NovelToon NovelToon

Cinta Anak Majikan Dan Pembantu

episode 1

niki kania putri ,dia sedang duduk di depan rumahnya sambil memikirkan sesuatu apa yang harus dia lakukan setelah lulus sekolahnya, sebenarnya dia ingin sekali bekerja tetapi mengingat ayah niki yang sedang berbaring lemah di tempat tidur karena terkena stroke, dan ibunya hanya seorang buruh tani, membuat niki selalu berpikir. dia ingin sekali bekerja membantu perekonomian keluarganya, tapi bagaimana dengan ayahnya, dia tak mungkin meninggalkan ayahnya sendirian di rumah. karena ibu niki setiap pagi buta berangkat ke sawah itu juga jika ada tetangga yang menyuruhnya.

niki termenung memikirkan bagaimana caranya dia mendapatkan pekerjaan tanpa meninggalkan orang tuanya..

"ya allah sulit sekali, tapi aku juga gak bisa berdiam diri seperti ini, bantu hamba ya allah" gumam niki dalam hati

dikala dia sedang berkutat dengan pikiran nya tiba tiba indah datang menghampiri

hai nik, pagi pagi kok ngelamun sih, awas lho ntar kesambet kamu..kata indah sambil menghampiri dan duduk di samping niki sambil cekikikan.

mmm,, kamu ndah, ngapain kamu kesini? tanya niki dengan nada malas

ish kamu mah ki, kenapa? emang aku gak boleh main gitu kerumah sahabat kecilku yang cantik jelita ini, goda indah sambil menatap niki dengan wajah ceria dan kaki menganyun ngayun karena mereka duduk di bangku.

aku lagi bingung nih, aku pengen kerja tapi kasihan sama bapak nanti siapa yang bakal menemani dia, secara kan ........

niki menghentikan kata katanya dia tak bisa membendung air matanya jika mengingat kondisi bapaknya yang sedang stroke.

" sabar atuh iki,, semua ini pasti ada hikmahnya, pokoknya kamu kudu kuat ki " ucap indah sambil mengelus ngelus punggung niki dan memberi semangat.

tiba tiba bu endah datang dari samping rumah, dan menghampiri niki dan indah yang sedang duduk di bangku yang terbuat dari bambu itu. bu endah adalah ibu niki

iki,, kamu bisa jagain bapak nak, ibu mau berangkat ke ladang sebentar .

iya bu , ibu udah sarapan? tanya niki sambil menghampiri ibunya yang terlihat sudah tak muda lagi.

" sudah, kamu jagain bapak ya, bapak belum makan kamu suapi dia tadi ibu sudah buatkan bubur buat bapak."

iya bu,,, jawab niki sambil menyalami ibunya

selepas kepergian ibunya niki mengajak indah masuk ke dalam rumah untuk menemui bapak nya. dilihatnya pak udin (bapak niki) sedang menonton televisi dia berbaring setengah duduk yang bersandar di tumpukan bantal sambil menonton tv yang berukuran 21 inch. niki dan indah duduk di samping pak udin niki menggenggam tangan bapaknya dia kembali menangis melihat kondisi bapaknya yang seperti itu dan berkata

" maafkan niki pak, niki belum bisa ngebahagiain bapak"

hai guys...!!! ini novel pertamaku jangan lupa vote, like dan komen y maaf klo ada penulisan yg kurang ...

episode 2

setiap hari niki selalu menjaga bapak nya karena bu endah tidak tega jika harus menyuruh niki bekerja di ladang atau pun di sawah lebih baik niki menjaga bapaknya.

setelah sholat shubuh niki membantu ibunya di dapur membuat sarapan terutama membuat bubur untuk bapaknya, karena niki selalu memperhatikan bapaknya itu, bu endah sangat bersyukur di usia niki yang masih muda dia gak banyak tingkah seperti anak se usia nya, dia sangat mengerti keadaan orang tuanya.

di sela sela kesibukan niki mengaduk ngaduk bubur dia bertanya pada ibunya

"bu,,, boleh niki bertanya? ucap niki sambil menoleh ke arah ibunya dengan nada ucapan yang hati hati.

