NovelToon NovelToon

Samurai Warriors 1

Chapter 1

Welcome, ini kisahnya aku angkat dari game basara, hope y'all enjoy

...[Happy Reading]...

Kenapa harus perang? Apa tidak ada cara lain untuk menyelesaikan masalah selain dengan berperang dengan satu kerajaan ke kerajaan lain?

Hal itulah yang selalu ada di pikiran Fengyin selama ini. Dia adalah anak dari kaisar Zhangfei pemimpin kerajaan di daerah yang bernama Suiiki.

Daerah kekuasaan Kaisar Zhangfei bermusuhan dengan daerah kekuasaan milik Kaisar Yongsheng yang berada di Konchu.

"Ayah...apakau yakin akan melawan kerajaan kaze?" Tanya Fengyin. Ia memasang muka cemas takut terjadi apa apa kepada ayahnya.

Zhangfei ayah Fengyin hanya diam tidak merespon, lalu ia pergi meninggalkan ruangan,Fengyin yang menahan tangis dari tadi seketika pecah saat melihat punggung ayahnya semakin lama semakin hilang dari pandangannya.

***

Setelah perang berakhir,para pasukan yang selamat tadi kembali. Dan Fengyin tidak mendapati ayahnya di gerombolan pasukan itu.

"Tuan putri.." Panggil pasukan yang tiba tiba menghampiri Fengyin

Fengyin menoleh kearahnya dan bertanya,"Ayahku ada dimana?" matanya sudah mulai berkaca kaca menahan tangisan.

"Ka....kaisar Zhangfei...gugur dalam perang, " Jawab Pasukan itu dengan gugup. Iamemilih menunduk tidak menghadap kearah Fengyin.

"A-apaa??" Fengyin terkejut. Air matanya ingin mengalir lagi tetapi ia tahan,kini yang ada hanya isak di dirinya.

"Maafkan kami Tuan putri"

Fengyin hanya diam saja kemudian ia melangkahkan kaki menjauh dari keramaian. Ia pergi masuk ke kerajaannya.

Sudah cukup ia sudah ditinggal ibunya saat masih berumur 5 tahun. Sekarang ia kehilangan ayah yang sangat dicintai oleh nya. Fengyin memutuskan kalau dia harus berubah. Dengan tekadnya yang kuat dia harus bisa mempertahankan kerajaan ini.

Tiba tiba ada cahaya yang memancar dari tubuh Fengyin. Bersamaan dengan bisikan dari arwah arwah," Terimalah kekuatan ini Fengyin" Para arwah itu bergerak memutari Fengyin.Tetapi, Fengyin merasa ketakutan ia pun jatuh tersungkur ke lantai.

"Kau adalah orang yang hanya memiliki kekuatan ini..." Ucap para arwah itu yang lama kelamaan makin menghilang dari pandangan Fengyin.

"Hah?" Jeda dua detik, "Kekuatan apa?" Fengyin masih terheran heran dengan apa yang terjadi saat ini.

Tiba tiba di pikirannya kini terpenuhi serangga. Fengyin dengan sekejap tahu bahwa mungkin dia bisa mengendalikan serangga.

Ia menggerakkan tangannya mengarah kebawah dengan memikirkan beberapa kawanan lebah yang datang menghampirinya

Dan yang benar saja. Para lebah itu muncul lewat jendela kerajaan. Fengyin tertegun melihatnya. Ia sebenarnya takut tapi karena para lebah itu tidak menyerangnya. Jadi, ia merasa aman saat lebah-lebah mengelilinginya.

"Pergilah" Tita Fengyin ke para lebah itu. Kemudian para lebah itu langsung pergi dari hadapan Fengyin.

"Makasih.....tuhan"

***

Waktu terus berlalu hingga Fengyin sekarang sudah fokus ke kerajaan Suiiki. Bahkan ia mengikuti perang perang antar kerajaan yang lainnya. Sekarang kerajaan Suiiki menjadi tak tertandingi lagi dan menjadi salah satu kerajaan dengan pertahanan yang sangat kuat.

Fengyin mempunyai teman yang bernama Nouhime. Dia merupakan gadis buronan Kerajaan Fuyuda yang mampu menggunakan hampir semua persenjataan dari barat dan semua sasarannya tepat sasaran. Dia juga mempelajari beberapa teknik bela diri.

Dan satu lagi. Namanya Ranmaru. Dia tubuhnya seperti anak kecil walau usianya sudah 17 tahun. Tapi, ia pemanah yang hebat. Bahkan dijuluki anak iblis dari Suiiki

Fengyin adalah orang yang beruntung karena memiliki rekan seperti mereka. karena, mereka selalu siaga dalam menjaga Fengyin dan membantu Fengyin jika dalam mengatur pemerintahan daerah Suiiki

***

"Fengyin. Ada beberapa pasukan dari kerajaan fuyuda menyerang kita,bolehkah aku yang mengurus?" Tanya Nouhime ke Fengyin yang sedang menatap keluar jendela

"Lakukan sesukamu. Tapi jika, kaisar Fukoto sampai turun tangan,berusaha menyerah saja. Aku akan mengatur rencana, " Jawab Fengyin,ia hanya memandangi pemandangan desa di kerajaannya,ditemani beberapa kupu kupu.

