NovelToon NovelToon

Jangan Pergi

Bab 1

Cinddy Arsifa ya itu adalah namaku cinddy arsifa seorang perempuan yang sebelumnya berasal dari desa kecil pada tahun 11 mei 2000 Anak dari seorang petani dan seorang buruh tetapi dari hasil kerja keras dan dari doa ke dua orang tuanya cinddy berhasil meraih prestasi di umurnya menginjak 18 tahun dan sekarang cinddy menjadi pemilik sekaligus bos dari pemilik beberapa hotel yang umur nya menginjak 23 tahun. Selain menjadi pemilik cinddy merupakan bos paling banyak di segani atau di sukai hampir semua baik dari kariyawanya dan rekan rekan kerjanya dan juga tak sedikit bos perusahaan lainya berlomba lomba untuk mendekatinya.

Karena sifat dan karakteristik cinddy yang baik .ketegasannya dalam bekerja, Cantik. Pintar smart tetapi banyak pula yang tidak menyukai cinddy karena kesuksesanya. Di balik kerja kerasnya yang membuah kan hasil dan dapat membuat kedua orangtuanya bangga dan ternyata di balik kesuksesan cindy menyimpan cerita sedihnya dalam suatu menjalani cerita cintanya dengan masalalunya.

Ya cindy memiliki perjalanan cinta yang sangat sedih. Sehingga terkadang cindy tak ingin lagi mempunyai hubungan dengan siapapun yang melibatkan suatu perasaan ataupun hatinya.karena kisah cinta nya yang berujung dengan perpisahan yang tidak diinginkan.

.

Saat berada di kantor cindy pun termenung dan tiba tiba cindy ingin membuka laci saat membuka laci meja cindy melihat bingkai fotonya bersama pacar masalalunya yang telah tiada .Cinddy pun memegang foto dan memandangi foto tersebut dan kembali teringat tentang orang yang berada di bingkai foto tersebut.

"Galih. aku kangen sama kamu ? Kamu lagi apa disana?mengusap foto dan mengingat kehidupan sebelumnya sebelum menjadi bos

suatu hari di Bangku SMA kelas XI ada seorang perempuan laki laki yang memiliki hubungan spasial secara diam diam tanpa di ketahui oleh teman temannya kecuali orang tua mereka.suatu ketika galih mengajak cindy untuk jalan jalan kekota yang suasananya lumayan rame di banding di daerahnya untuk dapat melihat pemandangan dikota Dengan menggunakan motor galih. Galih memulai obrolannya dengan cindy ketika berada di motor.

"Cindy ! nanti setelah kamu lulus mau lanjut kemana ?" Ucap galih

"Ehmm..belum tahu ya soalnya aku sendiri masih bingung hahaha" ucap cinddy.

Sambil melanjutkan perjalanan dan menikmati suasanai jalan raya kota. Mereka pun akhirnya berhenti sejenak di suatu taman untuk bersantai dan di penuh lampu berkelip serta banyak orang bermain. Mereka pun duduk sejenak setelah membeli beberapa jenis makanan cemilan. cemilan yang telah di belinya. Cindy mengulang pertanyaan galih yang telah di tanyakan pada Galih dan menanyakan ulang pada cinddy.

"Galih.? kamu tadi tanya kan kalo aku lulus mau kemana kan sekarang aku mau tanya kekamu sekarang nanti setelah kamu lulus SMA nanti mau kemana ?"ucap cindy

" Aku mau kuliah ngelanjutin sekolah aku biar nanti kalo aku kalau setelah selesai kuliah aku punya cita cita dari kecil pengen banget punya hotel dan penginepan dimana mana.biar nanti gak bayar kalo aku lagi berpergian. " ucap galih

"Wah .. seru juga ya pasti ."ucap cinddy.

" iya dong" ucap galih

"Wah kalo gitu aku boleh dong kuliah satu jurusan sama kamu heheh..!" ucap galih .

" ya bolehlah masak gak boleh" ucap galih

"Tapi janji ya kalo kita satu jurusan kita bakal bareng bareng terus " ucap cindy tersenyum lebar.

"Iya janji..."ucap galih yang tersenyum dan memeluk sifa dari samping dimana mereka duduk berdua di taman yang rame

Mereka pun mengobrol kesana kemari dengan canda tawa dan hari mulai tambah malam galih berniat mengantar cindy pulang kerumah dan saat berada diperjalanan pulang tibatiba di jalan mengalami kecelakaan dan tidak menyangka bahwa malam itu merupakan malam pertemuan terakhir cindy dan galih

Jeglar! ..srak..

