjang dimana sang papi berada.

"Papi..... Papi. Oh papi..." Ucap Zio sambil mentoel² pipi sang papi. Ali pun membuka matanya.

"Loh sayang kok udah bangun?" dengan suara khas bangun tidur sambil melirik jam di dinding kamar mereka.

"Tadi dia nangis pengen ke kamar papi dan Maminya!" ucap Prilly sambil mengelus kepala sang anak.

"Oh yaudah! yuk bobok lagi sama papi," masih subuh ini! Ya dia adalah suami Prilly yaitu "Aliando Syarief " Ali sekarang bukanlah Ali yang dulu yang seorang aktor.Ali yang sekarang menjelma sebagai pembisnis yang mempunyai perusahaan yang diberi nama 'Syarief Company ' dia lebih baik mundur dari dunia entertain,dan memilih menjadi ceo. Membuat para fansnya kaget mendengar keputusan idolanya. Tapi sebagai fans yang baik mendukung keputusan idolanya.Ali beralasan jika masih bertahan didunia entertain, maka dia akan sulit memiliki waktu untuk keluarga kecilnya.

"Mami ioo auu telumah Oma Eci Ioo. Angenn Naya,abang Niko,abang Vano,kakak Viona" jawab Zio dengan bahasa cadelnya.

"Kerumah Oma Eci nanti agak siangan ya? sekarang Zio bobok dulu sama papi. Mami mau mandi dulu " ucap Prily. Ali merentangkan tanganya menyambut jagoannya itu.Zio pun tiduran di samping sang papi. Ali pun mengusap kepala Zio supaya cepat tidur, tidak membutuhkan waktu terlalu lama Zio pun terlelap. Prily melihat dua jagoannya itu langsung tersenyum.

"Sayangg..."panggil Ali kepada Prily. Ali membenarkan posisi tidurnya menjadi sandaran di kepala ranjang. Prily pun berpindah duduk di sisi ranjang Ali. Ali pun merentangkan tangannya kepada Prily. Prily yang mengerti langsung menghambur ke pelukan suaminya. Ali menyusap rambut panjang Prily dengan sayang.

"Udah ah,aku mau mandi dulu.kamu tidur tidur lagi aja temanin jagoan kamu. Nanti kalo aku udahan aku bangunin buat sholat." Bukan menuruti perkataan Prily,Ali malah mencium kening Prily,pipi,hidung,mata dan terakhir di bibir.

"Cieeee.... Blushingg.....cieeee"ledek Alii ke Prily sambil mencolek dagu Prily" Prily yang di goda Ali pun tambah merah merona. Prily pun menutup mukanya dengan tangannya.

"Ahhh udah ahhh,kamu mah modus!" ucap Prily sambil menahan malunya. Alipun terkekeh melihat Prily. Bukankah setiap pagi itu rutinitas Prily dan Ali? mengapa Prily slalu blushing,kayak ABG aja si Prily🤣

"Morning kiss, sayang. Yaudah sana kamu mandi aku mo bobok lagi." Prily pun menuju kamar mandi. Alii hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan istrinya itu .

Tak lama Ali pun terlelap bersama jagoannya. Ali dan Zio itu sangat dekat. Bahkan sifat jail sang papi menurun ke Zio. Kadang Prily dibuat pusing dengan sifat jail Alii dan Zio itu.Namunn jika keduanya lagi berantam, wahhh suara teriakan nya,menggema sampai kemana² bahkan seisi rumah bisa geger dengar teriakan mereka 😂

Pukul 08.00 pagi, Prily membangunkan Zio dan Ali secara bersamaan.Kebetulan hari ini hari libur. Baik Ali maupun Prily tidak memiliki jadwal pekerjaan.

"Sayang bangun yuk!katanya mau kerumah Oma Eci, tadi Mami udah wa Oma loh." Ucap Prily sambil mengelus rambut Zo. Tak lama Zio pun mengerjabkan matanya.

"Mandi yuk! Mau sama papi atau sama Mami ?" tanya Prily.

"Cama papi...."

"Yaudah Mami bangunin papi dulu ya." Sambil mendekati ranjang dimana Ali berada.

"Sayang bangun yuk!anak kamu udah nungguin itu" bisik Prily di telinga Ali. Bukanya bangun, ia malah membalikan badannya membelakangi Prily sambil memeluk bantal guling.

"Eh busett...kebo banget sih kamu!" ucap Prily sedikit kesal sambil menepuk pelan pipi Ali. Ali pun yang merasa terganggu tidurnya membuka matanya. Ali menatap Prily dengan wajah tanpa dosanya.

