NovelToon NovelToon

Istri Kontrak

Episode 1

Pagi ini Agita disibukan dengan tugas dirumah untuk membantu

ibunya, mmebersihkan rumah baru yang akan mereka tempati.  Setelah selesai membersihkan rumah Agita

mmembantu ibunya memasak makanan untuk mereka, sedangkan di ruang keluarga zio

menikmati film kesukaannya.

“bu Agita besok mau cari kerja”

“iya terserah kamu aja nak ibu juga gak keberatan, jika itu

kemauanmu, tapi kalau kamu kerja bagaimana kuliahmu ibu gak mau kamu berhenti

kuliah.” Agitaa diam mendengarkan apa yang ibunya katakan karna ia tidak ingin berhenti

kuliah, tapi mau bagaimana lagi ekonomi mereka menurun bahkan tabungannya mulai

menipis untuk biaya hidup mereka sehari-hari, apalagi sekarang ibunya sudah

tidak bisa bekerja lagi.  Semenjak dari

ayahnya meninggal Agita harus hidup berhemat agar bisa bertahan hidup, sekarang

ia menjadi tulang punggung untuk ibunya dan juga adiknya zio.

Keesokan harinya Agita mulai mencari kerja di berbagai

tempat ia datangi, tapi tak satupun menerimanya untuk bekerja, ia mulai putus

asa dari sekian banyaknya tempat yang ia datangi slalu menolaknya.

“ternyata cari kerja gak gampang, mana tenggorokan udah

kering lagi”. Agita memutuskan untuk beristrahat sebentar di warung dekat ia

berdiri.

“bu beli minumnya satu bu”

“ini neng, neng lagi nyari kerja ?”

“iya bu tapi belum dapat”

“coba neng ke restoran yang di seberang  sana siapa tahu menerima karyawan”.

“oh iya bu, makasih bu” Agita segera melangkahkan kakinya

menuju restoran itu,

“permisi mba bisa bertemu dengan menager restoran ini” tanya

Agita pada salah satu pelayan yang bekerja di situ.

"nona ada perlu apa ingin bertemu dengan maneger restoran ini ?, tanya karyawan restoran yang tak lain namanya adalah Gina

"saya ingin melamar kerja mba"

“beliau ada di ruangannya mari saya antar kesana”, jawab Gina

Tok..tok...tok..

"masuk".setelah mendengarkan ada jawaban dari dalam Gina membuka pintu

"Ada apa Gina" tanya maneger restoran

"maaf pak ada yang ingin bertemu dengan bapak" jawab Gina pada maneger restoran

"oh iya suruh masuk saja". Gina segera keluar dan memamggil Agita agar segera masuk kedalam ruangan bosnya

"nona silahkan masuk pak rendi sudah menunggu di dalam"

"oh iya, makasih" Agita segera masuk ke dalam ruangan itu

"Ada perlu apa kamu mau bertemu dengan saya ?". Tanya Rendi

"maaf pak saya mau melamar kerja di tempat bapak", jawab Agita

"kebetulan di restoran ini masih memmbutuhkan tenaga pekerja tapi sebagai pelayan, Apa kamu mau bekerja sebagai pelayan ?" tanya rendi selaku maneger di restoran itu

"iya pak gak apa-apa yang penting saya dapat pekerjaan", jawab Agita

"ya udah kamu bisa mulai kerja hari ini Agita Anastasya"

"makasih pak" Agita meninggalkan ruangan pak rendi ia langsung menuju ke belakang (dapur)

"bagaimana ?, kamu di trima sama pak rendi kerja di sini ?", tanya Gina

"iya, katanya aku sudah bisa bekerja hari ini", jawab Agita

"oh iya perkenlkan aku Gina"

"Aku Agita"

"nama kita hampir ya", kata Gina

"Iya Gin" wkwkwkw mereka tertawa bersama mengingat nama mereka hampir mirip

Agita melakukan pekerjaannya dengan hati-hati dan di bantu Gina karna mengingat Agita masih keryawan baru masih bingung dengan pesanan orang-orang yang makan di restoran itu, Gina sebagai temannya membantu Agita mereka bekerja sama saling membantu, dan tak terasa sekarang jam menunjukan waktu jam makan siang di mana orang-orang datang untuk makan siang ke restoran, membuat Agita kalang kabut karna banyaknya tamu tapi dengan sigap Gina mmembantunya lagi, dan mereka mengerjakan sesama, apa yang Agita tidak tahu Gina memberitahukan pada Agita agar ia bisa mengerti.