Cindy dan galih terjatuh dari motor cindy terpental dari motor galih dan begitu pula dengan galih yang terjatuh tidak jauh dari motornya.

Cindy melihat galih yang jatuh tidak jauh dari motornya cindy pun berusaha untuk bangun mendekati Galih saat Cindy memangil nama galih. galih sama sekali tidak merespon cindy melihat banyak darah disekeliling galih cindy terus menerus memangil nama galih dengan panik dan menangis tetapi tidak mendapat respon dari galih warga yang melihat kejadian kecelakaan yang ber ada di lokasi pun menghubungi ambulance untuk membawa mereka berdua kerumah sakit

"Galihh..bangun galih. aku mohon bangun !"

"Galih.."ucap cindy dengan panik "Galih bangun.. Jangan tinggalin aku !" ucap cindy

Galih dan cindy dibawa ke rumah sakit setelah sampai di rumah sakit cindy di bawa ke ruang pemeriksaan dan galih di bawanya keruang icu karena mengalami keadaan yang parah .Cinddy pun mengabarka kedua orang tuanya dan juga orang tuan galih

Kedua orangtua datang ke rumah sakit dan menanyakan keadaan galih . cindy yang terlihat lemas dan terdiam tidak banyak bicara

"Cindy ..cindy kamu tidak apa apa nak " Ucap ibu galih

"Cindy tidak kenapa napa tante cinddy hanya lecet sedikit tapi galih.."ucap cindy yang gugup dan tremor.

" Iya cindy tante tau kamu yang tenang kita doain sama sama semoga tidak terjadi apa apa dengan galih ya "ucap ibu galih dan memeluk menenangkan cindy

tidak lama kemudian dokter pun keluar dengan muka pasrah dan sedih cinddy. Ibu ayah galih dan kedua orang tuanya pun mulai menyakan keadaan galih kepada dokter

"Dok gimana keadaan galih dok .?". Dokter pun menghela nafasnya dengan panjang dan menguatkan hati orang tuanya

"Maaf bapak ibu dari keluarga galih yang mana ya "ucapdokter

"saya dok ada apa dengan anak saya dok?" ucap ibu galih

"Maaf ibu bapak saya harap kalian tabah mendengar ini tapi saya dan team sudah berusah semaksimal mungkin tetapi takdir berkehendak lain"" ucap dokter

"Maksudya dok?!" ucapayah galih

"Anak ibu sudah tiada " ucap dokter

Cindy dan kedua orang tuanya dan juga kedua orang tua galih pun.kaget dan menangis sejadi jadinya setalah mendengar galih yang telah meninggal

Galih merupakan siswa yan berprestasi serta murid yang di kenal sangat tampan dikelas bahkan menjadi murid populer disekolah dan juga banyak menyukai dirinya tetapi galih di balik kepopuleranya galih menyukai cindy yang menurutnya sesuai dengan kriterianya galih merupakan siswa yang berimur 18 tahun lebih tua dari cindy dan duduk di bangku kelas XII atau setara dengan kelas 12 SMA kala itu. Galih merupakan tipe idaman para cewek cewek di sekolah karena sifat yang baik cerdas care dengan oranglain dan memiliki cita cita ingin menjadi bos dan sekaligus pemilik hotel serta penginapan

Sosok galih sendiri merupakan sosok yang sangat memiliki pengaruh dalam kehidupannya sehingga cindy sehingga membuat cindy susah untuk melupakan sosok galih hingga dirinya sendiri memiliki keinginan untuk melanjutkan keinginan terakhir galih yang memiliki cita cita sebagai pemilik hotel serta penginapan dan hal itu akhirnya cindy wujudkan hotel dan penginapan bernamakan galih hotel dan galih home stay.

BAB 2

Setelah mendengar kabar yang mengejutkan dari dokter secara langsung bahwa pacarnya tidak dapat terselamatkan cindy pun sangat merasa terpukul dan sering bertanya kenapa harus terjadi pada galih

hari merupakan hari pemakaman galih cindy pun datang kerumah galih dengan rasa yang masih tidak percaya bahwa galih telah tiada atau meninggal . Cindy pun menangis sejadi jadinya hingga dirinya merasa lemas tidak memiliki tenaga tetapi cinddy tetap mengikuti prosesnya pemakaman galih.

Proses pemakaman pun selesai cinddy pun tak langsung pulang dia masih tetap berada di pemakaman galih dan memandangi nisan galih. Cinddy pun teringat akan janjinya dan teringat akan ucapan terakhir galih

"Galih..galih kenapa ninggalin cindy galih sudah bosen sama cindy sampai sampai galih ninggalin cinddy ?

