Dandelion
Eps - 01 Dandelion
Sebuah kecelakaan yang hampir saja merenggut putra sulung dari pengusaha besar Jung.
Paska kecelakaan, kini putra sulung keluarga Jung masih terbaring koma, dan keluarga Jung hanya bisa berdoa agar anak sulungnya cepat cepat di bangunkan dari komanya.
suara dari alat Elektrokardiogram masih terus terdengar di ruangan yang kini di tempati oleh putra sulung keluarga Jung.
Sang adik, hanya bisa melihat sedih sang kakak yang masih terbaring lemas.
Beomgyu
Bang, kapan kak Mark bangun?
Jung Beomgyu, si bungsu keluarga Jung itu akhirnya bicara, sangat disayangkan karna kakak sulungnya harus mengalami ini.
Jeno
Abang gatau Gyu, kita tunggu aja sampe kak Mark bangun.
Keduanya terlihat menunduk sedih, sebelumnya keduanya di minta untuk menjaga kakaknya di saat kedua orang tuanya tengah melayat ke rumah temannya.
Bocah SMP itu sepertinya tidak terlalu nyaman disini, terlihat saat ia terus memondar mandir di sekitar jendela kamar.
Jeno berdiri dari duduknya, ia mengambil uang yang bubunya simpan di nakas.
Jeno
Kamu jaga kak Mark dulu, Abang mau beli makanan.
Beomgyu hanya mengangguk, ia langsung duduk di kursi samping Mark dan menggenggam tangan kasar kakaknya.
Beomgyu hanya berbincang bincang sedikit hingga tak lama Jeno datang dengan kekasihnya .
Jaemin, kekasih dari Jeno itu baru saja datang ke rumah sakit namun tak sengaja berpapasan langsung dengan Jeno yang baru saja keluar dari area kantin.
Alhasil keduanya berjalan beriringan menuju kamar rawat inap Mark.
Beomgyu
Kenapa pakaian kakak item item?
Jaemin
Oh?kakak Habis ngelayat langsung kesini.
Beomgyu
temen kakak ada yang meninggal?
Jaemin tersenyum pilu, Beomgyu masih sangat kecil untuk mengetahuinya.
Jeno yang awalnya berdiri di ambang pintu kini berjalan menghampiri Beomgyu dan mengusap pelan surai sang adik.
Jeno
Gyu, kita di luar dulu yuk, ada yang mau kak Jaemin bicarain sama kakak Mark.
Beomgyu hanya mengangguk, kini keduanya berjalan keluar meninggalkan Jaemin dan Mark disana.
Perlahan Jaemin menghampiri Mark dan duduk di kursi samping yang sebelumnya Beomgyu gunakan.
Jaemin
beruntung kamu selamat kak.
Dandelion, menjadi simbol kehidupan Mark yang harus merelakan separuh hidupnya untuk pergi selamanya.
Eps - 02 Sadar
Kesedihan yang terlalu lama itu tak akan ada untungnya, begitupun keluarga Jung.
Setelah empat bulan Mark koma akhirnya putra sulungnya bangun dari komanya.
Semuanya langsung berkumpul di kamar Mark, sangat terlihat tatapan haru Taeyong yang kini hampir saja menangis, putra sulungnya baru saja bangun dari tidur panjangnya.
Dokter dan suster tengah membantu Mark untuk melepaskan selang yang sekarang sudah tidak di perlukan lagi.
Setelah selesai Dokter dan suster tersebut pun langsung ijin pamit untuk memberi ruang.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Gimana perasaanmu kak?
Mark hanya menoleh, ia sempat menatap bingung Taeyong yang kini berasa di sampingnya.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
iya kak, ini bubu.
Namun, tiba tiba Mark merasa pusing, dengan cepat Jaehyun yang awalnya berdiri menyaksikan keduanya langsung menekan tombol yang berada di samping ranjang Mark.
Tak lama dokter datang dan langsung memeriksa Mark.
Jaehyun dan dokter langsung keluar dari ruangan guna membicarakan keadaan Mark.
Taeil
Mark mengalami amnesia pasca trauma, itu bisa terjadi saat kepalanya terbentur keras.
Taeil
dan terjadi saat korban mengalami kecelakaan.
Jaehyun(dad's Ma,Jen&Beom)
Itu bisa sembuhkan?
Taeil sang dokter yang menjadi kepercayaan keluarga Jung itu mendongak dan menatap lama wajah temannya itu.