"Kamu apaan sih sayang, ganggu aku tidur aja.sakit tauk pipi aku" sambil memegang pipinya.

"Ya habis kamu kebo banget sih!susah kali di bangunin!" jawab Prily sambil bersedakap dada.

"Hehehe maaf ya sayang habisnya aku capek bangetttt." ucap Ali.

"Yaudah gih sana mandi sekalian ajak jagoan kamu tuh, Udah nungguin dari tadi" ucap Prily.

" Yuk jagoan kita mandi lest go.habis itu kita cusss ke rumah Oma ." Ajak Ali sambil menggandeng tangan Zio.

"Zio pun menjawab estgoo papii." dengan muka bantalnya.

"Nihh handuknya. mandi yang benar! Awass kalo ada yang jail,Mami tinggalin kalian kerumah Oma!" Ancam Prily. kepada mereka.Prily paham gimana mereka kalo mandi bersama pasti ada aja kelakuan mereka.

"Iya sayangg...."

"Iya mi..."

"Godd boy!"ucap Prily dan langsung berlalu kebawah

untuk menyiapkan sarapan.

Seperti ancaman Prily kali ini berhasil tidak membutuhkan waktu lama Zio dan Ali selesai dengan mandinya. Hanya memerlukan waktu 20 menit, mereka sudah rapi dan wangi dengan pakaian masing-masing. Setelah semuanya rapi Ali dan Zio segera turun menemui Prily yang sedang menyiapkan sarapan di ruang makan.

"Pagi Mami..! "ucap Ali dan Zio serentak. Dengan Zio di dalam gendongannya. Mendengar suara Ali dan Zio, Prily pun sejenak menoleh dan membalas sapaan jagoannya itu.

" pagi jagoan jagoan Mami." Tumben gak kedengaran teriakan nya pas lagi mandi. Goda Prily kepada mereka.

"****** Mami kan kita gak mau ditinggal, Ya gak Zio? " Zio pun menganggukan kepalanya.Prily pun tersenyum sambil menyendokan sarapan untuk Ali dan Zio..

"Loh kamu gak makan?" tanya Ali saat tidak melihat Prily makan bersama.

"Aku udah makan tadi." Jawab Prily sambil menyuapi Zio makan. Ali menganggukan kepala sebagai jawaban karna mulutnya penuh dengan makanan.

Saat sarapan handpon Prily berbunyi. Prily langsung mengangkat setelah tau siapa yang menelponnya.

"Halo Maa..............

"iya jadi kok Ma.ini lagi sarapan Ma.habis itu kita langsung otewe ma."

....

"Oh yang laen udah pada nyampe ya Ma.Yaudah bentar lagi kita otewe Ma...."

"Waalaikumsalam"

Prily mengakiri obrolan via telpon oleh Mama mertuanya alias Mamanya Ali.

"Yaudah yuk kita berangkat " kata Ali, sambil membersihkan mulutnya sama tisu kering.

"Yuk aku ambil tas bentar." Ali pun mengambil kunci mobil yang berada di atas meja makan.

"Yaudah Zio sama papi kemobil duluan nanti Mami

nyusul." Sambil menyerahkan Zio kepada Ali.

"Zio berat ya! " ledek Ali kepada sang anak.

"Ioo enggak belat papi tapi ontokk " Prily dan Ali terkekeh mendengar celotehan sang anak.

bab 2

Akhirnya,setelah menempuh perjalanan 30 menit.Keluarga kecil itu sampai dikediaman sang ibunda tercinta. Ali turun terlebih dahulu membukakan pintu untuk Prily dan Zio.

"Hellow every bodyhhh....ALI IN HERE ...!!!" Teriak Ali saat tiba diruang tamu. Mama dan yang lain melihat ke arah Ali.

"Ali, jangan teriak-teriak! gak sopan kamu mah"!

"Papi belicikk sualana." Sambar Zio yang berada di gendongan papinya.

Ali menghiraukan perkataan Prily dan Zio.

Ia langsung berjalan ke sofa langsung mendaratan pantatnya tepat di samping sang Mama.

"Hai ma..apa kabar ?" Sambil menyalami sang Mama, di ikuti pula dengan Ali dan Zio..

"Allhamdulilah kabar Mama sehat." jawab Mama Resi.

"hai jagoan,makin ganteng aja." Sambil mencium pipi cucunya itu.