Galih.. galih tidur yang tenang ya disana cindy janji akan menepati janji cindy dan akan mengabulkan permintaan galih. Galih doain cindy dari sana ya semoga cindy bisa menjalani ini semua tanpa galih"ucap cinddy yang menahan tangis di depan nisan galih

" galih .. cindy pamit ya galih nanti atau suatu saat yang akan datang cindy akan kesini lagi Galih cindy pamit pulang ya ?" Cindy pun pulang dan meninggalkan pemakaman galih

Apakah cindy dapat memenuhi dan mengabulkan permintaan terakhir galih??

kehidupan sekarang atau kehidupan yang telah terjadi dan menjadi pemilik hotel Tiba tiba terdengar suara ketukan pintu

"Tok Tok"

"Permisi bu..?"

Cindy yang melihat foto galih dan menangis pun segera menghapus air mata serta menaruh foto galih di dalam laci meja lagi dan menyuruh orang itu masuk ke dalam ruangannya

"Iya silahkan masuk.." ucap cindy

memasuki ruangan

"Siang ini bu ada berkas yang harus ibu tanda tangani bu" ucap kariawan "

"Ow iya mana yang harus saya tanda tangani?"ucap Cindy

Kariawan pun memberitahu kan berkas yang akan di tanda tangani.Cindy pun menandatangani berkas berkasnya tiba tiba cindy merasa ingin pergi ke pemakaman galih setelah menanda tangani. Cindy pun keluar dari ruangannya dan bergegas menuju pintu dan akan pergi dan meninggalkan kantor saat akan pergi tidak lupa cindy memberikan pesan terhadap staff Menejernya jika ada berkas akan di tanda tangani untuk di titipkan kepadanya terlebih dahulu dan akan di tanda tangani jika dirinya kembali dari luar.

"Mita saya mau keluar dulu sebentar saya ada acara Nanti kalo ada berkas yang harus saya tanda tangani kumpulkan dahulu di kamu nanti kalo saya kembali saya akan tanda tangani. Oke.?" ucap Cindy

"Baik bu. " ucap Mita

Cindy pun pergi dan meninggalkan kantor ketika cindy dan setelah sampai di pemakaman cindy pun membeli bunga dan menuju ke kuburan galih. Cinddy pun sampa dan mulai mendoakan Galih serta mulai menabur bunga di kuburan galih

" Galih aku kangen sama kamu aku rindu sama kamu kenapa kamu pergi secepat ini galih. gak terasa kamu ninggalin aku sudah 5 tahun ini Galih kamu tau gak sekarang aku jadi bos dan owner hotel aku sudah wujud in mimpimu aku harap kamu bisa lihat di sana ya " ucap Cindy

Setelah curhat perasaan tentang perasaanya di kuburan galih cindy pun pergi kesalah satu tempat dimana cindy dan galih ketika masih SMA memiliki kenangan di pinggir danau tetapi sayangnya tempat itu sudah terdapat sebuah bangunan caffe dengan view danau .Cinddy mengunjungi caffe duduk dengan memendangi sekitar danau sambil berakata

"Galih ingat tidak empat ini dulu kita pernah kesini tapi sekarang tempat sudah sangat berbeda tidak seperti dulu lagi."ucap Cindy pun menghela nafas. Dan setelah itu meminum minuman yang telah dia pesan dari cafe sambil menikmati pemandangan.

Saat cindy sedang bersantai ternyata dari kejauhan cindy di perhatikan seseorang yang baru saja datang dan melihat cindy sendirian. Orang tersebut menanyakan pada staff manejer siapa yang duduk sambil menikmati suasana danau.dan pemilik merasa tidak asing karena sering melihat cindy di sebelum belumnya dan datang kembali

" Dany dia siapa kok saya ngerasa gak asing ya lihat orang itu?"tanya pemilik caffe kepada manager caffe "ucap laki laki yang memperhatikan cindy

"Owh itu pak dia ibu cindy dia memang sering kesini pak bahkan sebelum caffe ini ada dia sering kesini katanya disini merupakan tempat yang penuh kenangan buat bu cindy dan masalalunya pak jadi memang bu cinddy menjadi pelanggan tetap kita pak gilang " ucap dany manager caffe.