" ada apa nak".... jawab bu endah lembut

" ibu.. niki kan udah keluar sekolah.. jika niki bekerja bagai mana? kan kasihan tiap hari ibu pergi ke ladang

jika niki bekerja kan ibu gak usah capek capek pergi ke ladang lagi.."

emang kamu mau kerja apa nak.. cari kerja sekarang ini susah ..

apa aja bu yang penting kan halal , dan niki bisa membahagiakan ibu dan bapak, niki gak mau ibu terus terusan bekerja sedangkan niki cuma di rumah,,, kata niki sambil mengaduk ngaduk bubur dan kini dia mematikan kompor karena tampaknya bubur sudah matang.

tampaknya bu endah berpikir mungkin saja keputusan anak nya benar barang kali dengan niki bekerja dia bisa membeli kebutuhan dia sendiri sesuai keinginan nya karena selama ini bu endah dan pak udin tidak pernah membelikan apa yang niki mau , bu endah ingat terakhir niki meminta hand phone tapi apa daya mereka tidak bisa memenuhi kemauan niki

dan niki pun tidak memaksa dia hanya mengutarakan keinginannya saja karena niki tau keadaan orang tuanya yang serba pas pasan.

jangan lupa like , komen dan vote ya guyss ...😘😘😍😍😍...

episode 3

pagi pun tiba niki bangun dan dia pergi ke kamar mandi untuk mengambil wudhu, biasanya dia mandi tetapi sepertinya dia sedikit telat jadi gak ada waktu takutnya waktu sholat shubuhnya habis

lalu dia sholat tak lupa dia berdoa kepada yang maha pencipta untuk kesembuhan ayahnya dan di berikan rejeki berlimpah serta selalu di sehatkan.

di sisi lain di sebuah rumah mewah dan megah keluarga mahendra. adrian mahendra putra sulung dari mahendra dan tania dia masih tidur, laki laki berumur 28 tahun itu sangat susah bangun sampai sampai mahendra dan tania pun angkat tangan dengan sifat anak sulung nya itu, berbeda dengan aldi adiknya yang disiplin, taat ibadah dan sangat ramah. aldi berumur 24 tahun

mahendra, tania dan aldi kini sudah duduk di meja makan menunggu adrian turun, tetapi adrian malah asyik berendam di bathtube sambil mendengarkan musik..( benar benar ya adrian ini)😀😀😀😀

ayolah mah,, buat apa nunggu kakak ,kita sarapan aja dulu nanti aku sama papah bisa telat ke kantor ini.. kata aldi dengan nada sedikit kesal karena kakak tercintanya tidak kunjung turun untuk bergabung.

"mamah g abis pikir sama kakakmu itu sudah umur segitu masiiih aja gak berubah,," gerutu tania

sedangkan mahendra hanya diam saja sambil menikmati secangkir kopi

" kenapa mamah gak suruh kakak nikah aja sama rere?" tanya aldi sambil mengunyah makanan

tiba tiba adrian turun dari tangga dan ia duduk di sebelah mamahnya " pagi mamahku yang cantik" sambil mencium pipi mamah tania, aldi dan papa mahendra hanya geleng geleng kepala melihat kelakuan adrian sedangkan sang mamah hanya diam saja.

manja nya kau kak.. ucap aldi

kenapa kau, iri ya sama kakak mu yang tampan ini?!,, kata adrian dengan percaya dirinya

" sudah sudah cepat habiskan sarapan kalian nanti telat lho"

mamah tania memperingati mereka.

setelah itu mereka selesai sarapan dan pamit untuk berangkat ke kantor.

setelah kepergian ketiga jagoannya itu tania bergegas menuju dapur dia menemui bi ida pembantu rumah tangganya yang sudah bertahun tahun mengabdi sejak adrian masih bayi

" bi ida...??"

eh.. nyonya.... harusnya nyonya panggil saya, nyonya gak usah repot repot ke dapur menemuiku,, ucap bi ida dengan nada sopan.

gak apa apa bi,, o ya bagai mana dengan yang saya katakan seminggu yang lalu apa mang ujang sudah mencarikan nya..?

tanya tania dengan tutur kata yang sangat lembut.

tania sangat menghormati bi ida karena bi ida lebih tua usianya meskipun tania seorang majikan tetapi dia sangat baik dan selalu memperlakukan para pekerjanya seperti keluarga sendiri.

oh iya nyonya,, kata mang ujang belum ada soalnya kan mang ujang belum pulang kampung nyonya,, jawab bi ida dengan sopan.

oh ya sudah,, begini saja, bi ida suruh mang ujang pulang ke kampung dan carikan ya,, tapi kalo bisa ya yang masih muda bi, biar bisa bantu bantu bibi....

iya nyonya,,,

ya sudah saya mau pergi arisan dulu, bibi jaga rumah ya jangan lupa sarapan ajak tuh mang ujang sekalian ..

baik nyonya ...

dan tania pun berlalu

guys ,, kalo kalian suka sama ceritaku jangan lupa vote y

komen nya juga sama like....

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!