Episode 2

#Dikantor..

"Angga..udah waktunya makan siang kamu mau makan diluar atau makan dikantor ?, tanya

Alex asistennya sekaligus sahabatnya

"kita makan di luar saja", jawab Angga pada Alex

mereka berdua keluar dari ruangan Angga menuju lift, dan sampailah dilantai dasar,

mereka segera keluar dari gedung kantor milik Angga, Angga masuk kedalam mobil bersama dengan Alex, merek menuju restoran yang tidak auh dari kantor milik Angga, Angga dan Alex keluar dari mobil

masuk ke restoran matanya masih melihat-lihat tempat duduk yang pas untuknya

dan alex, matanya berhenti dimeja yang terletak di pojokan jauh dari keramaian

ia segera kesana bersama dengan alex. tak lupa alex memanggil pelayan restoran

itu tak lain adalah Agita, mereka memesan makanan dan Agita mencatatnya,

setelah mencatat Agita meninggalkan mereka berdua.

"Angga bagaimana hubunganmu dengan Alisa?" tanya Alex

"aku gak tahu Lex", jawab Angga

"trus bagaimana dengan permintaan mami kamu?

"aku juga gak tahu Lex aku sudah bicara dengan Alisa tapi ia belum mau menikah iya

masih mau mengejar karirnya",

Alisa adalah kekasih Angga saat ini, yang berperan sebagai model. ia belum memikirkan

tentang pernikahan karna saat ini Alisa sedang mengejar impiannya, ia gak mau

orang-orang menghargainya hanya karna sebagai kekasih Angga Hendrawan, ia mengejar

karirnyanya agar orang-orang melihat prestasinya bukan sebagai kekasih Angga.

tetapi disisi lain mami Angga yaitu Ny.Amel menginginkan Angga segera menikah karna ia

menginginkan putra semata wayangnya itu segera menikah, mengingat umurnya dan suaminya tidak mudah lagi.

beberapa menit kemudian pesanan mereka datang dibawah oleh pelayan yang tak lain adalah Agita,

dengan pelan ia meletakan makanan itu dengan hati-hati tapi tanpa disengaja ia

menyenggol minuman Angga dengan makanan yang akan diletakan di meja, dan

minuman itu tumpah mengenai jas milik Angga.

"kamu bisa bekerja atau gak sih ?, hanya meletakan makanan saja gak bisa,"kata

Angga, dengan nada membentak

"Ma..maaf tuan saya gak sengaja", jawab Agita dengan suara terbata-bata karna takut

"mana maneger kamu, aku akan melaporkan kamu kalau kamu kerja gak becus"

"jangan tuan, saya minta maaf karna gak hati-hati, tolong jangan laporkan saya, saya gak

mau di pecat tuan, saya akan mencuci jas anda tuan",

"apa kamu bilang akan mencuci jas saya, kamu pikir jas saya murahan sehingga kamu

dengan gampangnya mau mencuci",

"saya akan ganti rugi tuan"

"kamu akan ganti rugi ?, bahkan gaji kamu gak bisa ganti jas saya ini" dengan angkuhnya Angga mengatakan bahwa gaji Agita gak akan cukup mengganti jasnya.

Gina melihat Agita yang di bentak oleh salah satu pengunjung restoran, segera melangkahkan kaki menuju tempat Agita dengan orang itu,

"maaf tuan teman saya gak sengaja, saya akan bawahkan minuman yang baru untuk tuan", kata Gina, agar pengunjung restoran itu berhenti marah-marah pada temannya Agita

"kamu pikir hanya karna minuman?, ini lihat ia bahkan mengotori pakaian (jas) saya"Angga semakin geram terhadap mereka bahkan ia tak bisa lagi menahan emosinya. Angga melepaskan jas yang di pakainya dan melemparkan pada Agita.

