Ayesha Yang Terluka
Bab 1
Disebuah tebing yang memiliki jurang yang terjal bahkan di bawah jurang ada laut dengan ombak yang sangat besar.
Bisa di pastikan jika siapa saja orang yang jatuh dari tebing itu tak akan bisa selamat.
Di tebing itu sudah ada dua orang wanita cantik.
Ayesha
Kakak kenapa membawa ku kesini?
Lexxa
Tentu saja membunuhmu.
Ayesha kaget dengan apa yang di katakan oleh sang kakak tersayang.
Ayesha
Kenapa kak? a-aku selalu menuruti semuanya.
Ayesha
Semua yang kakak minta aku selalu turutin. Hiks,,, tapi kenapa kak?
Lexxa
Kau itu pembawa sial bagi aku dan kau juga adalah penghalang.
Lexxa
Jadi jika kau mati maka...
Ayesha menatap sang kakak yang kini mulai mendekati nya dan membuat Ayesha berjalan mundur.
Lexxa
Kau harus mati, maka semua yang sudah kau miliki menjadi milikku.
Bisik Lexxa dan setelah itua tanpa perasaan Lexxa mendorong tubuh Ayesha sampai jatuh dari tebing
*Anggap aja di tubuhnya tidak ada panah ya*
Ayesha
Kau tega sekali kak 😢😢
Ayesha pasrah jatuh ke bawah tebing dengan air mata yang terus turun.
Tubuh Ayesha jatuh ke dalam air.
Lexxa
Selamat tinggal adek tercinta, semoga kau cepat mati di makan ikan.
Lexxa pun berjalan pergi meninggalkan tebing itu.
Tanpa di sadari oleh Lexxa ada seorang pemuda tampan yang langsung ikutan terjun ke dalam air.
Ayesha
Semoga dengan aku mati..
Ayesha
Kakak akan selalu bahagia.
Ayesha
Jika aku di beri satu kesempatan lagi, aku mohon agar aku melupakan segalanya dan berada jauh dari keluarga ku.
Saat Ayesha menutup matanya ia merasakan ada sebuah tarikan.
Pemuda tampan itu membawa Ayesha naik ke permukaan.
Di permukaan, si pemuda tampan itu membawa Ayesha menepi.
Pemuda tampan itu melakukan pertolongan pertama namun tak ada reaksi, akhirnya ia membawa tubuh gadis itu pergi ke rumah sakit.
Si pemuda tampan membawa Ayesha dan mulai meletakkan tubuh Ayesha di brankar yang di bawakan oleh beberapa suster.
Deral
Paman,,, tolong gadis itu ya...
Dr. Venus
Kamu tenang saja, biar paman yang tangani.
Dr. Venus
Kamu punya hutang penjelasan terhadap paman.
Deral
Iya paman, nanti ya sekarang cepat selamat kan dia.
Dr. Venus adalah paman dari si pemuda tampan yang bernama Deral.
Setelah pemeriksaan dan upaya penyelamatan kini Ayesha sudah di tempatkan di sebuah ruangan VVIP.
Deral juga sudah menjelaskan semuanya ke Dr. Venus.
Kini Deral juga mulai sering menemani Ayesha.
Menurut Deral Ayesha sangat mirip dengan adeknya yang sudah meninggal dunia.
Bab 2
Tak terasa kini sudah 2 Minggu Ayesha koma dan Deral selalu menemani Ayesha.
Bahkan kini ada kedua orang tua Deral yang ikut bergantian menjaga Ayesha.
Deral
Dad,, apa Daddy sudah mencari keluarga gadis ini?
Daddy
Sudah boy,, dan kau harus tau..
Daddy
Ternyata gadis ini sengaja di buang oleh kakaknya sendiri.
Mommy
Kenapa kakaknya tega sekali sayang?
Deral
Kakak macam apa dia?
Deral
Kenapa dia tega sekali membunuh adeknya sendiri.
Daddy
Itulah contoh orang yang memiliki hati yang sakit.
Daddy
Hati yang di penuhi oleh dendam, iri dan keserakahan.
Daddy
Maka segala cara akan dia lakukan demi mendapatkan apa yang dia inginkan.
Deral
Dad,, aku ingin gadis ini jadi adek aku aja.
Deral
Aku sangat menyukainya.
Deral
Aku ingin memanjakan dia dan akan aku buat dia lupa akan keberadaan saudara dan keluarga dia dad.
Mommy
Aku setuju dengan Deral sayang.