"Baik. Fengyin, " Nouhime bergegas melompat keluar jendela dan berjalan melewati satu persatu atap rumah warga

Sesampainya di tempat pasukan kerjaan Fuyuda yang sedang berperang dengan pasukan kerajaan Suiiki. Nouhime mendapati sebagian rumah warga banyak yang hancur dan terbakar.

"Ch..nyari mati ya, " Nouhime melihat peperangan itu dari atas. Kemudian menyiapkan kedua pistolnya. Siap untuk menembaki para musuh

Nouhime melompat kebawah sambil menembaki para pasukan musuh acak.

DOR..

DOR..

DOR..

DOR..

Setelah mendarat. Tato kupu-kupu yang ada di paha Nouhime langsung terlihat jelas membuat para pasukan musuh yang hidung belang tergoda dengan paha Nouhime.

"Dasar hidung belang!! " Dengan sekali tembakan mengenai kepala pasukan itu.

"AKHHHHHH" Runtuh pasukan itu kesakitan. Ia pun langsung ambruk mati.

Salah satu musuh yang berbadan besar berotot mulai menyerang Nouhime dengan gada besar miliknya.

"Ck..." Nouhime berdecak kesal.

"Apa??"

"Rasakan ini ******!!!" Pria itu langsung menjatuhkan gada besarnya kearah Nouhime.

DOR...

Nouhime menembaknya tepat dikepala pasukan itu.

"dasar pria gendut" Gumamnya kesal.

Melihat pasukan musuh yang semakin banyak. Nouhime mengeluarkan M134 minigunnya.

"Sayonara (Dalam bahasa jepang artinya: selamat tinggal)" Kemudian ia menembaki para musuh secara beruntun

Sebelum pelurunya habis,beberapa bilah shuriken melesat kearahnya,benar saja dia adalah Fuma si tangan kanannya kaisar Fukoto.

Nouhime melempar Minigunnya lalu melakukan backflip menghindari serangan dari Fuma.

"..." Dengan kecepatan anginnya dia berhasil mendekat ke Nouhime.

"SIALL..."

DOR...

Nouhime menembak pada bagian kepalanya Fuma. Tapi, dengan cepat Fuma menghilang..

"Sial. Dia cepet banget. Emang ya, anak didiknya kaisar Kaze gapernah gagal" Kata Nouhime sambil melihat sekeliling.Ia merasa aneh di arah belakangnya.

Dengan cepat Nouhime berbalik dan...

"..." Fuma melaju dengan cepat kearah Nouhime pedangnya sudah siap akan memenggal kepala wanita di hadapannya itu.

"kena kau"

Klek.... Nouhime memasang bom di tempat

. Lalu backflip kebelakang sebanyak 3x

Cring... Suara ketika tato kupu kupu dipaha Nouhime bersentuhan dengan pistolnya.

BLARRR...

Suara ledakan yang sangat dahsyat sampai-sampai Fengyin dan Ranmaru yang masih di istana mendengar suara ledakan itu.

"Apakah berhasil?" Tanya Nouhime dalam hati. Nafasnya terengah engah kelelahan

"..." Fuma berpindah tempat kini sekarang dia ada di atap.Tubuhnya tidak terkena serangan ledakan sama sekali

Nouhime tertegun melihatnya. Tidak lama kemudian bala bantuan serta kaisar Fukoto datang mengepung yan kini sisa Nouhime gara gara ledakan tadi.

"Kena kau sekarang...Nou..hi..me" Ucap Fukoto sambil menghampiri Nouhime.Dulu sebelum Nouhime datang ke daerah Suiiki dia menjadi buronan di daerah Fuyuda akibat penyerangannya yang secara tiba-tiba. Hali tu menyebabkan Fukoto mencari Nouhime kemana mana.

"Cepat tangkap dia" Ucap Fukoto,lalu ia berbalik badan menjauhi Nouhime

"Baik" pasukan itu berjalan kearah Nouhime terdapat beberapa tali di tangan mereka,dan...

Dor...Dor..Dor...

3 tembakan beruntun mengenai kepala pasukan yang akan mengikat Nouhime.

"Tangkap aku kalau bisa" Tantangnya.

Ia berlari kerumah warga yang sudah hancur lalu memasang bom ke pistolnya,ia menyetel waktu bom itu 3 detik kemudian membuangnya ke arah pasukan.

Sebelum bom itu meledak Nouhime roll depan tiga kali

BLAR......

Ledakan itu membuat beberapa pasukan itu tewas,dan beberapa ada yang luka luka.

"..." Fuma dengan cepat meraih tangan Nouhime,lalu pergi ke hadapan Fukoto dengan secepat angin.

"AKHH" teriak Nouhime.

"Usahamu itu sia sia. Percuma saja kau kabur dan membunuh para pasukanku. Kau melupakan seseorang.." Ucap Fukoto dengan sombong.Lalu ia memberi kode untuk Fuma untuk segera mengikat Nouhime.

"..." Fuma mengangguk,lalu melaksanakan perintah Fukoto.

"Fengyin...sepertinya Nouhime tertangkap" Ucap Ranmaru

"Bagaimana jika aku menyusulnya kesana?"

"Silahkan,sekarang mereka sudah meninggalkan istana lokasinya masih belum jauh,aku mendapat informasi dari seranggaku"

"Baik..." Ranmaru segera pergi dari ruangan itu

"Kita lihat aja nanti Fukoto. Siapa yang akan datang menghampirimu di tengah tengah hutan" Gumam Fengyin,dengan senyum liciknya.

