NovelToon NovelToon

The World Of The Venerate: The Guardians

Chapter 0 - Prolog

Lamue merupakan sebuah dunia tempat tinggal dari beragam ras, dimana sebagian makhluk hidup di dalamnya sering disebut sebagai para Venerate karena bergantung pada sebuah energi alam sebagai sumber daya kekuatan mereka.

Lamue sebelumnya merupakan dunia yang damai sebelum ras manusia dengan ego mereka ingin menguasai dunia tersebut, dengan meniadakan secara perlahan-lahan para ras lain yang dianggap mereka cukup mengganggu.

Ketika sebuah kejadian besar terjadi, yaitu peperangan antara para Venerate dengan para makhluk suci yang sontak mengubah sebuah era, para ras manusia kemudian melakukan sebuah pergerakan menghapus keberadaan para ras murni dengan menerapkan sebuah perkawinan silang antara ras-ras dengan ras mereka sendiri, hingga seiring waktu berjalan para ras murni pun perlahan-lahan mulai hilang sampai tidak tersisa lagi.

Disaat yang bersamaan, ketika para ras murni telah menghilang, para ras keturunan campuran hasil dari perkawinan silang dari para ras lain dan para ras manusia, diusir ke sebuah benua. Disana mereka kemudian membuat peradaban baru sendiri sambil memiliki sebuah dendam terhadap ras manusia murni yang telah mengusir ke benua tersebut.

Selama berabad-abad, peradaban dari para ras keturunan campuran terus berkembang mendirikan negeri-negeri mereka sendiri yang terbentang dari bagian utara hingga bagian selatan dari benua tempat tinggal mereka tersebut, hingga hal tersebut memancing para ras manusia murni yang iri dengan perkembangan dari peradaban mereka.

Ketika mulai takut akibat perkembangan dari para ras keturunnan campuran yang berhasil berkembang dan mendominasi benua tempat mereka diusir, para ras manusia murni pun tidak mau tinggal diam karena merasa bahwa para ras keturunan campuran tersebut suatu hari akan membalas perbuatan para ras manusia pada mereka.

Para ras manusia melakukan sebuah penyerangan ke benua tersebut, berperang dengan para ras keturunan campuran hingga memakan banyak korban dari kedua belah pihak. Karena penyerangan mereka masih kurang efektif untuk meniadakan para ras keturunan campuran tersebut, para ras manusia murni lantas melakukan sebuah pergerakan dengan perlahan-lahan mulai menculik satu per satu para ras keturunan campuran.

Ketika hal tersebut berhasil dilakukan oleh mereka, para manusia merasa bahwa para ras keturunan campuran yang mereka culik ternyata bisa memberikan sebuah keuntungan bagi mereka. Dengan sebuah kemajuan teknologi yang dimiliki oleh para ras manusia yang berada di salah satu benua, mereka kemudian memanfaatkan para ras keturunan campuran untuk membuat mereka untuk diperbudak, menjadi kelinci percobaan, serta melakukan hal-hal yang kejam kepada ras-ras campuran tersebut.

Karena tidak mau kaum-kaum mereka dilakukan secara semena-mena oleh para ras manusia, para ras keturunan campuran yang terbagi dalam beberapa negeri kemudian melakukan perundingan membentuk sebuah organisasi khusus dengan tujuan menghentikan para ras manusia yang sering menculik kaum-kaum mereka untuk dimanfaatkan.

****

Guardian merupakan sebuah organisasi khusus yang dibentuk oleh petinggi negeri-negeri para ras keturunan campuran, dimana anggotanya sendiri yang berada di dalamnya merupakan para ras keturunan campuran yang secara khusus dipilih memiliki kemampuan yang lebih baik, serta memiliki sebuah tugas untuk melindungi kaum-kaum mereka sendiri yang tinggal di benua Aizolica, tempat mereka dibuang setelah perang besar selesai.

Selama organisasi Guardian terbentuk, para ras keturunan campuran yang menjadi incaran dari para ras manusia di benua seberang perlahan-lahan mulai berkurang, namun walaupun pergerakan para ras manusia menculik kaum ras keturunan campuran mulai berkurang, hal itu tetap tidak bisa hilang begitu saja, membuat para anggota Guardian hampir setiap saat harus selalu waspada dengan pergerakan manusia dengan rencana yang baru.

