"Mengapa harus kembali pada nya Nay? Aku rasa lebih baik menjanda dari pada memiliki suami seperti Yudha itu"ujar Mita sang sahabat,dia tidak rela jika Nayla kembali lagi pada Yudha lelaki brengsek itu.
Pertanyaan Mita membuat Nayla terperanjat. Maksud kedatangan wanita cantik yang akrab disapa Nay itu hanya sekadar ingin bertemu sang sahabat untuk berkeluh kesah. Tapi mengapa sang sahabat malah memberi saran mengerikan seperti itu?
"Aku tidak mungkin berpisah dari Mas Yudha Mit,Aku sangat mencintainya, apalagi sudah ada Vero di tengah-tengah kami" lirih Nayla
Memang tidak terbersit sedikit pun di benak Nayla untuk meminta cerai dari suaminya, Yudha tapi sayang nya empat tahun pernikahan ini sudah tiga kali Yudha melayangkan talak pada nya dan terakhir tiga bulan yang lalu saat Yudha pulang dalam keadaan mabuk membuat Nayla marah dan pagi nya Yudha malah menalak Nayla untuk yang ketiga kali nya.
Yudha terus membujuk Nayla agar mau rujuk dengan nya dengan alasan anak dan Yudha mengaku kalau dia khilaf, meskipun sampai ketiga kali nya dia khilaf tetap Nayla maaf kan dengan alasan cinta dan anak.
Memang selama bertengkar Yudha tidak pernah main tangan tapi mulut Yudha cukup pedih menyayat hati,Yudha orang yang tidak bisa mengontrol emosi,dia selalu menyentuh minuman keras meskipun sedikit dengan alasan menghangatkan badan.
"Apa kamu yakin akan sanggup bertahan dengan keluarga Yudha yang selalu memandang mu sebelah mata,sadar Nay,Yudha bukan lelaki baik untuk kamu, begitu juga keluarga nya yang memperlakukanmu dengan begitu buruk? Lihat dirimu! kamu cantik Nay,masih ada lelaki yang mau dengan mu,saran ku cari lelaki lain saja dari pada kembali pada nya,buka mata mu Nay!" ucap Mita lagi
"Mit,jika aku menikah dengan lelaki lain dan menjalankan pernikahan baru bagaimana dengan Vero Mit,apa lelaki itu akan mau menerima Vero? Aku yakin dia hanya mau menerima ku saja Mit, lebih baik mas Yudha yang jelas-jelas ayah kandung Vero dan sudah pasti menyayangi Vero"
Mita menghela nafas panjang,Nayla cukup sulit di pengaruhi,bukan berarti Mita ingin berniat jahat pada Nayla hanya saja dia sudah kasihan pada sahabat nya ini yang terus menerus jadi sapi perah untuk keluarga Yudha.
Nayla sehari-hari nya bekerja sebagai penjual kue dan dia titip kan di warung-warung sedangkan Yudha hanya sebagai satpam di salah satu perusahaan swasta.
"Jika ingin kembali kamu harus menikah lagi dengan lelaki lain dulu Nay karena kalian sudah talak tiga"jelas Mita
"Untuk itu lah aku datang ke mari Mit, ingin meminta mu untuk mencari kan lelaki yang bisa menikahi ku dan setelah itu bercerai,kalau perlu malam ini nikah besok pagi nya bercerai"
"Nay, kamu gila! Mana bisa begitu Nay,kamu harus berhubungan dulu dengan dia"
"Mas Yudha sudah mengizinkan aku Mit,kami sudah sepakat kalau aku akan berhubungan sekali saja dengan lelaki itu setelah itu aku harus cari cara supaya kami bercerai,jika kamu punya kenalan bukan kah itu lebih baik Mit"
"Kamu yakin Nay?" tanya Mita tak percaya sebegitu cinta nya Nayla pada Yudha hingga mau menuruti permintaan suami brengsek nya itu.