***

Di tengah hutan. Nouhime dikawal oleh beberapa pasukan kerajaan Fuyuda.

"Ranmaru,cepet dong datang terus selamatkan aku" pintanya dalam hati

5 menit kemudian..

Jleb..."AKHHH" Rintih salah satu prajurit yang pundaknya tertancap oleh panah tiba-tiba

Fuma melihat keatas. Lama kelamaan ia merasakan ada jutaan panah yang sedang turun dari langit,dengan cepat ia membawa Kaisar Fukoto kabur.

Kumbang tanduk yang berukuran besar tiba tiba datang melindungi Nouhime dari serangan panah itu.

Jleb,jleb,jleb,jleb.

Jutaan panah itu menghujani daerah hutan yang mengakibatkan seluruh pasukan Fuyuda tewas kecuali Fuma dan Fukoto

Terlihat Ranmaru berjalan menghampiri Nouhime.

"Gimana sih..kak Nouhime. Ngurus beginian aja ga becus" Ledek Ranmaru

"Hehh.. anak kecil diem yaa,aku udah ngorbanin dua pistol kesayangan ku loh!!" Nouhime kesal.

Kemudian Ranmaru melepas ikatan tali di tangan Nouhime.

"Makasih,dan makasih juga Fengyin"

Kumbang tanduk itu berjalan masuk ke hutan lagi,tubunya mengecil seperti semula.

"Mental musuh aman gakk nih??" Ujar Ranmaru sambil tertawa melihat pasukan Fuyuda mati karena hujan panah miliknya. Memang sih bocah iblis.

Sebenarnya kekuatan ranmaru dapat menggandakan panahnya sesuai apa yang dia mau berapa ratus panah bahkan sampai berjuta juta.

Sedangkan Nouhime? Kekuatannya ada di Tato kupu kupu itu. Bom yang ia pasang dimanapun atau ingin meledakkan sesuatu sesuai keinginannya. Ia cukup mengarahkan pistolnya ke tato kupu kupu miliknya dan kemudian ledakan yang dahsyat pun tercipta tepat setelah Nouhime menjauh sekitar 3-4 kali backflip

***

Di kerajaan Suiiki yang megah terdapat Fengyin,Nouhime,dan Ranmaru yang sedang asik berdiskusi tentang rencana selanjutnya yang akan mereka buat.

"Bagaimana cara kita mengalahkan Fuma?" Tanya Ranmaru. Ia mulai cemas karena mendengar cerita dari Nouhime

"Kecepatannya saja sudah seperti angin" Lanjut Ranmaru

"Anak didik Kaze satu ini sangat kuat" Ucap Fengyin,ia kemudian meminum teh yang ada di cangkir miliknya

"Fengyin...aku menemukan salah satu informasi dari kerajaan raito,ada anggota baru disana namanya mori,dia akan diangkat menjai raja,haruskah kita memberi sedikit kejutan?" Ucap Nouhime.

"Besok kita memulai perjalanan ke daerah Raito dan kita akan memberikan sedikit kejutan disana..." Tita Fengyin tiba tiba. Ia tersenyum tipis

"Baik" Jawab mereka berdua serentak.

***

Matahari telah terbit dari arah timur. Mereka segera melakukan perjalanan ke daerah Raito. Fengyin meminta pasukannya supaya tidak mengikutinya.

Di tengah perjalanan. Kedua kelabang besar milik Fengyin merasakan sesuatu.

"Ada apa?" Tanya Nouhime

"Siapkan senjata kalian. Ada yang mengawasi kita.." Tita Fengyin

Cekrek..... Nouhime dengan sigap menyiapkan pistolnya

Kriett.... Ranmaru juga menyiapkan anak panah dan busurnya.

Kreesss... suara jejak kaki melangkah dirumput.

"Kalian ketahuan , " Ranmaru melepas panahnya,panah itu membelah diri terus menerus hingga 500.000 anak panah

CRASSHHHH.... Suara pedang yang tengah menebasi ribuan panah milik Ranmaru

"AKHH.." Suara orang kesakitan

Mereka bertiga tampak mengenali suara itu,dan ternyata Kenshin. Si pengguna pedang yang handal yang berasal dari daerah Kazu. Dia diikuti 2 asisten ninjanya,yaitu Qiao mei dan Xingfei.

"SIAL MEREKA" teriak Nouhime panic

"Habisi mereka" tita Kenshin.

Qiao mei melemparkan kedua kipas yang kedua ujung kipasnya terdapat pisau ke arah nouhime

Xingfei langsung berhadapan dengan Ranmaru,dan Kenshin bertarung bersama Fengyin

"Nyalimu gede juga ya Kenshin..." Ucap Fengyin

"Mau mati ditanganku?"

"Ayo coba kita lihat. Rasakan serangan dari kedua kelabang ku!!!" kedua kelabang Raksasa mulai menyerang Kenshin

"Sial!! Kekuatan apa ini??" Kenshin tertegun melihat kekuatan aneh miik Fengyin.