Selama beberapa abad, para ras manusia tidak henti-hentinya melakukan penculikan para ras keturunan campuran, dan selalu bisa diatasi oleh para anggota organisasi Guardian. Beberapa perlawanan para anggota Guardian sering kali dapat diatasi dengan mudah, namun sering kali hal para Guardian harus mendapatkan konflik peperangan yang mengakibatkan jatuhnya korban dari kedua belah pihak.

Akan tetapi, anggota Guardian yang dipilih dari negeri mereka masing-masing telah mendedikasikan diri mereka untuk rela mati demi melindungi serta menyelamatkan para ras keturunan campuran yang diculik oleh para ras manusia.

****

Erissa adalah gadis yang memiliki garis keturunan unik, dimana dirinya memiliki darah dari ayahnya yang merupakan ras Fairyman, serta ibunya yang merupakan ras Nixman.

Meski sejak kecil merupakan anak yang ceria, namun kehidupan Erissa sebenarnya tidak berjalan dengan bahagia karena dirinya tidak pernah dianggap oleh ayahnya sendiri.

Walaupun begitu, Erissa tidak pernah membenci ayahnya yang tidak pernah menganggapnya sebagai anak tersebut, karena berpikir bahwa dirinya menjadi penyebab ibunya meninggal.

Erissa mencoba yang terbaik untuk bisa menebus hal yang dipikir merupakan kesalahannya, serta untuk membuat ayahnya mengakui dirinya.

Sampai pada suatu saat, Erissa terpilih menjadi anggota Guardian, yang sebenarnya merupakan campur tangan dari ayahnya untuk berusaha menyingkirkannya.

Akan tetapi, walaupun ayahnya melakukan hal seperti itu, Erissa tetap menganggap bahwa hal tersebut merupakan sebuah ujian baginya untuk bisa membuat ayahnya bangga dikemudian hari ketika melihat dirinya menjadi Venerate yang kuat, yang juga berjasa menolong para kaum ras keturunan campuran dari ancaman ras manusia.

Chapter 1 - Sebuah berita bahagia

Negeri Neodela, adalah negeri yang berada di kawasan benua Aizolica bagian selatan dan merupakan salah satu negeri yang secara dominan dihuni oleh para ras keturunan campuran.

Ras tersebut diantara adalah ras Fairyman, ras dengan penampilan layaknya manusia, namun terdapat sebuah perbedaan, dimana memiliki sepasang sayap hampir menyerupai sayap dari seekor serangga, dan sebagian besar dari mereka memiliki kedudukan tinggi sebagai bangsawan Neodela.

Ras Nyxman, merupakan ras kedua yang tinggal bersama dengan ras Fairyman, dan memiliki penampilan layaknya ras manusia murni. Memiliki kebiasaan bermukim di dalam hutan lebat, tepatnya di dalam sebuah hutan besar bernama Moanaz di kawasan bagian selatan benua Aizolica yang juga menjadi salah satu dari wilayah dari negeri Neodela.

Hal tersebut dilakukan oleh para ras Nyxman dikarenakan berhubungan dengan kemampuan mereka yang pada dasarnya mampu memanipulasi tumbuhan disekitar mereka.

Sedangkan untuk ras keturunan campuran terakhir, merupakan sebuah kelompok ras yang masih terbilang cukup beragam karena memiliki beberapa perbedaan yang cukup signifikan diantara mereka, namun ras-ras tersebut tetap saja dikelompokkan menjadi satu ras yang sama karena memiliki sebuah persamaan utama yaitu mampu mengubah penampilan mereka menjadi penampilan seperti manusia biasa serta penampilan menyerupai beberapa hewan-hewan yang berada di alam, dimana ras itu disebut sebagai ras Beastman.