Ali dan prily langsung beralih ke papa mertuanya.

"Hai pa gimana kabarnya?"

"Seperti yang kamu lihat! Everything is fine"jawab Papa Syarief sambil terkekeh. Sebab 'everything is fine' adalah kalimat ketika Prily dan Ali mengalami backstret.

"Ihhh papa! Itu kan kata katanya Ali.gak boleh di copas!" ucap Ali sebal.

"Lebay amat sih lo li si amat aja gak lebay." Ucap Syifa terkekeh geli sambil memangku Naya,"

Syifa hadju" Siapa yang gak kenal dia. Pemain sinetron dan layar lebar. Aktingnya tidak diragukan lagi Syifa Hadju adalah seorang istri dari "Rizky nazar" seorang CEO ganteng atau yang sering disapa Rizky yang notabennya adalah kakak kandung Ali.Rizky sudah memiliki 2 orang anak yaitu "Naya puty syarief" dan "Nico diandra syarief"

"Tau geli gue sambung Kaia,"alya syarief" atau sering disapa Kaia adalah kakak Ali dan Rizky. Kaiia sekarang sudah memiliki suami"Derby romero" seorang CEO yang sukses.Kaia juga memiliki putra dan putri yang bernama "vano starlait romero" dan viona azari romero .

"Sirik aja lu berdua! Sesekali bela adeknya kenapa !" 😑ucap Ali dengan wajah melasnya.

"Gue yang cowok aja jijik lihat muka lu li, apalagi cewek." ledek Derby sang kakak ipar.

"Tapi Prily enggak kok bg,iya kan sayang? "Ucap Ali sambil merebahkan kepalanya ke pundak Prily, Bukannya membela.Prily malah ikut manimpali ledekan kakak iparnya. Membuat Ali menekuk wajahnya.

"Daddy...mommy....oma....opa....omom....onty...

jangan belisikk! Ganggu main kita aja! " ucap vano.

Vano,Viona,Nico,Naya dan Zio saat bertemu tadi sudah anteng bermain bersama.

"iya sayang maaf ya om ai nih berisik! " Ucap Kaia sambil melempar Ali dengan bantal sofa.

"Eh markonah sekate kate lu yaa,abang Vano yang ganteng masih gantengan om ai. Nih mommy kamu yang berisik! Ketawanya udah ngalahin mbak kunti." sambil membalas lemparan sofa kepada Kaia.

"Udahh stoppp kaliann berantam mulu.gak capek apa tiap jumpa berantam. Pusing papa lihatnya."

"Yaelah pa bersyandaa doang kita. ya gak bro ucap Kaia." sambil merangkul Ali. Jangan heran mereka tiap jumpa tidak pernah akurKaia,Ali Rzky . Gitu gitu mereka tetap menyayangi satu sama lain.

"Dari pada dirumah mending kita jalan jalan gitu,emmm kepantai misalnya pasti seru ,kapan lagi coba" usul Rizky.

"Ada angin apa lo ngajak jalan.Lagi banyak duit? " tanya Kaia. Rizky pun terkekeh geli mendengar penuturan Kaia.

"Yoiiii. Lagi banyak duit gue, blackcard gue gak ada yang gunain." Candaan Rizky pun kepada sodara sodaranya.

"Alah gaya doang lo bang cibir Ali " sambil melirik Rizky.

"serius gue, li"

"Ngapain sih serius serius,temanan aja dulu! "ucap Ali Dan seketika pecahlah ketawa semua orang 😂

"Makanya kalo pacaran itu gak usah backstreet." Ledek sang kakak ipar Derby.

"Gapapa elah bang,cinta itu gak perlu di umbar umbar.... Asekkkk" sekAli lagi tawa Ali dan Prily pecah.Ketawa Ali paliing gede sampai sampai anaknya heran.

"papi cehattttt.?" Zio pun bingung melihat papinya yang ketawa sampai segitunya. Seketika tawa Ali pun terhenti.

"Sehat wal'afiat" jawab Ali sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Emang enak lo!" ledek Syifa sambil tertawa.

"Elah ka,berisik deh gak usah ketawa."

"Kalah sama anak sendiri gaes wkwkwkwckckck." Ucap Kaia dengan tawa berisiknya.

"Gk usah nyambar deh kai berisik sumpah!"

"Udah deh sayang,gak usah baper deh" lerai Prily sambil memutar bola matanya.

"Iya deh.Naya,gendong sini sama om ai yuk? Kangen tau sama pipi gembulnya." Naya pun langsung merentangkan tangannya kepada Ali.Ali tersenyum senang melihat keponakannya itu.