CRASSSS...Tebasan pedang Fengyin membuat kedua kelabang raksasa itu tumbang

"Beraninya kauu!!!!" Fengyin sudah sangat emosi. Karena, kedua kelabang kesayangannya mati

"Hal seperti ini sangat mudah untuk dikalahkan" Ucap kenshin sombong. Ia menodongkan pedangnya jauh kearah Fengyin

"EIts..kau tau ini kawasan hutan kan? Dihutan tempat para serangga-serangga tinggal"

"Huh...apakah dia akan mengeluarkan sihir yang lebih kuat? " Gumam kenshin dalam hati. Ia mengernyitkan dahinya. Pikirannya dilanda oleh apa rencana Fengyin selanjutnya.

"Para lebah madu. Serang wanita itu!!!" Tita Fengyin

Segerombolan lebah madu datang mereka sudah siap untuk menyengat Kenshin

"AKH...." Teriak Kenshin mendapati sengatan dari lebah lebah itu.

Crassss.... Kenshin berusaha menebasi para lebah lebah itu tapi ia sudah tidak kuat karena begitu banyak lebah yang menyengatnya.

Kenshin pun ambruk kalah,tidak kuat dengan sakitnya sengatan itu.

Ranmaru dan Xingfei masih bertarung,Ranmaru kesulitan menyerangnya karena Xingfei kecepatannya lincah dan hanya bermain jarak dekat.

Qiao mei dan Nouhime sedang bertarung juga,untung saja Nouhime bisa menyerang jarak dekat. Jadi ia cukup tidak kesusahan melawan Qiao mei

"Semut api..serang" Gumam Fengyin dari jauh

"Black widow...serang"

"AKHHH...SAKITTTT" Xingfei berteriak kesakitan karena semut semut mulai menggigitnya,rasanya seperti terbakar

"AKHH.." Qiao mei juga,ia digigit laba laba black widow,racun dari laba laba itu membuat Qiao mei harus mati

"Ratu semut api...muncullah" Gumam Fengyin

BLARRRR...

"A-APAAA??" Xingfei kaget karena tiba tiba perlahan tubuhnya masuk kedlam tanah,lalu kakinya itu digigit oleh ratu semut,"AAAAAAAAAAAAAAAKKKKKKKKKKKKKKKHHHHHHHHH" rasa sakit langsung mengalir kesekujur tubuhnya,seperti terbakar,taklama kemudian Xingfei juga ambruk tidak tau dia pingsan atau sudah mati.

"Sudah,pergi sana" tita Fengyin ke para serangganya

______________________________

-bersambung-

Chapter 2

...[Happy Reading]...

Akhirnya mereka sampai juga di desa sekitar wilayah Raito walaupun dengan perjalanan yang agak berat.

Mereka menyamar menjadi pedagang keliling, mereka berdagang apa? Jawabannya adalah madu,yang sudah direncanakan oleh Fengyin sebelum datang ke wilayah Raito.

"Ide mu memang cerdas,Fengyin" Puji Nouhime

"Makasihh~~"

"Hei kalian!!" Panggil beberapa pria dari kejauhan

Mereka bertiga menghampiri Pria yang memanggilnya,kemudian pria itu bertanya,"Kalian pedagang dari luar?"

"Iya..kami pedagang dari luar,berasal dari desa yang sangat jauh" jelas Ranmaru,karena badannya Ranmaru kayak anak kecil dan tingginya juga 142cm bisa saja membuat pria itu percaya,karena anak kecil gapernah bohong.

"Kalian jualan apa?" Tanya Pria itu lagi

"Kami berjualan madu" Ranmaru menjawab pertanyaan dari pemuda itu tadi sembari mengambil sarang madu yang siap makan.

"Ini" ranmaru memberikannya ke Pria itu.

"Pria itu mencicipi sedikit sarang madu itu,"Wahhh...enak sekali inii,berapa harganya?"Mata pria itu berbinar,mungkin karena sarang madunya sangat enak.

"50 Yuan" Ucap Nouhime

"Memangsih,barang seenak ini mahal,yasudah saya beli 2 jadi total semuanya 100 Yuan...nih uangnya" pria itu memberikan uang 100Yuan ke Ranmaru,mengambil satu sarang madu lagi kemudian pergi.

"Apasih itu tadi???" Nouhime sedari tadi menahan kesal ke orang tersebut.

"Udah udah yang penting kita sudah selamat" Fengyin menepuk lembut pundak Nouhime

Mereka bertiga lalu melanjutkan perjalanannya walau sering di panggil beberapa penduduk karena kepo mereka berjualan apa.

***

Mereka sudah tiba dikerajaan,mendapati Mori telah menempati kursi tahta kerajaan itu,pasti dia sudah dinobatkan menjadi raja.

"Kami mau menjual beberapa barang milik kami,yang mulia" Ucap Ranmaru,sedikit membungkukkan badannya untuk rasa hormat.

"Hmm..bau apa ini kelihatannya enak apa yang kalian jual?" Tanya Mori,hidungnya menangkap bau yang sangat enak yang muncul dari dalam kantong.

"Kami menjual madu.tuan" jawab Ranmaru, sembari memberikan sarang madu ke Mori.

"Hmmm sangat enak,baiklah akan ku beli 200 Yuan"

Ranmaru dan Fengyin yang masih melanjutkan dramanya,Nouhime sudah ancang ancang dengan kedua pistolnya dibalik tudung yang ia gunakan.

"Hei kau,kau sedang apa?" Tanya prajurit itu mrndekati Nouhime.

"HIYAAA" Nouhime Menendang wajah prajurit itu dengan tendangan backflipnya bersamaan dengan menembak kepala prajurit itu.