Walaupun hidup dalam satu negeri yang sama, ketiga ras keturunan campuran tersebut hidup dengan damai tanpa ada sebuah konflik di dalamnya, namun hal itu tidaklah terlalu sempurna, dimana karena sejarah panjang dari ras manusia yang telah mengusir mereka dari benua asal, ketiga ras Neodela itu juga sering bertindak secara diskriminatif terhadap ras manusia murni di negeri tersebut. Mereka yang merupakan penguasa Neodela hanya memperbolehkan manusia tinggal di beberapa wilayah saja dengan mendapatkan peraturan yang cukup ketat.

–9 Mei 2999–

Suatu hari di sebuah kota bernama Toqui yang merupakan pusat pemerintahan negeri Neodela sendiri, tersebar sebuah berita menyenangkan, dimana putra mahkota dan pasangannya dari pemimpin negeri tersebut akan segera mendapatkan keturunan.

“Berbahagialah para warga... Hari ini nona Heleiche akan segera memberikan keturunan bagi sang putra mahkota tuan Harboreef…” Ucap salah satu prajurit dari rombongan yang berpatroli di hampir sudut kota tersebut, membuat semua warga yang sebagian besar adalah para keturunan campuran nampak merasa senang dengan berita itu.

**

“Aku merasa bahagia untuk tuan Harboreef dan nona Heleiche...”

“Ada yang bilang bahwa nona Heleiche akan melahirkan bayi kembar, dan itu bahkan adalah laki-laki serta perempuan...”

Ucap beberapa warga kota Toqui, mengatakan sebuah respon baik, karena ikut merasa senang dengan berita yang mereka dengar.

***

Berpindah pada sebuah kediaman dari pemimpin negeri Neodela, dimana terdengar suara teriakan dari seorang perempuan, yang tidak lain merupakan putri mahkota bernama Heleiche, istri dari putra mahkota yang akan segera melahirkan bayinya.

“Nona Heleiche… Tarik nafas anda dan perlahan-lahan dorong… Ayo, anda pasti bisa…” Ucap seorang petugas medis, memberi arahan kepada perempuan bernama Heleiche serta semangat agar perempuan itu bisa melahirkan bayinya.

Sesuai dari arahan petugas medis tersebut, Heleiche berkonsentrasi hingga tak berapa lama kemudian terdengar suara tangisan bayi yang menandakan bahwa sang putri mahkota telah berhasil melahirkan anak pertamanya.

Petugas medis mengangkat bayi berjenis kelamin laki-laki yang memiliki dua pasang sayap kecil di bagian punggung atas serta punggung bawah, layaknya ras Fairyman tersebut sambil ikut merasa senang dengan kelahiran bayi tersebut, namun bagi Heleiche, sang putri mahkota setidaknya masih harus kembali berjuang untuk melahirkan bayi keduanya.

Petugas medis itu kemudian memberikan bayi laki-laki itu pada petugas medis lain untuk kembali membantu prosesi melahirkan bayi kedua dari sang putri mahkota.

“Nona Heleiche… Tinggal satu bayi lagi, ayo se...”

“Nona Heleiche…”

Petugas medis tersebut lantas terkejut ketika melihat sang putri mahkota tiba-tiba tidak sadarkan diri setelah berhasil melahirkan bayi pertama.

Dengan sigap, petugas medis itu pun memeriksa keadaan dari Heleiche, dimana sang putri mahkota kini berada dalam keadaan lemah akibat hampir kehabisan energi setelah melahirkan bayi pertamanya.

“Katakan bahwa nona Heleiche perlu penyaluran energi secepatnya… Jika tuan Harboreef berada diluar, tolong katakan padanya untuk melakukannya, karena nona Heleiche memerlukan energi yang besar sebagai Venerate tingkat atas,” ucap petugas medis tersebut, menyuruh untuk memanggil Harboreef.

Dengan sigap, petugas medis yang mendapatkan perintah langsung berlari keluar dari ruangan tersebut.

***

Diluar ruangan petugas medis tersebut berlari menghampiri Harboreef, sang putra mahkota Neodela yang tengaah duduk menunggu informasi mengenai kelahiran anaknya.

“Eh… Ada apa?” Harboreef nampak sedikit terkejut melihat petugas medis berlari terengah-engah datang menghampirinya, hingga membuat putra mahkota tersebut berdiri dari tempat duduknya.