"kamu bersihkan jas saya bagaimanapun caranya saya gak mau tahu, dan ingat jangan sampai jas saya rusak, jika sampai rusak kamu akan tahu akibatnya",

Episode 3

kamu kenapa git, sampai di marah sama tuan Angga ?, tanya Gina

“aku gak sengaja numpahin minuman ke jasnya”, jawab Agita. “tunggu.. kamu kenal dia Gin?” tanya Agita kepada temannya Gina. “ya iyalah siapa sih yang gak kenal orang yang terkaya di negara ini. “maksud kamu ?”. “dia adalah Angga Hendrawan pemilik perusahaan Golden Group, putra tunggal dari tuan Aji dan Ny.amelia Git, asal kamu tahu ya Git cabang perusahaannya ada di mana-mana loh! Dan Salah satu pusat perusahaanya itu tidak jauh dari restoran ini, tu di depan restoran kita bekerja ini”, jelas Gina panjang lebar pada Agita.

“oh anak orang kaya, pantesan aja sombongnya minta ampun, dan aku yakin hartanya itu warisan dari orang tuanya bukan dari hasil keringatnya sendiri”

“hussttt.. jangan asal ngomong kalau ada yang dengar bisa mati kita, aku gak mau berurusan dengan orang-orang kaya itu, aku masih mau hidup dengan damai Git”. Ucap Gina dengan mengingatkan Agita agar hati-hati dalam berbicara.

“habisnya aku kesal sama tu orang, jasnya hanya terkena minuman sedikit saja langsung marah-marah, kalau aku gak takut di pecat sama pak rendi sudah aku tumpahkan semua makanan di meja ke bajunya biar dia tahu rasa”. Ucap Agita dengan suara kesalnya.

****

Agita menatap langit-langit kamarnya, Tes..tak terasa air matanya membasahi pipinya, ia merindukan sosok ayahnya saat ini yang selalu mendengarkan curahan hatinya, ia ingin menceritakan semua yang terjadi padanya hari ini, dari ia mencari pekerjaan sampai di terima bekerja, ya Agita hanya dekat dengan ayahnya dari pada ibunya, ia lebih suka bermanja-manja dengan ayahnya karna ayahnya tidak terlalu banyak mengoceh dari pada ibunya, apapun yang ia inginkan ayahnya selalu menuruti kemauan Agita, beda dengan ibunya, kalian pasti tahu kan bagaimana sifat seorang ibu, hehehehe

“pa maafin Gita, belum bisa ngebahagiain papa, belum bisa jadi anak yang baik, Gita janji sama papa akan menjaga ibu dan Zio, karna merekalah keluarga yang Gita punya, apapun itu demi kebahagian mereka gita akan bekerja keras pa, dan terima kasih atas semua kebaikan dan pengorbanan papa pada Gita,ibu dan juga zio selama ini. Semoga papa tenang di alam sana, Gita hanya bisa mendoakan papa dari kejauhan,”

dengan mengingat sosoknya ayahnya, Gita segera memejamkan matanya dan tak menunggu lama ia langsung tertidur pulas.

****

Di tempat lain Angga duduk di ruang keluarga bersama dengan orang tuanya sambil berbicara.

"Angga bagaimana dengan permintaan mami apa kamu sudah menemukannya sayang, mami ingin kamu segera menikah, karna umur mami dan papi sudah tidak mudah lagi ngga."ucap mami Angga

"tapi mi, Angga belum mau menikah, Angga mau fokus bekerja dulu,"

"pokoknya mami gak mau mendengarkan alasan bagaimanapun caranya kamu harus segera menikah, Inga Ngga, umur kamu itu udah 29th sebentar lagi sudah mau 30, kamu mau sampai tua gak nikah-nikah ?"

"iya Angga tahu, tapi mi cari istri itu gak gampang, kebanyakan wanita di luar sana hanya memikirkan harta, Angga gak mau dapat istri seperti itu,"

"ya udah kalau kamu gak ada calon istri mami yang aakan mencarinya buat kamu,"

"gak usah mi biar Angga sendiri yang mencarinya".

"oke mami kasih waktu kamu satu bulan jika dalam satu bulan kamu tidak membawah calon istri ke depan mami, mami yang akan mencarinya sendiri".

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!