"HAH?? KALIAN?? SUIIKI??!!" Mori cengo melihat kejadian itu.

"Wanita bersenjata dari barat,nouhime.Ratu serangga, Fengyin.Anak kecil iblis dari Suiiki, ternyata benar itu kalian?" Tanya Mori

"ya benar" JAwab Fengyin sembari melepas tudungnya diikuti Ranmaru juga.

"Pasukan serang!!!!!!!" Tita Mori

"Fengyin!!! Lakukan rencanamu cepat!!" Teriak Nouhime

"Baik" Fengyin menyatukan dirinya dengan belalang sembah,lalu ia terbang masuk kedalam istana.

Mori yang melihat itupun langsung berlari kedalam istanannya.

Lagi lagi disaat yang tidak tepat kerajaan Fuyuda juga ikut berperang bersama kaisarnya Fukoto dan tangan kanannya Fuma.

"CH..nih orang lagi" Nouhime berdecit kesal

"Rasakan ini!!!" Ranmaru melesatkan1 anak panahnya keatas dan anak panah itu membelah diri menjadi jutaan yang siap menghujani kerajaan Raito.

Nouhime memasang bom

Klek...

"RANMARU PERGI KEDALAM ISTANA!!!"Pekik Nouhime, lalu ia backflip menjauh kebelakang 3x

Cring.... Suara gesekan pistol dengan tato kupu kupunya,setelah itu..BLARRRRR... Ledakan dahsyat diikuti panah panah ranmaru yang menghujani musuh.

Ranmaru dan Nouhime berhasil masuk ke istana dengan aman.

"Fyuh...untung selamat" Nouhime meniup ujung pistolnya.

"Ledakan tadi itu sangat gila ya" Ucap Ranmaru sembari melihat sekeliling.

"Yuk,Ranmaru. kita susul Fengyin,sepertinya dia ada dilantai atas"

"Siappp!!"

Saat mereka akan berjalan menaiki anak tangga,tiba tiba Fuma sudha menunggu mereka di ujung anak tangga di atas.

"....." Fuma dengan cepat menyerang mereka berdua,tapi Mereka masih bisa menghindari serangan itu.

Dor...DOr...DOr...DOr...

Nouhime berusaha menembaki Fuma,tapi tembakannya selalu meleset karena Fuma bergerak sangat cepat.

Ranmaru bergerak cepat keatas untuk mencari posisi menyerang.

"..." Fuma dengan kecepatan seperti anginnya sudah menghadangnya di atas.

"HIYAAAAAAAAAAA" Ranmaru melesatkan panahnya panah itu membelah diri terus menerus.

Fuma dengan kecepatannya bisa dengan mudah melewati serangan itu.

"A...APAA??" Ranmaru kaget kenapa bisa ada manusia yang bisa menghidari serangan ribuan panah tersebut.

"..." Fuma menusuk Ranmaru dengan pisaunya dari belakang

"AKHHHH...kak..nohh"

CRASSS... Tubuh Ranmaru terbelah menjadi dua

"RANMARU!!!!" Nouhime langsung ketakutan,melihat Ranmaru terbelah menjadi dua di hadapannya langsung.

"KAUU!!!!" pekik Nouhime,ia mengeluarkan mini gunnya lalu mulai menembaki Fuma.

Cras.. satu peluru mengenai bahu Fuma.

"HAHHAHA KAU AKAN MATII SEKARANG!!!!" Nouhime makin menjadi jadi,ia meningkatkan kapasitas peluru minigunnya itu.

"Lalat botfly,serang laki laki itu" Gumam Fengyin,ia melihat perkelahian itu dari atas.

Lalat botfly mendekat ke arah Fuma,ia tidak mempedulikannya.Lalu lalat itu menaruh telurnya di tubuh pria tersebut tanpa sepengetahuannya.

KRAKKK.. tembak Nouhime sudah dihancurkan oleh Fuma

"satu"

"dua"

"tiga,pertunjukan dimulai" gumam Fengyin, ia loncat turun kebawah

"..." Fuma kaget melihat Fengyin tiba tiba saja datang dari atas,kemudian ia merasakan hal yang aneh ditubuhnya.

Crattt... Beberapa kawanan lalat keluar dari tubuh Fuma..

Hal itu membuat Fuma mati,karena seluruh zat zat yang ada didalam tubuhnya sudah diambil anak anak lalat botfly.

"Fengyin..Ran...Ranmaru...dia mati" tangisan Nouhime pecah melihat jasad Ranmaru yang snagat megenaskan,tubuhnya terbelah menjadi dua.

Fengyin mengambil busur panah milik Ranmaru,"Tidak ada gunanya menangis,kita harus bergegas pergi" Ucap Fengyin yang tetap tegar,walaupun ia sednag menahan isak tangisnya.

Mereka pergi mayat mayat bergeletakkan di luar kerajaan akibat peperangan tadi, datang bertiga tetapi pulang hanya berdua.Mereka berdua kembali ke kerajaan Suiiki.

***

Di dalam kerajaan,Nouhime hanya memandangi langit dari jendela ia masih belum bisa melupakan kematian Ranmaru yang ia lihat menggunakan mata kepalanya sendiri.

"Nouhime? Kau tidak apa apa?" Tanya Fengyin yang khawatir melihat kondisi Nouhime.