“Nona Heleiche berhasil melahirkan bayi pertama, namun hal itu membuatnya kehabisan energi… Kumohon lakukan sesuatu tuan Harboreef, kau mungkin bisa menyalurkan energimu sebagai Venerate tingkat atas,” ucap petugas medis tersebut.

Tanpa pikir panjang, Harborref pun langsung berjalan bersama dengan petugas medis tersebut memasuki ruangan tempat istrinya melahirkan.

**

“Tuan Harboreef, akhirnya anda datang… Tolong salurkan energimu untuk nona Heleiche,” ucap petugas medis yang memberi perintah sebelumnya, sedikit merasa lega melihat kedatangan dari pria itu.

Harboreef pun dengan sigap menyentuh dahi Heleiche, kemudian mengakses energi miliknya pada putri mahkota, dimana hal tersebut akan sangat membantu untuk Heleiche sendiri karena pria tersebut merupakan Venerate yang berada pada tingkatan tertinggi dan tentu saja memiliki pasokan energi dalam jumlah besar, yang diserapnya dari alam secara otomatis.

Penyaluran energi yang dilakukan oleh Harboreef terus dilakukannya, hingga tak berapa lama kemudian mampu membuat kesadaran dari Heleiche kembali.

“Harboreef…” Ucap Heleiche, pertama kali melihat suaminya tersebut ketika tersadar kembali.

“Apa cukup melelahkan?” Tanya Harboreef dengan ekspresi tersenyum.

“Tidak juga…” Jawab Heleiche, sedikit berbanding terbalik dengan keadaannya yang sempat tidak sadarkan diri sebelumnya.

“Kau harus berjuang lagi, karena bayi kedua kita juga harus menyusul saudaranya… Apa kau bisa melakukannya?” Harboreef memberikan semangat kepada Heleiche sambil menanyakan tentang kesiapan dari istrinya tersebut.

“Tentu saja... Aku akan melahirkan bayi kedua kita dengan kondisi sehat…” Jawab Heleiche dengan percaya diri, membuat Harboreef meresponnya dengan tersenyum.

Namun disamping itu, petugas medis utama yang sebelumnya memeriksa keadaan Heleiche sebelum Harboreef datang nampak menunjukkan ekspresi khawatir karena mengetahui sesuatu yang bermasalah pada keadaan dari putri mahkota.

“Tuan Harboreef… Nona Heleiche harus beristirahat sejenak sebelum melahirkan bayi kedua… Sebelum itu ada sesuatu penting yang ingin aku katakan padamu.”

“Eh… Benarkah… Jika hal itu yang terbaik maka, baiklah…” Respon Harboreef.

“Ayo berbicara diluar…” Ucap petugas medis tersebut, mengajak Harboreef keluar dari ruangan tersebut untuk membiarkan Heleiche beristirahat sejenak, serta untuk mengatakan sesuatu kepada putra mahkota itu.

Chapter 2 - Bertahan dalam kondisi buruk

“Ada apa Halvest?” Tanya Harboreef dengan ekspresi wajah penasaran, karena merasa bahwa hal tersebut memang sangat penting untuk didengar olehnya.

“Tuan Harboreef… Walaupun nona Heleiche kini telah kembali tersadar serta tampak baik-baik saja, namun keadaannya sangat tidak memungkinkan untuk melahirkan bayi kedua,” jawab petugas medis bernama Halvest tersebut.

“Apa maksudmu? Mengapa itu bisa terjadi? Memangnya keadaan Heleiche separah apa?” Ucap Harboreef dengan melontarkan beberapa pertanyaan karena terkejut mendengar pernyataan dari petugas medis itu.

“Dengarkan aku… Kau adalah Fairyman, sedangkan nona Heleiche adalah ras Nyxman, kalian merupakan dua ras yang berbeda, walaupun hanya memiliki persamaan sama-sama memiliki genetik ras manusia murni…”

Petugas medis tersebut kemudian menjelaskan kepada Harboreef bahwa waktu mengandung dari ras Fairyman dan ras Nyxman memang sangat berbeda, dimana waktu mengandung ras Fairyman perempuan dua kali lebih lama dibandingkan dengan ras Nyxman perempuan, dan pada masalah ini Heleiche yang merupakan ras Nyxman sudah mengandung bayi kembar selama lebih dari dua belas bulan. Sang putri mahkota telah mengandung bayi dari darah dua ras yang berbeda layaknya seperti ras Fairyman pada umumnya, dan hal tersebut tidak membuat kondisi tubuhnya akan baik-baik saja.