"Anak gue nurut banget ye li sama lo." Ucap Rizky kepada si Ali.

"Dia tuh kangen sama gue bg, secara gue kan ganteng."ul Ucap Ali dengan PDnya.dan yang lain hanya memutar bola mata jengah melihat kenarsisan bapak satu itu.

"Jadi kepantai gak ni."ucap Mama Resi.

"Jadi ma" jawab mereka serentak.

Tring...... Tring....

Ponsel Mama Resi berbunyi.membuat semua orang menoleh kepada hp Mama Resi.

"Adel"gumamnya sambil menggeser icon jawab

Halo assalamualikum del...

.....

Ada apa Del...

....

Serius kamu,kok di majuinn?...

.......

Oh yaudah gimana baeknya ajalah.....

........

Iya ini pada ngumpul kok,nanti kakak sampaikan pada yang lain..

...

Waalaikumsalam

Mama Resi mengakhiri panggilan telpon itu. Ternyata sang adiklah yang menghubunginya. Bahwa pernikahan anaknya di majuin tanggalnya . Ya adik Mama Resi tidak tinggal di jakarta melainkan di padang. Maka Mama Resi sekeluarga harus menghadiri pesta pernikahan keponakannya itu.

"kapan acaranya ma?"

(mon maap ya, tadi Mama Resitelponan sambil speker hp ,jadi semua pada dengar)😂

"Acaranya minggu,tapi kitanya datangnya dicepatin aja biar gak repot kali. Biar bisa istirahat juga."

"Yah kita gak bisa dong ma kalo gitu.bapak bapak kan harus kerja Mama." jawab Ali.

"Betul....betull...betul..."ucap bapak² serentak 😂

"Kalian berangkat malam minggu aja. Biar cewek yang duluan berangkat,gimana cocok gak?"

"Yahh kok gitu sih ma.trus Ali tidur sendirian gitu ma?" celetuk Ali lagi. Langsung dihadiahkan sorakan dari semua orang.

"Ih sayang kamu mah malu maluin aja ihh" sebal Prily sambil mencubit pelan perut Ali.

"Yaelah canda doang sayang,jangan baper atuh" sambil mengacungkan jarinya berbentuk huruf V".

"Kamu ih ada² aja atuh, serius dikit napa lo li😑" ucap Mama lagi.

"Eh betul loh ma apa yang dibilang Ali"celetuk Papa Syarief. menimpali candaan Ali, sukses membuat yang lain geram,dan itu sukses membuat Ali ketawa." si Ali mah paling demen dia kalo ada yang belain ucapan dia"

"Nanti yang aku pelukk siapa dong? "Ucap rizky pura pura sok polos, inget sok ya gaes sokk poloss bukan benaran polos.

"Masa aku peluk guling sih " ucap Derby lagi. seketika itu juga papa,Ali,rizky,dan Derby langsung tertawa bersama.Syukurlah anak anak mereka main dibelakang,kecuali Naya yang masih di pangkuan al.

"Dan seketika itu juga,"teriakan menggema di setiap ruangan"

PAPA.......

ALI...........

RIZKY........

DERBY..........

Dan semua laki² menutup kuping mereka mendengar suara ibuk ibuk yang naik 8 oktaf itu.

 

bab 3

"Naya yang mendengar teriakan dari emak emak itu langsung menangis."Saking terkejutnya mendengar teriakan dari para wanita.

"Aduh sayang kok nangis sih." Ucap Ali sambil menggoyangkan Naya di gendongannya.

"Kalian makanya jangan teriak teriak. terutama kamu kai suaranya 😂 " ledek sang Papa.

"Tau nih berisik!" ledek Rizky lagi. Di tatap tajam oleh Kaia.

"Yuk sayang sama mama,Naya pun menolak gendongan mamanya." Malahan merentangkan tangannya kepada sang opa.

"Yaudah Naya sama opa.Main di taman belakang yuk." Setelah kepergian Papa.Diikuti pula dengan Mama,Prily,Syifa,dan Kaia.

"Di ruang tamu tinggalah Ali ,Derby dan Rizky "

"Ngambek mereka tuh bg." Ucap Ali kepada Derby dan Rizky.

"Wes lah gue bujuk dulu si Kaia,bahaya kalo di biarin."

"Bahaya ye bang,kalo singa ngamuk." ledek Rizky terkikik dan Ali pun terkekeh.