"Gapapakok Fengyin,tapi kejadian saat Ranmaru dibunuh masih teringat terus terusan di dalam pikiranku" Mata Nouhime mulai berkaca kaca.

"Kerajaan Fuyuda sudah menerima akibatnya,kaisar serta Fuma sudah meninggal itu pun karena Ranmaru,Ranmaru adalah penyelamat kita semua"

"Ya, pengorbanannya pasti akan selalu di kenang di kerajaan Desa Suiiki" Nouhime tersenyum walaupun ia paksa.

***

Fengyin akan memberitahukan kematian ranmaru,para warga berbondong bondong pergi menuju kekerajaan.

"Semuanya,ada berita duka untuk kita semua,Ranmaru bocah yang menjadi asisten perangku...dia telah meninggal dunia,dia mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan para warga desa Suiiki" Ungkap Fengyin saat mengucapkan kalimat itu ia berusaha sebisa mungkin menahan tangisannya itu.

"RANMARU KAU SANGAT HEBAT" pekik seorang pria berotot dari kerumunan. Ia berteriak begitu bangga kepada Ranmaru. Pengorbanannya sungguh membuat haru

Dilanjut sorakan warga mengataan Ranmaru hebat,dia adalah pahlawan,jangan lupakan dia.

Setelah acara pengumuman itu selesai,Fengyin mulai mencari asisten perangnya lagi,ia melihati daftar daftar yang sudah disiapkan Nouhime,ada beberapa orang yang minat mendaftar.

1.Bao Sanniang

Umur: 18 tahun

Jenis kelamin: Perempuan

Hai aku suka bermain Yoyo bahkan aku modif dengan beberapa bilah pedang. Aku sedari dulu sangat ingin mengikuti hal seperti ini namun aku selalu tidak percaya diri

Cai Wenji

Umur: 20 tahun

Jenis kelamin: perempuan

Lantunan melodi harpa akan menghancurkan mu. Ingatlah itu. semoga aku diterima

3.Zhenji

Umur: 24 tahun

Jenis kelamin: Perempuan

Terserah kau terima atau tidak aku tidak peduli. Aku hanya iseng mengikuti hal ini

4.Gan ning

Umur:26 tahun

Jenis kelamin: Pria

Aku hanya iseng semoga saja diterima

5.Sima Zhao

Umur:19 tahun

Jenis kelamin: Pria

.............................................. Iseng sjaa ikut

Fengyin hanya menggelengkan kepalanya membaca satu satu daftar itu,"Hanya 5 orang ini?" Tanya Fengyin

"Sebenarnya masih ada 25 lagi tapi hanya 5 yang aku pilih karena diantara 5 ini mereka bagus,sebaiknya kita merekrut mereka semua atau hanya 3 atau 1 saja" Jelas Nouhime

"Panggil 5 anak ini ke lapangan pelatihan,dan bantu aku mengetes mereka" Tita Fengyin

"Baik,saya permisi sebentar" Nouhime keluar dari ruangan pribadi Fengyin,lalu menginformasikan ke 30 peserta yang mengikuti kompetisi ini,"Semuanya, dengarkan baik baik ya..ada 5 orang yang sudah dipilih dan menjalani tes selanjutnya,aku sebutkan nama namanya,yaitu Bao sanniang,Cai wenji,Zhenji,Ganning,dan sima zhao segera ke lapangan pelatihan"

-Bersambung-

Apakah harus ada Ranmaru versi lainnya?

Dahlah orang orangnya disini pada gabener aneh aneh banget

Chapter 3

...[Happy Reading]...

Saat di lapangan latihan, Fengyin melihati penampilan mereka satu persatu dari atas sampai bawah,"Saya heran apa yang membawa kalian untuk mengikuti hal semacam ini?" Tanya Fengyin heran

"Kita-" Bao sanniang akan menjawabnya tapi di potong oleh Fengyin,"Baiklah tes dimulai,5 laba laba tarantula raksasa muncullah" Fengyin menepuk tangannya 2x lalu berjalan menjauh,diikuti Nouhime dibelakangnya.

Mereka berdua duduk dikursi yang agak jauh dari mereka berlima

"Sialan" Umpat Zhenji

Zhenji mengeluarkan cambuk yang ada beberapa besi disela sela cambuk.

CTASSS.. serangan cambuk itu mengenai kaki laba laba,namun tidak ada efeknya

Wung...Jleb..CRASSSS,Bao memotong kaki laba laba itu hanya dengan Yoyo yang sudah ia modifikasi dengan 6 bilah pisau kecil yang tajam.

Ganning,mengeluarkan sabitnya yang ia hubungkan dengan rantai,bisa digunakan jarak jauh atau dekat.

Sima Zhao mengeluarkan pedangnya

Cai wenji mengeluarkan harpa miliknya,berukuran sedang.

Setelah beberapa saat bertarung dengan laba laba milik Fengyin,Nouhime menghampiri mereka dan memberitahu tes keduanya,"Baiklah,tes kedua adalah kalian harus melawan aku,buat aku terluka dalam waktu 3 menit,siap?"

"Siap" Ucap mereka berlima serentak

"3"

"2"

"1"

Lalu beberapa serangan mengarah ke Nouhime,dengan cepat Nouhime backflip menghindari serangan itu,

"HIYAAAA" teriak Sima Zhao akan menusuk Nouhime dengan pedangnya

Ctass.. pedang miliknya di hempaskan jauh dengan Tendangan kipas milik Nouhime.