"Iya Mit,ini semua untuk Vero dan kamu tau sendiri bukan keluarga ku bagaimana? Ayah tidak akan mau menampung ku lagi Mit karena ada istri muda nya di rumah itu,jika bukan dengan Mas Yudha kemana lagi aku harus pergi Mit"
"Nay,jangan anak di jadikan alasan,Vero anak mu belum mengerti apa-apa,jika kamu tersiksa lepaskan saja Nay"
Nayla menggeleng kecil membuat Mita kesal dengan kebodohan sang sahabat.
Nayla tetap akan melaksanakan perintah Yudha.
"Bantu aku Mit"
"Nanti akan aku coba tanya-tanya dulu Nay,siapa tau ada meskipun aku tidak yakin dengan rencana konyol mantan suami mu ini" ujar Mita kesal
"Terimakasih ya Mit,aku tunggu kabar baik nya"
"Malam ini kamu menginap saja di rumah ku Nay,siapa tau besok aku mendapatkan ide"
"Terimakasih Mit" ucap Nayla lagi, setelah bercerai dari Yudha,Nayla mengontrak kos kecil untuk dirinya, karena tidak mungkin dia di terima pulang ke rumah ayah nya di sana ada istri muda sang ayah yang sangat membencinya,dia takut Nayla mendapatkan warisan dari sang ayah meskipun warisan nya tak seberapa.
Pagi ini Nayla pamit dari rumah Mita dengan wajah sumringah karena Mita Sudah memberikan nya jalan keluar untuk permasalahan nya meskipun belum sepenuhnya tercapai setidaknya Nayla sudah tidak terlalu bingung lagi.
Mita mendownload kan Nayla aplikasi kencan Online,Nayla bisa memilih mana yang menurut nya cocok dan lelaki yang mau menikahi nya dalam waktu dekat ini.
"Gimana sayang sudah dapat lelaki nya?" tanya Yudha,saat ini mereka janjian makan siang di sebuah warteg yang tidak jauh dari kantor Yudha bekerja.
"Belum mas tapi tadi Mita sudah tunjukin jalan nya mas,nanti aku coba lihat-lihat dulu ya,siapa tau ketemu"
"Ingat pesan mas sayang,jangan sampai kamu jatuh cinta setelah melakukan nya sekali kamu cari cara supaya dia menceraikan kamu"
"Mana mungkin langsung bisa bercerai mas"
"Ya kamu pancing dia marah terus atau kamu malas-malasan di rumah dan minta uang dia terus agar dia bosan"ajar Yudha
"Nanti aku usahakan ya mas tapi beri aku waktu mas, takutnya dia curiga dengan pernikahan itu dan malah tidak mau menceraikan ku"
"Oke mas kasih waktu satu bulan, selama satu bulan itu kamu jangan mau di gauli nya lebih dari satu kali, ingat sayang kita lakukan ini karena Vero anak kita, kamu sayang Vero kan? Kamu tidak mau dia menderita bukan karena ibu dan ayah nya berpisah" ujar Yudha dan diangguki Nayla.
Sebenarnya Yudha tidak terlalu sreg kembali pada Nayla tapi karena ibu nya memaksa,Nayla bisa di jadikan pembantu di rumah Yudha dan Nayla orang nya rajin dia mau berusaha apapun setidaknya untuk kebutuhan masak-memasak di rumah semuanya uang hasil dari jualan Nayla jadi ibu Yudha bersikeras meminta Yudha kembali pada Nayla kecuali Yudha bisa menikahi janda kaya baru dia boleh menceraikan Nayla.
"Jadi Vero kamu tinggal kan dengan siapa mas?"
"Ibu,dia nangis terus nanyain kamu sayang"ujar Yudha membuat hati Nayla resah memikirkan anak semata wayangnya itu.