Taeil
Tergantung bagaimana luka di kepalanya, jika tak terlalu parah mungkin itu taakan memakan banyak waktu.
Jaehyun hanya mengangguk, ia mengerti semua penjelasan yang Taeil katakan.
Jaehyun(dad's Ma,Jen&Beom)
Berarti ini bukan amnesia permanen kan?
Taeil mengeleng, ia menepuk pelan bahu temannya itu.
Taeil
Bukan, itu bersifat sementara saja.
Taeil
Semua akan baik baik saja kok.
Jaehyun menghela nafasnya lega, ia sangat bersyukur karna putra sulungnya bisa selamat dari kecelakaan itu.
Taeil
Gimana keadaannya?kemarin aku ga ikut buat ngelayat.
Jaehyun(dad's Ma,Jen&Beom)
Dia hampir gila, aku semakin merasa bersalah karna dia harus kehilangan putra bungsunya.
Taeil
Ini bukan salahmu, semuanya terjadi karna kecelakaan.
Taeil
Dan ya, jangan terlalu memaksa Mark untuk mengembalikan ingatannya, itu bisa saja beresiko tinggi.
Jaehyun(dad's Ma,Jen&Beom)
Makasih Taeil.
Taeil mengangguk dan langsung pergi, sementara Jaehyun langsung kembali masuk, terlihat Mark yang tengah mengenggam tangan Taeyong.
Jaehyun(dad's Ma,Jen&Beom)
Masih ada yang sakit?
Mark hanya mengeleng, ia tersenyum dan menatap lama wajah Jaehyun.
Eps - 03 Janggal
Seminggu kemudian, kali ini jadwal Taeyong untuk menjaga Mark di rumah sakit, Mark memang belum di perbolehkan pulang karna memang ada beberapa yang masih harus di cek.
Taeyong membuka pintu kamarnya dan tersenyum manis ke arah anak sulungnya.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Liat, bubu bawa semangka buat kakak.
Mark yang awalnya melihat ke arah Jendela kini menoleh dan tersenyum melihat ibunya membawa buah favoritnya.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Sebelum buah kamu harus makan dulu ya.
Mark mengangguk patuh, dengan telaten Taeyong memberikan Mark bubur yang ia buat sebelumnya.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Gimana?buburnya enak?bubu pake kuah rebusan ayam biar kerasa enak.
Taeyong kembali tersenyum, ia sudah mendengar keadaan Mark dan itu bersangkutan dengan ingatannya.
beruntungnya Mark tak melupakan dirinya dan yang lainnya.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Kepalanya sakit lagi ga Mark?
Mark mengeleng, sebelumnya kepalanya memang sering berdenging dan bahkan terasa sangat pusing.
Luka yang sebelumnya di jait rapih kembali terbuka, Taeil yang mengetahui langsung kembali mengobati Mark.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
syukur lah, besok bubu bakal pergi sebentar buat ke rumah temen.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Nanti yang jaga Jeno.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Katanya ada urusan bentar sama polisi.
Mark hanya terdiam, ia kembali menatap ke arah jendela kamarnya.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Udah kenyang?
Lagi lagi Mark hanya makan sedikit, Taeyong kembali memasukan buburnya dan langsung membuka semua obat yang harus Mark minum.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Kalau gitu ini obatnya, setelahnya kamu baring lagi ya.
Mark hanya mengangguk, ia langsung meminum sekaligus obatnya dan kembali berbaring di bantu Taeyong.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Hm?kenapa kak?
Mark
Rasanya Ada yang janggal di hati aku, tapi aku gatau kenapa.
Taeyong terdiam, tangannya seketika membeku ketika Mark mengatakan itu.
Taeyong(Mom's Ma,Jen&Beom)
Jangan terlalu di pikirin, kamu tidur aja ya.
Sementara Jaehyun, baru saja keluar dari kantor polisi setelah mengurus semua masalah kecelakaan Mark.
Terlihat temannya berjalan ke arahnya, dengan santai ia menepuk pelan pundak Jaehyun.
Yuta(dad's Ren&Sho)
Gimana?lancar?
Jaehyun(dad's Ma,Jen&Beom)
Iya, lumayan lancar.
Yuta(dad's Ren&Sho)
Mau langsung samperin dia aja?
Lagi lagi Jaehyun mengangguk, kali ini keduanya langsung memasuki Mobil Yuta dan langsung berangkat dengan kecepatan rendah.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