"Ow begitu. Ok terima kasih informasinya ya .." ucap gilang"

" Baik pak kalau begitu saya lanjut bekerja pak "ucap dany

Setelah mendenggar cerita serta informasi dari manajer gilang pun penasaran dengan kehidupan cindy dan masa lalu percintaan cindy sampai dia sering banget dia ke caffe dan hanya untuk mengenang didanau

" ternyata masih ada ya cewek yang masih setia dengan masa lalunya padahal orang yang di sukainya telah tiada . Aku jadi penasaran sama kehidupan masalalu dia "ucap gilang dengan memperhatikan cindy.

Gilang merupakan pemilik caffe dan sekaligus pemilik mall yang di beberapa tempat gilang juga merupakan bos muda seperti halnya cindy. Gilang juga merupakan bos serta pemilik yang juga banyak di sukai karyawan karyawannya dan walaupun kadang kadang dirinya memliki atau mempunyai keegoisan tinggi.

Bab 3

Karena terlalu lama di caffe dan merasa bosan akhirnya cindy pun bergegas kembali ke kantor selama di perjalanan berlangsung cindy merasa seperti ada yang mengikutinya tapi cindy tidak tahu orang tersebut siapa . Setelah sampai dikantor sifa bergegas menuju ruanganya saat sampai di ruangannya cindy pun duduk dan tak lama staff menejer nya membawa berkas berkas yang akan di tanda di tangani

"Permisi bu...?" ucap mita

"Silah kan masuk.ada apa?" ucap cindy

"Ini bu ada berkas yang harus ibu tanda tangani " ucap mita

"Yang mana ?" ucap cindy

Cindy pun menandatangani berkas berkas yang telah diberikan pada staff nya dan mengembalikannya kepada staff nya .staff mengambil dan berpamitan meninggalkan ruangan cinddy.

Entah kenapa saat kembali ke kantor mood cindy pun berubah cindy pun berdiri dari duduknya dan mendekat kearah jendela dan melihat pemandangan luar jendela dari ruang kantornya. Sedangkan gilang yang mengikutinya ketika masih berada di caffe hingga ke kantor pun kaget ketika mengetahui serta melihat kantor cindy dan gilang pun tesadar bahwa kantor tersebut pernah ia ajukan kontrak kerja sama tetapi tak di terima oleh pemilik hotel Galih . gilang terkejut bahwa pemilik hotel itu adalah cindy

"Lho kantor.. ini kan kantor dan hotel yang pernah aku ajak kerja sama kan?"

" ternyata dia pemiliknya wah gila sih pekerja keras banget ini cewek " ucap gilang

Gilang pun tidak mau atau bahwa cindy adalah pemilik hotel karena hal tersebut membuat semakin penasaran akan cindy tentang kehidupan percintaannya cindy yang memiliki kestiaan yang begitu tinggi

Tiba tiba gilang memiliki ide bahwa dirinya akan melamar kerja sebagai kariawan cindy.

"Tapi bodo amat lah mau dia bos atau bukan itu bukan urusan aku yang penting aku harus tau tentang latar belakang dia dulunya . "Ucap gilang "

"Aha..! biar aku bisa lebih jauh tau dan kenal mending aku nyamar saja jadi kariawannya .?.. ya aku harus nyamar dulu. "Ucap gilang

Gilang pun pergi dari area kantor dan segera menyiapkan diri untuk menyamar dan menyiapkan berkas berkas kerjanya.Apakah dia akan di terima sebagai kariawan cinddy?

Gilang pun kembali ke caffe dan meminta staff manager untuk membuat surat lamaran kerja ke Galih hotel.Awalnya staff manager gilang sempat merasa bingung kenapa memintanya surat lamaran kerja padahal dirinya sendiri juga merupakan seorang bos. Tetapi seorang dany hanyalah seorang manager yang tidak bisa menolak permintaan bosnya dan pada akhirnya dany pun membuatkan surat lamaran kerja untuk bosnya. Setelah sampai di caffe

"Dany..dan...?"ucap gilang

"Iya pak ada yang bisa saya bantu pak?"ucap dany

"Tolong bikinkan saya surat lamaran kerja ya tapi jangan menggunakan nama asli saya pakai nama orang lain saja. Okey?" Ucapan gilan

"Lho pak bùat apa ? Bukan bapak sendiri juga seorang bos. Kenapa harus bikin surat lamaran pak ?"ucap dany bertanya kebingungan

" udah bikinkan saja saya ada kepentingan " ucap gilang

"Baik pak akan saya buatkan " ucap dany

Dany pun membuat surat lamaran pekerjaan untuk bosnya dengan teliti tak sampai satu hari dany membuat surat lamaran serta berkas berkas yang dibutukan selesai dany pun menuju ke ruangan gilang dengan membawa berkas yang akan diserahkan kepada gilang