"Mas besok bawa Vero ya aku tunggu di simpang rumah aku ingin main dengan dia mas"
"Ya tapi ingat pesan mas sayang,kamu harus bisa bercerai secepatnya"
"Iya mas" jawab Nayla patuh
***
"Kamu itu harus segera cari pengganti Lastri,Lan" ujar Mama Ranti
"Usia mu tidak muda lagi Lan, Sudah hampir empat puluh tahun lo"lanjut sang mama
"Masih tiga puluh delapan tahun ma"
"Usia begitu sudah tua Lan,apa kamu mau hidup sendirian hingga tua nanti,tanpa ada yang merawat mu,ya kalau mama hidup seratus tahun lagi lan kalau mama mati besok atau Lusa,kamu sama siapa?" ucap sang mama
"Ma, aku belum bisa melupakan Lastri apalagi dia pergi membawa anak kami ma,jika sekarang anak ku masih ada usianya mungkin tiga tahun ya ma, sedang lucu-lucunya"ujar Aslan mengingat sosok mendiang istrinya itu.
"Makanya Lan cari istri lagi biar kamu dapat anak,mama juga ingin cucu Lan"
"Ma,jujur aku takut! Perempuan mendekati ku hanya karena harta ma, mereka tau aku pemilik perusahaan ternama hingga yang mereka incar hanya harta ku saja"
"Tidak semua perempuan begitu Lan,mama yakin pasti ada yang cocok dengan mu"
"Aku masih ingin hidup bersama mama saja"
Mama Ranti hanya bisa menghela nafas berat mendengar keputusan sang anak, sudah tiga tahun Aslan menduda karena kematian sang istri saat melahirkan anak pertama mereka membuat Aslan trauma akan pernikahan dia takut jika menikah istri kedua nya juga akan meninggal saat melahirkan meskipun itu hanya sekedar ketakutan Aslan belaka.
***
Nayla menghela nafas berat memikirkan nasibnya apa jalan yang akan dia tempuh ini berhasil membuat dia kembali pada Yudha,dan jika sudah kembali apa Yudha yakin akan berubah.
Batin dan Pikiran Nayla sedang berperang,Nayla masih ingat betul pertama kali mereka bercerai karena Yudha ketahuan selingkuh saat Nayla hamil Vero, karena dalam keadaan hamil dan membutuhkan keluarga Nayla mau kembali pada Vero.
Yang kedua kali nya mereka bercerai hanya masalah kecil Nayla tidak izin pulang ke rumah ayah nya karena saat itu ayah nya sedang sakit,Yudha justru menuduh Nayla bermain di belakang nya dan akhirnya menalak Nayla hingga tiga bulan lalu Talak ketiga di layangkan Yudha dengan alasan mabuk,dia di tipu teman nya sesama Satpam dan mengalami kerugian hingga 15 juta membuat Yudha panik dan berakhir minum.
Nayla mengusap wajah nya,dia dan Yudha sudah menikah empat tahun lebih dan usia Vero saat ini sudah tiga tahun, memang setiap hari nya melelahkan untuk Nayla tapi hanya Yudha lelaki yang mengetahui kehidupan Nayla menurut Nayla hanya Yudha lelaki yang mau menerima nya sebagai penjual kue.
"Aplikasi apaan nih Bay" ujar Aslan meletakkan ponsel di atas meja kerja sang Asisten,dia curiga kalau Bayu biang kerok nya karena hanya Bayu yang tau kata sandi ponsel nya atau bisa jadi saat Bayu meminjam ponsel nya kemarin.
"Kencan Online bro" jawab Bayu,Bayu adalah sahabat baik Aslan yang merangkap menjadi Asisten Aslan, mereka sudah seperti saudara karena dari SMP Bayu tinggal bersama Aslan karena keluarga nya meninggal dunia.
"Loe gila apa kenapa pake beginian bro,Loe kira gue nggak laku?"