Petugas medis tersebut terus menjelaskan kepada Harboreef bahwa selama ini ternyata kondisi dari Heleiche ternyata tidak baik-baik saja setelah enam bulan kandungannya karena hal itu memang sudah lewat dengan waktu dari sang ras Nyxman mengandung bayinya sendiri.

Mendengar penjelasan tersebut, Harboreef pun mengingat bahwa memang benar dirinya sering kali melihat Heleiche yang mengandung bayi mereka memang terlihat selalu berada dalam keadaan yang lemah.

“Jadi bagaimana solusinya?” Tanya Harboreef dengan ekspresi wajah serius.

“Kita terpaksa tidak bisa menyelamatkan bayi kedua…” Jawab petugas medis itu.

“Apa katamu? Jadi kau ingin mengorbankan bayi kami…” Mendengar pernyataan tersebut Harboreef seketika langsung emosi hingga mencengkram kerah baju petugas medis tersebut.

“Harboreef, ini hanya satu-satunya jalan agar nona Heleiche bisa selamat… Ini pertama kalinya ras Nyxman mengandung bayi yang memiliki darah ras lain, dan kita memang masih belum tahu dampaknya…”

“Satu bayi telah lahir, setidaknya kau yang merupakan penerus tahta Neodela telah mendapatkan keturunan,” ucap petugas medis tersebut, memberikan saran kepada Harboreef.

“Tidak bisa… Ini bukan soal keturunan… Heleiche juga pasti tidak akan mengorbankan bayi kami yang belum lahir…” Walaupun merasa bahwa hal tersebut sangat berbahaya, namun Harboreef tetap saja tidak mau menyetujui hal tersebut.

“Aku percaya bahwa Heleiche bisa menyelamatkan bayi kedua serta dirinya sendiri… Jika diperlukan aku akan berada selama dia melahirkan untuk terus menyalurkan energi,” ucap Harboreef dengan tegas.

“Baiklah…” Petugas medis tersebut terpaksa harus menyetujui permintaan dari sang putra mahkota karena tetap saja tidak mau menyetujui saran yang dia berikan.

***

Beberapa saat kemudian, Harboreef masuk ke dalam ruangan tempat Heleiche berada dengan ekspresi khawatir karena melihat bahwa sang putri mahkota tampak sedang menahan rasa sakit.

“Apa kau baik-baik saja?”

“Eh, tidak… Aku baik-baik saja…” Heleiche sedikit terkejut ketika Harboreef bertanya kepadanya, dan menjawab bahwa pertanyaan dari suaminya tersebut.

Akan tetapi, Harboreef mengetahui bahwa Heleiche memang sedang tidak berada dalam kondisi yang baik, hanya saja perempuan itu tidak mau memperlihatkan atau mengatakan kepada suaminya itu.

Namun disamping itu, Harboreef lantas percaya bahwa Heleiche tetap mampu melahirkan bayi kedua mereka dengan baik serta tetap membuat keadaanya baik-baik saja.

“Kenapa kau berada disini?” Tanya Heleiche.

“Aku ingin membantumu melahirkan sambil menyalurkan energi agar kau bisa kuat melahirkan bayi kita,” jawab Harboreef.

“Benarkah…” Respon Heleiche, nampak senang mendengar pernyataan dari Harboreef.

Tak berapa lama setelahnya, para petugas medis, termasuk Halvest memasuki ruangan tersebut untuk kembali membantu Heleiche melahirkan bayi keduanya.

“Nona Heleiche, kita akan mulai kembali… Apa kau siap?” Tanya Halvest.

Heleiche pun menganggukkan kepalanya, merespon pertanyaan Halvest, serta dengan semangat bersiap untuk melahirkan bayi keduanya.