Yoyo milik Bao melesat keaarah Nouhime,Ia backflip sebanyak 5 kali lalu kakinya menahan bagian samping yoyo itu untuk mengehentikannya.

"Ch..." Decit Nouhime

"Rasakan ini!!" Bao menarik yoyo tersebut membuat Nouhime kahilangan keseimbangannya.

"Hiya" Nouhime masih belum terluka sama sekali

"Cai wenji harpa mu!!" pekik Zhenji

"Ah..baiklah" Cai wenji mulai memainkan harpanya,beberapa melodi memantul seperti akan menyerang Nouhime dari berbaga arah.

"Tidak semudah itu"

Cring... Nouhime menggesekkan pistolnya dengan tato kupu kupu miliknya,"Sayonara"gumam Nouhime

Melodi yang akan menyerang Nouhime langsung berbalik arah menyerang mereka berlima dengan gerakan yang sangat cepat.

Melodi kematian milik Cai wenji mengenai Bao dan mengakibatkan ledakan yang sangat dahsyat

"AKHHHHH.." pekik Bao dan keempat peserta lainnya kesakitan..

"Waktu tinggal 2 menit lagi,dan kalian masih belum bisa menyerang ku? Ch...lemah" Ledek Nouhime ke mereka sembari berkacak pinggang.

Tiba tiba serangan mengejutkan dari atas sebuah busur berhasil membuatrambut Nouhime terpotong sedikit.

"Hah?? Ranmaru??" sontak Nouhime melihat keatas,ternyata itu bukan Ranmaru,tetapi seorang gadis,yang berada di atap.

"Hiyaaa!!!" Zhenji berusaha mencambuk Nouhime

Nouhime masih melamun menatap gadis itu

Ctas... Cambukan Zhenji berhasil mengenai kaki Nouhime

"AKHH" pekik Nouhime kesakitan

"Yeayy kita menanggg!!!!!!!" Pekik mereka berlima sangat senang!!

Nouhime menatap kembali kea tap,gadis itu kemudian lari meninggalkannya."Ch.." decitnya

"Baik semua kumpul" tita Fengyin

"Kalian semua lulus,selamat" Ucap Fengyin tapi mukanya hanya berekspresi datar.

"Terimakasih Putri" Ucap Ganing

"Mulai besok ada beberapa tugasmenjaga wilayah yaitu seleksi tahap ke 3 untuk kalian, untuk ganning kau bersama Putri Noh sisanya harus berpasangan 1 kelompok hanya 2 orang saja,apakah sudah paham?"

"Baik Putri" Ucap mereka serentak.

"Sekarang pulanglah kalian"

Sebelum meninggalkan lapangan pelatihan,mereka membungkukkan sedikit badan untuk menunjukkan sedikit rasa hormat,lalu pergi meninggalkan lapangan.

***

Disisi lain gadis yang mengganggu saat proses pelatihan tadi menemui seseorang diluar gerbang desa.

"Kau sudah selesai mengganggunya?" Tanya pria itu,pria itu mengenakan tudung berwarna htam,untuk menutupi beberapa luka bakar miliknya

"Sudah tuan"

"Tsuruhime..kau melaksanakan tugas mu dengan baik,lanjutkan" Tita Pria itu

"terimakasih tuan" Ucap Tsuruhime,nama gadis tersebut, ia baru beranjak umur 17 tahun.

"Saya ada tugas lagi untukmu,ganggu Nouhime yang ada di bagian selatan desa"

"Baik,akan segera saya kerjakan"

"Ini gaji untukmu" Ucap pria itu sembari memberikan sekantong uang

Tsuruhime menerima uang tersebut lalu meninggalkan pria bertudung itu.

Pria bertudung itu berjalan keluar perbatasan desa,lalu seorang berpakaian prajurit menghampirinya,"Tuan Fukoto,kemana tujuan kita selanjutnya?" Tanya prajurit itu

Flashback on

Saat Ranmaru melepaskan anak panahnya keaatas Fukoto sudah sadar,ia berusaha lari bersembunyi menghindari panah tersebut,namun yang tidak ia pikirkan adalah ledakan yang dapat dipicu oleh Nouhime.

Fukoto saat pergi melarikan diri keluar benteng kerajaan,ia tidak sengaja melihat Nouhime memasang bom.

"SIALAN!!" Pekiknya sambil berlari

Dan...

BLARRR...

Fukoto terhempas keluar istana dan tubuhnya menabrak dinding,ia masih selamat hanya saja ada beberapa luka bakar di tubuhnya.

"****** sialan...cuihh" cicitnya,lalu meludah darah

Flashback off.

"Kembali kekerajaan" tita Fukoto

***

Di sebelah barat gerbang desa Suiiki dijaga oleh Zhao dan Bao,wilayah Utara dijaga Cai dan Zhenji,wilayah sebelah selatan dijaga Ganning dan Putri Noh.

Zhao dan Bao sedang berjaga jaga gerbang.

"Ehh..Zhao lihat itu" Bao menunjuk kearah prajurit aneh yang semakin lama semakin banyak jumlahnya.

"Ch.." Decit Zhao ia menyiapkan pedangnya.

"Serang mereka?" Tanya Bao,samba memainkan Yoyonya itu keatas kebawah.

Zhao hanya mengangguk,lalu berlari maju kearah pasukan aneh itu.