"Loe yang lebih gila,sejak kematian Lastri loe lebih banyak murung dan lebih parah nya lagi Loe makin lengket sama Gue,loe tau para karyawan di luar sana bilang apa?" tanya Bayu dan di jawab gelengan oleh Aslan
"Loe sama gue Gay!" ujar Bayu membujuk Aslam bergedik geli
"Gilaan mana di tuduh Gay dari pada aplikasi itu? Loe lihat penampilan gue dari atas udah mirip Le jong Suk gini malah di tuduh pake susuk karena dekat sama Loe,susuk kantil kali ah" ujar Bayu dengan suara gemulai membuat Aslan jijik melihat sahabatnya ini.
"Ya nggak harus aplikasi ini Bay,gue bisa cari sendiri"
"Sampai kapan Lan? Sampai negara api menyerang kota ini,atau sampai kantong Doraemon nggak bisa mengeluarkan alat-alat nya lagi"
"Ngaco loe"
"Elo yang ngaco Lan,sudah waktunya Move On,atau loe mau gue panggil sayang di hadapan karyawan lain baru loe ketar-ketir cari pasangan"canda Bayu
"Gila loe,jijik gue, gini-gini masih normal ya"
"Gue juga normal Lan"
"Jangan pikirin gue, elu yang harus di pikirin nggak nikah-nikah,kalau gue meskipun di tinggal mati udah pernah ngerasain malam pertama Bay,nah elo belum ngerasain surga dunia"
"Hahaha.....kalau sekedar malam pertama gue juga udah pernah bro,kedua bahkan ketiga cuma versi nya beda aja yang nggak halal" ucap Bayu jujur karena semenjak keluar dari rumah Aslan dan memilih tinggal di apartemen Bayu lebih liar tapi setelah kematian Lastri istri Aslan, Bayu lebih banyak menghabiskan waktu bersama Alsan karena lelaki bertubuh tegap itu sering kali mewek jika di tinggal sendiri.
"Gila loe, Penjahat kelamin"
"Nggak mungkin kan main solo terus, bahkan gue bisa tebak perempuan yang perawan atau nggak nya cuma dari cara jalan nya doang"ucap Bayu pelan membuat Aslan terkejut dengan pengakuan sang sahabat.
"Mending loe nikah deh dari pada terus berpetualang nggak jelas gini"saran Aslan
Bukan tanpa alasan Bayu pernah di khianati sang kekasih membuat nya menjadi begini apalagi sekarang kondisi keuangan nya sudah cukup mapan membuat Bayu lebih gampang memilih perempuan malam di klub.
"Jadi ini alasan loe buat pinjam hape gue kemarin?" tanya Aslan dan di jawab cengiran oleh Bayu
"Ada yang chat?" tanya Bayu
"Banyak"
"Loe udah buka?"
"Udah tapi belum ada yang gue lihat detail"
"Coba loe lihat-lihat lagi siapa tau ada yang cocok, sekedar chat doang mah nggak ada salahnya bro,siapa tau bisa ngilangin stres loe" saran Bayu
Aslan menyimpan ponsel nya di saku, seperti nya saran Aslan akan dia coba,siapa tau ketemu jodoh yang seperti Lastri pikir Aslan karena dia juga kasihan pada mama nya yang terus menerus mengeluh soal cucu.
Tok...tok.....
"Masuk" jawab Bayu
"Maaf mengganggu pak,,ada beberapa file yang harus bapak cek terlebih dahulu" ucap Anita berjalan kearah Bayu dan Aslan, perempuan yang terkenal paling montok di kantor itu berjalan pelan membuat Aslan dan Bayu saling pandang.
Anita duduk dan meletakkan map nya,Dada montok perempuan itu terlihat jelas, meskipun sudah beberapa kali Aslan mengingat kan pada para karyawan perempuan untuk mengenakan pakaian yang lebih sopan tapi tetap saja tidak di indahkan karena Bayu selalu berpihak pada mereka.
"Selesai kan sendiri gue mau keluar ada meeting" ujar Aslan meninggal ruangan sang Asisten.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!