"Kampret lu berdua."Derbg pun langsung pergi dari hadapan mereka.

"Tinggalah Ali dan Rizky di ruang keluarga" selang berapa menit datang Prily dan Ali langsung menyambutnya.

"Loh sayang gak jadi ngambeknya," ucap Ali.

"Rizky yang mendengarnya terkekeh geli. Mendengar penuturan Ali.ada ada aja kelakuan si Ali ini pikirnya."

"Kamu kenapa gak nyamperin aku?" ucap Prily tanpa menjawab pertanyaan Ali.

"Iya tadi bg Rizky ngajak ngobrol dulu,siap ini mau di samperin.Kalo gak percaya tanya aja orangnya."

"Rizky pun yang mendengar penuturan Ali." langsung melototkan mata kepada Ali.Ali pun langsung menginjak kaki abangnya itu.

"Benar bang ." tanya Prily

"Ya si onta tadi ngajak ngobrol dulu dia. Udah ah gue mau nyamperin Syifa dulu." Rizky berlalu meninggalkan sepasang pasutri itu.

sedang asik berbincang bincang anak² datang memhampiri mereka.

"Onty,om ai, mommy kemana? " tanya viona kepada mereka."

"mommy sama daddy di halaman bekakang kayaknya," sambil mengusap rambut Viona.

"Yaudah aku ke belakang dulu cari mommy ya?"

"Kalo Papa sama Mama anoo mana nty?" tanya Vano.

"Mama dan Papa Vano mungkin di dapur kayaknya." ujar Prily lagi. Vano pun menganggukan kepalanya tanda mengerti.

"Makasi onty ii dan om ai." Vano langsung berlalu.

"Sekarang tinggalah di ruang keluarga itu Ali,Prily dan Zio."

"Yuk temanin aku makan,lapar akunya."

****************

"Makan mulu dih." cibir Ali kepada Rizky yang sedang makan. sambil menyuapi vano.

"Macam lu gak aja onta."

"Manusia wajarlah bang...."

"Jadi gue gak wajar maksud lu li? Wah parah lu."

"Gue gak ngomong ya bg,hahaha. "

"udah deh kalian makan aja jangan berisik." Ucap Syifa melerai perdebatan kakak beradik itu.

"Nih makananya Zio makan sama papi atau sama mami." ucap Prily kepada Zio.

"Cama papi aja mi,cuapin tapi." kata Zio sambil mendongakan kepalanya kepada Ali.

"Iya bawel...."

Ali pun langsung melahap makannya sambil menyuapi Zio. Tak lama Kaia datang,sambil menyambar priring di atas meja.

"Mau ngapain lo ka."ucap Ali.

"Menurut ngana? " Bukannya menjawab pertanyaan Ali malah balik bertanya."

"Gue pikir lu mau kasih makan ayam dihalam belakang kak." Ucap Ali sambil memasukan makanan kemulutnya.

"Boleh entar kalo gue dah siap."ucap Kaia.

Ali terkekeh geli mendengar penuturan kakaknya itu. Menjaili saudaranya membuat kepuasan tersendiri bagi Ali.Entahlah sifat jailnya tidak bisa hilang sampai sekarang.

"Jangan diledikin lagi li,baru siap ngambek nya itu." ucap Derby sambil menyenggol siku Ali.

"Hahaha habis seru ledekin bini lo bang."

"Emang gue bahan ledekan apa."guman Kaia sambil memasukan makanan ke mulutnya.

"Sayang Alinya tuh." ucap Kaia kepada sang suami.

"Ali udah deh." nanti gue yang di amuk.

"iya bang iya....lebay amat yaelah.."

"Aliiiiiiii !!! " Tekan Prily kepada Ali.

"Iya sayang iyaaa...."

"Tak lama kemudian Papa dan Mama datang"

"Makan gak ngajak ngajak Papa." ucap Papa.

"kebetulan pa." jawab Ali sambil meneguk air putihnya.

"Jodoh kali tuh sampai kebetulan canda Papa lagi."

" lucu ya pa." sindir mama.

"Papa syarier hanya terkekeh mendengar celetukan sang istri."

"Anak dan menantunya tertawa melihat perdebatan Mama dan Papany."

"Prill,pegangin Naya bentar dong .Gue mau bikin susu botol dia dulu" pinta Syifa sambil menyerahkan Naya kepada Prily. Prily dengan senang hati menerimanya.

"Ihhhh Naya imuttnya,emesshhhh dehh."sambil menciumi Naya.