Tok ..Tok! "

"Permisi pak gilang " ucap danny

"Masuk aja dan." Ucap gilang

Dany pun masuk keruangan gilang " ini pak berkas yang bapak perlukan sudah saya buatkan mungkin bapak bisa chek terlebih dahulu siapa tau nanti ada yang kurang "ucap dany sambil menyerah berkas yang di tangannya

Gilang pun mengecek berkas berkas lamaran kerja yang diserahkan kepada dany " wah bagus banget kerjamu terimakasih ya Nanti bonus buat kamu akan saya transfer saja ya "ucap gilang yang kagum atas pekerjaan dany

"Wah terima kasih pak jika pak gilang menyukai pekerjaan saya.Saya senang sekali .Baik pak kalo begitu saya pamit untik kembali bekerja "ucap dany .

Gilang pun menganggung sambil tersenyum kepada dany. Dany pun keluar dari ruangan gilang. Gilang pun tersenyum tak sabar untuk segera melamar pekerjaan di mana cindy bekerja.

Hari pun mulai berganti gilang pun pagi dan bersiap siap serta berdandan rapi layaknya orang yang sedang akan melamar kerja pada umunya. Gilang pun berangkat tanpa sarapan dan langsung menuju kantor cindy. Setelah sampai di kantor cindy gilang pun menuju ke staff HRD. Dan HRD pun menyuruh menunggu untuk mendapat giliran gilang pun menunggu hingga beberapa jam hingga giliran gilang pun di panggil untuk melakukan interview. Setelah melakukan interview menunggu jawaban hingga 2 hari yang nantinya si gilang akan dikabari kembali.karena masih menunggu akhirnya gilang memutuskan untuk pergi dari kantor cinddy. Gilang pun menuju ke caffe miliknya Saat berada dicaffe tanpa di sengaja gilang melihat cindy yang sedang duduk duduk seperti biasa akhirnya gilang memutuskan untuk menghampiri cindy dengan masih menggunakan baju lamaran kerja.

Menghapiri cindy

"Hy...sendirian aja. Aku boleh duduk disini ?" Ucap gilang Mendengar sapaan gilang cindy pun menganguk

memperbolehkan gilang duduk bersamanya . Sambil melihat gilang.Gilang pun duduk di sebelah cinddy dan mulai bertanya tentang dirinya

"kamu pasti bingung ya hahah boleh kenalan nama aku dawin (nama samaran ) nama kamu siapa "ucap gilang mengulurkan tangganya

Cindy pun membalas uluran tangan dawin " nama aku cinddy" ucap cindy dengan tersenyum

" Kamu habis dari mana kok kayak habis lamar kerja"ucap cindy memperhatikan dawinGilang pun tersenyum kearah cinddy

"Iya nih habis ngelamar kerja di hotel galih tapi belum dapat jawaban masih nunggu dua hari lagi baru di kabarin. Btw kamu belum jawab aku heheh"ucap gilang sambil tertawa kecil dan memandang danau.

"Hehe iya aku senang banget ke caffe ini win . Soalnya dulu aku pernah atau bahkan sering banget cuma untuk melihat pemandanga aja. "ucap cindy dengan raut muka menahan sedih.

Saat akan bercerita tiba tiba hp cinddy berbunyi yang menandakan telfon dari kantornya untuk meminta cindy datang

Drrreeett. Dreettt!! Suara getar cindy

Cindy pun mengangkat telfon dari kantor nya"

"Hallo ada apa ? Ucapa cinddy

"Ini bu berkas berkas calon kariawan sudah terkumpul semua. "Ucap kariawati cinddy "

"Oke saya akan kekantor " cinddy pun menutup telfonnya

Cinddy pun segera berkemas dan berpamitan kepada

gilang (dawin) untuk pergi karena mendapat telfon penting dawin pun mengizinkan cindy untuk pergi dari caffe

"Sepertinya aku gak bisa lama lama disini aku pergi ya soalnya udah ditelfon sialnya penting."ucap cinddy

" Ow iya gak papa silahkan kan nanri kita bisa ketemu lagi di lain waktu. "Ucap gilang ke cindy

Cindy pun tersenyum dan segera pergi meninggalkan caffe untuk menuju kekantor. saat pergi gilang pun hanya tersenyum manis setelah menyempatkan diri mengobrol dengan cindy meski hanya sebentar

Apakah atau kira kira gilang atau dawin ini di terima di kantor cindy ?

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!