"HIYAAAAA"

CRASSSSSS......... kepala prajurit itu terpisah dari badannya karena tebasan pedang Zhao.

Set...CRASSSSS.... Bao juga menyerang dibelakang Zhao dengan Yoyonya.

"Ini mah terlalu mudah"

Disisi lain wilayah Utara ada Cai dan Zhenji yang sedang menghadapi pasukan – pasukan aneh yang terus menerus berdatangan.

"Mereka tidak ada habisnya ya" Cai sudah lelah memainkan harpanya.

"Fyuhh...apapun rintangannnya aku harus jadi asisten milik Fengyin....HIYAAA" Ucap Zhenji yangterus menerus menyerang musuh.

Disisilain yaitu wilayah selatan,Ganning dan Nouhime berhadapan dengan Tsuruhime,bukan dengan pasukan yang diciptakan oleh Fengyin.

"Ohh,jadi ini kenapa Fengyin menyuruhku untuk menemanimu" Nouhime menyiapkan kedua pistolnya dengan posisi membidik kepala Tsuruhime.

"Sepertinya bakalan ribet ini" Ganning mengeluarkan sabitnya

"Selamat tinggal" ucap Nouhime lalu ia melemparkan kedua pistolnya keaatas

"Apa yang dia lakukan?" ucap Tsuruhime dalam hatinya.

Setk,CKRAKK...."hahahaha apakah bagian luar desa akan aman saat ini?" Nouhime menyiapkan Jackhammer,benda seperti alatbor tapi sudah dimodifikasi oleh Nouhime

"Apa itu putri Noh?" Tanya Ganning keheranan melihat benda itu

CKLAK..Nouhime menancap pedal benda itu,"Semoga Fengyin tidak marah padaku setelah kejadian ini" Gumamnya

Ckrakk.....tanah d sekitar Tsuruhime retak entah apa yang terjadi,tiba tiba saja tanah itu meledak

BLARRR....Ledakan dahsyat berhasil lagi diciptakan Nouhime

"AKHHHH" pekik Tsuruhime kesakitan,ia terhempas lumayan jauh gara gara ledakan yang diciptakan oleh Nouhime.

"ch...Nuhime ternyata sekuat ini,awas aja ya"

Syut....SYut.... Suara anak panah melesat kearah Ganning dan Nouhime.

Dor..dor... Nouhime menembak kedua anak panah yang melesat itu.

"Ganning maju,aku akan melindungi mu dari belakang" ucap Nouhime ia membuang pistolnya lagi lalu mengeluarkan sniper miliknya.

CKRAKK..."cepat!!!" Pekik nya

"s-siapp" Ganning maju sambil memutar mutarkan sabitnya.

"Rasakan ini!!!!!" Pekiknya melemparkan sabitnya kearah tsuruhime.

KRAKKK..."AKHH" panah milik tsuruhime patah,"H_HAH??A_APA??" dia tidak bisa berbuat apa apalagi.

Tsuruhime gadis yang baru beranjak usia 17 tahun,dulu ia sangat suka kepada Ranmaru yang pemanah handal,jadi ia berlatih memanah sampai seperti Ranmaru tapi dia selalu gagal saat memanah.

"Ada kata kata terakhir?"Tanya Ganning sambil menyodorkan sabitnya keleher Tsuruhime.

"ganning!!" pekik Nouhime dari kejauhan," Bawa dia ke kerajaan" Tita Nouhime

"eh??"

"Ga denger?cepet bawa dia ke kerajaan!!"

"s-siapp putri Noh"

Mereka kembali ke kerajaan membawa tahanan bernama Tsuruhime.

Di kerajaan sudah ada dua orang yang menjaga daerah Utara menghadap ratu Fengyin di ruanganya.

Tok...Tok..

"silahkan masuk" tita Fengyin

"Fengyin,kami membawa tahanan" Nouhime memberi kode agar embawa Tsuruhime masuk

Ganning membawa masuk Tsuruhime keruangan milik Fengyin,membuat Fengyin,Bao,dan Zhao tertegun melihatnya.

"Berani beraninya kau mengkhianati desa sendiri" Fengyin sudah mulai mengeluarkan raut wajah kesalnya

"M-maaf an saya Putri" Tsuruhime berbicara dengan terbata bata.

"Nouhime, berikan hukuman yang pas untuk dia"

"Baik,Fengyin" Cekrekk... Nouhime menodongkan pistolnya ke kepala Tsuruhime.

"Ada kata kata terakhir?" Ucapnya

"Hiyaaaaa" Tsuruhime menjegal kaki Nouhime hingga Ia tejatuh

"Akhh,dasar anak iblis!!!" Pekik Nouhime

"Tangkap dia" Gumam Fengyin

Sejumlah kawanan lebah madu mengelilingi tsuruhime dengan keadaan siap menyengat.

"Dengan satu tanda dariku,kau akan terkena luka yang sangat hebat" Ucap Fengyin sambil mengacungkan jari telunjuknya.

Tsuruhime tidak ada pilihan lain,karena kekuatan Fengyin yang kuat ini dia tidak bisa melakukan apa apa,kemudian Tsuruhime dipenjara di ruang bawah tanah kerajaan,paraanggota keluarga Tsuruhime pun langsung kecewa dengan perilaku yang diperbuat putrinya itu

...-Bersambung-...

siapa ya yang bakalan jadi asisten terbarunya Fengyin?

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!