Heleiche kemudian berkonsentrasi mengatur nafasnya sementara menyalurkan energinya pada Heleiche yang berusaha untuk melahirkan bayi kedua mereka.

***

Waktu pun berlalu, dimana pada ruangan akhirnya terdengar suara tangisan bayi, yang menandakan bahwa Heleiche telah berhasil melahirkan bayi keduanya.

**

“Ini bayi perempuan…”

Halvest memperlihatkan bayi perempuan yang juga memiliki dua pasang sayap kecil dipungungnya sama seperti bayi laki-laki yang lahir terlebih dahulu kepada Harboreef.

Walaupun terengah-engah akibat telah menyalurkan hampir semua energinya kepada Heleiche, namun Harboreef tampak tersenyum ketika melihat bayinya tersebut bisa terlahir dengan sehat.

“Ekh…”

“Harboreef…”

Tiba-tiba Harboreef terduduk di tempat Heleiche berbaring, membuat Halvest serta petugas medis lain sontak menjadi khawatir, namun Harboreef lantas mengangkat tangannya, menyatakan kepada semuanya bahwa dia masih baik-baik saja.

“Kau berhasil Heleiche…” Ucap Harboreef, memberi selamat kepada Heleiche karena telah berhasil melahirkan bayi mereka.

“Iya… Syukurlah…” Respon Heleiche, telah berada dalam keadaan yang lemah.

“Heleiche… Apa kau baik-baik saja?” Harboreef lantas menjadi khawatir melihat keadaan Heleiche yang ternyata masih saja berada dalam keadaan lemah setelah dibantu olehnya menyalurkan energi saat proses melahirkan.

“Entahlah… Harboreef… Kenapa aku merasa sangat kedinginan?” Ucap Heleiche sambil membuang nafas panjang terus-menerus dan ekspresi tatapan kosong, menandakan bahwa perempuan tersebut kini berada dalam keadaan yang lebih parah dari sebelumnya.

Tiba-tiba Heleiche perlahan-lahan menutup matanya hingga membuang nafas panjang yang terakhir, membuat Harboreef serta para petugas medis di dalam ruangan tersebut menjadi terkejut.

“Heleiche… Heleiche… Ada apa denganmu?”

Dengan sigap Harboreef lantas memegang dahi Heleiche, kemudian menyalurkan energinya yang tersisa, berharap agar hal tersebut bisa kembali memulihkan keadaan dari perempuan tersebut.

Sementara Halvest yang sedang menggendong bayi Heleiche lantas memberikan bayi tersebut pada petugas medis yang lain, untuk mengecek keadaan dari sang putri mahkota itu.

“Ayolah… Jangan seperti ini…”

“Akh…” Harboreef terus berusaha menyalurkan energinya sampai membuat mulutnya tiba-tiba mengeluarkan darah akibat terlalu memaksakan menguras energi sampai habis.

“Harboreef… Hentikan… Lebih baik kau tunggu diluar dulu…”

Melihat Harboreef terlalu memaksakan dirinya, Halvest pun lantas menarik pria itu untuk menghentikan apa yang dilakukannya.

“Apa yang kau lakukan? Aku harus menyalurkan energi padanya,” ucap Harboreef berusaha melawan karena bersikeras ingin terus menyalurkan energi pada Heleiche.

“Ini bukan soal itu…! Lebih kau tunggu saja diluar dan jangan mengganggu kami…” Ucap Halvest dengan nada suara tinggi.

Harboreef pun didorong oleh Halvest keluar dari ruangan tersebut, kemudian Halvest menutup pintu ruangan itu agar para petugas medis bisa berkonsentrasi menangani Heleiche.

***

Beberapa saat kemudian, Heleiche tetap saja tidak bisa tertolong karena sudah berada dalam keadaan yang parah akibat penjelasan yang sebelumnya dikatakan oleh Halvest.

“Dia selama ini berusaha tetap bertahan demi untuk menyelamatkan kedua bayi kembarnya,” ucap Halvest dengan ekspresi wajah datar, tidak menyangka bahwa sang putri mahkota kini telah tiada setelah melahirkan bayi keduanya.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!