"Pipinya sebelas duabelas ye pril." ucap Rizky kepada Prily.

"Iya dong,makin imut." ucap Prily sambil menampilkan senyum manisnya.

"Sayang jangan senyum kayak gitu."

"Loh kenapa."

"Nanti aku diabetes, abisnya senyum kamu ngalahin gulaaa." gombal Ali kepada Prily. Yang di gombali hanya memasang wajah datarnya. Wwkwk cian amat sih li

"Yuk sayang sama Mama mimik cucu dulu."ucap Syifa. Naya pun menggelam kan kepalanya di dada Prily. Pertanda dia gak mau sama mamanya.

"Gak mau dia kak.ini sama ku aja." Ujar Prily lagi. Syifa pun memberikan botol susu nya kepada Prily.

"Tangan lu bauk kali kak,gak mau dia sama lu. "sambar Ali lagi.

"Enak aja lu ,gini gini tangan gue wangi tauk."Sewot Syifa.

"Ali kerjaan kamu ngeledek kakak kakak kamu aja ya, heran Papa. Salah apa Papa punya anak tengil macam kamu ."canda Papa Syarief.

" Dan di jawab sama Mama Resi." gak sadar apa anaknya keturunan situ sewot sang mama. Dan semua orang pada ketawa mendengar celetukan sang mama.

****************

Di perjalanan

"Sayang kamu gak ngantuk?" Ucap Prily kepada Zio.

"Endakk mi..."

"Tumben jagoan papi enggak ngantuk.

Biasanya siang siang begini udah bobo.kok ini blom bobo." Ucap Ali sambil mengelus pucuk kepala Zio.

"Palingan bentar lagi tidur, matanya udah 5 watt itu." Tak lama setelah itu Zio menggelamkan kepalanya di dada sang mami.Prily yang merasakan Zio sudah menutup matanya.

"Tidurkan Zio nya? 11 12 sama kamu ." Ucap Prily sambil terkekeh.

"Ya gappa dong,like son like father. " Ali memandang Prily sebentar,kebetulan sekarang lagi lampu merah, jadi dia bisa memandang Prily .

"Sayangg entar berhenti di indomaret dulu ya. Beli cemilanmn..." Lanjut Ali sambil memperlihatkan cengiran khasnya.

"Makan mulu kerjaan kamu ma." Cibir Prily sambil bercanda.

"Aku mau posting foto ah..."Ali pun menahan tangan Prily yang merogoh hpnya.

"Eits pake hp ku trus nanti postingnya di ig aku ya."sambil melihatkan cengirannya.

Cekrekkk......

Satu foto berhasil Prily abadikan, foto dimana Prily yang tersenyum,sedang memangku Ziodi pelukanya.

Instagram

Aliando Pas diajak jalan udah tidur aja,pas ditanya papinya dibilanv gk ngantuk ♥️ 😂

❤️164. 756 💬 likes.5k coment

Setelah mampir ke indomaret,Ali dan Prily langsung menuju ke pantai. Dimana keluarganya sudah disana.Ali segera memakirkan mobilnya di pakiran yang tersedia di kawasan pantai itu.

Ali turun terlebih dahulu dari mobil. lalu membukakan pintu mobil untuk Prily dan Zio.hal sederhana tapi mampu membuat orang senang,betul apa betul.

"Sini Zio aku yang gendong." pinta Ali.

"Bentar lagi palingan dia bangun." Prily pun menyerahkan Zio kepada Ali.Zio pun menyandarkan kepalanya di pundak sang papi. Prily pun membawa cemilan yang dibelinya di indomaret tadi.

"Ke indomaret gak bilang bilang,tau gitu aku nitip tadi" ucap Kaia.

"Ini tadi Ali yang minta Kai. Yauludah ini makan aja kai.Lagian Ali tadi belinya banyak kok kai,sengaja di lebihkan tadi."ucap Prily

"Sayanngggg, Zio bangun nih" Prily pun menoleh kepada Ali ,benar saja Zio udah bangun sambil mengucek matanya.

"Lah kok udah bangun aja?" Sambil mengusap kepala Zio dengan sayang.

"Tau aja Zio kalo diajak jalan,sama onty yuk samperin abang sama kakak dan uncle. Lagi pada main pasir sama air tuh disana."

"Pril gue ajak Zio kesana ya." ucap Kaia kepada Prily dan di angguki kepala sama Prily.

Tinggalah Prily dan Ali yang duduk disebuah resort dan letaknya tidak jauh dari bibir pantai.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!