Mommy
Lagian aku juga tidak bisa memiliki seorang anak lagi, jadi biarkan kita merawat gadis malang ini ya.
Daddy nya Deral menatap kedua orang kesayangannya ini pun hanya bisa menuruti saja.
Lagian dia juga ingin memiliki seorang putri dan mungkin ini lah jawaban dari segala do'a dia selama ini.
Daddy
Baiklah, kita akan mengadopsi gadis ini.
Mommy
Terima kasih sayang.
Deral
Mulai sekarang kamu akan menjadi adek aku.
Deral mencium kening Ayesha dan tanpa di sadari oleh Deral Ayesha menitikkan air mata.
Setelah mengurus segalanya kini Ayesha di bawa oleh keluarga Deral pergi meninggalkan kota X menuju Kota D yang memiliki jarak yang jauh.
Kini untuk pertama kalinya Ayesha membuka matanya.
Melihat sekeliling dan Ayesha mulai mengerti jika ia berada di sebuah kamar rumah sakit.
Ayesha
Kenapa aku masih hidup.
Ayesha
Seharusnya aku mati saja.
Deral
Kau tak akan bisa mati selama ada Abang adek.
Ayesha
Maaf... uhuk,,, uhuk,,,
Dengan sigap Deral memberikan minuman ke Ayesha karena dia pasti merasakan sakit di tenggorokan.
Koma selama hampir 6 bulan pasti membuat tenggorokan gadis ini terasa sakit.
Setelah minum kini Ayesha menatap Deral penuh tanya.
Deral pun menceritakan segalanya dan kini Ayesha adalah bagian dari keluarga Deral.
Ayesha
Apakah aku pantas Abang...
Deral
Kamu pantas, kamu akan menjadi adek kesayangan aku.
Deral
Jadi jangan bersedih lagi oke.
Ayesha
Terima kasih Abang...
Deral
Sama-sama,, sekarang kamu istirahat dulu ya.
Deral
Aku telp Daddy dan mommy dulu.
Setelah menelfon keluarga nya kini Deral dan Ayesha berbincang sebentar sampai....
Bab 3
Pintu terbuka dan masuklah beberapa orang pemuda tampan.
Dika
Deral,, apa kabar bro.
Dika
Hey,, cantik.. kenalin namaku Dika pemuda paling tampan dari yang lain 😁
Deral memeluk Ayesha posesif.
Reiki
Idih,,, Abang posesif loh. 😒
Reiki
Cantik kenalin aku Reiki.
Ayesha
Eh,, hmm salam kenal semuanya 😁
Daddy
Hay cantik,, bagaimana keadaan kamu?
Dika
Tante gak usah repot-repot,, kita juga bawa makanan kok.
Mommy
Tidak apa,, kita makan bersama ya.
Mommy
Kamu gimana keadaannya?
Mommy
No,,, panggil mommy ya.
Daddy
Benar apa yang di katakan istriku,, sekarang kamu adalah putri kami.
Deral
Adek abang, sudah aku bilang kan, kamu akan menjadi adek aku 😊
Ayesha
Apakah aku pantas..
Ayesha menundukkan kepala nya dan tanpa sadar liquid bening mengalir membasahi pipinya.
Mommy
Heyy,,, Don't cry baby,,
Daddy
Jangan sedih dan jangan merasa kamu tak pantas.
Daddy
Kamu adalah putri kami, selamanya akan jadi putri kami mengerti.
Mommy
Sudah jangan menangis,,
Ayesha
Hiks,,, makasih,,, makasih banyak,,,
Mommy
Oke,,, sekarang kamu makan dulu ya..
Daddy
Daddy pergi sebentar ya mom..
Deral
Kamu makan yang banyak biar pipi kamu makin chubby ya..
Syam
*Bolehh kah aku mendekatinya, aku juga ingin adek perempuan.
Lea bertanya sambil menatap salah satu teman abangnya yang terus menatap nya.
Deral
Jangan hiraukan para makhluk astral di sana dek
Dika
Cih.. baru juga dapet adek dah berlagak lo.
Deral
Iri,, bilang boz ku.
Reiki
Ada sayang ada,, ea,, ea,,
Ayesha
Abang juga makan ya.
Ayesha berusaha menyuapi Deral.
Deral
Tidak usah abang belum la..
Ayesha
Hehehe.. he.. he.. ayo aaaa..
Tangan Ayesha masih mengambang dan tiba-tiba saja.
Deral
Lo kok yang makan, itu kan buat gue...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!